Analisis Perbandingan Efisiensi Balok Beton Prategang Penuh Dan Prategang Parsial

DAFTAR PUSTAKA
ACI 318.1995. Building Code Requirements for Structural Concrete. American
Concrete

Institue.

Budiadi, A. 2008. Desain Praktis Beton Prategang.Yogyakarta: ANDI.
Darmawan, M. Sigit. 2009. Kemungkinan Terjadinya Retak pada Balok Pratekan
Full Prestressing. ISSN Volume 7, Nomor 1, Agustus 2009.
Kusuma, Gideon Hadi. 2000. Perhitungan Lebar Retak Beton Prategang Parsial
dengan Unified Approach. Dimensi Teknik Sipil Vol. 2 No. 1 Maret 2000.
Lin, T. Y. 1980. Design of Prestressed Concrete Structures.United States of
America.
Mosley, W.H & J.H. Bungley. 1984. Perencanaan Beton Bertulang. Jakarta:
Erlangga.
Naaman, Antonie E. 1982. Prestressed Concrete Analysis and Design. United States
of America : McGraw-Hill, Inc.
Nawy, Edward G. 2001. Beton Prategang: Suatu Pendekatan Mendasar. Jakarta:
Erlangga.
PBI. 1971. Peraturan Beton Bertulang Indonesia. Departemen Pekerjaan Umum.
Raju N, Krisna. 1988. Beton Prategang. Jakarta: Erlangga.

Rice, Paul F & Edward S. 1921. Hoffman. Structural Design Guide to the ACI
Building Code. Newyork : Litton Educational Publishing, Inc.
Sutarja, I Nyoman. 2006. Pengaruh Rangkak, Susut dan Relaksasi Baja terhadap
Lendutan Balok Jembatan Komposit Beton Prategang. Jurnal Ilmiah Teknik
sipil Vol 10, No. 1 Januari 2006.
SNI 03-2847-2002. Tata cara perhitungan struktur beton untuk bangunan gedung.
Badan Standarisasi Nasional.

Universitas Sumatera Utara