Post
Leadership Principles
Pada dasarnya, ada 3 prinsip dasar yang
menjadi tugas seorang pemimpin.
Ketiga prinsip dasar tersebut adalah:
• Managing the Self
• Managing the People
• Managing the Result
4 PsyCaps (Psycological Capital)
• Confidence: Keyakinan akan keberhasilan,
akan menciptakan keberhasilan.
• Hope: Pemimpin selalu harus mampu “menjual”
mimpinya pada semua orang.
• Optimism: Kemampuan melihat hal paling
positip dalam setiap keadaan menciptakan
sukses dan mengurangi stress.
• Resilient: Ketangguhan untuk maju terus
walaupun sering dihadang oleh kegagalan dan
kegagalan.
80/20
• Pareto rule membuktikan bahwa 20% dari
pekerjaan kita menciptakan 80% hasil.
• Dalam keterbatasan waktu dan sumber daya,
pemimpin tidak akan dapat melakukan
semuanya. Pilihan adalah kunci.
• Fokus pada 3 R; required (harus dilakukan
sendiri), return (fokus pada kemampuan inti)
dan reward (memberikan hasil paling banyak).
• Fokus pada hal hal yang terpenting saja, adalah
kunci kesuksesan kepemimpinan. Memilih
tindakan yang memberikan “highest impact”
untuk keuntungan perusahaan.
Sky-High Standard
• Tidak ada standar yang terlalu tinggi untuk diraih!
Penentuan standard yang tinggi pada bawahan
akan menciptakan performance yang tinggi pula.
• Sangat penting untuk mengharapkan yang
terbaik dari bawahan kita, terutama pada
karyawan baru, dan itu sering akan menjadi
kenyataan bila kita percaya akan bisa tercapai.
• Lagipula, bila anda memberikan reward yang
sangat pantas, tentu diperlukan usaha keras
untuk meraihnya pula!
Perception
• Persepsi lebih penting dari kenyataan.
• Persepsi tidak mengubah kenyataan yang ada,
tapi akibat dari persepsi itu akan menjadi
kebenaran dan kenyataan.
• “Kelihatannya” sering lebih penting dari pada
“sebenarnya”. Kepemimpinan tidak lepas dari
hukum marketing bahwa kita semua “membeli”
sebuah image dan persepsi.
• Kekuatan dari persepsi akan hancur bila
ternyata kenyataan sangat bertolak belakang
dengan persepsi itu. Oleh sebab itu
“authenticity”/ “kebenaran” jadi penting juga.
Appreciation
• Apresiasi adalah feedback positif tentang apa
yang telah dilakukan oleh anak buah kita.
• Telah terbukti bahwa apresiasi positif memberi
lebih banyak dampak positif dari pada amarah,
teguran dan caci maki.
• Pujian yang tulus dan benar adalah sebuah cara
paling mudah (dan murah!) yang dapat
dilakukan oleh setiap pemimpin.
• Pujian dapat berupa kata2 ataupun tindakan
apresiatif kecil lainnya.
Strategic Networking
1. Carilah network yang menghasilkan
Structural Holes (tidak saling ter-connect)
2. Manfaatkan “Weak Link” anda
3. Design Network yang paling Efektif
4. Gunakan Currency yang paling tepat
5. Peliharalah Network anda.
Tanadi Santoso
Chief Catalyst Officer
Sam-Design
PT. Kompakindo Media Dewata
Kombes M Duriyat 39
Surabaya Tel: 031-5459975
Plaza Lippo 11th Floor
Jend. Sudirman Kav.25
Jakarta Tel 021-5212323
Email: [email protected]
www.samdesign.com
www.tanadisantoso.com
Pada dasarnya, ada 3 prinsip dasar yang
menjadi tugas seorang pemimpin.
Ketiga prinsip dasar tersebut adalah:
• Managing the Self
• Managing the People
• Managing the Result
4 PsyCaps (Psycological Capital)
• Confidence: Keyakinan akan keberhasilan,
akan menciptakan keberhasilan.
• Hope: Pemimpin selalu harus mampu “menjual”
mimpinya pada semua orang.
• Optimism: Kemampuan melihat hal paling
positip dalam setiap keadaan menciptakan
sukses dan mengurangi stress.
• Resilient: Ketangguhan untuk maju terus
walaupun sering dihadang oleh kegagalan dan
kegagalan.
80/20
• Pareto rule membuktikan bahwa 20% dari
pekerjaan kita menciptakan 80% hasil.
• Dalam keterbatasan waktu dan sumber daya,
pemimpin tidak akan dapat melakukan
semuanya. Pilihan adalah kunci.
• Fokus pada 3 R; required (harus dilakukan
sendiri), return (fokus pada kemampuan inti)
dan reward (memberikan hasil paling banyak).
• Fokus pada hal hal yang terpenting saja, adalah
kunci kesuksesan kepemimpinan. Memilih
tindakan yang memberikan “highest impact”
untuk keuntungan perusahaan.
Sky-High Standard
• Tidak ada standar yang terlalu tinggi untuk diraih!
Penentuan standard yang tinggi pada bawahan
akan menciptakan performance yang tinggi pula.
• Sangat penting untuk mengharapkan yang
terbaik dari bawahan kita, terutama pada
karyawan baru, dan itu sering akan menjadi
kenyataan bila kita percaya akan bisa tercapai.
• Lagipula, bila anda memberikan reward yang
sangat pantas, tentu diperlukan usaha keras
untuk meraihnya pula!
Perception
• Persepsi lebih penting dari kenyataan.
• Persepsi tidak mengubah kenyataan yang ada,
tapi akibat dari persepsi itu akan menjadi
kebenaran dan kenyataan.
• “Kelihatannya” sering lebih penting dari pada
“sebenarnya”. Kepemimpinan tidak lepas dari
hukum marketing bahwa kita semua “membeli”
sebuah image dan persepsi.
• Kekuatan dari persepsi akan hancur bila
ternyata kenyataan sangat bertolak belakang
dengan persepsi itu. Oleh sebab itu
“authenticity”/ “kebenaran” jadi penting juga.
Appreciation
• Apresiasi adalah feedback positif tentang apa
yang telah dilakukan oleh anak buah kita.
• Telah terbukti bahwa apresiasi positif memberi
lebih banyak dampak positif dari pada amarah,
teguran dan caci maki.
• Pujian yang tulus dan benar adalah sebuah cara
paling mudah (dan murah!) yang dapat
dilakukan oleh setiap pemimpin.
• Pujian dapat berupa kata2 ataupun tindakan
apresiatif kecil lainnya.
Strategic Networking
1. Carilah network yang menghasilkan
Structural Holes (tidak saling ter-connect)
2. Manfaatkan “Weak Link” anda
3. Design Network yang paling Efektif
4. Gunakan Currency yang paling tepat
5. Peliharalah Network anda.
Tanadi Santoso
Chief Catalyst Officer
Sam-Design
PT. Kompakindo Media Dewata
Kombes M Duriyat 39
Surabaya Tel: 031-5459975
Plaza Lippo 11th Floor
Jend. Sudirman Kav.25
Jakarta Tel 021-5212323
Email: [email protected]
www.samdesign.com
www.tanadisantoso.com