Profil RSUD Ratu Zalecha 2018

  RSUD Ratu Zalecha | i PROFIL | Tahun 2018

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

DAFTAR ISI

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  RSUD Ratu Zalecha | ii PROFIL | Tahun 2018

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  RSUD Ratu Zalecha | iii PROFIL | Tahun 2018

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  PROFIL | Tahun 2018

Daftar Tabel

  

  RSUD Ratu Zalecha | iv

  

Daftar Gambar

  

  

Kata Pengantar

  Syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas berkat Rahmat dan Karunia-Nya, kami dapat menyelesaikan penyusunan Profil RSUD Ratu Zalecha Martapura Tahun 2018.

  Profil ini disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban RSUD Ratu Zalecha Martapura sebagai rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Banjar yang mempunyai tugas melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah dibidang pelayanan kesehatan dalam rangka menyelenggarakan upaya kesehatan secara berdaya guna dan berhasil guna dengan mengutamakan upaya penyembuhan dan pemulihan yang dilaksanakan secara serasi dan terpadu serta upaya peningkatan pencegahan penyakit dan melaksanakan upaya rujukan.

  Profil ini diharapkan dapat menjadi bahan informasi dan gambaran singkat kepada pihak-pihak terkait untuk dapat dijadikan sebagai bahan dalam melakukan evaluasi dan monitoring guna membuat perencanaan kedepan yang lebih baik.

  Kami menyadari bahwa profil ini dapat diselesaikan tidak lepas dari dukungan dan bantuan berbagai pihak, maka ucapan terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu baik moril maupun materil, bersama ini juga kami mengharapkan masukan, saran, dan kritik yang bersifat konstruktif guna menyempurnakan laporan tahunan ini.

  Demikian profil ini disusun, semoga dapat memberikan manfaat dan dipergunakan sebagaimana mestinya.

  Martapura, April 2018 Plt. Direktur, ttd dr. H. Eko Subiyanto, Bsc

  NIP. 196302021997031002

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

  Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 28 H ayat (1) ditegaskan bahwa setiap orang berhak memperoleh pelayanan kesehatan, kemudian dalam Pasal 34 ayat (3) dinyatakan negara bertanggungjawab atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan umum yang layak.

  Menurut Undang-Undang Nomor 44 tahun 2009 tentang rumah sakit diterangkan bahwa rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. Rumah Sakit sebagai salah satu fasilitas pelayanan kesehatan merupakan bagian dari sumber daya kesehatan yang sangat diperlukan dalam mendukung penyelenggaraan upaya kesehatan. Penyelenggaran pelayanan kesehatan di Rumah Sakit mempunyai karakteristik danorganisasi yang sangat kompleks. Berbagai jenis tenaga kesehatan dengan perangkat keilmuannya masing- masing berinteraksi satu sama lain. Ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran yang berkembang sangat pesat yang harus diikuti oleh tenaga kesehatan dalam rangka pemberian pelayanan yang bermutu, membuat semakin kompleksnya permasalahan dalam Rumah Sakit.

  Rumah Sakit Umum Daerah Ratu Zalecha Martapura merupakan rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Banjar yang mempunyai tugas melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di bidang pelayanan kesehatan dalam rangka menyelenggarakan upaya kesehatan secara berdayaguna dan berhasil guna dengan mengutamakan upaya penyembuhan dan pemulihan yang dilaksanakan secara serasi dan terpadu serta upaya peningkatan pencegahan penyakit dan melaksanakan upaya rujukan.

  Berdasarkan Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 054 Tahun 2013 tentang Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan di Provinsi Kalimantan Selatan RSUD Ratu Zalecha Martapura ditetapkan sebagai pusat rujukan regional 2 (dua) yang meliputi kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Kabupaten Tapin dan Kabupaten Tanah Laut. Sehingga dengan keadaan tersebut dari tahun ke tahun RSUD Ratu Zalecha Martapura terus berbenah diri untuk meningkatkan citra rumah sakit sebagai wujud nyata dalam pelayanan kesehatan yang prima.

1.2. Maksud dan Tujuan

  Penyusunan atau pembuatan Profil RSUD Ratu Zalecha Martapura ini bertujuan untuk :

  1. Memberikan infomasi terkait kegiatan pelayanan kesehatan yang diselenggarakan oleh RSUD Ratu Zalecha Martapura.

  2. Memberikan informasi sebagai pedoman dalam menyusun perencanaan kegiatan pelayanan kesehatan RSUD Ratu Zalecha Martapura selanjutnya.

BAB II DATA UMUM RUMAH SAKIT

2.1. Sejarah RSUD Ratu Zalecha

  RSUD Ratu Zalecha Martapura merupakan rumah sakit milik Pemerintah Daerah Kabupaten Banjar, berdasarkan catatan dokumen sejarah dibangun sejak Tahun 1963 namun cikal bakal rumah sakit ini sudah ada sejak tahun 1943. Pada masa kepemimpinan Bupati H. Rudy Ariffin muncul wacana untuk merelokasi RSUD Ratu Zalecha Martapura, adapun pembangunannya dimulai sekitar tahun 2003 sekaligus peletakkan batu pertama pembangunan gedung baru RSUD Ratu Zalecha Martapura di eks lokasi pabrik kertas Martapura di Jalan Menteri Empat Martapura, adapun proses pembangunannya memakan waktu hampir 5 tahun anggaran. Penyelesaian dan penyempurnaan bangunan rumah sakittersebut dilanjutkan oleh Bupati periode selanjutnya yaitu H. Pangeran Khairul Saleh dengan melakukan pembangunan VIP Intan pada tahun 2009 yang kemudian diresmikan pengoperasiannya pada tahun 2011.

  RSUD Ratu Zalecha Martapura melakukan proses pemindahan lokasi dan pelayanan rumah sakit secara bertahap pada tahun 2008 yang semula berada di Jalan A. Yani Km 41.000 Martapura pindah ke lokasi yang baru Jalan Menteri Empat Martapura sampai sekarang.

  RSUD Ratu Zalecha Martapura dalam sejarahnya telah mengalami beberapa kali pergantian pimpinan atau direktur, sampai saat ini yang tercatat dalam dokumen RSUD Ratu Zalecha Martapura direktur yang pernah berkiprah dan berjasa dalam membangun RSUD Ratu Zalecha Martapura hingga bisa menjadi besar seperti sekarang ini, nama direktur tersebut adalah sebagai berikut :

  1. dr. Suhardo Darmoprawiro 2. dr. Winarno 3. dr. Tridianto 4. dr. Supadirman 5. dr. Murlani 6. dr. Sidin Sudirahardjo

  7. dr. Suwandi Yapari 8. dr. Adenan, M.Kes 9. dr. Asiah 10. dr. Hj. Suciati, M.Kes ( 2000 – 2008 )

  11. Sugian Noor, SKM, M.Kes ( 2008

  • – 2011)

  12. Ikhwansyah, M.Kes ( 2011 – 2013) 13. drg. Yasna Khairina, MM (2014- 2016)

  dr. Suwandi dr. Adenan, M.Kes dr. Hj. Suciati, M.Kes Sugian Noor, SKM, M.Kes

  Ikhwansyah, M.Kes drg. Yasna Khairina, MM Gambar 1. Direktur RSUD Ratu Zalecha artapura

  RSUD Ratu Zalecha Martapura saat ini telah mengalami peningkatan klasifikasi Rumah Sakit Umum dari kelas C menjadi kelas B pada tahun 2013 sesuai Surat Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.02.03/I/1470/2013 tanggal 21 Agustus 2013 dan RSUD Ratu Zalecha Martapura telah ditetapkan sebagai pusat rujukan regional berdasarkan Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 054 Tahun 2013.

  Nama Rumah Sakit : RSUD Ratu Zalecha Alamat : Jalan Menteri Empat Martapura

  Telepon/Fax : (0511) 4789454 Website : rsraza.banjarkab.go.id Email : Status Kepemilikan : Pemerintah Daerah Kabupaten Banjar Nama Direktur : dr. H. Eko Subiyanto, BSc (Plt.

  Direktur) Klasifikasi Rumah Sakit : Kelas B (SK Menkes RI Nomor

  HK.02.03/1/1470/2013) Nomor Regristrasi RS : 6303015 Ijin Operasional : 445/02/III/2012, tanggal 13 Maret 2012 Status BLUD : Penuh (SK Bupati Banjar nomor 570 tahun 2011) Status Akreditasi : Akreditasi Tingkat Paripurna (SK

  KARS Nomor 371/KARS/IV/2017)

  2.2. Gambaran Umum

2.2.1. Keadaan Geografis

  RSUD Ratu Zalecha Martapura berada di wilayah Kabupaten Banjar, s ecara geografi wilayah Kabupaten Banjar terletak antara 2º 49’ 55” sampai 3º 43’ 38” lintang selatan dan 114º 30’ 20” sampai 115º 35’ 37” bujur timur. Luas wilayah Kabupaten Banjar adalah 4668,50 km² yang terdiri dari 19 wilayah kecamatan, 13 kelurahan, dan 277 desa. Sebagian besar wilayahnya dapat ditempuh melalui jalan darat dengan menggunakan transportasi roda dua maupun roda empat. Kabupaten Banjar secara administratif berbatasan dengan kabupaten tetangga yaitu:

   Sebelah utara : Kabupaten Tapin  Sebelah timur : Kabupaten Tanah Bumbu  Sebelah selatan : Kota Banjarbaru dan Kabupaten Tanah Laut serta Laut Jawa bagian timur  Sebelah barat : Kabupaten Batola, Kota Banjarmasin, dan Sungai Barito

  2.2.2. Keadaan Demografi

  Populasi jumlah penduduk Kabupaten Banjar tahun 2016 berdasarkan hasil sensus penduduk BPS berjumlah 554.443 jiwa yang terdiri dari 281.714 jiwa laki-laki dan 272.729 jiwa perempuan dengan sex ratio 103. Komposisi penduduk menurut golongan umur di Kabupaten Banjar tahun

  • – 2016 dengan komposisi terbanyak adalah penduduk golongan usia 15 64 tahun yaitu sebesar 374.393 jiwa , sedangkan usia balita 0 – 4 tahun berjumlah 56.448 jiwa dan usia lanjut diatas 45 tahun sebanyak 111.065 jiwa.

  Kepadatan penduduk rata-rata sebesar 119 jiwa/km², wilayah terpadat adalah kecamatan martapura yaitu sebesar 111.629 jiwa/km², kepadatan ini dikarenakan kecamatan martapura merupakan ibukota kabupaten banjar dengan beberapa fasilitas ekonomi, sosial, dan pendidikan, sedangkan wilayah yang paling jarang penduduknya adalah kecamatan Telaga Bauntung yaitu 3.394 jiwa/km² karena merupakan daerah perbukitan dan terpisah dengan bendunganan letaknya cukup jauh dari ibukota kabupaten.

  2.2.3. Sosial Ekonomi

  Sektor pertanian, kehutanan dan perikanan merupakan mata pencaharian terbesar dari penduduk Kabupaten Banjar yakni 18,55% sektor perdagangan 13,24%, dan selebihnya 18,27% terbagi pada sektor jasa, industri, konstruksi, transfortasi dan lain-lain.

  2.3. Gambaran Visi dan Misi

  Sesuai dengan Visi Kabupaten Banjar yang tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Banjar periode 2016- 2021“ yaitu Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Banjar Yang Sejahtera dan Barokah ”. Untuk mencapai Visi Kabupaten Banjar tersebut RSUD Ratu Zalecha Martapura dalam melaksanakan tujuannya sesuai tugas dan fungsinya mengacu pada Misi Kedua Kabupaten Banjar , yaitu “Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia Yang Berbasis Pendidikan, Kesehatan, Ketenagakerjaan dan Kesejahteraan Sosial”.

  2.3.1. Visi

  Sesuai dengan Visi, Misi Kabupaten Banjar dan untuk memberikan gambaran apa yang kita inginkan ke depan, maka ditetapkan Visi RSUD Ratu Zalecha Martapura yakni :

  “Rumah Sakit Kelas B Rujukan Regional Pilihan di Kalimantan Selatan“ yang menggambarkan rumah sakit dengan keadaan tenaga, peralatan, bangunan, dan pelayanan yang sesuai standar dan memenuhi tuntutan pelayanan secara profesional dan berkualitas.

  2.3.2. Misi

  Misi merupakan sesuatu yang harus dilaksanakan agar tujuan organisasi dapat terlaksana dan berhasil dengan baik sesuai dengan visi yang telah ditetapkan, misi RSUD Ratu Zalecha Martapura sebagai berikut :

  1. Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu sesuai standar akreditasi rumah sakit;

  2. Meningkatkan pemerataan dan keterjangkauan akses bagi pengguna pelayanan khususnya masyarakat rentan;

  3. Meningkatkan kualitas dan kuantitas fasilitas untuk rumah sakit rujukan regional;

  2.4. Gambaran Bangunan, Sarana, dan Prasarana

  2.4.1. Bangunan

  RSUD Ratu Zalecha Martapura berdiri diatas lahan seluas 51.933

  2

  2

  (M ) dengan luas bangunan rumah sakit mencapai 21.510 (M ). Adapun perincian jumlah bangunan, nama, dan luas tiap-tiap bangunan RSUD Ratu Zalecha Martapura dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

  

Tabel 1. Data Bangunan RSUD Ratu Zalecha Martapura

No Bangunan Luas ( m ²)

  1 Bangunan Gedung Utama 5.046

  2 Bangunan ICCU,PICU,NICU dan Hemodialisa 1.082

  3 Bangunan Kamar Operasi 1.082

  4 Bangunan Fisioterapi, Radiologi dan Laboratorium 1.082

  5 VIP 5.000

  6 Bangunan Bangsal Kebidanan 590

  7 Bangunan Bangsal Bedah 595

  8 Bangunan Bangsal Penyakit Dalam 595

  9 Bangunan Bangsal Anak 595

  10 Bangunan Bangsal Rawat Paru (Al-Hakim) 595

  11 Bangunan Bangsal (assami) 595

  12 Bangunan bangsal instalasi Gizi 430

  13 Bangunan Service Center ( IPRS ) 117

  14 Bangunan Bangsal kelas III (Zaal) 363

  15 Bangunan Kamar Jenazah 245

  16 Bangunan Selasar Penghubung 2.238

  17 Bangunan Ruang Power House 312

  18 Pos Jaga

  46

  19 Ruang Cental Gas

  56

  20 Musolla

  42

  21 Rumah Direktur

  54

  22 Rumah Wakil Direktur

  48

  23 Pos Satpam

  24 Bangunan bangsal sarap, mata, THT, Kulit Kelamin

  24 678 (ar-raudah)

  Sumber: Bagian Tata Usaha

2.4.2. Peralatan Kesehatan

  Peralatan kesehatan yang dimiliki RSUD Ratu Zalecha Martapura sangat banyak jumlahnya dan jenisnya, banyak diantaranya yang tergolong peralatan yang berteknologi tinggi. Data sebagian jenis dan jumlah peralatan kesehatan yang dimiliki RSUD Ratu Zalecha Martapura dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

  Tabel 2. Data Peralatan Kesehatan Kondisi No Nama Alat Jumlah Rusak Rusak Baik Ringan Berat

  1 Anastesi Sederhana

  4

  4

  2 Autoclave

  3

  2

  1

  3 Automatic Processing Film

  2

  1

  1

  4 Baby Incubator

  18

  15

  3

  No Nama Alat Jumlah Kondisi Baik Rusak Ringan Rusak Berat

  1

  7

  27 Pulse Oximetri

  3

  5

  8

  26 Phototherapy

  1

  3

  4

  25 Pesawat Rontgen

  24

  2

  25

  24 Patien Monitor

  1

  13

  14

  23 Nebulizer

  1

  1

  22 MWD

  1

  1

  5

  28 Refrigerator

  3

  34 Spirometer

  5

  37 SWD

  1

  18

  19

  36 Suction Pump

  12

  12

  35 Sterilisator

  4

  4

  1

  29 Slit lamp

  43

  44

  33 Sphygmomanometer Mercury

  2

  20

  22

  32 Sphygmomanometer Aneroid

  1

  1

  31 Spektrophotometer

  30 Snellen Chart

  21 Mortuari Refrigerator

  3

  5 Centrifuge

  9 Doppler

  12 Examination Lamp

  5

  5

  11 ESU

  1

  11

  12

  10 ECG Recorder

  1

  4

  5

  3

  11

  3

  8 Dental Unit

  7

  7

  7 Defibrilator

  3

  3

  6 CTG

  1

  2

  3

  13

  2

  20 Lampu Sorot

  30

  4

  2

  6

  19 Lampu Operasi

  4

  4

  18 Kasur Anti Decubitus

  2

  2

  17 Inkubator

  2

  32

  13 Flow Meter Oksigen

  16 Infusion Pump

  3

  3

  15 Infra Red

  2

  4

  8

  14 Infan Warmer

  6

  72

  78

  5

  Kondisi No Nama Alat Jumlah Rusak Rusak Baik Ringan Berat

  38 Syringe Pump

  47

  42

  5

  39 Timbangan Badan

  12

  12

  40 Treadmill

  1

  1

  41 USG

  7

  6

  1

  42 UV Room Sterillizer

  2

  2

  43 Ventilator

  4

  4 Sumber : Pelayanan Penunjang

  Secara umum keberadaan dan kondisi peralatan kesehatan masih cukup lengkap dan kondisinya baik, tentunya seiring dengan peningkatan pelanyanan kepada masyarakat peralatan kesehatan akan terus diupdate sesuai dengan kebutuhan.

  Peralatan kesehatan sesuai peraturan harus diuji dan dikalibrasi secara berkala oleh Balai Pengujian Fasilitas Kesehatan dan/atau institusi pengujian fasilitas kesehatan yang berwenang. RSUD Ratu Zalecha Martapura secara berkala melakukan kalibrasi terhadap peralatan kesehatan yang dimilikinya, kalibrasi dilakukan oleh Loka Pengujian Fasilitas Kesehatan (LPFK) Banjarbaru dan Balai Pengujian Fasilitas Kesehatan (BPFK) Surabaya.

  Pengoperasian dan pemeliharaan peralatan RSUD Ratu Zalecha Martapura dilakukan oleh petugas yang mempunyai kompetensi di bidangnya. Untuk kegiatan pemeliharaan RSUD Ratu Zalecha Martapura memiliki Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit (IPSRS) yang bertugas melakukan pemeliharaan terhadap seluruh sarana dan prasarana termasuk peralatan kesehatan di rumah sakit agar aman digunakan kepada pasien serta bagi petugas.

2.4.3. Prasarana

  Prasarana yang dimiliki RSUD Ratu Zalecha Martapura meliputi:

  1. Instalasi air bersih Air bersih merupakan sarana yang sangat penting bagi kelangsungan operasional rumah sakit yang ketersediaannya harus ada selama 24 jam dan terus menerus dan terintegrasi ke seluruh ruang pelayanan di rumah sakit. Sumber air baku yang dimiliki RSUD Ratu Zalecha Martapura untuk mencukupi kebutuhan pelayanan yakni Air Tanah.

  2. Instalasi kelistrikan Instalasi Kelistrikan di RSUD Ratu Zalecha Martapura yang sudah terpasang secara rutin dilakukan perawatan oleh IPSRS dan secara rutin dilakukan pemeriksaan serta pengujian oleh tenaga yang berkompeten dari Dinas Ketenagakerjaan. Kapasitas listrik yang dimiliki oleh RSUD Ratu Zalecha Martapura sebesar 550 kVA dan sampai saat ini masih cukup memadai untuk operasional rumah sakit.

  RSUD Ratu Zalecha Martapura memiliki generator pembangkit tenaga listrik (genset) untuk memback up jika terjadi pemadaman listrik oleh PLN dengan kapasitas 450 kVA. Selain genset ditiap-tiap ruang perawatan intensif memiliki peralatan Unit Power Supply (UPS) portable yang terpasang pada setiap peralatan dan berfungsi untuk mempertahankan fungsi peralatan sampai genset beroperasi.

  3. Instalasi gas medik RSUD Ratu Zalecha Martapura saat ini menggunakan 2

  (dua) sumber gas medik (oksigen, nitrogen, dan compresor udara) yakni sentral dan manual. Untuk instalasi gas medik sentral saat ini terpasang pada ruang ICU/ICCU, Kamar Operasi, Unit Hemodialisa, IGD, VK Bersalin, Perinatologi, Ruang Nifas, dan Ruang Bedah. Sedangkan untuk ruangan yang lain masih menggunakan gas medik secara manual.

  4. Instalasi pengelolaan limbah (IPAL)

  IPAL RSUD Ratu Zalecha Martapura terletak dibagian belakang rumah sakit, adapun pengelolaannya dilakukan oleh Instalasi Sanitasi Rumah Sakit. Perawatan IPAL saat ini telah dilakukan secara berkala dan berfungsi dengan baik. Pemeriksaan dan pengujian kualitas air buangan secara periodik dilakukan dengan melibatkan pihak terkait yang berkompeten dan hasil kualitas air buangan limbah cukup baik dan aman bagi lingkungan sekitar.

  5. Pencegahan dan penanggulangan kebakaran RSUD Ratu Zalecha Martapura sudah memiliki sistem pencegahan dan penanggulangan kebakaran yang terdiri dari sistem hidran yang telah terpasang disetiap titik sesuai manajemen area yang berisiko dengan dilengkapi peralatan penunjang lainnya seperti selang. Selain hidran RSUD Ratu Zalecha Martapura juga memiliki Alat Pemadam Api Ringan (APAR) disetiap unit atau ruangan.

  Kesiapan fungsi sistem hidran dan APAR selalu diperhatikan dan dirawat secara berkala oleh IPSRS, serta secara berkala dilakukan pemeriksaan dan pengujian oleh pihak Dinas Ketenagakerjaan dan UPT Pemadam Kebakaran.

  6. Ambulance Mobil ambulace RSUD Ratu Zalecha Martapura berjumlah 4 unit dengan perincian 3 unit untuk transport pasien dan 1 unit untuk mobil jenazah. Sebagai rumah sakit rujukan regional keberadaan mobil ambulan sangat penting.

2.5. Ketenagaan

  Ketenagaan di RSUD Ratu Zalecha Martapura seluruhnya berjumlah 738 orang terdiri dari 31 orang tenaga dokter spesialis, 23 orang tenaga dokter umum, 3 orang dokter gigi, 311 orang perawat, 43 orang tenaga farmasi, 86 orang tenaga kesehatan lainnya, dan 250 orang tenaga administrasi/manajemen.

2.5.1. Tenaga Pelayanan Medik

2.5.1.1. Dokter Spesialis

  Berdasarkan UU nomor 44 tahun 2009 tentang rumah sakit menerangkan bahwa Rumah Sakit Umum Kelas B adalah rumah sakit umum yang mempunyai fasilitas dan kemampuan pelayanan medik paling sedikit 4 (empat) spesialis dasar, 4 (empat) spesialis penunjang medik, 8 (delapan) spesialis lain dan 2 (dua) subspesialis dasar.

  Saat ini ketenagaan pelayanan medik RSUD Ratu Zalecha Martapura terdiri dari :

  1. Pelayanan medik spesialis dasar, meliputi :  Pelayanan penyakit dalam, terdiri dari 4 orang dokter spesialis penyakit dalam.

   Pelayanan kesehatan anak, terdiri dari 3 orang dokter spesialis anak  Pelayanan bedah, terdiri dari 2 orang dokter spesialis bedah.  Pelayanan obstetri dan ginekologi, terdiri dari 4 orang dokter spesialis obstetri dan ginekologi.

  2. Pelayanan medik spesialis penunjang, meliputi :  pelayanan anestesiologi, terdiri dari 1 orang dokter spesialis  Pelayanan radiologi, terdiri dari 1 orang dokter spesialis  Pelayanan patologiklinik, terdiri dari 1 orang spesialis  Pelayanan patologi anatomi, terdiri dari 1 orang dokter spesialis

3. Pelayanan medik spesialis lain, meliputi :  Pelayanan mata, terdiri dari 3 orang dokter spesialis.

   Pelayanan telinga hidung tenggorokan kepala leher, terdiri dari 1 orang dokter spesialis.  Pelayanan syaraf, terdiri dari 2 orang dokter spesialis.  Pelayanan jantung dan pembuluh darah, terdiri dari 1 orang dokter spesialis.  Pelayanan kulit dan kelamin, terdiri dari 1 orang dokter spesialis.  Kedokteran jiwa, terdiri dari 1 orang dokter spesialis.  Kedokteran paru, terdiri dari 1 orang dokter spesialis.  Kedokteran orthopedi, sub tulang belakang, terdiri dari 1 orang dokter spesialis.

   Kedokteran Gizi Klinik, terdiri dari 1 orang dokter spesialis.  Pelayanan medik spesialis gigi dan mulut saat ini yang dimiliki RSUD

  Ratu Zalecha Martapura adalah 1 orang dokter spesialis periodonti dan 1 orang dokter spesialis konservasi gigi. Adapun daftar nama-nama dokter spesialis adalah sebagai berikut:

  Tabel 3. Daftra Nama Dokter Spesialis No. Nama Jabatan Ket

  1. dr. H. Gabriel Taufiq Basri, Sp.PD Spesialis Penyakit Dalam 2. dr. H. Nanang Miftah Fajari, Sp.PD Spesialis Penyakit Dalam 3. dr. Riswan Arisandi, M.Sc, Sp.PD Spesialis Penyakit Dalam 4. dr. Rully Noviyan, Sp.PD Spesialis Penyakit Dalam 5. dr. Dinamika Chandra Bimantara, Sp.OG Spesialis Obgin 6. dr. Dyah Mellydia Permatasari, Sp.OG Spesialis Obgin

  7 dr. Fathurrahman, Sp.OG, M.Kes Spesialis Obgin 8 dr. Yulisa Haslinda, Sp.OG Spesialis Obgin 9 dr. Dyah Roselina, Sp.A Spesialis Anak 10 dr. H. Syihab Fayumi, Sp.A Spesialis Anak

  11 dr. Nailil Muna, Sp.A, M.Kes Spesialis Anak 12 dr. Ranata Agrianto, Sp.An Spesialis Anestesi 13 dr. Muhammad Asnal, Sp.B Spesialis Bedah

14 dr. Muhammad Iqbal, Sp.OT Spesialis Orthopaedi

15 dr. Sulistyo Rinny, Sp.M Spesialis Mata 16 dr. Retno Koeswardani, Sp.M Spesialis Mata 17 dr. Diana Haryati Kusumastuti, Sp.M Spesialis Mata 18 dr. Suryanto Lauw, Sp.Rad Spesialis Radiologi

19 dr. Yurniah Tanzil, Sp.PK Spesialis Patologi Klinik

20 dr. Hj. Nur Silfiah, M.Biomed, Sp.PA Spesialis Patologi Anatomi 21 dr. Nurjannah, Sp.P Spesialis Paru 22 dr. I Made Dwi Jayantara, Sp.S Spesialis Saraf 23 dr. Deddy Hermawan, Sp.S Spesialis Saraf 24 dr. Gt. Rifansyah, Sp.JP, FIFA Spesialis Jantung

25 dr. Taufik Rahmadi, Sp.GK Spesialis Gizi Klinik

26 dr. Eka Lystirini, Sp.KK Spesialis Kulit Kelamin

27 dr. Sri Sofia Wahyuni, Sp.THT-KL Spesialis THT 28 dr. Winda Oktari A, Sp.KJ Spesialis Kedokteran Jiwa

  No. Nama Jabatan Ket

29 drg. Herawati Sapto Endah M, Sp. Perio Spesialis Periodensia

30 drg. Nurul Wadudah, Sp.KG Spesialis Konservasi Gigi 31 dr. Fariza Hakim Rio Branko, Sp. B Spesialis Bedah Sumber: Pelayanan Medik

2.5.1.2. Dokter Umum dan Gigi

  RSUD Ratu Zalecha Martapura saat ini memiliki 23 orang dokter umum untuk memberikan pelayana di Instalasi Gawat Darurat (IGD) sedangkan untuk dokter gigi berjumlah 3 orang yakni untuk memberi pelayanan di poliklinik gigi dan mulut. Daftar nama dokter umum dan gigi sebagaimana tabel di bawah ini:

  Tabel 4. Daftar Nama Dokter Umum dan Gigi No. Nama Jabatan Ket

  1. drg. Alexander Sitepu Dokter Gigi 2. drg. Sri Rafidah Dokter Gigi 3. drg. Toto Medyanto, M.Kes Dokter Gigi 4. dr. Syihab Khofaji Dokter Umum 5. dr. Hugo Taruk Nani Dokter Umum 6. dr. John Ronald Elfianus Rotinsulu Dokter Umum

  7 dr. Nourmawati Dokter Umum 8 dr. Setyo Pambudi Dokter Umum 9 dr. Laily Noviyani Dokter Umum 10 dr. Beby Ardiansyah Asy-Syafarie Dokter Umum

  11 dr. Eko Prastyono Dokter Umum 12 dr. Ike Lestari Dokter Umum 13 dr. Nurul Faizah Dokter Umum 14 dr. Sumirati Dokter Umum 15 dr. Hj. Mahmoedah Aminy Dokter Umum 16 dr. Masda Kamarullah Dokter Umum 17 dr. Idola Fitri Susanti Dokter Umum 18 dr. Andre Septian Putra Dokter Umum 19 dr. Hendi Buana Vijaya Dokter Umum 20 dr. Sophia Yustina Dokter Umum

  No. Nama Jabatan Ket 21 dr. Rachmita Amaliah Satyaputri Dokter Umum 22 dr. Henny Novianti Dokter Umum 23 dr. M. Farid Rakhman Dokter Umum 24 dr. Dina Eka Martyana Dokter Umum 25 dr. Fiqih Fakhriana Kartini Dokter Umum 26 dr. Charizma Bimara Cozy Dokter Umum

2.5.1.3. Tenaga Keperawatan

  13

  Tenaga kefarmasian RSUD Ratu Zalecha Martapura terdiri dari 7 orang tenaga apoteker dan 36 orang tenaga asisten apoteker. Kondisi tersebut masih dibawah standar ketenagaan untuk rumah sakit umum kelas B berdasarkan Permenkes nomor 56 tahun 2014.

  7 Jumlah 216 121 337 Sumber: Kepegawaian

  7

  8 SPK

  4

  7 D1 Kebidanan 4 -

  53

  13

  40

  6 D3 Kebidanan

  5 D3 Keperawatan 112 68 180

  4 D4 Kebidanan 13 -

  Sumber: Pelayanan Medik

  5

  3 D4 Keperawatan 5 -

  38

  22

  16

  2 S1 Keperawatan

  37

  18

  19

  1 S1 Keperawatan + Ners

  Tabel 5. Data Ketenagaan Paramedis Keperawatan No Tingkat Pendidikan Jenis Ketenagaan Jumlah PNS Non PNS

  Tenaga keperawatan RSUD Ratu Zalecha Martapura berjumlah 337 orang yang terdiri 216 orang tenaga PNS dan 121 orang tenaga Non PNS, dengan perincian sebagai berikut:

2.5.1.4. Tenaga Kefarmasian

  Tabel 6. Data Ketenagaan Kefarmasian No Tingkat Pendidikan Jenis Ketenagaan Jumlah PNS Non PNS

  1 Apoteker 7 -

  7

  2 D3 Farmasi

  6

  8

  15

  3 AA / SMF

  13

  9

  21 Jumlah

  26

  17

  43 Sumber: Kepegawaian

2.5.1.5. Tenaga Kesehatan Lainnya

  Tabel 7. Data Ketenagaan Kesehatan Lainnya No Tingkat Pendidikan Jenis Ketenagaan Jumlah PNS Non PNS

  1

  4

  5

  12 D3 Atem 3 -

  3

  13 D3 Analis Kesehatan 15 -

  15

  14 D3 Rekam Medik

  1

  4

  5

  15 D3 Refraksionis Optik

  1

  11 D3 Gizi

  16 D3 Elektronika 1 -

  1

  17 D3 Kesling

  7

  2

  9

  18 D3 Teknik RO -

  1

  1

  19 D1 Transfusi Darah 1 -

  1

  1

  10 D3 Elektromedik - -

  1 S1 Teknik Lingkungan 2 -

  3

  2

  2 S2 Psikolog 2 -

  2

  3 S1 Psikologi -

  1

  1

  4 S1 Kesmas -

  6

  6

  5 D3 Rontgen

  1

  4

  4

  6 D4 Fisioterapi

  3

  1

  4

  7 D3 Fisioterapi

  Tenaga kesehatan lainnya RSUD Ratu Zalecha Martapura berjumlah 86 orang terdiri dari 63 orang tenaga PNS dan 23 orang tenaga non PNS, dengan perincian sebagai beriut:

  2

  8 S1 Gizi -

  4

  4

  9 D4 Gizi 4 -

  2

  No Tingkat Pendidikan Jenis Ketenagaan Jumlah PNS Non PNS

20 D3 Kesehatan Gigi

  1

  7

  86 Sumber: Kepegawaian

  23

  63

  1 Jumlah

  27 Pekarya Kesehatan 1 -

  1

  26 SPPM 1 -

  25 SPAG/ D1 6 -

  4

  4

  24 SPPH 1 -

  5

  23 SPRG 5 -

  1

  22 D4 Kesehatan Gigi 1 -

  1

  21 D1 Kesehatan Gigi 1 -

  2

2.5.2. Tenaga Manajemen dan Administrasi

  1 Strata 2 11 -

  12 D3 RMIK -

  1

  1

  10 D3 Adm Bisnis 1 -

  1

  11 D3 Akuntansi

  2

  5

  7

  1

  8

  1

  13 D3 Komputer 1 -

  1

  14 D3 Teknik Sipil -

  1

  1

  15 D3 Lain-lain - -

  Tenaga Manajemen dan Administrasi berjumlah 253 yang terdiri dari berbagai macam jenis pendidikan yang berjumlah 99 orang PNS dan 154 orang non PNS, terdiri:

  9 D4 Teknik Sipil -

  7

  11

  Tabel 8. Data Ketenagaan Manajemen dan Administrasi No Tingkat Pendidikan Jenis Ketenagaan Jumlah PNS Non PNS

  2 S1 Administrasi

  14

  2

  16

  3 S1 Ekonomi

  6

  8

  14

  20

  1

  6

  26

  5 S1 Akuntansi -

  1

  1

  6 S1 Hukum 1 -

  1

  7 S1 Teknik Kimia - - -

  8 S1 Komputer

  4 S1 Kes Masy

  26 SMKN -

  5

  14

  14

  8

  12

  12

  27 MA -

  13

  13

  28 MTS -

  5

  29 SLTA / sederajat

  2

  28

  50

  78

  30 PGAN -

  1

  1

  31 SLTP / sederajat

  9

  11

  20

  25 SMK Komputer -

  2

  3

  2

  11 Jumlah 99 154 253 Sumber: Kepegawaian

  No Tingkat Pendidikan Jenis Ketenagaan Jumlah PNS Non PNS

  16 D1 Akuntansi

  1

  1

  2

  17 D1 ARS -

  2

  2

  18 D1 Komputer -

  2

  24 SMK Mesin -

  19 D1 MIPA -

  1

  1

  

20 D1 Keuangan - -

  21 D1 P ’berdayaan Masy 1 -

  1

  

22 D1 Lain-lain - -

  23 SMK Akuntansi -

  1

  1

  32 SD / sederajat

2.6. Struktur Organisasi

  Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya susunan organisasi RSUD Ratu Zalecha Martapura terdiri dari :

  1. Direktur

  2. Wakil Direktur Pelayanan, membawahi :

  a) Bidang Pelayanan Medik, terdiri dari :

  • Seksi Pelayanan Medik;
  • Seksi Mutu Akreditasi.

  b) Bidang Pelayanan Keperawatan, terdiri dari :

  • Seksi Mutu Keperawatan;
  • Seksi Asuhan Keperawatan.

  c) Bidang Pelayanan Medik, terdiri dari :

  • Seksi Pelayanan Penunjang Medik;
  • Seksi Pelayanan Farmasi Dan Alat Kesehatan.
  • Sub Bagian Umum Dan Pembekalan;

  3. Wakil Direktur Umum, membawahi :

  a) Bagian Tata Usaha, terdiri dari :

  • Sub Bagian Kepegawaian;
  • Sub Bagian Pengembangan SDM.

  b) Bagian Keuangan, terdiri dari :

  • Sub Bagian Akuntansi;
  • Sub Bagian Perbendaharaan dan Verifikasi.
  • Sub Bagian Penyusunan dan Evaluasi Program;
  • Sub Bagian Hukum, Data dan Humas.

  c) Bagian Perencanaan, terdiri dari :

  4. Komite Medik

  5. Komite Keperawatan

  6. Komite Tenaga Kesehatan Lainnya

  7. Komite Mutu, dll

  8. Dewan Pengawas

  9. Satuan Pengawas internal

  10. Kelompok Jabatan Fungsional

  Bagan Susunan Organisasi RSUD Ratu Zalecha Martapura (Peraturan Bupati Banjar Nomor 10 Tahun 2013) DIREKTUR FUNGSIONAL KELOMPOK WAKIL DIREKTUR WAKIL DIREKTUR SATUAN KOMITE JABATAN PELAYANAN UMUM DAN KEUANGAN PENGAWAS INSTALASI INTERNAL PELAYANAN MEDIK PELAYANAN PELAYANAN USAHA KEUANGAN PERENCANAAN BIDANG BIDANG BIDANG BAGIAN TATA BAGIAN BAGIAN KEPERAWATAN PENUNJANG PROGRAM KASIE PELAYANAN KASIE MUTU DAN KASIE PELAYANAN SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIAN SUB BAGIAN MEDIK KEPERAWATAN PENUNJANG DAN PEMBEKALAN AKUNTANSI PENYUSUNAN DAN MEDIK EVALUASI PROGRAM KASIE MUTU DAN KASIE ASUHAN KASIE PELAYANAN SUB BAGIAN SUB BAGIAN SUB BAGIAN AKREDITASI KEPERAWATAN FARMASI DAN KEPEGAWAIAN PERBENDAHARAA HUKUM, DATA ALAT KESEHATAN N DAN VERIFIKASI DAN KEHUMASAN PENGEMBANGAN SDM SUB BAGIAN

  Bagan Susunan Organisasi RSUD Ratu Zalecha RSUD Ratu Zalecha |

  21

2.7. Akreditasi

  Dalam upaya peningkatan mutu pelayanan rumah sakit, setiap rumah sakit wajib melakukan akreditasi secara berkala setiap setahun sekali sesuai dengan Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit Pasal 40 ayat (1). Alhamdulillah, RSUD Ratu Zalecha Martapura telah lulus dalam penilaian akreditasi versi 2012 dan telah meraih sertifikasi tingkat paripurna oleh Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS) yang berlaku sampai dengan 16 November 2019. dengan raihan ini merupakan bukti RSUD Ratu Zalecha Martapura dalam peningkatan kualitas maupun peningkatan mutu pelayanan kepada masyarakat.

  

Gambar 2. sertifikat Akreditasi Rumah sakit

BAB III KEGIATAN PELAYANAN MEDIK DAN KEPERAWATAN Undang-Undang Nomor 44 tahun 2009 Tentang Rumah Sakit

  menerangkan bahwa rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. RSUD Ratu Zalecha Martapura merupakan rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Banjar saat ini sudah menjalankan fungsinya dalam memberikan pelayanan kesehatan yang bersifat kuratif dengan mengutamakan upaya penyembuhan dan pemulihan bagi masyarakat yang memanfaatkan pelayanan di RSUD Ratu Zalecha Martapura.

3.1. Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD)

  Fasilitas yang melayani pasien yang berada dalam keadaan gawat dan terancam nyawanya yang membutuhkan pertolongan secepatnya. Lokasi IGD RSUD Ratu Zalecha Martapura terletak di bagian depan sebelah kanan gedung utama rumah sakit, Pelayanan IGD dapat memberikan pelayanan 24 jam secara terus menerus 7 hari dalam seminggu.

  

Gambar 3. Pelayanan di IDG Pada tabel di bawah ini akan dipaparkan jumlah kunjungan di Instalasi Gawat Darurat selama periode tahun 2015 sampai dengan 2017.

  

Tabel 9. Data Kunjungan Instalasi Gawat Darurat Tahun 2017

Tahun Uraian 2015 2016 2017

  Jumlah Kunjungan 16.814 14.082 14.594 Sumber: Instalasi Rekam Medik

  Dari tabel 4 diatas terlihat bahwa terjadi penurunan jumlah kunjungan pemanfaatan IGD dalam tahun 2017, kondisi ini disebabkan adanya keberadaan beberapa Rumah Sakit Swasta yang ada di Kabupaten Banjar dan sekitar kota Banjarbaru. Selain itu juga karena adanya pengaruh perubahan alur pelayanan pasien masuk rawat inap, Sebelum perubahan alur pasien MRS semua melalui IGD, saat ini alur MRS untuk pasien yang sifatnya gawat darurat masuk melalui IGD tetapi pasien yang dari poliklinik/pasien yang direncanakan operasi elektif masuk lewat pendaftaran admisi langsung tidak melalui IGD.

  IGD RSUD Ratu Zalecha sebagai Rumah Sakit milik pemerintah daerah sangat dibutuhkan oleh masyarakat yang memerlukan pelayanan kegawatdaruratan sehingga terus dilakukan peningkatan kualitas pelayanan sesuai dengan standar sebagai IGD rumah sakit rujukan regional.

3.2. Pelayanan Instalasi Rawat Jalan (Poliklinik)

  Fasilitas yang digunakan sebagai tempat konsultasi, penyelidikan, pemeriksaan dan pengobatan pasien oleh dokter ahli di bidang masing-masing yang disediakan untuk pasien yang membutuhkan waktu singkat untuk penyembuhannya atau tidak memerlukan pelayanan perawatan. Lokasi Instalasi Rawat Jalan RSUD Ratu Zalecha Martapura berada di sisi sebelah kiri gedung utama rumah sakit dan sebagian pada gedung VIP Intan, adapun instalasi rawat jalan tersebut meliputi :

  1. Poliklinik Spesialis Anak

  2. Poliklinik Spesialis Bedah

  3. Poliklinik Bedah Onkologi

  4. Poliklinik Spesialis Penyakit Dalam

  5. Poliklinik Spesialis Kebidanan & Kandungan

  6. Poliklinik Spesialis Mata

  7. Poliklinik Spesialis Orthopaedi (konsutan tulang belakang)

  8. Poliklinik Spesialis Saraf

  9. Poliklinik Spesialsi Paru

  10. Poliklinik Spesialis Jantung

  11. Poliklinik Spesialis THT

  12. Poliklinik Spesialis Gizi

  13. Poliklinik KIA dan PKBRS

  14. Poliklinik Tumbuh Kembang

  15. Poliklinik Gigi (Sub Spesialis Konservasi Gigi dan Sub Spesialis Gigi Periodonti)

  16. Poliklinik Fisioterapi

  17. Poliklinik Spesialis Kesehatan Jiwa

  18. Poliklinik Psikologi

  19. Poliklinik VCT (Voluntary Counseling and Testing)

  

Gambar 4. Kegiatan Pelayanan dan Ruang Instalasi Rawat Jalam

  Data kunjungan pasien pada instalasi rawat jalan selama periode tahun 2015 sampai dengan 2017 dapat dilihat pada table di bawah ini :

  

Tabel 10. Data Pelayanan Instalasi Rawat Jalan Tahun 2017

Tahun No Uraian 2015 2016 2017

  1 Pasien Baru 31.230 27.661 19.423

  2 Pasien Lama 48.420 58.543 71.055 Jumlah 79.650 86.204 90.478

  Sumber : Instalasi Rekam Medik

  Tabel di atas menerangkan bahwa pemanfaatan instalasi rawat jalan RSUD Ratu Zalecha Martapura oleh masyarakat cenderung mengalami peningkatan terutama kunjungan tahun 2017. Kunjungan Pasien Baru cenderung menurun disebabkan saat ini masyarakat sudah banyak yang masuk dalam peserta JKN BPJS sehingga peserta harus mengikuti regulasi dari BPJS tentang sistem rujukan, penanganan pasien terlebih dahulu ditangani di pasilitas pelayanan kesehatan (PPK) tingkat pertama, sehingga mempangaruhi pada kunjungan pasien baru. Secara umum kunjungan tahun 2017 mengalami peningkatan, kondisi ini dapat diasumsikan bahwa pelayanan instalasi rawat jalan RSUD Ratu Zalecha Martapura semakin baik, lengkap, dan diminati oleh masyarakat.

3.3. Pelayanan Instalasi Rawat Inap

  1. Ruang VIP Intan

  2. Ruang Perawatan Anak

  3. Ruang Perawatan Bedah

  4. Ruang Perawatan Penyakit Dalam

  5. Ruang Perawatan Bersalin

  6. Ruang Perawatan Perinatologi