BAB 6-Strategi dan Arah Kebijakan ok

Pemerintah Kabupaten Manggarai

BAB 6
STRATEGI DAN
ARAH KEBIJAKAN
RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

Pemerintah Kabupaten Manggarai

BAB 6 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
6.1.

STRATEGI PEMBANGUNAN DAERAH
Dalam

mewujudkan

Visi

dan


menjalankan

Misi

pembangunan Kabupaten Manggarai 2016-2021 Pemerintah
Daerah menempuh 7 (tujuh) strategi pokok pembangunan
daerah Kabupaten Manggarai yaitu :
1.

Memperkuat

sinergisitas

tiga

pilar

utama


yaitu

:

pemerintah, dunia usaha dan masyarakat
2.

Meningkatkan daya saing sumber daya manusia

3.

Memperkuat ketahanan ekonomi daerah

4.

Penanggulangan

kemiskinan

(penajaman


pada

terintegrasi penanggulangan kemiskinan)
5.

Reformasi birokrasi, tatanan nilai dan norma berbasis
budaya Manggarai

6.

Pemanfaatan ruang berbasis kajian lingkungan hidup
strategis

7.

Efisiensi dan efektivitas pengelolaan keuangan daerah

STRATEGI 1: MEMPERKUAT SINERGISITAS TIGA PILAR UTAMA YAITU :
PEMERINTAH, DUNIA USAHA DAN MASYARAKAT

Strategi pertama ini dimaksudkan untuk memperkuat semangat
kebersamaan anatar tiga pilar yaitu Pemerintah, Dunia Usaha dan
Masyarakat Sipil agar pelaksanaan Pembangunan oleh masingmasing pilar berjalan sinergis dan simultan dalam mengoptimalkan
semua sumberdaya yang ada. Dengan demikian masing-masing
komponen akan berperan sesuai dengan kapasitasnya yaitu :
a. Pemerintah Kabupaten Manggarai

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

249

Pemerintah Kabupaten Manggarai

Pemerintah akan berperan sebagai fasilitator dan dinamisator
bagi

gerakan

pembangunan


pemberdayaan

masyarakat

dengan memberikan fasilitas pendorong (stimulan) kepada
masyarakat

agar

berdaya

guna

dalam

membangun

kehidupannya secara mandiri
b. Dunia Usaha

Dunia usaha terus didorong agar memberikan fungsi dan peran
yang optimal dalam meningkatkan perekonomian masyarakat
Manggarai karena disadari peran dunia usaha yang sangat
penting dan strategi sebagai pelaku pembangunan dan
berperan sebagai agen dinamisasi pembangunan berupa
investasi

dan

penyerapan

mendayagunakan

potensi

tenaga

sumberdaya

kerja

yang

dengan

tersedia

di

Kabupaten Manggarai
c. Masyarakat Sipil
Seluruh komponen masyarakat diharapkan berperan tidak
hanya

sebagai

obyek

melainkan

sebagai


subyek

pembangunan dan memberdayakan dirinya sendiri dalam
pembangunan untuk mewujudkan derajat kemakmuran dan
kesejahteraan

STRATEGI 2 : MENINGKATKAN DAYA SAING SUMBER DAYA MANUSIA
Peningkatan kapasitas dan kualitas suatu daerah melalui SDM yang
unggul merupakan tugas bersama dalam mencipatakan daerah
yang kuat dan makmur melalui : SDM yang unggul, tangguh dan
berkualitas baik secara fisik dan mental. Hal ini akan berdampak
positif tidak hanya terhadap peningkatan daya saing dan
kemandirian
pembangunan

daerah

namun


nasional.

Adapun

juga

dalam

strategi

yang

mendukung
berdampak

langsung diantaranya:

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan


250

Pemerintah Kabupaten Manggarai

1. Meningkatkan aksesibilitas dan mutu pendidikan,
2. Meningkatkan manajemen mutu pelayanan kesehatan secara
merata terjangkau, peningkatan kualitas lingkungan sehat serta
peningkatan kesadaran masyarakat untuk berperilaku hidup
bersih dan sehat.
3. Meningkatkan mutu sumberdaya aparatur

STRATEGI 3 : MEMPERKUAT KETAHANAN EKONOMI DAERAH
Ketahanan ekonomi merupakan suatu kondisi dinamis kehidupan
perekonomian daerah yang berisi keuletan dan ketangguhan,
kekuatan daerah dalam menghadapi serta mengatasi segala
tantangan dan dinamika perekonomian, baik yang datang dari
dalam maupun dari luar daerah secara langsung dan tidak
langsung menjamin kelangsungan peningkatan perekonomian
daerah.
Untuk


mewujudkan

meningkatkan

kondisi

keterkaitan

itu

maka

dan

atau

strategi
kontribusi

adalah

:

(1)

sektor-sektor

ekonomi, (2) pemanfaatan sumberdaya lokal , (3) pengembangan
pasar-pasar domestik, (4) peningkatan kualitas pelaku-pelaku
ekonomi kerakyatan, (5) meningkatkan akses jaringan infrastuktur
(6) Mengembangkan program-program perluasan kesempatan
kerja

dan

berusaha

Mengamankan

secara

ketahanan

luas

bagi

pangan

masyarakat.
dengan

(7)
jalan

mempertahankan tingkat produksi dan meningkatkan ketersediaan
pangan.

STRATEGI 4 : PENANGGULANGAN KEMISKINAN
Kemiskinan

sebagai

masalah multidimensi

menuntut

adanya

kebijakan integratif antar sektor dan lembaga pada semua
tingkatan pemerintahan

serta

para

pemangku kepentingan.

Integrasi kebijakan tersebut akan memberikan perlindungan dan
RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

251

Pemerintah Kabupaten Manggarai

acuan normatif pada pemerintah daerah dalam melaksanakan
strategi kebijakan penanggulangan kemiskinan. yang tidak hanya
menyangkut masalah pendapatan, kesehatan, pendidikan, akses
terhadap barang dan jasa, lokasi, kondisi geografis, jender, dan
kondisi lingkungan merupakan dimensi-dimensi kemiskinan lainnya.
Adapun beberapa strategi yang berdampak langsung sebagai
dasar penyusunan program kegiatan penanggulangan kemiskinan
diantaranya:
1. Peningkatan kualitas pelayanan dasar
2. Pengembangan sistem perlindungan sosial
3. Pengendalian pertumbuhan penduduk dengan meningkatkan
pemberdayaan masyarakat dan jejaring pelayanan KB untuk
mewujudkan keluarga dan masyarakat yang berkualitas.
4. Meningkatkan

peranserta

masyarakat

dalam

proses

pembangunan dalam rangka mengurangi permasalahan dan
kesenjangan sosial

STRATEGI 5 : REFORMASI BIROKRASI, TATANAN NILAI DAN NORMA
BERBASIS BUDAYA MANGGARAI
Strategi ketiga ini dimaksudkan untuk memperbaiki manajemen
birokrasi pemerintah dalam upaya meningkatkan fungsi pelayanan
kepada masyarakat. Strategi ini meliputi :
a. Melaksanakan

reorganisasi

dan

restrukturisasi

birokrasi

pemerintah agar lebih proforsional berdasarkan kebutuhan
nyata daerah, ramping, hierarki yang pendek, bersifat fleksibel
dan adatif dan terdesentralisasi kewenangannya dengan
menerapkan

manajemen

yang

baik,

sehingga

mampu

memberikan pelayanan masyarakat dengan lebih baik dan
efisien.
b. Meningkatkan

peran

pemerintah

sebagai

fasilitator

dan

pendorong pembangunan
RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

252

Pemerintah Kabupaten Manggarai

c. Menciptakan aparatur yang berkualitas, bersih, berwibawa
serta penuh tanggung jawab dalam melaksanakan tugas-tugas
pemerintahan.
d. Meningkatkan

kinerja

aparatur

dengan

mendorong

peningkatan wawasan dan ketrampilan aparatur melalui
pendidikan dan pelatihan.
e. Mewujudkan sistem kepegawaian dengan pengembangan
karir

berdasarkan

prestasi

kerja,

kemampuan

profesional,

ketrampilan dan keahlian yang dimiliki.

STRATEGI 6 : PEMANFAATAN RUANG BERBASIS KAJIAN LINGKUNGAN
HIDUP STRATEGIS
Strategi

Keenam

dimaksudkan

bahwa

pembangunan

dan

lingkungan hidup adalah dua bidang yang saling berkaitan. Di satu
sisi pembangunan dirasakan perlu untuk meningkatkan harkat
hidup manusia, di sisi lain mencegah rusaknya lingkungan.
Untuk menjamin keutuhan lingkungan hidup serta keselamatan,
kemampuan, kesejahteraan, dan kualitas hidup manusia maka
strategi yang dilakukan adalah : (a) memanfaatkan sumber daya
hayati yang tidak melebihi kemampuan regenerasinya, dan atau
memanfaatkan sumber daya non hayati yang tidak melebihi laju
inovasi substitusinya; (b) memanfaatkan sumber daya alam saat ini
dengan tidak mengorbankan kebutuhan generasi yang akan
datang; dan (c) memanfaatkan sumber daya yang belum
diketahui

dampaknya

secara

hati-hati

dan

didukung

oleh

penelitian ilmiah yang memadai.

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

253

Pemerintah Kabupaten Manggarai

STRATEGI 7 : EFISIENSI DAN EFEKTIVITAS PENGELOLAAN KEUANGAN
DAERAH
Strategi

ketujuh

ini

dimaksudkan

agar

penetapan

prioritas

pengalokasian anggaran lebih proporsional dengan menerapkan
secara murni Anggaran Berbasis Kinerja, yang didasarkan pada
prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas dan profesionalisme. Agar
pengelolaan keuangan dapat lebih hemat dan efisien dengan
tetap mengutamakan kualitas. Sehingga sumber dana dan
pembiayaan yang

tersedia dapat memadai bagi kegiatan

pelayanan masyarakat dan pelaksanaan pembangunan.
Dalam

pengelolaan

keuangan

daerah

diperhatikan

hal-hal

sebagai berikut:
a. Mengoptimalkan penerimaan daerah dan daya serap APBD
b. Belanja Langsung lebih tinggi dari Belanja Tidak Langsung,
c. Sinergisitas APBD dan Dana Desa
d. Alokasi anggaran mengikuti Program Prioritas (Money Follows
Program Priority)

6.2.

ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN DAERAH
Mengacu pada visi, misi dan strategi pembangunan daerah
yang telah dikemukakan terdahulu, maka arah kebijakan
pembangunan daerah lima tahun ke depan, yaitu :
1. Pemantapan kemitraan antar Pemerintah, dunia usaha,
dan Masyarakat Sipil
2. Perluasan akses dan peningkatan kualitas pendidikan dan
pelayanan kesehatan yang terjangkau
3. Perluasan kesempatan kerja, peningkatan produktivitas
kerja, dan perlindungan tenaga kerja
4. Penguatan sumberdaya ekonomi melalui Sistem Pertanian
Terintegrasi (SIMANTRI)

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

254

Pemerintah Kabupaten Manggarai

5. Pengembangan dan Peningkatan kualitas infrastruktur
yang merata dan berkelanjutan
6. Peningkatan Rasio elektrifikasi
7. Pemantapan sinergitisitas

sumberdaya dalam rangka

penanggulangan kemiskinan
8. Peningkatan Tata kelola pemerintahan
9. Penegakan supremasi hukum, hak asasi manusia, dan
pengarustamaan jender
10. Pengelolaan

tata

ruang

berbasis

lingkungan

hidup

strategis dan berkelanjutan
11. Efisiensi dan efektifitas Pengelolaan keuangan daerah

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

255

Pemerintah Kabupaten Manggarai

Tabel 6.1 Strategi dan Kebijakan
Misi 1 : Meningkatkan Perekonomian Manggarai dengan Meng-optimalkan pemanfaatan sumber daya yang tersedia didukung pembangunan Infrastruktur yang berkualitas
Tahun
Sasaran

Strategi

Arah kebijakan

1. Optimalisasi Penerapan Sapta Usaha
Tani
1. Intensifikasi usaha pertanian
(Tanaman Pangan, Hortikultura,
Perkebunan, Peternakan dan
Perikanan
Meningkatnya pola usaha
pertanian berbasis sapta usaha
tani pada 1.372 Poktan dan 161
Gapoktan

2. Peningkatan SDM Petani dan
Penyuluh Pertanian, Perkebunan dan
Peternakan;

3. Peningkatan Sarana dan Prasarana
Pertanian, Perkebunan dan
Peternakan

4. Peningkatan Pembangunan Sumber
Daya Air Irigasi, Embung dan
Pompanisasi

2. Diversifikasi Usaha Tani dan Hasil
Pertanian

3. Ekstensifikasi Lahan Pertanian

2016

2017

2018

2019

2020

2021































































































































































































































Penerapan SIMANTRI

Perluasan Areal Pertanian dan
Pengaturan Pola Tanam

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

256

Pemerintah Kabupaten Manggarai

Misi 1 : Meningkatkan Perekonomian Manggarai dengan Meng-optimalkan pemanfaatan sumber daya yang tersedia didukung pembangunan Infrastruktur yang berkualitas
Tahun
Sasaran

Strategi

Arah kebijakan
2016

1. Penyiapan Benih sesuai
karakteristik Lahan

1. Study Kesesuaian Lahan
Pertanian/Perkebunan
2. Pemilihan benih Unggul

Terwujudnya 150 Kelompok Tani
berdasarkan Komoditi Hortikultura
(28 Komoditi)

Meningkatnya Kualitas produksi
dan Produktivitas Pertanian dan
Perkebunan yang Berorientasi
pada Permintaan Pasar

Meningkatnya akses Jaringan
Pemasaran Produk Hasil Pertanian,
Perkebunan dan Hortikultura
dalam dan luar daerah

2. Pemberdayaan Kelompok
Budidaya Hortikultura yang
didampingi PPL

Perbaikan Sistem Tata Kelola Hortikultura
(Hulu-Hilir)

3. Pendampingan Produksi Pupuk
Organik

Pendampingan Kelompok Produksi
Pupuk Organik

peningkatan Mutu bibit, Teknologi, dan
pendampingan berkelanjutan

Pembangunan Pasar dan
Pergudangan

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan



2017

2018

2019

2020

2021





























































1. Pengembangan Mutu Bibit yang layak
Tanam dan Layak Salur untuk 5 (Lima)
Komoditi Unggulan Perkebunan













2. Intensifikasi, Ekstensifikasi, Rehabilitasi
Tanaman untuk 5 (Lima) Komoditi
Unggulan Perkebunan













3. Pengolahan Pasca Panen sesuai
kebutuhan pasar/unit Pengolahan
Hasil













1.















































Pembangunan Pasar dan
Pergudangan

2.

informasi harga komoditi
perdagangan

3.

Pembanguan show room

257

Pemerintah Kabupaten Manggarai

Misi 1 : Meningkatkan Perekonomian Manggarai dengan Meng-optimalkan pemanfaatan sumber daya yang tersedia didukung pembangunan Infrastruktur yang berkualitas
Tahun
Sasaran

meningkatnya keanekaragaman
konsumsi pangan angka
kecukupan energi aktual dari
score 95,2 menjadi 100

Strategi

Arah kebijakan
2016

2017

2018

2019

2020

2021

1. Peningkatan jumlah dan Kualitas
SDM Penyuluh Pertanian Terpadu

Peningkatan Kapasitas tenaga penyuluh
Pertanian Terpadu













2. Peningkatan Kapasitas Kelompok
Wanita Tani

1. Pelatihan dan Pendampingan
Pengolahan Pangan Lokal Non Beras
pada KWT













1. Penyusunan Neraca Bahan Pangan
dan SKPG













2. Penyediaan dan Penyaluran
Cadangan Pangan untuk
Penyanggah Kerawanan Pangan













3. Bantuan dan Pemberdayaan Pangan
pada Desa Rawan Pangan
4. Pengembangan Usaha Pangan
Masyarakat/LDPM

























1. Perluasan Areal Tanaman Non Padi













2. Pengembangan Usaha Pangan
Masyarakat (PUPM) dan Lembaga
Distrubusi Pangan Masyarakat (LDPM)



























































3. Penanganan Daerah Rawan
Pangan

Diversifikasi Pangan
Seimbangnya Konsumsi aktual
beras dengan Non Beras

Meningkatnya Pengetahuan dan
Keterampilan pada kelompok
Nelayan, Kelompok Pembudidaya
Ikan dan kelompok Masyarakat
Pengawas

Peningkatan Pola konsumsi Pangan
Alternatif

3. Perubahan prilaku Pola Konsumsi
Sehari tanpa Beras (One Day No Rice)

Melakukan Pelatihan, Pembinaan dan
Pendampingan bagi Kelompok
Nelayan, Kelompok Pembudidaya
Ikan , dan Kelompok Masyarakat
Pengawas

Pelatihan, Pembinaan dan
Pendampingan Kelompok Nelayan,
Kelompok Pembudidaya Ikan dan
kelompok Masyarakat Pengawas

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

258

Pemerintah Kabupaten Manggarai

Misi 1 : Meningkatkan Perekonomian Manggarai dengan Meng-optimalkan pemanfaatan sumber daya yang tersedia didukung pembangunan Infrastruktur yang berkualitas
Tahun
Sasaran

Strategi

Arah kebijakan

Meningkatnya Populasi Ternak
Besar , Kecil dan Unggas

Meningkatnya ketrampilan
delapan (8) Bidang Pengrajin
Home Industry

2018

2019

2020

2021

















































Pengadaan Sarana dan Prasarana
Perikanan Tangkap

2. Penyiapan Sarana dan prasarana
Perikanan Budidaya

Peningkatan Kualitas dan Kuantitas
Benih Perikanan Budidaya Air Tawar dan
Pesisir

Melakukan Pelatihan, Pembinaan dan
Pendampingan bagi kelompok
Peternak

Pelatihan, Pembinaan dan
Pendampingan kelompok-Kelompok
Peternak













1. Melakukan Intensifikasi dan
Ekstensifikasi berbasis teknologi

Pembibitan dan Pengembangan Ternak































































2. Pencegahan, Pengendalian dan
Pemberantasan Penyakit Hewan
Menular
1. Pembentukan Badan Hukum
BUMDes

Menurunya Praktek Monopsoni
dan Oligopsoni

2017

1. Penyiapan Sarana dan prasarana
Perikanan Tangkap
Meningkatnya Produksi Perikanan

Meningkatnya Pengetahunan dan
Keterampilan Peternak

2016

Vaksinasi dan Pengobatan Ternak

Pembentukan BUMDes Unit Pengumpul
Hasil dan Unit Pengolah Hasil untuk
mencegah Monopsoni dan Oligopsoni

2. Perbaikan Mekanisme Pasar



3. Pembentukan Kelompok
pemasaran Bersama

Penyiapan Kelompok Pemasaran Hasil











Peningktatan Kapasitas SDM dan
Kelembagaan Pengrajin dan Bantuan
Teknologi bagi Para Pengrajin Home
Industry

Diklat Teknis dan Kewirausahaan
Pengrajin Home Industry











RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

259

Pemerintah Kabupaten Manggarai

Misi 1 : Meningkatkan Perekonomian Manggarai dengan Meng-optimalkan pemanfaatan sumber daya yang tersedia didukung pembangunan Infrastruktur yang berkualitas
Tahun
Sasaran

Strategi

Arah kebijakan
2016

Meningkatnya produktivitas 5
Kelompok Tenun Alat Tenun Bukan
Mesin

2017

2018

2019

2020

2021










































































1. Pembinaan Lanjutan Kelompok
ATBM
Revitalisasi Kelompok ATBM

2. Bantuan Modal Usaha
3. Promosi Hasil Kerajinan/
Pembangunan showroom

Minuman Khas Daerah/ Manggarai
Wine pada Satu Kelompok

Pengembangan minuman tradisional
Manggarai Wine

Pengembangan Budidaya Enau

Pengolahan dan Pengemasan
Madu

Pengembangan Madu Lokal

Pendampingan Kelompok dan
Penerapan Teknologi Pengembangan
Lebah Madu

Meningkatnya Pengelolaan
Manajemen pada 120 Koperasi

Tuntasnya Pengembalian Dana
Bergulir pad koperasi/pra koperasi

Revitalisasi dan Peningkatan Kapasitas
Manajemen Koperasi

Intensifikasi Penagihan

1.

Pelatihan Akuntansi Pengelolaan
Koperasi

2.

Inventarisasi Aset KUD

3.

Bantuan Modal dan Peralatan

1. Identifikasi Piutang



2. Pembentukan dan Fasilitasi Tim
Penagihan



1.

Layak Jalan Angkutan Darat

Pembangunan Los Uji KIR

2.

Penataan Angkutan Barang dan
Orang

Pembangunan Terminal Barang

Meningkatnya sarana dan
prasarana Transportasi dan Logistik
Perhubungan Darat
3.

1.

Pembangunan Rambu dan Marka
Jalan

2.

Peningkatan Fasilitas LLAJ

Penataan Keselamatan Lalu Lintas

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan














































260

Pemerintah Kabupaten Manggarai

Misi 1 : Meningkatkan Perekonomian Manggarai dengan Meng-optimalkan pemanfaatan sumber daya yang tersedia didukung pembangunan Infrastruktur yang berkualitas
Tahun
Sasaran

Strategi

Arah kebijakan
2016

1.

2.

2017

2018

2019

2020

2021







Meningkatnya Status
Pelabuhan Reo dari
Pungumpan Lokal ke
Pengumpan Regional

Peningkatan Satus Pelabuhan Reo dari
pelabuhan Pungumpan Lokal ke
Pengumpan Regional

Pembangunan Terminal Penumpang





Terwujudnya Pembangunan
Pelabuhan Robek sebagai
Pelabuhan Penunjang

Mewujudkan Pembangunan Sarana
Prasarana Pelabuhan Penunjang

Pembangunan Pelabuhan Penunjang di
Robek





Kerja Sama dengan Pemilik Maskapai
Penerbangan

Perpanjangan Landasan Pacu

1. Peningkatan Kapasitas dan struktur
jalan

Peningkatan Fasilitas Kelengkapan Jalan
dan Jembatan

Bertambahnya Jenis Maskapai
Penerbangan yang beroperasi di
Bandar Udara Frans Sales Lega

Meningkatnya keselamatan dan
kenyamanan jalan dan jembatan
2. Rehabilitasi/Pemeliharaan Periodik
Jalan

1. Peningkatan Struktur Jalan

2. Penyediaan Sarana dan Prasarana
Kebinamargaan

1. Kerjasama dengan Provider
Telekomunikasi Seluler
Meningkatnya Akses Informasi dan
Komunikasi di seluruh Kabupaten
Manggarai
2. Kerjasama dengan KPID,
Kementerian Komunikasi dan
Informatika
3. Kerjasama dengan Media Cetak
dan Elektronik

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan





































































1.

Pemetaan Perijinan Menara Base
Transceiver Station (bts)

2.

Pengadaan Fasilitas Visat













3.

Peningkatan Sistem Wireless













1. Perijinan Frekuensi RSPD













2. Peningkatan Fasilitas Radio Siaran
Pemerintah Daerah (RSPD)













Pembinaan Terhadap Media Cetak dan
Elektronik













261

Pemerintah Kabupaten Manggarai

Misi 1 : Meningkatkan Perekonomian Manggarai dengan Meng-optimalkan pemanfaatan sumber daya yang tersedia didukung pembangunan Infrastruktur yang berkualitas
Tahun
Sasaran

Strategi

Arah kebijakan
2016

Terpenuhinya Kebutuhan
Penerangan Listrik dari 55.098 KK
menjadi 71.098 KK

2019

2020

2021











Peningkatan Rasio Elektrifikasi
Kabupaten Manggarai

Penyambungan Instalasi Listrik dan
Metrean Listrik Gratis Kepada 10.000 RTM

2.

Kerjasama dengan PLN

MOU antara Pemerintah Kabupaten
Manggarai dengan PT. PLN













3.

Pengembangan Pembangunan
Energi Baru Terbarukan

Pembangunan PLTS dan Biogas













































































































1. Peningkatan Kompetensi
2. Fasilitasi Penyaluran Tenaga Kerja
2. Tenaga Kerja Mandiri

Bantuan Permodalan dan Peralatan
1. Audit Tenaga Kerja

Perlindungan Tenaga Kerja

2018

1.

1. Peningkatan Kapasitas dan Fungsi BLK
Meningkatnya Kompetensi dan
Produktivitas Tenaga Kerja 13.300
orang

2017

Peningkatan Hubungan Industrial

2. Mediasi Perselisihan Hubungan
Industrial
3. Pengawasan Tenaga Kerja
4. Fasilitasi Pembentukan Serikat Pekerja

Memberantas Human Trafficking

Penertiban Penyaluran Tenaga Kerja
Ilegal

Fasilitasi Tenaga Kerja Terlantar

Berkurangnya Resiko Daya Rusak
Air Pada Daerah Aliran Sungai
(DAS) pada 12 kecamatan

Penyelamatan Kawasan Budidaya
(Permukiman, Pertanian) dari
Bangunan Sepanjang Daerah Aliran
Sungai

Pengamanan Daerah Aliran Sungai
(DAS)

-











Tersedianya sumberdaya air irigasi
teknis dan semi teknis

Meningkatnya swasembada pangan

Pengembangan dan rehab sumber
daya air irigasi teknis dan semi teknis.













RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

262

Pemerintah Kabupaten Manggarai

Misi 1 : Meningkatkan Perekonomian Manggarai dengan Meng-optimalkan pemanfaatan sumber daya yang tersedia didukung pembangunan Infrastruktur yang berkualitas
Tahun
Sasaran

Terpenuhinya air minum bersih
perkotaan 90 liter/orang/hari dan
perdesaan 60 liter/orang/hari

Strategi

1. penyusunan Rencana Induk Sistem
Penyediaan Air minum

2. Optimalisasi Pemanfaatan Sumber
Air Minum

1. Kawasan Permukiman Kumuh
Perkotaan Di Kota Ruteng,
Reo, dan Cancar

Penataan Kawasan Permukiman
Kumuh Perkotaan (RKPKP)

Arah kebijakan

Penyusunan Dokumen Rencana Induk
Sistem Penyediaan Air minum dan
Rencana Detail

Pembangunan dan Perluasan Jaringan
Air Minum

Dukugan Kebijakan Nasional 100-0-100
(100% Akses Air Minum, 0% Daerah
Kumuh, 100% Sanitasi)

2016

2017

2018

2019

2020

2021






























































































2. Meningkatnya sarana dan
Prasarana Sanitasi Lingkungan

Peningkatan Sanitasi Lingkungan

Pembangunan MCK Perorangan dan
Komunal (Komunitas Adat)

1. Penyediaan Dokumen RIPPDA

Penyusunan Rencana Induk
Pengembangan Pariwisata Daerah
(RIPPDA)





1. Pengukuhan Cagar Budaya



















Meningkatnya rata-rata lama
tinggal wisatawan 'dari 3 hari
menjadi 5 hari

-

2. Penguatan Kapasitas Lembaga
Adat

2. Penataan obyek wisata

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

3. Pembinaan dan Pengembangan
Desa Wisata













4. Pemberdayaan Kelompok Sadar
Wisata pada Obyek wisata













5. Perlindungan/Pengamanan Obyek
Wisata













263

Pemerintah Kabupaten Manggarai

Misi 1 : Meningkatkan Perekonomian Manggarai dengan Meng-optimalkan pemanfaatan sumber daya yang tersedia didukung pembangunan Infrastruktur yang berkualitas
Tahun
Sasaran

Strategi

Arah kebijakan
2016

2017

2018

2019

2020

2021

1. Peningkatan Kompetensi SDM Pramu
Situs Budaya











2. Publikasi Obyek Wisata (Wabsite
Pariwisata)

























































3. Promosi pesona wisata

4. Peningkatan Kualitas Jasa Usaha
Wisata

1. Pembinaan Organisasi Jasa Wisata
(PHRI, Kuliner, Taraveling, SOUVENIR)



2. Kerjasama dengan Institusi Pendidikan
Kepariwisataan
1. Penjadwalan tetap Atraksi Budaya
(Pekan Budaya Manggarai Raya,
Pagelaran Caci)
5. Peningkatan Potensi Seni Budaya

2. Pembinaan Sanggar Seni Budaya













3. Festival Budaya







































4. Kodifikasi Ritus-ritus Adat

Meningkatnya arus kunjungan
wisatawan bahari pada Destinasi
Wisata di Wilayah Flores

6. Pengembangan Wisata Berbasis
Pertanian / agrowisata

Pengembangan dan penataan obyek
wisata pertanian/agrowisata

Kerjasama pengelolaan KMP Poco
Ranaka antar Pemerintah Kabupaten
melalui BUMD dengan Daerah Tujuan
Wisata

Penetapan Jalur Pelayaran dan Tarif
Angkutan

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan





264

Pemerintah Kabupaten Manggarai

MISI 2

: Memajukan derajad kesehatan masyarakat yang berkualitas dan merata
Tahun
Sasaran

Menurunnya Angka Kematian
Ibu dari 130,25/100.000 KH pada
tahun 2015 menjadi
110,25/100.000 KH pada tahun
2021

Menurunnya Angka Kematian
Bayi dari 16,93/1000 KH pada
tahun 2015 menjadi 12,93/1000
KH pada tahun 2021

Menurunnya Prevalensi
kekurangan gizi (underweight)
pada anak balita dari 27 pada
tahun 2015 menjadi 17 pada
tahun 2021

Strategi

Arah kebijakan
2016

2017

2018

2019

2020

2021













2. Peningkatan kapasitas building dokter,
perawat dan bidan;













3. Optimalisasi Puskesmas Poned













4. Peningkatan kualitas rujukan













2. Meningkatkan pemberdayaan
masyarakat

Peningkatan Revitalisasi Desa Siaga
(kerjasama lintas program: Bidang PPSM
dan lintas sektor: BPMPD)













1. Meningkatkan management
pelayanan ANC, NC dan PNC;

1. Peningkatkan akses dan kualitas
pelayanan kesehatan ibu dan anak;













2. Optimalisasi Puskesmas Poned;













3. Peningkatan Kualitas Rujukan;













2. Meningkatkan pemberdayaan
masyarakat

Peningkatan Revitalisasi Desa Siaga













1. Meningkatkan akses pelayanan gizi
untuk ibu hamil dan ibu menyusui,
bayi, balita;

Peningkatan kualitas pelayanan gizi;













2. Menguatkan perencanaan,
penyebaran dan kualifikasi tenaga
gizi;

Peningkatan kapasitas building tenaga
gizi;

























1. Meningkatkan management
pelayanan ANC, NC dan PNC;

3. Menguatkan peran lintas sektor
dalam penanganan gizi;

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

1. Peningkatan kualitas pelayanan ANC,
NC dan PNC;

Peningkatan kualitas rujukan gizi;

265

Pemerintah Kabupaten Manggarai

MISI 2

: Memajukan derajad kesehatan masyarakat yang berkualitas dan merata
Tahun
Sasaran

Strategi

2016

2017

2018

2019

2020

2021

Peningkatan Revitalisasi posyandu;













Peningkatan pemenuhan sarana gizi













1. Meningkatkan akses pelayanan gizi
untuk ibu hamil dan ibu menyusui,
bayi , balita dan remaja
perempuan;

Peningkatan kualitas pelayanan gizi;













2. Menguatkan perencanaan,
penyebaran dan kualifikasi tenaga
gizi;

Peningkatan kapasitas building tenaga
gizi;













3. Menguatkan peran lintas sektor
dalam penanganan gizi;

Peningkatan kualitas rujukan gizi;













4. Meningkatkan perubahan pola
konsumsi gizi masyarakat.

1. Peningkatan Revitalisasi Posyandu;













2. Peningkatan pemenuhan sarana gizi;













3. Revitalisasi Tim Pangan Daearah
(kerjasama lintas sektor)













1. Peningkatan Aktif Case Finding ke
wilayah-wilayah resiko tinggi;













2. Peningkatan Keterlibatan masyarakat
dalam penemuan kasus secara dini;













1. Peningkatan capacity Building Team
Program P2 TB (Dokter, Perawat, dan
Analis);













4. Meningkatkan perubahan pola
konsumsi gizi masyarakat;
5. Meningkatkan pemenuhan sarana
gizi
Menurunnya Prevalensi stunting
(pendek dan sangat pendek)
pada anak baduta (bawah dua
tahun) dari 58,8% pada tahun
2015 menjadi 48,8% pada tahun
2021

Menurunnya Prevalensi
Tuberkulosis (TB) per 100.000
penduduk dari 237 pada tahun
2015 menjadi 187 pada tahun
2021

Arah kebijakan

1. Meningkatkan Penjaringan Kasus TB;

2. Manajemen Pelayanan dan
Penatalaksanaan Penderita TB;

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

266

Pemerintah Kabupaten Manggarai

MISI 2

: Memajukan derajad kesehatan masyarakat yang berkualitas dan merata
Tahun
Sasaran

Menurunnya Prevalensi HIV dari
0,31 pada tahun 2015 menjadi
0,25 pada tahun 2021

Strategi

Arah kebijakan
2016

2017

2018

2019

2020

2021

2. Pemenuhan kebutuhan sarana
penunjang program P2 TB.













1. Mengoptimalkan penemuan kasus
HIV-AIDS secara dini;

Revitalisasi mekanisme kerja KPA
Kabupaten;













2. Meningkatkan managemen kasus.

1. Peningkatan capacity Building Team
Program HIV-AIDS di Dinkes, RS dan
Puskesmas;













2. Pengembangan Klinik VCT.













Meningkatnya Jumlah
kecamatan yang mencapai
eliminasi malaria dari 0 pada
tahun 2015 menjadi 3
Kecamatan pada tahun 2021

Meningkatkan penemuan kasus
secara aktif

Peningkatan pemeriksaan sedian darah
baik dengan Mikroskopis dan RDT (Rapid
Diagnostic Test) di Puskesmas dan
jaringannya













Menurunnya mikro filaria rate
(Mf rate) ri 8,7% pada tahun
2015 menjadi 0,7% pada tahun
2021

1. Meningkatkan cakupan
pengobatan massal Filariasis;

Peningkatan kerjasama stakeholder
terkait;













2. Meningkatkan upaya penemuan
dan penanganan kasus secara klinis.

Peningkatan capacity Building Team
tenaga kesehatan dan kader













Meningkatnya persentase
cakupan penemuan kasus baru
kusta tanpa cacat dari 0% pada
tahun 2015 menjadi 95% pada
tahun 2021

Meningkatkan upaya penemuan dan
penanganan kasus secara klinis

Peningkatan capacity Building Team
tenaga kesehatan













Menurunnya Prevalensi tekanan
darah tinggi dari 12% pada
tahun 2015 menjadi 11,5% pada
tahun 2021

1. Meningkatkan kegiatan promosi
dan preventif;

Pembentukan POSBINDU PTM (Pos
pembinaan terpadu penyakit tidak
menular);













2. Meningkatkan upaya penemuan
dan penanganan kasus secara klinis.

Peningkatan capacity Building Team
tenaga kesehatan dan kader













RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

267

Pemerintah Kabupaten Manggarai

MISI 2

: Memajukan derajad kesehatan masyarakat yang berkualitas dan merata
Tahun
Sasaran

Strategi

Arah kebijakan
2016

2017

2018

2019

2020

2021

Menurunnya Prevalensi obesitas
pada penduduk usia 18+ tahun
dari 15,4% pada tahun 2015
menjadi 14,9% pada tahun 2021

Meningkatkan kegiatan promosi dan
preventif

Pembentukan POSBINDU PTM (Pos
pembinaan terpadu penyakit tidak
menular)













Menurunnya Prevalensi merokok
penduduk usia < 18 tahun dari
28% pada tahun 2015 menjadi
27,5% pada tahun 2021

Meningkatkan kegiatan promosi dan
preventif

1. Pembentukan POSBINDU PTM (Pos
pembinaan terpadu penyakit tidak
menular)













2. Pembuatan Perda KTR (Kawasan
Tanpa Rokok).













Meningkatnya persentase
cakupan imunisasi dasar
lengkap pada bayi dari 91,3%
pada tahun 2015 menjadi 95%
pada tahun 2021

Meningkatkan ketersediaan obat,
vaksin, Cold Chain, Vaksin carrier

Penyelenggaraan imunisasi secara
terpadu oleh pemerintah, swasta dan
masyarakat













Meningkatnya cakupan desa
Universal Child Imunisation (UCI)
dari 85,80% pada tahun 2015
menjadi 95,67% pada tahun
2021

Meningkatkan kerjasama lintas sektor,
lintas program dalam meningkatkan
cakupan dan jangkauan pelayanan
imunisasi

1. Peningkatan upaya pemerataan
jangkauan pelayanan imunisasi
dengan melibatkan sektor terkait;













2. Penguatan pemantauan wilayah
setempat (PWS) Imunisasi;
3. Penyelenggaraan imunisasi secara
terpadu oleh pemerintah, swasta dan
masyarakat

























1. Revitalisasi pokja AMPL (Air Minum dan
Penyehatan Lingkungan);













Meningkatnya Desa yang
melaksanakan STBM (Sanitasi
Total Berbasis Masyarakat) dari 8
Desa pada tahun 2015 menjadi
50 Desa pada tahun 2021

1. Meningkatkan partisipasi
masyarakat melalui metode
pemicuan;
2. Meningkatkan layanan penyediaan
sanitasi;

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

2. Rekruitment dan peningkatan
kapasitas tenaga fasilitator STBM Desa

268

Pemerintah Kabupaten Manggarai

MISI 2

: Memajukan derajad kesehatan masyarakat yang berkualitas dan merata
Tahun
Sasaran

Strategi

Arah kebijakan
2016

2017

2018

2019

2020

2021

Meningkatnya TTU (TempatTempat Umum) yang memenuhi
syarat kesehatan dari 45% pada
tahun 2015 menjadi 58% pada
tahun 2021

Meningkatkan pengawasan sarana
TTU (Tempat Ibadah, Sekolah, Terminal,
Pasar, Kantor).

Optimalisasi tindak lanjut hasil
pengawasan TTU













Meningkatnya TPM (Tempat
Pengolahan Makanan) yang
memenuhi syarat kesehatan dari
8% pada tahun 2015 menjadi
32% pada tahun 2021

Meningkatkan pengawasan sarana
TPM (Tempat pengelolaan Makanan).

1. Peningkatan capacity Building
Sanitarian;













2. Penyusunan Ranperda rumah makan
dan restoran













Meningkatnya persentase
sarana air minum yang
dilakukukan pengawasan dari
79% pada tahun 2015 menjadi
85% pada tahun 2021

Meningkatkan pengawasan sarana air
minum

1. Peningkatan capacity Building
Sanitarian;













Meningkatnya persentase
Ketersediaan Obat dan Vaksin
di Puskesmas dari 70% pada
tahun 2015 menjadi 90% pada
tahun 2021

1. Meningkatkan mutu perencanaan
dan pengendalian obat;

Pembentukan Tim perencanaan dan
pengendalian obat dan vaksin;













2. Meningkatkan mutu pelayanan
kefarmasian di Puskesmas;

Peningkatan kepatuhan terhadap
standar pengobatan di puskesmas dan
jaringannya.













Meningkatnya persentase
Ketersediaan Alkes dan BMHP
sesuai standar di Puskesmas dari
60% pada tahun 2015 menjadi
90% pada tahun 2021

Meningkatkan mutu pelayanan
kefarmasian dan alat kesehatan;

Peningkatan akses, kemandirian, dan
mutu sediaan farmasi dan alat
kesehatan.













2. Pemenuhan sanitarian field KIT

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

269

Pemerintah Kabupaten Manggarai

MISI 2

: Memajukan derajad kesehatan masyarakat yang berkualitas dan merata
Tahun
Sasaran

Strategi

Arah kebijakan
2016

2017

2018

2019

2020

2021

Meningkatnya jumlah
Kecamatan yang memiliki
minimal Satu Puskesmas yang
tersertivikasi akreditasi dari 0
pada tahun 2015 menjadi 12
Kecamatan pada tahun 2021

Meningkatkan akses dan mutu fasilitas
pelayanan kesehatan.

Peningkatan kualitas pelayanan
kesehatan di Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama (FKTP)













Meningkatnya Puskesmas Rawat
Inap dari 9 pada tahun 2015
menjadi 14 puskesmas pada
tahun 2021

Meningkatkan akses dan mutu fasilitas
pelayanan kesehatan;

Peningkatan kualitas pelayanan
kesehatan di Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama (FKTP)













Meningkatnya jumlah Puskesmas
di setiap Kecamatan dari 21
Puskesmas pada tahun 2015
menjadi 26 Puskesmas pada
tahun 2021

Meningkatkan akses dan mutu fasilitas
pelayanan kesehatan;

Peningkatan kualitas pelayanan
kesehatan di Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama (FKTP)













Meningkatnya jumlah Puskesmas
Pembantu dari 62 pustu pada
tahun 2015 menjadi 65 Pustu
pada tahun 2021

Meningkatkan akses dan mutu fasilitas
pelayanan kesehatan;

Peningkatan kualitas pelayanan
kesehatan di Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama (FKTP)













Meningkatnya persentase
ketersediaan Fasilitas Kesehatan
di setiap Desa dari 95% pada
tahun 2015 menjadi 100% pada
tahun 2021

Meningkatkan akses dan mutu fasilitas
pelayanan kesehatan;

Peningkatan kualitas pelayanan
kesehatan di Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama (FKTP)













Meningkatnya persentase SOP
di Puskesmas dari 0% pada
tahun 2015 menjadi 50% pada
tahun 2021

Meningkatkan kinerja Puskesmas.

Peningkatan kualitas pelayanan
kesehatan di Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama (FKTP)













RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

270

Pemerintah Kabupaten Manggarai

MISI 2

: Memajukan derajad kesehatan masyarakat yang berkualitas dan merata
Tahun
Sasaran

Strategi

Arah kebijakan
2016

2017

2018

2019

2020

2021

Meningkatnya persentase
ketersediaan Ambulance
Transport di Puskesmas Rawat
Inap dari 0 pada tahun 2015
menjadi 14 pada tahun 2021

Meningkatkan Kesehatan Masyarakat;

Peningkatan akses dan kualitas
pelayanan kesehatan masyarakat.













Meningkatnya jumlah Puskesmas
yang melaksanakan mekanisme
sistem rujukan dari 16 Puskesmas
pada tahun 2015 menjadi 26
Puskesmas pada tahun 2021

Meningkatkan Kesehatan Masyarakat;

Peningkatan akses dan kualitas
pelayanan kesehatan masyarakat.













Meningkatnya cakupan
pelayanan kesehatan dasar
pasien maskin dari 53,6% pada
tahun 2015 menjadi 75% pada
tahun 2021

Meningkatkan Kesehatan Masyarakat;

Peningkatan akses dan kualitas
pelayanan kesehatan masyarakat miskin.













Meningkatnya cakupan
pelayanan kesehatan rujukan
Pasien Miskin dari 85% pada
tahun 2015 menjadi 100% pada
tahun 2021

Meningkatkan Kesehatan Masyarakat;

Peningkatan akses dan kualitas
pelayanan kesehatan masyarakat.













Meningkatnya jumlah
puskesmas non rawat inap dan
puskesmas rawat inap yang
memberikan pelayanan sesuai
standar dari 18 Puskesmas pada
tahun 2015 menjadi 26
Puskesmas pada tahun 2021

Meningkatkan Kesehatan Masyarakat;

Peningkatan akses dan kualitas
pelayanan kesehatan masyarakat.













RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

271

Pemerintah Kabupaten Manggarai

MISI 2

: Memajukan derajad kesehatan masyarakat yang berkualitas dan merata
Tahun
Sasaran

Strategi

Arah kebijakan
2016

2017

2018

2019

2020

2021

Meningkatknya Cakupan PHBS
di Rumah Tangga dari 61,02%
pada tahun 2015 menjadi 65%
pada tahun 2021

1. Meningkatkan Promosi Kesehatan
dan pemberdayaan masyarakat
dalam bidang kesehatan;

Peningkatan kapasitas tenaga
kesehatan (tenaga promkes) dan kader













2. Meningkatkan koordinasi lintas
program untuk merumuskan pesan
dan media promosi kesehatan.

Penyediaan sarana dan prasarana
promkes yang memadai













Meningkatnya Cakupan Desa
Siaga Aktif dari 32,7% pada
tahun 2015 menjadi 60% pada
tahun 2021

Revitalisasi Desa Siaga

1. Peningkatan kapasitas tenaga
kesehatan dan kader;













2. Optimalisasi pengalokasian dana desa
untuk bidang kesehatan













Tersedianya produk peraturan
daerah tentang kesehatan
sebanyak 2 buah perda (SKD
dan KTR)

Membuat Regulasi Lokal tentang
Sistem Kesehatan Daerah dan Road
Map Pembangunan Kesehatan di
Manggarai.

Pengembangan Sistem Informasi
kesehatan integrasi













Presentase tersedianya jaringan
komunikasi data yang
diperuntukan untuk akses
pelayanan e-health dari 50%
pada tahun 2015 menjadi 75%
pada tahun 2021

Meningkatkan kemampuan SDM
Pengelola Informasi di tingkat
Puskesmas.

Pengembangan Sistem Informasi
kesehatan integrasi













Meningkatnya jumlah dokter di
Puskesmas dari 71,4% pada
tahun 2015 menjadi 100% pada
tahun 2021

Meningkatkan jumlah, jenis, kualitas
dan distribusi tenaga kesehatan.

Peningkatan ketersediaan, penyebaran
dan mutu SDM kesehatan













Meningkatnya jumlah Puskesmas
yang memiliki 5 jenis Tenaga
Kesehatan dari 57% pada tahun
2015 menjadi 100% pada tahun
2021

Meningkatkan jumlah, jenis, kualitas
dan distribusi tenaga kesehatan.

Peningkatan ketersediaan, penyebaran
dan mutu SDM kesehatan













RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

272

Pemerintah Kabupaten Manggarai

MISI 2

: Memajukan derajad kesehatan masyarakat yang berkualitas dan merata
Tahun
Sasaran

Strategi

Arah kebijakan
2016

2017

2018

2019

2020

2021

Meningkatnya jumlah tenaga
kesehatan yang ditingkatkan
kompetensinya (D0/D1 ke D3)
sebanyak 146 orang

Meningkatkan kualitas tenaga
kesehatan.

Peningkatan ketersediaan, penyebaran
dan mutu SDM kesehatan













Meningkatnya persentase
cakupan kepesertaan JKN dari
69,2% pada tahun 2015 menjadi
100% pada tahun 2021

1. Meningkatkan akses pelayanan BPJS
Kesehatan;

Membangun Kerjasama dengan BPJS;













2. Meningkatkan akses pelayanan
kesehatan dasar yang berkualitas;

Membiayai masyarakat miskin yang tidak
tercover dalam PBI (Penerima Bantuan
Iuran)













Meningkatnya penyerapan
dana kapitasi dan non kapitasi
JKN di FKTP dari 85% pada tahun
2015 menjadi 95% pada tahun
2021

1. Meningkatkan akses pelayanan
kesehatan dasar yang berkualitas;

Peningkatan Kapasitas petugas;













2. Meningkatkan kompetensi
pengelola keuangan JKN
Puskesmas.

Koordinasi secara berjenjang













Meningkatnya mutu pelayanan
rumah sakit

Meningkatkan kualitas layanan
kesehatan yang berorientasi pada
kepuasan pasien

Peningkatan profesionalisme tenaga
kesehatan melalui penerapan SOP sesuai
SPM













meningkatnya jumlah dan mutu
SDM Rumah sakit;

Meningkatkan jumlah dan mutu SDM
Kesehatan (tenaga kesehatan dan
non kesehatan)

Peningkatan jumlah dan mutu SDM
Kesehatan (tenaga kesehatan dan non
kesehatan)













Meningkatnya mutu sarana
penunjang kesehatan

Meningkatkan kualitas sarana dan
prasarana pelayanan kesehatan RSUD

Pengadaan Obat, peralatan kesehatan,
makanan sesuai standar pelayanan
kesehatan













Meningkatnya Pengelolaan
Administrasi dan Manajemen
BLUD RSUD dr. BEN MBOI

Meningkatkan kualitas pengelolaan
manajemen BLUD dr. Ben Mboy

Peningkatan profesionalisme tenaga
kesehatan melalui penerapan SOP sesuai
SPM













RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

273

Pemerintah Kabupaten Manggarai

MISI 2

: Memajukan derajad kesehatan masyarakat yang berkualitas dan merata
Tahun
Sasaran

Bertambahnya jenis layanan
spesialistik RS

Strategi
meningkatkan jenis layanan spesialistik

Arah kebijakan
2016

2017

2018

2019

2020

2021

Peningkatan jenis layanan spesialistik
sesuai target dan SPM













Menurunnya LPP Kab.
Manggarai dari 1.69 menjadi
1.65 pada Tahun 2020

Meningkatnya Peranserta institusi
masyarakat dan mitra dalam
pengendalian penduduk dan KB

Pembentukan kelompok kegiatan peduli
kependukan dan KB













Menurunnya TFR dari 3.38
menjadi 3.21 pada Tahun 2020

1. Meningkatkan keikutsertaan KB bagi
PUS Mupar (Muda Paritas Rendah)

Pemberian insentif berupa bantuan bagi
PUS Mupar yang ikut KB













2. Meningkatkan penggunaan MKJP

Pelayanan KB Mobile di desadesa/kelurahan-kelurahan













1. Pengadaan Alokon yang tepat waktu.













2. Pelaksanaaan KIE tentang bahaya 4
Terlalu dan kehamilan yang tidak
diinginkan













Pelayanan KB Mobile di wilayah yang
pencapaiannya rendah













2. Menurunkan tingkat putus pakai
kontrasepsi

Pengadaan Alakon yang tepat waktu.













Menurunnya jumlah PUS yang
istrinya dibawah 20 Tahun dari
5.13% menjadi 2.13% di Tahun
2020

1. Meningkatkan Pembinaan remaja di
sekolah dan luar sekolah

Pembentukan PIK Remaja di sekolah dan
diluar sekolah













2. Meningkatkan usia kawin pertama
bagi WUS

Perlaksanaan kegiatan KIE tentang
GenRe (Generasi Berencana













Meningkatnya Persentase
Cakupan anggota BKB yg ber
KB dari 85.26% menjadi 100% di
Tahun 2020

Meningkatkan motivasi bagi anggota
BKB untuk Ber-KB

Pemberian reward bagi anggota BKB
yang Ber-KB













Menurunnya unmet need dari
16.42% menjadi 14% pada Tahun
2020

Meningkatnya CPR dari 66.54%
menjadi 72% pada Tahun 2020

Melaksanakan pelayanan pada
daerah Galcitas (Tertinggal, Terpencil
dan Perbatasan)

1. Meningkatkan penggunaan MKJP

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

274

Pemerintah Kabupaten Manggarai

MISI 2

: Memajukan derajad kesehatan masyarakat yang berkualitas dan merata
Tahun
Sasaran

Strategi

Arah kebijakan
2016

2017

2018

2019

2020

2021

Meningkatnya ratio Petugas
Lapangan Keluarga
Berencana(PLKB/PKB) dari
1 : 3,1 menjadi 1 : 2 di Tahun
2020

Meningkatkan kuantitas PKB/PLKB

Pengangkatan/penambahan jumlah PKB













Tersedianya PPKBD di setiap
Desa dengan ratio 1 : 1

1. Mempertahankan PPKBD yang
produktif yang ada

Pemberian insentif bagi PPKBD yang
berprestasi













2. Mengganti PPKBD yang kurang
produktif

Pengangkatan/penambahan jumlah
PPKBD













Meningkatkan Kerja sama dengan
lintas sektor dengan petugas
kesehatan di Desa

Pertemuan dan koordinasi dengan
petugas kesehatan di Desa













Pemberian reward bagi anggota UPPKS
yang Ber-KB













Tersedianya Data mikro 100 % di
setiap Desa sampai Tahun 2020

Meningkatnya jumlah PUS
Anggota UPPKS yang menjadi
peserta KB dari 79.88% menjadi
100% di Tahun 2020

Meningkatkan motivasi bagi anggota
UPPKS untuk Ber-KB

Tersedianya alat dan obat
kontrasepsi bagi masyarakat
dari 0% menjadi 30% di Tahun
2020

Pengangggaran sebagian dari Pagu
untuk Pengadaan Alat dan Obat
kontrasepsi













Melakukan pengadaan Alat dan Obat
kontrasepsi oleh SKPD BKBPP

Meningkatkan jumlah Poktan untuk
menambah pendapatan keluarga

Pembinaan dan Penambahan jumlah
Poktan UPPKS, BKB dan BKR













Pembinaan dan Penambahan jumlah
Poktan BKB dan BKR













Meningkatknya jumlah Keluarga
Sejahtera (Keluarga Sejahtera II,
III dan III+/Kategori Keluarga
Bukan Miskin) dari 19.65%
menjadi 23.59 di Tahun 2020

RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
BAB 6 – Strategi dan Arah Kebijakan

275

Pemerintah Kabupaten Manggarai

MISI 3 : Memajukan pendidikan demokratis bermutu dan akuntabel

Tahun
Sasaran
Meningkatnya rata-rata lama
sekolah dari 8,36 pada tahun
2015 menjaadi 8,8 pada tahun
2020

Strategi
Penyelenggaraan Paket A,B dan C
Penyediaan Beasiswa bagi keluarga
miskin

Arah kebijakan
2016

2017

2018

2019

2020

2021

Perluasan dan pemerataan layanan
pendidikan













Meningkatnya persentasi
pendidikan penduduk yang
ditamatkan,SD dari 37,56% pada
tahun 2015 menjadi 40% pada
tahun 2020,SMP dari 13,47 pada
tahun 2015 menjadi 15 pada
tahun 2020,SMA/MK dari 10,91
pada tahun 2015 menjadi 15,31
pada tahun 2020

Penyelenggaraan Paket A,B dan C

Perluasan dan pemerataan layanan
pendidikan













Meningkatnya APK PAUD dari
47,09 tahun 2015 menjadi 57,09
pada tahun 2020

1. Pembangunan unit sekolah baru
pada jenjang PAUD

Mendorong masyarakat untuk
berpartisipasi dalam membangun sekolah
PAUD

























Perluasan dan pemerataan layanan
pendidikan













Perluasan dan pemerataan layanan
pendidikan













Meningkatnya APM SD/MI dari
93,75 pada tahun 2015 menjadi
95 pda tahun 2020

2. Penambahan Ruang Kelas
1. Pembangunan unit sekolah baru
pada jenjang SD
2. Penambahan Ruang Kelas
3. Pembangunan Kantor sekolah

Meningkatnya APK SMP/MTs dari
97,87 pada tahun 100 pada
tahun 2020

1. Pembangunan unit sekolah baru
pad