syarat permohonan IUPHHK HTI

PERSYARATAN ADMINISTRASI
a) Permohonan
IUPHHK-HTI

BUKTI MINIMAL
Ditujukan Ke Menteri dengan tembusan :
1. Direktur Jenderal Bina Produksi Kehutanan
2. Direktur Jenderal Planologi Kehutanan
3. Kepala Dinas Provinsi
4. Kepala Dinas Kabupaten/Kota

b) Akte pendirian Koperasi / Badan Usaha

Berbentuk PT, CV atau Firma berserta perubahan-perubahannya
diutamakan bergerak di bidang usaha
kehutanan/pertanian/perkebunan

c) Pernyataan perusahaan bergerak di bidang
Kehutanan

Surat pernyataan di atas materai yang ditandatangani oleh Direktur


d) Surat Izin Usaha dari Instansi yang Berwenang
Copy SIUP
e) Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
Copy yang dilegalisir oleh Pejabat yang menerbitkan
f) Pernyataan Bersedia Membuka Kantor Cabang di Surat pernyataan di atas materai yang ditandatangani oleh Direktur
Provinsi dan atau Kabupaten / Kota
g) Rencana Lokasi yang Dimohon yang Dibuat oleh
Pemohon

Dilampiri citra satelit resolusi minimal 30 (tiga puluh) meter, dengan
sumber yang jelas, dilengkapi peta skala minimal 1 : 100.000

h) Rekomendasi Gubernur
Rekomendasi Bupati
Pertimbangan
teknis Kepala Dinas Kehutanan Kab/Kota
Analisa fungsi kawasan oleh Kepala Dinas
Kehutanan Provinsi
dan Kepala BPKH


Rekomendasi Gubernur yang telah mendapatkan pertimbangan
Bupati/Walikota yang didasarkan pada pertimbangan teknis Kepala
Dinas Kehutanan Kabupaten/Kota bahwa areal yang dimohon tidak
dibebani hak-hak lain dan dilampiri peta lokasi sekurang-kurangnya
skala 1:100.000.
Rekomendasi Gubernur didasarkan analisis fungsi kawasan hutan oleh
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi dan Kepala BPKH yang berisi fungsi
kawasan hutan sebagaimana tertuang dalam Kepmenhut tentang
penunjukan kawasan hutan dan perairan provinsi dan data lain yang
tersedia antara lain tata batas, uraian penutupan vegetasi,
penggunaan, pemanfaatan, perubahan peruntukan dan fungsi kawasan
yang dituangkan dalam data numerik dan spasial.

KRITERIA PROPOSAL TEKNIS
1. Kondisi Umum

TOLAK UKUR
a. Menjelaskan aspek biofisik
b. Menjelaskan aspek sosial ekonomi dan budaya masyarakat

c. Menjelaskan aspek pengelolaan dan pemantauan lingkungan

2. Rencana Pembangunan Hutan Tanaman

a. Rencana pembangunan wilayah dan sejarah calon lokasi hutan
tanaman
b. Penataan batas areal kerja
c. Pembagian blok/petak pemanfaatan hutan (compartement)
d. Rencana tanaman dan penetapan silvikultur, pemilihan jenis
tanaman
e. Pengaturan hasil hutan
f. Pembinaan Masyarakat Desa Hutan (PMDH) dan pengembangan
Pola Kemitraan
g. Kegiatan pendukung, dan lain-lain

3. Perhitungan kelayakan finansial dan analisis
manfaat sosial ekonomi

a. Menjelaskan analisis biaya dan manfaat sosial (social cost benefit
analysis)

b. Menjelaskan kelayakan finansial dan ekonomi
c. Menjelaskan analisis manfaat sosial ekonomi

4. Gambaran prospek pasar

a. Keterkaitn dengan Industri Pengolahan hasil Hutan
b. Analisis bisnis hasil hutan dan pemasarannya
c. Strategi pemasaran produk hasil hutan
d. Produk-produk hasil hutan untuk memenuhi keperluan dalam negeri
dan untuk ekspor.