Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa S1 Akuntansi Dalam Memilih Karir Sebagai Akuntan Publik (Studi Beda pada Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta di Kota Jakarta).
vi Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK
Salah satu aspek penting dalam kehidupan manusia dewasa yang sehat adalah karir. Terdapat beberapa pilihan karir bagi mahasiswa akuntansi, akan tetapi biasanya sebagian besar mahasiswa akan memilih karir sebagai Akuntan Publik. Setiap mahasiswa mempunyai pilihan karir yang berbeda satu sama lain tergantung pada faktor-faktor yang melatar belakanginya.
Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa akuntansi S-1 reguler pada Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta di kota Jakarta, yaitu Universitas Negeri Jakarta dan Universitas Katolik Atma Jaya. Sampel pada penelitian ini adalah mahasiswa akuntansi angkatan 2011-2015, dengan total responden sebanyak 100, yaitu 50 responden dari Universitas Negeri Jakarta dan 50 responden dari Universitas Katolik Atma Jaya. Dalam penelitian ini, data dikumpulkan dengan meminta tanggapan responden dengan metode survei dan menggunakan alat bantu berupa kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan terdapat perbedaan persepsi mahasiswa mengenai pemilihan profesi sebagai Akuntan Publik ditinjau dari faktor gaji atau penghargaan finansial, pengakuan profesional, nilai-nilai sosial, lingkungan kerja, dan pertimbangan pasar kerja dan personalitas.
Kata-kata kunci: pemilihan karir sebagai akuntan publik, profesi akuntan publik, gaji/ penghargaan profesional, pengakuan profesional, nilai-nilai sosial, lingkungan kerja, pertimbangan pasar kerja dan personalitas
(2)
vii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT
One of the most important aspects in one’s adult life is career.Despite the various career options for accounting students, public accountant is a choice where only a few people choose.Every college student has different career option, depending on other factors behind thrir life. The populations that is chosen in this research are undergraduate students in public university, Universitas Negeri Jakarta andprivate university, UNIKA Atma Jaya. Meanwhile the sample that is chosen are the students from the class of 2011-2015. With the total of 100 respondents, 50 from UNJ and 50 from UNIKA Atma Jaya.In this research, the collection of data is done by surveys. The result shows thar there are differences in perception about choosing public accountant as a career, depending on factors such as salary or financial reward factor, professional recognition, social values, work environment, labor market considerations and personality.
Keywords: career selection became public accountant, public accounting profession, salaries, professional recognition, social values, work environment, labor market considerations, and personality
(3)
viii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
LEMBAR PENGESAHAN ... ii
PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR ... iii
PERNYATAAN PUBLIKASI TUGAS AKHIR ... iv
KATA PENGANTAR ... v
ABSTRAK ... vi
ABSTRACT ... vii
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR GAMBAR ... x
DAFTAR TABEL ... xi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Penelitian ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 7
1.3 Tujuan Penelitian ... 8
1.4 Manfaat Penelitian ... 9
BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS ... 11
2.1 Tinjauan Pustaka ... 11
2.1.1 Teori Pengharapan (Expectansy Theory) ... 11
2.1.2 Profesi Akuntan ... 14
2.1.2.1 Akuntan Pemerintah ... 16
2.1.2.2 Akuntan Pendidik ... 16
2.1.2.3 Akuntan Manajemen/Perusahaan ... 17
2.1.2.4 Akuntan Publik ... 18
2.1.3 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Profesi sebagai Akuntan Publik ... 20
2.1.3.1 Penghargaan Finansial/Gaji ... 20
2.1.3.2 Pengakuan Profesional ... 21
2.1.3.3 Nilai-Nilai Sosial ... 21
2.1.3.4 Lingkungan Kerja ... 22
2.1.3.5 Pertimbangan Pasar Kerja ... 22
2.1.3.6 Personalitas ... 23
2.1.4 Penelitian Terdahulu ... 24
2.2 Kerangka Pemikiran ... 27
2.3 Pengembangan Hipotesis ... 34
2.3.1 Gaji/Penghargaan Finansial ... 34
2.3.2 Pengakuan Profesional ... 34
2.3.3 Nilai-Nilai Sosial ... 35
2.3.4 Lingkungan Kerja ... 35
2.3.5 Pertimbangan Pasar Kerja ... 36
(4)
ix Universitas Kristen Maranatha
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 38
3.1 Objek Penelitian ... 38
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian ... 39
3.3 Jenis dan Sumber Data ... 41
3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 41
3.5 Metode Penelitian ... 42
3.6 Definisi Operasional Variabel ... 43
3.7 Metode Analisis Data ... 51
3.7.1 Uji Instrumen (Uji Validitas dan Uji Reliabilitas) ... 51
3.7.2 Uji Normalitas ... 53
3.7.3 Uji Hipotesis ... 53
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 56
4.1 Hasil Penelitian ... 56
4.1.1 Uji Validitas ... 56
4.1.2 Uji Reliabilitas ... 57
4.1.3 Uji Normalitas ... 57
4.1.4 Uji Hipotesis ... 58
4.2 Pembahasan ... 63
4.2.1 Penghargaan Finansial ... 63
4.2.2 Pengakuan Profesional ... 65
4.2.3 Nilai-Nilai Sosial ... 66
4.2.4 Lingkungan Kerja ... 67
4.2.5 Pertimbangan Pasar Kerja ... 68
4.2.6 Personalitas ... 69
BAB V PENUTUP ... 71
5.1 Kesimpulan ... 71
5.2 Keterbatasan Penelitian ... 72
5.3 Saran ... 72
DAFTAR PUSTAKA ... 74 LAMPIRAN
(5)
x Universitas Kristen Maranatha DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar 2.1 Kerangka Teori ... 32
(6)
xi Universitas Kristen Maranatha DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Jumlah Populasi Mahasiswa ... 40
Tabel 4.1 Tabulasi HasilUji Validitas ... 56
Tabel 4.2 Tabulasi Hail Uji Reliabilitas ... 57
Tabel 4.3 One Sample Kolmogorof-Smirnov Test ... 58
Tabel 4.4 Independent Sample Test-Penghargaan Finansial ... 59
Tabel 4.5 Independent Sample Test-Pengakuan Profesional ... 59
Tabel 4.6 Independent Sample Test-Nilai-Nilai Sosial ... 60
Tabel 4.7 Independent Sample Test-Lingkungan Kerja ... 61
Tabel 4.8 Independent Sample Test-Pertimbangan Pasar Kerja .... 62
(7)
1 Universitas Kristen Maranatha
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Salah satu aspek penting dalam kehidupan manusia dewasa yang sehat adalah karir,
dimana pun dan kapan pun mereka berada. Ketepatan menentukan dan memilih karir
mejadi titik penting dalam perjalanan hidup manusia, oleh karenanya karir seseorang
berkontribusi besar bagi diri dan merupakan inti dari nilai dasar dan tujuan hidup
seseorang (Niko Ardianto, 2014).
Pemilihan karir yang tepat sesuai minat dan bakat yang dimiliki seseorang
merupakan tahapan awal dalam pembentukan karir. Menurut Greenbreg dan Baron
(2000), karir merupakan urutan pengalaman pekerjaan seseorang selama jangka waktu
tertentu. Memiliki karir yang menjajikan merupakan suatu hal yang menjadikan harapan
dan impian setiap mahasiswa (Nikho Averus, 2015).
Mahasiswa dituntut memiliki kemampuan (skill) dan pengetahuan (knowledge).
Kemampuan dan pengetahuan yang dibutuhkan bergantung pada karir atau profesi
yang akan dipilih. Salah satu karir atau profesi yang membutuhkan kemampuan dan
pengetahuan lebih adalah profesi sebagai akuntan (Adif Nugroho, 2014). Agar
menghasilkan mahasiswa akuntansi yang berkualitas, maka desain pendidikan akuntansi
harus relevan terhadap dunia kerja. Diharapkan nantinya para lulusan pendidikan
(8)
2
Universitas Kristen Maranatha dan sebagai pekerja intelektual (knowledge worker) yang dapat memberikan dukungan pada pekerja intelektual lainnya (Widiatami,2013).
Mahasiswa fakultas ekonomi jurusan akuntansi mempunyai paling tidak tiga alternatif langkah yang dapat ditempuh dalam berkarir di bidangnya. Pertama, setelah menyelesaikan pendidikan ekonomi jurusan akuntansi, seseorang dapat langsung kerja. Bidang pekerjaan yang tersedia untuk lulusan ini cukup bervariasi, antara lain sebagai wiraswasta dan bekerja pada instansi pemerintah atau perusahaan. Kedua, melanjutkan pendidikan akademik pada jenjang S-2. Ketiga, melanjutkan pendidikan profesi untuk menjadi akuntan publik. Setiap sarjana akuntansi bebas untuk memilih karir yang akan dijalaninya sesuai dengan keinginan dan harapannya masing-masing (Azharul Fikri, 2010).
Namun, era globalisasi seperti saat ini secara tidak langsung memberi dampak bagi perkembangan dunia usaha. Hal tersebut terbukti dengan banyaknya peluang dan kesempatan lapangan kerja yang diberikan perusahaan semakin beragam untuk angkatan kerja, sehingga banyak mahasiswa yang tidak mengetahui dengan pasti tentang pemilihan profesi mereka (William Andersen, 2012). Lingkungan luar yang berubah terlalu cepat juga memaksa mereka memodifikasi keputusan mereka dari waktu ke waktu. Hal ini sepertinya disebabkan oleh kurangnya pengenalan terhadap metode-metode bimbingan dan penilaian profesi sewaktu perkuliahan. Para mahasiswa perlu memahami dengan pasti profesi yang mereka pilih. Mengingat profesi akuntansi
(9)
3
Universitas Kristen Maranatha pada masa yang akan datang menghadapi tantangan yang semakin berat, maka kesiapan yang akan menyangkut profesi mutlak diperlukan (Nugraha Adi Putra, 2012).
Menurut International Federation of Accountants (Regar, 2003) yang dimaksud dengan profesi akuntan adalah semua bidang pekerjaan yang mempergunakan keahlian di bidang akuntansi, termasuk bidang pekerjaan akuntan publik, akuntan intern yang bekerja pada perusahaan industri, keuangan atau dagang, akuntan yang bekerja di pemerintah, dan akuntan sebagai pendidik. Terdapat empat sektor pekerjaan yang bisa dimasuki oleh lulusan pendidikan akuntansi yakni akuntan publik, akuntan manajemen, akuntan pendidik dan akuntan pemerintah (Rahayu, dkk., 2003). Akuntansi memegang peran penting dalam ekonomi dan sosial, karena setiap pengambilan keputusan yang bersifat keuangan harus berdasarkan informasi akuntansi. Keadaan ini menjadikan akuntan sebagai profesi yang sangat dibutuhkan keberadaanya dalam lingkungan organisasi bisnis (Adif Nugroho, 2014).
Seiring dengan diberlakukannya UU No. 5 tahun 2011 yang menyatakan bahwa para sarjana non akuntansi dapat berprofesi sebagai akuntan publik asalkan lulus ujian sertifikasi. Hal tersebut dapat mengancam para lulusan akuntansi, dimana untuk menjadi akuntan publik mereka para lulusan dari jurusan akuntansi harus bersaing dengan lulusan dari jurusan non akuntansi (Rosmiaty Tarmizi, 2015). Banyak lulusan terdidik mulai melirik jalur karir lain yang tidak sesuai dengan bidangnya karena tingginya tingkat persaingan dan perubahan minat karir seseorang (Widiatami, 2013). Tingkat persaingan yang tinggi dan tingkat kemampuan serta keahlian masing-masing
(10)
4
Universitas Kristen Maranatha mahasiswa yang berbeda tidak menutup kemungkinan mereka akan berkarir di luar bidangnya.
Menurut William Andersen (2012), faktor-faktor yang mempengaruhi mahasiswa dalam pemilihan karir/profesi yaitu penghargaan finansial, pelatihan profesional, pengakuan profesional, nilai-nilai sosial, lingkungan kerja, pertimbangan pasar kerja, dan gender. Penulis menghilangkan variabel gender untuk diteliti karena pria dan wanita itu setara. Seseorang berhak mendapatkan perlakuan yang sama. Baik pria dan wanita dapat mengerjakan pekerjaan apapun selama ia bisa melakukannya. ILO di Indonesia telah mengembangkan beragam program untuk menyikapi permasalahan gender di dunia (Ni Nyoman Susi Ratna D, 2008).
Penghargaan finansial (gaji) merupakan salah faktor yang mendorong seseorang untuk memilih pekerjaan sebagai akuntan. Pertimbangan dengan menyesuaikan pada pengeluaran dan pendapatan yang diperoleh mendorong para sarjana muda lebih selektif dan mencocokkan dengan kemampuan yang dimiliki. Selain itu, seorang mahasiswa lulusan pendidikan profesi akuntan tidak serta merta dapat langsung terjun ke dalam dunia seorang akuntan. Dalam praktek sebenarnya, seorang akuntan membutuhkan banyak informasi baik formal maupun nonformal (Andi Setiawan Chan, 2012).
Dalam berkarir mereka membutuhkan pula pengakuan profesional yang mencakup sesuatu yang berhubungan dengan pengakuan terhadap prestasi dan keberhasilan dari pekerjaan mereka. Mereka juga membutuhkan lingkungan dan situasi sekitar yang baik untuk dapat bekerja. Lingkungan kerja mendorong seseorang untuk menjadi pribadi
(11)
5
Universitas Kristen Maranatha yang berbeda dari lingkungan sebelum memperoleh pekerjaan. Seorang pekerja dituntut untuk dapat beradaptasi dan bersosialisasi dengan lingkungan kerja, agar dapat mencapai target kerja yang diwajibkan. Nilai-nilai sosial juga sangat penting, karena dapat mendorong pekerjaan akuntan lebih dihargai dan mendapat tempat distrata sosial masyarakat (Henri Prasetyo, 2014).
Pertimbangan pasar kerja meliputi keamanan kerja dan tersedianya lapangan kerja atau kemudahan mengakses lowongan kerja. Keamanan kerja merupakan faktor yang menyebabkan karir yang dipilih dapat bertahan dalam jangka waktu yang cukup lama dan jauh dari kasus PHK (Setiawan, 2012). Menurut Sulistyawati (2012), keamanan kerja merupakan faktor di mana karir yang dipilih dapat bertahan dalam jangka waktu yang cukup lama.
Wijayanti (2001), dalam penelitiannya mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan karir mahasiswa akuntansi menunjukkan bahwa dari 7 (tujuh) faktor yang diteliti, yaitu penghargaan finansial, pelatihan profesional, nilai-nilai sosial, pengakuan profesional, lingkungan kerja, keamanan kerja, dan tersedianya lapangan kerja, hanya faktor penghargaan finansial, pelatihan profesional, dan nilai-nilai sosial yang dipertimbangkan mahasiswa akuntansi dalam memilih karir. Sedangkan faktor pengakuan profesional, lingkungan kerja, keamanan kerja, dan akses lowongan kerja tidak dipertimbangkan mahasiswa akuntansi dalam memilih karir.
Menurut Yendrawati (2007) perbedaan pandangan mahasiswa akuntansi terlihat pada faktor pertimbangan pasar kerja, sedangkan untuk faktor penghargaan finansial, pelatihan profesional, pengakuan profesional, nilai-nilai sosial dan lingkungan kerja
(12)
6
Universitas Kristen Maranatha tidak terdapat perbedaan pandangan. Sedangkan Rahayu, dkk (2003) menemukan bahwa penghargaan finansial, pelatihan profesional, pengakuan profesional dan lingkungan kerja merupakan faktor yang berpengaruh dalam memilih profesi. Mahasiswa yang memilih profesi akuntan publik mempertimbangkan pertimbangan pasar (Rasmini, 2007). Berbeda dengan Kunartinah (2003) yang menunjukkan bahwa pertimbangan pasar tidak berpengaruh pada mahasiswa akuntansi dalam pemilihan karir sebagai akuntan publik maupun non publik.
Faktor-faktor yang mempengaruhi minat mahahasiwa dalam pemilihan karir menarik untuk diteliti karena dengan diketahuinya pilihan karir yang diminati mahasiswa, maka dapat diketahui mengapa karir tersebut dipilih. Pendidikan akuntansi dapat merencanakan kurikulum yang sesuai dengan tuntutan dunia kerja, sehingga apabila mahasiswa telah menyelesaikan pendidikannya atau lulus diharapkan dapat lebih mudah menyesuaikan kemampuan yang dimilikinya dengan tuntutan pekerjaan.
Penelitian ini mereplikasi penelitian yang dilakukan Yuyuk Irfanah (2011). Hasil dari penelitian Yuyuk Irfanah (2011) menyatakan bahwa secara keseluruhan terdapat perbedaan persepsi antara mahasiswa akuntansi yang memilih karier sebagai Akuntan Publik dan Non Akuntan Publik ditinjau dari faktor gaji, pelatihan profesional, pengakuan profesional, nilai-nilai sosial, lingkungan kerja, pertimbangan pasar kerja dan nilai intrinsik pekerjaan. Faktor yang paling dominan mempengaruhi pemilihan karier mahasiswa adalah faktor pelatihan profesional. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian Yuyuk Irfanah (2011) adalah waktu penelitian, populasi, dan sampel. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa S-1 reguler jurusan akuntansi pada perguruan
(13)
7
Universitas Kristen Maranatha tinggi angkatan 2011-2015. Lokasi penelitian kali ini pada perguruan tinggi negeri dan swasta di kota Jakarta.
Maka berdasarkan uraian tersebut diatas, dan hasil penelitian terdahulu yang tidak konsisten, penulis bermaksud untuk melakukan penelitian mengenai faktor yang mempengaruhi minat mahasiswa dalam memilih profesi sebagai akuntan publik ditinjau dari faktor gaji, pelatihan profesional, pengakuan profesional, nilai-nilai sosial, lingkungan pekerjaan, pertimbangan pasar kerja, dan personalitas dengan judul:
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MAHASISWA S1
AKUNTANSI DALAM MEMILIH KARIR SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK (STUDI BEDA PADA UNIVERSITAS NEGERI DAN SWASTA) .
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang, identifikasi masalah yang dapat diambil adalah:
1. Apakah terdapat perbedaan minat mahasiswa dalam memilih profesi sebagai akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau dari faktor gaji/penghargaan finansial?
2. Apakah terdapat perbedaan minat mahasiswa dalam memilih profesi sebagai akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau dari faktor pengakuan profesional?
3. Apakah terdapat perbedaan minat mahasiswa dalam memilih profesi sebagai akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau dari faktor nilai-nilai sosial?
(14)
8
Universitas Kristen Maranatha 4. Apakah terdapat perbedaan minat mahasiswa dalam memilih profesi sebagai akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau dari faktor lingkungan kerja?
5. Apakah terdapat perbedaan minat mahasiswa dalam memilih profesi sebagai akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau dari faktor pertimbangan pasar kerja?
6. Apakah terdapat perbedaan minat mahasiswa dalam memilih profesi sebagai akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau dari faktor personalitas?
1.3Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang ingin dicapai dari hasil penelitian ini adalah untuk:
1. Untuk menguji dan menganalisis apakah terdapat perbedaan minat mahasiswa dalam memilih profesi sebagai akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau dari faktor gaji/penghargaan finansial. 2. Untuk menguji dan menganalisis apakah terdapat perbedaan minat mahasiswa
dalam memilih profesi sebagai akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau dari faktor pengakuan profesional.
3. Untuk menguji dan menganalisis apakah terdapat perbedaan minat mahasiswa dalam memilih profesi sebagai akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau dari faktor nilai-nilai sosial.
(15)
9
Universitas Kristen Maranatha 4. Untuk menguji dan menganalisis apakah terdapat perbedaan minat mahasiswa dalam memilih profesi sebagai akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau dari faktor lingkungan kerja.
5. Untuk menguji dan menganalisis apakah terdapat perbedaan minat mahasiswa dalam memilih profesi sebagai akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau dari faktor pertimbangan pasar kerja. 6. Untuk menguji dan menganalisis apakah terdapat perbedaan minat mahasiswa
dalam memilih profesi sebagai akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau dari faktor personalitas.
1.4 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapakan mempunyai peran dan berguna dalam perkembangan ilmu ekonomi khususnya akuntansi. Kegunaan penelitian ini antara lain:
1. Bagi pihak lembaga atau perusahaan yang memerlukan tenaga akuntan dapat mengerti apa yang diinginkan oleh calon akuntan dalam memilih profesinya dan bagi lembaga yang sudah mempekerjakan akuntan untuk lebih memotivasi akuntan yang sudah bekerja di lembaganya.
2. Sumber informasi bagi lembaga/organisasi terkait seperti IAI ( Ikatan Akuntan Indonesia ) untuk menentukan kebijakan guna meningkatkan profesionalisme dan daya saing akuntan Indonesia.
3. Sebagai masukan bagi penelitilain dalam hal pengembangan ilmu pengetahuan dan penerapan teori-teori yang ada.
(16)
10
Universitas Kristen Maranatha 4. Memberikan nilai tambah dalam meningkatkan kualitas pengajaran sehingga menambah mutu lulusan sebagai pekerja intelektual yang siap pakai sesuai dengan kebutuhan pasar dan membantu memuat kurikulum dalam sistem pendidikan akuntansi yang relevan dalam dunia kerja saat ini.
5. Dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi peneliti dan akademisi guna meningkatkan mutu pembelajaran pendidikan akuntansi dan hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan akuntansi di masa akan datang.
(17)
71 Universitas Kristen Maranatha
BAB V
PENUTUP
5.1 KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa:
1. Tidak terdapat perbedaan minat mahasiswa dalam memilih profesi sebagai akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau dari faktor gaji/penghargaan finansial
2. Terdapat perbedaan minat mahasiswa dalam memilih profesi sebagai akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau dari pengakuan profesional
3. Terdapat perbedaan minat mahasiswa dalam memilih profesi sebagai akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau dari nilai-nilai sosial
4. Terdapat perbedaan minat mahasiswa dalam memilih profesi sebagai akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau dari lingkungan kerja
5. Tidak terdapat perbedaan minat mahasiswa dalam memilih profesi sebagai akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau pertimbangan pasar kerja.
(18)
72
Universitas Kristen Maranatha 6. Tidak terdapat perbedaan minat mahasiswa dalam memilih profesi sebagai
akuntan publik antara mahasiswa Universitas Negeri dan Universitas Swasta ditinjau dari personalitas.
5.2 KETERBATASAN PENELITIAN
Dalam penelitian dan penulisan skripsi ini, penulis menyadari beberapa keterbatasan yang penulis ketahui, yakni sebagai berikut:
1. Peneliti hanya mengambil sampel di 1 universitas untuk mewakili masing-masing kelompok sampel sehingga ada kemungkinan tidak signifikan saat dilakukan pengujian independent sample t–test
2. Dalam penenlitian ini, peneliti tidak melakukan pengujian regresi terlebih dahulu untuk melihat pengaruh masing-masing faktor penentu terhadap minat mahasiswa dalam memilih profesi dengan asumsi bahwa berdasarkan literatur yang ada, faktor-faktor tersebut berpengaruh signifikan.
5.3 SARAN
Berdasarkan simpulan dan keterbatasan penelitian, maka beberapa pertimbangan dalam mengembangkan dan memperluas penelitian selanjutnya, yaitu
(19)
73
Universitas Kristen Maranatha 1. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menambahkan jumlah sampel dengan
mengambil sampel mahasiswa akuntansi dari beberapa perguruan tinggi baik Perguruan Tinggi Negeri maupun Perguruan Tinggi Swasta dan memperluas wilayah penelitian sehingga tingkat generalisasi lebih tinggi dan data yang diperoleh lebih banyak serta lebih mendukung dalam pengambilan kesimpulan.
2. Untuk penelitian selanjutnya penyebaran kuisioner dapat disertai dengan metode wawancara atau terlibat tatap muka langsung dengan responden agar responden dapat lebih memahami pernyataan kuisioner yang diberikan oleh peneliti sehingga hasil yang diperoleh lebih akurat.
(20)
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
MINAT MAHASISWA S-1 AKUNTANSI DALAM
MEMILIH KARIR SEBAGAI
AKUNTAN PUBLIK
(Studi Beda pada Perguruan Tinggi Negeri
dan Perguruan Tinggi Swasta
di Kota Jakarta)
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh
Sidang Sarjana Strata 1 (S-1)
Oleh
HERGINA NATALIA
1251073
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
BANDUNG
(21)
ANALYSIS OF FACTORS THAT AFFECT STUDENT
INTEREST IN ACCOUNTING S-1 IN CHOOSING
A CAREER AS A PUBLIC ACCOUNTANT
(Dif on The Study of Public and
Private Universities)
A THESIS
In Partial Fulfillment og The Requirements for The Degree of
Bachelor of Science in Accounting
By
HERGINA NATALIA
1251073
BACHELOR PROGRAM IN ACCOUNTING
FACULTY OF ECONOMICS
MARANATHA CHRISTIAN UNIVERSITY
BANDUNG
2017
(22)
v
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena tanpa-Nya, penulisan Tugas Akhir ini tidak dapat terselesaikan. Tugas Akhir dengan judul ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MAHASISWA S-1 AKUNTANSI DALAM MEMILIH KARIR SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK (Studi Beda pada Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta di Kota Jakarta) ini ditujukan untuk memenuhi sebagian prasyarat akademik guna memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Strata Satu Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Pada pengerjaan Tugas Akhir ini, penulis telah berusaha sebaik mungkin untuk memberikan yang terbaik bagi pembacanya. Tujuan jelas adalah agar pembaca dapat mengetahui apakah terdapat perbedaan minat mahasiswa akuntansi Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta terhadap pemilihan profesi sebagai Akuntan Publik ditinjau dari beberapa faktor.
Penulis juga ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu dan mendukung pembuatan Tugas Akhir ini, serta kepada pihak-pihak yang selama ini telah membantu penulis dalam menyelesaikan studi, antara lain: 1. Dr. Mathius Tandiontong, S.E., M.M., Ak., CA. selaku Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.
2. Dr. Ratna Widiastuti, M.T. dan Peter, S.E., M.T. selaku Wakil Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.
3. Elyzabet I. Marpaung, S.E., M.Si., Ak., CA. selaku Ketua Program Studi Akuntansi Universitas Kristen Maranatha.
4. Ibu Lidya Agustina, S.E., M.Si., Ak., CA. Selaku dosen wali sekaligus dosen pembimbing penulis dalam penulisan Tugas Akhir yang telah bersedia meluangkan banyak waktunya untuk membimbing dan memberi nasehat serta masukan kepada penulis.
5. Keluarga penulis yang selalu memberikan dukungan moril, doa, dan kasih sayang kepada penulis dalam penyelesaian Tugas Akhir ini.
6. Seluruh dosen pengajar yang telah memberikan ilmu kepada penulis selama penulis mengikuti perkuliahan di Universitas Kristen Maranatha.
7. Arief Mulyadi Januar yang selalu senantiasa mendukung dan memberi semangat dalam menyelesaikan Tugas Akhir.
8. Agnes Grasiella, Helen Cynthia, Brenda Cindy, Dania Damara, Gloria Ruth, Nely, Gabriella, Natalia Ellen, Julius Candra yang membantu penulis dalam menyusun Tugas Akhir, penyebaran kuisioner, dan memberikan semangat. 9. Kepada pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis meminta maaf apabila ada kesalahan penulisan, kesalahan data, dan kesalahan lain-lain dalam penulisan Tugas Akhir ini, mengingat bahwa penulis masih merupakan seorang mahasiswa yang sedang belajar dan dalam proses mencari kebenaran. Penulis juga memohon kritik dan saran yang dapat membangun karakter penulis, agar di kemudian hari penulis tidak akan mengulangi kesalahan yang sama lagi ketika mengerjakan penelitian yang lain. Akhir kata, penulis berharap bahwa suatu saat penelitian ini dapat menjadi sumber referensi yang baik bagi orang-orang yang memerlukannya. Terima kasih.
(23)
74 Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA
Andersen, William. (2012). Analisis Persepsi Mahasiswa Akuntansi dalam Memilih Profesi sebagai Akuntan. Skripsi. Universitas Diponegoro. Semarang.
Aprilyan, Lara Absara. (2011). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Mahasiswa Akuntansi dalam Pemilihan Karir menjadi Akuntan Publik. Skripsi. Universitas Diponegoro. Semarang.
Ariyani, Dessy., dan Henny, Deliza. (2015). Persepsi Mahasiswa atas Profesi Akuntan Publik dengan Minat Berkarir di KAP BIG 4, Kantor Akuntan Publik, dan Bidang Audit. Jurnal Akuntansi Trisakti Volume 2 Nomor 2. Universitas Trisakti. Jakarta.
Averus, Nikho. (2015). Analisis Persepsi Mahasiswa Akuntansi dalam Memilih Karir. Jurnal Akuntansi Vol. 1. Universitas Diponegoro. Semarang.
Chan, Andy Setiawan. (2012). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Karir menjadi Akuntan Publik oleh Mahasiswa Jurusan Akuntansi. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi Vol. 1 No. 1. Unika Widya Mandala. Surabaya.
Fikri, Azharul. (2010). Persepsi Mahasiswa Akuntansi tentang Pendidikan Profesi Akuntan (PPAk). Skripsi. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayahtullah. Jakarta.
Indrawijaya, Adam. (2002). Perilaku Organisasi. Bandung: Sinar Baru Algesindo.
Irfanah, Yayuk. (2011). Persepsi Mahasiswa Akuntansi mengenai Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Karier sebagai Akuntan Publik dan Non Akuntan Publik. Skripsi. Universitas Negeri Semarang. Semarang.
Kotler, P. (2004). Marketing Jilid I (Terjemahan Herujat; Purwoko). Jakarta: Erlangga.
Michael. (2015). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa Akuntansi dalam Pemilihan Karir sebagai Akuntan Publik. Jurnal Vol. 1 No. 1. Universitas Bina Nusantara. Jakarta.
Nugroho, Adif. (2014). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa Akuntansi untuk Berkarir menjadi Akuntan Publik. Naskah Publikasi. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Surakarta.
Rahayu, Sri., Eko Arif Sudaryono, dan Doddy Setiawan. (2003). Persepsi Mahasiswa Akuntansi Mengenai Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
(24)
75
Universitas Kristen Maranatha Pemilihan Karier. Simposium Nasional Akuntansi VI, Surabaya, 16-17 Oktober : 821-829.
Rasmini, Ni Ketut. (2007). Faktor-faktor yang Berpengaruh pada Keputusan Pemilihan Profesi Akuntan Publik dan Non Akuntan Publik pada Mahasiswa. Buletin Studi Ekonomi Vol.12 No.3: 351-163.
Suyatmin, Abdul & Wahyono. (2008). Persepsi Mahasiswa Akuntansi terhadap Lingkungan Kerja Akuntan Publik.
Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa. (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Widyasari, Yuanita. (2010). Persepsi Mahasiswa Akuntansi Mengenai Faktor-Faktor yang Membedakan Pemilihan Karir. Skripsi. Universitas Diponegoro. Semarang.
(1)
73
Universitas Kristen Maranatha 1. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menambahkan jumlah sampel dengan
mengambil sampel mahasiswa akuntansi dari beberapa perguruan tinggi baik
Perguruan Tinggi Negeri maupun Perguruan Tinggi Swasta dan memperluas
wilayah penelitian sehingga tingkat generalisasi lebih tinggi dan data yang
diperoleh lebih banyak serta lebih mendukung dalam pengambilan
kesimpulan.
2. Untuk penelitian selanjutnya penyebaran kuisioner dapat disertai dengan
metode wawancara atau terlibat tatap muka langsung dengan responden agar
responden dapat lebih memahami pernyataan kuisioner yang diberikan oleh
(2)
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
MINAT MAHASISWA S-1 AKUNTANSI DALAM
MEMILIH KARIR SEBAGAI
AKUNTAN PUBLIK
(Studi Beda pada Perguruan Tinggi Negeri
dan Perguruan Tinggi Swasta
di Kota Jakarta)
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh
Sidang Sarjana Strata 1 (S-1)
Oleh
HERGINA NATALIA
1251073
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
BANDUNG
(3)
ANALYSIS OF FACTORS THAT AFFECT STUDENT
INTEREST IN ACCOUNTING S-1 IN CHOOSING
A CAREER AS A PUBLIC ACCOUNTANT
(Dif on The Study of Public and
Private Universities)
A THESIS
In Partial Fulfillment og The Requirements for The Degree of
Bachelor of Science in Accounting
By
HERGINA NATALIA
1251073
BACHELOR PROGRAM IN ACCOUNTING
FACULTY OF ECONOMICS
MARANATHA CHRISTIAN UNIVERSITY
BANDUNG
2017
(4)
v
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena tanpa-Nya, penulisan Tugas Akhir ini tidak dapat terselesaikan. Tugas Akhir dengan judul ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MAHASISWA S-1 AKUNTANSI DALAM MEMILIH KARIR SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK (Studi Beda pada Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta di Kota Jakarta) ini ditujukan untuk memenuhi sebagian prasyarat akademik guna memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Strata Satu Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Pada pengerjaan Tugas Akhir ini, penulis telah berusaha sebaik mungkin untuk memberikan yang terbaik bagi pembacanya. Tujuan jelas adalah agar pembaca dapat mengetahui apakah terdapat perbedaan minat mahasiswa akuntansi Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta terhadap pemilihan profesi sebagai Akuntan Publik ditinjau dari beberapa faktor.
Penulis juga ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu dan mendukung pembuatan Tugas Akhir ini, serta kepada pihak-pihak yang selama ini telah membantu penulis dalam menyelesaikan studi, antara lain: 1. Dr. Mathius Tandiontong, S.E., M.M., Ak., CA. selaku Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.
2. Dr. Ratna Widiastuti, M.T. dan Peter, S.E., M.T. selaku Wakil Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.
3. Elyzabet I. Marpaung, S.E., M.Si., Ak., CA. selaku Ketua Program Studi Akuntansi Universitas Kristen Maranatha.
4. Ibu Lidya Agustina, S.E., M.Si., Ak., CA. Selaku dosen wali sekaligus dosen pembimbing penulis dalam penulisan Tugas Akhir yang telah bersedia meluangkan banyak waktunya untuk membimbing dan memberi nasehat serta masukan kepada penulis.
5. Keluarga penulis yang selalu memberikan dukungan moril, doa, dan kasih sayang kepada penulis dalam penyelesaian Tugas Akhir ini.
6. Seluruh dosen pengajar yang telah memberikan ilmu kepada penulis selama penulis mengikuti perkuliahan di Universitas Kristen Maranatha.
7. Arief Mulyadi Januar yang selalu senantiasa mendukung dan memberi semangat dalam menyelesaikan Tugas Akhir.
8. Agnes Grasiella, Helen Cynthia, Brenda Cindy, Dania Damara, Gloria Ruth, Nely, Gabriella, Natalia Ellen, Julius Candra yang membantu penulis dalam menyusun Tugas Akhir, penyebaran kuisioner, dan memberikan semangat. 9. Kepada pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis meminta maaf apabila ada kesalahan penulisan, kesalahan data, dan kesalahan lain-lain dalam penulisan Tugas Akhir ini, mengingat bahwa penulis masih merupakan seorang mahasiswa yang sedang belajar dan dalam proses mencari kebenaran. Penulis juga memohon kritik dan saran yang dapat membangun karakter penulis, agar di kemudian hari penulis tidak akan mengulangi kesalahan yang sama lagi ketika mengerjakan penelitian yang lain. Akhir kata, penulis berharap bahwa suatu saat penelitian ini dapat menjadi sumber referensi yang baik bagi orang-orang yang memerlukannya. Terima kasih.
(5)
74 Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR PUSTAKA
Andersen, William. (2012). Analisis Persepsi Mahasiswa Akuntansi dalam Memilih Profesi sebagai Akuntan. Skripsi. Universitas Diponegoro. Semarang.
Aprilyan, Lara Absara. (2011). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Mahasiswa Akuntansi dalam Pemilihan Karir menjadi Akuntan Publik. Skripsi. Universitas Diponegoro. Semarang.
Ariyani, Dessy., dan Henny, Deliza. (2015). Persepsi Mahasiswa atas Profesi Akuntan Publik dengan Minat Berkarir di KAP BIG 4, Kantor Akuntan Publik, dan Bidang Audit. Jurnal Akuntansi Trisakti Volume 2 Nomor 2. Universitas Trisakti. Jakarta.
Averus, Nikho. (2015). Analisis Persepsi Mahasiswa Akuntansi dalam Memilih Karir. Jurnal Akuntansi Vol. 1. Universitas Diponegoro. Semarang.
Chan, Andy Setiawan. (2012). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Karir menjadi Akuntan Publik oleh Mahasiswa Jurusan Akuntansi. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi Vol. 1 No. 1. Unika Widya Mandala. Surabaya.
Fikri, Azharul. (2010). Persepsi Mahasiswa Akuntansi tentang Pendidikan Profesi Akuntan (PPAk). Skripsi. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayahtullah. Jakarta.
Indrawijaya, Adam. (2002). Perilaku Organisasi. Bandung: Sinar Baru Algesindo.
Irfanah, Yayuk. (2011). Persepsi Mahasiswa Akuntansi mengenai Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Karier sebagai Akuntan Publik dan Non Akuntan Publik. Skripsi. Universitas Negeri Semarang. Semarang.
Kotler, P. (2004). Marketing Jilid I (Terjemahan Herujat; Purwoko). Jakarta: Erlangga.
Michael. (2015). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa Akuntansi dalam Pemilihan Karir sebagai Akuntan Publik. Jurnal Vol. 1 No. 1. Universitas Bina Nusantara. Jakarta.
Nugroho, Adif. (2014). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa Akuntansi untuk Berkarir menjadi Akuntan Publik. Naskah
Publikasi. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Surakarta.
Rahayu, Sri., Eko Arif Sudaryono, dan Doddy Setiawan. (2003). Persepsi Mahasiswa Akuntansi Mengenai Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
(6)
75
Universitas Kristen Maranatha Pemilihan Karier. Simposium Nasional Akuntansi VI, Surabaya, 16-17 Oktober : 821-829.
Rasmini, Ni Ketut. (2007). Faktor-faktor yang Berpengaruh pada Keputusan Pemilihan Profesi Akuntan Publik dan Non Akuntan Publik pada Mahasiswa. Buletin Studi Ekonomi Vol.12 No.3: 351-163.
Suyatmin, Abdul & Wahyono. (2008). Persepsi Mahasiswa Akuntansi terhadap
Lingkungan Kerja Akuntan Publik.
Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa. (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Widyasari, Yuanita. (2010). Persepsi Mahasiswa Akuntansi Mengenai Faktor-Faktor yang Membedakan Pemilihan Karir. Skripsi. Universitas Diponegoro. Semarang.