WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK IND (4)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke-hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
rahmat dan hidayahNya kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik dan tepat
waktu. Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata
kuliah Pendidikan Kewarganegaraan, pada semester I, di tahun ajaran 2014 dengan
judul WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.
Dengan membuat tugas ini kami diharapkan mampu untuk memahami makna
dari wawasan nusantara, geopolitik, dan juga hubungan antara keduanya yang
menjadi suatu kesatuan yang diterapkan di Indonesia.
Dalam proses penyelesaian makalah ini, kami mengalami banyak kesulitan
yang disebabkan oleh kurangnya ilmu pengetahuan dan waktu. Namun, berkat
bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak, akhirnya kami bias menyelesaikan
makalah ini dengan cukup baik. Karena itu kami mengucapkan terima kasih kepada :
1. Drs.H. Mohammad Adib, M.A, selaku dosen mata kuliah Pendidikan
Kewarganegaraan, yang telah memberikan arahan dan memotivasi kami
untuk menjadi mahasiswa yang aktif dan hebat.
2. Orang tua dan keluarga kami yang memberikan motivasi dan bantuan,
baik secara moral maupun materi.
Kami sadar, sebagai mahasiswa baru yang masih harus banyak belajar, penulisan
makalah ini terdapat banyak kekurangan.Oleh karena itu, kami mengharapkan adanya

kritik dan saran yang bersifat membangun, agar penulisan makalah di masa
mendatang bisa lebih baik.
Kami berharap semoga makalah kami dapat memberi informasi yang berguna bagi
pembacanya, terutama mahasiswa, supaya kelak menjadi pribadi yang berwawasan
nusantara, karena kita adalah penerus bangsa Indonesia.

Tim penyusun

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG MASALAH
Konsep geopolitik Indonesia berlandaskan pada pandangan kewilayahan dan
kehidupan bangsa.Sebagai Negara yang sangat luas dengan berbagai keragaman di
dalamnya, Indonesia memiliki Wawasan Nusantara sebagai dasar pengembangan
wawasan nasional. Tak hanya factor geografi, wawasan nusantara juga
mengutamakan kepentingan masyarakat dalam aspek lain seperti social budaya,
politik, pertahanan dan keamanan, dan ekonomi.
Untuk mengetahui lebih jauh mengenai keterkaitan antara wawasan nusantara dan
geopolitik, penulis mencoba membahasnya melalui sebuah makalah yang berjudul

“WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA”.

1.2 RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian Wawasan Nusantara?
2. Apa pengertian Geopolitik?
3. Apa pentingnya wilayah sebagai ruang hidup bangsa?
4. Bagaimana perwujudan wawasan nusantara?
1.3 TUJUAN
1. Untuk mengetahui pengertian Wawasan Nusantara
2. Untuk mengetahui pengertian Geopolitik
3. Untuk mengetahui pentingnya wilayah sebagai ruang hidup bangsa
4. Untuk mengetahui contoh implementasi wawasan nusantara

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN WAWASAN NUSANTARA
Istilah wawasan berasal dari kata ‘wawas’ yang berarti pandangan, tinjauan, atau
penglihatan indrawi. Akar kata ini membentuk kata ‘mawas’ yang berarti memandang,
meninjau, atau melihat, atau cara melihat.sedangkan istilah nusantara berasal dari kata ‘nusa’

yang berarti diapit diantara dua hal. Istilah nusantara dipakai untuk menggambarkan kesatuan
wilayah perairan dan gugusan pulau-pulau Indonesia yang terletak diantara samudra Pasifik
dan samudra Indonesia, serta diantara benua Asia dan benua Australia. Secara umum
wawasan nasional berarti cara pandang suatu bangsa tentang diri dan lingkungannya yang
dijabarkan dari dasar falsafah dan sejarah bangsa itu sesuai dengan posisi dan kondisi
geografi negaranya untuk mencapai tujuan atau cita-cita nasionalnya. Sedangkan wawasan
nusantara memiliki arti cara pandang bangsa Indonesia tentang diri dan lingkungannya
berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945serta sesuai dengan geografi wilayah
nusantara yang menjiwai kehidupan bangsa dalam mencapai tujuan dan cita-cita nasionalnya.

Sedangkan terminologis, Wawasan menurut beberapa pendapat sebagai
berikut :
a. Menurut prof. Wan Usman, “Wawasan Nusantara adalah cara pandang
bangsa Indonesia mengenai diri dan tanah airnya sebagai Negara
kepulauan dengan semua aspek kehidupan yang beragam.”
b. Menurut GBHN 1998, Wawasan Nusantara adalah cara pandang dan
sikap bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya, dengan
dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara.
Dari berbagai pendapat yang ada di atas, secara sederhana Wawasan

Nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia terhadap diri dan lingkungannya.

2.2 PENGERTIAN GEOPOLITIK
Kata geopolitik berasal dari kata geo dan politik.“Geo” berarti bumi dan
“Politik” berasal dari bahasa Yunani politeia, berarti kesatuan masyarakat yang
berdiri sendiri (negara) dan teia yang berarti urusan. Sementara dalam bahasa Inggris,
politics adalah suatu rangkaian asas (prinsip), keadaan, cara, danalat yang digunakan
untuk mencapai cita-cita atau tujuan tertentu. Dalam bahasa Indonesia, politik dalam
arti politics mempunyai makna kepentingan umum warga negara suatu bangsa.
Politik merupakan suatu rangkaian asas, prinsip, keadaan, jalan, cara, dan alat yang
digunakan untuk mencapai tujuan tertentu yang kita kehendaki.
Sedangkan menurut para ahli, Geopolitik adalah :
1. Menurut Rudolf Kjellén, seorang ilmuwan politik Swedia, pada
awal abad ke-20
Geopolitik adalah seni dan praktek penggunaan kekuasaan politik
atas suatu wilayah tertentu.Secara tradisional, istilah ini diterapkan
terutama

terhadap


dampak

geografi

pada

politik,

tetapi

penggunaannya telah berkembang selama abad ke abad yang
mencakup konotasi yang lebih luas.
2. Menurut Hagget, Geografi Politik merupakan cabang geografi
manusia

yang bidang

kajiannya

adalah


aspek

keruangan

pemerintahan atau kenegaraan yang meliputi hubungan regional
dan internasional, pemerintahan atau kenegaraan dipermukaan
bumi. Dalam geografi politik, lingkungan geografi dijadikan
sebagain dasar perkembangan dan hubungan kenegaraan. Bidang
kajian geografi politik relatif luas, seperti aspek keruangan, aspek
politik, aspek hubungan regional, dan internasional.
Secara umum geopolitik adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia
mengenai diri, lingkungan, yang berwujud Negara kepulauan berlandaskan Pancasila
dan UUD 1945.

3.1 WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA
A.WILAYAH SEBAGAI RUANG HIDUP.
Setiap bangsa mendapatkan anugerah Tuhan berupa Alam dengansegala
Isinya yang berbeda antar satu wilayah dengan wilayahlain. Demikianpula manusia
sebagai Ciptaan Yang Maha Kuasa, di bekali dengan akal, budiyang mewajibkannya

untuk mengarungi samudera kehidupan ini dengansenantiasa mengembangkan
hubungan yang baik antar sesama, lingkunganalam, hubungan dengan
PenciptaNYA.Kesadaran dari olah pikir dan budi tersebut membawa
konsekuensibahwa setiap manusia harus berjuang secara sendiri dan bersama sama
untukdapat meningkatkan harkat dan derajatnya, potensi kemanusiawiannyadengan
memberdayakan alam sebagai anugerah pemberian Tuhan untukdikelolasecara
bertanggungjawab.Konsep
Geopolitik,
sesungguhnya
adalah
merupakanilmupenyelenggaraan negara yang setiap kebijakannyadikaitkan dengan
masalah-masalah geografi wilayah atau tempat tinggal suatu bangsa.Negara Indonesia
memiliki unsur-unsur kekuatan sekaliguskelemahan.Kekuatannya terletak pada posisi
dan keadaan geografi yangstrategis dan kaya sumber daya alam.Sementara
kelemahannya terletak padawujud kepulauan dan keanekaragaman masyarakat yang
harus disatukandalam satu bangsa dan satu tanah air, sebagaimana telah
diperjuangkan olehpara pendiri Negara ini.Dalam hal ini bangsa Indonesia perlu
memiliki prinsip-prinsip dasarsebagai pedoman agar tidak terombang-ambing dalam
memperjuangkankepentingan nasional untuk mencapai cita-cita dan tujuan
nasionalnya.Salahsatu pedoman bangsa Indonesia adalah wawasan nasional yang

berpijak padawujud wilayah nusantara sehingga disebut dengan wawasan
nusantara.Kepentingan nasional yang mendasar bagi bangsa Indonesia adalah
upayamenjamin persatuan dan kesatuan wilayah, bangsa, dan segenap
aspekkehidupan nasionalnya.Karena hanya dengan upaya inilah bangsa danNegara
Indonesia dapat tetap eksis dan dapat melanjutkan perjuangan menujumasyarakat
yang dicita-citakan.

4.1 IMPLEMENTASI WAWASAN NUSANTARA
Imlementasi wawasan nusantara bertujuan untuk menerapkan wawasan
nusantara dalam kehidupan sehari-hari yang mencakup bidang politik, ekonomi,
sosial, budaya, serta pertahanan nasional.
Adapun contoh implementasi wawasan nusantara dalam berbagai bidang,
yaitu :
1. Bidang Politik
1) Kekayaan di seluruh wilayah Nusantara, baik potensial maupun
efektif, adalah modal dan milik bangsa untuk memenuhi
kebutuhan-kebutuhan di seluruh wilayah Indonesia secara merata.
2) Perwujudan Kepulauan Nusantara sebagai Satu Kesatuan Sosial
budaya
3) Masyarakat Indonesia adalah satu bangsa yang harus memiliki

kehidupan serasi dengan tingkat kemajuan yang merata dan
seimbang sesuai dengan kemajuan bangsa.
2. Bidang Ekonomi
1) Tingkat perkembangan ekonomi harus seimbang dan serasi di
seluruh daerah tanpa mengabaikan ciri khas yang memiliki daerah
masing-masing.
2) Kehidupan perekonomi di seluruh Indonesia diselenggarakan
sebagai usaha bersama dengan asas kekeluargaan dalam sistem
ekonomi kerakyatan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.
3. Bidang Sosial & Budaya
1) Budaya Indonesia pada hakikatnya adalah satu kesatuan dengan
coraka ragam budaya yaang menggambarkan kekayaan budaya
bangsa. Budaya Indonesia tidak menolak nilai- nilai budaya asing
asalkan tidak bertentangan dengan nilai-nilai budaya bangsa
sendiri dan hasilnya dapat dinikmati.
2) Pemerataan pendidikan di semua daerah dan program wajib belajar
harus diprioritaskan bagi daerah tertinggal
3) Pelestarian budaya, pengembangan museum, dan cagar budaya
4. Bidang Pertahanan & Keamanan
1) Bahwa ancaman terhadap satu pulau satu daerah pada hakikatnya

adalah ancaman terhadap seluruh bagsa dan negara.
2) Tiap-tiap warga negara mempunyai hak dan kewajiban yang sama
untuk ikut serta dalam pertahanan dan keamanan negara dalam
rangka pembelaan negara dan bangsa.
LAMPIRAN

Tari pendet dari Bali merupakan budaya Indonesia
yang harus dilestarikan sebagai implementasi dalam
kehidupan sosial.

Pemilihan Umum adalah salah satu bentuk perwujudan
Wawasan Nusantara dalam bidang politik

Persatuan antar suku sebagai wujud Wawasan Nusantara
dalam bidang social & budaya.

Pengembangan usaha kecil sebagai wujud Wawasan Nusantara dalam bidang
ekonomi.

Pemerataan pendidikan sebagai wujud Wawasan Nusantara dalam bidang sosial


DAFTAR PUSTAKA

Buku Modul Perkuliahan Kewarganegaraan
http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Tari_Pendet.jpg
http://id.wikipedia.org/w/index.php?
title=Berkas:Armi.jpg&fletimestamp=20051224122455&
http://id.wikipedia.org/wiki/Geopolitik
http://id.wikipedia.org/wiki/Geopolitik_di_Indonesia
http://id.wikipedia.org/wiki/
Geopolitik_di_Indonesia#Implementasi_Wawasan_Nusantara
http://id.wikipedia.org/wiki/Wawasan_Nusantara
http://pendidikankewarganegaraans.blogspot.com/2012/12/pengertiangeopolitik-dan-wawasan.html

Dokumen yang terkait

ANALISIS KARAKTERISTIK MARSHALL CAMPURAN AC-BC MENGGUNAKAN BUTON GRANULAR ASPHALT (BGA) 15/20 SEBAGAI BAHAN KOMPOSISI CAMPURAN AGREGAT HALUS

14 283 23

TEPUNG LIDAH BUAYA (Aloe vera) SEBAGAI IMMUNOSTIMULANT DALAM PAKAN TERHADAP LEVEL HEMATOKRIT DAN LEUKOKRIT IKAN MAS (Cyprinus carpio)

27 208 2

PENGARUH KONSENTRASI TETES TEBU SEBAGAI PENYUSUN BOKASHI TERHADAP KEBERHASILAN PERTUMBUHAN SEMAI JATI (Tectona grandis Linn f) BERASAL DARI APB DAN JPP

6 162 1

ANALISIS SISTEM TEBANG ANGKUT DAN RENDEMEN PADA PEMANENAN TEBU DI PT PERKEBUNAN NUSANTARA X (Persero) PABRIK GULA DJOMBANG BARU

36 327 27

OPTIMASI SEDIAAN KRIM SERBUK DAUN KELOR (Moringa oleifera Lam.) SEBAGAI ANTIOKSIDAN DENGAN BASIS VANISHING CREAM

57 260 22

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) SEBAGAI ADJUVAN TERAPI CAPTOPRIL TERHADAP KADAR RENIN PADA MENCIT JANTAN (Mus musculus) YANG DIINDUKSI HIPERTENSI

37 251 30

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

DAMPAK INVESTASI ASET TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP INOVASI DENGAN LINGKUNGAN INDUSTRI SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi Empiris pada perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2006-2012)

12 142 22

EFEKTIVITAS PENGAJARAN BAHASA INGGRIS MELALUI MEDIA LAGU BAGI SISWA PROGRAM EARLY LEARNERS DI EF ENGLISH FIRST NUSANTARA JEMBER

10 152 10

INTENSIFIKASI PEMUNGUTAN PAJAK HOTEL SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PENDAPATAN ASLI DAERAH ( DI KABUPATEN BANYUWANGI

16 118 18