ModifikasiAlatPencetakBriketArangDengan Sistem Press Hidrolik MenggunakanBahan Baku LimbahTeh

PENDAHULUAN

Latar Belakang
Situasi energi di Indonesia tidak lepas dari situasi energi dunia.Konsumsi
energi dunia hanya makin meningkat membuka kesempatan bagi Indonesia untuk
mencari sumber energi alternatif untuk memenuhi kebutuhannya sendiri. Seperti
diketahui Indonesia sangat berkepentingan untuk menggantikan sumber daya
energi minyak dengan sumber daya energi lainnya karena minyak merupakan
sumber daya energi yang menghasilkan devisa selain gas alam. Oleh karena itu,
sektor sektor perekonomian yang memanfaatkan minyak sedapat mungkin
menggantikannya dengan sumber daya lain seperti gas alam, batubara, panas
bumi, tenaga air dan biomassa yang tersedia dalam jumlah besar (Reksohadiprojo,
1998).
Telah terjadi krisis energi yang besar di Indonesia.Maka untuk mengurangi
penggunaan minyak bumi yang berlebihan maka perlu dikembangkan suatu energi
alternatif yang bisa dimanfaatkan sebagai pengganti minyak bumi. Bentuk
alternatif ini ada berbagai macam antara lain gasohol bahan-bahan organik.
Biobriket yang bisa di gunakan untuk kebutuhan rumah tangga dan bentuk-bentuk
energi alternatif yang lain. Energi yang dihasilkan di harapkan memiliki kualitas
dan berbuat dari bahan baku yang diperbaharui dan murah.
Briket arang merupakan bentuk energi terbarukan dari biomassa yang

berasal dari tumbuhan atau tanaman yang saat ini sangat banyak tersedia di

lingkungan di lain pihak, Indonesia sebagai negara agraris banyak menghasilkan
limbah pertanian yang kurang ter manfaatkan. Briket arang dapat digunakan
sebagai bahan bakar alternatif untuk menggantikan bahan bakar minyak dan gas
dalam kegiatan industri dan rumah tangga. Limbah pertanian yang merupakan
biomassa tersebut merupakan sumber energi alternatif yang melimpah dengan
kandungan energi yang relatif besar. Limbah pertanian tersebut diolah menjadi
suatu bahan bakar padat buatan sebagai bahan bakar alternatif yang disebut briket.
Dengan memperhatikan prospek briket arang dan arang aktif yang cukup
cerah yang bernilai ekonomi yang cukup tinggi, maka sangatlah diperlukan
penelitian tentang pemanfaatan limbah teh menjadi briket sebagai energi alternatif
pengganti bahan bakar minyak dan gas,serta menjadi bahan baku pembuatan
arang aktif.
Indonesia adalah salah satu dari negara penghasil teh terbesar di dunia
denganpenduduknya yang mengkonsumsi minuman teh cukup besar sehingga
banyakmenghasilkan limbah ampas teh yang merupakan sisa proses produksi
minuman teh. Limbah ampas teh tersebut sangat banyak dihasilkan oleh pabrik
industri minuman teh yang tersebar di Indonesia, yang selama ini hanya
digunakan sebagai pupuk kompos.

Bahan limbah teh(Camellia sinensis ) mudah diperoleh dan terbarukan.
Bahan ini juga banyak terdapat di Indonesia sebagai Negara yang luas akan
perkebunan tehnya. Di dalam setiap proses produksi teh menghasilkan limbah
yang terdiri dari limbah padat, limbah cair dan emisi. Limbah ampas teh
merupakan sisa dari setiap tahapan proses produksi penyeduhan teh. Limbah
ampas teh ternyata dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan antara lain

menjadi bahan baku pembuatan papan partikel, pupuk organik dan lainnya. Pada
penelitian ini, limbah daun teh akan dimanfaatkan sebagai bahan dalam
pembuatan briket arang.
Pada tahun 2009, Nodali Ndraha melakukan penelitian menggunakan
cetakan pipa paralon yang berdiameter 3,5 inch yang di masukan kedalam pipa
dan ditekan secara manual oleh tenaga manusia. Sedangkan pada penelitian yang
dilakukan sekarang menggunakan 4 buahsilinder cetakan besi yang berdiameter
5.5 cm dan ditekan dengan bantuan alat dongkrak hidrolik bertenaga kapasitas 3
ton.
Pada tahun 2014, M. Fajar Arfani melakukan penelitian menggunakan
dongkrak hidrolik dengan kekuatan sebesar 10 ton sebagai sumber tekanan untuk
melakukan pencetakan briket pada alat pencetak briket.
Alat untuk mencetak briket ini adalah cetakan berbentuk silinder yang

berdiameter 6 cm dan bahan alat ini dengan menggunakan besi padu, bahan briket
dimasukkan melalui plat cetakkan briket dan dioperasikan dongkrak sehingga
mendorong plat cetakkan keatas. Dongkrak bertujuan sebagai sumber tenaga
untuk menekan plat cetakan agar bahan briket menjadi padat bahan yang
digunakan untuk merangkai alat ini dengan menggunakan besi padu.
Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk memodifikasi alat pencetak briket berbahan
baku limbah teh, untuk menghitung kapasitas kerja alat, menganalisis biaya
operasional alat, serta menganalisis mutu briket yang dihasilkan dengan
menentukan nilai kalor dan keteguhan tekan.

Batasan Penelitian
Modifikasidan pengujian alat pencetak briket arang dengan bahan baku
hanyalimbah teh.
Kegunaan Penelitian
1. Untuk penulis sebagai bahan untuk menyusun skripsi yang merupakan
syarat untuk menyelesaikan pendidikan S1 di Program Studi Keteknikan
Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara.
2. Untuk mahasiswa, sebagai sarana untukmelakukan penelitian lebih lanjut
mengenai alat pencetak briket arang dengan bahan baku limbah teh.

3. Untuk masyarakat, sebagai referensi bagi pihak yang membutuhkan
terutamamengenailimbah teh.