Perbedaan Laju Aliran Saliva yang Distimulasi dengan Mengunyah dan Menghisap Permen Karet pada Pasien Mengonsumsi Antidepresan dengan Xerostomia di RSUP Haji Adam Malik Medan

Lampiran 1
LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK PENELITIAN

Selamat pagi,
Perkenalkan nama saya Puput Roza Dewi, saat ini saya sedang menjalani
pendidikan dokter gigi di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara. Saya
akan mengadakan penelitian dengan judul “Perbedaan Laju Aliran Saliva yang
Distimulasi dengan Mengunyah dan Menghisap Permen Karet Pada Pasien
Mengonsumsi Antidepresan dengan Xerostomia Di RSUP Haji Adam Malik”
yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan laju aliran ludah yang
dirangsang dengan mengunyah atau menghisap permen karet xylitol pada pasien
mengonsumsi antidepresan yang mengalami mulut kering. Manfaat dari penelitian ini
adalah memberikan sumbangan dan kontribusi bagi pengembangan Ilmu Penyakit
Mulut serta menjadi masukan dan memberi informasi bagi dokter gigi dan
masyarakat tentang alternatif dalam menanggulangi mulut kering pada pasien
mengonsumsi antidepresan dengan mengunyah atau menghisap permen karet xylitol.
Bapak/Ibu, mengunyah atau menghisap permen karet xylitol dapat
merangsang laju aliran ludah sehingga meminimalkan terjadinya mulut kering pada
pasien yang mengkonsumsi antidepresan. Hal ini terjadi karena dengan mengunyah
atau menghisap permen karet xylitol dapat mempengaruhi sistem saraf pada kelenjar
ludah.

Adapun pemeriksaan yang akan saya lakukan meliputi pengukuran laju aliran
ludah tanpa rangsangan, serta pengukuran laju aliran ludah dengan rangsangan
mengunyah permen karet xylitol, atau mengukur laju aliran ludah dengan rangsangan
menghisap xylitol. Bapak/Ibu diinstruksikan untuk menampung ludahnya ke dalam
gelas ukur melalui corong setiap 60 detik selama 3 menit untuk dilakukan
pengukuran air ludah sebelum diberi rangsangan. Setelah itu Bapak/Ibu

Universitas Sumatera Utara

diinstruksikan untuk mengunyah atau menghisap permen karet xylitol selama 5
menit. Selanjutnya saya akan meminta Bapak/Ibu untuk menampung ludahnya
kembali ke dalam gelas ukur melalui corong setiap 60 detik selama 3 menit. Lalu
akan dilihat berapa banyak air ludah yang telah ditampung di dalam gelas ukur
(dalam mL) dan hasilnya akan dicatat.
Partisipasi Bapak/Ibu dalam penelitian ini bersifat sukarela. Tidak akan terjadi
efek samping pada Bapak/Ibu dan tidak akan terjadi perubahan mutu pelayanan dari
dokter bila Bapak/Ibu tidak bersedia mengikuti penelitian ini. Bapak/Ibu akan tetap
mendapatkan pelayanan kesehatan standar rutin sesuai dengan standar prosedur
pelayanan.
Pada penelitian ini identitas Bapak/Ibu disamarkan. Hanya dokter peneliti,

anggota peneliti dan anggota komisi etik yang bisa melihat data penelitian ini.
Kerahasiaan data Bapak/Ibu akan dijamin sepenuhnya. Bila data Bapak/Ibu
dipublikasikan kerahasiaan data akan tetap dijaga.
Apabila selama penelitian ini berlangsung terjadi keluhan pada Bapak/Ibu,
silahkan menghubungi saya Puput Roza Dewi (Hp: 082162990038). Demikian
penjelasan dari saya. Atas bantuan, partisipasi, dan kesediaan waktu Bapak/Ibu, saya
ucapkan terima kasih.

Peneliti,

(Puput Roza Dewi)

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 2
LEMBAR PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN
(INFORMED CONSENT)

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama

:

Umur

:

Jenis kelamin : Laki-laki / Perempuan*)
Alamat

:

Setelah mendapat keterangan dan penjelasan secara lengkap, maka dengan penuh
kesadaran dan tanpa paksaan saya menandatangani dan menyatakan bersedia
berpartisipasi pada penelitian ini.

Mahasiswa Peneliti

Medan,……...….. 2013
Peserta penelitian

(Puput Roza Dewi)

__________________

Keterangan : coret yang tidak perlu

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 3
Nomor Data Penelitian :

REKAM MEDIK PENELITIAN
PERBEDAAN LAJU ALIRAN SALIVA YANG DISTIMULASI DENGAN
MENGUNYAH DAN MENGHISAP PERMEN KARET PADA PASIEN
MENGONSUMSI ANTIDEPRESAN DENGAN XEROSTOMIA
DI RSUP H. ADAM MALIK MEDAN

A. Data Demografi
Nama

:

Umur

:

Jenis Kelamin

:

B. Pemeriksaan Klinis
Jenis antidepresan

:

Jangka Waktu Mengonsumsi Antidepresan

:

Minggu

Laju Aliran Saliva : Sebelum

:

mL/menit

:

mL/menit

: Sesudah Mengunyah/Menghisap

* Coret yang tidak perlu

Universitas Sumatera Utara

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
sebelum

sesudahmengu

mengunyah

nyah

N
Normal Parameters

a,b

16

16

.1750

.4731

.03502

.23440

Absolute

.262

.204

Positive

.238

.204

Negative

-.262

-.128

1.049

.817

.221

.516

Mean
Std. Deviation

Most Extreme Differences

Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig. (2-tailed)
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.

Paired Samples Statistics
Mean
Pair 1

N

Std. Deviation

Std. Error Mean

sebelum mengunyah

.1750

16

.03502

.00876

sesudahmengunyah

.4731

16

.23440

.05860

Paired Samples Correlations
N
Pair 1

sebelum mengunyah &

Correlation
16

.218

Sig.
.417

sesudahmengunyah

Paired Samples Test
Paired Differences
95% Confidence Interval of
the Difference

Std.
Mean

Deviation

Std. Error Mean

Lower

Upper

t

df

Universitas Sumatera Utara

Sig. (2-tailed)

Paired Samples Test
Paired Differences
95% Confidence Interval of
the Difference

Std.
Mean
Pair 1

sebelum

-.29813

Deviation

Std. Error Mean

.22932

Lower

.05733

Upper

-.42032

-.17593

t

df

-5.200

Sig. (2-tailed)
15 .000

mengunyah
sesudahme
ngunyah

Paired Samples Statistics
Mean
Pair 1

N

Std. Deviation

Std. Error Mean

sebelummenghisap

.1694

16

.04781

.01195

sesudahmenghisap

.3638

16

.20063

.05016

Paired Samples Correlations
N
Pair 1

sebelummenghisap &

Correlation
16

Sig.

.659

.005

sesudahmenghisap

Paired Samples Correlations
N
Pair 1

sebelummenghisap &

Correlation
16

Sig.

.659

.005

sesudahmenghisap

Paired Samples Test
Paired Differences
95% Confidence Interval of the
Difference
Mean

Std. Deviation

Std. Error Mean

Lower

Upper

t

Universitas Sumatera Utara

df

Sig. (2-ta

Paired Samples Test
Paired Differences
95% Confidence Interval of the
Difference
Mean
Pair 1

sebelummengh

Std. Deviation

-.19438

Std. Error Mean

.17290

Lower

.04322

Upper

-.28650

t

-.10225

df

-4.497

Sig. (2-ta
15 .000

isap –
sesudahmengh
isap

Uji T unpaired

One-Sample Test
Test Value = 0
95% Confidence Interval of the
Difference

Mean
t

df

Sig. (2-tailed)

Difference

Lower

Upper

sesudahmengunyah

8.074

15

.000

.47313

.3482

.5980

sesudahmenghisap

7.252

15

.000

.36375

.2568

.4707

Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of Variances

F
laju saliva

Equal

Sig.
.001

.982

t-test for Equality of Means

t
1.418

df

Sig. (2-tailed)
30

.166

Mean Difference
.10938 .07713

varian
ces
assum
es

Universitas Sumatera Utara

Std. Error Differe

One-Sample Test
Test Value = 0
95% Confidence Interval of the
Difference

Mean
t
sesudahmengunyah
Equal

df

8.074
1.418

Sig. (2-tailed)
15

Difference

.000
29.302

.47313
.167

Lower
.3482
.10938 .07713

varian
ces
not
assum
es

Universitas Sumatera Utara

Upper
.5980