Format Penulisan Laporan Praktikum II

FORMAT PENULISAN
LAPORAN PRAKTIKUM II
disampaikan kepada mahasiswa dalam
pembekalan praktikum ii
tahun akademik 2015
FAKULTAS ILMU SOSIAL ILMU POLITIK
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
2015

+6281522535893 (Mentari); +6285234288831 (AS
Blog:
untan.academia.edu/erdiabidin
mrbossanrd@gmail.com; erdiabidin@yahoo.co.id; dan
erdi.abidin@me.com

WHAT PRACTICAL REPORT IS
1. Laporan Praktikum merupakan salah satu
kegiatan dalam mata kuliah praktikum yang
harus ditempuh oleh setiap mahasiswa.
2. Laporan praktikum sebagai salah satu karya
ilmiah yang diberi bobot SKS sehingga harus

mendapatkan penilaian.
3. Laporan praktikum menjadi salah satu aspek
penilaian akhir yang akan diberikan pada setiap
peserta praktikan oleh Dosen Pembimbing.
4. Laporan ditulis berdasarkan hasil praktikum
dengan sistematika yang telah ditentukan
lembaga.

FISHBONE ANALYTIC MODEL
1. What the real problem is ~
problem must be researchable.
2. Explain how the problem work
3. What fact can be show/display to
indicate the problem.
4. What theories will be use to
analyze the problem.
5. Make the framework analytic

DI DALAM KEHIDUPAN SELALU
KETEMU DGN MASALAH

1.
2.
3.

Teori dikatakan tidak sama
dengan realitas dan sebaliknya (?)
Praksis (ideologi, sosial, budaya
ekonomi, politik dan agama).
Teoretis yang perlu diselesaikan
a. Kesenjangan antara teori
dengan data
b. Kesenjangan antar teori
c. Kesenjangan antar fakta

CONCEPTUAL
WORLD

THEORY
RESEARCH


UNDERSTANDING
EXPLANATION
PREDICTION
CONTROL

EMPIRICAL
WORLD

FACT

MODEL BERFIKIR
Hukum Teori Dalil
Discourses, Ideas
Common Senses

Menangkap
Fakta

Generalisasi
Fakta


deduksi

induksi

Memodelkan
Fakta

Gambar 1.1. Kerangka Pikir Pikir Penelitian

PROBLEM STATEMENT

METODE

1.
2.
3.

TEORI PEMECAH
MASALAH


BENTUK KEBIJAKAN: Dari Nasional
hingga level daerah atau lokal

TUJUAN

SUMBER DATA

PREDIKSI HASIL RISET

REKOMENDASI RISET:
Rekomendasi Praktis  untuk pihak tertentu
Rekomendasi teoritis  pengembangan keilmuan

Sumber: Erdi, 2014

UB-2

UB-1


IDENTIFIKASI MASALAH
1.
2.
3.

MASALAH KINERJA PEGAWAI
1. Disiplin rendah
2.
3.

Kerja tidak tuntas
Tak ada tindakan tegas pimpinan

FENOMENA MASALAH
1.
Pegawai masuk, keluar dan pulang kantor tidak
mengindahkan ketentuan Perda No. ......  dari 200
pegawai, mereka yang terindikasi demikian adalah 43%
yang didominasi oleh pegawai dgn masa kerja di atas 10
tahun sehingga berdampak getuk tular pada pegawai

baru.
2.
Tersendatnya prosedur kerja sehingga proses atau alur
perijinan sebagaimana termuat dalam SOP Perijinan
tidak dapat dituntaskan sebagaimana Pasal ....., Perda
No. .... shg mendapat komplain dari pelanggan. Komplain
tersebut meningkat 3% dari tahun ke tahun sejak 2010.
3.
Terjadi pembiaran oleh pimpinan sehingga populasi
pegawai yang terindikasi tidak disiplin meningkat dari
tahun ke tahun seperti tersebut pada tabel ...... di hal. ......
Penelitian kualitatif yang mengembangkan
model kerja sektor privat ke dalam sektor
publik sebagaimana Prinsip Good Governance

1.

2.

Teori Konpensasi Kerja (Mangkunegara, 2011:85)

yang menghubungkan disiplin di satu sisi dengan
promosi dan sistem insentif (berhubungan dengan
Masalah No. 1 dan Masalah No. 2).
Teori Kepemimpinan (Kouser Posuner, 2009)
tentang keteladanan dan ketegasan pemimpin dalam
sistem reward and punishmen (Masalah No. 3).

1. UU No. 25 tahun 2009 tentang Standar Pelayanan
Minimal.
2. Perda No. ..... Tahun ..... Tentang Sistem Pengawasan
Melekat yang integrasi ke dalam SKPD.
3. Perda No. .... th .... ttg perijinan satu pintu

Peneliti memanfaatkan para pihak, mulai dari pimpinan SKPD
berikut pimpinan unit, pegawai yang terkait langsung dengan
pemegang otoritas urusan serta pihak pengguna yang pernah
mengajukan komplain atas pelayanan yang mereka terima

Teknik analisis data dilakukan
(1) berjenjang dan terintegrasi

mengikuti alur masalah (2) membaca situasional dan keajekan performa
pegawai; (3) Membandingkan kondisi situasional dengan isi Perda

PREDIKSI HASIL RISET

1. Hasil No, 1.
a. Pegawai memenuhi aturan jam kerja karena dibuat aturan penegakan dalam bentuk sistem elektronik
b. Setiap pegawai membuat rencana kerja bulanan dan timesheet yang diketahui oleh unsur pimpinan
langsung dan dievaluasi pada akhir bulan.
c. Pengurangan pegawai yang tidak disiplin sebanyak 15% per triwulan
d. Terjadinya pengguliran disiplin pada seluruh pegawai hingga kurang dari 5% sebagai batas ambang bawah
Rekomendasi Praktis .......... manfaat atau saran kepada pihak tertentu
Rekomendasi Teoritis ........  pengembangan keilmuan

9

KODE ETIK PENULISAN KARYA ILMIAH
1.
2.
3.

4.
5.
6.

Kode etik: seperangkat norma yg perlu diperhatikan dlm
penulisan karya ilmiah.
Norma ini berkaitan dg pengutipan dan perujukan,
perijinan thd bahan yg digunakan dan penyebutan sumber
data atau informan.
Penulis hrs jujur menyebutkan rujukan thd bahan yg
diambil dari sumber lain.
Menghindar dari tindak kecurangan  plagiat.
Penggunaan bahan dari suatu sumber (gambar, tabel)
penulis wajib minta ijin kepada pemilik bahan tersebut
atau mencantumkan sumber bahan.
Nama sumber data/informan terutama penelitian kualitatif
tdk boleh dicantumkan jika bersifat merugikan informan 
Informan tsb dikode atau dgn nama samara agar tidak
terdeteksi, kecuali hanya oleh peneliti


SISTEMATIKA LAPORAN
1. BAGIAN LUAR:
Cover, Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar
Gambar dan Daftar Singkatan dan Istilah Penting)
2. BAB I: PENDAHULUAN
Latar Belakang Penelitian, Identifikasi Permasalahan,
Fokus Penelitian, Rumusan Permasalahan, Tujuan
Penelitian dan Manfaat [teoritis dan praktis])
3. BAB II: KAJIAN TEORI
Teori, Hasil Penelitian Terdahulu yang Relevan, Kerangka
Pikir dan Pertanyaan Penelitian)
4. BAB III: METODE PENELITIAN
Jenis Penelitian, Tempat dan Waktu Penelitian, Subjek
dan Objek Penelitian, Instrumen Pengumpulan Data,
Teknis Pengumpulan Data, Teknik Analisis Data dan
Teknik Keabsahan Data atau Uji Validitas.
5. DAFTAR PUSTAKA

SEKIAN