73d6c 9. budaya organisasi

BUDAYA
ORGANISASI
Eni Farida
07/07/18

PENGERTIAN




nilai dan keyakinan bersama yang mendasari identitas
organisasi/perusahaan.
Seperangkat nilai-nilai pokok, asumsi, pemahaman dan
cara berfikir yang dimiliki bersama oleh anggota
organisasi dan diajarkan kepada anggota baru.



Nilai-nilai dan norma yang dianut dan dijalankan oleh
sebuah organisasi terkait dengan lingkungan di mana
organisasi tersebut menjalankan kegiatannya.



“apa yang dirasakan, apa yang diyakini, dan apa yang
dijalani” oleh sebuah organisasi.

PENTINGNYA BUDAYA
ORGANISASI
Membantu manusia dalam usaha mereka
berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang lain
dalam masyarakat
Memudahkan manusia untuk beradaptasi
(menyesuaikan diri) dalam organisasi yang
cenderung memiliki nilai yg berbeda

JENIS BUDAYA ORGANISASI
Budaya Communal
Memberikan rasa memiliki bagi anggota

Budaya Networked
Anggota diperlakukan sebagai teman dan keluarga


Budaya Mercenary
Organisasi fokus langsung pada tujuan

Budaya Fragmented
Rasa memiliki sangat rendah

SUMBER UTAMA
BUDAYA ORGANISASI
1. Budaya masyarakat atau budaya nasional
2. Visi, misi, gaya manajerial, dan kepribadian para pendiri
organisasi atau pemimpin yang dominan.
3. Macam bisnis yang digeluti dan nature of business
environment.
4. Struktur organisasi. Misalnya struktur birokratis akan
melahirkan pula budaya yang cenderung birokratis.
5. Pelanggan. Perilaku pelanggan akan berpengaruh terhadap
perilaku organisasi
6. Tradisi warisan organisasi yang tercermin dalam nilai


TINGKAT BUDAYA ORGANISASI
Budaya Organisasi
Organisasi ada
ada 33 tingkat
tingkat ::
Budaya
BudayaOrganisasi
Organisasiyg
ygtampak
tampak(Visible)
(Visible)
1.1.Budaya
cara
caraberpakaian,
berpakaian,simbol-simbol
simbol-simbolfisik,
fisik,perayaan/
perayaan/
seremonial,
seremonial,dan

dantata
tataruang
ruangkantor.
kantor.
BudayaOrganisasi
Organisasiyg
ygtidak
tidaktampak
tampak(Invisible)
(Invisible)
2.2.Budaya
disiplin
disiplindan
danmakna
maknaprestasi.
prestasi.
Keyakinanyg
ygpaling
palingdalam
dalamatau

atauasumsi-asumsi
asumsi-asumsiyg
ygtersembunyi
tersembunyi
3.3.Keyakinan

adanya
adanyakeyakinan
keyakinanbahwa
bahwaatasan
atasantidak
tidakpernah
pernahsalah
salah
anak
anakbuah
buahselalu
selalusalah
salah
konsumen

konsumenadalah
adalahraja
raja

FUNGSI UTAMA BUDAYA ORGANISASI
SEBAGAI PROSES INTEGRASI INTERNAL
“Budaya organisasi berfungsi sebagai pemersatu
setiap komponen internal organisasi”
SEBAGAI PROSES ADAPTASI EKSTERNAL
“Budaya organisasi berfungsi sebagai sarana untuk
menyesuaikan diri dengan lingkungan luar organisasi”

EMPAT FUNGSI BUDAYA ORGANISASI
SECARA INTERNAL
1.

MEMBERIKAN IDENTITAS ORGANISASI KEPADA
KARYAWANNYA

2. MEMUDAHKAN KOMITMEN KOLEKTIF

3.

4.

MENDUKUNG STABILITAS SISTEM(HUBUNGAN)
SOSIAL ANTAR PERSONAL
MEMUDAHKAN KARYAWAN MEMAHAMI TUJUAN
ORGANISASI

DUA SIFAT BUDAYA ORGANISASI
BUDAYA ORGANISASI YG ADAPTIF
“Budaya organisasi yang mampu menyesuaikan dg
lingkungan luar organisasi
BUDAYA ORGANISASI YG TIDAK ADAPTIF

“Budaya organisasi yang tidak mampu menyesuaikan dengan lingkungan luar organisasi”

BAGAIMANA BUDAYA DITANAMKAN DALAM
ORGANISASI ?
1. MENGGUNAKAN FILOSOFI, VISI, MISI, NILAI-NILAI DAN

MATERIAL ORGANISASI DALAM REKRUITMEN,
SELEKSI, DAN SOSIALISASI.
MENDESAINRUANG
RUANGKANTOR,
KANTOR,LINGKUNGAN
LINGKUNGANDAN
DANBANGUNAN
BANGUNAN
2.2.MENDESAIN

MENGGUNAKANSLOGAN,
SLOGAN,BAHASA,
BAHASA,AKRONIM,
AKRONIM,DAN
DANPERKATAAN
PERKATAAN
3.3.MENGGUNAKAN
SISTEMPENGHARGAAN,
PENGHARGAAN,SIMBOL
SIMBOLSTATUS

STATUSDAN
DANKRITERIA
KRITERIAPROMOSI
PROMOSI
4.4. SISTEM

CERITA,LEGENDA
LEGENDADAN
DANMITOS
MITOSMENGENAI
MENGENAIPERISTIWA
PERISTIWA
5.5. CERITA,
ATAUORANG-ORANG
ORANG-ORANGPENTING
PENTING
ATAU
MELALUIPROGRAM
PROGRAMPELATIHAN
PELATIHANDAN

DANPENGAJARAN
PENGAJARAN
6.6.MELALUI
OLEHPARA
PARAMANAJER
MANAJERDAN
DANSUPERVISOR
SUPERVISOR
OLEH
TELADANSIKAP
SIKAPPIMPINAN
PIMPINAN
7.7.TELADAN

MELALUISISTEM
SISTEMDAN
DANPROSEDUR
PROSEDURORGANISASI
ORGANISASI
8.8.MELALUI

MELALUITUJUAN-TUJUAN
TUJUAN-TUJUANORGANISASI
ORGANISASIYG
YGINGIN
INGIN DICAPAI.
DICAPAI.
9.9. MELALUI

Bagaimana Kultur (Budaya) Organisasi Terbangun
Sumber: Diadaptasi dari Robbin dan Judge, Perlaku Organisasi, buku 2, 2008. h. 274

Manajemen
Puncak
Filsafat Pendiri
Organisasi

Budaya organisasi

Kriteria
seleksi

(cerita, ritual, simbol
material,bahasa)

Sosialisasi

Keterangan
• Kultur asli berasal dari filosofi pendirinya. Filosofi itu pada
gilirannya berpengaruh kuat terhadap kriteria yang digunakan dalam perekrutan.
• Tindakan dan ucapan manajemen puncak memantapkan
norma-norma yang berlaku yang terkait dengan perilaku
yang diterima dan tidak diterima dalam organisasi.
• Organisasi harus membantu karyawan (baru) untuk
beradaptasi dengan kuklturnya. Proses ini disebut sosialisasi
• Kultur ditransmisikan ke karyawan melalui penceritaan
kisah, ritual, simbol-simbol material, dan bahasa.

Dampak Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Dan Kepuasan
Sumber: Robbin dan Judge, Perlaku Organisasi, buku 2, Salemba Empat,
Jakarta 2008. h. 286

Faktor –Faktor
Obyektif:
•Inovasi & pengambilan resiko
•Perhatian pd detail
•Orientasi pd hasil
•Orientasi pd orang
•Orientasi pd tim
•Keagresifan
•Kemantapan

Kekuatan Budaya
Organisasi

Tinggi
Dipersepsikan sbg

Kinerja
Budaya
Organisasi
Kepuasan
Rendah

Keterangan gambar
• Karyawan membentuk persepsi subyektif yang utuh tentang
organisasi berdasarkan faktor-faktor obyektif seperti;
tingkat toleransi terhadap resiko, penekanan pada tim, dan
dukungan orang.
• Persepsi ini pada dasarnya yang membentuk budaya
organisasi.
• Persepsi-persepsi yang baik ataupun yang tidak selanjutnya
mempengaruhi kinerja dan kpuasan karyawan dengan
dampak yang semakin besar dengan semakin kuat nya
kultur.

ETIKA ORGANISASI
ETIKA

adalah

STUDI MENGENAI PILIHAN DAN ISU
MORAL.

MENYANGKUT BENAR ATAU SALAH,
BAIK ATAU BURUK,
YG MEWARNAI PERILAKU DAN TINDAKAN
SETIAP INDIVIDU DALAM ORGANISASI

MENGEMBANGKAN ETIKA
DITEMPAT KERJA
1. MENERAPKAN TINGKAH LAKU ETIS (PEMIMPIN/MGR
SEBAGAI MODEL PERAN)
2. PENYARINGAN KARYAWAN DALAM SELEKSI AWAL

3. MENGEMBANGKAN KODE ETIK
4. MENYEDIAKAN PELATIHAN ETIKA
5. MEMBERIKAN DUKUNGAN THD PERILAKU ETIS
6. MENERAPKAN ETIKA DALAM PRAKTEK SEHARI-HARI

Dokumen yang terkait

POLA KOMUNIKASI ORGANISASI APMA (ASOSIASI PENGUSAHA MANIK-MANIK DAN AKSESORIS) JOMBANG DALAM MENJAGA SOLIDARITAS (Studi pada anggota organisasi APMA Jombang)

1 40 12

Rancang bangun sistem repostitory surat keputusan (SK) dengan memanfaatkan zkoss Framework (studi kasus: sub bagian organisasi tata laksana dan perundang-undangan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta)

16 124 249

Pengaruh pertisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial dengan gaya kepemimpinan dan iklim organisasi sebagai variabel modertaing (studi kasus pada DEPDIKNAS dan Dinas pendidikan Tangerang)

1 6 136

Perspektif komunikasi antar budaya untuk perdamain kasus the 2ND world peace forum CDDC (Center For Dialogue And Cooperation Among Civilizations)

5 54 147

Pengaruh Komitmen organisasi motivasi dan tindakan supervisi terhadap kepuasan kerja Auditor Junior Kantor Akuntan Publik

0 28 92

Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan menerima keragaman suku bangsa dan budaya melalui metode Role Playing di SD NU Wanasari Indramayu

1 53 173

Peran teater lenong betawi dalam pembentukan identitas budaya masyarakat betawi (studi kultural historis: teater lenong marong group di Ciater, Tangerang Selatan)

8 86 153

Peran masyarakat nelayan dalam upaya pengembangan organisasi social keagamaan di Desa Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu

1 33 133

Pengaruh profesionalisme pemeriksa pajak dan komitmen organisasi terhadap kinerja pegawai pajak : (survei pada Kanil Jabar I

6 71 52

Pengaruh iklim organisasi dan kompetensi karyawan terhadap kinerja karyawan pada KSP Nasari Cabang Bandung

5 60 1