Modul IPS Kelas VII Semester 1 KONSEP RU

SEMESTER

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

“Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang” Untuk SMP Kelas VII Semester 1 Berdasarkan Kurikulum 2013

Disusun oleh: Winda Estri Dwi Jayanti 14416241012

Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta 2016

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

KATA PENGANTAR

Puji syukur penyusun panjatkan kepada Tuhan YME yang telah memberikan rahmat beserta karunia-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan modul pembelajaran IPS kelas VII Semester 2 ini dengan lancar sebagai pemenuhan tugas akhir mata kulaiah Perencanaan Pembelajaran IPS.

Modul ini berisi tentang sub tema mengenai Konektivitas Antar Ruang. Pengetahuan tentang konektivitas antar ruang diperlukan menjadi kerangka analisis siswa untuk lebih peka terhadap peristiwa yang terjadi di sekitar lingkungannya. Dengan mempelajari konektivitas antar ruang maka pengetahuan siswa tidak hanya memahami suatu peristiwa saja namun segala peristiwa yang terjadi tentunya ada keterkaitan dengan peristiwa lain.

Modul ini disusun untuk kebutuhan peserta didik dan sebagai salah satu pemenuhan tugas mata kuliah Perencanaan Pembelajaran IPS (PPI). Penyusun juga menyampaikan terima kasih kepada Bapak Supardi, M.Pd dan Ibu Raras Gistha Rosardi, M.Pd sebagai dosen pengampu mata kuliah tersebut serta kepada semua pihak sehingga modul ini dapat terselesaikan.

Penyusun sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca karena penyusun menyadari bahwa modul ini masih jauh dari kesempurnaan. Semoga modul ini dapat digunakan dengan baik dan bermanfaat bagi pembaca. Amin.

Penyusun

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Pendahuluan

Modul ini mempunyai subtema “Konektivitas Antar Ruang dan Waktu” dari

Tema 1 yaitu tentang Keadaan Alam dan Aktivitas Penduduk Indonesia. Tema tersebut menggambarkan materi yang akan disampaikan dalam modul ini. Bidang ilmu Geografi digunakan sebagai landasan (platform) pembahasan bidang ilmu lain, yaitu disiplin ilmu sejarah, ekonomi dan sosiologi.

Sub tema “Konektivitas Antar Ruang” dalam kaitannya dengan Keadaan

Alam dan Aktivitas Penduduk Indonesia berisi materi yang cukup banyak sehingga akan dibagi menjadi tiga kegiatan belajar agar mudah dalam mempelajarinya. Semangat dari kalian dibutuhkan supaya hasil yang diperoleh maksimal.

Deskripsi Singkat Isi Modul

Modul IPS dengan sub tema “Konektivitas Antar Ruang” merupakan modul

IPS yang disajikan dengan melihat Keadaan Alam dan Aktivitas Penduduk Indonesia. Modul ini berisi tentang potensi, lokasi, distribusi, iklim, bentuk muka bumi, geologis serta keadaan flora dan fauna wilayah Indonesia.

Modul ini mengkaji konektivitas antar ruang yang terjadi dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang tentunya terjadi berbagai dinamika kehidupan di setiap wilayah yang berbeda-beda sesuai dengan keadaan alam. Dengan demikian, pokok pembahasan yang di bahas adalah keterkaitan suatu peristiwa yang terjadi di wilayah Indonesia.

Keadaan alam wilayah Indonesia yang beranekaragam menyebabkan berbagai aktivitas penduduk, baik dalam aspek sosial budaya, pendidikan, maupun aspek ekonomi. Keadaan alam yang beraneka ragam menyebabkan adaptasi masyarakat berdampak pada aktivitas yang dilakukan, hal ini dapat dilihat dalam mata

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Dampak yang ditimbulkan dari konektivitas antar ruang melihat keadaan alam wilayah Indonesia dapat menimbulkan dampak positif maupun dampak negatif. Dampak positif tentunya dapat mempermudah kehidupan manusia yang lebih baik, dampak negatif juga menimbulkan permasalahan-permasalahan yang segera diselesaikan. Dari adanya berbagai permasalahan-permasalahan tersebut tentunya kalian dapat menganalisis perubahan yang terjadi untuk menemukan solusi yang dapat dipecahkan serta meningkatkan kepekaan sosial terhadap lingkungan sekitar.

Modul ini berisi 5 kegiatan belajar yang dapat membantu kalian dalam memahami sub tema tersebut. Kegiatan belajar tersebut meliputi:

1. Konsep ruang dan interaksi antar ruang

2. Dampak interaksi antar ruang dalam pemenuhan kebutuhan manusia di berbagai aspek (ekonomi, sosial, budaya, dan pendidikan)

3. Interaksi antar ruang sesuai dengan keadaan wilayah Indonesia

Prasyarat

Prasyarat yang dipelajari untuk mempelajari modul ini adalah siswa sudah memahami keadaan alam dan aktifitas penduduk Indonesia. Siswa sudah dapat memahami keadaan alam wilayah Indonesia yang meliputi lokasi, iklim, bentuk muka bumi, geologis, dan keragaman flora-fauna Indonesia.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

1. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait

fenomena dan kejadian tampak mata.

2. Mencoba, mengolah, dan menyaji ranah konkret (menggunakan, mengurai, memodifikasi, dan membuat) ranah abstrak (menulis,membaca, menghitung,

menggambar, dan mengarang) sesuai denganyang di pelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam satu pandang/teori

Kompetensi Dasar

3.1 Memahami konsep ruang (lokasi, distribusi, iklim, bentuk muka bumi, geologis, flora dan fauna) dan interaksi antar ruang di Indonesia serta pengaruhnya

terhadap kehidupan manusia dalam aspek ekonomi, sosial, budaya, dan pendidikan.

4.1 Menyajikan hasil telaah ruang (lokasi, distribusi, potensi, iklim, bentuk muka bumi, geologis, flora dan fauna) dan interaksi antar ruang Indonesia serta pengaruhnya terhadap kehidupan manusia.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

KONSEP RUANG DAN INTERAKSI ANTAR RUANG

CONTOH INTERAKSI KONSEP RUANG

KONSEP INTERAKSI

ANTAR RUANG

ANTAR RUANG

Pengertian

Pengertian Interaksi

Keadaan alam

Ruang

Antar Ruang

wilayah Indonesia

Keterkaitan Ruang dan

Aspek Interaksi Dampak interaksi Waktu

Antar Ruang

antar ruang

Manfaat Modul

Dengan mempelajari modul ini, diharapkan kalian dapat memahami konsep

ruang dan interaksi antar ruang. Pembahasan dimulai darihal-hal yang mudah dahulu kemudian menuju pada pembahasan yang lebih rinci Selain itu dengan mempelajari modul ini diharapkan kalian dapat memahami interaksi antar ruang

dalam kegiatan sehari-hari kalian dengan baik.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Sebaiknya sebelum mempelajari modul ini, perhatikan terlebih dahulu petunjukpenggunaan modul berikut!

A. Petunjuk bagi guru

1. Guru memberikan pengarahan kepada siswa sebelumbelajar menggunakan modul.

2. Guru menjawab pertanyaan dari siswa

B. Petunjuk bagi siswa

1. Baca diskripsi singkat isi modul agar mengetahui gambaran isi modul.

2. Sebelum mempelajari isi modul, baca terlebih dahulu tujuan pembelajaran dan apersepsi setiap kegiatan belajar.

3. Bacalah isi modul secara cermat, bila sekiranya ada yang kurang jelas tanyakan pada temanmu yang anggap kamu bisa. Jika masih belum jelas mintalah penjelasan guru.

4. Kerjakan soal evaluasi dengan sungguh-sungguh dan cocokan dengan kunci jawaban yang telah di sediakan di modul bagian belakang.

5. Jangan lupa membaca referensi lain yang mendukung untuk menambah pengetahuan kalian.

Tujuan Pembelajaran

Tujuan akhir yang ingin dicapai setelah mempelajari moduliniadalah:

1. Siswa mampu menyatakan konsep ruang dan interaksi antar ruang.

2. Siswa mampu menjelaskan aspek-aspek interaksi antar ruang.

3. Siswa mampu mengkaitkan adanya intaraksi antar ruang pada suatu wilayah.

4. Siswa mampu menganalisis dampak adanya interaksi antar ruang.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Indonesia.

6. Siswa mampu berkreasi dalam membuat artikel interaksi antar ruang Indonesia dan mengarang tetntang adanya interaksi di sekitar tepat tinggalnya.

Materi Pokok

1. Kegiatan Belajar 1: Konsep Ruang

a. Pengertian Ruang

b. Keterkaitan Ruang dan Waktu

2. Kegiatan Belajar 2: Konsep Interaksi Antar Ruang

Pengertian Interaksi Antar Ruang terkait dengan Keadaan Wilayah Indonesia Interaksi Antar Ruang dari berbagai Aspek

1) Aspek Ruang

2) Aspek Waktu

3) Aspek Kelangkaan

4) Aspek Kemasyarakatan

3. Kegiatan Belajar 3: Contoh Interaksi Antar Ruang

a. Memahami peta wilayah Indonesia, dan keadaan alam wilayah Indonesia.

b. Keadaan alam wilayah Indonesia berupa dataran rendah, pantai, bukit dan perbukitan, dataran tinggi, gunung dan pegunungan, ragam flora dan fauna di Indonesia.

c. Pola aktivitas ekonomi penduduk Indonesia berdasarkan potensialam yang

ada di sekitarnya.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

KEGIATAN BELAJAR 1

KONSEP RUANG

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Antar Ruang. Sebelum kalian mempelajari lebih lanjut mengenai Konsep Ruang dan Interaksi Aantar Ruang, kalian harus mengetahui pengertian dari keduanya.

Sejenak, kita bayangkan ketika kita berada di dalam ruang kelas lain. Kita ada di dalam ruang kelas tersebut. Kelas itu dalam sekolah, sekolah itu dalam kota, kota itu dalam sebuah pulau, pulau itu dalam negara, negara itu dalam bumi, bumi di dalam tata surya tata surya di dalam sebuah galaksi, dan semakin besar ruang itu dalam bumi, bumi dalam tata surya, tata surya ada di dalam sebuah galaksi, dan semakin besar ruang itu hingga otak manusia tidak sanggup untuk menjangkau ruang yang maha besar itu. Oleh karena itu, ruang ternyata berkaitan dengan dimensi. Jadi, apakah ruang itu?

Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari materi pada kegiatan 1 ini, diharapkan kamu dapat:

1. Menjelaskan Pengertian Ruang

2. Menjelaskan Keterkaitan Ruang dan Waktu

B Materi Pokok

1. Pengertian Ruang

2. Keterkaitan Ruang dan Waktu

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 1

Peta Konsep

D Uraian Materi

Sebelum kalian memasuki materi pada kegiatan Belajar 1, Amatilah gambar berikut di bawah ini. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini:

1. Dimanakah letak Daerah Istimewa Yogyakarta?

2. Apakah wilayah Yogyakarta bagian dari suatu ruang yang lain?

3. Apakah ada keterkaitan dengan wilayah lain?

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Jawaban pertanyaan berikut akan menjadi bekal kalian mempelajari materi Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang.

1. Pengertian Ruang

Lembar Kegiatan Siswa

No

Cakupan Ruang

Flora dan Fauna

Hutan Hujan Tropis

Sabana

Gurun

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Ada yang bisa menjelaskan mengapa hal tersebut bisa terjadi? Setiap ruang memiliki karakteristik yang berbeda dengan lainnya, tidak ada satu ruang atau satu tempatpun yang sama persis dengan tempat lainnya. Perhatikanlah sekeliling kamu dan bandingkan dengan tempat lainnya dilihat dari keadaan fisiknya (dari tanah, air, bebatuan, tumbuhan dan hewan) maupun keadaan masyarakatnya. Masing-masing memiliki perbedaan.

Pada tabel 1.1 kamu dapat mengetahui bahwa setiap wilayah memiliki flora dan fauna masing-masing. Perbedaan karakteristik ruang biasanya diikuti oleh sumber daya yang dihasilkannya. Karena itu, tidak ada satu orangpun yang mampu memenuhi kebutuhannya sendiri. Supaya lebih mudah dalam mempelajari konsep ruang, maka dapat disimpulkan bahwa:

1. Ruang tidak hanya terbatas udara beresentuhan dengan bumi, tetapi lapisan atmosfer terbawah yang mempengaruhi permukaan bumi.

2. Setiap ruang di permukaan bumi memiliki karakteristik yang berbeda satu dengan lainnya, diikuti dengan sumber daya yang dihasilkannya.

3. Ruang tidak berdiri sendiri, kejadian di suatu ruang mempengaruhi ruang lainnya.

4. Ruang merupakan tempat manusia berinteraksi. Sebagai makhluk sosial senantiasa berinteraksi dengan manusia lain.

5. Ruang merupakan tempat segala peristiwa terjadi.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Lembar Kegiatan Siswa

Perhatikan bagan di bawah ini! Kemudian beri tanda (v) termasuk karakteristik Nomor 1 atau Nomor 2!

Nomor 1: Setiap ruang di permukaan bumi memiliki karakteristik yang berbeda satu dengan

lainnya, diikuti dengan sumber daya yang dihasilkannya.

Nomor 2: Ruang tidak berdiri sendiri, kejadian di suatu ruang mempengaruhi ruang lainnya.

No

Peristiwa

1. Kemacetan yang terjadi di Kota Jogja di sebabkan oleh banyaknya volume kendaraan

2. Pantai Gunung Kidul yang indah menarik bayaknya wisatawan dari wilayah lain.

3. Yogyakarta sebagai kota Pendidikan menarik banyak belajar di berbagai wilayah untuk mengenyam pendidikan di Jogja.

Berdasarkan bagan peggologan Ruag di atas, kamu dapat mengetahui bahwa ruang juga dipengaruhi oleh keadaan ruang di wilayah lain dan setiap ruang juga memiliki karakteristi yang berbeda yang memungkinkan untuk melakukan interaksi dengan wilayah lainnya. Suatu kejadian di suatu ruang, suatu peristiwa yang terjadi tentunya dipengaruhi oleh kejadian di wilayah lain. Sebagai contoh diatas, kemacetan yang terjadi disebabkan oleh banyaknya volume kendaraan yang melintas. Hal ini menunjukkan bahwa suatu keadaan dapat mempengaruhi keadaan di wilayah lainnya.

Selanjutnya, karakteristik yang dimiliki suatu wilayah tentunya berbeda-beda dengan wilayah lainnya. Pada contoh diatas, wilayah Gunung Kidul yang terletak di pesisir pantai selatan memiliki pantai yang bagus dan tentunya menarik banyak

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Lembar Kegiatan Siswa

Setelah mengetahui konsep Ruang, coba kalian amati lingkungan sekitar tempat tinggal kamu dan analisis karakteristik wilayahmu dan potensi yang dihasilkannya!

2. Keterkaitan Ruang dengan Waktu

Setelah kalian memahami konsep Ruang tentu kalian bertanya-tanya, apa keterkaitan antara ruang dengan waktu? Mengapa suatu kejadian bisa mempengaruhi kejadian lainnya? Menurut kalian mengapa hal itu bisa terjadi? Untuk lebih memahaminya simaklah percakapan berikut ini!

Patrik, kapan proklamasi

kemerdekaan bangsa

Indonesia?

Tentu proklamasi bagsa Indonesia pada

17 Agustus 1945

Dimana prkolamasi tersebut berlagsung

Patrick?

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Dilaksanakan di Jalan Pengangsaan Timur 56

Jakarta. Apakah kamu tahu artiya itu spongebob?

Memang kenapa?

Segala peristiwa juga terikat oleh waktu. Yang dimaksud waktu

adalah seluruh serangkaian, proses, perbuatan, atau keadaan

berlagsung Seluruh kegiatan

manusia tersususn dalam satu

waktu dan urutan waktu.

Apa kaitannya dengan proklamasi kemerdekaan?

Peristiwa itu terikat ruang, yaitu di

Jalan Pengangsaan Timur N0. 56 Jakarta, waktu tanggal 17 Agustus

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Tentu saja, bahkan peristiwa tersebut merupakan rangaian peristiwa sebelumnya.

Ada keterkaitan yakni penjajahan bangsa asing yang meyebabkan penderitaan bagsa

Idonesia.

Iya Spongebob, sekarang aku tahu keterkaitan ruang dan waktu. Kita

juga harus menghargai sejarah bagsa kita serta memiliki sikap

menghargai jasa pahlawan.

Lembar Kegiatan Siswa

Setelah membaca percakapan antara Spongebob dan Patrick di atas, coba kalian isi

lembar kerja berikut yang berisi tentang keterkaitan antara ruang dan waktu dengan memberi tanda (v) pada jawaban yang benar atau salah!

No.

Pernyataan

Benar Salah

1. Segala peristiwa pada suatu ruang merupakan satu kaitan dengan terjadinya suatu waktu.

2. Ruang memiliki keterkaitan dengan peristiwa yang terjadi di wilayah lain.

3. Ruang tidak dipengaruhi oleh waktu yang terjadi di kejadian lampau.

4. Suatu ruang merupakan bagian dari ruang lain yang cakupannya lebih luas.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 8

Setelah mempelajari ruang dan keterkaitan dengan waktu, kamu dapat memahami bahwa suatu kejaidan di muka bumi memiliki waktu terjadinya peristiwa tersebut. Begitupun dengan keadaan yang ada di wilayah di pengaruhi oleh keadaan yang terjadi di masa lampau. Contohnya, kemerdekaan bangsa Indonesia sekarang ini tak lepas dari penjajahan yang dialami oleh bangsa Indonesia sebelumnya.

Konsep waktu dalam sejarah mempunyai arti masa atau periode berlangsungnya perjalanan kisah kehidupan manusia. Waktu dapat dibagi menjadi tiga, yaitu waktu lampau, waktu sekarang, dan waktu yang akan datang. Pegetahuan tentang berbagai peristiwa yang terjadi pada masa lampau membantu kita memahami perubahan dan perkembangan masyarakat baik dari aspek ekonomi, sosial, budaya, pendidikan dan politik hingga pelajaran mengenai sebab akibat, baik-buruk, atau benar-salah yang dapat dijadikan sebagai pedoman hidup di masa yang akan datang.

Waktu yang sudah berlalu tak dapat kembali lagi. Karena itu, jangan biarkan waktu berlalu begitu saja tetapi manfaatkan waktu untuk kegiatan bermanfaat seperti belajar, membatu orang tua, dan lain-lain. Dengan cara demikian, berarti kamu mensyukuri waktu yang telah diberikan oleh Tuhan YME.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 9

E Rangkuman

1. Ruang merupakan tempat segala peristiwa terjadi. Segala peristiwa maupun

kejadian yang terjadi merupakan konsep Ruang.

2. Setiap ruang memiliki karakteristik yang berbeda, hal tersebut mengakibatkan perbedaan sumber daya dan potensi yang dihasilkan. Kaitannya dengan Keadaan

Alam Wilayah Indonesia, maka setiap wilayah dan kenampakan alam yang

berbeda-beda menghasilkan sumber daya alam yang beraneka ragam. Karena itu tidak ada satu orang pun yang dapat memenuhi kebutuhannya sediri, setiap ruang

memerlukan sumber daya dari tempat atau ruang lainnya. Disinilah terjadi

konektivitas antara satu ruang dengan lainnya.

3. Ruang mejadi tempat manusia untuk berinteraksi. Seseorang memerlukan orang lain untuk dapat melakukan interaksi, manusia juga senantiasa melakukan

mobilitas (perpindahan) dari satu ruang ke ruang lainnya.

4. Ruang memiliki keterkaitan dengan Waktu, setiap kejadian di suatu ruang berkaitan dengan peristiwa di masa lampau pada ruang tersebut, dan dapat

dijadikan pedoman hidup pada masa yang akan datang.

5. Untuk mendapatkan informasi keruangan dapat menggunakan sebuah peta.

6. Sebagai contoh keruangan lingkup regional yaitu pedesaan dan perkotaan.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 10

Tes Formatif

1. Soal Pilihan Ganda

Soal berikut ini merupakan soal evaluasi kegiatan belajar 1. Tes formatif terdiri dari dua tipe soal yaitu soal pilihan ganda dan esai. Dalam soal pilihan ganda, pilihan salah satu jawaban yang paling benar menurut kamu. Semetara itu, dalam soal esai, isilah titik-titik yang kosong agar menjadi kalimat yang utuh. Tes formatif ini harus dikerjakan sendiri tanpa melihat kunci jawaban. Selamat mengerjakan!

1. Berikut merupakan konsep Ruang yang tepat yaitu...

a. Ruang kejadian yang terjadi saat sekarang dan taka da pengaruh dengan peristiwa masa lampau

b. Setiap ruang memiliki karakteristik yang sama

c. Ruang merupakan tempat manusia melaukan interaksi

d. Ruang tidak saling mempengaruhi dengan kejadian di ruang lainnya.

2. Pernyatan berikut yang benar menjelaskan hubungan antara ruang dan waktu yakni..

a. Ruang tidak membutuhkan masa lampau karena ruang berdiri sendiri

b. Kejadian di masa lampau berkaitan dengan keadaan ruang sekarang

c. Ruang membutuhkan masa depan

d. Kejadian di masa lampau menyebabkan ruang yang sama di masa depan

3. Jika diamati lebih detail, terdapat perbedaan antara pantai yang pasir putih dengan pasir hitam. Pasir putih seperti di daerah Gunung Kidul dikarenakan adanya sumber daya alam berupa kapur yang menyebabkan pasir tersebut berbeda-beda. Dari pernyataan tersebut, maka dapat diambil kesimpulan yang tepat..

a. Perbedaan pasir tidak ada perbedaanya

b. Perbedaan karakteristik pada setiap ruang dikarenakan sumber daya yang dimiliki

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 11 Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 11

d. Perbedaan sumber daya tidak mempengaruhi karakteristik setiap ruang

4. Daerah Kota Yogyakarta banyak terdapat pusat perbelanjaan dan hotel yang dibutuhkan oleh para wisatawan. Di daerah Bantul dan Sleman memiliki banyak wisata alam yang banyak diminati oleh banyak wisatawan. Konsep ruang yang dapat terjadi berdasarkan peristiwa tersebut yaitu...

a. Daerah kota Yogyakarta dapat menyebabkan kemacetan

b. Daerah wisata alam bukan hanya terdapat di daerah Bantul dan Sleman, daerah lainnya juga terdapat wisata alam

c. Memungkinkan adanya interaksi, keadaan ruang yang berbeda menyebabkan interaksi antar ruang untuk berwisata

d. Pemerintah daerah harus mengutamakan kenyamanan wisatawan yang berkunjung

5. Indonesia memiliki budaya yang beraneka ragam antar wilayah. Hal ini disebabkan pada zaman dahulu nenek moyang bangsa Indonesia yang merupakan Dutro-Melayu melakukan perjalanan dan meyebrangi wilayah Indonesia menyebar ke berbagai wilayah Indonesia kemudian meyesuaikan dengan wilayah tempat tinggalnya. Keterkaitan waktu yag berkaitan dengan peristiwa tersebut adalah...

a. Keanekaragaman budaya Indonesia tak lepas dari masa lampau

b. Keterkaitan antar wilayah dapat dilihat dari berbagai macam interaksi yang terjadi

c. Kesamaan budaya dapat memperteguh kekuatan nasional

d. Keragaman budaya satu sama lain menyebabkan banyaknya konflik yang terjadi

6. Manakah yang merupakan ciri-ciri suatu kota?

a. Warga umumnya sangat menghargai waktu

b. Masih memegang kuat norma agama dan adat istiadat

c. Cara berpikir dan bertindak lebih rasional

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 12

7. Jika di suatu kota terdapat bayak sentra-setra industry, maka peran dan fungsi kota tersebut adalah sebagai...

a. Pusat produksi

b. Pusat perdagangan

c. Pusat kebudayaan

d. Pusat pemerintahan

8. Secara geografis, umumnya desa swadaya letaknya...

a. Dekat dengan ibukota kecamatan/kabupaten

b. Terisolir dengan wilayah lain-lainnya

c. Berdekatan dengan kawasan-kawasan industri

d. Megikuti pola aliran sungai atau pantai

9. Pernyataan berikut yang benar tetang lokasi Indonesia adalah...

a. Wilayah Indonesia terletak di Asia Selatan

b. Wilayah Indonesia terletak diantara dua samudra dan tiga benua

c. Wilayah Indonesia terletak diantara Sirkum Mediterania dan Sirkum Sahul

d. Wilayah Indonesia terletak di Asia Tenggara

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 13 Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 13

a. Wilayah Bantul paling luas diantara wilayah lainnya

b. Wilayah Bantul merupakan sebelah utara dari wilayah Sleman

c. Wilayah Bantul bagian dari Provinsi DIY

d. Wilayah Bantul paling dekat dengan Wonosari

2. Soal Essai

1. Jelaskan yang dimaksud dengan perbedaan karakteristik pada setiap ruang!

2. Mengapa terjadi keterkaitan antara ruang dan waktu?

3. Bagaimana ciri keruangan di desa dan kota? Jelaskan!

4. Jelaskan mengapa untuk memahami sebuah ruang dapat digunakan peta!

5. Mengapa setiap orang memerlukan manusia lain untuk memenuhi kebutuhan hidupnya? Apa kaitannya dengan konsep ruang?

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

G Petunjuk Penilian

Selesai mengerjakan soal latihan tersebut, hitunglah nilai yang kamu dapat peroleh dalam menguasai materi kegiatan belajar 1. Setelah itu, golongkan dan

evaluasi apakah nilaimu termasuk sangat kurang, kurang, cukup baik, maupun baik sekali dengan menggunakan rumus di bawah ini.

Jika golongan nilai kalian cukup baik ke atas berarti ini pertanda bagus. Kalian tidak perlu mengulangi kegiatan belajar 1. Selanjutnya, kalian dapat

meneruskan ke kegiatan belajar 2. Akan tetapi, apabila golongan nilai kalian termasuk kurang atau bahkan sangat kurang maka kalian harus mengulangi bagian- bagian yang belum kalian paham pada kegiatan belajar 1.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

KEGIATAN BELAJAR 2 KONSEP INTERAKSI ANTAR RUANG

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Ruang. Sebelum mempelajari lebih lanjut tentang konsep Interaksi Antar Ruang, bacalah tujuan pembelajaran terlebih dahulu agar kalian dapat mengetahui tujuan pembelajaran yang harus kalian capai.

A Tujuan Pembelajaran

Tujuan pembelajaran yang diharapkan dari kegiatan belajar 2 ini yaitu:

1. Mengidentifikasi Pengertian Interaksi Antar Ruang

2. Mengidentifikasi interaksi antar ruang dari berbagai aspek:

a. Aspek ruang

b. Aspek waktu

c. Aspek kelangkaan

B Materi Pokok

Pengertian Interaksi Antar Ruang terkait dengan Keadaan Wilayah Indonesia

Interaksi Antar Ruang dari berbagai Aspek

1) Aspek Ruang

2) Aspek Waktu

3) Aspek Kelangkaan

4) Aspek Kemasyarakatan

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Peta Konsep

D Uraian Materi

Pada kegiatan 1 kamu telah mempelajari tentang konsep ruang, kamu akan mempelajari lebih lanjut tentang interaksi antar ruang. Ruang merupakan segala peristiwa yang terjadi, dan interaksi antar ruang merupakan hubungan yang terjadi di antara peristiwa yang terjadi.

Sebelum lebih lanjut kamu perlu mengetahui apa yang dimaksud dengan interaksi. Pernahkah kamu mengikuti kegiatan kelompok? Pernahkah kamu berlajar kelompok bersama teman-

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Aku ingin menjadi tekhnokrat yang ahli

dalam bidang teknologi dan

menciptakan

teknologi yang canggih

Apa cita-cita kalian

2. Adit

jika besar nanti?

Aku mau menjadi pengusaha yang sukses

dan dapat menciptakan

lapangan pekerjaan

1. Bang Yudha

3. Denis

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 18 Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 18

Lembar Kegiatan Siswa

Isilah tabel cita-cita mereka berikut ini agar kalian semakin jelas mengenai interaksi.

Setelah mengisi tabel diatas, pasti kalian mempunyaibayangan interaksi apa yang dapat dilakukan oleh setiap orang. Kegiatan interaksi yang dilakukan setiap orang tak lepas dari motif dari setiap individu. Berbagai macam interaksi bisa didasarkan atas kepentingan ekonomi, politik, pendidikan, kesehatan, dan lain-lain. Kegiatan yang dilakukan supaya memudahkan manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Adanya interaksi maka kebutuhan yang tidak dapat dipenuhi sendiri dapat dipenuhi dengan cara melakukan hubungan dengan orang lain.

Pernahkah kamu melihat daerah penghasil beras? Pernahkah kalian melihat daerah penghasil batu bata? Pernahkah kalian melihat daerah penghasil pasir besi? Pernahkah kalian melihat daerah penghasil kerajinan? Jika kamu pernah melihat daerah tersebut maka kamu akan melihat bahwa setiap wilayah memiliki potensi yeng berbeda-beda, jarang sekali satu wilayah dapat menghasilkan semuanya. Karena itulah, mereka melaukan interaksi dengan wilayah lain untuk memenuhi kebutuhan lainnya.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 19 Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 19

Perhatikanlah gambar tersebut! Daerah pesawahan masih banyak terdapat di daerah Sleman dan sekitaranya. Daerah persawahan merupakan

daerah

yang

menghasilkan pangan. Jika kalian amati di Kota Yogyakarta tentu daerah tersebut lebih ssedikit lagi dijumpai, karena disana sebagian merupakan pusat pemerintahan, dan sebagian

penduduk

kota

menghasilkan berbagai

produk

industri, seperti pakaian, kendaraan, barang elektronik, dan lain-lain. Di daerah kota kita juga akan sering menjumpai berbagai macam pusat perbelanjaan, kantor-kantor, dll. Penduduk desa tidak menghasilkan barang yang diproduksi peduduk kota, dan penduduk kota tidak menghasilkan tidak menghasilkannya dari penduduk desa. Akibatnya, mereka melakukan interaksi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 20

Lihatlah gambar berikut! Jika kalian amati, ketika gunung Merapi di sekitar kota Magelang meletus, kota-kota disekitarnya menerima dampaknya. Wilayah Yogyakarta dan Klaten dipenuhi oleh debu dan lahar dingin.

Setelah mengamati contoh-contoh tersebut apa yang dapat kamu simpulkan? Contoh-contoh tersebut menunjukkan adanya keterkaitan peristiwa dan gejala antar ruang. Suatu gejala atau peristiwa pada suatu ruang tidak berdiri sendiri, tetapi terkait dengan gejala atau peristiwa pada ruang lainnya.

2. Aspek Interaksi Antar Ruang

a. Aspek ruang Kamu telah memahami lebih dalam tentang konsep ruang pada kegiatan

belajar sebelumnya. Tentunya kamu sudah mengetahui bahwa ruang merupkan tempat segala peristiwa terjadi. Ruang tidak hanya terbatas yang bersentuhan dengan bumi. Namun, lapisan atmosfer terbawah juga merupakan ruang. Ruang kelas, sekolah, kota, provinsi tempat kamu tinggal, negara, bahkan benua merupakan sebuah ruang yang lebih kompleks.

b. Aspek waktu Kamu juga telah memahami keterkaitan antara ruang dan waktu pada

kegiatan belajar 1. Setiap kejadian pada suatu ruang memiliki waktu. Pada suatu ruang tidak lepas pada peristiwa yang terjadi pada masa lampau, sekarang, dan

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 21 Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 21

c. Aspek Kelangkaan Setiap ruang yang memiliki karakteristik berbeda-beda dengan ruang

lainnya. Oleh karena itu sulit suatu wilayah memenuhi semua kebutuhannya sendiri. Dibutuhkan lah wilayah lain untuk memnuhi kebutuhan di wilayahnya. Kelangkaan pada suatu daerah berkaitan dengan masalah ekonomi yang muncul karena adanya kebutuhan manusia yang tidak terbatas, sedangkan alat pemuas kebutuhan, berupa barang dan jasa terbatas adanya. Ketidakseimbangan antara kebutuhan dan ketersediaan alat pemuas kebutuhan disebut kelangkaan. Untuk mengatasi kelangkaan, diperlukan kegiatan ekonomi ditentukan oleh interaksi sosial.

Kebutuhan manusia dipenuhi melalui proses interaksi sosial. Interaksi sosial sudah terjadi sejak manusia ada. Pada zaman dahulu, pemenuhan kebutuhan hidup diawali dengan cara berburu dan mengumpulkan makanan. Dengan makin meningkatnya kebutuhan dan keterbatasan ruang serta sumber daya, manusia mulai hidup menetap dan bercocok tanam.

Untuk memenuhi kebutuhan akan barang yang belum mampu dihasilkan sendiri,manusia melakukan barter. Barter adalah cara berdagang yang dilakukan oleh masyarakat melalui pertukaran barang. Cara ini dilakukan ketika belum

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

d. Aspek Kemasyarakatan Suatu wilayah memiliki karakteristik yang berbeda, termasuk karakteristik

masyarakat wilayah tersebut. Pernahkah kamu mengamati karakteristik masyarakat di daerah perbukitan? Karekteristik masyarakat pantai? Karakteristik masyarakat kota? Apakah kegiatan mereka sama dalam memenuhi kebutuhan mereka? Jika kamu mengamati lebih lanjut, kalian akan melihat masyarakat daerah pegunungan yang umumnya bekerja dengan berkebun, masyarakat pesisir sebagian besar nelayan, dan masyarakat kota yang cenderung dinamis.

Apa yang dapat kamu simpulkan dari contoh keadaan masyarakat tersebut? Kamu dapat mengetahui bahwa setiap wilayah memiliki masyarakat berbeda satu sama lainnya, hal ini dikarenakan keadaan wilayah mereka yang berbeda satu sama lain. Suatu wilayah menggambarkan corak masyarakatnya. Jika kamu sudah dapat memahami, coba kamu lihat daerah tempat tinggalmu, dan lihatlah bagaimana keadaan masyarakat sekitar lingkungan tinggalmu.

Lembar Kegiatan Siswa

Kamu sudah belajar tentang keterkaitan antara ruang dan waktu dari berbagai aspek. Buatlah contoh keterkaitan antar-ruang daerah kamu sendiri dengan daerah lainnya!

3. Aspek Ruang

...................................................................................................................................... ...................................................................................................................................... .............................................................................................................................

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 23

E Rangkuman

1. Maksud dari interaksi antar ruang dalam ilmu geografi adalah adanya keterkitan ruang di muka bumi atau terjadi konektivitas antara satu fenomena dengan

fenomena lain, baik faktor alam, faktor alam dengan manusia, faktor alam dengan kondisi sosial budaya, maupun antar faktor sosial.

2. Interaksi antar ruang didasarkan pada suatu gejala atau peristiwa pada suatu ruang yang tidak dapat berdiri sendri, tetapi akan terkait dengan gejala atau

peristiwa ruang lainnya.

3. Interaksi antar ruang dapat terjadi ketika suatu wilayah tidak dapat memenuhi kebutuhannya sendiri, sehingga untuk memenuhi kebutuahnnya terjadi interaksi

antar ruang.

4. Karakteristik wilayah yang berbeda-beda menyebabkan setiap wilayah tidak dapat memenuhi semua kebutuhannya sendiri, diperlukan wilayah lain untuk

dapat memenuhi kebutuhannya.

5. Ada 4 (empat) aspek yang terkait dengan interaksi antar ruang yaitu: Aspek ruang, aspek waktu, aspek kelangkaan, dan aspek kemasyarakatan.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Tes Formatif

1. Soal Pilihan Ganda Soal berikut ini merupakan soal evaluasi kegiatan belajar 1. Tes formatif terdiri dari dua tipe soal yaitu soal pilihan ganda dan esai. Dalam soal pilihan ganda, pilihan salah satu jawaban yang paling benar menurut kamu. Semetara itu, dalam soal esai, isilah titik-titik yang kosong agar menjadi kalimat yang utuh. Tes formatif ini harus dikerjakan sendiri tanpa melihat kunci jawaban. Selamat mengerjakan!

1. Dibawah ini yang termasuk dalam aspek interaksi antar ruang yaitu...

a. Aspek kelangkaan

b. Aspek kebudayaan

c. Aspek kesehatan

d. Aspek pendidikan

2. Pernyataan dibawah ini yang benar tentang konsep interaksi antar ruang yaitu...

a. Interaksi antar ruang yang terjadi merupakan pengaruh dari kebiasaan masyarakat

b. Interaksi tidak dapat berdiri sendiri melainkan terkait oleh peristiwa lainnya

c. Interaksi yang terjadi menyebabkan banyak dampak negative pada suatu ruang

d. Interaksi merupakan akibat adanya globalisasi pada semua ruang

3. Fenomena antar ruang memiliki hubungan keterkaitan satu sama lainnya, hal ini merupakan prinsip...

a. Persebaran

b. Interelasi

c. Deskripsi

d. Korologi

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 26 Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 26

b. Sungai-sungai Bogor bermuara di Jakarta bagian utara

c. Curah hujan di Bogor lebih banyak daripada di Jakarta

d. Sungai di Bogor melimpah ke Jakarta saat terjadi hujan

5. Desa yang merupakan peghasil sumber pangan, dan kota merupakan tempat industri menghasilkan banyak barang eletronik yang jarang terdapat di desa. Untuk memenuhi kebutuhan maka terjadilah interaksi atar ruang. Konsep interaksi antar ruang yang terjadi pada pernyataan tersebut adalah...

a. Interaksi yang terjadi karena semua kebutuhan terjadi pada suatu ruang

b. Interaksi dapat terjadi karena manusia semakin serakah

c. Interaksi dapat menjalin banyak silaturahmi

d. Interaksi yang terjadi karena setiap wilayah memiliki karakteristik yang terbeda

6. Pernyataan berikut yang benar terkait dengan aktivitas manusia dalam pemenuhan kebutuhan yaitu...

a. Mereka tertutup pada globalisasi dan memenuhinya sendiri

b. Mereka mengembangkan berbagai macam teknologi, nilai, norma yang digunakan untuk mendapatkan kenyamanan hidup

c. Mereka akan memenuhi sendiri di wilayahnya kebutuhan yang sulit terpenuhi

d. Mereka melakukan kerja bakti untuk memenuhi kebutuhan yang tidak terbatas

7. Berikut ini yang merupakan contoh aktivitas manusia dalam pemenuhan kebutuhan berupa ilmu pengetahuan yaitu...

a. Yogyakarta banyak menjadi tempat tujuan dari berbagai daerah untuk menempuh pendidikan yang lebih baik

b. Suatu ruang dapat terpenuhi segala pengetahuannya karena sebagian besar berasal dari nenek moyang

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

d. Berbagai pemenuhan kebutuhn berupa pendidikan banyak terpengaruhi oleh pihaka asing

8. Daerah di Indonesia Timur banyak mengalami kelangkaan air bersih karena kondisi geografis yang menyebabkan air sulit di dapat. Tindakan yang dapat kamu lakukan untuk penghematan air yaitu....

a. Menggunakan air sebanyak mungkin karena kondisi rumah yang jauh dengan daerah kekeringan air

b. Menggunakan air sebjiak mungkin dengan mandi 4 kali sehari

c. Menggunakan air secara hemat karena kita tahu bahwa daerah lain banyak kekurangan dan harus banyak bersyukur

d. Menggunakan air dalam berbagai macam pemenuhan kebutuhan misalnya dengan menggunakan air untuk menyiram tanaman ketika hujan

9. Gambar kemiskinan Perhatikanlah gambar tersebut, banyaknya daerah sluma area (daerah kumuh) disebabkan oleh...

a. Pemerintah yang kurang tanggap terhadap segala kemiskinan yang ada di wilayahnya

b. Penduduk wilayah tersebut kurang peka terhadap keadaan sosial di lingkungan sekitar

c. Para pendatang yang tidak memiliki keterampilan di kota akan sulit menunjang hidupnya

d. Semua penduduk dari wilayah lain menyebabkan banyaknya kemiskinan di kota besar

10. Salah satunya hal yang menyebabkan mudahnya interaksi antar ruang adalah

adanya transportasi dan teknologi yang semakin mudah, contohnya yaitu...

a. Banyaknya penduduk kota mengunjungi daerah-daerah di desa yang masih asri

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 28 Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 28

c. Kemudahan untuk mendistribusikan hasil alam dengan melakukan impor ke negera lain

d. Kemudahan untuk mengunjungi wilayah lain dengan menggunakan aplikasi map

2. Soal Essai

1. Sebutkan aspek-aspek interaksi antar ruang!

2. Apakah prinsip interelasi dalam geografi itu?

3. Jelaskan yang dimaksud dengan aspek waktu dalam interaksi antar ruang!

4. Mengapa suatu ruang pasti membutuhkan ruang lainnya dalam pemenuhan kebutuhannya?

5. Jelaskan yang dimaksud dengan aktivitas manusia untuk mememudahkan kenyamanan hidup!

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 29

G Petunjuk Penilian

Selesai mengerjakan soal latihan tersebut, hitunglah nilai yang kamu dapat peroleh dalam menguasai materi kegiatan belajar 2. Setelah itu, golongkan dan

evaluasi apakah nilaimu termasuk sangat kurang, kurang, cukup baik, maupun baik sekali dengan menggunakan rumus di bawah ini.

Jika golongan nilai kalian cukup baik ke atas berarti ini pertanda bagus. Kalian tidak perlu mengulangi kegiatan belajar 2. Selanjutnya, kalian dapat

meneruskan ke kegiatan belajar 3. Akan tetapi, apabila golongan nilai kalian termasuk kurang atau bahkan sangat kurang maka kalian harus mengulangi bagian-

bagian yang belum kalian paham pada kegiatan belajar 2.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

KEGIATAN BELAJAR 2 CONTOH INTERAKSI ANTAR RUANG

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

A Tujuan Pembelajaran

Tujuan pembelajaran yang diharapkan dari kegiatan belajar 3 ini yaitu

menganalisis contoh-contoh interaksi antar ruang di wilayah Indonesia yang meliputi:

1. Menganalisis konsep ruang (lokasi, distribusi, iklim, bentuk muka bumi,

geologis, flora dan fauna) dan interaksi antar ruang di Indonesia.

2. Menganlisis dampak dari adanya interaksi antar ruang di wiayah Indonesia.

B Materi Pokok

1. Memahami peta wilayah Indonesia, dan keadaan alam wilayah Indonesia.

2. Keadaan alam wilayah Indonesia berupa dataran rendah, pantai, bukit dan perbukitan, dataran tinggi, gunung dan pegunungan, ragam flora dan fauna di

Indonesia.

3. Pola aktivitas ekonomi penduduk Indonesia berdasarkan potensi alam yang ada

di sekitarnya.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 31

Peta Konsep

D Uraian Materi

Pada materi yang sebelumnya kamu sudah mempelajari konsep ruang dan interaksi antar ruang. Kalian telah memahami bahwa setiap ruang akan melakukan interaksi dengan ruang lainnya, dikarenakan bahwa keadaan pada suatu ruang yang tidak dapat berdiri sendiri dan dipengaruhi oleh ruang lainnya serta interaksi yang dilakukan karena karakteristik setiap ruang menyebabkan sulit untuk memenuhi kebutuhan sendiri. Pada kegiatan 3, kamu akan memahami tentang interaksi di wilayah Indonesia. Keadaan alam wilayah Indonesia yang berbeda-beda tentunya menyebabkan adanya interaksi antar ruang. Untuk lebih memahaminya simaklah materi berikut ini!

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Indonesia

a. Lokasi

Jika dilihat dari letak geografis maka Indonesia terletah diantara dua benua dan dua samudera. Benua yang mengapit Indonesia adalah benua Asia yang terleta di sebelah utara Indonesia dan benua Australia yang terletak di sebelah selatan Indonesia. Samudera yang mengapit Indonesia adalah samudera Pasifik disebelah timur Indonesia dan Samudera Hindia di sebelah barat Indonesia. Kamu juga dapat melihat batas-batas wilayah Indonesia. Dapatkah kamu memahami negara mana saja yang berbatasan dengan Indonesia?

Apakah kalian dapat mengetahui interaksi apa yang dapat terjadi dengan melihat letak geografis Indonesia? Melihat wilayah Indonesia yang sangat strategis, maka Indonesia menjadi jalur lalu lintas perdagangan dunia. Hal tersebut menyebabkan Indonesia menjalin interaksi dengan bangsa lain. Indonesia yang kaya akan sumber daya alam menjual berbagai komoditas atau

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 33

Sementara negara-negara lain seperti Cina dan India menjual berbagai produk barang seperti kain dan tenunan halus, porselen, dan lain-lain ke Indonesia.

b. Distribusi Distribusi atau sebaran adalah keberulangan suatu objek atau

kenampakan di suatu lokasi dan mengacu pada luasnya wilayah atau daerah tempat fitur alam terjadi, seperti distribusi curah hujan di wilayah Indonesia pada hari-hari tertentu. Distribusi setiap elemen fisik, biotik, atau manusia bersifat spasial dan dapat diamati, diukur, dan ditunjukkan dalam peta.

Coba perhatikan peta diatas? Apa yang dapat kamu simpulkan dari memahami peta tersebut? Peta tersebut merupakan peta tambang wilayah Indonesia. Kamu dapat melihat betapa wilayah Indonesia sangat kaya akan sumber daya alam. Dapatkah kamu analisis interaksi apakah yang dapat terjadi dengan melihat wilayah Indonesia yang kaya sumber daya alam tersebut? Tentunya masyarakat sebagian besar akan bermatapencaharian sesuai dengan potensi alam yang dimiliki. Akan menarik banyak pekerja dari daerah lain yang tentunya sangat dibutuhkan untuk mengolah sumber daya alam tersebut.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang 34

Secara umum iklim Indonesia dipengaruhi oleh tiga jenis iklim. Ketiga jenis iklim tersebut adalah iklim musim, iklim laut, dan iklim panas. Iklim musim dipengaruhi oleh angina musim yang berubah-ubah setiap periode dalam satu tahun. Iklim laaut, karena wilayah laut Indonesia yang luas sehingga menimbulkan banyak penguapan dan terjadi hujan. Iklim panas, terjadi karena berada di daerah tropis. Ketiga jenis iklim tersebut berdampak pada tingginya curah hujan di Indonesia. Curah hujan di Indonesia bervariasi antarwilayah, tetapi umumnya sekitar 2.500 mm/tahun.

Pada saat musim hujan di Indonesia (Oktober

sampai

April), angina muson bergerak dari Samudera Pasifik menuju wilayah Indonesia

dibelokan

oleh gaya

menjadi angina barat. Pada saat bergerak menuju wilayah Indonesia, angina muson dari Samudera Pasifik telah membawa banyak uap air sehingga diturunkan sebagai hujan di Indonesia.

Apakah kamu dapat mnyimpulkan interaksi antar ruang yang terjadi pada saat angin muson barat? Interaksi yang terjadi di wilayah Samudra Pasifik membawa uap air menyebabkan wilayah Indonesia terkena hujan. Hal ini menunjukan bahwa musim hujan di Indonesia tak lepas dari kejadian di ruang lainnya yaitu di wilayah Samudera Pasifik.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

sekitar 2/3 wilayahnya gurun,

udara yang bergerak tadi relatif sedikit uap air yang dikandungnya. Apakah kamu dapat menyimpulkan interaksi antar ruang yang terjadi? Interaksi ruang yang terjadi saat Indonesia musim kemarau tak lepas dari keadaan di Benua Australia yang 2/3 wilayahnya adalah gurun. Wilayah tersebut membawa uap air yang sedikit menyebabkan wilayah Indonesia terkena musim kemarau.

d. Bentuk Muka Bumi Jika kamu perhatikan keadaan pulau-pulau di Indonesia, tapak adanya

keberagaman bentuk muka bumi. Bentuk muka bumi Indonesia dapat dibedakan menjadi dataran rendah, dataran tinggi, bukit, gunung, dan pegunungan.

Lembar Kegiatan Siswa

No. Bentuk Muka Bumi Mata Pecaharian Masyaraat

1. Daerah dataran tinggi

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

No. Bentuk Muka Bumi Mata Pecaharian Masyaraat

2. Daerah pesisir pantai

3. Daerah pegunungan/gunung

4. Daerah perbukitan

Setelah kamu mengisi lembar kegiatan siswa diatas apa yang dapat kamu simpulkan? Kamu melihat berbagai macam-macam bentuk muka bumi di Indonesia. Kamu juga dapat mengetahui berbagai macam karakteristik muka bumi, hal tersebut menyebabkan berbagai macam mata pecaharian. Kamu juga mengetahi bahwa setiap kebutuhan tersebut berbeda satu sama lainnya oleh karena itu, interaksi antar ruang yang terjadi ketika suatu wilayah membutuhkan kebutuhan lain yang tidak ada di wilayahnya.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Berdasarkan letak geologinya, wilayah Indonesia dikategorikan menjadi

3, yaitu:

1) Daerah dangkalan Sunda

2) Daerah dangkalan Sahul

3) Daerah antara dangkalan Sunda dan dangkalan Saahul Indonesia bagian barat merupakan bagian dari benua Asia, sedangkan

Indonesia bagian timur bagian dari benua Australia, sedangkan bagian tengah merupakan daerah peralihan yang disebut daerah Wallace. Dilihat dari segi jalur pegunungan yang ada, kepulauan Indonesia juga terletak diantara dua rangkaian pegunungan muda. Pengunungan di Indonesia bagian barat merupakan bagian dari rangkaian Sirkum Mediterania, sedangkan pegunungan Indonesia bagian timur merupakan rangkaian bagian pengunungan Sirkum Pasifik.

Dapatkah kalian mengetahi dampak dari letak geologis Indonesia? Akibat dari letak geologis Indonesia maka:

1) Kepulauan Indonesia memiliki banyak gunung api yang aktif, laut

dibagian Indonesia barat dan Indonesia timur dangkal.

2) Di Indonesia tengah lautnya dalam, Indonesia menyimpan banyak barang

tambang mineral.

3) Wilayah Indonesia merupakan wilayah yang labil sering terjdi gempa

tektonik dan vulkanik.

4) Pegunungan di Indonesia merupakan rangkaian pegunungan muda Sirkum

Pasifik dan Sirkum Mediterania. Apa yang dapat kamu simpulkan dari keadaan geologis wilayah Indonesia? Kamu tentunya dapat megetahui bahwa keadaan geologis wilayah Indonesia dipengaruhi oleh wilayah sekitar, yaitu wilayah Indonesia diantara Australia dan Asia meyebabakan berbagai dampak.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Dimanakah habitat fauna tersebut?

Jika kamu amati lebih lanjut, Indonesia memiliki berbagai jenis flora dan fauna. Masing masing flora dan fauna memiliki habitat masing-masing. Fauna di Indonesi dapat dikelompokkan menjadi tiga corak yang berbeda, yaitu: fauna bagian barat, timur dan tengah. Garis yang memisahkan atara fauna Indonesia bagian barat dan tengah dinamakan Garis Wallace, yang memisahkan bagian tengah dan timur dinamakan Garis Weber. Fauna barat memiliki ciri sama halnya dengan fauna Asia sehigga dinamakan Asiatis. Fauna timur memiliki ciri tipe Australis. Flora Indonesia dibedakan menjadi dua kelompok besar, yaitu Indo-Malayan dan Indo-Australian. Besarnya keanekaragaman hayati di Indoesia beraitan erat dengan kondisi iklim dan kondisi wilayah. Suhu dan curah hujan yang besar memungkinkan tumbuhnya berbagai jenis tumbuhan.

Interaksi juga dapat terjadi ketika benua masih dalam satu benua besar yaitu Pangea ribuan tahun yang lalu kemudian benua terbagi menjadi dua yaitu Godwana dan Eurasia hal ini menyebabkan banyak fauna maupun flora Indonesia bercorak Asiatis maupun Australis. Interaksi yang terjadi pada ribua tahun lalu menyebabkan beraneka ragam flora dan fauna Indonesia.

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Kamu sudah mempelajari contoh-contoh interaksi antar ruang. Apakah kamu dapat menganalisis dampak yang terjadi dari keterkaitan antar ruang di wilayah Indonesia? Simaklah penjelasan singkat berikut!