Penentuan Kadar Air,Kotoran Dan Losis Yang Tebuang Pada Produksi Kernel Plant (Inti Sawit) Di Ptpn Iii Pks Aek Nabara Selatan

Abstrak
Minyak Kelapa Sawit merupakan tanaman yang paling produktif dengan
produksi minyak perhal paling tinggi dari seluruh tanaman penghasil minyak
nabati lainnya. Dimana tanaman ini dapat memberikan keuntungan yang paling
melimpah bagi pihak pengusaha perkebunan maupun pedagang, karena
kebutuhan minyak nabati dan lemak dunia terus meningkat sebagai akibat
pertumbuhan penduduk. Minyak kelapa sawit merupakan komoditas yang
mempunyai nilai strategis karena merupakan bahan baku utama pembuatan
minya makan. Dimana minyak kelapa sawit dapat dihasilkan dari tandan buah
segar (TBS) menjadi minyak kasar kelapa sawit (crude palm oil) dan minyak
intih sawit (palm kernel oil) pabrik kelapa sawit Rambutan PTP. Nusantara III
merupakan salah satu pabrik kelapa sawit yang tidak hanya mengolah tandan
buah segar (TBS) menjadi minyak kasar kelapa sawit (crude palm oil dan
minyak inti sawit (palm kernel oil). Mutu minyak sawit dapat terjaga dengan
menekan rendah mungkin kadar asam lemak bebas, air dan kotoran didalamnya.
Pada kesempatan ini, yang akan dibahas adalah penentuan kadar air dan kadar
kotoran dari inti sawit pada stasiun kernel di PTPN III Rambutan Tebing
Tinggi. Salah satu factor yang mempengaruhi mutu minyak sawit adalah kadar
air yang terdapat pada minyak sawit, dimana jika kadar air dalam minyak sangat
besar dapat mengakibatkatkan gliserida sehingga asam lemak bebasnya semakin
besar pula.