Nilai Pendidikan Karakter Cerita Rakyat Sunan Muria Di Kabupaten Kudus (Sebuah Pendekatan Struktural) COVER

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER CERITA RAKYAT
SUNAN MURIA DI KABUPATEN KUDUS
(SEBUAH PENDEKATAN STRUKTURAL)

TESIS
Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister
Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia Minat Utama
Pendidikan Bahasa Jawa dan Sastra Jawa

Oleh
Yanuar Bayu Isnaeni
NIM S441208027

PROGRAM PASCASARJANA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA

2014
i

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

ii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

iii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

iv


perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberi
kenikmatan hidup dan kemudahan kepada hamba-Nya sehingga penulis dapat
meyelesaikan tesis ini guna memenuhi sebagian persayaratan untuk mendapatkan
gelar Magister Pendidikan.
Penulisan tesis ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan dari berbagai pihak.
Untuk itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, M.S., selaku Direktur Program Pascasarjana UNS
yang telah memberikan kesempatan dan kemudahan dalam penyusunan tesis;
2. Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd., selaku Dekan Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan Program Pascasarjana UNS yang telah memberikan
kesempatan dan kemudahan dalam penyusunan tesis;
3. Prof. Dr. Sarwiji Suwandi, M.Pd., selaku Ketua Program Pascasarjana
Pendidikan Bahasa Indonesia UNS yang telah memberikan arahan dan
persetujuan serta pengesahan penyusunan tesis;

4. Prof. Dr. Herman J. Waluyo, M.Pd., selaku pembimbing I yang telah
memberikan bimbingan, arahan dan fasilitas kepada penulis selama
penyusunan tesis;
5. Sahid Teguh Widodo, S.S, M. Hum, Ph. D., selaku pembimbing II yang telah
memberikan bimbingan, arahan dan fasilitas kepada penulis selama
penyusunan tesis;
6. Bapak dan Ibu dosen Program Pendidikan Bahasa Indonesia Program
Pascasarjana UNS yang telah membantu penulis selama menimba ilmu di

v

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret;
7. Bapak H. Nur Alim, Bapak Sutarjo, Bapak Kusmin, Bapak Amin, Bapak
Sumarno, Bapak Kusnadi, dan Ibu Sudarsih yang berkenan menjadi informan
dalam penelitian ini;
8. Keluarga, teman-teman, dan segenap siswa-siswi SMA 1 Jekulo yang

senantiasa memberikan doa, bantuan, serta motivasi kapada penulis.
Penulis menyadari bahwa tesis ini belum sempurna. Oleh karena itu, saran dan
kritik yang membangun penulis harapkan untuk perbaikan. Akhirnya, penulis
berharap tesis ini dapat bermanfaat dan menambah khasanah ilmu pengetahuan
bagi para pembaca.

Surakarta,

Penulis

vi

Januari 2014

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

Yanuar Bayu Isnaeni. 2013. Nilai Pendidikan Karakter Cerita Rakyat Sunan
Muria di Kabupaten Kudus (Sebuah Pendekatan Struktural). TESIS.

Pembimbing I: Prof. Dr. Herman J. Waluyo, M.Pd., Pembimbing II: Sahid
Teguh Widodo, S.S., M.Hum., Ph.D. Program Studi Pendidikan Bahasa
Indonesia Minat Utama Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa, Program
Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret Surakarta.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan struktur yang
membangun Cerita Rakyat Sunan Muria di Kabupaten Kudus, (2) menjelaskan
nilai pendidikan karakter Cerita Rakyat Sunan Muria di Kabupaten Kudus.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Dalam penelitian ini
informasi dideskripsikan secara teliti dan analitis. Strategi penelitian yang
digunakan adalah studi kasus tunggal yang dilakukan pada satu karakteristik dan
satu sasaran (subjek), yaitu Cerita Rakyat Sunan Muria di Kabupaten Kudus.
Data penelitian dikumpulkan melalui beberapa sumber yaitu: informan, tempat
benda-benda fisik, dan dokumen. Teknik pengumpulan data yang digunakan
meliputi observasi langsung, perekaman, wawancara, dan analisis dokumen.
Teknik cuplikan (sampling) yang digunakan adalah pur posive sampling . Teknik
validasi data yang digunakan adalah triangulasi data/ sumber dan triangulasi
metode. Teknik validasi data yang lain yang digunakan adalah review informan.
Teknik analisis yang digunakan adalah analisis model interaktif (inter active
model of analysis).

Cerita Rakyat Sunan Muria di Kabupaten Kudus yang dihimpun dan dianalisis
dalam penelitian ini berjumlah lima, yaitu (1) Cerita Rakyat Raden Ayu Dewi
Nawangsih dan Raden Bagus Rinangku, (2) Cerita Rakyat Bulusan, (3) Cerita
Rakyat Mbah Onggowongso, (4) Cerita Rakyat Joko Satriyan, dan (5) Cerita
Rakyat Mbah Makdum Nata Kusuma Aji. Cerita Rakyat Sunan Muria di
Kabupaten Kudus tersebut bertema hubungan murid kepada guru dan mengenai
percintaan. Alur cerita yang digunakan dalam Cerita Rakyat Sunan Muria di
Kabupaten Kudus tersebut adalah alur maju atau alur lurus. Tokoh yang dominan
dalam Cerita Rakyat Sunan Muria di Kabupaten Kudus adalah manusia yang
berwatak baik. Latar tempat lebih banyak digunakan dalam cerita rakyat ini.
Dalam Cerita Rakyat Sunan Muria di Kabupaten Kudus juga terkandung amanat
yang cukup bervariasi. Nilai pendidikan karakter yang terkandung dalam cerita
rakyat ini meliputi nilai religius, nilai kejujuran, nilai toleransi, nilai disiplin, nilai
kerja keras, nilai mandiri, nilai demokratis, nilai bersahabat/ komunikatif, nilai
cinta damai, nilai peduli sosial, dan nilai tanggungjawab.
Kata kunci: cerita rakyat, struktural, pendidikan karakter.

vii

perpustakaan.uns.ac.id


digilib.uns.ac.id

Yanuar Bayu Isnaeni. 2013. Character Educational Value Of Sunan Muria
F olklore In Kudus Regency (A Study Of Structural). THESIS. Supervisor I:
Prof. Dr. Herman J. Waluyo, M.Pd., II: Sahid Teguh Widodo, S.S., M.Hum.,
Ph.D.
Indonesian
Education
Department
of
Postgraduate Program of Sebelas Maret University,
Surakarta.
ABSTRACT
The aims of this research are: (1) to describe the structure was contained
in the Folk Literature of Sunan Muria in Kudus Regency, (2) to explain the
character of educational value in the Folk Literature of Sunan Muria in Kudus
Regency.
This research is qualitative descriptive study. In this research, informations are
described in meticulous and analysis. The research of strategy used a single case

study conducted on one characteristic and one target (subject), e.g. the Folk
Literature of
through several resources namely: the informan, physical object places, and
documents. Data collection techniques used the direct observation, recording,
interviews and document analysis. Technique that is used in taking samples is
purposive sampling. Data validation techniques is used triangulation of data/
resources and triangulation methods. Other data validation technique used is the
review informan. Analysis technique is used an interactive model analysis.
The Folk Literature of Sunan Muria in Kudus Regency collected and analyzed in
this research are five, namely (1) Folk Literature of Raden Ayu Dewi Nawangsih
and Raden Bagus Rinangku, (2) Folk Literature of Bulusan, (3) Folk Literature of
Mbah Onggowongso, (4) Folk Literature of Joko Satriyan, and (5) Folk
Literature of Mbah Makdum Nata Kusuma Aji. The Folk Literature of Sunan
Muria in Kudus Regency themed the student relationship to teacher and about
love. The plot type is used in the Folk Literature of Sunan Muria in Kudus
Regency is a straight or forward plot. The dominant figure in the Folk Literature
of Sunan Muria in Kudus Regency is good human character. The place
background is more used in this folk literature. The Folk Literature of Sunan
Muria in Kudus Regency is contained the variative advices. The value of
character education that in this folk literature such religious, honesty, tolerance,

discipline, hard working, independence, democratice, friendship/ communicative,
peaceful, social life, and responsibility values.
Keywords: folk literature, structural, character education.

Yanuar Bayu Isnaeni. 2013. Nilai Pendidikan Karakter Cerita Rakyat Sunan

viii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

Muria di Kabupaten Kudus (Sebuah Pendekatan Struktural). TESIS.
Pembimbing I: Prof. Dr. Herman J. Waluyo, M.Pd., Pembimbing II: Sahid
Teguh Widodo, S.S., M.Hum., Ph.D. Program Studi Pendidikan Bahasa
Indonesia Minat Utama Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa, Program
Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

SARI PATHI
Panaliten punika nggadhahi ancas (1) njlentrehaken struktur ingkang ndhapuk

salebeting cariyos rakyat Sunan Muria ing Kabupaten Kudus, (2) njlentrehaken
nilai pendidikan karakter Cariyos Rakyat Sunan Muria ing Kabupaten Kudus.
Panaliten punika kalebet panaliten kualitatif deskriptif. Salebetipun panaliten
punika dipunjlentrehaken kanthi tliti lan analitis. Strategi panaliten ingkang
dipunginakaken inggih punika studi kasus tunggal ingkang dipuntindakaken
kanthi setunggal karakteristik lan setunggal sasaran (subjek), inggih punika
Cariyos Rakyat Sunan Muria ing Kabupaten Kudus. Data panaliten
dipunkempalaken lumantar sawetawis sumber inggih punika: informan,
panggenan piranti-piranti fisik, lan dokumen. Teknik pangumpulan data ingkang
dipunginakaken ing antawisipun observasi langsung, perekaman, wawancara, lan
analisis dokumen. Teknik cuplikan (sampling ) ingkang dipunginakaken inggih
punika pur posive sampling . Teknik validasi data ingkang dipunginakaken inggih
punika review informan . Teknik analisis ingkang dipunginakaken inggih punika
analisis model interaktif (interactive model of analysis).
Cariyos Rakyat Sunan Muria ing Kabupaten Kudus ingkang dipunimpun lan
dipunanalisis wonten ing salebeting panaliten punika gunggungipun gangsal,
inggih punika (1) Cariyos Rakyat Raden Ayu Dewi Nawangsih lan Raden Bagus
Rinangku, (2) Cariyos Rakyat Bulusan, (3) Cariyos Rakyat Mbah Onggowongso,
(4) Cariyos Rakyat Joko Satriyan, lan (5) Cariyos Rakyat Mbah Makdum Nata
Kusuma Aji. Cariyos Rakyat Sunan Muria ing Kabupaten Kudus punika kanthi

tema sesambetan murid dhateng dwijanipun lan babagan katresnan. Alur cariyos
ingkang dipunginakaken ing Cariyos Rakyat Sunan Muria ing Kabupaten Kudus
punika alur maju utawi alur lurus. Paraga ingkang baken ing salebetipun Cariyos
Rakyat Sunan Muria ing Kabupaten Kudus inggih punika paraga ingkang
wategipun sae. Latar panggenan langkung kathah dipunginakaken salebetipun
cariyos rakyat punika. Salebetipun Cariyos Rakyat Sunan Muria ing Kabupaten
Kudus ugi ngemu pitutur ingkang maneka warni. Nilai pendidikan karakter
salebetipun Cariyos Rakyat Sunan Muria ing Kabupaten Kudus antawisipun nilai
religius, nilai kejujuran, nilai toleransi, nilai disiplin, nilai kerja keras, nilai
mandiri, nilai demokratis, nilai bersahabat/ komunikatif, nilai cinta damai, nilai
peduli sosial, dan nilai tanggungjawab.
Tembung wigati: cariyos rakyat, struktural, pendidikan karakter.

ix

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

MOTTO

-

Ajining dhiri saka kedaling lathi, ajining salir a saka busana

-

Sapa sing nandur bakal ngundhuh

-

Becik ketitik, ala ketara

-

Aja Dumeh

(Unen-unen Jawa)

x

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

PERSEMBAHAN

Kupersembahkan tesis ini untuk:
Istriku Laily Muzdalifah,
Anakku Zifa dan Zira,
Keluargaku tercinta,
Guru-guruku,
Teman-temanku,
Murid-muridku,
Masyarakat,
Generasi penerus bangsa.

xi

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR ISI

JUDUL

i

PENGESAHAN PEMBIMBING .

ii

PENGESAHAN PENGUJI ...........................................................................

iii

PERNYATAAN ORISINALITAS DAN HAK PUBLIKASI ......................

iv

KATA PENGANTAR ...................................................................................

v

ABSTRAK.....................................................................................................

vii

ABSTRACT ...................................................................................................

viii

SARI PATHI ..................................................................................................

ix

MOTTO .........................................................................................................

x

PERSEMBAHAN ..........................................................................................

xi

DAFTAR ISI ..................................................................................................

xii

DAFTAR TABEL ..........................................................................................

xv

DAFTAR LAMPIRAN...................................................................................

xvi

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah .............................................................

1

B. Rumusan Masalah ......................................................................

4

C. Tujuan Penelitian ........................................................................

4

D. Manfaat Penelitian ......................................................................

5

BAB II TINJAUAN

PUSTAKA,

KAJIAN

TEORI,

DAN

KERANGKA BERPIKIR
A. Tinjauan Pustaka ........................................................................

7

B. Kajian Teori ................................................................................

10

1.Hakikat Cerita Rakyat ............................................................

10

2.Hakikat Struktur Cerita Rakyat ..............................................

18

3.Nilai Pendidikan Karakter dalam Cerita Rakyat ....................

25

C. Kerangka Berpikir ......................................................................

37

BAB III METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian...................................................

40

B. Bentuk/ Strategi Penelitian .......................................................

41

xii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

C. Data dan Sumber Data ..............................................................

42

D. Teknik Pengumpulan Data .......................................................

43

E. Teknik Cuplikan/ Sampling ......................................................

44

F. Teknik Validasi Data ................................................................

44

G. Teknik Analisis Data ................................................................

45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian .........................................................................

47

1. Struktur Cerita Rakyat Raden Ayu Dewi Nawangsih
dan Raden Bagus Rinangku di Dukuh Masin Desa
Kandangmas Kecamatan Dawe Kabupaten Kudus ............
2. Struktur Cerita Rakyat Bulus di Dukuh Sumber

47

Desa

Hadipolo Kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus .................

55

3. Struktur Cerita Rakyat Mbah Onggowongso di Dukuh
Onggowangsan Desa Honggosoco

Kecamatan Jekulo

Kabupaten Kudus ................................................................

63

4. Struktur Cerita Rakyat Joko Satriyan di Desa Sadang
Kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus ..................................

67

5. Struktur Cerita Rakyat Mbah Makdum Nata Kusuma
Aji di Desa Pladen Kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus

73

6. Nilai Pendidikan Karakter Cerita Rakyat Sunan Muria ......

77

a. Nilai Religius .................................................................

77

b. Nilai Kejujuran ..............................................................

78

c. Nilai Toleransi ...............................................................

78

d. Nilai Disiplin .................................................................

79

e. Nilai Kerja Keras ...........................................................

80

f. Nilai Mandiri .................................................................

80

g. Nilai Demokratis ...........................................................

81

h. Nilai Bersahabat/ Komunikatif ......................................

82

i. Nilai Cinta Damai ..........................................................

82

j. Nilai Peduli Sosial .........................................................

83

k. Nilai Tanggungjawab ....................................................

83

xiii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

B. Pembahasan ...............................................................................

84

1. Keterkaitan Antar Unsur yang Membangun Cerita Rakyat
Sunan Muria di Kabupaten Kudus ......................................

84

2. Pembahasan Nilai Pendidikan Karakter Cerita Rakyat
Sunan Muria di Kabupaten Kudus ......................................

87

3. Relevansi Cerita Rakyat Sunan Muria di Kabupaten
Kudus dengan Pembelajaran Bahasa dan Sastra Jawa .......

93

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN
A. Simpulan ..................................................................................

95

B. Implikasi ..................................................................................

96

C. Saran ........................................................................................

98

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................

100

LAMPIRAN ...................................................................................................

102

xiv

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar 1. Kerangka Berpikir .......................................................................... 39
Gambar 2. Analisis Model Interaktif ............................................................... 45

xv

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman
Lampiran 1. Catatan Lapangan Hasil Wawancara 1 ...................................... 103
Lampiran 2. Catatan Lapangan Hasil Wawancara 2 ...................................... 107
Lampiran 3. Catatan Lapangan Hasil Wawancara 3 ...................................... 111
Lampiran 4. Catatan Lapangan Hasil Wawancara 4 ...................................... 114
Lampiran 5. Catatan Lapangan Hasil Wawancara 5 ...................................... 118
Lampiran 6. Kutipan Wawancara ................................................................... 123
Lampiran 7. Kutipan Wawancara ................................................................... 127
Lampiran 8. Kutipan Wawancara ................................................................... 131
Lampiran 9. Kutipan Wawancara ................................................................... 133
Lampiran 10. Kutipan Wawancara ................................................................. 135
Lampiran 11. Daftar Informan ....................................................................... 137
Lampiran 12. Foto Penelitian ......................................................................... 138
Permohonan Ijin Penelitian ............................................................................ 145
Surat Ijin Riset/ Survei ................................................................................... 146

xvi

1
digilib.uns.ac.id

perpustakaan.uns.ac.id

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Cerita rakyat merupakan bagian budaya yang berkembang di masyarakat
sejak dahulu. Keberadaan cerita rakyat menggambarkan kisah seseorang atau
kondisi masyarakat pada masa lampau. Tokoh-tokoh cerita atau peristiwaperistiwa yang diungkapkan dianggap pernah terjadi di masa lalu. Cerita rakyat
tersebut merupakan sebuah hasil rekaman yang terdorong oleh keinginan
seseorang untuk menyampaikan pesan atau amanat tertentu kepada masyarakat.
Endraswara (2005:4) mengatakan bahwa tradisi lisan seperti cerita rakyat
merupakan bentuk pewarisan pesan melalui mulut ke mulut sepanjang waktu
hingga hilangnya pesan itu. Pesan di dalam cerita rakyat memang sangat beragam
dan berkaitan dengan karakteristiknya sendiri. Oleh karena itu, cerita rakyat
memiliki tiga ciri khusus yaitu: (1) tak reliabel, artinya cerita rakyat itu cenderung
berubah-ubah, tak ajeg, dan rentan perubahan, (2) berisi kebenaran terbatas, (3)
memuat aspek-aspek historis masa lalu. Dengan kata lain, tradisi lisan akan terjadi
apabila ada kesaksian seseorang secara lisan terhadap suatu peristiwa.
Cerita rakyat di Kabupaten Kudus merupakan cerita rakyat yang tumbuh
dan berkembang secara lisan dan menyebar turun-temurun dari generasi ke
generasi berikutnya. Pewarisan tersebut menunjukkan bahwa masyarakat Kudus
sangat arif dalam melestarikan cerita rakyat di daerahnya. Kearifan tersebut
mencerminkan bahwa masyarakat sangat apresiatif terhadap kebudayaan di
daerahnya. Apresiasi masyarakat terlihat pada kegiatan-kegiatan tradisi di desanya