Motif Ibu Rumah Tangga Menonton Tayangan Sinetron (Studi Analisis Deskriptif Motivasi Ibu Rumah Tangga Di Setia Budi Tanjung Sari Pasar 1 Medan Dalam Menonton Tayangan Sinetron) Chapter III V

BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode penelitian survei dengan bentuk penelitian
deskriptif. Metode penelitian survei merupakan penelitian dengan mengumpulkan
informasi dari suatu sampel dengan menanyakannya melalui angket atau interview
supaya nantinya menggambarkan berbagai aspek dari populasi (Fraenkel dan
Wallen,1990 yang dikutip oleh Wahyuni dan Mulyono, 2007). Penelitian deskriptif
bertujuan untuk menggambarkan secara tepat sifat-sifat suatu individu, keadaan, gejala,
atau kelompok tertentu, atau untuk menentukan frekuensi atau penyebaran suatu gejala
atau frekuensi adanya hubungan tertentu antara suatu gejala dengan gejala lain dalam
masyarakat (Babbie, 2004 yang dikutip oleh Wahyuni dan Mulyono, 2007).
3.2 Lokasi Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan pada Ibu Rumah Tangga di Setia Budi Tanjung Sari
Pasar 1. Pemilihan lokasi ini karena banyaknya jumlah Ibu Rumah Tangga yang
menonton tayangan sinetron sebagai sarana hiburan bagi mereka. Faktor lainnya karena
motivasi Ibu Rumah Tangga di Setia Budi Tanjung Sari Pasar 1 Medan dalam menonton
tayangan sinetron sangat tinggi.
3.3 Populasi dan Sampel
3.3.1 Populasi

Populasi merupakan keseluruhan dari objek penelitian yang dapat berupa
manusia, hewan, tumbuh – tumbuhan, udara, gejala, nilai, peristiwa, sikap hidup, dan
sebagainya, sehingga objek – objek ini dapat menjadi sumber data penelitian (Bungin,
109 : 2012).
Populasi dalam penelitian ini adalah Ibu Rumah Tangga di Setia Budi Tanjung
Sari Pasar 1 Medan yang berjumlah 360 orang. Ibu Rumah Tangga yang menonton
tayangan sinetron berjumlah 67 orang.
3.3.2 Sampel
Sampel penelitian diperoleh dengan mengambil 10% dari populasi. Hal ini
mengacu pada pendapat Arikunto (2002:120) yang mengatakan bahwa jika

Universitas Sumatera Utara

jumlah subjek kurang dari 100 maka sebaiknya diambil semuanya dan jika jumlah
subjeknya lebih dari 100, maka sampelnya di ambil 10% dari jumlah populasi. Jumlah
ibu rumah tangga yang menonton tayangan sinetron berjumlah 67 orang. Jadi sesuai
dengan pendapat Arikunto (2002:120) maka jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak
67 orang.
3.4 Teknik Penarikan Sampel
Teknik penarikan sampel dalam penelitian dilakukan dengan cara menggunakan

teknik propotional

random

sampling.

Teknik

ini

menjelaskan

bahwa

semua

individudalam populasi, baik secara individual atau berkelompok diberi kesempatan yang
sama untuk dipilih menjadi anggota sampel.
3.5 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data adalah cara yang digunakan peneliti untuk

mengumpulkan data sehingga dapat menghasilkan data yang valid. Adapun teknik
pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
3.5.1 Penelitian Lapangan
Dalam teknik ini menggunakan wawancara mendalam (in depth interviews) dan
penyebaran kuisoner. Adapun yang menggunakan wawancara mendalam (in depth
interviews) merupakan proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan
cara tanya jawab sambil bertatap muka antara pewawancara dengan informan atau orang
yang diwawancarai, dengan atau tanpa menggunakan pedoman (guide) wawancara,
dimana pewawancara dan informan terlibat dalam kehidupan sosial yang relatif lama,
dengan demikian, kekhasan wawancara mendalam adalah keterlibatannya dalam
kehidupan informan (Bungin, Burhan. 2008. Sosiologi Komunikasi (Teori, Pradigma dan
Discourse Teknologi Komunikasi di Masyarakat). Jakarta: Kencana Prenada Media
Group.).
Sedangkan penyebaran kuisioner merupakan teknik pengumpulan data yang
dilakukan dengan cara melakukan survei ke lokasi penelitian melalui kuisioner, yaitu
pengumpulan data dengan menyerahkan sejumlah daftar pertanyaan untuk diisi sendiri
oleh responden.

Universitas Sumatera Utara


3.5.2 Studi Kepustakaan
Studi kepustakaan yaitu mencari informasi dari dokumen yang dibutuhkan untuk
penelitian yang terpilih menjadi populasi, data dari internet atau dari sumber lain yang
relevan dengan penelitian ini.

3.6 Teknik Analisis Data
3.6.1 Analisis Tabel Tunggal
Analisis tabel tunggal dilakukan melalui penyusunan tabel frekuensi, yaitu dengan
memasukkan data-data yang diperoleh dari kuesioner ke dalam kerangka tabel yang telah
disiapkan, yang kemudian dianalisis sesuai dengan jawaban yang ada. Tabel frekuensi
disusun menurut kategori-kategori tertentu sesuai dengan pertanyaan-pertanyaan yang
diajukan dalam kuesioner.

Universitas Sumatera Utara

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASIAN
4.1

Tahap Pelaksanaan Penelitian


4.1.1

Pelaksanaan Pengumpulan Data
1. Peneliti melakukan observasi pra penelitian di lokasi penelitian, ibu – ibu

yang berada di jalan setia budi tanjung sari pasar 1, Kota Medan. Kemudian peneliti
mengajukan surat permohonan atas keperluan data-data tentang jumlah ibu – ibu
rumah tangga yang diperlukan peneliti untuk penelitian.
2. Peneliti melanjutkan dengan studi kepustakaan di perpustakaan USU guna
mengumpulkan buku-buku yang berhubungan dengan judul penelitian yang sedang
diteliti. Selain dari sumber bacaan berupa buku, peneliti juga memperoleh sumber
bacaan lainnya dari situs internet. Selanjutnya peneliti menyusun proposal
penelitian dan kuesioner penelitian setelah berkonsultasi dengan dosen
pembimbing.
3. Peneliti melakukan kegiatan penelitian lapangan pada bulan Maret 2017.
Peneliti membagikan kuesioner kepada responden yang telah terpilih melalui
proses sampling yang telah dilakukan peneliti sebelumnya. Peneliti memberikan
keterangan seperlunya tentang kuesioner penelitian. Hampir keseluruhan
responden tidak mengalami kesulitan yang berarti dalam mengisi kuesioner

penelitian.

4.1.2 Teknik Pengolahan Data

Setelah melakukan penelitian lapangan dengan membagikan kuesioner, maka
tahap selanjutnya peneliti kemudian melakukan pengolahan data hasil jawaban responden
dalam kuesioner penelitian. Pengolahan data ini meliputi tahapan-tahapan sebagai berikut
:

Universitas Sumatera Utara

1. Penomoran kuesioner
Proses ini dilakukan dengan memberikan nomor urut pada setiap kuesioner yang telah
diisi responden sebagai pengenal, yakini nomor 01 s/d 67.
2. Editing
Tahap ini dilakukan untuk memperbaiki apabila ada kesalahan dalam pengisian untuk
memperjelas setiap jawaban yang meragukan dan menghindari hal-hal yang tidak sesuai
dengan anjuran pengisian kuesioner.
3. Pengkodean
Pengkodean merupakan proses pemindahan jawaban-jawaban responden kedalam kotak

skor yang disediakan dalam bentuk angka.
4. Inventarisasi Variabel
Inventarisasi Variabel yaitu data mentah yang diperoleh dan dimasukkan kedalam lembar
tabel Fortran Cobol (FC) sehingga memuat seluruh data dalam kesatuan.
5. Tabulasi Data
Tabulasi data yaitu memindahkan variabel responden yang sudah melalui pengkodean
dan inventarisasi variabel kedalam kerangka tabel. Tabulasi ini terbagi atas tabulasi
tunggal. Sebaran data dalam tabel secara rinci meliputi kategori frekuensi, persentase,
dan selanjutnya dianalisis dengan menggunakan perangkat lunak SPSS versi 13.0.
6. Pengujian hipotesis
Tahap pengujian data statistik untuk mengetahui apakah data yang ditemukan menolak
atau menerima hipotesa penelitian yang diajukan. Untuk mengukur tingkat hubungan di
antara dua variabel, maka peneliti menggunakan rumus koefisien tata genjang (Rank
Order Correlation Coefficient) oleh Spearman atau Spearman Rho Koefisien.
4.2

Analisis Tabel Tunggal
Analisis tabel tunggal adalah proses penyederhanaan data kedalam bentuk yang

lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan. Analisis tabel tunggal menyajikan tabel

frekuensi dan persentase, analisis ini bertujuan untuk melihat distribusi jawaban
responden dari setiap variable penelitian. Analisis tabel tunggal dalam penelitian ini
meliputi karakteristik responden, variabel bebas dan variabel terikat.

Universitas Sumatera Utara

4.2.1

Karakteristik Responden
Tabel 4.1
Usia
NO

Usia

Frekuensi

Persentase %

1.


25 Tahun

1

1.5

2.

29 Tahun

1

1.5

3.

30 Tahun

4


6.0

4.

31 Tahun

3

4.5

5.

32 Tahun

3

4.5

6.


33 Tahun

2

3.0

7.

34 Tahun

1

1.5

8.

35 Tahun

5

7.5

9.

36 Tahun

2

3.0

10.

37 Tahun

5

7.5

11.

38 Tahun

4

6.0

12.

39 Tahun

3

4.5

13.

40 Tahun

2

3.0

14.

41 Tahun

1

1.5

15.

42 Tahun

4

6.0

16.

43 Tahun

2

3.0

17.

44 Tahun

2

3.0

18.

45 Tahun

3

4.5

19.

47 Tahun

2

3.0

20.

48 Tahun

2

3.0

21.

49 Tahun

3

4.5

22.

50 Tahun

3

4.5

23.

52 Tahun

2

3.0

24.

53 Tahun

1

1.5

25.

54 Tahun

1

1.5

26.

55 Tahun

1

1.5

Universitas Sumatera Utara

27.

56 Tahun

2

3.0

28.

58 Tahun

2

3.0

Total

67
Sumber: P.2/FC1

100.0

Berdasarkan tabel 4.1 diatas bahwa ada 67 orang ibu – ibu rumah tangga, mereka
memiliki umur yang berbeda – beda. Dimana reponden yang memiliki persentase yang
sama dan terbanyak yaitu berusia 35 tahun dan 37 tahun dengan 7,5%. Diikuti dengan
responden yang berusia 30 tahun, 38 tahun, dan 42 tahun dengan 6,0%.
Tabel 4.2
Pendidikan
NO

Pendidikan

Frekuensi

Persentase %

1.

SMP

21

31.3

2.

SMA

37

55.2

3.

D3

3

4.5

4.

S1

6

9.0

Total

67
Sumber: P.3/FC2

100.0

Berdasarkan tabel 4.2 dapat disimpulkan bahwa sebanyak 37 orang yang
berpendidikan SMA dengan 55,2%. Diikuti 21 orang yang berpendidikan SMP dengan
31,3%. Namun ada juga ibu – ibu yang berpendidikan S1 dengan 9.0%, diikuti 3 orang
ibu – ibu yang berpendidikan D3 dengan 4,5%. Ini menunjukkan bahwa masih ada ibu –
ibu yang melanjutkan pendidikan sampai ke perguruan tinggi.
4.2.2

Stasiun Televisi
Tabel 4.3
RCTI
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

10

14.9

2.

Sering

26

38.8

3.

Sangat Sering

31

46.3

67
Sumber: P4/FC3

100.0

Total

Universitas Sumatera Utara

Berdasarkan tabel 4.3 menunjukkan tanggapan ibu – ibu rumah tangga yang
menonton RCTI. Data diatas menunjukkan 46,3% memilih jawaban sangat sering, diikuti
dengan 38,8% memilih jawaban sering, sementara 14,9% memilih jawaban jarang. Jadi
dari data diatas dapat disimpulkan bahwa tidak terlalu jauh perbedaan antara responden
yang menjawab RCTI sebagai stasiun televisi yang sering dan sangat sering untuk
mereka tonton. Tetapi ada juga yang menjawab jarang untuk mereka tonton.
Tabel 4.4
SCTV
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

10

14.9

2.

Sering

28

41.8

3.

Sangat Sering

29

43.3

67
Sumber: P5/FC4

100.0

Total

Berdasarkan tabel 4.4 menunjukkan tanggapan ibu – ibu rumah tangga yang menonton
SCTV. Data diatas menunjukkan 43,3% memilih jawaban sangat sering, diikuti dengan
41,8% memilih jawaban sering, sementara 14,9% memilih jawaban jarang. Jadi dari data
diatas dapat disimpulkan bahwa tidak terlalu jauh perbedaan antara responden yang
menjawab SCTV sebagai stasiun televisi yang sering dan sangat sering untuk mereka
tonton. Tetapi ada juga yang menjawab jarang untuk mereka tonton.
Tabel 4.5
TRANS TV
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

35

52.2

2.

Sering

30

44.8

3.

Sangat Sering

2

3.0

Total

67
Sumber: P6/FC5

100.0

Universitas Sumatera Utara

Berdasarkan tabel 4.5 menunjukkan tanggapan ibu – ibu rumah tangga yang menonton
TRANS TV. Data diatas menunjukkan 52,2% memilih jawaban jarang, diikuti dengan
44,8% memilih jawaban sering, sementara 3,0% memilih jawaban sangat sering. Jadi dari
data diatas dapat disimpulkan bahwa tidak terlalu jauh perbedaan antara responden yang
menjawab TRANS TV sebagai stasiun televisi yang jarang dan sering untuk mereka
tonton. Tetapi ada juga yang menjawab sangat sering untuk mereka tonton.
Tabel 4.6
INDOSIAR
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

11

16.4

2.

Sering

31

46.3

3.

Sangat Sering

25

37.3

67
Sumber: P7/FC6

100.0

Total

Berdasarkan tabel 4.6 menunjukkan tanggapan ibu – ibu rumah tangga yang menonton
INDOSIAR. Data diatas menunjukkan 46,3% memilih jawaban sering, diikuti dengan
37,3% memilih jawaban sangat sering, sementara 16,4% memilih jawaban jarang. Jadi
dari data diatas dapat disimpulkan bahwa tidak terlalu jauh perbedaan antara responden
yang menjawab INDOSIAR sebagai stasiun televisi yang sering dan sangat sering untuk
mereka tonton. Tetapi ada juga yang menjawab jarang untuk mereka tonton.
Tabel.4.7
ANTV
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

20

29.9

2.

Sering

27

40.3

3.

Sangat Sering

20

29.9

67
Sumber: P8/FC7

100.0

Total

Universitas Sumatera Utara

Berdasarkan tabel 4.7 menunjukkan tanggapan ibu – ibu rumah tangga yang menonton
ANTV. Data diatas menunjukkan 40,3% memilih jawaban sering, sementara yang
memilih jawaban jarang dan sangat sering memiliki persentase yang sama yaitu 29,9%.
Jadi dari data diatas dapat disimpulkan bahwa responden yang menjawab ANTV sebagai
stasiun televisi yang sering untuk mereka tonton.
Tabel 4.8
TV ONE
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

21

31.3

2.

Sering

26

38.8

3.

Sangat Sering

20

29.9

67
Sumber: P9/FC8

100.0

Total

Berdasarkan tabel 4.8 menunjukkan tanggapan ibu – ibu rumah tangga yang menonton
TV ONE. Data diatas menunjukkan 38,8% memilih jawaban sering, diikuti dengan
31,3% memilih jawaban jarang, sementara 29,9% memilih jawaban sangat sering. Jadi
dari data diatas dapat disimpulkan bahwa tidak terlalu jauh perbedaan antara responden
yang menjawab TV ONE sebagai stasiun televisi yang jarang dan sering untuk mereka
tonton. Tetapi ada juga yang menjawab sangat sering untuk mereka tonton.
4.2.3 Intensitas dan Frekuensi
Tabel 4.9
Intensitas Menonton
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Sangat Tidak Sering

0

0

2.

Tidak Sering

9

13.4

3.

Sering

24

35.8

4.

Sangat Sering

34

50.7

67
Sumber: P10/FC9

100.0

Total

Universitas Sumatera Utara

Tabel 4.9 menampilkan intensitas responden dalam menonton tayangan sinetron.
Pada data diatas dapat dilihat bahwa 50,7% responden atau hampir setengah dari
keseluruhan responden menjawab menonton sinetron sangat sering, sedangkan 35,8%
dari responden menjawab sering. Ini menunjukkan bahwa sinetron merupakan salah satu
tayangan yang ditonton ibu –ibu rumaha tangga. Namun pada data diatas responden juga
menjawab sinetron tidak sering untuk mereka tonton.
Tabel 4.10
Frekuensi Menonton
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

¼ Tayangan

4

6.0

2.

½ Tayangan

8

11.9

3.

¾ Tayangan

17

25.4

4.

Keseluruhan Tayangan

38

56.7

67
Sumber: P11/FC10

100.0

Total

Tabel 4.10 menampilkan frekuensi responden dalam menonton tayangan sinetron.
Pada data diatas dapat dilihat bahwa 56,7% responden atau dari keseluruhan responden
menjawab keseluruhan tayangan, data ini menunjukkan bahwa frekuensi ibu – ibu rumah
tangga mononton keseluruhan tayangan sinetron. Namun ada responden yang menjawab
hanya menonton ¼ sampai ¾ tayangan dalam 1 hari.
4.2.4

Motif Menonton Tayangan Sinetron
4.2.4.1 Motif Informasi (Kognitif)
Tabel 4.11
Informasi Perkembangan Lingkungan
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

24

35.8

2.

Sering

41

61.2

3.

Sangat Sering

2

3.0

Total

67
Sumber: P12/FC11

100.0

Universitas Sumatera Utara

Tabel 4.11 mununjukkan bahwa terdapat 43 responden atau sebesar 64,2% dari
keseluruhan responden menjawab sering mendapatkan informasi perkembangan
lingkungan setelah menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama
terdapat 24 responden atau 35,8% menjawab jarang mendapatkan informasi
perkembangan lingkungan setelah menonton tayangan sinetron. Dapat disimpulkan
bahwasanya ibu – ibu rumah tangga setelah menonton tayangan sinetron informasi
tentang perkembangan lingkungan mereka terpenuhi karena dapat dilihat dari responden
yang menjawab sering dan sangat sering.
Tabel 4.12
Informasi Permasalahan Keluarga
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

21

31.3

2.

Sering

21

31.3

3.

Sangat Sering

25

37.3

67
Sumber: P13/FC12

100.0

Total

Tabel 4.12 mununjukkan bahwa terdapat 46 responden atau sebesar 68,6% dari
keseluruhan responden menjawab sering mendapatkan informasi tentang permasalahan
keluarga setelah menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama terdapat
21 responden atau 31,3% menjawab jarang mendapatkan informasi tersebut setelah
menonton tayangan sinetron. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga
setelah menonton tayangan sinetron informasi tentang permasalahan keluarga mereka
terpenuhi karena dapat dilihat dari responden yang menjawab sering dan sangat sering.
Tabel 4.13
Informasi Rasa Ingin Tau dan Minat
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

16

23.9

2.

Sering

39

58.2

3.

Sangat Sering

12

17.9

67
Sumber: P14/FC13

100.0

Total

Universitas Sumatera Utara

Tabel 4.13 mununjukkan bahwa terdapat 51 responden atau sebesar 76,1% dari
keseluruhan responden menjawab sering mendapatkan informasi rasa ingin tau dan minat
setelah menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama terdapat 16
responden atau 23,9% menjawab jarang mendapatkan informasi tersebut setelah
menonton tayangan sinetron. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga
setelah menonton tayangan sinetron informasi tentang rasa ingin tau dan minat mereka
terpenuhi karena dapat dilihat dari responden yang menjawab sering dan sangat sering.
4.2.4.2 Motif Identitas Pribadi (Personal Identity)
Tabel 4.14
Menginspirasi Untuk Kepribadian
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

15

22.4

2.

Sering

39

58.2

3.

Sangat Sering

13

19.4

67
Sumber: P15/FC14

100.0

Total

Tabel 4.14 mununjukkan bahwa terdapat 52 responden atau sebesar 77,6% dari
keseluruhan responden menjawab sering mendapatkan inspirasi untuk kepribadian setelah
menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama terdapat 15 responden atau
22,4% menjawab jarang mendapatkan inspirasi tersebut setelah menonton tayangan
sinetron. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga setelah menonton
tayangan sinetron inspirasi untuk kepribadian mereka terpenuhi karena dapat dilihat dari
responden yang menjawab sering dan sangat sering.
Tabel 4.15
Menemukan Potensi Diri
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

15

22.4

2.

Sering

42

62.7

3.

Sangat Sering

10

14.9

67
Sumber: P16/FC15

100.0

Total

Tabel 4.15 mununjukkan bahwa terdapat 52 responden atau sebesar 77,6% dari
keseluruhan responden menjawab sering menemukan potensi diri setelah menonton

Universitas Sumatera Utara

tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama terdapat 15 responden atau 22,4%
menjawab jarang menemukan potensi diri setelah menonton tayangan sinetron. Dapat
disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga setelah menonton tayangan sinetron
menemukan potensi diri mereka terpenuhi karena dapat dilihat dari responden yang
menjawab sering dan sangat sering.
Tabel 4.16
Mengenai Pola Gaya Hidup
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

9

13.4

2.

Sering

26

38.8

3.

Sangat Sering

32

47.8

67
Sumber: P17/FC16

100.0

Total

Tabel 4.16 mununjukkan bahwa terdapat 58 responden atau sebesar 86,6% dari
keseluruhan responden menjawab sering mendapatkan pola gaya hidup yang baik setelah
menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama terdapat 9 responden atau
13,4% menjawab jarang mendapatkan pola gaya hidup tersebut setelah menonton
tayangan sinetron. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga setelah
menonton tayangan sinetron pola gaya hidup mereka terpenuhi karena dapat dilihat dari
responden yang menjawab sering dan sangat sering.
4.2.4.3 Motif Integrasi dan Interaksi Sosial
Tabel 4.17
Lebih Terbuka Dengan Orang Lain
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

15

22.4

2.

Sering

25

37.3

3.

Sangat Sering

27

40.3

67
Sumber: P18/FC17

100.0

Total

Tabel 4.17 mununjukkan bahwa terdapat 52 responden atau sebesar 77,6% dari
keseluruhan responden menjawab sering untuk lebih terbuka dengan orang lain setelah
menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama terdapat 15 responden atau
22,4% menjawab jarang untuk terbuka dengan orang lain setelah menonton tayangan

Universitas Sumatera Utara

sinetron. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga setelah menonton
tayangan sinetron mereka lebih terbuka dengan orang lain karena dapat dilihat dari
responden yang menjawab sering dan sangat sering
Tabel 4.18
Peran Sosial Dalam Masyarakat
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

15

22.4

2.

Sering

36

53.7

3.

Sangat Sering

16

23.9

67
Sumber: P19/FC18

100.0

Total

Tabel 4.18 mununjukkan bahwa terdapat 52 responden atau sebesar 77,6% dari
keseluruhan responden menjawab sering memerankan peranan dalam masyarakat setelah
menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama terdapat 15 responden atau
22,4% menjawab jarang memerankan peranan dalam masyarakat setelah menonton
tayangan sinetron. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga setelah
menonton tayangan sinetron peran mereka dalam masyarakat terpenuhi karena dapat
dilihat dari responden yang menjawab sering dan sangat sering.

Tabel 4.19
Bahan Percakapan Dengan Lingkungan
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

7

10.4

2.

Sering

36

53.7

3.

Sangat Sering

24

35.8

67
Sumber: P20/FC19

100.0

Total

Tabel 4.19 mununjukkan bahwa terdapat 60 responden atau sebesar 89,5% dari
keseluruhan responden menjawab sering menjadikan sinetron sebagai bahan percakapan
dengan lingkungan setelah menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama
terdapat 7 responden atau 10,4% menjawab jarang menjadikan sinetron sebagai bahan
percakapan dengan lingkungan setelah menonton tayangan sinetron. Dapat disimpulkan
bahwasanya ibu – ibu rumah tangga setelah menonton tayangan sinetron dapat

Universitas Sumatera Utara

menjadikan bahan percakapan mereka dengan lingkungan terpenuhi karena dapat dilihat
dari responden yang menjawab sering dan sangat sering.
4.2.4.4 Motif Hiburan (Diversi)
Tabel 4.20
Beristirahat dari Rutinitas Sehari Hari
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

5

7.5

2.

Sering

37

55.2

3.

Sangat Sering

25

37.3

67
Sumber: P21/FC20

100.0

Total

Tabel 4.20 mununjukkan bahwa terdapat 62 responden atau sebesar 92,5% dari
keseluruhan responden menjawab sering menjadikan sinetron untuk beristirahat dari
rutinitas sehari – hari. Namun pada konteks yang sama terdapat 5 responden atau 7,5%
menjawab jarang. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga menjadikan
sinetron untuk beristirahat dari rutinitas sehari – hari mereka terpenuhi karena dapat
dilihat dari responden yang menjawab sering dan sangat sering.
Tabel 4.21
Melupakan Permasalahan Yang Dihadapi
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

7

10.4

2.

Sering

41

61.2

3.

Sangat Sering

19

28.4

67
Sumber: P22/FC21

100.0

Total

Tabel 4.21 mununjukkan bahwa terdapat 60 responden atau sebesar 89,6% dari
keseluruhan responden menjawab sering menjadikan sinetron untuk melupakan
permasalahan yang dihadapi. Namun pada konteks yang sama terdapat 7 responden atau
10,4% menjawab jarang. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga
menjadikan sinetron untuk melupakan permasalahan yang dihadapi mereka dapat
terpenuhi karena dapat dilihat dari responden yang menjawab sering dan sangat sering.

Universitas Sumatera Utara

Tabel 4.22
Melepaskan Perasaan Emosi Yang Dirasakan
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

15

22.4

2.

Sering

44

65.7

3.

Sangat Sering

8

11.9

67
Sumber: P23/FC22

100.0

Total

Tabel 4.22 mununjukkan bahwa terdapat 52 responden atau sebesar 77,6% dari
keseluruhan responden menjawab sering menjadikan sinetron untuk melepaskan perasaan
emosi yang dirasakan. Namun pada konteks yang sama terdapat 5 responden atau 7,5%
menjawab jarang. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga menjadikan
sinetron untuk melepaskan perasaan emosi yang dirasakan mereka terpenuhi karena dapat
dilihat dari responden yang menjawab sering dan sangat sering.

Tabel 4.23
Mengisi Waktu Luang
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

3

4.5

2.

Sering

30

44.8

3.

Sangat Sering

34

50.7

67
Sumber: P24/FC23

100.0

Total

Tabel 4.23 mununjukkan bahwa terdapat 64 responden atau sebesar 95,5% dari
keseluruhan responden menjawab sering menjadikan sinetron untuk mengisi waktu luang.
Namun pada konteks yang sama terdapat 3 responden atau 4,5% menjawab jarang. Dapat
disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga menjadikan sinetron untuk mengisi
waktu luang mereka terpenuhi karena dapat dilihat dari responden yang menjawab sering
dan sangat sering.

Universitas Sumatera Utara

Tabel 4.24
Mengusir Rasa Bosan
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Jarang

3

4.5

2.

Sering

26

38.8

3.

Sangat Sering

38

56.7

67
Sumber: P25/FC24

100.0

Total

Tabel 4.24 mununjukkan bahwa terdapat 64 responden atau sebesar 95,5% dari
keseluruhan responden menjawab sering menjadikan sinetron untuk mengusir rasa bosan.
Namun pada konteks yang sama terdapat 3 responden atau 4,5% menjawab jarang. Dapat
disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga menjadikan sinetron untuk mengusir
rasa bosan mereka terpenuhi karena dapat dilihat dari responden yang menjawab sering
dan sangat sering.
4.2.5 Kepuasan Menonton Sinetron
4.2.5.1 Kepuasan Informasi

Tabel 4.25
Perkembangan Lingkunngan Sekitar
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Tidak Setuju

2

3.0

2.

Setuju

54

80.6

3.

Sangat Setuju

11

16.4

67
Sumber: P26/FC25

100.0

Total

Tabel 4.25 mununjukkan bahwa terdapat 65 responden atau sebesar 97,0% dari
keseluruhan responden menjawab setuju akan kepuasan informasi perkembangan
lingkungan setelah menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama
terdapat 2 responden atau 3,0% menjawab tidak setuju. Dapat disimpulkan bahwasanya
ibu – ibu rumah tangga setelah menonton tayangan sinetron setuju akan informasi tentang

Universitas Sumatera Utara

perkembangan lingkungan mereka terpenuhi karena dapat dilihat dari responden yang
menjawab setuju dan sangat setuju.
Tabel 4.26
Kepuasan Mengenai Permasalahan keluarga
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Tidak Setuju

5

7.5

2.

Setuju

31

46.3

3.

Sangat Setuju

31

46.3

67
Sumber: P27/FC26

100.0

Total

Tabel 4.26 mununjukkan bahwa terdapat 62 responden atau sebesar 92,6% dari
keseluruhan responden menjawab setuju akan kepuasan mengenai permasalahan keluarga
setelah menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama terdapat 5
responden atau 7,5% menjawab tidak setuju. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu
rumah tangga setelah menonton tayangan sinetron setuju mengenai permasalahan
keluarga mereka terpenuhi karena dapat dilihat dari responden yang menjawab setuju dan
sangat setuju.

Tabel 4.27
Kepuasan Rasa Ingin Tau dan Minat
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Tidak Setuju

2

3.0

2.

Setuju

49

73.1

3.

Sangat Setuju

16

23.9

67
Sumber: P28/FC27

100.0

Total

Tabel 4.27 mununjukkan bahwa terdapat 65 responden atau sebesar 97,0% dari
keseluruhan responden menjawab setuju akan kepuasan rasa ingin tau dan minat setelah
menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama terdapat 2 responden atau
3,0% menjawab tidak setuju. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga
setelah menonton tayangan sinetron setuju akan kepuasan rasa ingin tau dan minat

Universitas Sumatera Utara

mereka terpenuhi karena dapat dilihat dari responden yang menjawab setuju dan sangat
setuju.
4.2.5.2 Kepuasan Identitas Pribadi
Tabel 4.28
Kepuasan Untuk Kepribadian
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Tidak Setuju

6

9.0

2.

Setuju

46

68.7

3.

Sangat Setuju

15

22.4

67
Sumber: P29/FC28

100.0

Total

Tabel 4.28 mununjukkan bahwa terdapat 61 responden atau sebesar 91,1% dari
keseluruhan responden menjawab setuju akan kepuasan untuk kepribadian mereka
setelah menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama terdapat 6
responden atau 9,0% menjawab tidak setuju. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu
rumah tangga setelah menonton tayangan sinetron setuju akan kepuasan untuk
kepribadian mereka terpenuhi karena dapat dilihat dari responden yang menjawab setuju
dan sangat setuju.

Tabel 4.29
Kepuasan Potensi Diri
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Tidak Setuju

4

6.0

2.

Setuju

48

71.6

3.

Sangat Setuju

15

22.4

67
Sumber: P30/FC29

100.0

Total

Tabel 4.29 mununjukkan bahwa terdapat 63 responden atau sebesar 94,0% dari
keseluruhan responden menjawab setuju akan kepuasan potensi diri mereka setelah
menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama terdapat 4 responden atau
6,0% menjawab tidak setuju. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga

Universitas Sumatera Utara

setelah menonton tayangan sinetron setuju akan kepuasan potensi diri mereka terpenuhi
karena dapat dilihat dari responden yang menjawab setuju dan sangat setuju.
Tabel 4.30
Kepuasan Pola Gaya Hidup
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Tidak Setuju

5

7.5

2.

Setuju

25

37.3

3.

Sangat Setuju

37

55.2

67
Sumber: P31/FC30

100.0

Total

Tabel 4.30 mununjukkan bahwa terdapat 62 responden atau sebesar 92,5% dari
keseluruhan responden menjawab setuju akan kepuasan pola gaya hidup mereka setelah
menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama terdapat 5 responden atau
7,5% menjawab tidak setuju. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga
setelah menonton tayangan sinetron setuju akan kepuasan pola gaya hidup mereka
terpenuhi karena dapat dilihat dari responden yang menjawab setuju dan sangat setuju.

4.2.5.3 Kepuasan Interaksi Sosial
Tabel 4.31
Kepuasan Terbuka Dengan Orang Lain
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Tidak Setuju

7

10.4

2.

Setuju

34

50.7

3.

Sangat Setuju

26

38.8

67
Sumber: P32/FC31

100.0

Total

Tabel 4.31 mununjukkan bahwa terdapat 60 responden atau sebesar 89,5% dari
keseluruhan responden menjawab setuju akan kepuasan mereka untuk terbuka dengan
orang lain setelah menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama terdapat
7 responden atau 10,4% menjawab tidak setuju. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu
rumah tangga setelah menonton tayangan sinetron setuju akan kepuasan mereka untuk

Universitas Sumatera Utara

terbuka dengan orang lain terpenuhi karena dapat dilihat dari responden yang menjawab
setuju dan sangat setuju.
Tabel 4.32
Peran Sosial dalam Masyarakat
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Tidak Setuju

3

4.5

2.

Setuju

38

56.7

3.

Sangat Setuju

26

38.8

67
Sumber: P33/FC32

100.0

Total

Tabel 4.32 mununjukkan bahwa terdapat 64 responden atau sebesar 95,5% dari
keseluruhan responden menjawab setuju akan kepuasan peran sosial mereka dalam
masyarakat setelah menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama
terdapat 3 responden atau 4,5% menjawab tidak setuju. Dapat disimpulkan bahwasanya
ibu – ibu rumah tangga setelah menonton tayangan sinetron setuju akan kepuasan peran
sosial mereka terpenuhi dalam masyarakat karena dapat dilihat dari responden yang
menjawab setuju dan sangat setuju.

Tabel 4.33
Percakapan Dengan Lingkungan Sekitar
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Tidak Setuju

1

1.5

2.

Setuju

39

58.2

3.

Sangat Setuju

27

40.3

67
Sumber: P34/FC33

100.0

Total

Tabel 4.33 mununjukkan bahwa terdapat 66 responden atau sebesar 98,5% dari
keseluruhan responden menjawab setuju akan kepuasan mereka untuk menjadikan bahan
percakapan dengan lingkungan sekitar setelah menonton tayangan sinetron. Namun pada
konteks yang sama terdapat 1 responden atau 1,5% menjawab tidak setuju. Dapat
disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga setelah menonton tayangan sinetron
setuju akan kepuasan mereka untuk menjadikan bahan percakapan dengan lingkungan

Universitas Sumatera Utara

sekitar terpenuhi karena dapat dilihat dari responden yang menjawab setuju dan sangat
setuju.
4.2.5.4 Kepuasan Hiburan
Tabel 4.34
Kepuasan Beristirahat dari Rutinitas Sehari Hari
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Tidak Setuju

2

3.0

2.

Setuju

38

56.7

3.

Sangat Setuju

27

40.3

67
Sumber: P35/FC34

100.0

Total

Tabel 4.34 mununjukkan bahwa terdapat 65 responden atau sebesar 97,0% dari
keseluruhan responden menjawab setuju akan kepuasan beristirahat dari rutinitas sehari –
hari mereka saat menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama terdapat 2
responden atau 3,0% menjawab tidak setuju. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu
rumah tangga setuju akan kepuasan beristirahat dari rutinitas sehari – hari mereka
terpenuhi saat menonton tayangan sinetron karena dapat dilihat dari responden yang
menjawab setuju dan sangat setuju.

Tabel 4.35
Melupakan Permasalahan yang Dihadapi
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Tidak Setuju

4

6.0

2.

Setuju

43

64.2

3.

Sangat Setuju

20

29.9

67
Sumber: P36/FC35

100.0

Total

Tabel 4.35 mununjukkan bahwa terdapat 63 responden atau sebesar 94,1% dari
keseluruhan responden menjawab setuju akan kepuasan untuk melupakan permasalahan
yang mereka hadapi saat menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama
terdapat 4 responden atau 6,0% menjawab tidak setuju. Dapat disimpulkan bahwasanya
ibu – ibu rumah tangga setuju akan kepuasan untuk melupakan permasalahan yang

Universitas Sumatera Utara

mereka hadapi terpenuhi saat menonton tayangan sinetron karena dapat dilihat dari
responden yang menjawab setuju dan sangat setuju.
Tabel 4.36
Melepaskan Perasaan Emosi yang Dihadapi
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Tidak Setuju

4

6.0

2.

Setuju

51

76.1

3.

Sangat Setuju

12

17.9

67
Sumber: P37/FC38

100.0

Total

Tabel 4.36 mununjukkan bahwa terdapat 63 responden atau sebesar 94,0% dari
keseluruhan responden menjawab setuju akan kepuasan melepaskan perasaan emosi
mereka saat menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama terdapat 4
responden atau 6,0% menjawab tidak setuju. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu
rumah tangga setuju akan kepuasan melepaskan perasaan emosi mereka terpenuhi saat
menonton tayangan sinetron karena dapat dilihat dari responden yang menjawab setuju
dan sangat setuju.

Tabel 4.37
Mengisi Waktu Luang
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Tidak Setuju

4

6.0

2.

Setuju

28

41.8

3.

Sangat Setuju

35

52.2

67
Sumber: P38/FC37

100.0

Total

Tabel 4.37 mununjukkan bahwa terdapat 63 responden atau sebesar 94,0% dari
keseluruhan responden menjawab setuju akan kepuasan mengisi waktu luang mereka saat
menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama terdapat 4 responden atau
6,0% menjawab tidak setuju. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga

Universitas Sumatera Utara

setuju akan kepuasan mengisi waktu luang mereka terpenuhi saat menonton tayangan
sinetron karena dapat dilihat dari responden yang menjawab setuju dan sangat setuju.
Tabel 4.38
Mengusir Rasa Bosan
NO

Jawaban

Frekuensi

Persentase %

1.

Tidak Setuju

3

4.5

2.

Setuju

30

44.8

3.

Sangat Setuju

34

50.7

67
Sumber: P39/FC38

100.0

Total

Tabel 4.38 mununjukkan bahwa terdapat 64 responden atau sebesar 95,5% dari
keseluruhan responden menjawab setuju akan kepuasan mengusir rasa bosan mereka saat
menonton tayangan sinetron. Namun pada konteks yang sama terdapat 3 responden atau
4,5% menjawab tidak setuju. Dapat disimpulkan bahwasanya ibu – ibu rumah tangga
setuju akan kepuasan mengusir rasa bosan mereka terpenuhi saat menonton tayangan
sinetron karena dapat dilihat dari responden yang menjawab setuju dan sangat setuju.

Universitas Sumatera Utara

BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1

Simpulan
Setelah melalui proses analisis data mengenai “Motif Ibu – Ibu Rumah
Tangga Dalam Menonton Tayangan Sinetron” maka dapat ditarik kesimpulan
sebagai berikut:
1. Perempuan dalam menonton tayangan televisi menurut Nielsen rata – rata selama
3 jam per hari. Setengah dari populasi perempuan menghabiskan rata – rata 3
sampai 6 jam per hari untuk menonton televisi di hari kerja, dan hampir 30%
menonton televisi lebih lama yaitu dari 6 jam di hari minggu. Sebagai penonton
televisi terbanyak, ibu rumah tangga menonton televisi paling lama rata – rata 3
jam 47 menit, kemudian disusul oleh perempuan yang bekerja dan remaja hampir
3 jam per hari. Jadi dapat disimpulkan bahwa intensitas responden dalam
menonton tayangan sinetron SANGAT SERING yaitu dengan tingkat persentase
50,7%. Dan frekuensi responden dalam menonton tayangan sinetron memilih ¾
tayangan untuk mereka tonton dengan persentase 56,7%.
2. Tayangan sinetron menjadi tayangan yang banyak diminati oleh Ibu – Ibu Rumah
Tangga di Jalan Setia Budi Tanjung Sari Pasar 1 Medan. Hal ini dapat terlihat dari
intensitas yang cukup sering dilakukan oleh para responden dalam menonton
tayangan sinetron guna memperoleh informasi, serta menjadikan sinetron untuk
berinteraksi dengan orang lain maupun untuk pribadi dari masing – masing
responden, dan sinetron juga menjadi hiburan tersendiri bagi responden.
3. Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan
antara penggunaan televisi terhadap pemenuhan kebutuhan informasi maupun
kebutuhan pribadi ataupun sosial serta menjadikan sebagai hiburan dikalangan
Ibu – Ibu Rumah Tangga di Jalan Setia Budi Tanjung Sari Pasar 1 Medan. Dan
dapat diartikan semakin sering menonton tayangan sinetron maka semakin tinggi
tingkat pemenuhan kebutuhan yang didapat oleh Ibu – Ibu Rumah Tangga di
Jalan Setia Budi Tanjung Sari Pasar 1 Medan.

5.2

Saran
Berdasarkan hasil dari penelitian yang di lakukan peneliti melihat
beberapa hal yang perlu diperhatikan. Adapun saran yang disampaikan ini
diharapkan bisa menjadi masukan bagi kebaikan bersama. Saran tersebut adalah
sebagai berikut:

Universitas Sumatera Utara

5.2.1

Saran dalam Kaitan Akademis
Dengan hasil penelitian yang terdapat dalam penelitian ini di harapkan
mahasiswa khususnya mahasiswa bidang ilmu komunikasi dapat
meneruskan penelitian yang sejenis dengan menggunakan teori –teori
yang berbeda, atau membrikan variabel penelitian yang lebih banyak lagi
sehingga memberikan hasil penelitian yang akan memperkaya khasanah
ilmu penelitian di bidang ilmu komunikasi khususnya penelitian mengenai
tayangan sinetron.

5.2.2 Saran dalam Kaitan Praktis
Saran yang dapat diberikan peneliti yang dilihat berdasarkan penelitian
yang sudah dilakukan adalah :
1. Bagi responden Ibu – ibu rumah tangga di Setia Budi tanjung Sari
Pasar 1 Medan, peneliti berharap bagi para ibu – ibu dapat mengambil
nilai yang positif dari berbagai tayangan sinetron dan adegan yang
terdapat didalam sinetron tersebut agar lebih bisa selektif kembali agar
bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari – hari.
2. Bagi pihak atau stasiun televisi yang menayangkan tayangan sinetron
agar kedepannya isi adegan yang ditayangkan lebih realistis dan lebih
menarik sehingga Ibu – ibu dapat mengambil nilai positif dari
tayangan sinetron tersebut dan tidak jenuh dalam menontonnya.

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Tayangan Sinetron Religius terhadap Perilaku Beragama Ibu Rumah Tangga Muslimah

1 14 162

Tayangan Sinetron India terhadap Pemenuhan Kebutuhan Hiburan ( Studi Korelasional Pengaruh Tayangan Serial Sinetron India di ANTV terhadap Pemenuhan Kebutuhan Hiburan pada Ibu Rumah Tangga di Graha, Dusun V, Tanjung Anom )

7 70 131

Motif Ibu Rumah Tangga Dalam Menonton Tayangan Acara Supernanny di MetroTV (Studi Deskriptif Tentang Motif Ibu Rumah Tangga di Surabaya Terhadap Tayangan Acara Supernanny di MetroTV).

0 3 94

Motif Ibu Rumah Tangga Menonton Tayangan Sinetron (Studi Analisis Deskriptif Motivasi Ibu Rumah Tangga Di Setia Budi Tanjung Sari Pasar 1 Medan Dalam Menonton Tayangan Sinetron)

0 0 13

Motif Ibu Rumah Tangga Menonton Tayangan Sinetron (Studi Analisis Deskriptif Motivasi Ibu Rumah Tangga Di Setia Budi Tanjung Sari Pasar 1 Medan Dalam Menonton Tayangan Sinetron)

0 0 2

Motif Ibu Rumah Tangga Menonton Tayangan Sinetron (Studi Analisis Deskriptif Motivasi Ibu Rumah Tangga Di Setia Budi Tanjung Sari Pasar 1 Medan Dalam Menonton Tayangan Sinetron)

1 1 8

Motif Ibu Rumah Tangga Menonton Tayangan Sinetron (Studi Analisis Deskriptif Motivasi Ibu Rumah Tangga Di Setia Budi Tanjung Sari Pasar 1 Medan Dalam Menonton Tayangan Sinetron)

0 0 19

Motif Ibu Rumah Tangga Menonton Tayangan Sinetron (Studi Analisis Deskriptif Motivasi Ibu Rumah Tangga Di Setia Budi Tanjung Sari Pasar 1 Medan Dalam Menonton Tayangan Sinetron)

0 0 2

Motif Ibu Rumah Tangga Menonton Tayangan Sinetron (Studi Analisis Deskriptif Motivasi Ibu Rumah Tangga Di Setia Budi Tanjung Sari Pasar 1 Medan Dalam Menonton Tayangan Sinetron)

0 0 5

MOTIF IBU RUMAH TANGGA DALAM MENONTON TAYANGAN ACARA SUPERNANNY DI METRO TV (Studi Deskriptif Tentang Motif Ibu Rumah Tangga di Surabaya Terhadap Tayangan Acara SUPERNANNY di MetroTV)

0 0 30