PAPARAN PERSIAPAN PENYUSUNAN RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH(RKPD) TAHUN 2013
PERSIAPAN PENYUSUNAN
RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH
(RKPD)
TAHUN 2013
Disampaikan oleh :
Prof. DR. Ir. Deny Juanda Puradimaja, DEA
Kepala Bappeda Provinsi Jawa Barat
PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT
Substansi Rancangan
Awal RKPD 2013
POSISI PERENCANAAN
TAHUN 2013 DALAM
RPJMD DAN RPJPD
2013
TAHAP
DIVERSIFIKA
SI
2012
TAHAP
TAHAP
PENGEMBANG
PENGEMBANG
AN
AN
2011
TAHAP
PEMANTAPA
N
2010
2009
Tahapan Pembangunan
Jangka Menengah
2023-2025
TAHAP
TAHAP UPAYA
UPAYA
MENUMBUH
MENUMBUH
KEMBANGKAN
KEMBANGKAN
2018-2023
TAHAP
PERSIAPAN
2013-2018
2008-2013
2005-2008
Penataan
Penataan dan
dan
persiapan
persiapan pranata
pranata
pendukung
pendukung
melalui
melalui kualitas
kualitas
sumber
sumber daya
daya
manusia
manusia
PENYIAPAN
KEMANDIRIAN
MASYARAKAT
JAWA BARAT
MEMANTAPK
MEMANTAPK
AN
PEMBANGU
NAN SECARA
MENYELURU
H
MENCAPAI
KEMANDIR
IAN
MASYARAK
AT JAWA
BARAT
MENCAPAI
KEUNGGULA
N
MASYARAKA
T JAWA
BARAT
DISEGALA
BIDANG
Tahapan Pembangunan Jangka Panjang
1
Implementasi INPRES Nomor 1 Tahun 2010
tentang Percepatan Pelaksanaan Prioritas Pembangunan
Nasional
PEMERINTAH (2009 – 2014)
• Prioritas 1, Reformasi Birokrasi
dan Tata Kelola
• Prioritas 2, Pendidikan
• Prioritas 3, Kesehatan
• Prioritas 4, Penanggulangan
Kemiskinan
• Prioritas 5, Ketahanan Pangan
• Prioritas 6, Infrastruktur
• Prioritas 7, Iklim Investasi dan
Iklim Usaha
• Prioritas 8, Energi
• Prioritas 9, Lingkungan Hidup dan
Pengelolaan Bencana
• Prioritas 10, Daerah Tertinggal,
Terdepan, Terluar dan Pasca
Konfik;
• Prioritas 11, Kebudayaan,
Kreativitas dan Inovasi Teknologi;
• Prioritas 12, Bidang Politik,
Hukum dan Keamanan;
• Prioritas 13, Bidang
Perekonomian
PEMPROV JAWA BARAT DALAM
RPJM Daerah 2008 - 2013
• Peningkatan Kualitas Pendidikan
(P2)
• Peningkatan Kualitas Kesehatan
(P3)
• Peningkatan Daya Beli
Masyarakat (P4,P7, P10 & P13)
• Kemandirian Pangan (P5 & PL14)
• Peningkatan Kinerja Manajemen
Pemerintahan dan Aparatur (P1,
P7, PL12, PL13 dan PL14)
• Penanganan Bencana dan
Pengendalian Lingkungan Hidup
(P9)
• Pengembangan Infrastruktur
Wilayah (P6, P6 & PL13)
• Kemandirian Energi (P8)
• Pembangunan Perdesaan (P10 &
PL14)
• Pemberdayaan Budaya Lokal dan
Destinasi Wisata (P10, P11 dan
PL14)
2
PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2008-2013
COMMON GOALS :
1. PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN
2. PENINGKATAN KUALITAS KESEHATAN
3. PENINGKATAN DAYA BELI MASYARAKAT
4. KEMANDIRIAN PANGAN
5. PENINGKATAN KINERJA APARATUR
6. PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR WILAYAH
7. KEMANDIRIAN ENERGI DAN KECUKUPAN AIR BAKU
8. PENANGANAN BENCANA DAN PENGENDALIAN
LINGKUNGAN HIDUP
9. PEMBANGUNAN PERDESAAN
10.PENGEMBANGAN BUDAYA LOKAL DAN DESTINASI
WISATA
NON COMMON GOALS (DIFFERENT GOALS), dukungan mendasar untuk pelaksanaan
tugas pokok dan fungsi; pemenuhan belanja tetap dan mengikat OPD, serta kegiatan
yang bersifat sektoral atau rintisan.
3
ISU STRATEGIS PROVINSI JAWA BARAT
RPJMD PERUBAHAN
Aksesibilitas
dan
pelayanan 1.
pendidikan bagi masyarakat.
RKPD 2011
Aksesibilitas
dan
Pelayanan 1.
Pendidikan, Pemuda dan Olahraga;
2.
Aksesibilitas
dan
pelayanan 2.
kesehatan bagi masyarakat.
Aksesibilitas
dan
Pelayanan
Kesehatan Masyarakat;
3.
Apresiasi dan
budaya daerah.
4.
Penanganan
pengangguran
ketenagakerjaan.
1.
pengembangan 3.
kemiskinan, 4.
dan
5.
2.
Apresiasi
dan
Pengembangan 3.
Budaya
daerah
dan
menggali
potensi wisata lokal;
Kemiskinan,
Pengangguran
dan 4.
Ketenagakerjaan;
Ketahanan Pangan Masyarakat;
5.
6.
Iklim Usaha dan Jaminan Investasi;
7.
Permodalan dan Daya Saing Usaha 7.
Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM);
5.
Ketersediaan
dan
infrastruktur wilayah
6.
Kesiagaan penanganan bencana 9.
alam dan pengendalian
Peningkatan Kualitas Lingkungan 9.
dan Penanganan Bencana;
7.
Peningkatan kualitas lingkungan 10.
hidup.
Pemerintahan
daerah
belum 11.
efektif, yang dipengaruhi oleh
Pemenuhan
Kebutuhan
Energi 10.
Berkelanjutan;
Peningkatan
Kualitas
Pelayanan 11.
Publik dan Keterbukaan Informasi;
8.
kualitas 8.
6.
Ketersediaan
dan
Infrastruktur Wilayah;
Kualitas
8.
RKPD 2012
Aksesibilitas
dan
mutu
dan
pendidikan, peran pemuda dan
prestasi olahraga;
Aksesibilitas dan mutu pelayanan
Kesehatan
serta
Peningkatan
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS);
Pengembangan budaya Daerah dan
Destinasi Wisata;
Penanggulangan Kemiskinan dan
Pengendalian Penduduk
Peningkatan
Ketahanan
Pangan
Masyarakat;
Perbaikan
Iklim
usaha
yang
kompetitif
dan
peningkatan
investasi serta pelibatan dunia
usaha;
Aksesibilitas Permodalan dan Daya
Saing Usaha Mikro, Kecil dsan
Menengah (UMKM);
Ketersediaan
dan
Kualitas
Infrastruktur
Wilayah
secara
merata;
Pengelolaan Bencana, Pengendalian
Lingkungan
dan
Antisipasi
perubahan iklim;
Ketahanan Energi dan Diversifkasi
Sumber Energi
6
Pelayanan Publik bermutu dan 4
akuntabel, kinerja aparatur dan
KEGIATAN TEMATIK SEKTORAL
PEMBANGUNAN
JAWA BARAT 2008-2013
CG
CG 1
1
PENINGKATAN
PENINGKATAN KUALITAS
KUALITAS PENDIDIKAN
PENDIDIKAN
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4.
5.
5.
6.
6.
Jabar
Jabar bebas
bebas putus
putus jenjang
jenjang sekolah
sekolah pendidikan
pendidikan fokus
fokus pendidikan
pendidikan 9
9 tahun
tahun di
di
kabupaten
kabupaten dan
dan 12
12 tahun
tahun untuk
untuk kota
kota (11)
(11)
Peningkatan
pelayanan
pendidikan
non
formal
plus
kewirausahaan
dengan
Peningkatan pelayanan pendidikan non formal plus kewirausahaan dengan
sasaran usia
usia 15
15 tahun
tahun ke
ke atas
atas dan
dan pendidikan
pendidikan berbasis
berbasis masyarakat
masyarakat (12)
(12)
sasaran
Pengembangan pendidikan
pendidikan kejuruan
kejuruan dan
dan pendidikan
pendidikan bertaraf
bertaraf internasional
internasional
Pengembangan
(13)
(13)
Pendidikan
Pendidikan berkebutuhan
berkebutuhan khusus
khusus (14)
(14)
Peningkatan relevansi
relevansi dan
dan kualitas
kualitas pendidikan
pendidikan tinggi
tinggi (15).
(15).
Peningkatan
Pengembangan
Fasilitas
Pendidikan
Pengembangan Fasilitas Pendidikan Olahraga
Olahraga dan
dan Kepemudaan
Kepemudaan (16)
(16)
CG
CG 10
10
PENGEMBANGAN
BUDAYA
PENGEMBANGAN BUDAYA LOKAL
LOKAL DAN
DAN DESTINASI
DESTINASI
WISATA
WISATA
1.
1.
2.
2.
3.
3.
Pelestarian
Pelestarian seni
seni budaya
budaya tradisional
tradisional dan
dan benda
benda cagar
cagar budaya
budaya
serta
serta kearifan
kearifan lokal
lokal sebagai
sebagai jati
jati diri
diri masyarakat
masyarakat Jawa
Jawa Barat
Barat
(101)
(101)
Gelar
Gelar Karya
Karya dan
dan Kreativitas
Kreativitas Seni
Seni Budaya
Budaya Jawa
Jawa Barat
Barat (102)
(102)
Pengembangan
Pengembangan Destinasi
Destinasi wisata
wisata dengan
dengan fokus
fokus ekowisata,
ekowisata,
wisata
wisata budaya
budaya dan
dan heritage
heritage serta
serta wisata
wisata IPTEK
IPTEK yang
yang
terintegrasi
terintegrasi dalam
dalam rangka
rangka destinasi
destinasi wisata
wisata Jawa-Bali
Jawa-Bali (103)
(103)
CG
CG 9
9
PEMBANGUNAN
PEMBANGUNAN PERDESAAN
PERDESAAN
1. Pembangunan perdesaan dengan
menerapkan prinsip desa mandiri (91)
2. Peningkatan kualitas tata kelola
pemerintahan desa (92)
CG
CG 8
8
PENANGANAN
PENANGANAN BENCANA
BENCANA DAN
DAN
PENGENDALIAN
PENGENDALIAN LINGKUNGAN
LINGKUNGAN HIDUP
HIDUP
1.
Penanganan banjir
1. Penanganan
banjir lintas
lintas wilayah
wilayah di
di Cekungan
Cekungan
Bandung,
Bandung, Pantura
Pantura dan
dan Bodebek
Bodebek (81)
(81)
2.
2. Konservasi
Konservasi dan
dan rehabilitasi
rehabilitasi kawasan
kawasan hulu
hulu DAS
DAS
prioritas
prioritas (Citarum,
(Citarum, Cimanuk,
Cimanuk, Ciliwung,
Ciliwung, Citanduy)
Citanduy)
dan
dan Kawasan
Kawasan Pesisir
Pesisir serta
serta pulau
pulau kecil
kecil melalui
melalui
Jabar
Jabar Green
Green Province
Province (82)
(82)
3.
3. Pengendalian
Pengendalian pencemaran
pencemaran limbah
limbah industri
industri ,,
limbah
limbah domestik
domestik dan
dan pengelolaan
pengelolaan sampah
sampah
regional
regional (83)
(83)
CG
CG 3
3
PENINGKATAN DAYA BELI MASYARAKAT
CG 2
PENINGKATAN KUALITAS KESEHATAN
1.
1.
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4.
5.
5.
6.
6.
Peningkatan
Peningkatan pelayanan
pelayanan kesehatan
kesehatan dasar
dasar di
di Puskesmas,
Puskesmas, Puskesmas
Puskesmas
PONED dan
dan pemenuhan
pemenuhan sumber
PONED
sumber daya
daya kesehatan.
kesehatan. (21)
(21)
Peningkatan
Peningkatan Program
Program Keluarga
Keluarga Berencana
Berencana (22)
(22)
Pemenuhan
Pemenuhan pelayanan
pelayanan kesehatan
kesehatan dasar
dasar ibu
ibu dan
dan anak
anak (GERAKAN
(GERAKAN
PENYELAMATAN
PENYELAMATAN MASA
MASA DEPAN/GEMAMAPAN
DEPAN/GEMAMAPAN :: gizi
gizi buruk,
buruk, posyandu,
posyandu,
jamkesnas
jamkesnas provinsi
provinsi dan
dan penyediaan
penyediaan fasilitas
fasilitas Rawat
Rawat Gakin
Gakin pada
pada
rumah
rumah sakit
sakit di
di 5
5 wilayah
wilayah (23)
(23)
Peningkatan
Peningkatan Layanan
Layanan Rumah
Rumah Sakit
Sakit Rujukan
Rujukan HIV/AIDS
HIV/AIDS ,, TBC,
TBC, Flu
Flu
Burung
Burung dan
dan Narkoba
Narkoba (24)
(24)
Pemberantasan
penyakit
menular
dan
penyakit
tidak
menular
Pemberantasan penyakit menular dan penyakit tidak menular
serta
serta peningkatan
peningkatan perilaku
perilaku hidup
hidup bersih
bersih dan
dan sehat
sehat (25)
(25)
Pengembangan
Pengembangan jaminan
jaminan pembiayaan
pembiayaan kesehatan
kesehatan masyarakat
masyarakat
Provinsi
Jawa
Barat
(26)
Provinsi Jawa Barat (26)
40
KEGIATAN TEMATIK
Kegiatan untuk
menangani masalah
kronis dan meningkatkan
performance
pembangunan
di Jawa Barat
CG
CG 7
7
KEMANDIRIAN
KEMANDIRIAN ENERGI
ENERGI DAN
DAN KECUKUPAN
KECUKUPAN AIR
AIR
BAKU
BAKU
1.
1. Jabar
Jabar mandiri
mandiri energi
energi perdesaan
perdesaan untuk
untuk
listrik
dan
bahan
bakar
listrik dan bahan bakar kebutuhan
kebutuhan domestik
domestik
(71)
(71)
2.
2. Infrastruktur
Infrastruktur Air
Air Bersih
Bersih Perkotaan
Perkotaan dan
dan
Perdesaan
di
Jawa
Barat
(72)
Perdesaan di Jawa Barat (72)
2.
2.
3.
3.
4.
4.
5.
5.
Peningkatan
Peningkatan budaya
budaya masyarakat
masyarakat bekerja,perluasan
bekerja,perluasan lapangan
lapangan kerja
kerja
dan
dan kesempatan
kesempatan berusaha
berusaha UMKM
UMKM serta
serta Pengentasan
Pengentasan Kemiskinan
Kemiskinan
(31)
(31)
Jawa
Jawa Barat
Barat sebagai
sebagai daerah
daerah tujuan
tujuan investasi
investasi (32)
(32)
Pengembangan
Pengembangan skema
skema pembiayaan
pembiayaan alternatif
alternatif (33)
(33)
Pengembangan
agribisnis,
forest
bisnis,
marine
Pengembangan agribisnis, forest bisnis, marine bisnis,
bisnis,
agroindustri,
dan
industri
manufaktur
(34)
agroindustri, dan industri manufaktur (34)
Pengembangan
Pengembangan Industri
Industri Kreatif
Kreatif dan
dan wirausahawan
wirausahawan muda
muda kreatif
kreatif
(35)
(35)
CG 4
KEMANDIRIAN PANGAN
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4.
Jabar
Jabar sebagai
sebagai Sentra
Sentra Produksi
Produksi Benih/Bibit
Benih/Bibit Nasional
Nasional tahun
tahun 2013
2013
(4.1)
(4.1)
Tercapainya
Tercapainya 13
13 juta
juta ton
ton GKG
GKG dan
dan swasembada
swasembada protein
protein hewani
hewani
tahun
tahun 2013
2013 (4.2)
(4.2)
Jawa
Jawa Barat
Barat bebas
bebas rawan
rawan pangan
pangan (Ketahanan
(Ketahanan Pangan)
Pangan) (4.3)
(4.3)
Meningkatnya
Meningkatnya dukungan
dukungan infrastruktur
infrastruktur (jalan,
(jalan, jembatan
jembatan &
&
irigasi)
irigasi) di
di sentra
sentra produksi
produksi pangan
pangan (4.4)
(4.4)
CG 5
PENINGKATAN KINERJA APARATUR
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4.
5.
5.
Profesionalisme
Profesionalisme aparatur
aparatur untuk
untuk mewujudkan
mewujudkan pemerintah
pemerintah daerah
daerah yang
yang
bersih
bersih dan
dan akuntabel
akuntabel (51)
(51)
Peningkatan
kualitas
komunikasi
organisasi
dan
komunikasi
publik
Peningkatan kualitas komunikasi organisasi dan komunikasi publik
yang berkualitas
berkualitas berbasis
berbasis IT
IT melalui
melalui Jabar
Jabar Cyber
Cyber Province
Province (52)
(52)
yang
Penataan Sistem
Sistem Hukum
Hukum di
di Daerah
Daerah &
& Penegakan
Penegakan hukum,
hukum, Pengawalan
Pengawalan
Penataan
Implementasi
Produk
Hukum
serta
peningkatan
peran
masyarakat
Implementasi Produk Hukum serta peningkatan peran masyarakat
dalam
dalam penyusunan
penyusunan dan
dan penerapan
penerapan kebijakan
kebijakan (53)
(53)
Kerjasama
Kerjasama Pembangunan
Pembangunan antar
antar wilayah
wilayah dan
dan wilayah
wilayah perbatasan
perbatasan (54)
(54)
Peningkatan kualitas
kualitas perencanaan,
perencanaan, pengendalian
pengendalian dan
dan akuntabilitas
akuntabilitas
Peningkatan
pembangunan (55)
(55)
pembangunan
CG6
PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR
WILAYAH
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4.
Peningkatan
Peningkatan Kemantapan
Kemantapan Jalan
Jalan dan
dan Penanganan
Penanganan kemacetan
kemacetan lalu
lalu lintas
lintas di
di
Pusat Kegiatan
Kegiatan Ekonomi
Pusat
Ekonomi di
di Tanjung
Tanjung sari,
sari, Nagreg,
Nagreg, Padalarang,
Padalarang, Cicurug,
Cicurug,
Cisarua –– Puncak
Puncak dan
dan Kota
Kota Bandung
Bandung dan
dan sekitarnya
sekitarnya (61)
Cisarua
(61)
Pembangunan
Pembangunan Infrastruktur
Infrastruktur Strategis
Strategis di
di Koridor
Koridor Bandung-Cirebon,
Bandung-Cirebon, dan
dan
Cianjur
–
SukabumiBogor,
Jakarta
–
Cirebon,
Bandung
Cianjur – Sukabumi- Bogor, Jakarta – Cirebon, Bandung –– Tasikmalaya
Tasikmalaya
serta Jabar
Jabar Selatan
Selatan (62)
(62)
serta
Peningkatan kondisi
kondisi infrastruktur
infrastruktur jalan
jalan dan
dan perhubungan
perhubungan di
di wilayah
wilayah
Peningkatan
perbatasan antar
antar provinsi
provinsi dan
dan antar
antar Kab/kota
Kab/kota serta
serta penciptaan
penciptaan pusat-pusat
pusat-pusat
perbatasan
pertumbuhan
baru
(63)
pertumbuhan baru (63)
Pembangunan
infrastruktur
sumber
daya
air
dan
irigasi
strategis
Pembangunan infrastruktur sumber daya air dan irigasi strategis di
di Jawa
Jawa
5
Barat. (64)
(64)
Barat.
PRIORITAS PEMBANGUNAN BERBASIS TEMATIK KEWILAYAHAN
2010
(Kesepakatan Bersama antara Gubernur dengan Bupati/Walikota Nomor
WKPP )III (CIREBON)
WKPP II (PURWAKARTA)
912/05/Bapp
1. Pengembangan agribisnis mangga (31)
1. Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus
Industri Karawang-Bekasi (21)
2. Pengembangan industri manufaktur (22)
3. Pengembangan industri perberasan (23)
4. Pengembangan perikanan budidaya ikan
air tawar dan air payau serta mangrove
(24)
5. Pengembangan wisata sejarah dan wisata
pilgrimage (ziarah) (25)
WKPP I (BOGOR )
1.Integrasi sentra penggembalaan ternak sapi
potong dan domba di Kab. Cianjur dan
Kab./Kota Sukabumi (11)
2.Pengembangan destinasi wisata Bogor,
Puncak, Sukabumi dan Cianjur (12)
3.Pengembangan aktivitas ekonomi berbasis
agribisnis, bisnis kelautan dan
pertambangan dalam rangka perintisan
PKN Pelabuanratu (13)
4.Pusat Pengembangan benih ikan air tawar
dan ikan hias untuk memenuhi pasar
regional dan internasional (14)
5.Pengembangan sistem agribisnis beras
berkualitas (varietas pandan wangi) (15)
1. Pengembangan agribisnis mangga (31)
2. Pengembangan sistem perdagangan komoditi
beras dan palawija (32)
3. Pengembangan destinasi wisata pilgrimage
(ziarah) dan cagar budaya (33)
4. Pengembangan Taman Hutan Raya Ciremai (34)
5. Pengembangan batik, industri makanan dan
minuman olahan (35)
WKPP IV (PRIANGAN)
1. Pengembangan Kawasan Pendidikan dan Riset
Terpadu di Jatinangor (4.1)
2. Integrasi pengembangan agribisnis jagung dan
ternak unggas, budidaya ikan air tawar di Kab.
Ciamis dan Tasikmalaya serta ternak sapi perah di
Kab. Bandung, Kab. Bandung Barat, Sumedang dan
Garut, domba Garut di Garut dan jejaringnya serta
pengembangan sentra produksi pakan ternak di
Kab. Garut (42)
3. Pengembangan produksi sayuran dan tanaman hias
di Kab. Bandung dan Bandung Barat (43)
4. Pengembangan jasa perdagangan dan industri
kreatif di Kota Bandung, Kota Cimahi, Kab.
Bandung Barat dan Kota Tasikmalaya (44)
5. Pengembangan aktivitas ekonomi melalui destinasi
wisata internasional, agribisnis dan bisnis kelautan
dalam rangka perintisan PKN Pangandaran (45)
6
TEMA PEMBANGUNAN PROVINSI JAWA
BARAT
TAHUN
TEMA PEMBANGUNAN
2008
Peningkatan Kinerja dan Akuntabilitas Jawa Barat Menuju
Provinsi Termaju di Indonesia dan Mitra Terdepan Ibu Kota
Negara Tahun 2010.
2009
Peningkatan Mutu dan Akuntabilitas Pembangunan Menuju
Provinsi Termaju di Indonesia.
2010
Mewujudkan Satu Kesatuan Pembangunan Jawa Barat yang
Bermutu dan Akuntabel Dalam Rangka Pencapaian Jawa Barat
yang Mandiri Dinamis dan Sejahtera.
2011
Memantapkan Sinergi Pembangunan yang Bermutu dan
Akuntabel Bersama Pemerintah Pusat, Kabupaten/Kota dan
Mitra Menuju Masyarakat Jawa Barat yang Mandiri, Dinamis dan
Sejahtera.
2012
Mengintegrasikan Peran Investasi Dunia Usaha Dalam
Menghela Pembangunan Sektoral dan Kewilayahan Bersifat
Monumental Untuk Mempercepat Terwujudnya Masyarakat Jawa
Barat Yang Mandiri, Dinamis dan Sejahtera
2013
Mengintegrasikan Peran Dunia Usaha, Perguruan Tinggi dan
Komunitas dalam Mewujudkan Pembangunan Sektoral dan
Perkuatan Pembangunan Kewilayahan Untuk Mempercepat
7
TEMA PEMBANGUNAN
PROVINSI JAWA BARAT TAHUN
2013
Mengintegrasikan Peran Dunia Usaha,
Perguruan Tinggi dan Komunitas dalam
mewujudkan Pembangunan Sektoral dan
Perkuatan Pembangunan Kewilayahan
untuk Mempercepat
Terwujudnya Masyarakat Jawa Barat
yang Mandiri, Dinamis dan Sejahtera
8
TARGET IPM BESERTA TURUNANNYA TAHUN 2013
URAIAN
Realisasi 2008
Target Tahun 2013
IPM
71,12
74,85 – 75,03
80,35
84,70 - 85,26
Indeks Pendidikan
a. Rata-Rata Lama Sekolah (tahun)
b. Angka Melek Huruf (%)
Indeks Kesehatan
8,75 - 9,00
95,53
97,89
71,33
a. Angka Harapan Hidup (Tahun)
Indeks Daya Beli Masyarakat
7,50
75,00
67,80
61,66
a. Daya Beli Masyarakat (Rp.)
70,00
64,83
626.810
640.550
Pertumbuhan Ekonomi (%)
5,83
6 – 6,5
Kemiskinan (%)
12,61
5,39 - 9,07
Pengangguran (%)
12,08
10,00
Angka Kematian Bayi (/1000
Kelahiran Hidup)
Angka Harapan Hidup (tahun)
Angka Pendapatan Perkapita (Rp.
Ribu)
26 -30
67,80
70,00
7.106 – 7.500
9
INDIKATOR KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
(RPJMD PERUBAHAN PROVINSI JAWA BARAT 2008-2013)
Target & Realisasi
No
Indikator Kinerja
Satuan
Target
2009
Realisasi
2009
Target
2010
Target
Midterm
Realisasi Tahun 2011
Target
2012
Target
2013
2010
MISI PERTAMA : Mewujudkan Sumberdaya Manusia Jawa Barat Yang Produktif dan
Berdaya Saing
1 Angka Rata-rata Lama Sekolah
Tahun
8,16
7,72
7,98 –
8,06
8,02
2 Angka Melek Huruf
Persen
96,88
95,98
96,46
96,18
96,93 96,94
97,41 –
97,42
97,89
per 1.000 KH
39
N/A
37
N/A
35 - 36
30 – 35
26 – 30
per 100.000
KH
262
N/A
210
N/A
215 - 220
205 – 210
205 – 210
5 Indeks Pembangunan Gender (IPG)
Poin
61,81*)
N/A
63 ,00 64,00
65,00 –
66,00
65,00 –
66,00
6 Indeks Pemberdayaan Gender (IDG)
Poin
55,51*)
N/A
61,00 –
63,00
63,00 –
64,00
64,00 –
65,00
5,0 – 6,0
6,0 – 6,5
6,0 – 6,5
634.630 634.710
637590 637710
640,55
10 - 12
12,00 –
14,00
12,00 –
14,00
3
Angka Kematian Bayi (Kelahiran
Hidup/KH)
4 Angka Kematian Ibu (Kelahiran Hidup/KH)
8,23 - 8,40 8,49 – 8,74 8,75 – 9,00
MISI KEDUA : Meningkatkan Pembangunan Ekonomi Regional Berbasis Potensi Lokal
1 Laju Pertumbuhan Ekonomi
Persen per
Tahun
5,5 - 5,8
4,29
2 Daya Beli Masyarakat (Rp.
Rupiah
628.710,-
Laju Pertumbuhan Investasi
3 (Pembentukan Modal Tetap Bruto/PMTB)
atas dasar harga berlaku
Persen
>14
9,70
12,43
17,38
Poin
0,36
N/A
Persen
62,89
62,38
4 Indeks Gini
5 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja
5,0 - 5,7
6,09
631.670
–
632.220,631.710
0,19 - 0,20 0,18 – 0,19 0,18 – 0,19
55 - 56
64,92
64,70
INDIKATOR KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
(RPJMD PERUBAHAN PROVINSI JAWA BARAT 2008-2013)
Target & Realisasi
No
Indikator Kinerja
Satuan
Target
Midterm
Target Realisasi Target Realisas
Tahun
2009
2009
2010
i 2010
2011
Target
2012
Target
2013
MISI KETIGA : Meningkatkan Ketersediaan Dan Kualitas Infrastruktur Wilayah
1
Tingkat Kemantapan Jalan (kondisi baik &
sedang)
Persen
89,50
89,51
2 Intensitas Tanam Padi
Persen
194
3 Rasio Elektrifkasi Perdesaan
Persen
100,00
4 Rasio Elektrifkasi Rumah Tangga
Persen
Cakupan Pelayanan Persampahan
(Perkotaan)
Cakupan Pelayanan Air Minum
6
(Perkotaan)
Cakupan Pelayanan Air Limbah
7
(Domestik Perkotaan)
5
92,00
92,08
91,00 –
92,00
93,00 –
94,00
93,00 –
94,00
196
194 - 198
194 - 198
>200
100,00
194 198
100,00
100,00
66,5 0
66,91
70 ,00
69,89
Persen
57,00
54,00
59,00
56,00
Persen
30,00
30,00
34,00
35,05
100
67,00 –
69,00
57,00 –
62,00
50,00 –
55,00
Persen
55,00
51,00
57,00
52,00
100
71,00 –
73,00
62,00 –
65,00
60,00 –
65,00
61,00 –
67,00
100
71,00 –
73,00
65,00 –
70,00
60,00 –
65,00
67,00 –
72,00
56 - 61
MISI KEEMPAT : Meningkatkan Daya Dukung dan Daya Tampung Lingkungan untuk Pembangunan Yang Berkelanjutan
1.
Laju Pertumbuhan Penduduk
Persen
1,99
1,89
1,6 – 1,7
Status
Mutu
Cemar
Berat
Status Mutu
Cemar Berat
Status
Mutu
Cemar
Sedang
Status Mutu
Status Mutu
Cemar
Cemar Sedang
Berat
1,89
1,7 – 1,8
2.
Tingkat Status Mutu Sungai Utama dan
Waduk Besar
3.
Jumlah Hari dengan Kualitas Udara Perkotaan
Kategori Baik
Hari Baik/Tahun
20
N/A
27 - 30
51
(Pengukuran
terhadap 5
kota)
27 - 30
4.
Capaian Luas Kawasan Lindung terhadap Luas
Wilayah
Persen
29,00
35,20
30,00 – 31,00
5.
Jumlah Penerapan Energi Alternatif
MH=29;
MH = 39;
MH=23;
MH=20 ;
PLTS=1.47
PLTS=
PLTS=2.457
PLTS=1.589 ;
9
1.880;
&
Biofuel= - ,&
PLTP =
PLTP =
Biogas=1.4
PLTP= lelang
lelang 3
lelang 5
61 &
3 wkp
WKP
WKP
PLTP=3 wkp
1,7 – 1,8
1,6 – 1,8
Status Mutu
Status Mutu
Cemar
Cemar Ringan
Sedang
27 - 30
32 – 35
31,00 – 34,00 34,00 – 35,00
Meningkatnya Meningkatnya Meningkatnya
diversifkasi
diversifkasi diversifkasi
energi dari
energi dari
energi dari
mikro hidro,
mikro hidro, mikro hidro,
biofuel
biofuel
biofuel
(biokerosin)
(biokerosin)
(biokerosin)
serta bio gas serta bio gas serta bio gas
INDIKATOR KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
(RPJMD PERUBAHAN PROVINSI JAWA BARAT 2008-2013)
Target & Realisasi
No
Indikator Kinerja
Satuan Target Realisasi
2009
2009
Target
2010
Target
Realisasi Midterm
Tahun 2011
2010
MISI KELIMA : Meningkatkan Efektiftas Pemerintahan Daerah dan Kualitas Demokrasi
1
Skala Kepuasan Masyarakat
Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap
Pelayanan Perijinan
2
Skala Komunikasi Organisasi
3
4
5
Jumlah Angka Kriminalitas
Jumlah Kasus Korupsi
Tingkat Partisipasi Pemilih
N/A = Data Tidak Tersedia
Skala 1 4
N/A
Skala 1 7
Persen
Target
2012
Target
2013
3
3
N/A
2
74,11
(dalam
koridor
“Baik”)
76,27
(dalam
koridor
“Baik”)
N/A
N/A
4
4
5
28.366
jumlah
tindak
pidana
Menurunnya
angka
kriminalitas
Menurunnya
angka
kriminalitas
Menurunnya
angka
kriminalitas
27.725
jumlah
tindak
pidana
95 kasus di
tingkat
penuntutan
(Sumber :
Profl
Daerah
Prov. Jabar ;
KejatiJabar)
61 kasus di
tingkat
Menurunnya Menurunnya Menurunnya
penuntutan jumlah kasus jumlah kasus jumlah kasus
(Kejati
korupsi
korupsi
korupsi
Jabar)
62,96 (Kab
Sukabumi) ;
61,44 (Kab
67,31
Bandung) ;
Meningkatnya
(Pilkada
64,22 (Kab
68,06
partisipasi
68,32 (Pil Gubernur) ;
Indramayu)
(Pemilukada
75,00 - 78,00 75,00 – 78,00
pemilih
gub)
72,62
; 63,61
)
Pilkada 2013
(Pilkada
(Kab
>78%
Kab/Kota)
Karawang)
dan 54,13
(Kota
Depok)
12
Mekanisme Penyusunan
RKPD 2013
PENYUSUNAN RKPD PROVINSI JAWA BARAT TAHUN
2013
19 - 23 Januari 2012
Penyampaian
Penyampaian Usulan
Usulan
Kegiatan
Kegiatan OPD/Biro
OPD/Biro
Tahun
2013
(melalui
Tahun 2013 (melalui
sistem
sistem perencanaan
perencanaan
OnLine
OnLine /“RKPD
/“RKPDONLINE)*
ONLINE)*
1 Desember 2011 - 31
Januari 2012
1
Evaluasi
Evaluasi Kinerja
Kinerja
Pembangunan
Pembangunan
Tahun
Tahun 2010-2011
2010-2011
5 April 2012
5 - 31 Januari
2012
1 – 5 April 2012
12
Rancangan
Rancangan
RKPD
RKPD 2013
2013
Penyusunan
6
Rancangan
Renja OPD/Biro 2013
11 – 12 Feb 2012
Pembahasan
Pembahasan
Rancangan
Rancangan Awal
Awal
RKPD
RKPD 2013/Forum
2013/Forum
Komunikasi
Komunikasi Publik
Publik
3
Rancangan
Rancangan
Awal
Awal RKPD
RKPD
2013
2013
(Draft
(Draft Akhir)
Akhir)
4
II
IV
1 – 16 Maret 2012
26 Maret – 1 April 2012
11
Finalisasi
Finalisasi
Rancangan
Rancangan Awal
Awal
RKPD
RKPD 2013
2013
Penyampaian Surat5
Edaran Gubernur
tentang Rancangan
Awal RKPD 2013
I
14 Febr – 18 Maret 2012
6-8 Feb 2012
Penyusunan
Penyusunan 2
Rancangan
Rancangan
Awal
Awal RKPD
RKPD
2013
2013
(Draft
(Draft Awal)
Awal)
PENYUSUNAN RENJA
10 Februari
2012
2013
9
7
Musrenbang
Musrenbang
Kabupaten
Kabupaten
/Kota
/Kota
Pra
Pra Musrenbang
Musrenbang
Kewilayahan
Kewilayahan
19 – 29 Maret
2012
Renstr
Renstr
aa OPD/
OPD/
Biro
Biro
Forum OPD/ Gabungan8
OPD
30 Maret - 2 April
2012
Penyampaian
10
Rancangan
Awal Renja Ke Bappeda
16 – 20 April 2012
14
V
Verifkasi Renja OPD
oleh Bidang Bappeda
V
Penyempurnaan Renja15
OPD Hasil Verifkasi
23 – 30 April 2012
10 – 11 April 2012
Musrenbang
Musrenbang
Provinsi
Provinsi
13
17 Maret – 20 Maret
2012
Penyampaian
PenyampaianHasil
Hasil7.b
Musrenbang
Musrenbang
Kabupaten/Kota
Kabupaten/Kota
(Formulir
(FormulirC-4)
C-4)
(melalui
(melaluisistem
sistem
perencanaan
perencanaan
OnLine/RKPD
OnLine/RKPD
ONLINE)**
ONLINE)**
III
16 April – 9 Mei 2012
Rancangan
Rancangan
Akhir
Akhir RKPD
RKPD
2013
2013
17 Maret – 20 Maret 2012
Penyampaian
PenyampaianHasil
Hasil7.a
Musrenbang
Musrenbang
Kabupaten/Kota
Kabupaten/Kota
(Formulir
(FormulirC-4)
C-4)
(melalui
(melaluisistem
sistem
perencanaan
OnLine/
perencanaan OnLine/
RKPD
RKPDONLINE)**
ONLINE)**
30 April - 9 Mei 2012
Rancangan Akhir Renja17
OPD
21 - 25 Mei 2012
16
VI
Verifkasi
Verifkasi Renja
Renja OPD
OPD 20
oleh
Bidang
Bappeda
oleh Bidang Bappeda
28 - 31 Mei 2012
Penyempurnaan
21
Penyempurnaan
Rancangan
Rancangan Akhir
Akhir Renja
Renja
OPD
OPD
9 Mei 2012
18
Kosultasi
KosultasiRancangan
Rancangan
Akhir
Akhir RKPD
RKPD 2013
2013
dengan
dengan Gubernur
Gubernur
dan
dan wakil
wakilGubernur
Gubernur
15 Mei 2012
19
Pergub
Pergub RKPD
RKPD
Sumber : Permendagri Nomor 54 Tahun 2010
•
: Usulan OPD/Biro Setda Provinsi dilengkapi dengan surat pengantar yang ditanda
tangani oleh Kepala OPD/Biro
**
: Usulan Kabupaten/Kota dilengkapi dengan surat pengantar yang ditandatangani
11 Juni 2012
Pengesahan Renja OPD/
Biro Tahun 2013 melalui
Peraturan Gubernur
VII
22
29 Juni 2012
Penetapan
23
Penetapan Renja
Renja OPD
OPD
/Biro
/Biro Tahun
Tahun 2013
2013
melalui
melalui Peraturan
Peraturan
Kepala
Kepala OPD
OPD
13
MEKANISME PENYUSUNAN RENJA TAHUN 2013
INPUT
PROSE
Penyampaian
Penyusunan
Penyampaian Surat
Surat
S
Edaran
Rancangan
Edaran Gubernur
Gubernur
tentang
tentang Rancangan
Rancangan
Awal
Awal RKPD
RKPD 2013
2013
Hasil
Hasil Musrenbang
Musrenbang
Kabupaten/Kota
Kabupaten/Kota
(Formulir
(Formulir C-4)
C-4)
14 Febr – 18 Maret 2012
Renja OPD/Biro 2013
Forum OPD/ Gabungan
OPD
OUTPU
T
Rancangan
Awal Renja
OPD/Biro
Usulan Program
dan Kegiatan
Prioritas Hasil
Forum
OPD/Gabungan
OPD (Formulir C5.1)Rancangan Awal
Renja OPD/Biro
Formulir
Pengendalian dan
Evaluasi Terhadap
Kebijakan Renja
OPD
19 – 22 Maret
2012
26 Maret – 2 April
2012
Penyampaian
Rancangan
Awal Renja Ke Bappeda
•
16 – 20 April 2012
Verifkasi
Awal
Renja
OPD/Biro
Perbaikan Rancangan
Awal
Renja Hasil Verifkasi
Penandatangan
Formulir
Pengendalian
dan
Evaluasi 21 - 29 April 2012
Terhadap Kebijakan Renja OPD
oleh Kepala OPD
Tidak
Ya
Rancangan
Rancangan
RKPD
RKPD 2013
2013
Penyempurnaan Renja
OPD Hasil Verifkasi
28 - 31 Mei 2012
30 April - 9 Mei 2012
16 April – 9 Mei 2012
Musrenbang
Musrenbang
Provinsi
Provinsi
Rancangan
Rancangan
Akhir
Akhir RKPD
RKPD 2013
2013
Rancangan
Renja OPD/
Biro
21 - 29 April 2012
Rancangan Akhir Renja
OPD dan Penyampaian
Rancangan Akhir Renja ke
Bappeda (10 – 16 Mei 2012)
•
Perbaikan Rancangan Akhir
Renja Hasil Verifkasi
Penandatangan Kesimpulan
Pengendalian dan Evaluasi
Terhadap kebijakan Renja
OPD oleh Kepala Bappeda
Rancangan Akhir
Renja OPD/Biro
Formulir Kesimpulan
Pengendalian dan
Evaluasi Terhadap
kebijakan Renja
OPD oleh Kepala
Bappeda
21 - 25 Mei 2012
Verifkasi
Akhir
Renja
OPD/Biro
Ya
Penyempurnaan
Rancangan Akhir Renja
OPD
Pengesahan
Pengesahan
Rancangan
Rancangan Akhir
Akhir Renja
Renja
OPD
OPD
Pengesahan
Rancangan Akhir Renja
Tidak
28 - 31 Mei 2012
11 Juni 2012
29 Juni 2012
Rancangan
Akhir Renja
OPD/Biro
Peraturan
Gubernur
Tentang Renja
OPD/Biro
Peraturan
Kepala OPD
Tentang Renja
PROSES DAN JADWAL MUSRENBANG
2012 UNTUK PERENCANAAN 2013
RANGKAIAN MUSRENBANG PROVINSI
2 – 31 Januari 2012
MUSRENBANG
DESA/
KELURAHAN
Janua
ri
MUSRENBA
NG
KECAMATA
N
1 – 29 Pebruari 2012
19 - 22 Maret
2012
FORUM
OPD
PROVINSI
Pebru
ari
FOCUS GROUP
DISCUSSION
26 - 30 Maret 2012
10 – 11 April 2012
15 Mei 2012
PRA
MUSRENBA
NG
MUSRENBA
NG
PROVINSI
PENETAPAN
PERATURAN
GUBERNUR
TENTANG
RKPD 2012
Maret
MUSRENBANG
KABUPATEN/
KOTA
1 – 16 Maret 2012
April
Mei
Minggu ke-3 April
2012
PRA
MUSRENBANG
NASIONAL
Minggu ke-4 April2012
MUSRENBANG
NASIONAL
PASCA
MUSRENBANG
NASIONAL
Minggu ke1
Mei 2012
RANGKAIAN MUSRENBANG NASIONAL
15
Struktur Organisasi Tim Penyusun RKPD Tahun 2013
(Keputusan Gubernur No : 120.05/Kep.1752.Bapp/2011, 29 Desember
2011)
PENGARAH
1.
2.
3.
Gubernur Jawa Barat
Wakil Gubernur Jawa Barat
Sekretaris Daerah Provinsi
Jawa Barat
KETUA
KEPALA BAPPEDA
PROVINSI JAWA BARAT
WAKIL KETUA
KEPALA BIRO KEUANGAN SETDA
PROVINSI JAWA BARAT
SEKRETARIS
SEKRETARIS BAPPEDA
PROVINSI JAWA BARAT
KELOMPOK KERJA I
KELOMPOK KERJA II
OPD/BIRO LINGKUP
BIDANG PEMERINTAHAN
OPD/BIRO LINGKUP
BIDANG EKONOMI
KELOMPOK KERJA III
KELOMPOK KERJA IV
OPD/BIRO LINGKUP
BIDANG FISIK
OPD/BIRO LINGKUP
BIDANG SOSIAL BUDAYA
16
KELOMPOK KERJA I
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
Asisten Pemerintahan, Hukum dan HAM Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat;
Sekretaris DPRD Provinsi Jawa Barat;
Inspektur Provinsi Jawa Barat;
Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Barat;
Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah Provinsi Jawa Barat;
Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat Provinsi Jawa Barat;
Kepala Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah I;
Kepala Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah II:;
Kepala Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah III;
Kepala Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah IV;
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Jawa Barat;
Kepala Badan Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Pendapatan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Barat;
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Jawa Barat;
Kepala Sekretariat Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Pemerintahan Umum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Otonomi Daerah dan Kerjasama Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Hukum dan HAM Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
17
KELOMPOK KERJA II
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat.
Kepala Badan Ketahanan Pangan Daerah Provinsi Jawa Barat;
Kepala Badan Koordinasi Promosi dan Penanaman Modal Daerah Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Permukiman dan Perumahan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Biro Administrasi Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Bina Produksi Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
18
KELOMPOK KERJA III
1. Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat.
2. Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Jawa Barat;
3. Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Provinsi Jawa
Barat;
4. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Barat;
5. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat;
6. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat;
7. Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat;
8. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat;
9. Kepala Dinas Olah Raga dan Pemuda Provinsi Jawa Barat;
10. Direktur Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jawa Barat;
11. Direktur Rumah Sakit Paru Provinsi Jawa Barat;
12. Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Al Ihsan Provinsi Jawa Barat;
19
KELOMPOK KERJA IV
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Asisten Administrasi Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat.
Kepala Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Provinsi Jawa Barat;
Kepala Biro Pelayanan Sosial Dasar Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Pengembangan Sosial Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Organisasi Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Pengelolaan Barang Daerah Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Humas, Protokol dan Umum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Kantor Perwakilan.
20
PERENCANAAN
ONLINE
BAPPEDA PROVINSI JAWA
www.
bappeda.jabarprov.go.id
BARAT
21
Kesimpulan
Penyusunan RKPD Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 telah dimulai
pada tanggal 1 Desember 2011. Dengan demikian seluruh usulan
kegiatan yang telah disampaikan sebelum tanggal 1 Desember
2011 dinyatakan “TIDAK BERLAKU” dan jika akan diusulkan
kembali harus diperbaharui.
1. Usulan OPD/Biro, paling lambat tanggal 23 Januari
2012 : Urusan Provinsi yang membutuhkan dukungan dana
APBD Provinsi dan sharing APBN (sebagai Bahan
Rancangan Awal RKPD 2013 dan Rancangan Awal
Renja OPD)
2. Usulan Kabupaten/Kota, paling lambat tanggal
20 Maret 2012 :
a. Urusan Kab/Kota untuk memperkuat RKPD Provinsi
(sektoral dan kewilayahan) yang membutuhkan dukungan
sharing dana APBD Provinsi
b. Urusan Kab/Kota yang membutuhkan dukungan dana
APBN
22
MARI KITA WUJUDKAN
SATU DATA
UNTUK PEMBANGUNAN JAWA BARAT
TERIMA
SMS JABARKASIH
MEMBANGUN
Informasi lebih lanjut :
Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Jalan Diponegoro No.22 Bandung
Telp. (022) 4204483
Bappeda Provinsi Jawa Barat
Jalan. Ir H.Juanda No. 287
Telp. (022) 251 6061, Fax, (022) 2510731
Website : ttp//www.jabarprov.go.id,
www.bappeda.jabarprov.go.id
0811 200 5500
RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH
(RKPD)
TAHUN 2013
Disampaikan oleh :
Prof. DR. Ir. Deny Juanda Puradimaja, DEA
Kepala Bappeda Provinsi Jawa Barat
PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT
Substansi Rancangan
Awal RKPD 2013
POSISI PERENCANAAN
TAHUN 2013 DALAM
RPJMD DAN RPJPD
2013
TAHAP
DIVERSIFIKA
SI
2012
TAHAP
TAHAP
PENGEMBANG
PENGEMBANG
AN
AN
2011
TAHAP
PEMANTAPA
N
2010
2009
Tahapan Pembangunan
Jangka Menengah
2023-2025
TAHAP
TAHAP UPAYA
UPAYA
MENUMBUH
MENUMBUH
KEMBANGKAN
KEMBANGKAN
2018-2023
TAHAP
PERSIAPAN
2013-2018
2008-2013
2005-2008
Penataan
Penataan dan
dan
persiapan
persiapan pranata
pranata
pendukung
pendukung
melalui
melalui kualitas
kualitas
sumber
sumber daya
daya
manusia
manusia
PENYIAPAN
KEMANDIRIAN
MASYARAKAT
JAWA BARAT
MEMANTAPK
MEMANTAPK
AN
PEMBANGU
NAN SECARA
MENYELURU
H
MENCAPAI
KEMANDIR
IAN
MASYARAK
AT JAWA
BARAT
MENCAPAI
KEUNGGULA
N
MASYARAKA
T JAWA
BARAT
DISEGALA
BIDANG
Tahapan Pembangunan Jangka Panjang
1
Implementasi INPRES Nomor 1 Tahun 2010
tentang Percepatan Pelaksanaan Prioritas Pembangunan
Nasional
PEMERINTAH (2009 – 2014)
• Prioritas 1, Reformasi Birokrasi
dan Tata Kelola
• Prioritas 2, Pendidikan
• Prioritas 3, Kesehatan
• Prioritas 4, Penanggulangan
Kemiskinan
• Prioritas 5, Ketahanan Pangan
• Prioritas 6, Infrastruktur
• Prioritas 7, Iklim Investasi dan
Iklim Usaha
• Prioritas 8, Energi
• Prioritas 9, Lingkungan Hidup dan
Pengelolaan Bencana
• Prioritas 10, Daerah Tertinggal,
Terdepan, Terluar dan Pasca
Konfik;
• Prioritas 11, Kebudayaan,
Kreativitas dan Inovasi Teknologi;
• Prioritas 12, Bidang Politik,
Hukum dan Keamanan;
• Prioritas 13, Bidang
Perekonomian
PEMPROV JAWA BARAT DALAM
RPJM Daerah 2008 - 2013
• Peningkatan Kualitas Pendidikan
(P2)
• Peningkatan Kualitas Kesehatan
(P3)
• Peningkatan Daya Beli
Masyarakat (P4,P7, P10 & P13)
• Kemandirian Pangan (P5 & PL14)
• Peningkatan Kinerja Manajemen
Pemerintahan dan Aparatur (P1,
P7, PL12, PL13 dan PL14)
• Penanganan Bencana dan
Pengendalian Lingkungan Hidup
(P9)
• Pengembangan Infrastruktur
Wilayah (P6, P6 & PL13)
• Kemandirian Energi (P8)
• Pembangunan Perdesaan (P10 &
PL14)
• Pemberdayaan Budaya Lokal dan
Destinasi Wisata (P10, P11 dan
PL14)
2
PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2008-2013
COMMON GOALS :
1. PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN
2. PENINGKATAN KUALITAS KESEHATAN
3. PENINGKATAN DAYA BELI MASYARAKAT
4. KEMANDIRIAN PANGAN
5. PENINGKATAN KINERJA APARATUR
6. PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR WILAYAH
7. KEMANDIRIAN ENERGI DAN KECUKUPAN AIR BAKU
8. PENANGANAN BENCANA DAN PENGENDALIAN
LINGKUNGAN HIDUP
9. PEMBANGUNAN PERDESAAN
10.PENGEMBANGAN BUDAYA LOKAL DAN DESTINASI
WISATA
NON COMMON GOALS (DIFFERENT GOALS), dukungan mendasar untuk pelaksanaan
tugas pokok dan fungsi; pemenuhan belanja tetap dan mengikat OPD, serta kegiatan
yang bersifat sektoral atau rintisan.
3
ISU STRATEGIS PROVINSI JAWA BARAT
RPJMD PERUBAHAN
Aksesibilitas
dan
pelayanan 1.
pendidikan bagi masyarakat.
RKPD 2011
Aksesibilitas
dan
Pelayanan 1.
Pendidikan, Pemuda dan Olahraga;
2.
Aksesibilitas
dan
pelayanan 2.
kesehatan bagi masyarakat.
Aksesibilitas
dan
Pelayanan
Kesehatan Masyarakat;
3.
Apresiasi dan
budaya daerah.
4.
Penanganan
pengangguran
ketenagakerjaan.
1.
pengembangan 3.
kemiskinan, 4.
dan
5.
2.
Apresiasi
dan
Pengembangan 3.
Budaya
daerah
dan
menggali
potensi wisata lokal;
Kemiskinan,
Pengangguran
dan 4.
Ketenagakerjaan;
Ketahanan Pangan Masyarakat;
5.
6.
Iklim Usaha dan Jaminan Investasi;
7.
Permodalan dan Daya Saing Usaha 7.
Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM);
5.
Ketersediaan
dan
infrastruktur wilayah
6.
Kesiagaan penanganan bencana 9.
alam dan pengendalian
Peningkatan Kualitas Lingkungan 9.
dan Penanganan Bencana;
7.
Peningkatan kualitas lingkungan 10.
hidup.
Pemerintahan
daerah
belum 11.
efektif, yang dipengaruhi oleh
Pemenuhan
Kebutuhan
Energi 10.
Berkelanjutan;
Peningkatan
Kualitas
Pelayanan 11.
Publik dan Keterbukaan Informasi;
8.
kualitas 8.
6.
Ketersediaan
dan
Infrastruktur Wilayah;
Kualitas
8.
RKPD 2012
Aksesibilitas
dan
mutu
dan
pendidikan, peran pemuda dan
prestasi olahraga;
Aksesibilitas dan mutu pelayanan
Kesehatan
serta
Peningkatan
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS);
Pengembangan budaya Daerah dan
Destinasi Wisata;
Penanggulangan Kemiskinan dan
Pengendalian Penduduk
Peningkatan
Ketahanan
Pangan
Masyarakat;
Perbaikan
Iklim
usaha
yang
kompetitif
dan
peningkatan
investasi serta pelibatan dunia
usaha;
Aksesibilitas Permodalan dan Daya
Saing Usaha Mikro, Kecil dsan
Menengah (UMKM);
Ketersediaan
dan
Kualitas
Infrastruktur
Wilayah
secara
merata;
Pengelolaan Bencana, Pengendalian
Lingkungan
dan
Antisipasi
perubahan iklim;
Ketahanan Energi dan Diversifkasi
Sumber Energi
6
Pelayanan Publik bermutu dan 4
akuntabel, kinerja aparatur dan
KEGIATAN TEMATIK SEKTORAL
PEMBANGUNAN
JAWA BARAT 2008-2013
CG
CG 1
1
PENINGKATAN
PENINGKATAN KUALITAS
KUALITAS PENDIDIKAN
PENDIDIKAN
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4.
5.
5.
6.
6.
Jabar
Jabar bebas
bebas putus
putus jenjang
jenjang sekolah
sekolah pendidikan
pendidikan fokus
fokus pendidikan
pendidikan 9
9 tahun
tahun di
di
kabupaten
kabupaten dan
dan 12
12 tahun
tahun untuk
untuk kota
kota (11)
(11)
Peningkatan
pelayanan
pendidikan
non
formal
plus
kewirausahaan
dengan
Peningkatan pelayanan pendidikan non formal plus kewirausahaan dengan
sasaran usia
usia 15
15 tahun
tahun ke
ke atas
atas dan
dan pendidikan
pendidikan berbasis
berbasis masyarakat
masyarakat (12)
(12)
sasaran
Pengembangan pendidikan
pendidikan kejuruan
kejuruan dan
dan pendidikan
pendidikan bertaraf
bertaraf internasional
internasional
Pengembangan
(13)
(13)
Pendidikan
Pendidikan berkebutuhan
berkebutuhan khusus
khusus (14)
(14)
Peningkatan relevansi
relevansi dan
dan kualitas
kualitas pendidikan
pendidikan tinggi
tinggi (15).
(15).
Peningkatan
Pengembangan
Fasilitas
Pendidikan
Pengembangan Fasilitas Pendidikan Olahraga
Olahraga dan
dan Kepemudaan
Kepemudaan (16)
(16)
CG
CG 10
10
PENGEMBANGAN
BUDAYA
PENGEMBANGAN BUDAYA LOKAL
LOKAL DAN
DAN DESTINASI
DESTINASI
WISATA
WISATA
1.
1.
2.
2.
3.
3.
Pelestarian
Pelestarian seni
seni budaya
budaya tradisional
tradisional dan
dan benda
benda cagar
cagar budaya
budaya
serta
serta kearifan
kearifan lokal
lokal sebagai
sebagai jati
jati diri
diri masyarakat
masyarakat Jawa
Jawa Barat
Barat
(101)
(101)
Gelar
Gelar Karya
Karya dan
dan Kreativitas
Kreativitas Seni
Seni Budaya
Budaya Jawa
Jawa Barat
Barat (102)
(102)
Pengembangan
Pengembangan Destinasi
Destinasi wisata
wisata dengan
dengan fokus
fokus ekowisata,
ekowisata,
wisata
wisata budaya
budaya dan
dan heritage
heritage serta
serta wisata
wisata IPTEK
IPTEK yang
yang
terintegrasi
terintegrasi dalam
dalam rangka
rangka destinasi
destinasi wisata
wisata Jawa-Bali
Jawa-Bali (103)
(103)
CG
CG 9
9
PEMBANGUNAN
PEMBANGUNAN PERDESAAN
PERDESAAN
1. Pembangunan perdesaan dengan
menerapkan prinsip desa mandiri (91)
2. Peningkatan kualitas tata kelola
pemerintahan desa (92)
CG
CG 8
8
PENANGANAN
PENANGANAN BENCANA
BENCANA DAN
DAN
PENGENDALIAN
PENGENDALIAN LINGKUNGAN
LINGKUNGAN HIDUP
HIDUP
1.
Penanganan banjir
1. Penanganan
banjir lintas
lintas wilayah
wilayah di
di Cekungan
Cekungan
Bandung,
Bandung, Pantura
Pantura dan
dan Bodebek
Bodebek (81)
(81)
2.
2. Konservasi
Konservasi dan
dan rehabilitasi
rehabilitasi kawasan
kawasan hulu
hulu DAS
DAS
prioritas
prioritas (Citarum,
(Citarum, Cimanuk,
Cimanuk, Ciliwung,
Ciliwung, Citanduy)
Citanduy)
dan
dan Kawasan
Kawasan Pesisir
Pesisir serta
serta pulau
pulau kecil
kecil melalui
melalui
Jabar
Jabar Green
Green Province
Province (82)
(82)
3.
3. Pengendalian
Pengendalian pencemaran
pencemaran limbah
limbah industri
industri ,,
limbah
limbah domestik
domestik dan
dan pengelolaan
pengelolaan sampah
sampah
regional
regional (83)
(83)
CG
CG 3
3
PENINGKATAN DAYA BELI MASYARAKAT
CG 2
PENINGKATAN KUALITAS KESEHATAN
1.
1.
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4.
5.
5.
6.
6.
Peningkatan
Peningkatan pelayanan
pelayanan kesehatan
kesehatan dasar
dasar di
di Puskesmas,
Puskesmas, Puskesmas
Puskesmas
PONED dan
dan pemenuhan
pemenuhan sumber
PONED
sumber daya
daya kesehatan.
kesehatan. (21)
(21)
Peningkatan
Peningkatan Program
Program Keluarga
Keluarga Berencana
Berencana (22)
(22)
Pemenuhan
Pemenuhan pelayanan
pelayanan kesehatan
kesehatan dasar
dasar ibu
ibu dan
dan anak
anak (GERAKAN
(GERAKAN
PENYELAMATAN
PENYELAMATAN MASA
MASA DEPAN/GEMAMAPAN
DEPAN/GEMAMAPAN :: gizi
gizi buruk,
buruk, posyandu,
posyandu,
jamkesnas
jamkesnas provinsi
provinsi dan
dan penyediaan
penyediaan fasilitas
fasilitas Rawat
Rawat Gakin
Gakin pada
pada
rumah
rumah sakit
sakit di
di 5
5 wilayah
wilayah (23)
(23)
Peningkatan
Peningkatan Layanan
Layanan Rumah
Rumah Sakit
Sakit Rujukan
Rujukan HIV/AIDS
HIV/AIDS ,, TBC,
TBC, Flu
Flu
Burung
Burung dan
dan Narkoba
Narkoba (24)
(24)
Pemberantasan
penyakit
menular
dan
penyakit
tidak
menular
Pemberantasan penyakit menular dan penyakit tidak menular
serta
serta peningkatan
peningkatan perilaku
perilaku hidup
hidup bersih
bersih dan
dan sehat
sehat (25)
(25)
Pengembangan
Pengembangan jaminan
jaminan pembiayaan
pembiayaan kesehatan
kesehatan masyarakat
masyarakat
Provinsi
Jawa
Barat
(26)
Provinsi Jawa Barat (26)
40
KEGIATAN TEMATIK
Kegiatan untuk
menangani masalah
kronis dan meningkatkan
performance
pembangunan
di Jawa Barat
CG
CG 7
7
KEMANDIRIAN
KEMANDIRIAN ENERGI
ENERGI DAN
DAN KECUKUPAN
KECUKUPAN AIR
AIR
BAKU
BAKU
1.
1. Jabar
Jabar mandiri
mandiri energi
energi perdesaan
perdesaan untuk
untuk
listrik
dan
bahan
bakar
listrik dan bahan bakar kebutuhan
kebutuhan domestik
domestik
(71)
(71)
2.
2. Infrastruktur
Infrastruktur Air
Air Bersih
Bersih Perkotaan
Perkotaan dan
dan
Perdesaan
di
Jawa
Barat
(72)
Perdesaan di Jawa Barat (72)
2.
2.
3.
3.
4.
4.
5.
5.
Peningkatan
Peningkatan budaya
budaya masyarakat
masyarakat bekerja,perluasan
bekerja,perluasan lapangan
lapangan kerja
kerja
dan
dan kesempatan
kesempatan berusaha
berusaha UMKM
UMKM serta
serta Pengentasan
Pengentasan Kemiskinan
Kemiskinan
(31)
(31)
Jawa
Jawa Barat
Barat sebagai
sebagai daerah
daerah tujuan
tujuan investasi
investasi (32)
(32)
Pengembangan
Pengembangan skema
skema pembiayaan
pembiayaan alternatif
alternatif (33)
(33)
Pengembangan
agribisnis,
forest
bisnis,
marine
Pengembangan agribisnis, forest bisnis, marine bisnis,
bisnis,
agroindustri,
dan
industri
manufaktur
(34)
agroindustri, dan industri manufaktur (34)
Pengembangan
Pengembangan Industri
Industri Kreatif
Kreatif dan
dan wirausahawan
wirausahawan muda
muda kreatif
kreatif
(35)
(35)
CG 4
KEMANDIRIAN PANGAN
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4.
Jabar
Jabar sebagai
sebagai Sentra
Sentra Produksi
Produksi Benih/Bibit
Benih/Bibit Nasional
Nasional tahun
tahun 2013
2013
(4.1)
(4.1)
Tercapainya
Tercapainya 13
13 juta
juta ton
ton GKG
GKG dan
dan swasembada
swasembada protein
protein hewani
hewani
tahun
tahun 2013
2013 (4.2)
(4.2)
Jawa
Jawa Barat
Barat bebas
bebas rawan
rawan pangan
pangan (Ketahanan
(Ketahanan Pangan)
Pangan) (4.3)
(4.3)
Meningkatnya
Meningkatnya dukungan
dukungan infrastruktur
infrastruktur (jalan,
(jalan, jembatan
jembatan &
&
irigasi)
irigasi) di
di sentra
sentra produksi
produksi pangan
pangan (4.4)
(4.4)
CG 5
PENINGKATAN KINERJA APARATUR
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4.
5.
5.
Profesionalisme
Profesionalisme aparatur
aparatur untuk
untuk mewujudkan
mewujudkan pemerintah
pemerintah daerah
daerah yang
yang
bersih
bersih dan
dan akuntabel
akuntabel (51)
(51)
Peningkatan
kualitas
komunikasi
organisasi
dan
komunikasi
publik
Peningkatan kualitas komunikasi organisasi dan komunikasi publik
yang berkualitas
berkualitas berbasis
berbasis IT
IT melalui
melalui Jabar
Jabar Cyber
Cyber Province
Province (52)
(52)
yang
Penataan Sistem
Sistem Hukum
Hukum di
di Daerah
Daerah &
& Penegakan
Penegakan hukum,
hukum, Pengawalan
Pengawalan
Penataan
Implementasi
Produk
Hukum
serta
peningkatan
peran
masyarakat
Implementasi Produk Hukum serta peningkatan peran masyarakat
dalam
dalam penyusunan
penyusunan dan
dan penerapan
penerapan kebijakan
kebijakan (53)
(53)
Kerjasama
Kerjasama Pembangunan
Pembangunan antar
antar wilayah
wilayah dan
dan wilayah
wilayah perbatasan
perbatasan (54)
(54)
Peningkatan kualitas
kualitas perencanaan,
perencanaan, pengendalian
pengendalian dan
dan akuntabilitas
akuntabilitas
Peningkatan
pembangunan (55)
(55)
pembangunan
CG6
PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR
WILAYAH
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4.
Peningkatan
Peningkatan Kemantapan
Kemantapan Jalan
Jalan dan
dan Penanganan
Penanganan kemacetan
kemacetan lalu
lalu lintas
lintas di
di
Pusat Kegiatan
Kegiatan Ekonomi
Pusat
Ekonomi di
di Tanjung
Tanjung sari,
sari, Nagreg,
Nagreg, Padalarang,
Padalarang, Cicurug,
Cicurug,
Cisarua –– Puncak
Puncak dan
dan Kota
Kota Bandung
Bandung dan
dan sekitarnya
sekitarnya (61)
Cisarua
(61)
Pembangunan
Pembangunan Infrastruktur
Infrastruktur Strategis
Strategis di
di Koridor
Koridor Bandung-Cirebon,
Bandung-Cirebon, dan
dan
Cianjur
–
SukabumiBogor,
Jakarta
–
Cirebon,
Bandung
Cianjur – Sukabumi- Bogor, Jakarta – Cirebon, Bandung –– Tasikmalaya
Tasikmalaya
serta Jabar
Jabar Selatan
Selatan (62)
(62)
serta
Peningkatan kondisi
kondisi infrastruktur
infrastruktur jalan
jalan dan
dan perhubungan
perhubungan di
di wilayah
wilayah
Peningkatan
perbatasan antar
antar provinsi
provinsi dan
dan antar
antar Kab/kota
Kab/kota serta
serta penciptaan
penciptaan pusat-pusat
pusat-pusat
perbatasan
pertumbuhan
baru
(63)
pertumbuhan baru (63)
Pembangunan
infrastruktur
sumber
daya
air
dan
irigasi
strategis
Pembangunan infrastruktur sumber daya air dan irigasi strategis di
di Jawa
Jawa
5
Barat. (64)
(64)
Barat.
PRIORITAS PEMBANGUNAN BERBASIS TEMATIK KEWILAYAHAN
2010
(Kesepakatan Bersama antara Gubernur dengan Bupati/Walikota Nomor
WKPP )III (CIREBON)
WKPP II (PURWAKARTA)
912/05/Bapp
1. Pengembangan agribisnis mangga (31)
1. Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus
Industri Karawang-Bekasi (21)
2. Pengembangan industri manufaktur (22)
3. Pengembangan industri perberasan (23)
4. Pengembangan perikanan budidaya ikan
air tawar dan air payau serta mangrove
(24)
5. Pengembangan wisata sejarah dan wisata
pilgrimage (ziarah) (25)
WKPP I (BOGOR )
1.Integrasi sentra penggembalaan ternak sapi
potong dan domba di Kab. Cianjur dan
Kab./Kota Sukabumi (11)
2.Pengembangan destinasi wisata Bogor,
Puncak, Sukabumi dan Cianjur (12)
3.Pengembangan aktivitas ekonomi berbasis
agribisnis, bisnis kelautan dan
pertambangan dalam rangka perintisan
PKN Pelabuanratu (13)
4.Pusat Pengembangan benih ikan air tawar
dan ikan hias untuk memenuhi pasar
regional dan internasional (14)
5.Pengembangan sistem agribisnis beras
berkualitas (varietas pandan wangi) (15)
1. Pengembangan agribisnis mangga (31)
2. Pengembangan sistem perdagangan komoditi
beras dan palawija (32)
3. Pengembangan destinasi wisata pilgrimage
(ziarah) dan cagar budaya (33)
4. Pengembangan Taman Hutan Raya Ciremai (34)
5. Pengembangan batik, industri makanan dan
minuman olahan (35)
WKPP IV (PRIANGAN)
1. Pengembangan Kawasan Pendidikan dan Riset
Terpadu di Jatinangor (4.1)
2. Integrasi pengembangan agribisnis jagung dan
ternak unggas, budidaya ikan air tawar di Kab.
Ciamis dan Tasikmalaya serta ternak sapi perah di
Kab. Bandung, Kab. Bandung Barat, Sumedang dan
Garut, domba Garut di Garut dan jejaringnya serta
pengembangan sentra produksi pakan ternak di
Kab. Garut (42)
3. Pengembangan produksi sayuran dan tanaman hias
di Kab. Bandung dan Bandung Barat (43)
4. Pengembangan jasa perdagangan dan industri
kreatif di Kota Bandung, Kota Cimahi, Kab.
Bandung Barat dan Kota Tasikmalaya (44)
5. Pengembangan aktivitas ekonomi melalui destinasi
wisata internasional, agribisnis dan bisnis kelautan
dalam rangka perintisan PKN Pangandaran (45)
6
TEMA PEMBANGUNAN PROVINSI JAWA
BARAT
TAHUN
TEMA PEMBANGUNAN
2008
Peningkatan Kinerja dan Akuntabilitas Jawa Barat Menuju
Provinsi Termaju di Indonesia dan Mitra Terdepan Ibu Kota
Negara Tahun 2010.
2009
Peningkatan Mutu dan Akuntabilitas Pembangunan Menuju
Provinsi Termaju di Indonesia.
2010
Mewujudkan Satu Kesatuan Pembangunan Jawa Barat yang
Bermutu dan Akuntabel Dalam Rangka Pencapaian Jawa Barat
yang Mandiri Dinamis dan Sejahtera.
2011
Memantapkan Sinergi Pembangunan yang Bermutu dan
Akuntabel Bersama Pemerintah Pusat, Kabupaten/Kota dan
Mitra Menuju Masyarakat Jawa Barat yang Mandiri, Dinamis dan
Sejahtera.
2012
Mengintegrasikan Peran Investasi Dunia Usaha Dalam
Menghela Pembangunan Sektoral dan Kewilayahan Bersifat
Monumental Untuk Mempercepat Terwujudnya Masyarakat Jawa
Barat Yang Mandiri, Dinamis dan Sejahtera
2013
Mengintegrasikan Peran Dunia Usaha, Perguruan Tinggi dan
Komunitas dalam Mewujudkan Pembangunan Sektoral dan
Perkuatan Pembangunan Kewilayahan Untuk Mempercepat
7
TEMA PEMBANGUNAN
PROVINSI JAWA BARAT TAHUN
2013
Mengintegrasikan Peran Dunia Usaha,
Perguruan Tinggi dan Komunitas dalam
mewujudkan Pembangunan Sektoral dan
Perkuatan Pembangunan Kewilayahan
untuk Mempercepat
Terwujudnya Masyarakat Jawa Barat
yang Mandiri, Dinamis dan Sejahtera
8
TARGET IPM BESERTA TURUNANNYA TAHUN 2013
URAIAN
Realisasi 2008
Target Tahun 2013
IPM
71,12
74,85 – 75,03
80,35
84,70 - 85,26
Indeks Pendidikan
a. Rata-Rata Lama Sekolah (tahun)
b. Angka Melek Huruf (%)
Indeks Kesehatan
8,75 - 9,00
95,53
97,89
71,33
a. Angka Harapan Hidup (Tahun)
Indeks Daya Beli Masyarakat
7,50
75,00
67,80
61,66
a. Daya Beli Masyarakat (Rp.)
70,00
64,83
626.810
640.550
Pertumbuhan Ekonomi (%)
5,83
6 – 6,5
Kemiskinan (%)
12,61
5,39 - 9,07
Pengangguran (%)
12,08
10,00
Angka Kematian Bayi (/1000
Kelahiran Hidup)
Angka Harapan Hidup (tahun)
Angka Pendapatan Perkapita (Rp.
Ribu)
26 -30
67,80
70,00
7.106 – 7.500
9
INDIKATOR KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
(RPJMD PERUBAHAN PROVINSI JAWA BARAT 2008-2013)
Target & Realisasi
No
Indikator Kinerja
Satuan
Target
2009
Realisasi
2009
Target
2010
Target
Midterm
Realisasi Tahun 2011
Target
2012
Target
2013
2010
MISI PERTAMA : Mewujudkan Sumberdaya Manusia Jawa Barat Yang Produktif dan
Berdaya Saing
1 Angka Rata-rata Lama Sekolah
Tahun
8,16
7,72
7,98 –
8,06
8,02
2 Angka Melek Huruf
Persen
96,88
95,98
96,46
96,18
96,93 96,94
97,41 –
97,42
97,89
per 1.000 KH
39
N/A
37
N/A
35 - 36
30 – 35
26 – 30
per 100.000
KH
262
N/A
210
N/A
215 - 220
205 – 210
205 – 210
5 Indeks Pembangunan Gender (IPG)
Poin
61,81*)
N/A
63 ,00 64,00
65,00 –
66,00
65,00 –
66,00
6 Indeks Pemberdayaan Gender (IDG)
Poin
55,51*)
N/A
61,00 –
63,00
63,00 –
64,00
64,00 –
65,00
5,0 – 6,0
6,0 – 6,5
6,0 – 6,5
634.630 634.710
637590 637710
640,55
10 - 12
12,00 –
14,00
12,00 –
14,00
3
Angka Kematian Bayi (Kelahiran
Hidup/KH)
4 Angka Kematian Ibu (Kelahiran Hidup/KH)
8,23 - 8,40 8,49 – 8,74 8,75 – 9,00
MISI KEDUA : Meningkatkan Pembangunan Ekonomi Regional Berbasis Potensi Lokal
1 Laju Pertumbuhan Ekonomi
Persen per
Tahun
5,5 - 5,8
4,29
2 Daya Beli Masyarakat (Rp.
Rupiah
628.710,-
Laju Pertumbuhan Investasi
3 (Pembentukan Modal Tetap Bruto/PMTB)
atas dasar harga berlaku
Persen
>14
9,70
12,43
17,38
Poin
0,36
N/A
Persen
62,89
62,38
4 Indeks Gini
5 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja
5,0 - 5,7
6,09
631.670
–
632.220,631.710
0,19 - 0,20 0,18 – 0,19 0,18 – 0,19
55 - 56
64,92
64,70
INDIKATOR KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
(RPJMD PERUBAHAN PROVINSI JAWA BARAT 2008-2013)
Target & Realisasi
No
Indikator Kinerja
Satuan
Target
Midterm
Target Realisasi Target Realisas
Tahun
2009
2009
2010
i 2010
2011
Target
2012
Target
2013
MISI KETIGA : Meningkatkan Ketersediaan Dan Kualitas Infrastruktur Wilayah
1
Tingkat Kemantapan Jalan (kondisi baik &
sedang)
Persen
89,50
89,51
2 Intensitas Tanam Padi
Persen
194
3 Rasio Elektrifkasi Perdesaan
Persen
100,00
4 Rasio Elektrifkasi Rumah Tangga
Persen
Cakupan Pelayanan Persampahan
(Perkotaan)
Cakupan Pelayanan Air Minum
6
(Perkotaan)
Cakupan Pelayanan Air Limbah
7
(Domestik Perkotaan)
5
92,00
92,08
91,00 –
92,00
93,00 –
94,00
93,00 –
94,00
196
194 - 198
194 - 198
>200
100,00
194 198
100,00
100,00
66,5 0
66,91
70 ,00
69,89
Persen
57,00
54,00
59,00
56,00
Persen
30,00
30,00
34,00
35,05
100
67,00 –
69,00
57,00 –
62,00
50,00 –
55,00
Persen
55,00
51,00
57,00
52,00
100
71,00 –
73,00
62,00 –
65,00
60,00 –
65,00
61,00 –
67,00
100
71,00 –
73,00
65,00 –
70,00
60,00 –
65,00
67,00 –
72,00
56 - 61
MISI KEEMPAT : Meningkatkan Daya Dukung dan Daya Tampung Lingkungan untuk Pembangunan Yang Berkelanjutan
1.
Laju Pertumbuhan Penduduk
Persen
1,99
1,89
1,6 – 1,7
Status
Mutu
Cemar
Berat
Status Mutu
Cemar Berat
Status
Mutu
Cemar
Sedang
Status Mutu
Status Mutu
Cemar
Cemar Sedang
Berat
1,89
1,7 – 1,8
2.
Tingkat Status Mutu Sungai Utama dan
Waduk Besar
3.
Jumlah Hari dengan Kualitas Udara Perkotaan
Kategori Baik
Hari Baik/Tahun
20
N/A
27 - 30
51
(Pengukuran
terhadap 5
kota)
27 - 30
4.
Capaian Luas Kawasan Lindung terhadap Luas
Wilayah
Persen
29,00
35,20
30,00 – 31,00
5.
Jumlah Penerapan Energi Alternatif
MH=29;
MH = 39;
MH=23;
MH=20 ;
PLTS=1.47
PLTS=
PLTS=2.457
PLTS=1.589 ;
9
1.880;
&
Biofuel= - ,&
PLTP =
PLTP =
Biogas=1.4
PLTP= lelang
lelang 3
lelang 5
61 &
3 wkp
WKP
WKP
PLTP=3 wkp
1,7 – 1,8
1,6 – 1,8
Status Mutu
Status Mutu
Cemar
Cemar Ringan
Sedang
27 - 30
32 – 35
31,00 – 34,00 34,00 – 35,00
Meningkatnya Meningkatnya Meningkatnya
diversifkasi
diversifkasi diversifkasi
energi dari
energi dari
energi dari
mikro hidro,
mikro hidro, mikro hidro,
biofuel
biofuel
biofuel
(biokerosin)
(biokerosin)
(biokerosin)
serta bio gas serta bio gas serta bio gas
INDIKATOR KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
(RPJMD PERUBAHAN PROVINSI JAWA BARAT 2008-2013)
Target & Realisasi
No
Indikator Kinerja
Satuan Target Realisasi
2009
2009
Target
2010
Target
Realisasi Midterm
Tahun 2011
2010
MISI KELIMA : Meningkatkan Efektiftas Pemerintahan Daerah dan Kualitas Demokrasi
1
Skala Kepuasan Masyarakat
Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap
Pelayanan Perijinan
2
Skala Komunikasi Organisasi
3
4
5
Jumlah Angka Kriminalitas
Jumlah Kasus Korupsi
Tingkat Partisipasi Pemilih
N/A = Data Tidak Tersedia
Skala 1 4
N/A
Skala 1 7
Persen
Target
2012
Target
2013
3
3
N/A
2
74,11
(dalam
koridor
“Baik”)
76,27
(dalam
koridor
“Baik”)
N/A
N/A
4
4
5
28.366
jumlah
tindak
pidana
Menurunnya
angka
kriminalitas
Menurunnya
angka
kriminalitas
Menurunnya
angka
kriminalitas
27.725
jumlah
tindak
pidana
95 kasus di
tingkat
penuntutan
(Sumber :
Profl
Daerah
Prov. Jabar ;
KejatiJabar)
61 kasus di
tingkat
Menurunnya Menurunnya Menurunnya
penuntutan jumlah kasus jumlah kasus jumlah kasus
(Kejati
korupsi
korupsi
korupsi
Jabar)
62,96 (Kab
Sukabumi) ;
61,44 (Kab
67,31
Bandung) ;
Meningkatnya
(Pilkada
64,22 (Kab
68,06
partisipasi
68,32 (Pil Gubernur) ;
Indramayu)
(Pemilukada
75,00 - 78,00 75,00 – 78,00
pemilih
gub)
72,62
; 63,61
)
Pilkada 2013
(Pilkada
(Kab
>78%
Kab/Kota)
Karawang)
dan 54,13
(Kota
Depok)
12
Mekanisme Penyusunan
RKPD 2013
PENYUSUNAN RKPD PROVINSI JAWA BARAT TAHUN
2013
19 - 23 Januari 2012
Penyampaian
Penyampaian Usulan
Usulan
Kegiatan
Kegiatan OPD/Biro
OPD/Biro
Tahun
2013
(melalui
Tahun 2013 (melalui
sistem
sistem perencanaan
perencanaan
OnLine
OnLine /“RKPD
/“RKPDONLINE)*
ONLINE)*
1 Desember 2011 - 31
Januari 2012
1
Evaluasi
Evaluasi Kinerja
Kinerja
Pembangunan
Pembangunan
Tahun
Tahun 2010-2011
2010-2011
5 April 2012
5 - 31 Januari
2012
1 – 5 April 2012
12
Rancangan
Rancangan
RKPD
RKPD 2013
2013
Penyusunan
6
Rancangan
Renja OPD/Biro 2013
11 – 12 Feb 2012
Pembahasan
Pembahasan
Rancangan
Rancangan Awal
Awal
RKPD
RKPD 2013/Forum
2013/Forum
Komunikasi
Komunikasi Publik
Publik
3
Rancangan
Rancangan
Awal
Awal RKPD
RKPD
2013
2013
(Draft
(Draft Akhir)
Akhir)
4
II
IV
1 – 16 Maret 2012
26 Maret – 1 April 2012
11
Finalisasi
Finalisasi
Rancangan
Rancangan Awal
Awal
RKPD
RKPD 2013
2013
Penyampaian Surat5
Edaran Gubernur
tentang Rancangan
Awal RKPD 2013
I
14 Febr – 18 Maret 2012
6-8 Feb 2012
Penyusunan
Penyusunan 2
Rancangan
Rancangan
Awal
Awal RKPD
RKPD
2013
2013
(Draft
(Draft Awal)
Awal)
PENYUSUNAN RENJA
10 Februari
2012
2013
9
7
Musrenbang
Musrenbang
Kabupaten
Kabupaten
/Kota
/Kota
Pra
Pra Musrenbang
Musrenbang
Kewilayahan
Kewilayahan
19 – 29 Maret
2012
Renstr
Renstr
aa OPD/
OPD/
Biro
Biro
Forum OPD/ Gabungan8
OPD
30 Maret - 2 April
2012
Penyampaian
10
Rancangan
Awal Renja Ke Bappeda
16 – 20 April 2012
14
V
Verifkasi Renja OPD
oleh Bidang Bappeda
V
Penyempurnaan Renja15
OPD Hasil Verifkasi
23 – 30 April 2012
10 – 11 April 2012
Musrenbang
Musrenbang
Provinsi
Provinsi
13
17 Maret – 20 Maret
2012
Penyampaian
PenyampaianHasil
Hasil7.b
Musrenbang
Musrenbang
Kabupaten/Kota
Kabupaten/Kota
(Formulir
(FormulirC-4)
C-4)
(melalui
(melaluisistem
sistem
perencanaan
perencanaan
OnLine/RKPD
OnLine/RKPD
ONLINE)**
ONLINE)**
III
16 April – 9 Mei 2012
Rancangan
Rancangan
Akhir
Akhir RKPD
RKPD
2013
2013
17 Maret – 20 Maret 2012
Penyampaian
PenyampaianHasil
Hasil7.a
Musrenbang
Musrenbang
Kabupaten/Kota
Kabupaten/Kota
(Formulir
(FormulirC-4)
C-4)
(melalui
(melaluisistem
sistem
perencanaan
OnLine/
perencanaan OnLine/
RKPD
RKPDONLINE)**
ONLINE)**
30 April - 9 Mei 2012
Rancangan Akhir Renja17
OPD
21 - 25 Mei 2012
16
VI
Verifkasi
Verifkasi Renja
Renja OPD
OPD 20
oleh
Bidang
Bappeda
oleh Bidang Bappeda
28 - 31 Mei 2012
Penyempurnaan
21
Penyempurnaan
Rancangan
Rancangan Akhir
Akhir Renja
Renja
OPD
OPD
9 Mei 2012
18
Kosultasi
KosultasiRancangan
Rancangan
Akhir
Akhir RKPD
RKPD 2013
2013
dengan
dengan Gubernur
Gubernur
dan
dan wakil
wakilGubernur
Gubernur
15 Mei 2012
19
Pergub
Pergub RKPD
RKPD
Sumber : Permendagri Nomor 54 Tahun 2010
•
: Usulan OPD/Biro Setda Provinsi dilengkapi dengan surat pengantar yang ditanda
tangani oleh Kepala OPD/Biro
**
: Usulan Kabupaten/Kota dilengkapi dengan surat pengantar yang ditandatangani
11 Juni 2012
Pengesahan Renja OPD/
Biro Tahun 2013 melalui
Peraturan Gubernur
VII
22
29 Juni 2012
Penetapan
23
Penetapan Renja
Renja OPD
OPD
/Biro
/Biro Tahun
Tahun 2013
2013
melalui
melalui Peraturan
Peraturan
Kepala
Kepala OPD
OPD
13
MEKANISME PENYUSUNAN RENJA TAHUN 2013
INPUT
PROSE
Penyampaian
Penyusunan
Penyampaian Surat
Surat
S
Edaran
Rancangan
Edaran Gubernur
Gubernur
tentang
tentang Rancangan
Rancangan
Awal
Awal RKPD
RKPD 2013
2013
Hasil
Hasil Musrenbang
Musrenbang
Kabupaten/Kota
Kabupaten/Kota
(Formulir
(Formulir C-4)
C-4)
14 Febr – 18 Maret 2012
Renja OPD/Biro 2013
Forum OPD/ Gabungan
OPD
OUTPU
T
Rancangan
Awal Renja
OPD/Biro
Usulan Program
dan Kegiatan
Prioritas Hasil
Forum
OPD/Gabungan
OPD (Formulir C5.1)Rancangan Awal
Renja OPD/Biro
Formulir
Pengendalian dan
Evaluasi Terhadap
Kebijakan Renja
OPD
19 – 22 Maret
2012
26 Maret – 2 April
2012
Penyampaian
Rancangan
Awal Renja Ke Bappeda
•
16 – 20 April 2012
Verifkasi
Awal
Renja
OPD/Biro
Perbaikan Rancangan
Awal
Renja Hasil Verifkasi
Penandatangan
Formulir
Pengendalian
dan
Evaluasi 21 - 29 April 2012
Terhadap Kebijakan Renja OPD
oleh Kepala OPD
Tidak
Ya
Rancangan
Rancangan
RKPD
RKPD 2013
2013
Penyempurnaan Renja
OPD Hasil Verifkasi
28 - 31 Mei 2012
30 April - 9 Mei 2012
16 April – 9 Mei 2012
Musrenbang
Musrenbang
Provinsi
Provinsi
Rancangan
Rancangan
Akhir
Akhir RKPD
RKPD 2013
2013
Rancangan
Renja OPD/
Biro
21 - 29 April 2012
Rancangan Akhir Renja
OPD dan Penyampaian
Rancangan Akhir Renja ke
Bappeda (10 – 16 Mei 2012)
•
Perbaikan Rancangan Akhir
Renja Hasil Verifkasi
Penandatangan Kesimpulan
Pengendalian dan Evaluasi
Terhadap kebijakan Renja
OPD oleh Kepala Bappeda
Rancangan Akhir
Renja OPD/Biro
Formulir Kesimpulan
Pengendalian dan
Evaluasi Terhadap
kebijakan Renja
OPD oleh Kepala
Bappeda
21 - 25 Mei 2012
Verifkasi
Akhir
Renja
OPD/Biro
Ya
Penyempurnaan
Rancangan Akhir Renja
OPD
Pengesahan
Pengesahan
Rancangan
Rancangan Akhir
Akhir Renja
Renja
OPD
OPD
Pengesahan
Rancangan Akhir Renja
Tidak
28 - 31 Mei 2012
11 Juni 2012
29 Juni 2012
Rancangan
Akhir Renja
OPD/Biro
Peraturan
Gubernur
Tentang Renja
OPD/Biro
Peraturan
Kepala OPD
Tentang Renja
PROSES DAN JADWAL MUSRENBANG
2012 UNTUK PERENCANAAN 2013
RANGKAIAN MUSRENBANG PROVINSI
2 – 31 Januari 2012
MUSRENBANG
DESA/
KELURAHAN
Janua
ri
MUSRENBA
NG
KECAMATA
N
1 – 29 Pebruari 2012
19 - 22 Maret
2012
FORUM
OPD
PROVINSI
Pebru
ari
FOCUS GROUP
DISCUSSION
26 - 30 Maret 2012
10 – 11 April 2012
15 Mei 2012
PRA
MUSRENBA
NG
MUSRENBA
NG
PROVINSI
PENETAPAN
PERATURAN
GUBERNUR
TENTANG
RKPD 2012
Maret
MUSRENBANG
KABUPATEN/
KOTA
1 – 16 Maret 2012
April
Mei
Minggu ke-3 April
2012
PRA
MUSRENBANG
NASIONAL
Minggu ke-4 April2012
MUSRENBANG
NASIONAL
PASCA
MUSRENBANG
NASIONAL
Minggu ke1
Mei 2012
RANGKAIAN MUSRENBANG NASIONAL
15
Struktur Organisasi Tim Penyusun RKPD Tahun 2013
(Keputusan Gubernur No : 120.05/Kep.1752.Bapp/2011, 29 Desember
2011)
PENGARAH
1.
2.
3.
Gubernur Jawa Barat
Wakil Gubernur Jawa Barat
Sekretaris Daerah Provinsi
Jawa Barat
KETUA
KEPALA BAPPEDA
PROVINSI JAWA BARAT
WAKIL KETUA
KEPALA BIRO KEUANGAN SETDA
PROVINSI JAWA BARAT
SEKRETARIS
SEKRETARIS BAPPEDA
PROVINSI JAWA BARAT
KELOMPOK KERJA I
KELOMPOK KERJA II
OPD/BIRO LINGKUP
BIDANG PEMERINTAHAN
OPD/BIRO LINGKUP
BIDANG EKONOMI
KELOMPOK KERJA III
KELOMPOK KERJA IV
OPD/BIRO LINGKUP
BIDANG FISIK
OPD/BIRO LINGKUP
BIDANG SOSIAL BUDAYA
16
KELOMPOK KERJA I
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
Asisten Pemerintahan, Hukum dan HAM Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat;
Sekretaris DPRD Provinsi Jawa Barat;
Inspektur Provinsi Jawa Barat;
Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Barat;
Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah Provinsi Jawa Barat;
Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat Provinsi Jawa Barat;
Kepala Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah I;
Kepala Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah II:;
Kepala Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah III;
Kepala Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah IV;
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Jawa Barat;
Kepala Badan Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Pendapatan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Barat;
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Jawa Barat;
Kepala Sekretariat Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Pemerintahan Umum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Otonomi Daerah dan Kerjasama Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Hukum dan HAM Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
17
KELOMPOK KERJA II
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat.
Kepala Badan Ketahanan Pangan Daerah Provinsi Jawa Barat;
Kepala Badan Koordinasi Promosi dan Penanaman Modal Daerah Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Permukiman dan Perumahan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat;
Kepala Biro Administrasi Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Bina Produksi Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
18
KELOMPOK KERJA III
1. Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat.
2. Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Jawa Barat;
3. Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Provinsi Jawa
Barat;
4. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Barat;
5. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat;
6. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat;
7. Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat;
8. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat;
9. Kepala Dinas Olah Raga dan Pemuda Provinsi Jawa Barat;
10. Direktur Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jawa Barat;
11. Direktur Rumah Sakit Paru Provinsi Jawa Barat;
12. Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Al Ihsan Provinsi Jawa Barat;
19
KELOMPOK KERJA IV
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Asisten Administrasi Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat.
Kepala Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Provinsi Jawa Barat;
Kepala Biro Pelayanan Sosial Dasar Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Pengembangan Sosial Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Organisasi Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Pengelolaan Barang Daerah Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Biro Humas, Protokol dan Umum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Kantor Perwakilan.
20
PERENCANAAN
ONLINE
BAPPEDA PROVINSI JAWA
www.
bappeda.jabarprov.go.id
BARAT
21
Kesimpulan
Penyusunan RKPD Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 telah dimulai
pada tanggal 1 Desember 2011. Dengan demikian seluruh usulan
kegiatan yang telah disampaikan sebelum tanggal 1 Desember
2011 dinyatakan “TIDAK BERLAKU” dan jika akan diusulkan
kembali harus diperbaharui.
1. Usulan OPD/Biro, paling lambat tanggal 23 Januari
2012 : Urusan Provinsi yang membutuhkan dukungan dana
APBD Provinsi dan sharing APBN (sebagai Bahan
Rancangan Awal RKPD 2013 dan Rancangan Awal
Renja OPD)
2. Usulan Kabupaten/Kota, paling lambat tanggal
20 Maret 2012 :
a. Urusan Kab/Kota untuk memperkuat RKPD Provinsi
(sektoral dan kewilayahan) yang membutuhkan dukungan
sharing dana APBD Provinsi
b. Urusan Kab/Kota yang membutuhkan dukungan dana
APBN
22
MARI KITA WUJUDKAN
SATU DATA
UNTUK PEMBANGUNAN JAWA BARAT
TERIMA
SMS JABARKASIH
MEMBANGUN
Informasi lebih lanjut :
Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Jalan Diponegoro No.22 Bandung
Telp. (022) 4204483
Bappeda Provinsi Jawa Barat
Jalan. Ir H.Juanda No. 287
Telp. (022) 251 6061, Fax, (022) 2510731
Website : ttp//www.jabarprov.go.id,
www.bappeda.jabarprov.go.id
0811 200 5500