MAKALAH MANAJEMEN OPERASI GLOBAL VW DE M

“MANAJEMEN OPERASI GLOBAL PADA
PERUSAHAAN VOLKSWAGEN DE MEXICO DAN
SHANGHAI VOLKSWAGEN”
DOSEN PENGAMPU : DR FITRI LUKIASTUTI, SE, MM

NAMA KELOMPOK
1. NURUL HIKMAH

(12130111)

2. SETIO AZAM NUARI

(12130137)

3. REZA ADJIE SUSANTO

(12130121)

4. YERRI ROLANDA

(1M121921)


SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI
BANK BPD JATENG
Jl. Pemuda No. 4A Semarang

BAB I
PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Masalah
Pesatnya dunia bisnis yang semakin berkembang dari waktu ke waktu

membuat tuntutan akan produk semakin beragam dan terus-menerus berkembang
sesuai dengan perkembangan zaman. Setiap manusia tidak lepas dari berbagai
macam kebutuhan dalam hidupnya, mulai dari kebutuhan primer, sekunder, dan
tersier. Kebutuhan tersier manusia merupakan kebutuhan yang hanya bisa
dipenuhi dengan mengonsumsi barang mewah atau luks, misalnya dengan
mengoleksi mobil mewah. Dunia bisnis saat ini semakin ramai akan produkproduk yang inovatif demikian juga dalam perkembangan bisnis dunia otomotif.
Mobil merupakan pasar yang sangat menggiurkan, harganya yang cukup menarik

serta peminatnya yang tinggi membuat bisnis dunia otomotif semakin
berkembang pesat.
Efek dari perubahan ekonomi dunia menyebabkan terbukanya semua
negara untuk dimasuki perusahaan-perusahaan asing guna memasarkan produk
yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat global, sehingga perusahaan yang
melakukan pemasaran global mampu bertahan di pasar domestik dan global. Saat
ini Pasar domestik bukan pilihan yang baik sebab pesaing sudah semakin dekat
dan siap bersaing. Jika tetap bertahan pada pasar domestik saja maka akan
tersingkir. Semua perusahaan harus mampu bersaing di pasar global jika ingin
tetap bertahan dan berkembang sebagai perusahaan. Perusahaan yang tidak
mampu bersaing secara global cepat atau lambat akan tersingkir. Karena pilihan
yang harus diambil sudah sangat jelas, yaitu menjadi perusahaan kelas dunia,
perusahaan harus mampu merancang strategi pemilian lokasi pabrik serta strategi
manajemen rantai pasokan yang efektif untuk bersaing dipanggung dunia.
Salah satu perusahaan yang akan dibahas dibawah ini adalah
Volkswagen (VW). Volkswagen (VW) adalah sebuah pabrikan otomotif berbasis
di Wolfsburg, Lower Saxony, Jerman. Volkswagen merupakan merk asli dari

Volkswagen Group, yang juga membawahi beberapa merk mobil lain
seperti Audi, Bentley Motors, Bugatti Automobiles,Automobili Lamborghini,SEA

T, Škoda dan sebuah pabrikan kendaraan komersial Scania. Produk-produk
keluaran Volkswagen sangat diminati konsumen dan laku dipasaran.Volkswagen
memiliki anak perusahaan bernama Volkswagen de Mexico SA de CV (VW
Meksiko). VW Meksiko memproduksi beberapa model seperti Jetta, Bora, New
Beetle dan Model Golf Variant .
VW Meksiko merupakan pabrik yang sangat strategis dan penting
bagi Volkswagen Group dan merupakan pabrik yang terbesar kedua di luar
Jerman yang memproduksi kendaraan untuk diekspor ke lebih dari 120 negara di
seluruh dunia. Selain VW Meksiko, Volkswagen juga membuka pabriknya di
Shanghai. Shanghai

Volkswagen

Automotive

Co, merupakan perusahaan

patungan antara Volkswagen AG dan SAIC Motor Corp. Perusahaan
tersebut akan segera membangun sebuah mobil elektrik di China. Menurut
Kementerian Industri dan Teknologi Informasi, produk tersebut akan dijual

dengan brand baru bernama Tantus, dan bukan brand VW. Keadaan tersebut
menggambarkan begitu pesatnya perkembangan Volkswagen dikalangan global.
Pada Tahun 1988, Volkswagen (VW) melakukan

konsolidasi operasi

Amerika utara di puebla Meksiko, setelah menutup pabriknya di pennsylvania.
Volkswagen de mexico telah beroperasi sejak tahun 1960-an, tetapi pada saat itu
VW melakukan produksi hampir secara eksklusif untuk beroperasi dipasar
meksiko. Pada akhir 1980-an, VW mulai merestrukturisasi Pabrik di Meksiko
untuk memasok ke negara-negara bersatu dan Kanada (yang telah mengimpor dari
Jerman) dan untuk mempertahankan dominasinya di pasar Meksiko. Perjanjian
perdagangan bebas di Amerika Utara memberikan tekanan tersendiri pada VW
untuk memulai proses bisnis yang diperlukan di Amerika Utara. Kasus ini
menelusuri jejak sejarah VW di Amerika Serikat dan Meksiko untuk melakukan
strategi perusahaan dalam kondisi peraturan pemerintah Meksiko, perdagangan
bebas, dan keberadaannya yang lemah di pasar AS.
Menggambarkan perkembangan perusahaan patungan antara Volkswagen
dan Shanghai Sedan untuk membangun pabrik otomotif dengan standar amerika
di Cina. Setelah mengembangkan jaringan pemasok mampu memberikan


komponen yang kualitas, perusahaan kini menghadapi kebutuhan untuk
memperluas kapasitas (menuntut perluasan jaringan pemasok mereka). Selain itu,
Volkwagen berada di bawah tekanan untuk memberikan model terbaru ke cina.
1.2

Permasalahan

1.

Apa yang Anda pikirkan tentang keputusan Perusahaan volkswagen pada
tahun 1987 untuk mengonsolidasikan (memperkuat hubungan) semua
produksi di puebla Amerika Utara?

2.

Apa yang

dilakukan perusahaan VolksWagen untuk menghadapi


tantangan baru di bawah NAFTA? Bagaimana NAFTA mengubah
dinamika kompetitif industri?
3.

Mengingat tantangan ini, seberapa baikkah yang telah dilakukan Josephi?
Apakah Anda optimis tentang masa depan VW de Mexico? Apa yang
harus Josephi lakukan tentang perselisihan pekerja atau buruh ?

4.

Pelajaran apa yang dapat kita ambil dari situasi di Meksiko dan China?

1.3

Tujuan Masalah

1.

Untuk mengetahui keputusan perusahaan Volkswagen pada tahun 1987
dalam mengonsolidasi semua produksi di Publea Amerika Utara.


2.

Untuk mengetahui keputusan Volkswagen dalam menghadapi tantangan
baru dibawah tangan NAFTA dan mengetahui bagaimana cara NAFTA
mengubah dinamika kompetitif industri.

3.

Untuk mengetahui seberapa baikkah yang dilakukan Josephi dan
mengetahui

apakah akan optimis dalam masa depan VW De Mexico

serta mengetahui yang Josephi lakukan pada perselisihan pekerja tersebut.
4.

Untuk mengetahui pelajaran seperti apa yang bisa diambil dari situasi di
Meksiko dan China.


BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Strategi Operasi
Pemilihan Strategi dalam menghadapi persaingan antar perusahaan
seringkali manajemen dipusingkan dengan strategi apa yang harus dipilih
dan dilakukan untuk memenangkan persaingan. Pihak manajemen selalu
ingin meminimalkan biaya operasi sehingga harga bisa ditekan serendah
mungkin. Hal ini sangat dimungkinkan karena salah satu minat konsumen
masih sangat dipengaruhi oleh harga. Akan tetapi belum tentu dengan
menurunkan harga menjadi strategi yang tepat bagi perusahaan, bahkan
dengan menurunkan harga dapat mengganggu marjin keuntungan
perusahaan.
Dalam teori manajemen kita mengenal beberapa strategi untuk
memenangkan persaingan. Sebelum memilih strategi yang akan digunakan
oleh perusahaan, satu hal yang penting untuk dilakukan adalah mengamati
kondisi persaingan, khususnya pesaing yang paling kompeten.
Strategi meningkatkan nilai atau value added, strategi ini adalah
yang paling fleksibel karena perusahaan dapat menerapkannya tergantung
pada kemampuan perusahaan. dapat menyangkut kebutuhan investasi yang

sangat minim sampai tingkat yang cukup signifikan dari segi penggunaan
budget. Inti strategi ini adalah menambahkan value atau kegunaan produk
atau jasa pelayanan perusahaan bagi konsumen, tanpa harus menciptakan
produk baru atau menurunkan harga dalam memenangkan persaingan.
Implementasi ya harus dimulai dari mempelajari kelebihan dan

kekurangan pesaing juga. Karena dengan mempelajari pesaing, maka
perusahaan akan tahu apa yang belum mereka lakukan dalam
meningkatkan daya penyerapan pasar dari produk atau jasa yang
ditawarkan.
Strategi menjual nilai bukan harga. Strategi ini berkaitan dengan
penurunan harga atau menciptakan produk yang berbeda, karena ini akan
memerlukan waktu dan upaya yang cukup besar, serta akan mengganggu
marjin keuntungan perusahaan. strategi yang bisa meningkatkan value
added adalah memperkuat layanan follow up. Seringkali kelemahan
perusahaan adalah kurang memperhatikan secara khusus keluhan dari para
pelanggan atau konsumen.
Manajer Operasi perusahaan internasional dan multinasional
menghadapi peluang global dengan salah satu dari empat strategi operasi.
Strategi ini antara lain: internasional, Multidomestik, Global, dan

Transnasional. Tingkat respon lokal menunjukkan respons cepat dan atau
diferensiasi yang diperlukan untuk pasar lokal. Manajer operasi harus
mengetahui bagaimana menempatkan perusahannya dalam matriks ini.
Strategi Internasional menggunakan ekspor dan lisensi untuk
memasuki pasar global. Strategi yang paling tidak menguntungkan karena
tingkat respons lokalnya rendah dan pengangguran biayanya sedikit.
Respon lokal hanya sedikit karena mengekspor atau melisensikam barang
dari negara asal. Keuntungan dari segi biayanya mungkin sangat sedikit
karena memanfaatkan proses produksi yang ada dan jarakn lokasinya yang
jauh dari pasar yang baru. Walaupun demikian, strategi internasional
merupakan strategi termudah karena proses ekspor hanya membutuhkan
sedikit perubahan pada operasi yang ada,dan perjanjian lisensi lebih
banyak membebankan risiko pada pihak pemegang lisensi.
Strategi Multidomestik membagikam kewenangannya dengan
memberikan otonomi yang cukup berarti pada setiap bisnis. Secara
organisasi hal ini adalah anak perusahaan, waralaba, atau usaha patungan

yang mandiri. Keuntungan strategi ini adalah memaksimalkan respons
pasar lokal. Walaupun demikian, strategi ini hanya mempunyai sedikit
keuntungan dari segi biaya atau bahkan tidak ada. Banyak produsen

makanan yang menggunakan strategi ini untuk memenuhi selera lokal,
sementara proses produksinya sama.
Strategi global memiliki sentralisasi yang tinggi, dimana kantor
pusat

yang

mrngkoordinasikan

organisasi

untuk

mengupayakan

standarisasi dan pembelajaran antar pabrik sehingga dapat menghasilkan
skala ekonomis. Strategi ini tepat saat perusahaan ingin berfokus pada
pengurangan biaya, tetapi tidak disarankan saat permintaan respons
lokalnya tinggi. Strategi global ini membuat volkswagen dapat
membangun pabrik dengan ukuran optimal, dengan proses-proses yang
serupa, dan kemudian memaksimalkan proses pembelajaran dengan
komunikasi yang terus-menerus diantara pabrik-pabriknya. Hasilnya
adalah penghematan biaya yang efektif bagi perusahaan volkswagen.
Strategi

transnasional

memanfaatkan

skala

ekonomi

dan

pengetahuan, juga penekanan pada respons dengan menyadari kemampuan
dasar tidak hanya terdapat dinegara asal akan tetapi juga mungkin berada
dinegara mana saja. Transnasional menjelaskan suatu kondisi dimana
bahan baku,sumber daya manusisa, dan pemikiran yang melampaui atau
keluar dari batas-batas negara. Perusahaan-perusahaan ini mempunyai
kemampuan untuk melaksanakan ketiga strategi operasi (diferensiasi,
biaya rendah, dan respons yang cepat). Beberapa perusahaan dianggap
sebagai perusahaan global dimana identitas negara asal tidaklah sepenting
jaringan yang saling terkait dalam operasi global mereka. Aktivitas utama
perusahaan-perusahaan transnasional tidak terpusat pada perusahaan
induknya sehingga setiap cabang dapat melaksanakan tugasnya sendirisendiri.
Strategi operasi didalam lingkungan global
Dalam situasi dan kondisi yang terus berkembang, maka banyak
perusahaan membuat keputusan untuk mengembangkan bisnis ke dunia

internasional. Ada berbagai alasan kuat yang mendasari perusahaan
menjadi global , diantaranya sebagai berikut ini :
1. Efisien Biaya
Banyak cara yang telah dilakukan oleh perusahaan yang beroperasi
secara internasional untuk dapat mengurangi berbagai biaya antara lain
dengan :
a) Pemilihan lokasi yang menyediakan biaya tenaga kerja rendah
b) Pemanfaatan adanya kesepakatan perdagangan yang sangat
berdampak pada segi operasinya.
2. Perbaikan Manajemen Rantai Pasokan
Dengan menempatkan fasilitas di berbagai negara dimana sumber
daya tertentu berada maka pengelolaan manajemen rantai pasokan dapat
lebih terjamin.
3. Pemberian Produk yang lebih baik
Karena karakteristik produk yang diinginkan konsumen sangat
bervariasi dan ditentukan oleh masing-masing lokasi maka banyak
perusahaan yang beroperasi secara internasional menempatkan diri di
berbagai negara dimana produknya dapat dipasarkan seperti contohnya
yang disesuaikan dengan budaya yang berlaku.
4. Menarik Pasar Baru
Perusahaan yang berwillayah pemasarannya di dalam negeri
sudah terbatas maka dapat memanfaatkan pasar luar negeri yang masih
terbuka.
5. Belajar untuk beroperasi yang lebih baik
Banyak perusahaan melakukan kerjasama dengan perusahaan
lainnya dari negara lain untuk mengambil alih teknologi, mengadakan
riset bersama atau kerjasama dalam desain serta kegiatan operasional
lainnya.

2.2

SUPPLAY CHAIN MANAGEMENT
Setiap perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur maupun
jasa tentunya menginginkan suatu keberhasilan sebagai wujud dari
eksistensi perusahaan. Tetapi untuk mencapai keberhasilan tersebut
diperlukan suatu strategi yang tepat, efektif, efisien dan dapat
diimplementasikan. VW de Mexico sebagai salah satu perusahaan
manufaktur yang bergerak dibidang automotive menerapkan strategi
supplay chain management. Supply Chain Management Menurut Barry
Reinder dan Jay Heizer (2004, p412), Supply Chain Management
merupakan pengelolaan kegiatan - kegiatan dalam memperoleh bahan
mentah, mentransformasikan bahan mentah tersebut menjadi barang dalam
proses dan bahan jadi, dan mengirimkan produk tersebut ke konsumen
memalui sistem distribusi. Supply Chain Management adalah suatu
pendekatan yang digunakan untuk mencapai pengintegrasian yang efisien
dari supplier, manufacturer, distributor, retailer, dan customer. Artinya
barang diproduksi dalam jumlah yang tepat, pada saat yang tepat, dan pada
tempat yang tepat untuk mencapai suatu biaya dari sistem secara
keseluruhan yang minimum dan juga mencapai service level yang
diinginkan. Secara singkat, Supply Chain Management dapat diartikan
pengelolaan informasi, barang dan jasa mulai dari pemasok paling awal
hingga konsumen paling akhir dengan menggunakan pendekatan integrasi
dengan tujuan yang sama.
Berikut ini adalah arus produksi dan perdagangan VW de Mexico :

Keterangan :
1. Volkswagen Kanada menerima pasokan kendaraan jadi dan suku cadang
dari VW jerman.
2. Volkswagen Amerika menerima pasokan kendaraan jadi dan suku cadang
dari VW jerman.
3. Volkswagen Asia menerima pasokan suku cadang dari VW Jerman.
4. Volkswagen Afrika Selatan menerima pasokan suku cadang dari VW
Jerman.
5. Volkswagen Nigeria menerima pasokan kendaraan untuk dirakit dan suku
cadang dari VW Jerman.
6. Volkswagen Brazil menerima kendaraan untuk dirakit dari VW Jerman.
7. Volkswagen Argentina menerima pasokan suku cadang dari VW Brazil.
8. Volkwagen meksiko menerima pasokan perakitan (mesin,unit suspensi,dll)
dari VW Amerika.
Volkswagen meksiko menerima pasokan suku cadang dan perakitan
(mesin,unit suspensi,dll) dari VW Jerman.
Volkswagen Meksiko menerima
suspensi,dll) dari VW Brazil.
9.

pasokan

perakitan

(mesin,unit

Shanghai Volkswagen menerima pasokan kendaraan untuk dirakit dan
suku cadang dari VW Jerman.

10. Volkswagen Jerman juga menerima banyak pasokan dari VW di negara
lain karena semua lini volkswagen saling berintegrasi dan membentuk
jaringan pemasok VW di Jerman dengan VW yang lainnya.

BAB III
PEMBAHASAN

3.1

Logo Perusahaan

3.2

Profil Perusahaan
Volkswagen (VW) merupakan pabrikan otomotif berbasis di
Wolfsburg, Lower Saxony, Jerman. Volkswagen didirikan oleh Serikat
Buruh Jerman (Deutsche Arbeitsfront) pada tahun 1937. Volkswagen
merupakan merk asli dari Volkswagen Group, yang juga membawahi
beberapa merk mobil lain seperti Bugatti Automobiles, Automobili
Lamborghini, SEAT, Audi , Bentley Motors, Skoda dan sebuah pabrikan
kendaraan komersial Scania.Pada tahun 2009, Supervisory Board dari
Volkswagen AG mengesahkan pendirian grup otomotif yang terintegrasi
dengan Porsche di bawah naungan Volkswagen. Nama Volkswagen
sendiri dalam bahasa Jerman memiliki arti "mobil rakyat". Tagline
Volkswagen saat ini adalah Das Auto (dalam bahasa Inggris The Car).
Moto sebelumnya adalah Aus Liebe zum Automobil (Kecintaan kepada
Mobil).
Volkswagen awalnya didirikan pada tahun 1937 oleh serikat
dagang Nazi, yaitu Serikat Buruh Jerman (Deutsche Arbeitsfront). Pada
awal 1930 pabrikan otomotif Jerman masih banyak terdiri dari pabrikan
mobil mewah, karena rata-rata penduduk Jerman tidak bisa membeli lebih
dari sebuah motor. Dengan melihat pasar potensial yang ada, beberapa

pabrikan membuat projek independen untuk “mobil rakyat” seperti Adler
AutoBahn, Mercedes' 170H, Hanomag 1.3L, Steyr 55 dan lainnya. Sampai
pada tahun 1933, banyak dari projek tersebut masih dalam pengembangan
atau pada tahap produksi awal. Adolf Hitler menyatakan akan membuat
sebuah “mobil rakyat”. Hitler menginginkan sebuah mobil standar
berkapasitas 2 dewasa dan 3 anak dan berkecepatan 100 km/jam (62
mil/jam). Pada waktu itu, Insinyur yang terpilih untuk mengembangkan
projek mobil ini adalah Ferdinand Porsche. Porsche adalah seorang
desainer Mercedes 170H dan juga pernah bekerja pada Steyr untuk
beberapa saat akhir 1920an.Pada tanggal 22 Juni 1934, Dr. Ferdinand
Porsche setuju untuk membuatkan mobil rakyat tersebut untuk Hitler
sehingga didirikanlah pabrik mobil yang bernama Volkswagen.
Pada tahun 1936 muncul prototipe dengan nama “KdF-Wagen”.
Dimana mesinnya sudah dilengkapi dengan pendingin udara, 4 silinder,
dan terletak di belakang. Dengan sebuah nama perusahaan Gesellschaft
zur Vorbereitung des Deutschen Volkswagens mbH pada 28 Mei 1937.
Pada tanggal 16 September 1938 nama perusahaan tersebut diganti
menjadi "Volkswagenwerk GmbH". Bangunan pabriknya sendiri dimulai
26 Mei 1938 di kota bernama KdF-Stadt (Wolfsburg). Namun pabrik ini
hanya mampu memproduksi mobil sedikit karena terjadi Perang Dunia II
pada tahun 1939.
Setelah Perang Dunia II, nama kota berganti menjadi Wolfsburg
dan mobilnya berganti nama menjadi "Volkswagen". Produksi pun
semakin meningkat.Mereka menawarkannya untuk memproduksi mobilmobil dari pabrikan Amerika, Inggris, atau Perancis, tapi mereka semua
menolak. Baru tahun 1948, pabrik itu diserahkan pada Jerman,dan menjadi
roda penggerak ekonomi utama bagi Jerman Barat. Bahkan, produksi
Volkswagen Beetle Type-1 mencapai 1 juta unit tahun 1955.
Volkswagen mulai menjual mobilnya di Amerika Serikat tahun
1949, tapi pada tahun itu hanya 2 unit saja yang terjual. Ketika pertama
kali masuk ke pasar AS, mobil Volkswagen dijual dengan nama "Victory

Wagon". Volkswagen Amerika didirikan pada bulan April 1955 untuk
meningkatkan standar dan mutu serta servis di Amerika Serikat. Penjualan
dari Volkswagen Beetle Type 1 terus meningkat sampai akhirnya
menyentuh produksi satu juta unit pada tahun 1955.
VW Kanada memesan mobil pertamanya tanggal 10 Juli 1952.
Produk-produk Volkswagen pertama kali diperkenalkan di publik Kanada
di Ekshibisi Nasional Kanada bulan Agustus 1952 dan diterima dengan
baik.
Tahun 1964, Volkswagen sukses membeli Auto Union, dan pada
tahun 1969 mereka membeli NSU Motorenwerke AG (NSU). Perusahaan
ini dulunya memiliki merek historis Audi, merek yang menghilang setelah
pecahnya Perang Dunia II. VW akhirnya menggabungkan Auto Union dan
NSU untuk membentuk perusahaan Audi yang sekarang. Pembelian Auto
Union dan NSU terbukti menjadi suatu titik penting bagi sejarah
Volkswagen, karena 2 perusahaan ini menyumbangkan kecanggihan
teknologi mereka pada Volkswagen, yang mampu membuat VW bertahan
ketika permintaan terhadap mobil-mobil mereka menurun drastis pada
tahun 1970-an.
Volkswagen mempunyai masalah serius pada tahun 1973.
Penjualan dari model Type 3 dan Type 4 ternyata masih jauh lebih kecil
daripada penjualan Beetle, selain itu NSU-K70 juga gagal untuk menarik
minat pembeli. Penjualan Beetle sendiri mulai turun tajam di pasar Eropa
dan Amerika Serikat. VW tahu kalau produksi dari Beetle memang harus
diakhiri pada suatu saat nanti, tapi memikirkan penggantinya itu
merupakan mimpi buruk. Untungnya, VW telah menjadi pemilik dari Audi
atau Auto Union, yang terbukti dapat menjadi kunci penyelesaian masalah
ini. Sebelumnya, Auto Union memang sudah ahli di bidang penggerak
roda depan dan mesin berpendingin air, yang dapat digunakan
Volkswagen untuk membuat penerus Beetle. Audi berpengaruh dalam
pengembangkan mobil-mobil Volkswagen generasi selanjutnya, misalnya
Passat, Scirocco, Golf dan Polo.

Volkswagen akhirnya meluncurkan juga SUV mereka dengan
Volkswagen Touareg pada awal tahun 2000-an. Komponen SUV ini
berbagi dengan Porsche Cayenne dan Audi Q7. Meskipun mobil ini diakui
kalau pengendaliannya bagus, tapi penjualannya tidak begitu bagus. Bulan
September 2006, Volkswagen mulai menjual City Golf dan City Jetta
khusus untuk pasar Kanada. Bulan Februari 2010, Volkswagen
mengumumkan Polo generasi terbaru dengan BlueMotion dengan mesin
diesel common rail 3 silinder berkapasitas 1200 cc. Mobil ini
menghasilkan tenaga sebesar 75 PS dan torsi 133 ft·lbf (180 N·m) dari
2000 rpm. Mobil ini memiliki emisi bahan bakar sebesar 91g/km untuk
CO2 dan efisiensi bahan bakar 80.7 mil per galon (1 liter: 34,9 km).
Seiring berjalannya waktu, sampai sekarang Volkswagen (VW)
terus menerus meningkatkan produktivitasnya dengan menciptakan
desain-desain terbaru untuk dapat bersaing dipasar global.
3.3

Volkswagen De Mexico
Volkswagen de Mexico SA de CV, merupakan anak perusahaan
dari Volkswagen yang didirikan pada tahun 1964 di pinggiran Puebla.
Pabrik Volkswagen ini adalah perusahaan terbesar di Meksiko.
Volkswagen de Mexico SA de CV memproduksi beberapa model seperti,
Bora, Jetta, New Beetle dan Model Golf Variant. Pabrik ini sangat
strategis dan penting bagi Volkswagen Group dan merupakan pabrik yang
terbesar kedua di luar Jerman yang memproduksi kendaraan untuk
diekspor ke lebih dari 120 negara di seluruh dunia. Sejak tahun 2000
produksi VW Meksiko berkurang, dikarenakan rendahnya penjualan di
AS. Akan tetapi pada tahun 2007 pabrik ini mampu produksi kembali
bahkan mengalami peningkatan sampai 411,000 kendaraan. Bahkan di
tahun 2008 VW Meksiko mampu memproduksi sebanyak satu juta New
Beetle. Hal ini menjadikan VW Meksiko menjadi produsen mobil nomor
empat di pasar Meksiko setelah General Motors, Nissan dan Ford Motor
Company. Serta perusahaan ini mampu meraih pangsa pasar sebesar 18,
2% di pasar Meksiko. Pada akhir tahun 2008 volume perakitan mencapai

450,802 unit. Dimana sebesar 378,288 unit ditujukan untuk pasar ekspor;
sebanyak 152,562 unit dikirim ke Eropa sebanyak 156, 032 unit dikirim ke
AS dan Kanada , sekitar 48,726 unit ke Amerika Selatan dan 20,968 unit
untuk pasar Asia. Sedangkan sisanya 72,514 unit dijual untuk pasar
domestik Meksiko.
Berikut adalah beberapa jenis produk yang dibuat dari VW Mexico :










3.3.1











Caddy Life
Eos
Fox
Golf Mk6
Golf Plus
Golf Variant
Jetta Mk5
Multivan
New Beetle
NewBeetle
Convertible

Passat Mk6
Passat CC
Phaeton
Polo Mk5
Scirocco
Sharan
Touran
Tiguan
Touareg

Hubungan konsumen dan pemasok Volkswagen de Mexico
Volkswagen

telah

mengatur

sedemikian

runtutnya

dalam

menciptakan hubungan antara pemasok dan konsumennya. Sebagai
contohnya adalah VW Meksiko mengirimkan mobil dan suku cadangnya
untuk dirakit di Nigeria, dan mengirimkan hasil rakitan ke Brazil,
sementara VW Meksiko sendiri menerima suku cadang hasil rakitan dari
kantor pusat di Jerman.
Volkswagen mempunyai peranan penting dalam ekonomi di
Puebla, bukan hanya karena pabrik Puebla tetapi juga lebih dari 50
pemasok otomotif yang berlokasi kurang lebih 50 km sekitar pabrik. 20
diantaranya merupakan pemasok penting yang memfasilitasi just-in-time
delivery untuk perakitan produk. Volkswagen memiliki lebih dari 250
pemasok di meksiko,pada tahun 2013 Volkswagen de Mexico menyerap
sekitar 70 % pemasok dari Amerika Utara.

3.4

Shanghai Volkswagen
Shanghai Volkswagen Automotive Co, Ltd (SVW) terletak di
Anting International Auto,Kota di barat laut kota Shanghai, Shanghai
Volkswagen menempati lahan seluas 3.330.000 m2, dengan luas bangunan
900.000 m2. Shanghai Volkswagen membentuk tata letak produksi pada
pengelolaan operasi dari empat daerah produksi utama, yaitu Pabrik Mobil
1, pabrik Mobil 2, 3 dan pabrik mesin, serta pusat teknis. Perusahaan ini
menawarkan banyak fasilitas manufaktur kelas dunia dan teknik, yaitu
jalur perakitan modular dan laser, peralatan inspeksi online yang
memastikan produk berkualitas tinggi.
Saat ini perusahaan shanghai volkswagen memiliki produk yang
terdiri dari enam seri dari mobil penumpang Santana, Santana 3000, Polo,
Passat, serta VW Touran Golf. Shanghai Volkswagen merupakan salah
satu pabrik mobil terbesar di China yang memilki kapasitas produksi lebih
dari 450.000 unit per tahun.Shanghai Volkswagen didirikan pada Maret
1985, SVW adalah perusahaan pertama yang mencoba untuk mebuat
mobil dengan mengekspornya pada dunia luar.
Pada tahun 1995, Shanghai Volkswagen menjadi produsen mobil
pertama di Cina yang memperoleh penghargaan ISO 9001. Kemudian
ditahun 2001, Shanghai Volkswagen membuat Pengendalian Mutu,
dimana pengukuran mutu dilakukan secara modern dengan menggunakn
sistem digital. Pada tahun 2001
kembali

mobil

Relationship

ciptaannya

Management

Shanghai Volkswagen meluncurkan

serta melaksanakan
(CRM) sehingga

proyek Customer

menjadikan

Shanghai

Volkswagen ini dalam lima tahun terakhir terpilih sebagai pemenang Best
Enterprise Implementasi CRM dalam industri pembuatan mobil Cina.
Saat ini Shanghai Volkswagen telah melakukan investasi sebesar 2
miliar Yuan di fasilitas perangkat keras pada beberapa tahun terakhir.
Fasilitas ini merupakan fasilitas canggih untuk sebuah pengembangan
independen dari badan mobil dan mesin yang disesuaikan dengan sistem

kelistrikan dan chassis. Dimana kontrol kualitas diinstal dengan peralatan
tingkat dunia untuk pengujian logam, non-logam dan kelistrikan. Sehingga
pada tahun 2003, Shanghai Volkswagen mampu memproduksi mobil
bernama Vw Polo, hingga diekspor ke Australia, sedangkan di tahun 2004
Shanghai Volkswagen berhasil memproduksi Vw Santana, yang
merupakan produk Shanghai Volkswagen yang paling laris sampai saat ini.
Hal ini dikarenakan VW Santana dibuat dengan pengembangan yang luar
biasa karena didasarkan pada pola konsumsi negara berkembang.
3.4.1

Strategi Jaringan Pemasok Shanghai Volkswagen
Kegiatan pembelian dalam bundel Beijing merupakan kegiatan

pembelian barang dari perusahaan joint venture. Selain itu bertujuan untuk
memperkuat jaringan dengan departemen lain dalam kelompok. Kegiatan
Perusahaan berfokus pada peningkatan kandungan lokal hingga lebih dari
80 persen rata-rata serta ekspor suku cadang untuk jaringan produksi
global dari grup Volkswagen. Volkswagen dan perusahaan patungannya
bekerja sama dengan sekitar 800 pemasok seri di Cina. Perusahaanperusahaan tersebut terkonsentrasi di Shanghai dan Changchun serta di
provinsi-provinsi tetangga. Mereka telah mencapai standar yang tinggi
sebagai produk yang berkaitan dan teknologi manufaktur, kualitas dan
metode

manajemen

modern

dengan

bantuan

program

telah

mengkualifikasi, dan terus menjadikan produk yang lebih berkualitas.
Pemasok reguler Volkswagen meliputi 140 usaha patungan.

Melalui Program kerjasama proyek, SVW telah membangun
sebuah tim pengembangan produk yang efisien yang terdiri dari karyawan
dengan

kualifikasi

tinggi.

Tim

ini

mempunyai

tugas

untuk

mengimplementasi prose pengenalan, asimilasi dan penyerapan teknologi
luar negeri untuk pengembangan produk bersama, SVW kini telah
memasuki masa konstruktif pembangunan kendaraan independen.Sebagai
produsen mobil, SVW memiliki populasi mobil terbesar di Cina dan
mempunyai jaringan layanan yang telah berkembang di seluruh negeri.
Sebagai hasil dari pengembangan 20 tahun, SVW sekarang memiliki lebih
dari 1.000 dealer resmi yang mencakup lebih dari 70% dari kota-kota
prefektur di seluruh Cina. SVW sekarang mempunyai jaringan yang paling
luas di Cina, yang membentang dari selatan ke Sanya Mohe utara, dan dari
Jiamusi di timur ke barat Kashgar.
3.5

STUDI KASUS
3.5.1

Keputusan VW untuk mengkonsolidasikan semua produksi di
Peubla Amerika Utara
Alasan mengapa VW melakukan konsolidasi yang
berhubungan dengan semua produksinya yang berada di Puebla
Amerika Utara, hal ini terjadi karena adanya penurunan yang
sangat tajam dalam penjualan pada tahun 1980-an. Hal tersebut
membuat VW khawatir dengan keadaan ini sehingga VW
memperkuat hubungan dengan Puebla Amerika Serikat untuk
menghadapi kompetitor seperti Jepang dan Negara Amerika itu
sendiri.
VW meluncurkan Golf Generasi kedua, GTI dan Jetta
untuk

meningkatkan

penjualan

di

Amerika

Utara.

VW

mengeluarkan Majalah Motor Trend yang menyebut GTI sebagai
"Mobil Tahun Ini" (Car of the Year) pada tahun 1985, dan
akhirnya rating kepuasan konsumen Volkswagen meningkat dari

posisi ke-22 pada tahun 1984 menjadi posisi ke-8 pada tahun
1985. VW ini juga melakukan perjanjian dengan perusahaan
Mobil SEAT pada tahun 1982. Dan akhirnya penjualan pada
tahun 1985 pun meningkat lagi menjadi di atas 200.000 unit.
Tahun 1987 VW ini mengalami peningkatan lebih dibandingkan
dengan tahun sebelumnya.
Selain itu, alasan VW memilih lokasi pabrik di Peubla
Mexico adalah bagian dari usaha untuk meningkatkan produksi
tahunan untuk Amerika Utara dengan lebih dari 100.000
kendaraan menjadi sekitar 430.000 kendaraan. Pabrik Puebla
memiliki sekitar 9.500 pekerja dan memproduksi 1.600 kendaraan
per hari. Keputusan Volkswagen mendirikan pabrik di Puebla,
Meksiko terdiri dari beberapa faktor, diantaranya :
1. Biaya Tenaga Kerja
Rendahnya upah tenaga kerja menjadi salah satu alasan
sebuah perusahaan membuka pabrik di suatu negara, setiap negara
memiliki standar upah tenaga kerja yang berbeda-beda, begitu
pula dengan Meksiko, Negara ini memiliki standar upah tenaga
kerja yang relatif rendah, hal ini yang menjadi salah satu alasan
VW membuka pabrik di Meksiko. Upah tenaga kerja di Meksiko
hanya sepertiga dari upah pekerja AS.

2. Produktivitas Tenaga Kerja
Selain upah tenaga kerja yang rendah, produktivitas tenaga
kerja juga menjadi salah satu faktor penentu pemilihan lokasi
suatu pabrik, VW de Mexico memiliki peran penting bagi Group
Volkswagen, karena VW de Mexico mempunyai karyawan
berkualitas tinggi dengan menghasilkan produk berkualitas untuk
pasar global dan melaksanakan berbagai tujuan perusahaan. VW

de Mexico adalah pemimpin pasar di segmen mobil kelas
menengah di Meksiko dengan memproduksi skitar 430.000 unit
mobil setiap tahun dengan 14.500 karyawan untuk model jetta,
Bora, New Beetle, New Beetle Cabrio dan Golf Variant
3.5.2

Tantangan baru dalam perdagangan bebas yaitu NAFTA dan
cara mengahadapi NAFTA
NAFTA merupakan suatu area perdagangan bebas di
Amerika Utara yang beranggotakan negara Amerika Serikat,
Kanada dan Meksiko. Kesepakatan Free trade itu merupakan area
perdagangan yang menyatukan daerah kepabeanan, dimana bea
dan hambatan perdagangan dihilangkan. Namun bagian terbesar
pengaturan

NAFTA

adalah

penurunan

tarif, rules

of

origin (ketentuan asal barang) dan peraturan kepabeanan. Tujuan
utama NAFTA adalah menciptakan perdagangan bebas sesama
anggota NAFTA, dengan menghilangkan hambatan perdagangan.
Hambatan perdagangan itu bisa berupa hambatan tarif dan
hambatan non tarif.
Untuk memanfaatkan hal ini maka VW membangun pabrik
baru di Meksiko dalam rangka efisiensi biaya. Dengan
memproduksi mobil di Meksiko, VW bisa memberikan harga jual
yang lebih murah di Meksiko, Kanada dan Amerika Serikat
sebagai target pasar utamanya jika dibandingkan dengan Impor
dari Jerman atau negara lainya. Ini disebabkan adanya penurunan
tarif yang diterima karena barang berasal dari Meksiko sehingga
produk VW akan bisa lebih bersaing dengan Toyota dan General
Motors.
NAFTA dapat mengubah dinamika kompetitif Industri
karena perusahaan yang membangun pabrik dan memproduksi
barang di negara anggota NAFTA akan menikmati efisiensi jika
menjual produknya di negara anggota NAFTA. Dengan adanya

efisiensi ini maka akan menciptakan iklim persaingan baru
diantara para produsen.
Usaha yang dilakukan untuk menghadapi NAFTA antara lain :


VW Mexico menambah investasinya hingga US$ 1 Milyar
atau sekitar Rp 10 Triliyun untuk meningkatkan kapasitas
produksi dan penelitian hingga pengembangan produk-produk
Volkswagen di daerah Amerika Utara.



Volkswagen melakukan investasi lagi sebesat 550 Juta
Dollar di sebuah pabrik baru di Meksiko guna membantu
pembuatan mobil raksasa yang berada di Jerman tersebut
memperkuat posisinya di pasar Amerika Utara.

3.5.3

Mengenai tantangan tersebut, apakah baik yang dilakukan
Josephi. Apakah bisa optimis dalam memikirkan masa depan
VW de Mexico serta apa saja yang harus dilakukan tentang
perselisihan pekerja atau buruh.
Josephi sangat baik dalam menyelesaikan tantangan
NAFTA, yaitu dengan cara melakukan investasi pada pabrik baru
yang di dirikan, yaitu di puebla meksiko dengan tujuan untuk
meningkatkan produktifitas produk dan untuk melakukan riset dan
pengembangan produk agar dapat menyesuaikan prmintaan produk
di amerika utara atau pasar NAFTA.
Kami optimis pada masa depan VW de meksiko karena
dengan memasuki pasar NAFTA VW dapat meminimalisir biaya
produksi khususnya pada upah buruh yang lebih murah dan VW
dapat meningkatkan efisiensi laba.
Perselisihan buruh diakibatkan oleh :
Negara meksiko dalam hukum tenaga kerja pada tahun
1998 masih menggunakan system upah minimum bukan upah layak

pada ketenaga kerjaan buruh sehingga ketika NAFTA dilakukan
dan banyak perusahaan- perusahaan di luar amerika utara masuk ke
amerika utara menyebabkan meningkatnya biaya hidup buruh di
meksiko tetapi pemerintah meksiko tetap menggunakan upah
minimum sehingga buruh merasa kekurangan dalam memenuhi
kebutuhan hidupnya, yang mana upah buruh turun 40%- 50 %
sedangkan biaya hidup naik sekitar 80%.
Usaha VW mengatasi perselisihan pekerja atau buruh
dilakukan dengan cara melakukan beberapa pelatihan kepada para
karyawan seperti pelatihan mengoperasikan robot, pelatihan bahasa
Jerman untuk karyawan yang berasal dari Meksiko,pelatihan
bahasa Spanyol untuk karyawan yang berasal dari Jerman dan
palatihan bahasa Inggris untuk semua karyawan. Ini bertujuan
untuk meminimalisir konflik yang terjadi akibat dari kesulitan
berkomunikasi. Secara lebih lanjut ini bertujuan untuk menjaga
kualitas produksi agar setara dengan VW Jerman.
3.5.4 Pelajaran apa yang dapat kita ambil dari situasi di Meksiko di
China?
Menurut kelompok kami belajar dari banyaknya masalah
yang dihadapi oleh volkswagen di meksiko dan china dimana
bahwa setiap perusahaan yang akan bertahan pada persaingan
global dan domestik tentunya banyak mengalami tekanan baik dari
luar perusahaan maupun dari dalam perusahaan. tetapi tekanan
tersebut menjadikan manajemen perusahaan untuk berfikir secara
maksimal guna memberikan sesuatu yang terbaik bagi perusahaan,
contohnya volkswagen jerman sangat memikirkan betul bagaimana
mengembangkan jaringan pemasok di setiap negara terutama di
meksiko yang berada dibawah tekanan NAFTA dan China dituntut
untuk menghasilkan produk berstandar amerika, agar saling
terintegrasi dengan baik sehingga volkswagen sampai saat ini
mampu bersaing dikancah global dengan tetap memperhatikan

efisiensi biaya terhadap local responsiveness pada tiap negaranegara yang ada.

BAB IV
PENUTUP

Simpulan
Dari studi kasus diatas dapat kami simpulkan bahwa setiap kasus yang
dihadapi oleh Volkswagen de mexico dan Shanghai Volkswagen tidak lepas dari
landasan teori yang sudah kami jelaskan. Yaitu pada perusahaan Volkswagen
menggunakan teori strategi operasi global. Dimana Strategi global memiliki
sentralisasi yang tinggi, karena kantor pusat yang mengkoordinasikan
Volkswagen de Mexico dan Shanghai Volkswagen untuk mengupayakan
standarisasi dan pembelajaran antar pabrik sehingga dapat menghasilkan skala
ekonomis. Strategi ini tepat saat perusahaan Volkswagen ingin berfokus pada
pengurangan biaya dan meningkatkan produktivitas tenaga kerjanya. Strategi
global ini membuat volkswagen dapat membangun pabrik dengan ukuran optimal,
dengan proses-proses yang serupa, dan kemudian memaksimalkan proses
pembelajaran dengan komunikasi yang terus-menerus diantara pabrik-pabriknya.
Hasilnya adalah penghematan biaya yang efektif bagi perusahaan volkswagen.
Volkswagen de mexico dan shanghai volkswagen termasuk dalam kategori
MNC atau ( Muntinational Company ), hal ini terlihat dari manajemen yang
diterapkan oleh VW de Mexico yang ciri-cirinya sesuai dengan ciri-ciri MNC
diantaranya adanya penyesuaian budaya local terhadap variasi produknya dan
menggunakan material local.

DAFTAR PUSTAKA

www.vw.com
www.vwinstituto.com/
http://www.slideshare.net/LaniPuspita/ppt-mog
http://thesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/Bab%202_09-138.pdf
http://syaifulsaehu.blogspot.com/2009/08/strategi-lokasi.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Volkswagen
http://krisiliaokta.blogspot.com/
http://volksmog2015.blogspot.co.id/2015/06/manajemen-operasi-globalvolkswagen.html
http://www.academia.edu/13719295/Manajemen_Operasi_Global_Volkswagen
www.autobodymagazine.com.mx