Buat Para Suami yang Punya Keinginan unt

Buat Para Suami yang Punya Keinginan
untuk Membahagiakan Anak, Istri dan
Orang Tua ? Lakukan 3 Langkah Penting
ini !
6 Mei 2018firmanpratama

Artikel saya malam ini memang dikhususkan untuk para suami, tapi kalau
anda yang sebagai istri “kebetulan” membaca tulisan saya ini maka bisa
langsung share atau bagikan saja kepada suami anda ya, dan ketemanteman
lainnya.

Kenapa judul artikel saya ini tertulis “buat para suami”, karena beberapa hari
lalu ada seorang suami yang mengambil kelas privat AMC ke surabaya yang
curhat bahwa dia ingin sekali membahagaikan anak, istri dan orang tuanya
tapi merasa tidak bisa, mungkin banyak dari anda para suami yang juga
mengalami kondisi seperti suami yang ikut kelas privat AMC ini ya. Anda bisa
baca artikel ini lalu dipahami dengan baik ya.
Ami dan mamanya sudah tidur sehingga saya bisa menulis artikel di blog ini.
Saya menulis disebelah mereka berdua, memandangi wajah mereka yang
sedang lelap dalam tidurnya menjadikan malam ini semakin damai dan
memberikan saya inspirasi untuk menulis. Hmm, saya teringat sebulan yang

lalu kira-kira, saya bertemu dengan teman kantor, kami berdua ngobrol makan
siang lalu teman saya ini bicara gini “fir, kamu sibuk banyak aktivitas

seperti itu apa anak istrimu ngga protes,”, saya jawab saja “saya
ngga sibuk kok, persepsimu aja yang melihatku seperti sibuk, aku
ini masih makan siang sama kamu, santai saja semuanya”. Teman
saya ini menjawab lagi, “iya juga, kamu aq lihat santai tapi banyak
yang kamu urusin, aku kira anak, istrmu protes”.

Kalau anda selalu membaca tulisan-tulisan saya maka anda juga pasti paham
bahwa saya ada dibanyak profesi, atau kalau anda sudah membaca buku
10 keajaiban pikiran,pasti juga tahu kalau saya bukan hanya penulis,
tapi juga banyak kegiatan lainnya. Biasanya suami yang banyak aktivitas,
pasti keluarganya terabaikan, itu kan biasanya ya..dan yang sering ada
disinetron. Kalau saya, karena saya paham bagaimana “multitasking” yang
efektif dan benar maka semua bisa berjalan selaras, keluarga semakin
bahagia. Keluarga disini artinya anak saya, istri, orang tua, adik saya,dan
keluarga istri tentunya.

Tentu anda para suami juga ingin membahagiakan anak, istri, dan orang tua

kan? Saya ingin memberikan 3 langkah penting yang harus anda lakukan jika
ingin membuat sekitar anda bahagia. Apa saja 3 langkah itu?
Pertama, Mulailah Memiliki dulu Kebahagiaan itu
Banyak para suami yang mengatakan “biarlah diriku susah, tapi yang penting
anak, istri bahagia”, anda juga pasti seperti itu. Perkataan ini adalah
perkataan yang konyol, kalau diri anda susah maka pasti anak istri ikut susah.
Kalau diri anda sedang sakit maka anak istri anda ikut susah. Jadi sekarang,
miliki dulu kebahagiaan itu, bahagiakan dulu dirimu wahai para suami baru
anda bisa membagikannya kepada anak, istri, orang tua dan sekitarnya. Isi
dulu pikiranmu dengan hal-hal yang membahagiakan. Anda sebagai suami
harus paham dulu AMC, supaya paham bagaimana mengelola pikiran dengan
benar.
Baca juga Artikel ini : 2 Cara Mudah Untuk Membuat Diri Penuh
Kebahagiaan
Kedua, Penuhi keinginan anak, istri dan orang tuamu
Saya sering bertemu dengan para ayah yang ketika diminta anaknya untuk
membelikan sesuatu jawabannya “ayah belum punya uang”, padahal ya
ayahnya punya uang meskipun tidak banyak, ini hanya alasan yang
disampaikan ke anak. Dan tahukah anda, ucapan seperti itu sangat
berbahaya. Karena anda tanpa disadari sedang memberikan sugesti ke anak

bahwa ayah tidak punya uang. Jadi penuhi saja, bilang saja iya terhadap
keinginan anak, istri mu.
Ketiga, Ajak Mereka untuk Ikut Mendoakan Keinginanmu
Kalau anda para suami sudah belajar AMC, maka pasti sudah tahu
bagaimana berdoa yang benar. Maka ajaklah anakmu, istrimu dan orang
tuamu untuk turut serta mendoakan. Sehingga dengan banyaknya kekuatan
doa yang benar mendukungmu maka pasti keinginanmu untuk
membahagiakan mereka juga semakin mudah terwujud. Supaya Paham

langkah

tentang

berdoa,

coba baca

disini

ya


Buat anda para suami, lakukan 3 langkah ini dengan benar ya. Mulailah dari
pikiranmu dulu yang terisi hal-hal membahagiakan, anda sebagai suami
sebenarnya wajib untuk paham benar bagaimana mengontrol pikiran,
sehingga bisa menjaga pikiran anda dengan baik, selanjutnya baru bisa
menjaga keluarga anda juga. Seperti dalam di Al-Quran Surat At-Tahrim ayat
6 : “Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan
keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia
dan batu.
Bagaimana anda bisa menjaga dan memelihara keluarga
anda, kalau diri sendiri saja belum anda bisa pelihara
dengan baik dan benar.