Analisis Hubungan Tingkat Pengetahuan Terhadap Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Tuberkulosis Paru di Puskesmas Teladan Kota Medan

ANALISIS HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TERHADAP
KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PASIEN TUBERKULOSIS DI
PUSKESMAS TELADAN KOTA MEDAN

Abstrak
Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh
Mycobacterium tuberculosis yang dapat ditularkan melalui batuk atau
bersin.Tuberkulosis merupakan salah satu penyakit kronis yang membutuhkan
waktu pengobatan yang lama.Keberhasilan terapi tuberkulosis paru di pengaruhi
oleh kepatuhan pasien untuk mengkonsumsi obat tuberkulosis, salah satu faktor
yang mempengaruhi kepatuhan seseorang adalah tingkat pengetahuan sehingga
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan
tingkat kepatuhan minum obat pada pasien tuberkulosis di Puskesmas Teladan
Kota Medan.
Penelitian ini menggunakan metode survei cross-sectional. Teknik
pengambilan sampel dengan carapurposive random sampling. Penelitian ini terdiri
dari data demografi, tingkat pengetahuan dan tingkat kepatuhan.Penelitian di
lakukan pada tanggal 31 Januari - 28 Februari 2017.Jumlah subjek yang terlibat
sebanyak 38 orang.Lokasi penelitian bertempat di Puskesmas Teladan Kota
Medan. Data yang didapat dianalisis menggunakan uji chi square dan uji
spearman.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penderita Tuberkulosis Paru yaitu
laki-laki sebanyak 26 orang (68,4%) dan perempuan sebanyak 12 orang (31,6)
dengan umur terbanyak 16-25 sebanyak 15 orang (39,5%) dan umur 26-35
sebanyak 8 orang (21,1%), dengan latar belakang pendidikan SLTA sebanyak 20
orang (52,6%), jenis pekerjaan wiraswasta sebanyak 14 orang (36,5%). Pasien
yang memiliki pengetahuan baik sebanyak 22 orang (57,89%) dan tingkat
kepatuhan yang kategori patuh sebanyak 34 orang (89,5%). Hasil uji statistik
menunjukkan adanya hubungan antara tingkat pengetahuan dengan tingkat
kepatuhan minum obat.
Berdasarkan penelitian ini didapat nilai korelasi sebesar 0,386 dari nilai
tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan
pasien dalam minum obat.

Kata kunci: TB Paru, pengetahuan, kepatuhan minum obat

vii

Universitas Sumatera Utara

RELATIONSHIP ANALYSIS OF KNOWLEDGE ON MEDICATION

ADHERENCE IN PATIENTS WITH PULMONARY TUBERCULOSIS IN
HEALTY CARE TELADAN MEDAN

Abstract
Tuberculosis (TB) was an infectious disease that caused by
Mycobacterium tuberculosis that can be infected by cough or sneeze. Tuberculosis
was one of the cronic disease that need a long-period medication. The goal of
therapy was affected by patient’s adherence to consume the pulmonary
tuberculosis medicine, one of which factor that affected patient’s adherence was
the level of knowledgement so the aim of this research was to find the relationship
of knowledge on medication adherence in patients with pulmonary tuberculosis in
Teladan Health Care Medan.
This research used cross-sectional survey method. Sampling withdrawal
by using purposive random sampling method. This research included demography
data, level of knowledge and adherence of the patients. This research was
conducted on January31st – February 28th 2017. The number of subject was 38
people. The research was held in Teladan Health Centre Medan. The data was
analyzed by using Chi Square Test and Spearman Test.
The result showed that the Pulmonary Tuberculosis patients were 26 men
(68.4%) and 12 women (31.6%) with 15 people mostly aged 16-25 (39.5%) and 8

people aged 26-35 (21.1%) with background 20 people Junior High School
(52.6%) and 14 people with job description as entrepreneur (36.5%). 22 people as
the patients with good knowledge and the adherencewere 34 people (89.5%). The
statistic result showed that there was a relationship within the knowledge and the
adherence of the patient.
Based on this research, it can be concluded that had 0.386correlation
score. From that value, it can be concluded that there was a relationship between
patient knowledge and the adherence in patients.

Keyword: Pulmonary TB, knowledge, adherence of the patient

viii

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Faktorfaktor yang mempengaruhi kepatuhan minum obat anti Tuberkulosis pada pasien Tuberkulosis Paru di Puskemas Pamulang Tangerang Selatan Provinsi Banten periode Januari 2012 – Januari 2013

5 51 83

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TERHADAP KEPATUHAN MINUM OBAT ANTITUBERKULOSIS (OAT) PADA PENDERITA TUBERKULOSIS PARU DI RS PARU SIDAWANGI, CIREBON, JAWA BARAT

11 58 88

Analisis Hubungan Tingkat Pengetahuan Terhadap Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Tuberkulosis Paru di Puskesmas Teladan Kota Medan

0 0 14

Analisis Hubungan Tingkat Pengetahuan Terhadap Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Tuberkulosis Paru di Puskesmas Teladan Kota Medan

0 0 5

Analisis Hubungan Tingkat Pengetahuan Terhadap Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Tuberkulosis Paru di Puskesmas Teladan Kota Medan

0 0 13

Analisis Hubungan Tingkat Pengetahuan Terhadap Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Tuberkulosis Paru di Puskesmas Teladan Kota Medan Chapter III V

0 0 18

Analisis Hubungan Tingkat Pengetahuan Terhadap Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Tuberkulosis Paru di Puskesmas Teladan Kota Medan

1 9 2

Analisis Hubungan Tingkat Pengetahuan Terhadap Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Tuberkulosis Paru di Puskesmas Teladan Kota Medan

0 0 22

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG TUBERKULOSIS DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT DI PUSKESMAS

0 0 5

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TUBERKULOSIS PARU DENGAN KEPATUHAN PASIEN MINUM OBAT ANTI TUBERKULOSIS (OAT) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS IMOGIRI 1 NASKAH PUBLIKASI - HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TUBERKULOSIS PARU DENGAN KEPATUHAN PASIEN MINUM OBAT ANTI TUBERK

0 1 20