PKM K BINGKAI KATA DARI SAMPAH DAUR ULAN
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
BINGKAI KATA DARI SAMPAH DAUR ULANG SEBAGAI
UNGKAPAN ISI HATI
BIDANG KEGIATAN :
PKM KEWIRAUSAHAAN
Diusulkanoleh:
Annisa Fajri
20130410145, Angkatan 2013
Apriani Kartikasari
20130410127, Angkatan 2013
Amelia Novitasari
20130410133, Angkatan 2013
Betty Kusuma
20130410134, Angkatan 2013
Wiwik Widia Astuti
20130410137,Angkatan 2013
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
2015
i
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... ii
DAFTAR ISI ...............................................................................................iii
RINGKASAN ............................................................................................ iv
BAB 1. PENDAHULUAN .......................................................................... 1
1.1. Judul .......................................................................................... 1
1.2. Latar belakang masalah ............................................................. 1
1.3. Perumusan Masalah .................................................................. 1
1.4. Tujuan ....................................................................................... 2
1.5. Luaran yang diharapkan ............................................................ 2
1.6. Kegunaan................................................................................... 2
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ................................ 3
2.1. Profil Usaha ............................................................................... 3
2.2. Sumber Daya ............................................................................. 3
2.3. Peluang Pasar ............................................................................ 3
2.4. Analisis Pasar ............................................................................ 4
2.5. Analisis Pesaing ........................................................................ 4
2.6. Strategi Pemasaran (4P) ............................................................ 4
2.7. Analisis SWOT ......................................................................... 5
2.8. Analisis Finansial ...................................................................... 5
2.9. Keberlanjutan Usaha ................................................................. 6
BAB 3. METODE PELAKSANAAN ......................................................... 7
3.1. Pelaksanaan (Struktur Organisasi) ............................................ 7
3.2. Tahap Pelaksanaan .................................................................... 7
3.3. Pemasaran.................................................................................. 9
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ........................................... 9
4.1. Anggaran Biaya ......................................................................... 9
4.2. Jadwal Kegiatan ........................................................................ 9
LAMPIRAN-LAMPIRAN
iii
RINGKASAN
Melihat semakin banyaknya bisnis gift shop yang semakin menjamur saat
ini khsusunya di Daerah Istimewa Yogyakarta, yang tentu sejalan dengan
permintaan yang meningkat atas bisnis ini. Hal yang menjadi perhatian disini
adalah banyaknya handycraft di gift shop yang kurang inovatif dan tidak
memanfaatkan bahan recycle. Padahal menggunakan bahan recycle dapat
mengurangi limbah rumah tangga karena sebagian sampah dapat di daur ulang
menjadi produk yang inovatif. Melihat pasar yang potensial di Yogyakarta ini
kami menawarkan produk handycraft dari sampah daur ulang yang inovatif
berupa bingkai yang dapat di desain dengan kata atau kalimat sesuai dengan isi
hati konsumen. Biasanya konsumen membeli produk handycraft untuk diberikan
kepada orang terdekat seperti teman dan keluarga di acara istimewa seperti ulang
tahun, wisuda atau pernikahan, sehingga membuat produk yang bisa menuliskan
ucapan yang ingin diberikan dari konsumen adalah sebuah peluang bisnis.
Dalam prosesnya, bahan baku utama berupa produk recycle yang dipola
sesuai desain dan tentunya dalam proses pembuatan sangat mengutamakan
kerapian dan kreatifitas, selain itu memproduksi untuk dijual langsung ke pasaran
kami juga menerima pemasaran dengan sistem pre-order , baik untuk gift shop,
souvenir maupun lainnya.
Pemasaran produk ini akan menggunakan strategi pemasaran langsung dan
tidak langsung. Produk ini dijual langsung kepada pelanggan akhir dengan
memaksimalkan event promosi sebagai program untuk menarik minat pelanggan.
Sementara dalam pemasaran tidak langsung, kami berencana untuk bekerjasama
dengan beberapa gift shop dan juga toko handycraf, sebagai mitra usaha dalam
memasarkan produk ini. Selain itu, penjualan dan promosi melalui internet
menjadi saran lain yang akan dioptimalkan agar penjualan produk ini dapat sesuai
harapan.
Bisnis tentu saja merupakan kegiatan yang bertujuan akhir menghasilkan
profit. Produk ini sendiri diharapkan dapat menunjukan penjualan positif dan
menghasilkan profit dalam rentang waktu 5 bulan. Biaya yang diajukan untuk
PKM K ini adalah sebesar Rp. 12.111.000,-.
iv
1
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1. Judul
Bingkai Kata dari Sampah Daur Ulang Sebagai Ungkapan Isi Hati.
1.2. Latar belakang masalah
Dalam pertumbuhan ekonomi, Yogyakarta termasuk dalam kota dengan
pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat. Hal ini tidak menjadi aneh, selain
dikenal dengan kota wisata, Yogyakarta dikenal sebagai destinasi pelajar dan
mahasiswa menimba ilmu. Seiring dengan pertumbuhan mahasiswa yang
semakin tinggi, hal ini dimanfaatkan para pebisnis untuk berinvestasi melihat
peluang pasar yang begitu besar. Mulai dari bisnis kuliner, jasa rumah kos dan
kontrakan, tak terkecuali gift shop yang saat ini semakin menjamur. Melihat
tingginya jumlah permintaan handy craft di gift shop, menyebabkan
perputaran uang pada segmen bisnis ini cukup pesat, hampir semua para
pelaku bisnis ini memiliki pelanggan tetap. Selain hal itu terdapat hal kecil
yang mungkin belum menjadi perhatian para pelaku bisnis ini, yang sangat
berdampak bagi lingkungan, yakni belum memanfaatkan sampah yang bisa
didaur ulang. Daur ulang sendiri adalah proses untuk menjadikan suatu bahan
bekas menjadi bahan baru dengan tujuan mencegah adanya sampah yang
sebenarnya dapat menjadi sesuatau yang berguna, mengurangi penggunaan
bahan baku yang baru, dan emisi gas rumah kaca jika dibandingkan dengan
proses pembuatan barang baru.
Produk dari daur ulang sudah banyak dimanfaatkan oleh produsen handy
craft, namun belum ada handy craft yang di buat sesuai dengan keinginan
konsumen.Maka dari itu kami melihat peluang yang sangat potensial
khususnya di daerah Yogyakarta ini, untuk meraih segmen bisnis handy craft
dari sampah daur ulang. Namun, perlu langkah strategi yang efektif dan
optimal dalam mewujudkan hal ini.
Produk kami berupa handy craft yaitu sebuah tulisan ucapan seperti happy
birthday, happy anniversary, happy graduation, atau yang lainnya, tulisan
tersebut di tempel di bingkai bersama hiasan dan bisa juga memakai foto
request dari konsumen menggunakan bahan dari sampah daur ulang. Bingkai
berbentuk persegi empat, warna bingkai bisa sesuai dengan keinginan
konsumen. Biasanya konsumen membeli produk handy craft untuk
memberikannya kepada teman atau keluarga dalam acara tertentu seperti ulang
tahun, wisuda, atau pernikahan, sehingga produk ini ditujukan untuk
konsumen yang ingin memberikan hadiah kepada orang terdekatnya dalam
bentuk tulisan.
2
1.3.Perumusan masalah
Permasalahan
yang
ingin diangkat dalam kegiatan yang akan
dilaksanakan yaitu mengetahui seberapa layak bisnis gift shopdalam bentuk
handy craftberupa bingkai kata ini dapat diterima oleh masyarakat dan
seberapa efektifkah handy craft ini dalam memanfaatkan sampah daur ulang.
1.4. Tujuan
Tujuan yang akan dicapai kami adalah menciptakan trend gift dalam
bentuk handy craft yang memanfaatkan barang bekas sebagai bentuk
kesadaran penanganan dan pengendalian sampah yang bisa di daur ulang.
1.5. Luaran yang diharapkan
Luaran yang dihasilkan yaitu :
a. Produk komersial yang berupa bingkai kata dari sampah daur ulang
yang inovatif.
b. Artikel yang dipublikasikan di media.
1.6. Manfaat program
1.6.1 Bagi mahasiswa
a. Meningkatkan kreativitas dan daya inovasi dalam menangkap
peluang usaha
b. Mengembangkan jiwa entrepreneur dan kemandirian berwirausaha
c. Meningkatkan kepekaan dan mampu menangkap peluang yang ada
dipasar
1.6.2 Bagi Masyarakat
a. Menciptakan lapangan pekerjaan baru
b. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan dampak negatif yang
ditimbulkan dari penggunaan kantong palstik yang berlebihan
1.6.3 Bagi Pemerintah
a. Memberikan kontribusi dalam mengurangi angka pengangguran
b. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi sosial
1.6.4 Bagi Lingkungan
a. Berkontribusi dalam mengurangi limbah plastik
b. Mengurangi pencemaran lingkungan
3
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1. Profil Usaha
Brand
: Bingkai Kata
Telephon(HP) :082324460999
Email
: Bingkaikata@ymail.com
Takeline
:“Say It for Someone You Love And Give it for Earth”
2.2 Sumber Daya
Bahan baku produk memiliki kriteria “Ekonomis dan Ramah Lingkungan”
yaitu ketersediaan bahan baku atau sumber daya yang mudah untuk didapatkan
sera ramah lingkungan,karena produk kami dapat digunakan secara berulangulang. Hal tersebut akan dapat meminimalisir limbah rumah tangga . Dalam
sumber daya manusia sangat mencukupi untuk membuat usaha ini berjalan
dengan baik.
2.3. Peluang Pasar
Perkembangan giftshop semakin pesat di Yogyakarta saat ini, menjadikan peluang
usaha yang memiliki prospek menjajikan, terlebih masih jarang handycraft yang
menggunakan bahan baku sampah daur ulang. Disamping itu, banyaknya giftshop
dan toko souvenir di Yogyakarta menjadi peluang potensial sebagai market
lainnya.
2.4. Analisis Pasar
a. Segmentasi Pasar
Segmentasi Geografik
Wilayah
: Yogyakarta
Segmentasi Demografi
Usia
Gender
Penghasilan
: 17-25 tahun
: Laki-laki dan Perempuan
: 1.000.000-keatas
Segmentasi Psikografi
Kelas sosial
Gaya hidup
Kepribadian
: Menengah ke atas
: Menyukai handycraft
: Individu atau kelompok yang ingin
menyampaikan isi hatinya melalui barang
4
b. Target
Pasar yang potensial bagi produk ini adalah para pembeli handy craft yang
mayoritas remaja untuk pasar Yogyakarta, hal ini menjadikan mahasiswa
sebagai target utama pasar.
c. Positioning
Produk yang tetap colourfull meski menggunakan bahan utama sampah
daur ulang dan bisa mengungungkapkan isi hati konsumen yang ingin
disampaikan kepada orang terdekat serta produk dengan bahan yang
ramah lingkungan.
2.5. Analisis Pesaing
Tingkat persaingan di kota Yogyakarta masih relatif rendah, dikarenakan
masih jarang handy craft yang menggunakan bahan dari sampah daur ulang, yang
bisa di desain sesuai dengan keinginan konsumen.
2.6. Strategi Pemasaran (4P)
a. Product (Produk)
Produk bingkai kata ini memiliki fungsi untuk menyampaikan ucapan atau
ungkapan isi hati dari konsumen untuk orang terdekatnya, yang tetap
colourfull meski menggunakan bahan utama dari sampah daur ulang.
b. Price (Harga)
Strategi penetapan harga berdasarkan segmen pasar yang dituju
yaitu kelas ekonomi menengah keatas
c. Promotion (Promosi)
Strategi promosi yang dijalankan secara konvensional serta melalui
media elektronik. Produk ditawarkan melalui brosur/catalog, banner,
poster, face to face. Sedangkan promosi online dilakukan melalui internet,
seperti : Websites, Facebook, Blogs, BBM. Twitter dll
d. Place (Distribusi)
Saluran distribusi langsung yaitu penjualan produk secara langsung
dengan mendatangi konsumen akhir, serta distribusi tidak langsung
melalui partner bisnis (toko souvenir) yang ada di sekitar Yogyakarta.
5
2.7. Analisis SWOT
Kekuatan
Desain unik dan menarik
Menggunakan bahan daur ulang
Kelemahan
• Harga yang relatif mahal
• Bahan yang ada susah untuk
disesuaikan dengan desain
Peluang
Tantangan
• Banyaknya souvenir yang selalu
Banyaknya bisnis gift shop
berkembang di pasaran
Pasar gift shop yang mayoritas
• Belum banyaknya masyarakat
mahasiswa di DIY
yang mengetahui produk bingkai
Mendukung program go green
kata
2.8. Analisis Finansial
2.8.1 Harga Pokok Penjualan
Jenis Biaya
BBB
Bingkai
Sampah Daur Ulang
BOP
Sterofoam Kecil
Tinta Printer
Kertas Foto
Package
Selotip
Spidol
BTKL
Upah Pegawai
Harga (Rp)
Biaya/unit (Rp)
35.000
-
35.000
-
5.000
30.000
28.000
7.000
3.000
15.000
500
1.500
1.400
7.000
300
500
2.000/ unit
HP Produksi
Margin (30%)
HP Penjualan
2.000
48.200
14.460
62.660
(pembulatan 63.000)
Dengan harga pokok produksi per unit sebesar Rp. 48.200,-/ unit dan
margin keuntungan sebesar 30%, maka kami menjual produk ini dengan harga
Rp. 63.000,-/unit dipasaran
6
2.8.2 Break Event Point (Titik Impas)
Fixed Cost
Item
Dep. Obeng
Dep. Gunting
Dep. Penggaris
Dep. Lemari
Dep. Kain Lap
Kuota Internet
Dep. Printer
Variabel Cost
Biaya (Rp)
Item
3.333 Bingkai
3.333 Sterofoam Kecil
833 Tinta Print
8.333 Kertas Foto
5.000 Package
300.000 Selotip
25.000 Spidol
Upah Pegawai
Jumlah (TFC)
345.832 Jumlah
VC/P
*Ket : Variabel Cost tersebut untuk produksi 200 unit
BEP (Dalam Unit)
BEP = TFC/(Harga Penjualan VC/P)
= 345.832/ (63.000-48.200)
= 23
Biaya (Rp)
7.000.000
100.000
300.000
280.000
1.400.000
60.000
100.000
400.000
9.640.000
48.200
BEP (Dalam Rupiah)
BEP= BEP(dalam unit) x
HPPenjualan
= 23 x 63.000
23
1.449.000
Usaha ini akan mencapai titik impas (TR=TC) pada penjualan 23 produk atau
pada penjualan sebesar Rp. 1.449.000,-. Jika asumsi 1 bulan adalah 26 hari kerja
(senin-sabtu), dan jika setiap hari minimal menjual 3 unit, maka usaha ini akan
BEP pada jangka waktu = 30 : (3 x 23 hari) = 0,43 bulan atau 11 hari
2.9. Keberlanjutan Usaha
Keberlanjutan usaha setelah kegiatan PKM-K selesai yaitu :
a) Memperluas distribusi pemasaran di wilayah Yogyakarta.
b) Meningkatkan distribusi secara regional disekitar wilayah Yogyakarta.
c) Meningkatkan pengayaan desain produk dengan cara menambah jenis dan
ragam produk yang disesuaikan dengan perkembangan tren, fungsi dan
selera konsumen.
7
BAB 3. METODE PELAKSANAAN
3.1 Pelaksanaan(Struktur Organisasi)
Annisa Fajari
Pimpinan
Apriani Kartikasari
Amelia Novitasari
Wiwik Widia Astuti
Betty Kusuma
Operasional
Pemasaran
Pemasaran
Keuangan
3.2 Tahap Pelaksanaan
a. Survei Lapangan
melakukan pengamatan dan survei berbagai souvenir sertaberbagai desain sebagai
referensi untuk proses produksi. Selain itu , survei tempat untuk sewa lokasi
produksi sangat perlu dilakukan untuk mendapatkan tempat yang strtegis dan
ekonomis.
b.Persiapan
Mempersiapkan berbagai bahan baku penunjang seperti sterofoam bingkai hingga
mendisain model package. Disamping itu, peralatan penunjang produksi seperti,
penggaris/meteran harus tersedia pada tahap ini.
c.Proses Produksi
Membuat produk sesuai dengan design yang telah dirumuskan pada tahapan
persiapan. Memastikan output produk dapat mewakili kinginan pasar. Bahan
utama berupa bingkai, barang bekas, dan sterofoam. Selanjutnya dibuat desain
untuk bingkai kata kemudian barang bekas digunting dan ditempel sesuai pola
desain. Selain itu hal-hal kecil mulai dari package, ornamen-ornamen,sampai
dengan kualitas pemasangan menjadi perhatian penting dalam tahap ini.
Selanjutnya proses packaging menjadi proses akhir sebelum produk distribusikan
dan dipasarkan.
8
Skema Kerja
Desain
Rancangan
Cari sampah daur ulang
Cari sampah daur
ulang
Pilih dan dikumpulkan
barang yang masih
bagus
Atau
Pilih dan kumpulkan
barang yang masih
bagus dan sesuai
desain/rancangan
Pendesain/perancangan
Mulai merancang
Mulai merancang
Hasil
kerajinan
Hasil
kerajinan
Gambar 1. Contoh produk
9
3.4.Pemasaran
Proses pemasaran dan distribusi produk dilakukan dengan dua cara,yaitu secara
langsung dan tidak langsung. Pemasaran langsung yaitu menjual produk
langsung kepada konsumen akhir sedngkan pemasaran tidak langsung yaitu
menjual produk pada gift shop (mitra usaha), serta melalui media-media
pemasaran seperti internet memaksimalkan penggunaan e- marketing sebagai
penunjang. Disamping itu kami membuat katalog, dimana katalog tersebut
memuat produk yang sudah kami buat sebelumnya atau konsumen dapat memesan
produk dalam jumlah tertentu sesuai dengan desain dan model yang dikehendaki
(pre- order).
Dalam memaksimalkan respon pasar, untuk mempromosikan produk ini kami
akan menggunakan media internet ( sosial media, websites, dll ) dan juga media
konvensional seperti flyer, poster, banner dan lain sebagainya.
10
BAB.4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
Tabel 4.1. Anggaran Biaya
1.
2.
3.
4.
Jenis Pengeluaran
Peralatan Penunjang
Bahan habis pakai
Perjalanan
Lain-lain : administrasi, publikasi, sewa tempat
Jumlah
Biaya
3.000.000
4.136.000
3.102.000
1.873.000
12.111.000
Tabel 4.2. Jadwal Kegiatan
No
Jenis Kegiatan
1.
Persiapan
Persiapan
Administrasi.
Pembelian
bahan-bahan
dan peralatan.
Pelaksanaan
Grand Opening
Masa Promosi
Kegiatan
Operasional
Penyusunan
Laporan
1
2.
3.
2
Bulan ke
3
4
5
11
12
13
14
15
16
1.6DosenPendamping
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap
2 NIDN
3 Instansi
4
5
6
7
8
9
Rini Juni Astuti, S.E.,M.Si.
0521057001
UniversitasMuhammadiyah
Yogyakarta
Purwokerto, 21 Juni 1970
Perempuan
rini_herlambang@yahoo.com
08122693656
Penata/IIIC
Lektor
Tempat dan Tanggal Lahir
JenisKelamin
E-mail
Nomor Telepon/HP
Pangkat/Golongan
JabatanStruktural
B. Riwayat Pendidikan
S1
Universitas Islam
Indonesia
Yogyakarta
BidangIlmu
Manajemen
Ekonomi
Tahun
Masuk- 1989-1993
Lulus
Nama Institusi
S2
Universitas
Gadjah Mada
S3
Manajamen
Ekonomi
1999=2001
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No.
Jenis Pelatihan
Tanggal
1.
Pelatihan manajemen Januari 2015
Remunerasi
2.
Pelatihan
peningkatan
kemampuan
yang positif
Tempat
Bapelkes DIY
TOT Februari 2015 Palembang
Lembaga
Pimpinan
Bapelkes DIY
Pertamina Plaju
Palembang
energy
3.
Pelatihan membangun Februari 2015 Kediri
energy positif sebagai
humas
BPR Surya Artha
Guna
4.
Pelatihan Manajemen Maret 2015
Humas
Bandung
Pemda
Kepualauan
Natuna
5.
Pelatihan Manajemen April
humas
Yogyakarta
Bank Jabar
Bandung
17
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM Kewirausahaan
Yogyakarta, 5 Oktober 2015
DosenPendamping,
(Rini Juni Astuti, S.E.,M.Si.)
Lampiran 2.Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Peralatan Penunjang
Material
Justifikasi
Kuantitas
Harga
Ket.
18
Obeng
Gunting
Penggaris
Lemari
Kain lap
Printer
Biaya
Unlimited
Internet
pemakaian
Untuk
memasang
bingkai
Untuk
memotong
Untuk
mengukur
Untuk
menyimpan
Untuk
membersihkan
kaca bingkai
Untuk cetak
foto
Untuk
menerima
order
danpromosi
2. Bahan Habis Pakai
Material
Justifikasi
pemakaian
Bingkai
Sterofoam
Kecil
Tinta Printer
Kertas Foto
Package
Selotip
Spidol
Untuk media
kata
Untuk efek
3D
Untuk cetak
foto
Untuk cetak
foto
Untuk
packaging
Untuk
menempel
Untuk
menulis dan
menggambar
hiasan
5 buah
satuan(Rp)
45.000
225.000
5 buah
40.000
200.000
5 buah
20.000
100.000
1 buah
500.000
500.000
5 buah
15.000
75.000
1 buah
700.000
700.000
5 bulan
300.000
1.500.000
SUBTOTAL
3.000.000
Kuantitas
Harga
satuan(Rp)
100
35.000
3.500.000
15
5.000
75.000
12
3.000
36.000
6
5.000
30.000
100
3.000
300.000
15
7.000
105.000
6
15.000
90.000
SUBTOTAL
3. Perjalanan
Ket.
4.136.000
19
Material
Justifikasi
pemakaian
Survei Bahan Baku
Distribusi Bahan
Mentah
Distribusi
Pengiriman Produk
Membeli
bahan baku
Pengiriman
produk lewat
JNE
Kuantitas
3
5
80
Harga
satuan(Rp)
9.000
9.000
Ket
162.000
450.000
30.000 2.400.000
SUB TOTAL 3.012.000
4. Lain-lain
Material
Justifikasi
Kuantitas Harga Satuan(Rp) Ket
Pemakaian
Pembuatan
Untuk
120
1000
120.000
Flyer
promosi
Pembuatan
Untuk
2
95.000
190.000
Banner
promosi
Pembuatan
Untuk bukti
3
10.000
30.000
Nota
pembelian
Biaya
Untuk
5 bulan
50.000
250.000
Telepon dan
menerima
SMS
order
Biaya cetak
3 kali 32x3=96
1.000
96.000
laporan
laporan
lembar
Penjilidan
3 kali jilid
3 kali
3.000
9.000
Stiker
Untuk
100
2.000
200.000
promosi
lembar
kertas
A4
Materai
4 buah
7.000
28.000
Kebersihan
5 bulan
50.000
250.000
Biaya tak
5 bulan
140.000
700.000
terduga
SUB TOTAL 1.873.000
TOTAL
12.111.000
KESELURUHAN
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas
20
No
Nama / NIM
Progam
Studi
Bidang
Ilmu
Allokasi
Waktu
Uraian Tugas
1
Annisa Fajri
20130410145
Manajemen
Ekonomi
30 jam/
minggu
1. Memimpin tim dalam tujan
organisasi
2. Bertanggung jawab penuh atas
segala kegiatan yang berkaitan
dengan usaha yang dijalankan.
2
Apriani K.
201300410127
Manajemen
Ekonomi
48 jam/
minggu
1. Mengelola proses produksi
2. Melaakukan distribusi produk
jadi .
3
Betty Kusuma
20130410133
Manajemen
Ekonomi
18 jam/
minggu
1. Mengelola dana / keuangan
usaha.
2. Melaksanakan tahapan
penggunaan dan pemeliharaan
kas untuk menjaga kelancaran
produsi
4
Amelia N.
20130410134
Manajemen
Ekonomi
36 jam/
minggu
1. Melaksanakan penyusunan
riset pasar, strategi pemasaran
( promosi dan strategi harga).
2. Mencari dan mengumpulkan
informasi pasar yang
berhubungan dengan segmen
pasar
5
Wiwik W. A.
20130410137
Manajemen
Ekonomi
36 jam/
minggu
1. Melaksanakan penyusunan
riset pasar, strategi pemasaran
( promosi dan strategi harga).
2. Mencari dan mengumpulkan
informasi pasar yang
berhubungan dengan segmen
pasar
Lampiran 5. Gambar bahan dan proses pembuatan produk
21
Gambar 2
Majalah yang sudah tidak terpakai sebagai bahan baku pembuatan bingkai kata
Gambar 3
Bingkai sebagai media penempatan kata
Gambar 3
Gambar dari majalah ditempel sterofoam untuk memberi efek 3 Dimensi
22
Gambar 4
Ditempelkan di karton yang dipasang pada bingkai
Gambar 5
Bingkai dipasang sekrup agar tidak lepas
JUDUL PROGRAM
BINGKAI KATA DARI SAMPAH DAUR ULANG SEBAGAI
UNGKAPAN ISI HATI
BIDANG KEGIATAN :
PKM KEWIRAUSAHAAN
Diusulkanoleh:
Annisa Fajri
20130410145, Angkatan 2013
Apriani Kartikasari
20130410127, Angkatan 2013
Amelia Novitasari
20130410133, Angkatan 2013
Betty Kusuma
20130410134, Angkatan 2013
Wiwik Widia Astuti
20130410137,Angkatan 2013
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
2015
i
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... ii
DAFTAR ISI ...............................................................................................iii
RINGKASAN ............................................................................................ iv
BAB 1. PENDAHULUAN .......................................................................... 1
1.1. Judul .......................................................................................... 1
1.2. Latar belakang masalah ............................................................. 1
1.3. Perumusan Masalah .................................................................. 1
1.4. Tujuan ....................................................................................... 2
1.5. Luaran yang diharapkan ............................................................ 2
1.6. Kegunaan................................................................................... 2
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ................................ 3
2.1. Profil Usaha ............................................................................... 3
2.2. Sumber Daya ............................................................................. 3
2.3. Peluang Pasar ............................................................................ 3
2.4. Analisis Pasar ............................................................................ 4
2.5. Analisis Pesaing ........................................................................ 4
2.6. Strategi Pemasaran (4P) ............................................................ 4
2.7. Analisis SWOT ......................................................................... 5
2.8. Analisis Finansial ...................................................................... 5
2.9. Keberlanjutan Usaha ................................................................. 6
BAB 3. METODE PELAKSANAAN ......................................................... 7
3.1. Pelaksanaan (Struktur Organisasi) ............................................ 7
3.2. Tahap Pelaksanaan .................................................................... 7
3.3. Pemasaran.................................................................................. 9
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ........................................... 9
4.1. Anggaran Biaya ......................................................................... 9
4.2. Jadwal Kegiatan ........................................................................ 9
LAMPIRAN-LAMPIRAN
iii
RINGKASAN
Melihat semakin banyaknya bisnis gift shop yang semakin menjamur saat
ini khsusunya di Daerah Istimewa Yogyakarta, yang tentu sejalan dengan
permintaan yang meningkat atas bisnis ini. Hal yang menjadi perhatian disini
adalah banyaknya handycraft di gift shop yang kurang inovatif dan tidak
memanfaatkan bahan recycle. Padahal menggunakan bahan recycle dapat
mengurangi limbah rumah tangga karena sebagian sampah dapat di daur ulang
menjadi produk yang inovatif. Melihat pasar yang potensial di Yogyakarta ini
kami menawarkan produk handycraft dari sampah daur ulang yang inovatif
berupa bingkai yang dapat di desain dengan kata atau kalimat sesuai dengan isi
hati konsumen. Biasanya konsumen membeli produk handycraft untuk diberikan
kepada orang terdekat seperti teman dan keluarga di acara istimewa seperti ulang
tahun, wisuda atau pernikahan, sehingga membuat produk yang bisa menuliskan
ucapan yang ingin diberikan dari konsumen adalah sebuah peluang bisnis.
Dalam prosesnya, bahan baku utama berupa produk recycle yang dipola
sesuai desain dan tentunya dalam proses pembuatan sangat mengutamakan
kerapian dan kreatifitas, selain itu memproduksi untuk dijual langsung ke pasaran
kami juga menerima pemasaran dengan sistem pre-order , baik untuk gift shop,
souvenir maupun lainnya.
Pemasaran produk ini akan menggunakan strategi pemasaran langsung dan
tidak langsung. Produk ini dijual langsung kepada pelanggan akhir dengan
memaksimalkan event promosi sebagai program untuk menarik minat pelanggan.
Sementara dalam pemasaran tidak langsung, kami berencana untuk bekerjasama
dengan beberapa gift shop dan juga toko handycraf, sebagai mitra usaha dalam
memasarkan produk ini. Selain itu, penjualan dan promosi melalui internet
menjadi saran lain yang akan dioptimalkan agar penjualan produk ini dapat sesuai
harapan.
Bisnis tentu saja merupakan kegiatan yang bertujuan akhir menghasilkan
profit. Produk ini sendiri diharapkan dapat menunjukan penjualan positif dan
menghasilkan profit dalam rentang waktu 5 bulan. Biaya yang diajukan untuk
PKM K ini adalah sebesar Rp. 12.111.000,-.
iv
1
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1. Judul
Bingkai Kata dari Sampah Daur Ulang Sebagai Ungkapan Isi Hati.
1.2. Latar belakang masalah
Dalam pertumbuhan ekonomi, Yogyakarta termasuk dalam kota dengan
pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat. Hal ini tidak menjadi aneh, selain
dikenal dengan kota wisata, Yogyakarta dikenal sebagai destinasi pelajar dan
mahasiswa menimba ilmu. Seiring dengan pertumbuhan mahasiswa yang
semakin tinggi, hal ini dimanfaatkan para pebisnis untuk berinvestasi melihat
peluang pasar yang begitu besar. Mulai dari bisnis kuliner, jasa rumah kos dan
kontrakan, tak terkecuali gift shop yang saat ini semakin menjamur. Melihat
tingginya jumlah permintaan handy craft di gift shop, menyebabkan
perputaran uang pada segmen bisnis ini cukup pesat, hampir semua para
pelaku bisnis ini memiliki pelanggan tetap. Selain hal itu terdapat hal kecil
yang mungkin belum menjadi perhatian para pelaku bisnis ini, yang sangat
berdampak bagi lingkungan, yakni belum memanfaatkan sampah yang bisa
didaur ulang. Daur ulang sendiri adalah proses untuk menjadikan suatu bahan
bekas menjadi bahan baru dengan tujuan mencegah adanya sampah yang
sebenarnya dapat menjadi sesuatau yang berguna, mengurangi penggunaan
bahan baku yang baru, dan emisi gas rumah kaca jika dibandingkan dengan
proses pembuatan barang baru.
Produk dari daur ulang sudah banyak dimanfaatkan oleh produsen handy
craft, namun belum ada handy craft yang di buat sesuai dengan keinginan
konsumen.Maka dari itu kami melihat peluang yang sangat potensial
khususnya di daerah Yogyakarta ini, untuk meraih segmen bisnis handy craft
dari sampah daur ulang. Namun, perlu langkah strategi yang efektif dan
optimal dalam mewujudkan hal ini.
Produk kami berupa handy craft yaitu sebuah tulisan ucapan seperti happy
birthday, happy anniversary, happy graduation, atau yang lainnya, tulisan
tersebut di tempel di bingkai bersama hiasan dan bisa juga memakai foto
request dari konsumen menggunakan bahan dari sampah daur ulang. Bingkai
berbentuk persegi empat, warna bingkai bisa sesuai dengan keinginan
konsumen. Biasanya konsumen membeli produk handy craft untuk
memberikannya kepada teman atau keluarga dalam acara tertentu seperti ulang
tahun, wisuda, atau pernikahan, sehingga produk ini ditujukan untuk
konsumen yang ingin memberikan hadiah kepada orang terdekatnya dalam
bentuk tulisan.
2
1.3.Perumusan masalah
Permasalahan
yang
ingin diangkat dalam kegiatan yang akan
dilaksanakan yaitu mengetahui seberapa layak bisnis gift shopdalam bentuk
handy craftberupa bingkai kata ini dapat diterima oleh masyarakat dan
seberapa efektifkah handy craft ini dalam memanfaatkan sampah daur ulang.
1.4. Tujuan
Tujuan yang akan dicapai kami adalah menciptakan trend gift dalam
bentuk handy craft yang memanfaatkan barang bekas sebagai bentuk
kesadaran penanganan dan pengendalian sampah yang bisa di daur ulang.
1.5. Luaran yang diharapkan
Luaran yang dihasilkan yaitu :
a. Produk komersial yang berupa bingkai kata dari sampah daur ulang
yang inovatif.
b. Artikel yang dipublikasikan di media.
1.6. Manfaat program
1.6.1 Bagi mahasiswa
a. Meningkatkan kreativitas dan daya inovasi dalam menangkap
peluang usaha
b. Mengembangkan jiwa entrepreneur dan kemandirian berwirausaha
c. Meningkatkan kepekaan dan mampu menangkap peluang yang ada
dipasar
1.6.2 Bagi Masyarakat
a. Menciptakan lapangan pekerjaan baru
b. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan dampak negatif yang
ditimbulkan dari penggunaan kantong palstik yang berlebihan
1.6.3 Bagi Pemerintah
a. Memberikan kontribusi dalam mengurangi angka pengangguran
b. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi sosial
1.6.4 Bagi Lingkungan
a. Berkontribusi dalam mengurangi limbah plastik
b. Mengurangi pencemaran lingkungan
3
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1. Profil Usaha
Brand
: Bingkai Kata
Telephon(HP) :082324460999
: Bingkaikata@ymail.com
Takeline
:“Say It for Someone You Love And Give it for Earth”
2.2 Sumber Daya
Bahan baku produk memiliki kriteria “Ekonomis dan Ramah Lingkungan”
yaitu ketersediaan bahan baku atau sumber daya yang mudah untuk didapatkan
sera ramah lingkungan,karena produk kami dapat digunakan secara berulangulang. Hal tersebut akan dapat meminimalisir limbah rumah tangga . Dalam
sumber daya manusia sangat mencukupi untuk membuat usaha ini berjalan
dengan baik.
2.3. Peluang Pasar
Perkembangan giftshop semakin pesat di Yogyakarta saat ini, menjadikan peluang
usaha yang memiliki prospek menjajikan, terlebih masih jarang handycraft yang
menggunakan bahan baku sampah daur ulang. Disamping itu, banyaknya giftshop
dan toko souvenir di Yogyakarta menjadi peluang potensial sebagai market
lainnya.
2.4. Analisis Pasar
a. Segmentasi Pasar
Segmentasi Geografik
Wilayah
: Yogyakarta
Segmentasi Demografi
Usia
Gender
Penghasilan
: 17-25 tahun
: Laki-laki dan Perempuan
: 1.000.000-keatas
Segmentasi Psikografi
Kelas sosial
Gaya hidup
Kepribadian
: Menengah ke atas
: Menyukai handycraft
: Individu atau kelompok yang ingin
menyampaikan isi hatinya melalui barang
4
b. Target
Pasar yang potensial bagi produk ini adalah para pembeli handy craft yang
mayoritas remaja untuk pasar Yogyakarta, hal ini menjadikan mahasiswa
sebagai target utama pasar.
c. Positioning
Produk yang tetap colourfull meski menggunakan bahan utama sampah
daur ulang dan bisa mengungungkapkan isi hati konsumen yang ingin
disampaikan kepada orang terdekat serta produk dengan bahan yang
ramah lingkungan.
2.5. Analisis Pesaing
Tingkat persaingan di kota Yogyakarta masih relatif rendah, dikarenakan
masih jarang handy craft yang menggunakan bahan dari sampah daur ulang, yang
bisa di desain sesuai dengan keinginan konsumen.
2.6. Strategi Pemasaran (4P)
a. Product (Produk)
Produk bingkai kata ini memiliki fungsi untuk menyampaikan ucapan atau
ungkapan isi hati dari konsumen untuk orang terdekatnya, yang tetap
colourfull meski menggunakan bahan utama dari sampah daur ulang.
b. Price (Harga)
Strategi penetapan harga berdasarkan segmen pasar yang dituju
yaitu kelas ekonomi menengah keatas
c. Promotion (Promosi)
Strategi promosi yang dijalankan secara konvensional serta melalui
media elektronik. Produk ditawarkan melalui brosur/catalog, banner,
poster, face to face. Sedangkan promosi online dilakukan melalui internet,
seperti : Websites, Facebook, Blogs, BBM. Twitter dll
d. Place (Distribusi)
Saluran distribusi langsung yaitu penjualan produk secara langsung
dengan mendatangi konsumen akhir, serta distribusi tidak langsung
melalui partner bisnis (toko souvenir) yang ada di sekitar Yogyakarta.
5
2.7. Analisis SWOT
Kekuatan
Desain unik dan menarik
Menggunakan bahan daur ulang
Kelemahan
• Harga yang relatif mahal
• Bahan yang ada susah untuk
disesuaikan dengan desain
Peluang
Tantangan
• Banyaknya souvenir yang selalu
Banyaknya bisnis gift shop
berkembang di pasaran
Pasar gift shop yang mayoritas
• Belum banyaknya masyarakat
mahasiswa di DIY
yang mengetahui produk bingkai
Mendukung program go green
kata
2.8. Analisis Finansial
2.8.1 Harga Pokok Penjualan
Jenis Biaya
BBB
Bingkai
Sampah Daur Ulang
BOP
Sterofoam Kecil
Tinta Printer
Kertas Foto
Package
Selotip
Spidol
BTKL
Upah Pegawai
Harga (Rp)
Biaya/unit (Rp)
35.000
-
35.000
-
5.000
30.000
28.000
7.000
3.000
15.000
500
1.500
1.400
7.000
300
500
2.000/ unit
HP Produksi
Margin (30%)
HP Penjualan
2.000
48.200
14.460
62.660
(pembulatan 63.000)
Dengan harga pokok produksi per unit sebesar Rp. 48.200,-/ unit dan
margin keuntungan sebesar 30%, maka kami menjual produk ini dengan harga
Rp. 63.000,-/unit dipasaran
6
2.8.2 Break Event Point (Titik Impas)
Fixed Cost
Item
Dep. Obeng
Dep. Gunting
Dep. Penggaris
Dep. Lemari
Dep. Kain Lap
Kuota Internet
Dep. Printer
Variabel Cost
Biaya (Rp)
Item
3.333 Bingkai
3.333 Sterofoam Kecil
833 Tinta Print
8.333 Kertas Foto
5.000 Package
300.000 Selotip
25.000 Spidol
Upah Pegawai
Jumlah (TFC)
345.832 Jumlah
VC/P
*Ket : Variabel Cost tersebut untuk produksi 200 unit
BEP (Dalam Unit)
BEP = TFC/(Harga Penjualan VC/P)
= 345.832/ (63.000-48.200)
= 23
Biaya (Rp)
7.000.000
100.000
300.000
280.000
1.400.000
60.000
100.000
400.000
9.640.000
48.200
BEP (Dalam Rupiah)
BEP= BEP(dalam unit) x
HPPenjualan
= 23 x 63.000
23
1.449.000
Usaha ini akan mencapai titik impas (TR=TC) pada penjualan 23 produk atau
pada penjualan sebesar Rp. 1.449.000,-. Jika asumsi 1 bulan adalah 26 hari kerja
(senin-sabtu), dan jika setiap hari minimal menjual 3 unit, maka usaha ini akan
BEP pada jangka waktu = 30 : (3 x 23 hari) = 0,43 bulan atau 11 hari
2.9. Keberlanjutan Usaha
Keberlanjutan usaha setelah kegiatan PKM-K selesai yaitu :
a) Memperluas distribusi pemasaran di wilayah Yogyakarta.
b) Meningkatkan distribusi secara regional disekitar wilayah Yogyakarta.
c) Meningkatkan pengayaan desain produk dengan cara menambah jenis dan
ragam produk yang disesuaikan dengan perkembangan tren, fungsi dan
selera konsumen.
7
BAB 3. METODE PELAKSANAAN
3.1 Pelaksanaan(Struktur Organisasi)
Annisa Fajari
Pimpinan
Apriani Kartikasari
Amelia Novitasari
Wiwik Widia Astuti
Betty Kusuma
Operasional
Pemasaran
Pemasaran
Keuangan
3.2 Tahap Pelaksanaan
a. Survei Lapangan
melakukan pengamatan dan survei berbagai souvenir sertaberbagai desain sebagai
referensi untuk proses produksi. Selain itu , survei tempat untuk sewa lokasi
produksi sangat perlu dilakukan untuk mendapatkan tempat yang strtegis dan
ekonomis.
b.Persiapan
Mempersiapkan berbagai bahan baku penunjang seperti sterofoam bingkai hingga
mendisain model package. Disamping itu, peralatan penunjang produksi seperti,
penggaris/meteran harus tersedia pada tahap ini.
c.Proses Produksi
Membuat produk sesuai dengan design yang telah dirumuskan pada tahapan
persiapan. Memastikan output produk dapat mewakili kinginan pasar. Bahan
utama berupa bingkai, barang bekas, dan sterofoam. Selanjutnya dibuat desain
untuk bingkai kata kemudian barang bekas digunting dan ditempel sesuai pola
desain. Selain itu hal-hal kecil mulai dari package, ornamen-ornamen,sampai
dengan kualitas pemasangan menjadi perhatian penting dalam tahap ini.
Selanjutnya proses packaging menjadi proses akhir sebelum produk distribusikan
dan dipasarkan.
8
Skema Kerja
Desain
Rancangan
Cari sampah daur ulang
Cari sampah daur
ulang
Pilih dan dikumpulkan
barang yang masih
bagus
Atau
Pilih dan kumpulkan
barang yang masih
bagus dan sesuai
desain/rancangan
Pendesain/perancangan
Mulai merancang
Mulai merancang
Hasil
kerajinan
Hasil
kerajinan
Gambar 1. Contoh produk
9
3.4.Pemasaran
Proses pemasaran dan distribusi produk dilakukan dengan dua cara,yaitu secara
langsung dan tidak langsung. Pemasaran langsung yaitu menjual produk
langsung kepada konsumen akhir sedngkan pemasaran tidak langsung yaitu
menjual produk pada gift shop (mitra usaha), serta melalui media-media
pemasaran seperti internet memaksimalkan penggunaan e- marketing sebagai
penunjang. Disamping itu kami membuat katalog, dimana katalog tersebut
memuat produk yang sudah kami buat sebelumnya atau konsumen dapat memesan
produk dalam jumlah tertentu sesuai dengan desain dan model yang dikehendaki
(pre- order).
Dalam memaksimalkan respon pasar, untuk mempromosikan produk ini kami
akan menggunakan media internet ( sosial media, websites, dll ) dan juga media
konvensional seperti flyer, poster, banner dan lain sebagainya.
10
BAB.4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
Tabel 4.1. Anggaran Biaya
1.
2.
3.
4.
Jenis Pengeluaran
Peralatan Penunjang
Bahan habis pakai
Perjalanan
Lain-lain : administrasi, publikasi, sewa tempat
Jumlah
Biaya
3.000.000
4.136.000
3.102.000
1.873.000
12.111.000
Tabel 4.2. Jadwal Kegiatan
No
Jenis Kegiatan
1.
Persiapan
Persiapan
Administrasi.
Pembelian
bahan-bahan
dan peralatan.
Pelaksanaan
Grand Opening
Masa Promosi
Kegiatan
Operasional
Penyusunan
Laporan
1
2.
3.
2
Bulan ke
3
4
5
11
12
13
14
15
16
1.6DosenPendamping
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap
2 NIDN
3 Instansi
4
5
6
7
8
9
Rini Juni Astuti, S.E.,M.Si.
0521057001
UniversitasMuhammadiyah
Yogyakarta
Purwokerto, 21 Juni 1970
Perempuan
rini_herlambang@yahoo.com
08122693656
Penata/IIIC
Lektor
Tempat dan Tanggal Lahir
JenisKelamin
Nomor Telepon/HP
Pangkat/Golongan
JabatanStruktural
B. Riwayat Pendidikan
S1
Universitas Islam
Indonesia
Yogyakarta
BidangIlmu
Manajemen
Ekonomi
Tahun
Masuk- 1989-1993
Lulus
Nama Institusi
S2
Universitas
Gadjah Mada
S3
Manajamen
Ekonomi
1999=2001
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No.
Jenis Pelatihan
Tanggal
1.
Pelatihan manajemen Januari 2015
Remunerasi
2.
Pelatihan
peningkatan
kemampuan
yang positif
Tempat
Bapelkes DIY
TOT Februari 2015 Palembang
Lembaga
Pimpinan
Bapelkes DIY
Pertamina Plaju
Palembang
energy
3.
Pelatihan membangun Februari 2015 Kediri
energy positif sebagai
humas
BPR Surya Artha
Guna
4.
Pelatihan Manajemen Maret 2015
Humas
Bandung
Pemda
Kepualauan
Natuna
5.
Pelatihan Manajemen April
humas
Yogyakarta
Bank Jabar
Bandung
17
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM Kewirausahaan
Yogyakarta, 5 Oktober 2015
DosenPendamping,
(Rini Juni Astuti, S.E.,M.Si.)
Lampiran 2.Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Peralatan Penunjang
Material
Justifikasi
Kuantitas
Harga
Ket.
18
Obeng
Gunting
Penggaris
Lemari
Kain lap
Printer
Biaya
Unlimited
Internet
pemakaian
Untuk
memasang
bingkai
Untuk
memotong
Untuk
mengukur
Untuk
menyimpan
Untuk
membersihkan
kaca bingkai
Untuk cetak
foto
Untuk
menerima
order
danpromosi
2. Bahan Habis Pakai
Material
Justifikasi
pemakaian
Bingkai
Sterofoam
Kecil
Tinta Printer
Kertas Foto
Package
Selotip
Spidol
Untuk media
kata
Untuk efek
3D
Untuk cetak
foto
Untuk cetak
foto
Untuk
packaging
Untuk
menempel
Untuk
menulis dan
menggambar
hiasan
5 buah
satuan(Rp)
45.000
225.000
5 buah
40.000
200.000
5 buah
20.000
100.000
1 buah
500.000
500.000
5 buah
15.000
75.000
1 buah
700.000
700.000
5 bulan
300.000
1.500.000
SUBTOTAL
3.000.000
Kuantitas
Harga
satuan(Rp)
100
35.000
3.500.000
15
5.000
75.000
12
3.000
36.000
6
5.000
30.000
100
3.000
300.000
15
7.000
105.000
6
15.000
90.000
SUBTOTAL
3. Perjalanan
Ket.
4.136.000
19
Material
Justifikasi
pemakaian
Survei Bahan Baku
Distribusi Bahan
Mentah
Distribusi
Pengiriman Produk
Membeli
bahan baku
Pengiriman
produk lewat
JNE
Kuantitas
3
5
80
Harga
satuan(Rp)
9.000
9.000
Ket
162.000
450.000
30.000 2.400.000
SUB TOTAL 3.012.000
4. Lain-lain
Material
Justifikasi
Kuantitas Harga Satuan(Rp) Ket
Pemakaian
Pembuatan
Untuk
120
1000
120.000
Flyer
promosi
Pembuatan
Untuk
2
95.000
190.000
Banner
promosi
Pembuatan
Untuk bukti
3
10.000
30.000
Nota
pembelian
Biaya
Untuk
5 bulan
50.000
250.000
Telepon dan
menerima
SMS
order
Biaya cetak
3 kali 32x3=96
1.000
96.000
laporan
laporan
lembar
Penjilidan
3 kali jilid
3 kali
3.000
9.000
Stiker
Untuk
100
2.000
200.000
promosi
lembar
kertas
A4
Materai
4 buah
7.000
28.000
Kebersihan
5 bulan
50.000
250.000
Biaya tak
5 bulan
140.000
700.000
terduga
SUB TOTAL 1.873.000
TOTAL
12.111.000
KESELURUHAN
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas
20
No
Nama / NIM
Progam
Studi
Bidang
Ilmu
Allokasi
Waktu
Uraian Tugas
1
Annisa Fajri
20130410145
Manajemen
Ekonomi
30 jam/
minggu
1. Memimpin tim dalam tujan
organisasi
2. Bertanggung jawab penuh atas
segala kegiatan yang berkaitan
dengan usaha yang dijalankan.
2
Apriani K.
201300410127
Manajemen
Ekonomi
48 jam/
minggu
1. Mengelola proses produksi
2. Melaakukan distribusi produk
jadi .
3
Betty Kusuma
20130410133
Manajemen
Ekonomi
18 jam/
minggu
1. Mengelola dana / keuangan
usaha.
2. Melaksanakan tahapan
penggunaan dan pemeliharaan
kas untuk menjaga kelancaran
produsi
4
Amelia N.
20130410134
Manajemen
Ekonomi
36 jam/
minggu
1. Melaksanakan penyusunan
riset pasar, strategi pemasaran
( promosi dan strategi harga).
2. Mencari dan mengumpulkan
informasi pasar yang
berhubungan dengan segmen
pasar
5
Wiwik W. A.
20130410137
Manajemen
Ekonomi
36 jam/
minggu
1. Melaksanakan penyusunan
riset pasar, strategi pemasaran
( promosi dan strategi harga).
2. Mencari dan mengumpulkan
informasi pasar yang
berhubungan dengan segmen
pasar
Lampiran 5. Gambar bahan dan proses pembuatan produk
21
Gambar 2
Majalah yang sudah tidak terpakai sebagai bahan baku pembuatan bingkai kata
Gambar 3
Bingkai sebagai media penempatan kata
Gambar 3
Gambar dari majalah ditempel sterofoam untuk memberi efek 3 Dimensi
22
Gambar 4
Ditempelkan di karton yang dipasang pada bingkai
Gambar 5
Bingkai dipasang sekrup agar tidak lepas