PERTIMBANGAN HAKIM MENJATUHKAN SANKSI PIDANA PENJARA TANPA MENERAPKAN REHABILITASI MEDIS TERHADAP TERDAKWA PENYALAH GUNA NARKOTIKA BAGI DIRI SENDIRI (Studi Putusan Pengadilan Negeri Kota Agung Nomor 32/Pid.Sus/2015/PN.Kot.) - UNS Institutional Repository

  

PERTIMBANGAN HAKIM MENJATUHKAN SANKSI PIDANA

PENJARA TANPA MENERAPKAN REHABILITASI MEDIS TERHADAP

TERDAKWA PENYALAH GUNA NARKOTIKA BAGI DIRI SENDIRI

(Studi Putusan Pengadilan Negeri Kota Agung Nomor

32/Pid.Sus/2015/PN.Kot.)

  

Penulisan Hukum

(Skripsi)

Disusun dan Diajukan untuk

Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu

  

Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta

Oleh

Adi Waseso Bambang Wisanggeni

E0013014

  

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

2017

PERSETUJUAN PEMBIMBING

  Penulisan Hukum (Skripsi)

  

PERTIMBANGAN HAKIM MENJATUHKAN SANKSI PIDANA

PENJARA TANPA MENERAPKAN REHABILITASI MEDIS TERHADAP

TERDAKWA PENYALAH GUNA NARKOTIKA BAGI DIRI SENDIRI

(Studi Putusan Pengadilan Negeri Kota Agung Nomor

32/Pid.Sus/2015/PN.Kot.)

  

Oleh

Adi Waseso Bambang Wisanggeni

E0013014

Disetujui untuk di pertahankan dihadapan Dewan Penguji Penulisan Hukum

  

(Skripsi) Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta

Surakarta, 5 Agustus 2017

EDY HERDYANTO S.H., M.H.

   NIP. 195706291985031002

  

PENGESAHAN PENGUJI

Penulisan Hukum (Skripsi)

PERTIMBANGAN HAKIM MENJATUHKAN SANKSI PIDANA

PENJARA TANPA MENERAPKAN REHABILITASI MEDIS TERHADAP

TERDAKWA PENYALAH GUNA NARKOTIKA BAGI DIRI SENDIRI

  

(Studi Putusan Pengadilan Negeri Kota Agung Nomor

32/Pid.Sus/2015/PN.Kot.)

Oleh :

Adi Waseso Bambang Wisanggeni

  

NIM. E0013195

Telah diterima dan disahkan oleh Dewan Penguji Penulisan Hukum (Skripsi)

Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta

  Pada Hari / Tanggal : Selasa, 22 Agustus 2017

DEWAN PENGUJI 1.

  Nama : SRI WAHYUNINGSIH YULIANTI S.H., M.H. ( ) NIP : 196107211988032001 Ketua 2.

  ( ) Nama : KRISTIYADI S.H.,M.Hum

  NIP : 195812251986011001 Sekretaris 3.

  ( ) Nama : EDY HERDYANTO S.H.,M.H. NIP : 195706291985031002 Anggota

  

Mengetahui,

Kepala Program Studi S1 Ilmu Hukum,

Dr. PUJIYONO S.H.,M.H.

  

NIP. 197910142003121001

  

PERNYATAAN

Nama : Adi Waseso Bambang Wisanggeni NIM : E0013014

  Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penulisan hukum (skripsi) berjudul: PERTIMBANGAN HAKIM MENJATUHKAN SANKSI PIDANA PENJARA TANPA MENERAPKAN REHABILITASI MEDIS TERHADAP TERDAKWA PENYALAH GUNA NARKOTIKA BAGI DIRI SENDIRI (Studi Putusan Pengadilan Negeri Kota Agung Nomor 32/Pid.Sus/2015/PN.Kot.) adalah betul- betul karya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya dalam penulisan hukum (skripsi) ini di beri tanda citasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka.Apabila dikemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan penulisan hukum (skripsi) dan gelar yang saya peroleh dari penulisan hukum (skripsi) ini.

  Surakarta, 3 Agustus 2017 yang membuat pernyataan Adi Waseso Bambang W NIM. E0013014

  

Abstrak

ADI WASESO BAMBANG W. E0013014. 2017. PERTIMBANGAN HAKIM

MENJATUHKAN SANKSI PIDANA PENJARA TANPA MENERAPKAN

REHABILITASI MEDIS TERHADAP TERDAKWA PENYALAH GUNA

NARKOTIKA BAGI DIRI SENDIRI (Studi Putusan Pengadilan Negeri Kota

Agung Nomor 32/Pid.Sus/2015/PN.Kot.) Penulisan Hukum (Skripsi).

Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret.

  Penelitian ini mengkaji tentang permasalahan mengenai alasan Pengadilan Negeri Kota Agung dalam menjatuhkan pidana penjara tanpa rehabilitasi terhadap Terdakwa penyalah guna narkotika golongan 1 bagi diri sendiri. Penelitian ini termasuk jenis penelitian hukum normatif.

  Ancaman bahaya penyalahgunaan narkotika di Indonesia semakin meningkat dan mengarah pada generasi muda. Narkotika merupakan sebuah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semisintetis, yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan. Sebenarnya narkotika merupakan suatu zat atau obat yang dapat bermanfaat dan diperlukan untuk pengobatan penyakit tertentu. Penggunaan yang tidak sesuai dengan standar untuk pengobatan, akan menimbulkan kerugian bagi diri sendiri maupun masyarakat generasi muda pada umumnya. Penyalahguna narkotika seharusnya direhabilitasi. Undang-undang Narkotika telah diatur bagaimana pengaturan rehabilitasi bagi penyalahguna narkotika. Penyalahguna dapat kita bedakan lagi menjadi pecandu dan korban penyalahguna narkotika. Keduanya sama-sama menggunakan narkotika tanpa hak dan melawan hukum. Akan tetapi pengaturan terhadap penyalahguna tersebut terkesan tumpang tindih. Terdapat sanksi pidana dan sanksi tindakan dalam satu Pasal terkait penyalahguna. Peraturan tersebut diatur dalam Pasal 127, dimana ayat (1) tentang sanksi pidana, sedangkan ayat (2) dan (3) tentang sanksi tindakan (rehabilitasi).

  Hal itu terjadi pada Putusan Pengadilan Negeri Kota Agung No:32/Pid.Sus/2015/PN.Kot, pertimbangan Hakim tersebut tidak mempertimbangkan dengan tepat dan benar dengan seluruh dakwaan, alat bukti dan keterangan saksi dalam Pasal 127 ayat (1) tentang penyalahguna narkotika golongan 1 bagi diri sendiri , menurut keterangan saksi, ahli, hingga bukti surat lebih mengarah pada seorang pecandu narkotika, Sehingga Majelis Hakim lebih memilih untuk hanya menjatuhkan putusan pidana penjara tanpa rehabilitasi.

  Kata kunci : Penyalahguna Narkotika, Narkotika, Rehabilitasi.

  

Abstract

ADI WASESO BAMBANG W. E0013014. 2017. THE JUDGE

CONSIDERATIONS DROPPED CRIMINAL SANCTION APPLYING TO

  

IMPRISONMENT WITHOUT MEDICAL REHABILITATION AGAINST

THE DEFENDANT OF NARCOTICS ABUSE FOR HIMSELF (VERDICT

STUDY No 32/Pid.Sus/2015/PN.Kot.).

  This research examine issues concerning reason District Court of Kota

Agung in deciding verdict against the Defendant of narcotics class one abuser for

himself. This research include normative law research The danger of drug abuse in Indonesia is increasing and leading to

the younger generation. Narcotics is a substance or a drug derived from a plant

or not plant, either synthetic or semisynthetic, which can cause a decrease or

alteration of consciousness, loss of taste, reduce to eliminate pain, and can lead to

dependence. Actually drug is a substance or drug that can be useful and

necessary for the treatment of certain diseases. However, the use of which is not in

accordance with the standards for treatment, would cause harm to themselves and

society at large the younger generation. Thus the drug abusers should be

rehabilitated. In the Narcotics Act has regulated how the arrangements for the

rehabilitation of drug abusers. Abusers can we distinguish again become addicts

and victims of drug abusers. Because they both use narcotics without rights and

against the law. However, the setting for the abusers impressed overlap. There are

criminal sanctions and penalties related actions in a single article abusers. The

regulation stipulated in Article 127, where paragraph (1) of the criminal

sanctions, while paragraph (2) and (3) of the sanctions measures (rehabilitation).

  It happened at the District Court Kota Agung No:32/Pid.Sus/2015/PN.Kot,

the judge consideration do not consider correctly whole of indictment, evidence

and witness statements in article 127 where paragraph 1. The defendant

according to the statements of witnesses, experts, up to more documentary

evidence leads to a drug addict, but the panel of Judges prefer imprisonment

verdict without rehabilitation.

  Keywords: Abusers Narcotics, Narcotics, Rehabilitation.

  

MOTTO

Bismillahirrahmanirrahim....

  

Dan Kamipun telah menurunkan bebanmu darimu, yang memberatkan

punggungmu, dan Kami tinggikan sebutan (nama)mu bagimu. Sesungguhnya

bersama kesulitan ada kemudahan.

  

(Qs : Al-Insyirah :2-6)

If You want Something you never had, You have to do something you’ve never

done

(Anonym)

  

Work hard in silence. Let success be your noise

(Frank Ocean)

I can accept failure, everyone fails at something. But I can't accept not trying

(Michael Jordan).

  

Hidup ini akan jauh lebih indah ketika kita sudah mampu menertawakan diri kita

sendiri

(Bambang Pamungkas)

Jangan sebut cita cita mu sebagai mimpi tapi sebutlah cita citamu itu sebagai

bagian dari rencana

(Penulis)

  

PERSEMBAHAN

Bismillahirrahmanirrahim....

  Dengan segala puji syukur dan kerendahan hati, Saya mempersembahkan Karya (Skripsi) ini kepada: 1.

  Allah Azza Wa Jalla, Dzat yang Maha Sempurna yang tak henti-hentinya memberikan segala kemudahan dan Nikmat-NikmatNya kepadaku;

  2. Nabi Muhammad SAW, yang menjadi suri tauladan untuk seluruh umatnya, termasuk penulis;

  3. Bapak Arif Budiyanto S.E dan Ibu Retno Widowaty S.sos yang sangat dirindukan penulis dan yang tiada henti bekerja keras demi gelar sarjana anak-anaknya khususnya penulis; 4. Adikku Adyatma Surya Syailendra yang selalu menghibur dan memberikan semangat dan dukungan kepada penulis;

  5. Keluarga besarku yang selalu memberikan dukungan serta doa kepada penulis;

  6. Mochamad Marhendra Kamajaya sekeluarga yang selalu memberikan dukungan serta doa kepada penulis;

  7. Teman teman ku KKN UNS Nusa Tenggara Timur Desa FATUNENO 2016, Man Min Mun, Piknik Piknik, dan Rumah Ijo yang selalu memberikan dukungan kepada penulis;

  8. Almamater tercinta Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

KATA PENGANTAR

  Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan jalan, kelancaran, kemudahan, dan segala ridho-Nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaiakan penulisan hukum yang berjudul

  

PERTIMBANGAN HAKIM MENJATUHKAN SANKSI PIDANA

PENJARA TANPA MENERAPKAN REHABILITASI MEDIS TERHADAP

TERDAKWA PENYALAH GUNA NARKOTIKA BAGI DIRI SENDIRI

(Studi Putusan Pengadilan Negeri Kota Agung Nomor

32/Pid.Sus/2015/PN.Kot.).

  Penelitian ini mengkaji tentang permasalahan mengenai alasan Pengadilan Negeri Kota Agung dalam menjatuhkan pidana penjara tanpa rehabilitasi terhadap Terdakwa penyalah guna narkotika golongan 1 bagi diri sendiri. Penelitian ini termasuk jenis penelitian hukum normatif.

  Ancaman bahaya penyalahgunaan narkotika di Indonesia semakin meningkat dan mengarah pada generasi muda. Narkotika merupakan sebuah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semisintetis, yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan. Sebenarnya narkotika merupakan suatu zat atau obat yang dapat bermanfaat dan diperlukan untuk pengobatan penyakit tertentu. Penggunaan yang tidak sesuai dengan standar untuk pengobatan, akan menimbulkan kerugian bagi diri sendiri maupun masyarakat generasi muda pada umumnya. Penyalahguna narkotika seharusnya direhabilitasi. Undang-undang Narkotika telah diatur bagaimana pengaturan rehabilitasi bagi penyalahguna narkotika. Penyalahguna dapat kita bedakan lagi menjadi pecandu dan korban penyalahguna narkotika. Keduanya sama-sama menggunakan narkotika tanpa hak dan melawan hukum. Akan tetapi pengaturan terhadap penyalahguna tersebut terkesan tumpang tindih. Terdapat sanksi pidana dan sanksi tindakan dalam satu Pasal terkait penyalahguna. Peraturan tersebut diatur dalam Pasal 127, dimana ayat (1) tentang sanksi pidana, sedangkan ayat (2) dan (3) tentang sanksi tindakan

  (rehabilitasi).

  Penyusunan penulisan hukum (skripsi) ini merupakan sebagian dari syarat- syarat dalam mencapai derajat Sarjana (Strata 1) dalam bidang Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universtitas Sebelas Maret Surakarta. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan hukum (skripsi) ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan dari berbagai pihak sehingga penulisan hukum ini dapat diselesaikan dengan lancar. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis menyampaikan apresisasi dan ucapan terimakasih kepada:

  1. Allah SWT yang telah memberi kehidupan dan melimpahkan rahmat hidayah-Nya serta Rasulullah Muhammad SAW atas teladan yang baik.

  2. Bapak Prof. Dr. Supanto, S.H., M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

  3. Bapak Dr. Soehartono, S.H., M.Hum. Selaku Kepala Bagian Hukum Acara Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

  4. Bapak Edy Herdyanto, S.H., M.H. selaku Dosen Pembimbing penulis yang telah meluangkan waktu serta pikiran ditengah kesibukan beliau dan sabar memberikan bantuan berupa pengarahan, bimbingan, dorongan, serta saran dari awal hingga akhir penulisan hukum ini.

  5. Ibu Prof.Dr Hartiwiningsih SH, M.hum selaku Pembimbing Akademik penulis yang telah memberikan bimbingan selama penulis menempuh masa perkuliahan.

  6. Sri Wahyuningsih Yulianti, S.H., M.H Selaku Ketua Pengelola Ibu

  Penulisan Hukum yang telah memberikan bantuan berupa bimbingan, pengarahan serta saran dari awal hingga akhir penulisan hukum ini.

  7. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen serta jajaran staf Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan ilmu, membimbing penulis dalam penulis selama belajar di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

  8. Kedua Orang tua penulis Bapak Arif Budiyanto S.E dan Ibu Retno Widowaty S.sos yang sangat dirindukan penulis dan yang tiada henti bekerja keras demi gelar sarjana anak-anaknya khususnya penulis

  9. Kawan-kawanku di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret yang menemaniku selama masa studi.

  10. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu-persatu disini yang telah membantu penulis hingga terselesaikannya penulisan hukum (skripsi) ini.

  Penulis selalu mendoakan mereka yang telah membantu dalam segala hal yang berkaitan dengan pembuatan skripsi ini semoga selalu diberi kebaikan serta rahmat dari Allah SWT. Selain itu dengan kerendahan hati penulis menerima saran maupun kritik yang membangun sehingga dapat memperbaiki seluruh kekurangan yang ada dalam penulisan hukum ini. Semoga penulisan hukum ini dapat bermanfaat bagi siapa saja yang membacanya.

  Surakarta, 3 Agustus 2017 Penulis, Adi Waseso Bambang NIM. E0013014

  DAFTAR ISI

  

HALAMA

HALAMA

   BAB I ..................................................................... Error! Bookmark not defined.

  PENDAHULUAN ................................................. Error! Bookmark not defined.

  A. Latar Belakang Masalah .............................. Error! Bookmark not defined.

  B. Rumusan Masalah ....................................... Error! Bookmark not defined.

  C. Tujuan Penelitian......................................... Error! Bookmark not defined.

  D. Manfaat Penelitian ...................................... Error! Bookmark not defined.

  E. Metode Penelitian........................................ Error! Bookmark not defined.

  F. Sistematika Penulisan Hukum .................... Error! Bookmark not defined.

  BAB II .................................................................... Error! Bookmark not defined. Tinjauan Pustaka .................................................... Error! Bookmark not defined. A. Kerangka Teori ............................................ Error! Bookmark not defined.

  1. Tinjauan Tentang Pertimbangan Hakim Dalam Menjatuhkan Pidana Error! Bookmark not defined.

  2. Tinjauan Tentang Pidana Penjara ............ Error! Bookmark not defined.

  3. Tinjauan Tentang Rehabilitasi Medis ...... Error! Bookmark not defined.

  4. Tinjauan Tentang Tugas Hakim Dalam MengadiliError! Bookmark not defined.

  5. Tinjauan Mengenai Putusan Hakim ........ Error! Bookmark not defined.

  6. Tinjauan Tentang Penyalahgunaan NarkotikaError! Bookmark not defined.

  B. Kerangka Pemikiran .................................... Error! Bookmark not defined.

  BAB III .................................................................. Error! Bookmark not defined. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...... Error! Bookmark not defined.

  A. Hasil Penelitian ........................................... Error! Bookmark not defined.

  1. Identitas Terdakwa ................................... Error! Bookmark not defined.

  2. Kasus Posisi ............................................. Error! Bookmark not defined.

  3. Dakwaan Penuntut Umum pengadilan negeri Kota Agung ............. Error! Bookmark not defined.

  4. Tuntutan Pidana Penuntut Umum Pengadilan Negeri Kota Agung Error! Bookmark not defined.

  5. Pertimbangan Hakim Pengadilan Negeri Kota AgungError! Bookmark not defined.

  6. Amar Putusan Pengadilan Negeri Kota AgungError! Bookmark not defined.

  B. Pembahasan................................................... Error! Bookmark not defined.

  1. Kesesuaian Pertimbangan Hakim Pengadilan Negeri Kota Agung Dalam Memberikan Sanksi Terhadap Pelaku Tindak Pidana Narkotika Golongan Satu Bagi Diri Sendiri Dengan Pasal 183 KUHAP dan UU Nomor35 Tahun 2009 Tentang Narkotika .................................. Error! Bookmark not defined.

  2. Kesesuaian Pertimbangan Hakim Pengadilan Negeri Kota Agung Dalam Menjatuhkan Sanksi Pidana Terhadap Pelaku Penyalah guna Narkotika Golongan Satu Bagi Diri Sendiri Dengan SEMA No 4 Tahun 2010. ................................................................ Error! Bookmark not defined.

  BAB IV .................................................................. Error! Bookmark not defined. PENUTUP .............................................................. Error! Bookmark not defined. A. Simpulan ........................................................ Error! Bookmark not defined. B. Saran .............................................................. Error! Bookmark not defined. DAFTAR PUSTAKA ............................................. Error! Bookmark not defined. LAMPIRAN ........................................................... Error! Bookmark not defined.

Dokumen yang terkait

ANALISIS YURIDIS PERTIMBANGAN HAKIM DALAM PUTUSAN BEBAS (Vrijspraak) TERHADAP TERDAKWA TINDAK PIDANA NARKOTIKA (Putusan Mahkamah Agung No.1614K/PID.SUS/2012)

1 17 94

ANALISIS YURIDIS DASAR PERTIMBANGAN HAKIM TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA GOLONGAN 1 (Studi Kasus Putusan Nomor 195/Pid.B/2011/PN.GS)

0 16 58

ANALISIS PERTIMBANGAN HAKIM DALAM MENJATUHKAN SANKSI PIDANA TERHADAP ANAK YANG MELAKUKAN PENGANIAYAAN (Studi Putusan No. 1794/PID.B(A)/2009/PN.TK)

0 14 66

DASAR PERTIMBANGAN HAKIM DALAM MENJATUHKAN PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA INCEST (Studi Putusan No.24/Pid.B/2012/PN.KLD)

3 21 44

ANALISIS PERTIMBANGAN HAKIM DALAM MENJATUHKAN SANKSI PIDANA YANG LEBIH TINGGI DARI TUNTUTAN PENUNTUT UMUM TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PENCABULAN (Studi Putusan Pengadilan Negeri Tanjung Karang No.75/Pid.B/2012/PN.TK)

0 17 61

ANALISIS PERTIMBANGAN HAKIM DALAM MENJATUHKAN PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (Studi Putusan PN Nomor : 195/PID.B/2012/PN.GS)

0 7 61

DASAR PERTIMBANGAN HAKIM DALAM MENJATUHKAN PIDANA MATI TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA NARKOTIKA WARGA NEGARA ASING (Studi Putusan MA Nomor:1599 K/Pid.Sus/2012)

1 28 64

PERTIMBANGAN HAKIM TERHADAP PENGALIHAN OBJEK JAMINAN FIDUSIA (Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Purworejo Nomor 15Pid.Sus2015PN.Pwr)

1 12 146

ANALISIS DASAR PERTIMBANGAN HAKIM DALAMMENJATUHKAN PIDANA TERHADAP ANAK PELAKU TINDAK PIDANA NARKOTIKA (Studi Putusan Nomor 1303K/PID.SUS/2011)

0 0 15

ANALISIS YURIDIS PERTIMBANGAN HAKIM DALAM PUTUSAN REHABILITASI TERHADAP TERDAKWA NARKOTIKA BERDASARKAN PUTUSAN PENGADILAN TINGGI PADANG DALAM PERKARA PIDANA No.26PID2015PT.PDG ARTIKEL

0 0 15