TA dita Saldo Laba Dita

1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang Masalah
Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, tentu saja

penggunaancomputer mempunyai peranan penting di berbagai bidang yang saling
mendukung dalam aspek kehidupan. Dengan adanya computer, maka pengolahan
data akan lebih cepat, kesalahan relative kecil serta dapat menyimpan data yang
relative besar. Penggunaan computer dalam dunia usaha sangat di perlukan oleh
perusahaan yang sedang berkembang, untuk memperoleh hasil yang maksimal.
Dalam bidang jasa pengiriman misalnya, sistem dan peralatan yang digunakan akan
sangat mempengaruhi pelayanan terhadap pelanggan. Keberadaan computer juga
akan sangat membantu dalam proses pengolahan data. Data tersebut harus diolah
secara cepat, tepat dan akurat ditambah dengan ketelitian dan keamanan yang lebih
terjamin. Penulis melakukan observasi ke salah satu toko bibit toga yang ada di
jakarta timur. Pemasaran dan penjualan bibit toga ini masih sebatas dari toko atau

datang langsung ke tempat tersebut.
Kendala yang dialami oleh pemilik bibit toga tersebut dalam pemasaran produk
penjualannya meliputi :
1. Kurangnya media online untuk memasarkan bibit toga yang akan di jual

1

2

2. Belum adanya cabang dari tempat lain, sehingga apabila ingin membeli bibit toga
tersebut, maka konsumen harus datang ke satu toko tersebut.
Dari kendala-kendala tersebut di atas di simpulkan bahwa dibutuhkan sebuah media
pemasaran yang sudah lumrah dipakai, seperti contohnya Web E-commerce.
Oleh karena itu, maka penulis tertarik untuk membuat suatu rancangan
website yang dapat digunakan oleh distributor outlet bibit toga yang akan di pasarkan
melalui lewat internet dengan tampilan yang menarik, bisa digunakan oleh siapapun
dan diakses dimana saja.
Berdasarkan hal tersebut di atas maka penulis mencoba membuat Tugas Akhir
yang


berjudul

:“PERANCANGAN

PENJUALAN

BIBIT

TOGA

BERBASIS WEB”.
1.2.

Maksud Dan Tujuan

Maksud dari penulisan Tugas Akhir ini adalah :
1. Merancang web e-commerce pada toko bibit toga tersebut yang menyediakan
informasi produk yang terdiri dari gambar,nama produk, jenis produk, serta harga
produk.
2. Memberikan kemudahan kepada pemilik toko bibit toga dalam menawarkan

produknya dengan mudah dan waktu yang efisien.

2

3

Sedangkan tujuan tugas akhir ini adalah sebagai syarat kelulusan Program
Diploma III (D3) jurusan Manajemen Informatika di Akademi Manajemen
Informatika dan Komputer Bina Sarana Informatika (AMIK BSI).
1.3.

Metode Penelitian
Dalam penyusunan Tugas Akhir ini, dibutuhkan beberapa data yang

menunjang dalam penulisan dan pengumpulan data. Dalam pengumpulan data,
penulis melakukan penelitian dengan cara sebagai berikut :
A. Metode Pengembangan Perangkat Lunak
Metode yang digunakan pada pengembangan perangkat lunak ini menggunakan
model waterfall (Al-Bahra Bin Ladjamudin (2006:37), yaitu;
1. Model Waterfall

Pengertian Model Waterfall atau AIR terjun adalah model yang dikembangkan
untuk pengembangan perangkat lunak, membuat perangkat lunak. Model
berkembang secara sistematis dari satu tahap ke tahap lain dalam mode seperti air
terjun. Model ini mengusulkan sebuah pendekatan kepada pengembangan software
yang sistematik dan sekuensial yang mulai dari tingkat kemajuan sistem pada
seluruh analisis, desain, kode, pengujian dan pemeliharaan. Model ini melingkupi
aktivitas-aktivitas sebagai berikut : rekayasa dan pemodelan sistem informasi,
analisis kebutuhan, desain, koding, pengujian dan pemeliharaan. Model

3

4

pengembangan ini bersifat linear dari tahap awal pengembangan system yaitu tahap
perencanaan sampai tahap akhir pengembangan system yaitu tahap pemeliharaan.
Tahapan berikutnya tidak akan dilaksanakan sebelum tahapan sebelumnya selesai
dilaksanakan dan tidak bisa kembali atau mengulang ke tahap sebelumnya.
Waterfall Model pertama kali diperkenalkan oleh Winston Royce tahun
1970.Waterfall Model merupakan model klasik yang sederhana dengan aliran
sistem yang linear.Output dari setiap tahap merupakan input bagi tahap berikutnya.

Model ini telah diperoleh dari proses rekayasa lainnya dan menawarkan cara
pembuatan perangkat lunak secara lebih nyata. Model ini melibatkan tim SQA
(Software Quality Assurance) dengan lima tahap, dimana setiap tahapan selalu
dilakukan verifikasi atau testing. Tahapan model ini meliputi :
a. Requirement
Dalam tahapan ini jasa, kendala dan tujuan dihasilkan dari konsultasi dengan
pengguna sistem.Kemudian semuanya itu dibuat dalam bentuk yang dapat
dimengerti oleh user dan staf pengembang. Dengan kata lain dalam tahapan ini
dilakukan analisa kebutuhan, kemudian di verifikasi oleh klien dalam tim SQA.
b. Specification
Dokumentasi spesifikasi, kemudian diperiksa oleh tim SQA. Selanjutnya jika
disetujui oleh klien, maka dokumenb tersebut merupakan kontrak kerja antara

4

5

klien

dan


pengembangan

software.Selanjutnya

merencanakan

jadwal

pengembangan software. Jika disetujui tim SQA, tahap desain baru dilakukan.
c. Design
Proses desain sistem membagi kebutuhan-kebutuhan menjadi sistem
perangkat lunak atau perangkat keras. Proses tersebut menghasilkan sebuah
arsitektur sistem keseluruhan. Desain perangkat lunak termasuk menghasilkan
fungsi sistem perangkat lunak dalam bentuk yang mungkin ditransformasi
kedalam satu atau lebih program yang dapat dijalankan.Tahapan ini telah
menentukan alur software hingga pada tahap algoritma yang detail. Diakhir tahap
ini, kembali diperiksa oleh tim SQA.
d. Implementation
Selama tahap ini desain perangkat lunak disadari sebagai sebuah program

lengkap atau unit program desain yang telah disetujui, diubah dalam bentuk kodekode program.Tahap ini kode-kode program yang dihasilkan masih pada tahap
modul-modul.Diakhir tahap ini tiap modul ditesting tanpa diintegrasikan.
e. Integration
Unit program diintegrasikan dan diuji menjadi sistem yang lengkap untuk
menyaksikan bahwa persyaratan perangkat lunak telah dipenuhi.Setelah ujicoba,
sistem disampaikan ke konsumen.

5

6

f. Operation mode & retirement
Normalnya, ini adalah tahap yang terpanjang.Sistem dipasang dan
digunakan.Pemeliharaan termasuk pembetulan kesalahan yang tidak ditemukan
pada langkah sebelumnya.Perbaikan implementasi unit sistem dan peningkatan
jasa sistem sebagai kebutuhan baru ditemukan.
Setiap tahap dari model ini menggunakan Document Driven, yaitu tahap
selanjutnya selalu bekerja berdasarkan dokumen yang diberikan sebelumnya.
B. Teknik Pengumpulan Data
1. Studi Pustaka

Untuk menunjang kelengkapan data dalam hal pembuatan web dan penulisan,
penulis melakukan studi pustaka, dimana penulis mencari, membaca buku-buku
referensi dan tulisan-tulisan yang berhubungan dengan Tugas Akhir ini.
2. Observasi
Pada metode pengumpulan data ini, penulis melakukan dengan cara mendatangi
secara langsung tempat yang akan di observasi, serta juga melakukan pengamatan
terhadap contoh-contoh web e-commerce yang ada di internet.

6

7

3. Wawancara
Wawancara yang dilakukan ini bertujuan untuk mendapatkan informasi secara
lengkap, dan untuk mendapatkan hal itu penulis melakukan metode tanya jawab
mengenai proses transaksi penjualan pada toko bibit toga tersebut.
1.4.

Ruang Lingkup
Ruang lingkup penulisan Tugas Akhir ini adalah mengenai proses jual beli


dan pengolahan data yang dilakukan melalui media internet. Maka penulis membatasi
penulisan ini hanya sebatas pendaftaran member, melihat produk, melakukan
pemesanan, mengecek pemesanan, melakukan konfirmasi pembayaran. Kemudian
administrator (admin) mempunyai fasilitas melihat data pemesanan, menambah data
produk, mengedit profil, menghapus data member, serta melakukan proses konfirmasi
pembayaran member.
1.5.

Sistematika Penulisan
Untuk mengetahui secara ringkas permasalahan dalam penulisan Tugas Akhir

ini, maka digunakan sistematika penulisan yang bertujuan untuk mempermudah
pembaca menelusuri dan memahami maksud dari penulisan Laporan. Adapun
sistematika penulisan Tugas Akhir ini sebagai berikut :

7

8


BAB I

PENDAHULUAN
Pada bab ini penulis menjelaskan tentang latar belakang
masalah, maksud dan tujuan, metode penelitian, ruang lingkup,
serta sistematika penulisan.

BAB II

LANDASAN TEORI
Pada bab ini, penulis menjelaskan tentang konsep dasar web,
bahasa pemrograman, basis data, model pembangunan
perangkat lunak dan teori pendukung yang menunjang dalam
pembuatan web tersebut.

BAB III

PEMBAHASAN
Penulis


menjelaskan

tentang

analisis

kebutuhan

yang

dibutuhkan dalam web ini, perancangan perangkat lunak yang
terdiri dari rancangan antar muka, basis data, struktur navigasi,
implementasi serta pengujian unit.
BAB IV

PENUTUP
Dalam bab ini penulis menerangkan tentang kesimpulan
terakhir dari bab-bab di atas dan saran-saran dari pembahasan
permasalahan yang dibahas oleh penulis.

8

9

BAB II
LANDASAN TEORI

2.1.

Konsep Dasar Web
Sebagai salah satu hal terpenting, web sudah mulai berkembang menjadi salah

satu hal yang diperhatikan dalam perkembangan internet. Menurut Rudyanto (2011 :
8) “Web statis adalah web yang isinya atau content tidak berunah-ubah, maksudnya
adalah isi dari dokumen web tersebut tidak dapat diubah secara cepat dan mudah” ini
karena teknologi yang digunakan untuk membuat web statis tidak memungkinkan
dilakukan perubahan isi atau data. Teknologi yang digunakan untuk membuat web
statis ini seperti HTML dan (PHP).Perubahan isi dokumen pada web statis harus
mengubah isi file HTML atau PHP tersebut. Mengubah dokumen web statis harus
benar-benar mengerti tentang teknologi HTML atau PHP yang sering disebut
programmer dimana programmer dapat melakukan perubahan isi dari dokumen web
statis tersebut.
A.

Website
Website adalah sering juga disebut Web, dapat diartikan suatu kumpulan-

kumpulan halaman yang menampilkan berbagai macam informasi teks, data, gambar
diam ataupun bergerak, data animasi, suara, video maupun gabungan dari semuanya,

9

10

baik itu yang bersifat statis maupun yang dinamis, yang dimana membentuk satu
rangkaian bangunan yang saling berkaitan dimana masing-masing dihubungkan
dengan jaringan halaman atau hyperlink.
Menurut Rudyanto (2011 : 9) “Web dinamis adalah jenis web yang content
atau isinya dapat berubah-ubah setiap saat”. Dalam teknologi pembuatan web dinamis
sudah dirancang semudah mungkin bagi user, untuk perubahan content atau isi
dokumen web dinamis user hanya perlu masuk kebagian Control Panel atau bagian
Administrator web yang telah disediakan oleh teknologi web dinamis. Pengubahan
content atau isi dokumen dalam web dinamis tidak perlu memiliki keahlian
programming atau seorang programmer yang dapat mengubah isi dokumen web
dinamis.
1.

Internet
Internet

(Interconnection-Networking)

juga

merupakan

media

yang

menghubungkan semua informasi di web. Meurut Triton (2006 : 12) “internet adalah
jaringan komputer yang sangat besar yang terbentuk oleh jaringan-jaringan yang ada
di seluruh dunia yang saling terhubung atau sama lainnya”. Media yang
menghubungkan bisa berupa kabel, kanal satelit, maupun frekuensi radio.
Sistem global jaringan internet yang saling terhubung menggunakan standar
internet protocol (TCP/IP). TCP kependekan dari Transmission Control Protocol
sedangkan IP kependekan dari Intrenet Protocol. TCP/IP sebagai sekelompok
protokol yang mengatur komunikasi data dalam proses tukar-menukar data dari satu
10

11

komputer ke komputer lain didalam jaringan internet yang akan memastikan
pengiriman data sampai ke alamat yang dituju.
a. Istilah dalam internet
1.

Word Wide Web (WWW)
Menurut Rudyanto (2011 : 8) “WWW (Word Wide Website) merupakan
kumpulan situs web yang dapat diakses di internet yang berisikan semua
informasi yang dibutuhkan semua pengguna internet”. World Wide Website
(WWW) lebih dikenal dengan istilah website, merupakan salah satu layanan
yang didapat oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet.Internet
yang identik dengan website, karena popularitasnya sebagai penyedia
informasi dan interface yang dibutuhkan oleh pengguna internet dari
masalah informasi sampai dengan komunikasi. Pada saat sekarang ini
website telah di gunakan oleh perusahaan atau instansi sebagai bagian dari
strategi teknologi informasinya, karena beberapa alasan seperti: akses
informasi yang mudah, informasi mudah didistribusikan dan lain sebagainya.

2.

Web Site (situs web)
Merupakan tempat penyimpanan data informasi dengan berdasarkan topik
tertentu.Dapat diumpamakan sebagai buku yang memiliki tema tertentu.

3. Web Server

11

12

Web Server adalah program aplikasi yang memiliki fungsi sebagai tempat
menyimpan dokumen-dokumen web.Semua dokumen web baik yang ditulis
menggunakan Client Side Scripting maupun Server Side Scripting tersimpan
didalam direktori utama web server(Document Root). Beberapa contoh web
server: web server Apache yang mendukung PHP, web server Microsoft
Internet Service (IIS) yang mendukung ASP dan PHP, dan masih banyak
lagi.
4. Browser
Merupakan

program

aplikasi

yang

digunakan

untuk

memudahkan

melakukan pencarian, berfungsi untuk menterjemahkan tag HTML menjadi
halam web.Browser yang paling sering digunakan adalah Intrenet Explore,
Mozila Firefox, Opera, Netscape, Google Chrome.
5. Hyper Text Transfer Protocol (HTTP)
Salah satu protokol yang biasa kita gunakan adalah HTTO.Protokol ini
digunakan untuk berkomunikasi antar web browser yang satu dengan web
browser yang lainnya. HTTP ini akan digunakan jika kita hendak mengakses
suatu dokumen berupa hyper text atau yang biasa disebut HTML. Dengan
demikian HTTP akan mentransfer HTML ke browser dari servertempat
HTML tersebut disimpan.
6. Hyper Text Markup Language (HTML)

12

13

HTML adalah suatu sistem penulisan perintah dan formatting hypertext
sederhana yang ditulis dalam dokumen text ASCII agar dapat menghasilkan
tampilan visual yang terintegrasi.
7. File Transfer Protocol (FTP)
Untuk dapat mengirimkan dan mengambil data yang disimpan dalam bentuk
file, digunakan aplikasi FTP antara pemakai dengan FTP server. Dengan
FTP ini, dapat melakukan transfer file, seperti data aplikasi, gambar,
database, dan lain sebagainya.
2.

Web Browser
Web browser adalah suatu program atau software yang digunakan untuk

menjelajahi internet atau mencari informasi dari suatu seb yang tersimpan didalam
komputer. Awalnya web browser berorientasi pada texs dan belum dapat
menampilkan gambar. Namun web browser sekarang tidak hanya menampilkan
gambar tapi juga dapat menampilkan file multimedia seperti video dan suara. Web
browser juga dapat menampilkan email, mengelola HTML, sebagai input dan
menjadikan halaman web sebagai hasil output yang informatif. Dengan menggunakan
web browser, para pengguna internet dapat mengakses, berbagai informasi yang
terdapat di internet dengan mudah.

13

14

Fungsi dari web browser adalah untuk menampilkan dan melakukan interaksi
dengan dokumen-dokumen yang disediakan oleh web sever. Beberapa web browser
yang popular saat ini antara lain :
a. Mozilla Firefox
Firefox atau juga bisa dikenal dengan namaMozilla Firefox adalah web browser
yang dikembangkan oleh Mozilla. Sampai saat ini firefox adalah web browser
yang paling popular dan juga handal selain itu firefox dapat menjelajahi internet
dengan cepat dan ringan.Banyak sekali addons/plugins atau extention tambahan
yang disediakan oleh firefox untuk meningkat kemampuan browsing di
internet.Dengan fitur yang lengkap tersebutlah Firefox menjadi Web Browser
terpopuler.
b. Internet Explorer
Internet Explorer adalah web browser yang paling tua, bahkan hamper semua
pengguna komputer mengenal internet explorer, karena secara default telah
tersedia saat pertama kali menginstal windows.
c. Opera
Opera juga merupakan web browseryang tidak kalah populernya dengan kedua
web browser diatas.Kini opera menjadi browser tercepat dalam versi
mobile.Walau terkadang pengguna Opera pada desktop/pc sering dipandang

14

15

sebelah mata, namun pada rilis terbarunya opera dapat mengalahkan firefox
dalam segi kecepatan menjelajahnya.
d. Google Chrome
Google Chrome adalah pesaing berat dari Firefox.Walau Google Chrome
sebenarnya adalah web browser yang baru saja dibuat namun Google Chrome
telah bisa menyaingi web browser lainnya.Hal ini dikarenakan Google Chrome
adalah Web Browser yang dibuat oleh penguasa internet saat ini yaitu Google.
Dengan nama besar Google, maka tentu saja Chrome dapat berkembang dengan
pesat selain itu kehandalan dan kecepatan dari Google Chrome ini tdak kalah
dengan Firefox bahkan dapat melebihi kecepatan dari Firefox. Sehingga banyak
pengguna internet yang dulunya memakai web browser firefox berpindah untuk
menggunakan web browser Google Chrome.
e. Safari
Berbicara mengenai perkembangan teknologi Apple merupakan perusahaan yang
tampil dengan penuh inovasi, Apple menghadirkan sistem operasi yang cantik
dan menarik, dan juga membuat web browser yang dikenal dengan namasafari
browser. Bahkan lebih jauh dari itu para pengguna Apple mengklaim bahwa
safari adalah web browser Paling Cepat dan Cantik dengan tampilan yang simple
ditambah lagi banyak plugin yang disediakan untuk menjadi yang terbaik.

15

16

3.

Web Server
Web server merupakan aplikasi yang berfungsi untuk melayani permintaan

pemanggilan alamat dari pengguna melalui web browser, dimana web server
mengirimkan kembali informasi yang diminta tersebut melalui HTTP (Hyper Text
Transfer Protocol) untuk ditampilkan ke layar monitor komputer. Penggunaan web
server dalam mendukung penetrasi layanan teknologi informasi sangat besar,
terutama dalam menyampaikan informasi kepada pengguna. Banyak sekali vendorvendor penyedia web server mulai dari yang berbayar maupun gratis (opensource),
dengan masing-masing menawarkan kelebihan yang dimilikinya.Vendor-vendor
tersebut seperti InternetInformation Service (IIS) yang merupakan kepemilikan
Microsoft, Apache, Nginx dan Google Web Server.Namun yang populer digunakan
adalah Apache dan IIS.
a. Apache Web Server
Merupakan web server terbaik berdasarkan riset dari Netcraft dengan pengguna
terbanyak. Apache memiliki tingkat kehandalan dan kestabilan yang tinggi serta
fitur-fitur yang terbilang lengkap, hal ini yang membuat banyak pemakai
mempercayakan apache sebagai web server mereka.Selain itu sifatnya sebagai
open source membuat web server ini menjadi web server yang gratis. Sifat yang
open sourceini membuat para pengguna web server memfavoritkannya dan
banyak dukungan-dukungan yang dating dari komunitas-komunitas dan sponsor
untuk ikut mengembangkan web server ini sehingga menjadikan web server ini

16

17

semakin handal. Apache web server dapat berjalan pada sistem operasi Windows
atau Unix.
b. Internet Information Services (IIS)
Adalah web server buatan Microsoft. Berbeda dengan Apache yang open source,
untuk mendapatkan dukungan teknis penuh makna otomatis kita sebagai
pengguna harus membeli lisensi IIS dari Microsoft.IIS menawarkan sistem
jaringan antar muka yang mudah, aman dan stabil.Sesuai dengan perusahaan
dimana IIS dikembangkan, maka IIS hanya bisa berjalan pada sistem operasi
berbasis Windows.
c. Nginx Web Server
Alternatif lainweb server yang bersifat open source adalah Nginx (dibaca enginex). Kelebihan dari Nginx web server hampir sama seperti Apache, bahkan
beberapa review dari pengguna adalah konfigurasi Nginx yang lebih mudah
daripada apache.Jadi untuk pengguna yang ingin menjalankan web server yang
ringan dengan sistem pengoperasian yang mudah, maka cukup menggunakan
Nginx.
d. Google Web Server (GWS)
Adalah web server buatan Goggle.Inc yang bersifat tertutup dan hanya di
gunakan oleh pihak google sendiri sebagai web server mereka. Banyak info yang

17

18

bisa didapat mengenai web server yang satu ini dikarenakan masih dalam riset
Google.
4.

Pengertian E-commerce
Menurut Trition (2006 : 16) “Pengertian E-commerce dapat didefinisikan

sebagai perdagangan elektronik dimana bentuk transaksi perdagangan baik membeli
maupun menjual dilakukan melalui elektronik pada jaringan internet”. Istilah Ecommerce juga dapat digunakan untuk menunjuk pada penggunaan jaringan-jaringan
komputer untuk mencari informasi yang menunjang proses pembuatan keputusan
oleh individu dan perusahaan. Adapun ruang lingkup aplikasi E-commerce terdiri dari
empat bagian yaitu :
a. Business To Business (B2B)
Meliputi transaksi IOS (Inter Organizational System) dan transaksi pasar
elektronik (Electronic market transactions) antar organisasi. Tipe-tipe IOS antara
lain barupa EDI (Electronic Data Interchange), extranets, electronic, funds
transfer, electronic form, intergrated messaging, shared databases, dan supply
chain management.
Contoh : Alibaba.com, www.globalmarket.com, importmusik.com

18

19

b. Business To Cunsumer (B2C)
Merupakan sistem komunikasi bisnis antar pelaku bisnis dengan konsumen untuk
memenuhi kebutuhan tertentu pada saat tertentu.
Contoh

:www.amazon.com,

habbatsonline.com,

www.balidenpasartrading.com

c. Cunsumer To Cunsumer (C2C)
Dimana konsumen menjual produk secara langsung kepada konsumen
lainnya.Biasanya individu mengiklankan produk, jasa, pengetahuan, maupun
keahliannya disalah satu situs lelang atau classifield ads.
Contoh

:www.berniaga.com,

www.tokobagus.com,

www.tokopedia.com,

d. Cunsumer To Business (C2B)
Merupakan individu yang menjual produk atau jasa kepada organisasi, dan
individu yang mencari penjual dan melakukan transaksi.Dengan semakin
banyaknya individu yang menawarkan produk dan jasa melalui internet maka
pasar C2B semakin potensial.
Contoh : priceline.com

19

20

B.
1.

Bahasa Pemograman
Personal Home Page (PHP)
Menurut Sutaji (2012 : 22) PHP (PHP Hypertext Preprocesor) adalah “kode

script yang akan dieksekusi pada server side”. Skript PHP akan dibuat suatu aplikasi
dapat diintegrasikan kedalam HTML, sehingga suatu halaman web tidak lagi bersifat
statis, namun menjadi bersifat server side berarti pengerjaan skript dilakukan di
server, baru kemudian hasilnya dikirim ke browser.
Sedangkan

menurut

Kustiyahningsih

(2011

:

113)

PHP(Hypertext

Preprocessor) merupakan bahasa yang hanya dapat berjalan pada server yang
hasilnya dapat ditampilkan pada klien. Dalam mengeksekusi kode PHP pada isi
server (disebut server side) berbeda dengan mesin maya java yang mengeksekusi
program pada sisi klien (clien side). Proses eksekusi kode PHP yang disisipkan pada
halaman HTML.PHP merupakan bahasa standar yang digunakan dalam dunia
website.PHP adalah bahasa pemograman yang berbentuk script yang diletakan
didalam server web.Sekitar tahun 1994, Rasmus Lerdorf telah meletakan bersama
Perl script untuk membuat siapa yang telah melihat resumenya terkesan.Kemudian
sedikit demi sedikit user mulai menyukai script ini.
Sedangkan menurut Peranginangin (2006 : 2) “mengemukakan bahwa PHP
adalah suatu program yang digunakan sebagai bahasa script server-side dalam

20

21

pengembangan web yang disisipkan pada dokumen HTML”. Sistem kerja dari
program ini adalah sebagai interpreter dan bukan sebagai compiler.Dikatakan sebagai
bahasa interpreter, script mentahnya tidak harus diubah kedalam bentuk source code.
Sehingga pada saat menjalankan program, kode dasar secara langsung akan
dijalankan tanpa harus melalui pengubahan kedalam bentuk source code.
Diantara kelebihan-kelebihan dari PHP :
Mudah dibuat dan kecepatan akses tinggi.
a.

Dapat berjalan dengan web server yang berbeda dan dalam sistem operasi yang
berbeda pula seperti Unix, Windows NT dan Mancitosh.

b.

Diterbitkan secara gratis.

c.

Dapat berjalan pada web server Microsoft Personal Web Server dan Apache.

d.

Termasuk bahasa yang ditempel atau diletakan dalam taq HTML (embedded).

e.

Kemampuan untuk mengolah keluaran gambar (seperti file PDF, dan Movie
Flash).

2.

Hyper Text Markup Languange (HTML)
Menurut Nugroho (2006 : 48) “HTML (Hypertext Markup Languange) dalam

ilmu komputer merupakan bahasa pemformatan teks untuk dokumen-dokumen pada
jaringan komputer yang dikenal sebagai Word Wide Web (atau sering disebut dengan
web saja)”. HTML pada dasarnya merupakan himpunan bagian dari bahasa yang
lebih

luas

jangkaunnya

yaitu

Standart

21

Generalized

Markup

Languange

22

(SGML).SGML merupakan himpunan bahasa pemformatan dokumen dari HTML
diturunkan.
Hyper Text Markup Languange (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang
digunakan untuk membuat sebuah halaman website, menampilkan berbagai informasi
didalam sebuah penjelajah web internet dan formatting hypertext sederhana yang
ditulis kedalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang
terintegrasi. Dengan kata lain, berkas yang dibuat dalam perangkat lunak pengolah
kata dan disimpan kedalam format ASCII normal sehingga menjadi homepage
dengan perintah-perintah HTML. HTML saat ini merupakan standar internet yang di
definisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh Word Web Consortium (W3C).
C.

Mysql
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL

(database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user,dengan
sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia
sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL),
tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana
penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL. MySQL sebenarnya
merupakan turunan salah satu konsep utama dalam database sejak lama, yaitu SQL
(Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database,
terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan
pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomastis.

22

23

Menurut Firdaus (2007 : 12) “MySQL atau yang biasa dibaca “mai-se-kuel”
adalah sebuah program membuat database yang bersifat open source, yang artinya
siapa saja boleh menggunakannya”. MySQL sebenarnya produk yang berjalan pada
platform linux, karena sifatnya yang open source.MySQL dapat dijalankan pada
semua platform baik windows maupun linux, MySQL juga merupakan program
pengakses database yang bersifat jaringan sehingga dapat digunakan untuk aplikasi
multi user (banyak pengguna). Kelebihan dari MySQL adalah dengan menggunakan
bahasa query standar yang dimiliki SQL (Structure Query Language). SQL adalah
suatu bahasa permintaan yang tersetruktur yang telah distandarkan untuk semua
program pengakses database seperti Oracle, Posgres SQL, SQL, Server, dan lain-lain.
D.

Adobe Dreamwever CS6
Menurut Andi (2013 :2) Dreamweaver CS6 merupakan program web editor

yang dapat digunakan untuk membangun halaman web. Sedangkan pemograman
PHP dan MySQL adalah bahasa pemograman dan database yang sangat fleksibel dan
mudah dipahami. Dengan Dreamweaver CS6, Anda dapat mendesain halaman web
tanpa harus mengetik tag-tag HTML, sedangkan dengan menggunakan pemograman
PHP dan database MySQL maka website Anda akan menjadi lebih interaktif dan
dinamis.

23

24

Gambar II.1 Tampilan Awal Adobe Dreamweaver CS6
Beberapa kemampuan bukan hanya sebagai software untuk mendesain web
saja, tetapi juga menyunting kode serta pembuatan aplikasi web dengan
menggunakan berbagai bahasa pemograman web antara lain : PHP, ASP, dan
JavaScript.
Kemampuan Dreamweaver CS6 selain User Interface baru, Dreamweaver
CS6 memiliki kemampuan untuk menyunting kode dengan lebih baik dan dapat
melakukan print kode pada jendela code view, selain itu juga memiliki fasilitas kode
hints yang membantu dalam urusan tag-tag, serta tag inspector yang sangat berguna
dalam menangani tag-tag HTML.
1. Properties Bar adalah sekumpulan menu yang digunakan untuk menampilkan
menu-menu toolbar yang akan digunakan sesuai dengan kebutuhan serta
mengatur tampilan dokumen dan fungsi lainnya.

24

25

2. Document Toolbar digunakan sebagai lembar kerja untuk menampilkan file-file
dokumen yang anda buat berupa jendela dokumen.
3. Document Windows berupa jendela dokumen yang digunakan untuk meletakan
objek-objek atau komponen untuk membuat dan merancang website.
4. Property Inspector berupa properties tab yang digunakan untuk mengatur
properties dari objek-objek yang digunakan seperti mengatur jenis font, warna
dan ukuran dari teks dan lain sebagainya.
5. Panel Groups terdiri dari kumpulan panel-panel pelengkap dan berfungsi untuk
mengorganisir, mengatur serta pelengkap website yang akan dibuat Contoh :
Panel CSS, berfungsi untuk mempercantik tampilan website yang dibuat. Pada
Dreamweaver CS6 ini terdapat beberapa panel baru salah satunya seperti
browser labs.
6. Search dan CS Live bagian dari menu toolbar yang digunakan sebagai pencarian
informasi yang akanmenuju ke kotak dialog Adobe Community Help. CS Live
merupakan kumpulan menu-menu terbaru dari CS Serviceseperti Adobe Browser
Live, CS Review dan sebagainya.
E.

CSS (Cascanding Style Sheet)
Menurut

Alexander

(2013

:

112)

“Cascading

Style

Sheet

(CSS)

dikembangkan untuk menata gaya peraturan halaman website. Pada awalnya CSS
dikembangkan pada SGML pada tahun 1970, dan terus dikembangkan hingga saat ini
CSS telah mendukung banyak bahasa Markupseperti : HTML, XHTML, XML, SVG
(Scalabe Vector Graphics) dan Mozilla XUL(XML User Interface Languange).
25

26

Mengacu dari arti bahasa, Cascanding Style Sheet (CSS) memiliki arti gaya menata
halaman bertingkat, yang berarti setiap satu elemen tersebut secara otomatis
mengikuti format elemen induknya.
Pada bulan Desember tahun 1996 W3C mengenalkan spesifikasi CSS level 1
atau juga dikenal CSS1 yang mendukung format huruf, warna pada texs. Kemudian
bulan Mei tahun 1998 W3C mengeluarkan CSS2 yang didalamnya terdapat fungsi
pengaturan tata letak elemen., dan saat ini W3C telah memperbaiki serta
meningkatkan kemampuan CSS2 menjadi CSS3. Cascanding Style Sheet (CSS)
terdiri dari Selector, Properti dan Nilai.Seperti halnya HTML PHP dan bahasa
pemograman lainnya, CSS juga memiliki aturan penulisan.
F.

BASIS DATA

1.

Pengertian Basis Data
Basis data didefinisikan sebagai kumpulan data yang disatukan di dalam suatu

organisasi.Basis data merupakan susunan atau kumpulan data operasional lengkap
dari suatu organisasi atau perusahaan yang diorganisir atau dikelola dan disimpan
secara terintegrasi dengan menggunakan metode tertentu, yaitu menggunakan
komputer sehingga mampu menyediakan informasi yang optimal sesuai yang
dibutuhkan pemakai.
Menurut Kristanto (2004 : 10) pengertian Basis Data (Database) adalah
“Kumpulan file-file yang mempunyai kaitan antara satu file dengan file lain

26

27

sehingga membentuk satu bangunan data untuk menginformasikan suatu perusahaan
instansi, dalam batasan tertentu”.
Dari pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa Basis Data (Database)
merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya,
tersimpan atau disimpan komputer dan digunakan perangkat lunak untuk
memanipulasinya.
2.

Database Management System (DBMS)
Databse Management System adalah kumpulan file yang saling berkaitan

bersama dengan program pengelolaanya.
Menurut Kadir (2004 : 17) penegrtian DBMS adalah “Suatu program
komputer yang digunakan untuk memasukan, mengubah, menghapus, memanipulasi
dan memperoleh data atau informasi dengan praktis dan efisien”.
1.

Keuntungan Database management Sistem
a. Kepraktisan
Database Management System menggunakan media penyimpanan
sekunder yang berukuran kecil tetapi pada informasi.
b. Kecepatan

27

28

Mesin dapat mengambil atau mengubah data jauh lebih cepat dari pada
manusia.
2.

Komponen Utama Database management System
Komponen utama DBMS dapat dibagi menjadi 4 macam yaitu :
a. Perangkat Keras (hardware)
Perangkat keras berupa komputer dan bagian-bagian di dalamnya, seperti
processor, memory dan harddisk.Komponen inilah yang melakukan
pemrosesan dan penyimpanan basis data.
b. Data
Data di dalam basis data mempunyai sifat terpadu atau saling berkaitan
dan berbagi bisa dipakai oleh sejumlah pengguna.
c. Perangkat Lunak (software)
Perangkat lunak, dalam hal ini DBMS, berkedudukan antara basis data
(data yang disimpan dalam harddisk) dan pengguna.Perangkat lunak inilah
yang berperan melayani permintaan pengguna.

d. Pengguna (brainware)

28

29

Pemograman aplikasi adalah orang yang membuat program aplikasi yang
menggunakan basis data.Program aplikasi yang tertentu saja yang sesuai
dengan kebutuhan pengguna.Pengguna aplikasi adalah orang yang
mengoperasikan program yang dibuat oleh pemograman aplikasi.
3.

Model Basis Data
Model basis data menyatakan hubungan antar rekaman yang tersimpan dalam

basis data.Beberapa literature menggunakan istilah struktur data logis untuk
menyatakan keadaan ini. Menurut Abdul Kadir (2005 : 22), model dasar yang paling
umum ada 3 macam yaitu :
a. Model Hirarkis
Model hirarkis biasanya disebut model pohon karena menyerupai pohon yang
dibalik.Model ini menggunakan pola hubungan orang tua dengan anak. Setiap
simpulan

menyatakan

sekumpulan

medan.

Contoh

produk

DBMS

yang

menggunakan Model Hirarkis adalah IMS (Information Management System), yang
dikembangkan oleh 2 perusahaan yaitu IBM dan Rockell International Corporation.

b. Model Jaringan

29

30

Model jaringan distandarisasikan pada tahun 1971 oleh Database Task Group
(DBTG). Model ini juga disebut model CODASYL (Confrence on Data System
Languanges), karena DBTG adalah bagian dari CODASYL.
Model ini menyerupai model hirarkis dengan perbedaan suatu simpul anak
biasa memiliki lebih dari satu orang tua. Oleh karena itu sifatnya yang demikian,
model ini biasa menyatakan hubungan 1:1 (satu orang tua punya anak satu) maupun
N:M (beberapa anak bisa mempunyai beberapa orang tua).
c. Model Relasional
Model Relasional merupakan model yang paling sederhana sehingga mudah
digunakan dan dipahami oleh pengguna, serta yang paling populer saat ini.Model ini
menggunakan sekumpulan table berdimensi dua, dengan masing-masing relasi
tersusun atas tupel atau baris dan atribut.Relasi ini dirancang sedemikian rupa
sehingga dapat menghilangkan kemubaziran data dan menggunakan kunci tamu
untuk berhubungan dengan relasi lain.
Contoh produk DBMS yang menggunakan model relasional adalah CAIDBMS/DB,
dari Computer Associates International Inc.

4.

Perancangan Basis Data

30

31

Proses perancangan data, terlepas dari masalah yang ditangani, dibagi menjadi
tiga tahapan yaitu :
a. Perancangan Basis Data Secara Konseptual
Perancangan Basis Data Secara Konseptual merupakan upaya untuk membuat
model yang masih bersifat konsep.
b. Perancangan Basis Data Secara Logis
Perancangan Basis Data Secara Logis merupakan tahapan untutk memetakan
model konseptual ke basis data yang akan dipakai (model relasional, hirarkis atau
jaringan).
c. Perancangan Basis Data Secara Fisis
Perancangan Basis Data Secara Fisis merupakan tahapan untuk menuangkan
perancangan basis data yang bersifat logis menjadi basis data fisis yang
tersimpan pada media eksternal.
Perancangan Basis Data merupakan langkah untuk menentukan basis data yang
diterapkan dapat mewakili seluruh kebutuhan pengguna.Penyusunan basis data
ini berlandaskan kamus aliran data yang telah dibuat pada tahapan sebelumnya.

G.

Model Pengembangan Perangkat Lunak

31

32

Metode

yang

digunakan

pada

pengembangan

perangkat

lunak

ini

menggunakan model water fall (Al-Bahra Bin Ladjamudin, 2006 : 17), yaitu :
1.

Model Waterfall
Waterfall Model pertama kali diperkenalkan oleh Winston Royce tahun

1970.Waterfall Model merupakan model klasik yang sederhana dengan aliran sistem
yang linier.Output dari setiap tahap merupakan input bagi tahap berikutnya.
Model ini telah diperoleh dari proses rekayasa lainnya dan menawarkan cara
pembuatan perangkat lunak secara lebih nyata. Model ini melibatkan tim SQA
(Software Quality Assurance) dengan lima tahap, dimana setiap tahapan selalu
dilakukan verifikasi atau testing. Tahapan model ini meliputi :
a. Requirement
Dalam tahapan ini jasa, kendala dan tujuan dihasilkan dari konsultasi dengan
pengguna sistem.Kemudian semuanya itu dibuat dalam bentuk yang dapat
dimengerti oleh user dan staf pengembang. Dengan kata lain dalam tahapan ini
dilakukan analisa kebutuhan, kemudian di verifikasi oleh klien dalam tim SQA.

b. Specification

32

33

Dokumentasi spesifikasi, kemudian diperiksa oleh tim SQA. Selanjutnya jika
disetujui oleh klien, maka dokumen tersebut merupakan kontrak kerja antara
klien dan pengembangan software. Jika disetujui tim SQA, tahap desain baru
dilakukan.
c. Design
Proses desain sistem membagi kebutuhan-kebutuhan menjadi sistem perangkat
lunak atau perangkat keras. Proses tersebut menghasilkan fungsi sistem
perangkat lunak dalam bentuk yang mungkin ditransformasi kedalam satu atau
lebih program yang dapat dijalankan. Tahapan ini telah menentukan alur
software hingga pada tahap algoritma yang detail. Diakhiri tahap ini, kembali
diperiksa oleh tim SQA.
d. Implementation
Selama tahap ini desain perangkat lunak disadari sebagai sebuah program
lengkap atau unit program desain yang telah disetujui, diubah dalam bentuk
kode-kode program yang dihasilkan masih tahap modul-modul.Diakhir tahap ini
tiap modul ditesting tanpa diintegrasikan.

e. Integration

33

34

Unit program diintegrasikan diuji menjadi sistem yang lengkap untuk
menyaksikan bahwa persyaratan lunak telah dipenuhi.Setelah ujicoba, sistem
disampaikan ke konsumen.
f. Operation mode & retirement
Normalnya,

ini

adalah

tahap

yang

terpanjang.Sistem

dipasang

dan

digunakan.Pemeliharaan termasuk pembetulan kesalahan yang tidak ditemukan
pada langkah sebelumnya.Perbaikan implementasi unit sistem dan peningkatan
jasa sistem sebagai kebutuhan baru ditemukan.
Setiap tahap dari model ini menggunakan Document Driven, yaitu tahap
selanjutnya selalu bekerja berdasarkan dokumen yang diberikan sebelumnya.

Sumber : AlBahra Bin
Ladjamudin (2006 : 37)
Gambar II.2 Waterfall Model

34

35

2.

Kelebihan Waterfall Model :
a. Dituntut bekerja secara disiplin
b. Dokumen lengkap
c. Selalu dalam control SQA
d. Maintenance mudah, karena dokumen lengkap

3.

Kekurangan Waterfall Model
a. Konsumen kesulitan membaca dokumen. Komunikasi menjadi sulit
b. Alur linier, proses lambat
c. Konsumen tidak dapat melihat hasilnya hingga akhir tahapan
d. Personil tidak bekerja optimal, karena ada waktu tunggu sebuah tahapan
selesai.

2.2.

Peralatan Pendukung (Tools Program)
Dalam penulisan Tugas Akhir ini penulis menggunakan peralatan (Tools

Program) sebagai alat bantu dalam menyelesaikan Tugas Akhir. Adapun peralatan
yang digunakan :

35

36

A.

Struktur Navigasi
Menurut Sutopo (2007 : 6) “Dalam pengembangan web, terdapat beberapa

model navigasi dasar, yang harus dikenal dengan baik oleh desainer, karena setiap
model navigasi dapat memberikan solusi untuk kebutuhan yang berbeda”.
Macam-macam struktur navigasi antara lain :
1. Linear Navigation Model
Sebagian besar website mempergunakan linear navigation model.Informasi
diberikan secara sekuensial dimulai dari satu halaman.

Gambar II.3 Struktur Navigasi Linear Navigation Model
2. Hierarchical model
Menurut Sutopo (2007 : 7) menerangkan bahwa “Hierarchical model di adaptasi
oleh top-down design. Konsep navigasi ini dimulai dari satu node yang menjadi
homepage.Dari homopage dapat dibuat beberapa cabang ke halaman-halaman
utama”.

36

37

Gambar II.4 Struktur Navigasi Hierarchical model
3. Spoke-and-hub model
Dalam spoke-and-hub model hanya ada dua macam link yaitu dari homepage ke
halaman tertentu dan dari halaman tertentu ke halaman homepage. Spoke-andhub model hanya menggunakan satu node untuk menghubungkan satu node ke
node yang lain.

Gambar II.5 Struktur Navigasi Spoke-and-hub model

37

38

4. Full Web Model
Menurut Sutopo (2007 : 8) menerangkan bahwa “Full web model memberikan
kemampuan hyperlink yang banyak. Full web model banyak digunakan karena
user dapat mengakses semua topic dengan subtopic dengan cepat. Namun
kelemahan dari model ini, yaitu dapat berakibat user kehilangan cara untuk
kembali ke topic sebelumnya”.

Gambar II.6 Struktur Navigasi Full Web Model
B.

Entity Relationship Diagram
Menurut salah satu para ahli, Brady dan London (2010), “Entity Relationship

diagram (ERD) merupakan teknik yang digunakan untuk memodelkan kebutuhan
data dari suatu organisasi, biasanya oleh System Analys dalam tahap analisis
persyaratan proyek pengembangan system. Sementara seolah-olah teknik diagram
atau alat peraga memberikan dasar untuk desain database relasional yang mendasari
sistem informasi yang dikembangkan. ERD bersama-sama dengan detail pendukung

38

39

merupakan model data yang pada gilirannya digunakan sebagai spesifikasi untuk
database”.
Dalam pembentukan ERD terdapat 4 komponen yang akan dibentuk yaitu :
1. Entitas
Pengertian entity (entitas) yaitu suatu obyek yang dapat dibedakan dari lainnya
yang dapat diwujudkan dalam databse data.Pengertian lainnya menurut Brady
dan Loonam ((2010), “entitas adalah objek yang menarik di bidang organisasi
yang dimodelkan”.
Contoh : Mahasiswa, Kartu Anggota Perpustakaan (KAP), dan Buku
2. Hubungan (relasi/relationship)
Suatu hubungan adalah hubungan antara dua jenis entitas dan direpresentasikan
sebagai garis lurus yang menghubungkan dua entitas.
Contoh Mahasiswa mendaftar sebagai anggota perpustakaan (KAP), relasinya
adalah mendaftar.
3. Atribut
Atribut memberikan informasi lebih rinci tentang jenis entitas.Atribut memiliki
struktur internal berupa tipe data. Jenis-jenis atribut :

39

40

a. Atribut Key
Atribut Keyadalah satu atau gabungan dari beberapa atribut yang dapat
membedakan semua baris data (Row/Record) dalam tabel secara unik.
Dikatakan unik jika pada atribut yang dijadikan key tidak boleh ada baris data
dengan nilai yang sama.
Contoh : Nomor pokok mahasiswa (NPM), NIM dan nomor pokok lainnya.
b. Atribut simple
Atribut yang bernilai atomic, tidak dapat dipecah atau dipilih lagi .
Contoh : Alamat, penerbit, tahun terbit, judul buku.
c. Atribut Multivalue
Nilai dari suatu attribute yang mempunyai lebih dari satu (multivalue) nilai
dari attribute yang bersangkutan.
Contoh : dari sebuah buku, yaitu terdapat beberapa pengarang.
d. Atribut Composite
Atribut composite adalah suatu atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang
lebih kecil yang mempunyai arti tertentu yang masih bisa dipecah lagi atau
mempunyai sub attribute.

40

41

e. Atribut Derivatif
Atribut yang tidak harus disimpan dalam database Ex. Total. Atau atribut yang
dihasilkan dari atribut lain atau dari suatu relationship.Atribut ini
dilambangkan dengan bentuk oval yang bergaris putus-putus.
Derajat relasi atau kardinalitas rasio menjelaskan jumlah maksimum hubungan
antara satu entitas dengan entitas lainnya, yaitu :
1. One to One (1:1)
Setiap anggota entitas A hanya boleh berhubungan dengan satu anggota
entitas B, begitu pula sebaliknya.
2. One to Many (1:M/Many)
Setiap anggota entitas A dapat berhubungan dengan lebih dari satu anggota
entitas B tetapi tidak sebaliknya.
3. Many to Many (M:M)
Setiap entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas himpunan
entitas B dan demikian pula sebaliknya.

41

42

4. LRS (Logical Record Structure)
LRS (Logical Record Structure) Adalah representasi dari struktur recordrecord pada tabel-tabel yang terbentuk dari hasil antar himpunan entitas.
Menetukan kardinalitas, jumlah table dan Foregin Key (FK).
Logical Record Strurture dibentuk dengan nomor dari tipe record. Beberapa
tipe record digambarkan oleh kotak empat persegi panjang dan dengan nama yang
unik. Beda LRS dengan diagram entity relationship diagram nama tipe record
berada diluar kotak field tipe record ditempatkan. LRS terdiri dari link-link
diantara tipe record. Link ini menunjukan arah dari satu tipe record lainnya.
Banyak link dari LRS yang diberi tanda filed-filed yang kelihatan pada kedua link
tipe record.Penggambaran LRS mulai dengan menggunakan model yang
dimengerti.Dua metode yang dapat digunakan, dimulai dengan hubungan kedua
model yang dapat dikonversikan ke LRS. Metode yang lain dimulai dengan Entity
Relationship diagram dan langsung dikonversikan ke LRS antara lain :
a. Konversi ERD ke LRS, Diagram entity relationship diagram harus diubah ke
bentuk LRS (struktur record secara logic). Dari bentuk LRS inilah yang
nantinya dapat ditransformasikan ke bentuk relasi (table).
b. Konversi ERD ke LRS Sebuah model sistem yang digambarkan dengan sebuah
ERD akan mengikuti pola permodalan tertentu. Dalam kaitannya dengan
konversi ke LRS, untuk perubahan yang terjadi adalah mengikuti aturan-aturan
berikut :

42

43

1. Setiap entitas diubah kebentuk kotak dengan nama entitas, berada diluar
kotak dan atribut berada didalam kotak
2. Sebuah relationship kadang disatukan, dalam sebuah kotak bersama entitas,
kadang sebuah kotak bersama-sama dengan entitas, kadang disatukan
dalam sebuah kotak tersendiri
c. Konversi LRS ke relasi (tabel) relasi atau tabel adalah bentuk pernyataan data
secara grafis 2 (dua) dimensi, yang terdiri dari kolom dan baris. Relasi adalah
bentuk visual dari sebuah file, dan tiap tuple dalam sebuah field, atau yang
dalam bentuk lingkaran Diagram entity relationship dikenal dengan sebutan
atribut. Konversi dari logical record structure, dilakukan dengan cara :
1. Nama logical record structure menjadi nama relasi
2. Tiap atribut menjadi sebuah kolom didalam relasi
C.

Pengujian Web
Menurut Ladjamudin (2006 : 379) “Pengujian Black Box Testing berfokus

pada persyaratan fungsional perangkat lunak. Dengan demikian, pengujian Black Box
Testing memungkinkan perekayasa perangkat lunak mendapatkan serangkaian kondisi
input yang sepenuhnya menggunakan semua persyaratan fungsional untuk suatu
program”.

Pengujian Black Box Testing berusaha menemukan kesalahan dalam

kategori sebagai berikut :

43

44

1. Fungsi-fungsi yang tidak benar atau hilang.
2. Kesalahan interface.
3. Kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal.
4. Kesalahan kinerja.
5. Inisialisasi dan kesalahan terminasi.

44

45

BAB III
PEMBAHASAN

3.1.

Analisa Kebutuhan

A.

Kebutuhan Pengguna
Pengguna yang berperan dalam pembuatan sistem ini adalah :

1.

System Analyst, yang bertugas untuk menentukan bentuk sistem yang akan
dibangun nantinya.

2.

Programmer, yang bertugas untuk mengubah spesifikasi sistem yang
diberikan oleh system analyst ke dalam instruksi yang bisa dijalankan oleh
komputer.

3.

Database administrator, yang bertugas untuk membuat database sesuai
dengan spesifikasi dari system analyst, menjamin database terorganisasi
dengan baik, menjaga database dari serangan dari pihak luar yang tidak
memiliki hak akses.

Sementara untuk pengoperasian sistem, dibutuhkan 2 user, yaitu :
1. Admin, dalam hal ini yang berperan adalah pemilik usaha atau karyawan lain.
Admin dapat mengorganisasi sistem secara menyeluruh.

45

46

2. User, dalam hal ini yang berperan adalah pengunjung website atau pembeli.
User dapat melihat barang, melihat kategori, melakukan pemesanan, dan
sebagainya.
B.

Kebutuhan Sistem
Analisis kebutuhan sistem dilakukan untuk membantu menjabarkan

kebutuhan pengguna menjadi desain sistem yang baru yang kemudian akan dibuat
menjadi suatu program aplikasi. Tujuan utama dari tahap analisis adalah untuk
memahami dan mendokumentasikan kebutuhan bisnis dan persyaratan proses dari
sistem yang baru. Analisis kebutuhan terdiri dari :
1.

Analisis Kebutuhan Fungsional
Kebutuhan fungsional adalah kebutuhan yang berhubungan langsung dengan

sebuah proses yang harus dilakukan oleh sistem atau informasi yang harus ada di
dalam sistem tersebut.
2.

Analisis Kebutuhan Non-Fungsional
Kebutuhan non-fungsional merupakan kebutuhan yang mengacu pada atribut

prilaku yang harus dimiliki oleh sebuah sistem yang meliputi kebutuhan operasional.

46

47

3.2.

Perancangan Perangkat Lunak

3.2.1. Rancangan Antar Muka
A.

Rancangan Antar Muka Login Admin

LOGIN ADMIN

USERNAME
PASSWORD
MASUK

RESET

Gambar III.1. Rancangan Antar Muka Login Admin

B.

Rancangan Antar Muka Ruang Admin

47

48

Header

Beranda
Tabel Barang

Selamat Datang Admin

Tabel
Kategori
Tabel
Penjualan
Tabel
Konfirmasi
Buku Tamu

Disinih admin dapat melihat
Tabel Barang, mengedit isi dari
Tabel Barang dan menghapus
Barang yang dijual, admin juga
dapat melihat isi dari Tabel
Penjualan

Kontak Kami

Keluar

Footer

Gambar III.2. Rancangan Antar Muka Ruang Admin
C.

Rancangan Antar Muka Ruang Tabel Barang

48

49

Header

Beranda

Tabel Barang

Tabel
Kategori

Tabel
Barang
Tambah Data
Foto produk

Ubah Data
Hapus

Tabel
Penjualan
Tabel
Konfirmasi
Buku Tamu

Kontak Kami

Keluar

First Previus

Next Last

Footer

Gambar III.3. Rancangan Antar Muka Ruang Tabel Barang
D.

Rancangan Antar Muka Ruang Tabel Kategori

Header
49

Tabel

50

Beranda

Tabel Barang

Tabel
Kategori

Tambah
Id

: ..............

Category

: ..............

Ubah
Hapus

Tabel
Penjualan
Tabel
Konfirmasi
Buku Tamu

Kontak Kami

Keluar

Gambar III.4. Rancangan Antar Muka Ruang Tabel Kategori

E.

Rancangan Antar Muka Ruang Tabel Penjualan

50

51

Header

Beranda

Tabel Barang

Tabel
Penjualan
Cetak Laporan Penjualan Bibit
Toga Online

Tabel
Kategori
Tabel
Penjualan
Tabel
Konfirmasi

Form Penjualan

Detail
Ubah
Hapus

First Previus

Next Last

Buku Tamu

Kontak Kami

Keluar

Footer

Gambar III.5. Rancangan Antar Muka Ruang Tabel Penjualan
F.

Rancangan Antar Muka Ruang Tabel Konfirmasi

51

52

Header

Beranda

Tabel Barang

Tabel
Konfirmasi
Id
Pemesanan :

Tabel
Kategori
Tabel
Penjualan

Foto Produk

Tabel
Konfirmasi
Buku Tamu

Kontak Kami

Keluar

First Previus

Next Last

Footer

Gambar III.6. Rancangan Antar Muka Ruang Tabel Konfirmasi
G.

Rancangan Antar Muka Ruang Buku Tamu

52

53

Header

Beranda

Buku Tamu

Tabel Barang

Ha

Tabel
Kategori
Tabel
Penjualan

pus
Form Buku Tamu

Tabel
Konfirmasi
Buku Tamu

Kontak Kami

Keluar

First Previus

Next Last

Footer

Gambar III.7. Rancangan Antar Muka Ruang Buku Tamu
H.

Rancangan Antar Muka Ruang Kontak Kami

53

54

Header

Beranda

Tabel Kontak Kami

Tabel Barang

Tabel
Kategori
Tabel
Penjualan

Form Kontak
Kami

Tambah
Hapus

Tabel
Konfirmasi
Buku Tamu

Kontak Kami

Keluar

First Previus

Next Last

Footer

Gambar III.8. Rancangan Antar Muka Ruang Kontak Kami
I. Rancangan Antar Muka Index

Header
54

55

Beranda

Selamat Datang Di Bibit Tanaman
Toga Online

Produk di jual
Foto Produk

Masuk
Member
Daftar
Member

Nama
Produk :
Rp.
Detail

Footer

Dokumen yang terkait

Pengaruh Profitabilitas,Corporate Governance,Ukuran Perusahaan Dan Leverage Terhadap Praktik Manajemen Laba (Studi Empiris pada Emiten Indeks Saham Syariah Indonesia Sub Sektor Barang Konsumsi Periode 2011-2014)

2 26 0

Pengaruh Pembiayaan Sektor UMKM dan NPF Terhadap Laba OPerasional PT Bank Syariah Mandiri Pusat

5 48 76

Pengaruh Perubahan Tarif Pajak Penghasilan Badan Sesuai UU NO. 36 Tahun 2008 dan Upaya Perencanaan Pajak Terhadap Praktik Manajemen Laba (Studi Kasus pada Perusahaan yang Terdaftar di Kanwil DJP Jabar I)

6 67 50

Pengaruh Perencanaan Pajak dan Kualitas Laba Terhadap Penghasilan Kena Pajak (Pada PT. Astra Otopart Tbk)

25 80 66

Pengaruh Laba Perlembar Dan Rasio Hutang Terhadap Tingkat Pengembalian Saham Pada Perusahaan Food & Beverages Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2006-2010

1 12 144

Pengaruh Rasio Harga Laba Dan Pengembalian Ekuitas Terhadap Harga Saham (Studi Kasus Pada Perusahaan Sektor Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia)

0 13 1

Pengaruh Likuiditas dan Laba Per Lembar Saham Terhadap Nilai Perusahaan pada Sektor Pertambangan Batubara yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2011-2015

1 20 1

Pengaruh Loan To Deposit Ratio (LDR) dan Return On Equity (ROE) Terhadap Laba (Survey Pada Sektor Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

1 4 63

Pengaruh Net Interest Margin dan Non Performing Loan Terhadap Laba (Studi Pada Bank Yang Terdaftar di BEI 2009-2013)

0 7 58

Analisis Kelayakan Atas Penggantian Aktiva Mesin Produksi untuk Meningkatkan Laba Pada PT. Panca

2 20 135