PENGARUH PENAMBAHAN KAFEIN DALAM PENGENCER SEMEN TERHADAP MOTILITAS, VIABILITAS, DAN RASIO MOTILITAS/VIABILITAS SPERMATOZOA KELINCI HASIL SEPARASI.

PENGARUH PENAMBAHAN KAFEIN DALAM PENGENCER SEMEN
TERHADAP MOTILITAS, VIABILITAS, DAN RASIO MOTILITAS/VIABILITAS
SPERMATOZOA KELINCI HASIL SEPARASI

DIAN ANDRIYANI

ABSTRAK

Penelitian mengenai “Pengaruh Penambahan Kafein dalam Pengencer
Semen terhadap Motilitas, Viabilitas, dan Rasio Motilitas/Viabilitas Spermatozoa
Kelinci Hasil Separasi telah dilakukan di Laboratorium Reproduksi Ternak dan
Inseminasi Buatan, Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran sejak bulan April
sampai Mei 2013. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan
kafein dalam pengencer Tris kuning telur terhadap motilitas, viabilitas, dan rasio
motilitas/viabilitas spermatozoa kelinci hasil separasi serta menentukan dosis
pemberian kafein yang optimum pada ketiga variabel. Penelitian ini menggunakan
metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL), yang terdiri dari
empat perlakuan dosis kafein (0 mM/L, 0,2 mM/L, 0,4 mM/L, 0,6 mM/L), setiap
perlakuan diulang sebanyak enam kali. Hasil analisis statistik menunjukkan
penambahan kafein nyata (P