Kadar Klorofil dan Kerapatan Stomata Mahoni (Swietenia macrophylla King) Pada Beberapa Lokasi di Kota Medan

LAMPIRAN

Lampiran 1.
Tabel 1. Rata-rata data mentah
No

Lokasi

1.
2.
3.
4.

Jl HM Yamin
KIM 1
Tri Dharma
Bumi
Perkemahan
Sibolangit

Rata2

Klorofil a
(mg/L)

Rata2
Klorofil b
(mg/L)

9,95
12,28
5,95
6,20

9,99
11,13
7,38
6,98

Rata2
Klorofil
Total

(mg/L)
19,95
23,41
14,57
12,90

Rata2
Kerapatan
Stomata
(Permm2)
48,58
50,72
46,86
59,85

Kadar
Timbal
(mg/L)
4,25
3,48

3,44
3,11

i
Universitas Sumatera Utara

Intensitas
Kendaraan
bermotor
(Perjam)
3410,89
1697,89
1056
20,11

Lampiran 2
Tabel 2. Data lingkungan fisik
No
1.
2.

3.
4.

Suhu
(oC)

PH

Hutan Tri
Dharma

32

7,5

Jl HM Yamin

31

7


55000

KIM 1
Bumi
Perkemahan
Sibolangit

31

7,4

63000

25

7

30000


Lokasi

Intensitas Cahaya
(Candela)
38500

i
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 3.
Lokasi Penelitian dan Pengamatan Aktivitas Kendaraan Bermotor

1.

2.

a.

a.


b.

b.

4.

3.

a.

a.

b.b

b.

Gambar 1. (1) Hutan Tridharma Universitas Sumatera Utara (2) Jl HM Yamin (3)
Kawasan Industri Medan 1 (4) Bumi Perkemahan Sibolangit; a).
Lokasi Penelitian dan b). Aktivitas kendaraan bermotor.


i
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 4.
Tahapan Kerja Pengukuran Kadar Klorofil

Gambar 2. (a). Pengambilan Sampel, (b). Sampel Daun, (c). 1 gram daun
dipotong, (d).Daun digerus dengan mortar dan ditambah aseton, (e).
Larutan Klorofil, (f).Larutan Klorofil diukur dengan menggunakan
spektrofotometer dengan (λ) = 663 dan 645.

i
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 5.
Tahapan Kerja Pengamatan Kerapatan Stomata

Gambar 3. (a). Pengambilan sampel, (b). Sampel daun, (c). Permukaan daun
dibersihkan, (d). Daun diolesi dengan kutex, (e). Penempelan Isolasi,
(f). Isolasi diambil pelan-pelan, (g). Ditempelkan pada slide, (h).

Pengamatan stomata, (i). Penghitungan Stomata.

i
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 6.
Gambar AAS (ASC 7000)

Gambar 4. AAS Tipe ASC 7000 alat untuk mengukur timbal (Pb) pada daun
Mahoni.

i
Universitas Sumatera Utara