HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DENGAN SIKAP MASYARAKAT DAN ANGGOTA FORUM DESA TANGGUH BENCANA TERHADAPPENANGANAN BANJIR DI DESA SIDOUNDER KECAMATAN PURING KABUPATEN KEBUMEN - Elib Repository

  

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DENGAN SIKAP MASYARAKAT DAN

ANGGOTA FORUM DESA TANGGUH BENCANA TERHADAPPENANGANAN

BANJIR DI DESA SIDOUNDER KECAMATAN PURING

KABUPATEN KEBUMEN

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

Mencapai Derajat Sarjana S1 Keperawatan

  

Disusun oleh

Nama : Al Muhtarom

NIM : A11100731

PROGAM STUDI S1 KEPERAWATAN

  

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH

GOMBONG

2015

i Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini yang saya ajukan tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka

  Gombong, 9 juli 2015 AL MUHTAROM NIM. A11100731

  

ii iii

iv

  PROGAM STUDI S1 KEPERAWATAN STIKES muhammadiyah gombong

  Skipsi, juli 2015

  1) 2) 3)

  Al Muhtarom , Isma Yuniar , Sarwono

  HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DENGAN SIKAP MASYARAKAT TERHADAP PENANGANAN BANJIR DI DESA SIDOBUNDER KECAMATAN PURING KABUPATEN KEBUMEN Xv + 48 Halaman + 8 Tabel + 12 Lampiran ABSTRAK Latar Belakang : Banjir adalah peristiwa terjadinya genangan pada daerah yang

  biasanya kering. Banjir merupakan kejadian hidrologis yang dicirikan dengan debit dan atau muka air yang tinggi dan dapat menyebabkan penggenangan pada lahan di sekitar sungai, danau, atau sistem air lainya. Masyarakat yang berjumlah 190 responden terhadap penanganan banjir kurang karena baru dua kali mendapatkkan penyuluhan daari BPBD Kebumen.

  Tujuan : Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengetahuan dan sikap masyarakat

  terhadap penanganan banjir di Desa Sidobunder Kecamatan Puring Kabupaten Kebumen.

  Metode : Jenis penelitian kuanitatif menggunakan metode korelasi dengan cara

  menyebarkan kuesioner kepada responden untuk mengetahui pengfetahuan penanganan banjir dan sikap penanganan banjir.

  Hasil penelitian : Menunjukan bahwa 86,3% responden memiliki pengetahuan

  kategori baik, 13,7% pengetahuan kategori cukup, 76,8% responden memiliki kategori sikap baik, 23,2% responden ketegori cukup.

  Kesimpulan : Pengetahuan penanganan banjir dan sikap masyarakat dan anggota forum desa tangguh bencana terhada[p penanganan banjir perlu dipertahankan. Kata Kunci : Pengetahuan penanganan banjir, Sikap Penanganan banjir.

  Refrensi : 2005-2014

  • 1.

   Mahasiswa S1 Keperawatan STIkes muhammadiyah gombong 2. Pembimbing I Dosen Prodi S1 Keperawatan STIkes muhammadiyah gombong 3. Pembimbing II Dosen Prodi D3 Keperawatan STIkes muhammadiyah gombong v

  Bachelor of Nursing Program Muhammadiyah Health Science Institute of Gombong

  Research, July 2015

  1) 2) 3)

  Al Muhtarom , Isma Yuniar , Sarwono

  

CORRELATION BETWEEN KNOWLEDGE AND ATTITUDE OF THE

SOCIETY AND MEMBERS OF DISASTER STRONG VILLAGE ON FLOOD

MANAGEMENT DISASTER IN SIDOBUNDER VILLAGE,

PURING SUB-DISTRICT OF KEBUMEN REGENCY

  xv + 47 pages + 8 tables + 20 appendices

  

ABSTRACT

Background: Flood is sudden inundation resulting from very high water level in

  areas that are usually dry. Flooding is hydrological events characterized by high water level and resulting inundation on the land around the river, lake or other water systems. People who were 190 respondents to the flood less because of the new twich to get counseling from BPBD Kebumen.

  

Objective: to determine the society knowledge and attitudes on flood management in

Sidobunder village, Puring sub-district of Kebumen regency.

Method: This study is a quantitative research using correlational method by

  distributing questionnaires to the respondents to determine society knowledge and attitude on flood management

  

Result: There were 86.3% respondents who have good knowledge category and

  another 13.7% were in mediocre category. There were 76.8% respondents who have good attitude category and another 23.2% respondents were in mediocre category.

  

Conclusion: Society knowledge and attitudes on flood management and members of

  disaster strong village on flood management disaster in Sidobunder village, Puring sub-district of Kebumen regency need to be maintained.

  Keywords: society knowledge, attitude, flood management

  Refrence : 2005-2014

  • 1)

  Bachelor Nursing Student, Muhammadiyah Health Science Institute of Gombong 2)

  Lecturer, Muhammadiyah Health Science Institute of Gombong 3)

  Lecturer, Muhammadiyah Health Science Institute of Gombong

vi

  

vii

MOTTO

  

“Allah mengangkat orang-orang beriman di antara kamu

dan juga orang-orang yang dikaruniai ilmu pengetahuan

hingga beberapa derajat. ” ( al-Mujadalah : 11 )

“Ilmu lebih utama daripada harta. Sebab ilmu warisan para

nabi adapun harta adalah warisan Qorun, Firaun dan

lainnya. Ilmu lebih utama dari harta karena ilmu itu

menjaga kamu, kalau harta kamulah yang menjaganya. ” (Ali

bin Abi Thalib )

  

“Dengan kecerdasan jiwalah manusia menuju arah

kesejahteraan. ” ( Ki Hajar Dewantara )

“Ilmu pengetahuan tanpa agama lumpuh, agama tanpa

ilmu pengetahuan buta. ” ( Albert Einstein )

PERSEMBAHAN

  

Dengan mengucapkan “Alhamdulillahhirbbil’alamin ku

persembahkan skripsi ini untuk:

“kedua orang tuaku yang telah dengan sabar membimbing,

memberi do’a, bantuan materi, dan motivasi”

  

“Adiku tersayang yang telah memberikan dukungan dan

semangat”

“Kekasihku Dwi Ery Kusmawati yang telah memberikan

dukungan sepenuhnya serta pemberi inspirasi”

  

“anak-anak SEMUT senantiasa mencairkan suasana disaat

tegang”

“Terima kasih kepada temanku bro imam gomek yang

telah membantu dalam penyusunan skripsi ”

  

“Teman-temanku S1 keperawatan angkatan 2011 yang

tidak bisa disebutkan satu per satu, terima kasih atas

dorongan motivasi dan saran dalam penyusunan

skripsi ini”

viii

  Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan Skripsi penelitian yang berjudul “Hubungan Antara Pengetahuan Dengan Sikap Anggota Forum Desa Tangguh Bencana Terhadap Penanganan Banjir Di Desa

Sidobunder Kecamatan Puring kabupaten Kebumen ”

  Selama proses pembuatan proposal ini, penulis banyak mendapatkan bimbingan, masukan dan dukungan dari berbagai pihak, sehingga penelitian ini dapat selesai dengan baik, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :

  1. Madkhan Anis, S.Kep Ns selaku Ketua STIKES Muhammadiyah Gombong.

  2. Isma Yuniar, M.Kep selaku Ketua Program Studi S1 Keperawatan STIKes Muhammadiyah Gombong

  3. Isma Yuniar, M.Kep selaku pembimbing I yang telah memberikan bimbingan motivasi saran dan masukan dalam penyusunan proposal penelitian ini.

  4. Sarwono, SKM selaku pembimbing II yang telah memberikan bimbingan motivasi saran dan masukan dalam penyusunan proposal penelitian ini.

  5. Seluruh dosen Program studi Ilmu Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Gombong, yang telah membantu dalam penyusunan Proposal penelitian ini.

  6. Sarno selaku Kepala Desa Sidobunder Kecamatan Puring Kabupaten Kebumen yang telah memberikan izin untuk melakukan studi pendahuluan.

  7. Keluargaku (Ayah, ibu, adik-adiku yang tersayang dan seluruh keluarga besarku) yang telah memberikan doa, dukungan moril dan materil sehingga proposal ini dapat terselesaikan.

  ix

  8. Teman-temanku tercinta Program Studi S1 Keperawatan angkatan 2011 STIkes Muhammadiyah Gombong yang selalu memberikan bantuan, dorongan dan semangat kepada penulis untuk menyelesaikan proposal ini.

  9. Teman-teman yang selalu memberikan semangat dan dukungan sehingga proposal ini dapat terselesaikan.

  10. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu yang telah membantu memberikan semangat dan mendoakan peneliti hingga terselesaikannya proposal penelitian ini. Peneliti menyadari bahwa proposal penelitian ini masih banyak kekurangan baik dari isi maupun tulisan. Oleh sebab itu kritik dan saran dari pembaca sangat diharapkan demi kesempurnaaan skripsi penelitian ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua, amin.

  Gombong, Juli 2015 Peneliti

  x

  

DAFTAR ISI

  Halaman

  HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i HALAMAN PERNYATAAN ............................................................................ ii HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................... iii HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................... iv MOTOO ............................................................................................................. v PERSEMBAHAN ............................................................................................. vi ABSTRAK ........................................................................................................ vii ABSTRACK .................................................................................................... viii KATA PENGANTAR ....................................................................................... ix DAFTAR ISI ..................................................................................................... xi DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xiv DAFTAR TABEL ............................................................................................ xv DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xvi

  BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ................................................................................... 1 B. Rumusan Masalah .............................................................................. 4 C. Tujuan Penelitian ................................................................................ 4

  1. Tujuan Umum ......................................................................... 4

  2. Tujuan Khusus ........................................................................ 4

  D. ManfaatPenelitian ............................................................................... 4

  1. Bagi Institusi ........................................................................... 4

  

xi

  2. Bagi Masyarakat ..................................................................... 4

  3. Bagi Peneliti ........................................................................... 5

  E. Keaslian Penelitian ............................................................................. 5

  BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Teori

  1. Pengetahuan ............................................................................... 7

  a. Pengertian ..................................................................... 7

  b. Tingkat pengetahuan ...................................................... 7

  c. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan ................. 9

  d. Pengukuran pengetahuan .............................................. 11

  2. Sikap ........................................................................................ 11

  a. Pengertian ..................................................................... 11

  b. Batasan sikap ................................................................ 11

  c. Struktur sikap ................................................................ 12

  d. Pengukuran sikap .......................................................... 12

  e. Tingkatan sikap ............................................................. 13

  f. Teori sikap .................................................................... 14

  g. Faktor-faktor yang mempengaruhi ................................. 14

  3. Banjir ........................................................................................ 16

  a. Pengertian ..................................................................... 16

  b. Penyebab banjir ............................................................. 18

  c. Faktor-faktor yang mempengaruhi ................................. 18

  d. Dampak banjir ............................................................... 19

  4. Tahap penanganan banjir .......................................................... 20

  a. Prinsip-prinsip penanganan bencana banjir .................... 20

  b. Tahapan penanganan bencana banjir .............................. 22

  c. Penanganan bencana banjir ............................................ 24

  B. Kerangka Teori Penelitian................................................................ 26

  xii

  C. Kerangka Konsep penelitian ............................................................ 27

  D. Hipotesa Penelitian .......................................................................... 27

  BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis dan Desain Penelitian ............................................................... 28 B. Populasi dan Sampel ........................................................................ 28

  1. Populasi ...................................................................................... 28

  2. Sampel ........................................................................................ 28

  C. Tempat dan Waktu Penelitian ........................................................... 29

  D. Variabel Penelitian ........................................................................... 30

  E. Definisi Operasional ......................................................................... 30

  F. Teknik Pengumpulan Data ................................................................ 32

  1. Jenis data .................................................................................... 32

  2. Teknik pengumpulan data ........................................................... 33

  G. Teknik Analisa Data ........................................................................ 33

  H. Validittas dan reabilitas instrumen .................................................... 34

  1. Uji validitas ................................................................................ 34

  2. Uji reabilitas ............................................................................... 35

  I. Instrumen penelitian ......................................................................... 36 J. Etika penelitian ................................................................................. 37

  BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian ................................................................................ 39

  1. Tingkat Pengetahuan ................................................................... 39

  B. Pembahasan ..................................................................................... 40

  BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ..................................................................................... 47 B. Saran ............................................................................................... 47 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN xiii

  DAFTAR TABEL

  3.1 Tabel Definisi Operasional ...........................................................................30

  3.2 Tabel Kisi-Kisi Kuesioner Tingkat Pengetahuan Penanganan Banjir ............36

  3.3 Tabel Kisi-Kisi Kuesioner Sikap Penanganan banjir .....................................36

  4.1 Tabel Distribusi Frekuensi Keanggotaan Masyarakat ...................................39

  4.2 Tabel Distribusi Frekuensi pengetahuan .......................................................39

  4.3 Tabel Distribusi frekuensi responden berdasarkan sikap ...............................40

  4.4 Tabel Tabel silang Penelitian Berdasarkan Pengetahuan dengan sikap ..........40

  xiv

  DAFTAR GAMBAR

  2.1 Kerangka Teori ............................................................................................26

  2.2 Kerangka Konsep .........................................................................................27

  xv Lampiran 1. Correlation pengetahuan penanganan banjir Lampiran 2. Correlation sikap penanganan banjir Lampiran 3. Crosstabulation Lampiran 4. Frekuensi pengetahuan penanganan banjir Lampiran 5. Frekuensi sikap penanganan banjir Lampiran 6. Frekuensi keanggotaan masyarakat Lampiran 7. Frekuensi jenis kelamin responden Lampiran 8. Frekuensi umur responden Lampiran 9. Frekuensi pendidikan responden Lampiran 10. Frekuensi pekerjaan responden Lampiran 11. Surat Studi Pendahuluan Lampiran 12. Surat Ijin Vaiditas dan Reabilitas Lampiran 13. Surat ijin Penelitian Lampiran 14. Surat balasan ijin penelitian Lampiran 15. Lembar Permohonan Menjadi Responden Lampiran 16. Lembar Persetujuan Menjadi Responden Lampiran 17. Kuesioner Lampiran 18. Hasil Olah Data Lampiran 19. Lembar konsul Skripsi Lampiran 20. Jadwal kegiatan

  xvi

  1

  biasanya kering. Banjir merupakan kejadian hidrologis yang dicirikan dengan debit dan atau muka air yang tinggi dan dapat menyebabkan penggenangan pada lahan di sekitar sungai, danau, atau sistem air lainya (Dodon, 2013). Banjir biasanya terjadi karena sungai atau saluran tidak mampu mengalirkan air hujan yang mengalir diatas permukaan. Aliran permukaan dari semua arah dan dari semua tempat menuju buangan alami dalam bentuk sungai atau saluran. Indonesia merupakan salah satu negara yang banyak dilanda bencana. Selama periode 2000-2011, dari sekian banyak bencana secara nasional, 77 persen bencana hidrometeorologi. Yaitu banjir pada bulan januari 2013, terdapat sekitar 120 kejadian bencana di Indonesia. Akibat bencana tersebut maka 123 orang meninggal, 179.659 orang menderita dan mengungsi, 940 rumah rusak berat, 2.717 rumah rusak sedang, 10.798 rumah rusak ringan, kerusakan fasilitas umum dan lainya (BNPB, 2013). Bencana banjir banyak terjadi di jawa tengah seperti halnya Kabupaten Kebumen, kebumen menempati peringkat 12 dari 494 Kabupaten seluruh Indonesia sebagai daerah terawan bencana banjir. Kabupaten Kebumen memperoleh skor 113 dengan kelas kerawanan tinggi. Menurut data dan informasi bencana Indonesia yang dikeluarkan oleh (BNPB, 2013). Hal ini terjadi karena masih rendahya pengetahuan masyarakat tentang banjir. Dampak dari bencana banjir tepengaruh dari sikap, perilaku, dan pengetahuan masyarakat tentang penanganan banjir. Pengetahuan masyarakat terhadap penanganan banjir selama ini tergolong sedang, khususnya di Jawa Tengah. Berdasarkan penelitian

  2

  Desa Gadingan Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo sebanyak 64,4% kategori sedang. (Suwarno, 2014) menunjukan pengetahuan penanganan banjir di Desa Penolih Kemamatan Kaligondang Purbalingga 62,% kategori berpengetahuan sedang. Penelitian tersebut menunjukan bahwa pengetahuan sangat penting dimiliki oleh masyarakat sebagai bekal dalam melakukan segala tindakan. Pengetahuan atau knowledge atau hal tahu atau pemahaman akan sesuatu yang bersifat spontan tanpa mengetahui seluk beluknya secara mendalam. Sedangkan ilmu pengetahuan adalah ilmu pengetahuan yang bersifat metodis, sistematis, dan logis. Metode maksudnya pengetahuan tersebut diperoleh dengan menggunakan cara kerja yang terperinci, dan telah ditentukan sebelumnya, metode itu dapat deduktif atau induktif.

  Sistematis maksudnya pengetahuan tersebut merupakan suatu keseluruhan yang mandiri dari hal-hal yang saling berhubungan sehingga dapat dipertanggung jawabkan. Logis maksudnya proposisi-proposisi (pernyataan) yang satu dengan yang lainnya mempunyai hubungan nasional sehingga dapat ditarik keputusan yang rasional pula (Notoatmodjo, 2005). Dampak dari pengetahuan tersebut akan memunculkan sikap positif dan negatif terhadap penanganan banjir. Pengetahuan memengaruhi munculnya dampak-dampak diantaranya dampak ekonomi seperti hilangnya mata pencaharian, tidak berfungsinya pasar tradisional, kerusakan, hilangnya harta benda, ternak, dan terganggunya perekonomian masyarakat. Dampak lingkungan antara lain kerusakan ekosistem, lahan pertanian, sumber air bersih. Dampak sarana dan prasarana antara lain kerusakan rumah penduduk, jembatan, jalan, bangunan, gedung erkantoran, fasilitas sosial dan fasilitas umum, instalasi listrik. Dampak-dampak yang terjadi diantaranya dipengaruhi oleh sikap masyarakat terhadap penanganan banjir (Effendi, 2009). Cukupnya pengetahuan masyarakat tentang penanganan banjir dapat mempengaruhi sikap penanganan banjir. Seperti penelitian (Muhammad,

  3

  Kelurahan Tamangapa Kecamatan Manggala kota Makasar sebanyak 54,1% sikap penanganan banjir kurang. Berdasarkan penelitian (Baskoro, 2008) menunjukan persepsi dan sikap masyarakat penanganan banjir kota Jakarta sebanyak 52,1% kategori kurang. Kurangnya sikap masyarakat dalam penanganan banjir memunculkan dampak pada diri sendiri dan orang lain. Sikap adalah respon tertutup seseorang terhadap stimulus atau objek tertentu, yang sudah melibatkan faktor pendapat dan emosi yang bersangkutan (senang-tidak senang, setuju-tidak setuju, baik-tidak baik, dan sebagainya) (Notoatmodjo, 2010). Dampak dari sikap yang positif maupun negatif akan memunculkan perilaku masyarakat terhadap penanganan banjir yang terjadi di lingkungannya.

  Studi pendahuluan yang dilakukan pada tanggal 9 april 2015 di Desa Sidobunder terdapat Forum Desa Tangguh Bencana (DESTANA) yang beranggotakan 31 orang dari 2461 orang. Dari hasil wawancara dengan enam orang, tiga diantaranya mengatakan pengetahuan penanganan banjir kurang karena baru mendapat penyuluhan dua kali dari BPBD Kabupaten kebumen. Anggota (DESTANA) mengatakan bahwa Desa Sidobunder sering terjadi banjir dan banjir terakhir tahun 2014. Dengan jumlah korban tidak ada, kerusakan material berupa jalan dan pertanian. Penanganan evakuasi ke Desa yang lebih tinggi yaitu Desa Puring, dan untuk penanganan tanggap bencana banjir kurang. Dari latar belakang diatas, peneliti tertarik untuk meneliti tentang “Hubungan antara pengetahuan dengan sikap anggota forum Desa tangguh bencana terhadap penanganan banjir di Desa Sidobunder Kecamatan Puring Kabupaten Kebumen

  ”

  4 B. Rumusan Masalah

  Berdasarkan uraian diatas, maka penulis memuat rumusan masalah yaitu “Adakah hubungan antara pengetahuan dengan sikap masyarakat dan anggota forum desa tanggguh bencana terhadap penanganan banjir di Desa Sidobunder Kecamatan Puring.

C. Tujuan Penelitian

  1. Tujuan Umum

  Untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan sikap masyarakat dan anggota forum Desa tangguh bencana terhadap penanganan banjir di Desa Sidobunder Kecamatan Puring Kabupaten Kebumen.

  2. Tujuan Khusus

  1. Untuk mengetahui pengetahuan masyarakat dan anggota forum Desa tangguh bencana terhadap penanganan banjir di Desa Sidobunder.

  2. Untuk mengetahui sikap masyarakat dan anggota forum Desa tangguh bencana terhadap penanganan banjir di Desa Sidobunder.

D. Manfaat Peneltian

  1. Bagi Institusi Sebagai sumber kepustakaan dalam pengembangan ilmu kesehatan khususnya di bidang keperawatan komunitas.

  2. Bagi masyarakat: Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai pemahaman mengenai pemberian bantuan perbaikan penduduk pasca bencana, agar kiranya karya ini mampu menjadikan masyarakat ikut aktif dalam kegiatan pemberian bantuan perbaikan penduduk pasca bencana.

  5

  3. Bagi peneliti Hasil penelitian ini dapat meningkatkan pengetahuan dan menambah wawasan bagi mahasiswa serta dapat digunakan sebagai refrensi bagi penelitian selanjutnya.

  1. Iman firmansyah, 2014. Hubungan Pengetahuan dengan Perilaku Kesiapsiagaan dalam Menghadapi Bencana Banjir dan Longsor pada Remaja Usia 15-18 tahun di SMA Al-Hasan Kemiri Kecamatan Panti Kabupaten Jember, Desain yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan crossectioanal, Populasi pada penelitian ini adalah 183 siswa SMA Al-Hasan dengan 125 siswa sebagai sampel. Teknik sampel yang digunakan yaitu simple random sampling. Analisis data menggunakan uji korelasi pearson product moment dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian ini menunjukkan ada hubungan pengetahuan dengan perilaku kesiapsiagaan dalam menghadapa bencana banjir dan longsor pada remaja usia 15-18 tahun di SMA Al-Hasan Kemiri Kecamatan Panti Kabupaten Jember. (P value = 0,000,

  α = 0,05). Pengetahuan dan perilaku kesiapsiagaan memiliki arah hubungan yang positif (r=0,531), artinya semakin tinggi pengetahuan maka perilaku kesiapsiagaannya juga akan meningkat, persamaanya adalah variabelnya independennya dan pendekatan cross sectional, perbedaanya adalah pada variabel dependenya yaitu siswa SMA.

  2. Wika Ristya, 2012. Kerentanan wilayah terhadap banjir disebagian cekungan bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah K-Means Cluster dan Analytical Hierarchy Process (AHP). Daerah tergenang dalam penelitian ini terdapat di 33 desa/ kelurahan di sebagian Cekungan Bandung. Wilayah dengan kelas sedang di daerah penelitian

  6

  rendah dengan tingkat bahaya banjir relatif tinggi. Persamaanya adalah pada variabel penelitian banjir. Perbedaanya adalah pada metode yang digunakan Analiytical Hierarchy Process. Abhas, K. J. R. B. and Jessica L. 2012. Panduan Pengelolaan Terintegrasi Untuk

  Resiko Banjir Perkotaan di Abad ke 21 . Global Facility for Disaster Reduction and Recovery, Washington.

  Arikunto, S. 2005. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Edisi Revisi. Jakarta : Rineka Cipta. Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta. Arikunto, S. 2010. Prosedur penelitian Suatu Pendekatan Praktek (Edisi 1 Revisi) . Jakarta : Rienika Cipta. Aziz, A. H. 2008. Metode Peneitian keperawatan dan Teknik Analisis. Data.

  Jakarta : Salemba medika. Azwar, S. 2005. Sikap Manusia, Teori dan Pengkuranya. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

  Azwar, S. 2009. Sikap Manusia, Teori dan Pengkuranya. Jakarta : Pustaka Pelajar. Azwar, S. 2012. Manusia, Teori dan Pengukuranya. Yogyakarta : Pustaka Pelajar. BakornasPB, 2007. Penyebab Banjir. Di unduh pada tanggal 5 mei 2015 di buka pada website Baskoro, 2008. Persepsi dan Sikap Masyarakat Kota Jakarta Terhadap

  Pengendalian Banjir . Diunduh pada tanggal 30 juni 2015 diakses pada

  websit BMKG, 2013. Analisis Hujan Bulan Januari 2013. Buletin BMKG.

  BMKG, 2013. Pusat Informasi Iklim Potensi banjir. Di unduh pada tangal 10 april 2015 di akses pada BNPB, 2013. Bencana di Indonesia tahun 2012. Di unduh tanggal 10 April 2015 diakses pada website BNPB. 2014. Data Bencana Potensi Banjir Bulan Maret. Di unduh pada tanggal 10 april 2015 di akses pada website

  BPBD. 2014. Bencana Daerah Provinsi Bengkulu. Di unduh pada tanggal 12 april 2015 di akses pada Candra, R. 2013. Mitigasi Bencana Banjir Rob di Jakarta Utara. JURNAL

  TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1. Di unduh tanggal 28 April 2015 di akses pada website Djafar, 2014. Pengaruh Penyuluhan Tentang Kesiapsiagaan Masyarakat

  Terhadap Pengetahuan dan Sikap Kepala Keluarga Dalam Menghadapi Banjir . Di unduh pada tanggal juli 2015 di akses pada website

   Dodon, 2013. Indikator dan Perilaku Kesapsiagaan Masyarakat Di Pemkiman

  . Di

  Padat Penduduk Dalam Antisipasi Berbagai Fase Bencana Banjir

  unduh pada tangal 28 April 2015 di akses pada website Firmansyah, 2014. Hubungan Pengetahuan dengan Perilaku Kesiapsiagaan

  dalam Menghadapi Bencana Banjir dan Longsor pada Remaja Usia 15- 18 tahun di SMA Al-Hasan Kemiri Kecamatan Panti Kabupaten Jember .

  Di unduh pada

  20 Mei 2015 diakses pada website Gultom, 2012. Hubungan dan Pengaruh Terhadap Kesiapsiagaan Tenaga Kesehatan Puskesmas Kampung Baru menghadapi bencana banjir.

  Diunduh pada tanggal 2 juli 2015 diakses pada website Herfian, 2013. Pengetahuan Penanganan Banjir Di Desa Gadingan Kecamatan

  Mojolaban Kabupaten Sukoharjo. Diakses pada tanggal 22 juni 2015

  diakses pada website Ikmal. A. M. 2014. Analisis dan Pemetaan Daerah Rawan Banjir Di Kota

  Makasar Berbasis Spatial . Di unduh pada 14 Mei 2015 di akses pada

   Muhammad, 2013. sikap penanganan banjir di Desa Romang Tangaya Kelurahan

  Tamangapa Kecamatan Manggala kota Makasar. Diunduh pada tanggal

  22 juni 2015 diakses pada website Notoatmodjo, S. 2005. Metodologi Penelitian kesehatan. Cetakan 3. Jakarta : Asdi Mahasty.

  Notoatmodjo,S. 2007. Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni. Edisi Revisi.

  Jakarta. Rineka Cipta Notoatmodjo, S. 2010. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta. Notoatmodjo, S. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta. . Perry dan Lindell, 2008. Kesiapsiagaan Bencana banjir. Diunduh pada tanggal 2 juli 2015 diakss pada website Ristya, W. 2012. Kerentanan wilayah terhadap banjir disebagian cekungan

  bandung .di unduh pada tanggal 12 Mei 2015 di akses pada website

   Saryono, 2008. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jogyakarta : Mitra Medika.

  Setiadi, 2008. Konsep dan Penulisan Riset Kesehatan. Yogyakarta: Graha Ilmu. Setiawan, I. 2008. Bencana Alam dan Peran Manusia. Di unduh pada tangal 20

  Mei 2015 di akses pada website Susilo R, 2011. Penyuluhan Pendidikan Kesehatan. Diunduh pada tanggal 2 juli 2015 diakses pada website Suwarno, 2014. Pengetahuan Penanganan Banjir Di Desa Penolih Kemamatan Kaligondang Purbalingga.

  Diunduh pada tanggal 22 juni 2015 diakses pada website Tonnedy, E. 2010. Tahapan Penangulanagan bencana. Di unduh pada tanggal 15

  Mei 2015 diakses pada website Undang-Undang, No, 24 Tahun 2007. Tentang Penanggulangan Bencana.

  UNESCO, 2008. Partisipasi Masyarakat dalam Penanggulangan Banjir. Di unduh pada tanggal 15 Mei 2015 di akses pada website

  Wawan, A & Dewi. M. 2010. Pengetahuan Sikap dan Perilaku Manusia. Yogyakarta : Mulia Medika. Wahyuningsih, 2013. Pengaruh Pengetahuan Terhadap Kesiapsiagaan

  Menghadapi Bencana Banjir Di Kelurahan Joyotakan Kecamatan Serengan Kota Surakarta . Diunduh pada tanggal 2 juli 2015 diakses pada

  website Winarsih, 2013. pengetahuan masyarakat mengenai bencana banjir di kelurahan

  kedung lumbu, kecamatan Pasar Kliwon Kota Surakarta . Di akses pada a. Petunjuk Pengisian 1) Isilah titik-titik di bawah ini dengan jelas dan benar 2) Berilah tanda (x) pada jawaban yang dipilih 3) Jawaban dirahasiakan

  b. Data Umum

  (diisi oleh peneliti)

  1) Tanggal pengisian : 2) Tempat penelitian :

  (diisi oleh responden)

  Nama : Jenis Kelamin : Umur : Tingkat Pendidikan : : SD : DIPLOMA : SMP : SARJANA : SMA

  1. Yang termasuk upaya untuk mencegah terjadinya banjir adalah ?

  a. Reboisasi/ penghijauan

  b. Tebang pilih

  c. Membuat selokan

  2. Penanaman pohon mangrove/ bakau betujuan untuk mencegah terjadinya banjir ? a. ya

  b. Tidak

  3. Pembuatan tanggul baiknya dilakukan pada saat ?

  a. Saat banjir

  b. Sesudah banjir

  c. Sebelum banjir

  4. Pembuatan tanggul menggunakan tembok beton untuk mencegah air masuk ke pemukiman ? a. Ya

  b. Tidak

  5. Pembuatan drainase/ saluran air baiknya dilakukan saat ?

  a. Sebelum banjir

  b. Saat banjir

  c. Sesudah banjir

  6. Pelestarian alam sekitar untuk mencegah terjadinya banjir adalah ?

  a. Tebang pilih

  b. Membuat tanggul

  c. Penghijauan/ reboisasi

  7. Lokasi yang aman untuk pengungsi saat terjadiya banjir ?

  a. Menuju ke pos ronda

  b. Menuju ke tempat yang lebih tinggi dan pengungsian sementara

  c. Menuju ke pasar

  8. Saat terjadi banjir diharapkan warga untuk ?

  a. Mengikuti arah evakuasi

  b. Menunggu pertolongan datang

  c. Bertahan di rumah

  9. Apakah tempat pengungsian sementara seperti balai desa, sekolahan itu tepat ? a. Ya

  b. Tidak

  10. Pelayanan kesehatan yang tepat diberikan pada saat ?

  a. Pasca banjir

  b. Saat banjir

  c. Sebelum banjir

  11. Pemulihan fungsi bangunan seperti tempat ibadah, sekolah, termasuk tahap ? a. Pencegahan

  b. Rehabilitasi/ pemulihan

  c. Tanggap darurat/ penanganan darurat

  12. Tujuan rehabilitasi yang tepat adalah ?

  a. Membangun tempat umum secara darurat

  b. Mengembalikan dan memulihkan fungsi bangunan umum

  c. Mendirikan tempet-tempat bagi korban

  13. Perbaikan fisik dan non fisik serta pembern dayaan dan mengembalikan harkat korban termasuk tahap ? a. Tanggap darurat/ penanganan darurat

  b. Rekontruksi/ pembangunan

  c. Rehabilitasi/ pemulihan

  14. Pemulihan psikologi untuk trauma korban bencana banjir adalah termasuk tahap ? a. Rekontruksi/ pembangunan

  b. Rehabilitasi/ pemulihan

  15. Memperbaiki kembali bangunan masjid yang rusak karena banjir termasuk? a. Tahap Pencegahan

  b. Tahap tanggap darurat/ penanganan darurat

  c. Tahap rekontruksi/ pembangunan

  16. Dalam rehabilitasi/ pemulihan dan rekontruksi/ perbaikan melibatkan ?

  a. Lembaga swadaya masyarakat

  b. Pemerintahan

  c. Semua masyarakat

KUNCI JAWABAN KUESIONER A 1. A

  2. B

  3. C 4. A

  5. A

  6. C 7. B 8. A

  9. A 10. B 11. B

  12. B

  13. C 14. B

  15. C

  16. C

  KUESIONER SIKAP PENANGANAN BANjIR

   Petunjuk pengisian : Berikan tanda chek list ( √) pada kolom yang tersedia sesuai dengan pendapat anda. Jawaban dibawah ini tidak yang salah dan yang benar. Jawaban dibawah ini akan benar jika dijawab sesuai dengan sikap anda.

  ya Tidak

  No Pertanyaan

  1 Saya betindak cepat memberitahu warga saat terjadi banjir

  2 Saya harus tepat saat membantu mengevakuasi warga banjir

  3 Saya memprioritaskan keselamatan keluarga terlebih dahulu

  4 Saya akan mengutamakan evakuasi lansia/ orang tua

  5 Saya akan bekerjasama dengan tim SAR untuk evakuasi korban

  6 Saya akan meminta bantuan kepada aparat pemerintah untuk membantu evakuasi korban

  7 Saya akan membantu biaya untuk evakuasi korban

  8 Saya tidak akan memberikan bantuan apapun kepada warga

  9 Saya akan melakukan evakuasi sesuai dengan tanggungjawab yang diberikan

  10 Saya hanya bertanggungjawab evakuasi kepada kelurga

  11 Saya ikut merehabilitasi infrastuktur sosial misalnya masjid

  12 Saya setuju jika pemulihan infrastruktur umum yang rusak menunggu anggaran pemerintah meskpiun anggaran desa sebenarnya mencukupi

  13 Saya membedakan jenis kelamin korban yang ditolong

  14 Saya memberikan bantuan tenaga untuk menolong korban

  

PROGAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH GOMBONG

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

  Kepada Yth, Bapak/Ibu Ditempat Dengan hormat, Yang bertanda tangan dibawah ini adalah Mahasiswa tingkat 4 Jurusan S1 Keperawatan, STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG angkatan 2011, bahwa saya : Nama : Al Muhtarom NIM : A11100731 Akan mengadakan penelitian dengan judul “HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DENGAN SIKAP ANGGOTA FORUM DESA TANGGUH BENCANA TERHADAP PENANGANAN BANJIR DI DESA SIDOBUNDER

KECAMATAN PURING KABUPATEN KEBUMEN” sehubung dengan hal tersebut memohon kesediaan Bapak/Ibu/Sdr/Sdri untuk berpartisipasi dalam

  penelitian ini sebagai responden. Penelitian ini dilakukan untuk kepentingan ilmu pengetahuan dan tidak memberikan konsekuensi atau akibat apapun bagi Bapak/Ibu/Sdr/Sdri, serta data yang diterima oleh peneliti dijamin kerahasiaannya. Informasi yang saudara berikan hanya digunakan untuk pengembangan pendidikan keperawatan dan tidak akan digunakan untuk maksud lain. Demikian atas perhatian dan kesediaanya, saya ucapkan terima kasih.

  Gombong, Mei 2015 Peneliti

  

PROGAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH GOMBONG

LEMBAR PERSETUJAUAN MENJADI PARTISIAPAN

  Setelah mendapat pesetujuan dan saya memahami penelitian “HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DENGAN SIKAP ANGGOTA FORUM DESA TANGGUH BENCANA TERHADAP PENANGANAN BANJIR DI DESA

SIDOBUNDER KECAMATAN PURING KABUPATEN KEBUMEN” tidak akan merugikan saya serta telah dijelaskan secara jelas tentang tujuan penelitian

  cara pengisian kuesioner, dan kerahasiaan data, oleh karena itu saya yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : Umur : Alamat :

  Dengan ini menyatakan setuju untuk menjadi partisipan dalam penelitian yang akan dilakukan oleh al muhtarom, mahasiswa Jurusan S1 Keperawatan, STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG.

  Demikian lembar persetujuan ini saya buat untuk digunakan sebagaimana mestinya.

  Gombong, ...........2015 Responden

  (.............................................)

Reliability Scale: ALL VARIABLES

  

Case Processing Summary

N % Cases Valid

  25 100.0 Excluded a .0 Total 25 100.0

  Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items

  .714

  17 Item Statistics Mean Std. Deviation N Soal1 .68 .476

  25 Soal2 .76 .436

  25 Soal3 .76 .436

  25 Soal4 .80 .408

  25 Soal5 .76 .436

  25 Soal6 .76 .436

  25 Soal7 .72 .458

  25 Soal8 .68 .476

  25 Soal9 .92 .277

  25 Soal11 .76 .436

  25 Soal13 .76 .436

  25 Soal15 .56 .507

  25 Soal16 .80 .408

  25 Soal20 .92 .277

  25 Soal24 .96 .200

  25 Total 18.56 3.809

  25 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Delete d Scale Variance if

  Item Delete d Corrected Item-

  Total Correl ation Cronbach's

  Alpha if Item Delete d

  Soal1 30.40 48.583 .530 .695 Soal2 30.32 49.477 .434 .701 Soal3 30.32 49.393 .448 .700 Soal4 30.28 49.293 .500 .699 Soal5 30.32 48.893 .532 .696 Soal6 30.32 47.977 .689 .689 Soal7 30.36 47.490 .733 .686 Soal8 30.40 48.417 .556 .693 Soal9 30.16 49.640 .669 .699 Soal11 30.32 49.393 .448 .700 Soal12 30.16 50.640 .409 .707 Soal13 30.32 49.477 .434 .701 Soal15 30.52 49.343 .383 .701 Soal16 30.28 50.210 .337 .705 Soal20 30.16 50.557 .430 .706 Soal24 30.12 51.027 .441 .709 Total 12.52 12.260 .958 .835

  Total

  • Sig. (2-tailed) .000 N
  • Sig. (2-tailed) .000 N

  Soal1 Pearson Correlatio n

  .719

  25 Soal2 Pearson Correlatio n

  .721

  25 Soal3 Pearson Correlatio n

  • Sig. (2-tailed) .000 N
  • Sig. (2-tailed) .010 N
  • Sig. (2-tailed) .000 N
    • Sig. (2-tailed) .024

  .818

  25 Soal4 Pearson Correlatio n

  .507

  25 Soal5 Pearson Correlatio n

  .349 Sig. (2-tailed) .087 N

  25 Soal6 Pearson Correlatio n

  .722

  25 Soal7 Pearson Correlatio n

  .451

  • Sig. (2-tailed) .040 N
  • Sig. (2-tailed) .010 N

  • Sig. (2-tailed) .000 N
    • Sig. (2-tailed) .044 N

  25 Soal14 Pearson Correlatio n

  .406

  25 Soal13 Pearson Correlatio n

  .181 Sig. (2-tailed) .387 N

  25 Soal12 Pearson Correlatio n

  .125 Sig. (2-tailed) .551 N

  .706

  25 Soal11 Pearson Correlatio n

  25 Soal10 Pearson Correlatio n

  .504

  25 Soal9 Pearson Correlatio n

  .414

  25 Soal8 Pearson Correlatio n

  N

  .019

  Sig. (2-tailed) .927 N

  25 Soal15 Pearson Correlatio n

  .019 Sig. (2-tailed) .927 N

  25 Soal16 Pearson Correlatio n

  • Sig. (2-tailed) .000 N

  .722

  25 Soal17 Pearson Correlatio n

  • Sig. (2-tailed) .000 N
    • Sig. (2-tailed) .024 N

  .719

  25 Soal18 Pearson Correlatio n

  .227 Sig. (2-tailed) .276 N

  25 Soal19 Pearson Correlatio n

  .450

  25 Soal20 Pearson Correlatio n

  .227 Sig. (2-tailed) .276 N

  25