Ronggeng Bugis Tarian Telik Sandi.

.-

.-

() Se~sa
456
20

21

() Mar 0 Apr

() Rabu
7
22

- - _. -

-.-

() Kamis 0 Jumat () Sabtu

8
9
10
11
12
13
23
24
25
26
27
28
() Okt

() Mei () Jun () Jut 0 Ags

-

:0.

;~=

S1

PINTASpara penari itu miripperempuan. Terlihat
dari wajah mereka yang berhiaskan make..up serta
pewama bibiryang merah menyala. Sambil melenggak-Ienggok, para penari itu terus menebar senyumap
menggoda kepada para penon onton yang memenu hi lapangan parkir
Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung, Desember
lalu.
Mereka menggoyangkan tubuhnya sambil mengibasngibaskan sampur mengikuti irama gamelan dari
tape recorder.

Sesekali

muncul gerakan ko!,\yol

yang mengundang gelak tawa para penonton. Gerakan konyol itu merupakangerakan khas dari tari ronggerig bugis asal
Kabupaten Cirebon. Tarian inimemang
sengaja dibuat konyol untuk me!,\utupi

para penari yang semuanya adalah
laki-Iaki.Mereka menirukan gerakan
perempuan.
Kekonyolan itu makin tampak dari
make-up atau tata rias wajah yang
tebal dengan diselipitompell"!'lerah
di pipi. Pakaian penari perempuan
melekat di tubuh mereka, sehingga
sekilas miripperempuan.
Pada penampilan pertama
gerak tarinya lincah pan dinamis. Semua an9gota
tubuh termasuk mata,
mulut, dan rambut digerakkan dengan lucu
dan didominasi gerak mengint~, dan
mengawasi.
Kalau telah dianggap cUkup
waktunya, maka pertunjukandiakhiri
dengan gerak tari berjafan. Pe-

Kliping Humas Unpad 2010

nari teUksandibiasa ditarlkanminimum4 orangbahkanbisa
sampai belasan orang. Namun, setiap individupenari bisa
melakukan improvisasi gerak sesuai dengan gaya masingmasing.
Asal mula tari ronggeng bugis dilatarbelakangi ketegangan yang terjadi antara Kerajaan Cirebon dengan Kerajaan
Islam. Sunan Gunung Djatiyang merupakan Raja Cirel;Jon,
saat itu menyuruh seorang kerabat kerajaan yang berasal
dari Bugis untuk memata-matai atau melakukan teliksandi
terhadap Kerajaan Pajajaran.
Upaya yang dilakukandengan membentuk grup kesenian,
dengancara bebarang atau ngamen dari satu tempat ke tel'Tlpat yang lain.Oleh Raja Cirebon, kesenian tradisonal yang digunakan untuk menjadimata-mata disebut ronggeng bugis.
Selama mengintai Kerajaan Pajajaran dengan mel'Tlbawa
grup kesenian ronggeng bugls atau tari teliksandi, tenryata
l'Tlerekabanyak mendapat hasutan. Yaitu banyakinformasi
rahasia Kerajaan Pakuari Pajajaran berhasil disadap Kerajaan Islam Cirebon. Itulah sekilas sejarah tari teUksandi.
Pementasan tari ronggengbugis di Unpad l'Tlerupakanundangan khu&uspihak Unpad untuk meramaikan pergelaran
Olimpiade Olahraga Tradisional (OOTRad) kedua, Desember 2009. Selain untuk meramaikan, sekaligus untuk memperkenalkan seni tari ronggeng bugis asal Cirebon yang terbilang langka.
Selama inikesenin tersebut hanyaberkembang dan dikenal masyarakat di wilayah Cirebon. Unpad sebagai salah
satu perguruan tlnggidi Jabar yang memilikimisimengembangkan kesenian tradisional Jabar, terpanggil untuk mengenalkan dan memopulerkan senl tari ronggeng bugis kepada masyarakat, terutama mahasiswa,
Ronggeng bugis'adalah kese'niM tradisidnal Cireb6n,

yang l'Tlerupakanseni pertunjukan rakyat untuk l'Tlenghibur
penonton dengan tarian dan ekspresi penuh kejenakaan,
mengundang tawa yang menyaksikannya.
Ronggeng bugis dikenaljuga dengan nama taritelik sandi.
Secara harfiah, nama kesenian initerdiridari dua kata, yaitu
ronggeng dan bugis. Secara umum pengertian ronggeng
adalah penari wanita atau tondak primadona sebagai teman
l'Tlenari,misalnya pade tari tayub.
Situasi politik
. DiCirebon ada juga seni pertunjukan rakyat yang penarinya adalah moO'yet yang disebut dengan ronggeng
kethek (/edek munyuk), tarian monyet yang jenaka dengan
meniru gerak-gerik l'Tlanusia.Namun yang dimaksud
ronggeng dalam ronggeng bugis adalah penari pria'(laki-laki)yang berbusana wanita. Busana wanita di sini pun bukanlah busana dengan tata rias yang cantik, melainkan
mendekati busana miripbadut yang mengundang gelak
tawa.
,

Tarironggengbugisadalahsalah satujenistarironggeng
yang hidup di Kp. Buyyt, Desa Buyut. Kec. Cirebon Utara,

Kab. Cirebon. Kesenian inimuncul karena situasi politikkala
ituyangbergajolaksaatpengaruhIslammemasukiUngkungan Cirebon.
Kasenian inisemula merupakan bentuk penyamaran yang.
dilakukan sahabat Sunan Gunung Djatidari daerah Bugis
untuk memata-matai Kerajaan Pajajaran, Karena itu, bentuk
kesenian inidisebut ronggeng bugis.
Kata bugis di sini merujuk pada nama salah satu suku
bangsa dl nege,rikita yang mendiami daerah Sulawesi Selatan dan sekitarnya.Dengan demikaian, ronggeng bugis
adalah rOo9geng yang berasal dari Bugis. {kiki
J(urriiaJ"GMj**''''

~.. ,~. "t.

',

."

MengajarkanKesederhanaan

ELURUH tarian tradisional

yang lahir dan berkembang di
Jawa Barat mengandung arti
dan makna tersendiri. Selain itu, tarian tradisional Jabar pun ban yak
memberikanpitufur ataupetuahyang
bisa diambil masyarakat sebagai
apresiator, termasuk tari ronggeng
bugis dari Kabupaten Cirebon.
Seyogianya, masyarakat tidak
hanya menonton dan eukup merasa
puas setelah menyaksikan tarian itu.
l..ebihdari itu,ada sejumlahnilaidan
makna yang bisa digali dari sebuah
tarian, termasuk dari tari ronggeng
bugis atau telik sandi. Tarian yang
merupakan bentuk penyamaran tentara Kerajaan Bugis di daerah Kerajaan Pajajaran ini sepatutnyabisa digali dan dipahami.
Ronggeng bugis mempunyaipitutur sinandi suatu ajaran luhur, bahwa kita hendaknyahidup sederhana,
panarima, berkarya, ulet, dan waspada. Ronggeng bugis yang dikembangkan di Cirebon bersifat islami
dan memiliki keperwiraan.
Tarian ini bukan untuk menonjolkan identitas yang tidak jelas seeara kelaminlgender,yaitu antara laki-Iaki dengan perempuan atau banci, melainkan heroisme keperwiraan
yang penuh dengan risiko, namun

dikemas dengan eerdas dalam bentuk telik sandi/spionase.

S

berkembang pan dikenal masyarakat.
Bukan hanya oleh masyarakat Kabupaten dan Kota Cirebon, tarian ini
pun telah dikenal hampir seluruh
masyarakat Jabar. Adalah Handoyo
yang berani mengembangkan dan
memperkenalkan
ronggeng bugis
kepada masyarakat luar Cirebon. Tak
heran jika Gubernur Jabar, Abmad
Heryawan memberikan penghargaan
Anugerah Budaya tahun 2009 kepada Handoyo bersama 15 seniman,
budayawan, dan pelaku pariwisata
di Jabar.
Anugerah ini merupakan kepedulian dan apresiasi Pemprov Jabar terhadap para seniman dan budayawan

serta para pelaku wisata atas dedi.z kasinya mengembangkandan memperkenalkan seni budaya tradisional dan kepariwisataan Jabar.

Ada baiknyajika pemerintahtidak
masyarakat.Ronggengbugis dikembangkan pada Festival Keraton Nu- hanya memberikan anugerah busantara.
daya, tetapijuga ikut terlibat dalam
Pada even Festival Keraton Nu- pengembangan dan pelestarian seni
santara, tarian ini selalu diikutse- budaya tradisional Jabar. Bagaitakan.Tarian ini dibawakanduta bu- manapun, seniman dan budayawan
daya Pramuka STAIN Cirebon ke maupun masyarakattidak mempunberbagaidaerahsepertiLampungSe- yai kemampuan untuk mempertalatan,KepulauanSeribu,Palembang, hankan seni budaya tradisional.PerJambi, dan sebagainya. Sebagai ke- lu ada dukungan pemerintah untuk
senian asli Cirebon, kesenian ini mengembangkan dan mempertahidup dan berkembang hingga men- hankan seni tradisional Jabar, termasuk tari ronggeng bugis. (kiki
eapai puluhan sanggar.
Kini tari ronggeng bugis telah kurnial"GM")**
~

Menurut sebagian pendapat lisan,
pasukanteliksandi ini dipimpinpanglimawanitayangeantik,eerdas,dan
gagah perkasa, yaitu Nyi Mas Gandasari yang berasal dari Kerajaan
Aeeh, murid Ki SelaPandan,pendiri
Cirebon.
Ronggeng bugis sebelumnya kurang dikenal masyarakat. Pada awal
tahu" 1990,setelah ronggeng bugis
diajarkan di Keraton Kacirebonan
oleh Handoyo dengan dukungan

Pangeran YusufDendabrata, rnaka
ronggeng bugis mulai
~- dikenal

=-~ -

.-

-