Staffsite STMIK PPKIA Pradnya Paramita a2811 sbd sesi 2
SBD-Sesi2
1
Sistem
Basis Data (SBD) merupakan koleksi
dari data-data yang terorganisasi sedemikian
rupa sehingga data mudah disimpan dan
dimanipulasi (diperbarui, dicari, diolah
dengan perhitungan-perhitungan tertentu,
serta dihapus). (Adi Nugroho:2011).
2
Data
adalah fakta-fakta tentang segala
sesuatu di dunia nyata yang dapat direkam
dan disimpan pada media komputer.
Informasi adalah data yang telah diolah
sedemikian rupa sehingga memiliki makna
tertentu bagi penggunanya.
Metadata adalah data yang menjelaskan data
yang lainnya.
3
1.
2.
3.
4.
Cara pandang data
Model data
Bahasa basis data
Pengguna basis data dan administrator
4
5
Hal yang mendasari struktur basis data adalah
model data, yaitu sekumpulan
cara/perkakas/tool untuk mendeskripsikan
data-data, hubungannya satu sama lain,
sematiknya, serta batasan konsistensi\
MODEL HUBUNGAN ENTITAS (ENTITYRELATIONSHIP)
MODEL RELATIONAL
6
Model
data diagram hubungan entitas
(ERD/Entity Relationship Diagram) dibuat
berdasarkan anggapan bahwa dunia nyata
terdiri atas koleksi objek-objek dasar yang
dinamakan entitas (entity) serta hubungan
(relationship) antara entitas-entitas itu
7
8
Model
Relasional adalah model yang
menggunakan sejumlah table tabel untuk
menggambarkan data serta hubungan antara
data-data tersebut
9
10
DBMS
merupakan perantara bagi pemakai
dengan basis data dalam disk. Cara
berinteraksi antara pemakai dengan basis
data tersebut diatur dalam suatu bahasa
khusus yang ditetapkan oleh perusahaan
pembuat DBMS. Bahasa itu dapat kita sebut
sebagai bahasa Basis Data yang terdiri atas
sejumlah perintah (statement) yang
diformulasikan dan dapat diberikan user dan
dikenali/diproses oleh DBMS untuk
melakukan suatu aksi tertentu
11
Definition Language (DDL)
Data Manipulation Language (DML)
Data
12
Struktur
basis data yang menggambarkan
skema basis data secara keseluruhan dan di
desin dengan bahasa khusus yang disebut
Data Definition Language (DDL).
Hasil dari kompilasi perintah DDL adalah
kumpulan tabel yang disimpan dalam file
khusus yang disebut Kamus Data (Data
Dictionary).
Kamus data merupakan suatu metadata
(super-data) yaitu data yang
mendeskripsikan data sesungguhnya.
13
Merupakan
bentuk Bahasa Basis Data yang
berguna untuk melakukan manipulasi dan
pengambilan data pada suatu basis data.
Manipulasi dapat berupa:
Pembuatan data baru ke suatu basis data
Penghapusan data dari suatu basis data
Pengubahan data di suatu basis data
Membaca data dari suatu basis data
14
Database
administrator
Database user
15
Yaitu
orang yang memiliki kewenangan untuk
melakukan pengawasan baik data maupun
program.
Fungsi database administrator (DBA) adalah:
Mendefinisikan pola struktur basis data
Mendefinisikan struktur penyimpanan dan
metode akses
Memodifikasi pola dan organisasi fisik
Memberi kewenangan pada user untuk mengakses
data
Menspesifikasikan keharusan integritas data
16
Programmer
aplikasi, merupakan pembuat
program aplikasi.
Casual user, pemakai yang sudah mahir,
berinteraksi dengan sistem tanpa menulis
program, tapi menggunakan query.
End-user/Naïve user, Pemakai yang belum
mahir, tinggal menjalankan aplikasi yang
sudah dibuat programmer aplikasi.
Specialized user, pemakai khusus yang
menuliskan aplikasi database tidak dalam
kerangka pemrosesan data, namun untuk
keperluan khusus.
17
1
Sistem
Basis Data (SBD) merupakan koleksi
dari data-data yang terorganisasi sedemikian
rupa sehingga data mudah disimpan dan
dimanipulasi (diperbarui, dicari, diolah
dengan perhitungan-perhitungan tertentu,
serta dihapus). (Adi Nugroho:2011).
2
Data
adalah fakta-fakta tentang segala
sesuatu di dunia nyata yang dapat direkam
dan disimpan pada media komputer.
Informasi adalah data yang telah diolah
sedemikian rupa sehingga memiliki makna
tertentu bagi penggunanya.
Metadata adalah data yang menjelaskan data
yang lainnya.
3
1.
2.
3.
4.
Cara pandang data
Model data
Bahasa basis data
Pengguna basis data dan administrator
4
5
Hal yang mendasari struktur basis data adalah
model data, yaitu sekumpulan
cara/perkakas/tool untuk mendeskripsikan
data-data, hubungannya satu sama lain,
sematiknya, serta batasan konsistensi\
MODEL HUBUNGAN ENTITAS (ENTITYRELATIONSHIP)
MODEL RELATIONAL
6
Model
data diagram hubungan entitas
(ERD/Entity Relationship Diagram) dibuat
berdasarkan anggapan bahwa dunia nyata
terdiri atas koleksi objek-objek dasar yang
dinamakan entitas (entity) serta hubungan
(relationship) antara entitas-entitas itu
7
8
Model
Relasional adalah model yang
menggunakan sejumlah table tabel untuk
menggambarkan data serta hubungan antara
data-data tersebut
9
10
DBMS
merupakan perantara bagi pemakai
dengan basis data dalam disk. Cara
berinteraksi antara pemakai dengan basis
data tersebut diatur dalam suatu bahasa
khusus yang ditetapkan oleh perusahaan
pembuat DBMS. Bahasa itu dapat kita sebut
sebagai bahasa Basis Data yang terdiri atas
sejumlah perintah (statement) yang
diformulasikan dan dapat diberikan user dan
dikenali/diproses oleh DBMS untuk
melakukan suatu aksi tertentu
11
Definition Language (DDL)
Data Manipulation Language (DML)
Data
12
Struktur
basis data yang menggambarkan
skema basis data secara keseluruhan dan di
desin dengan bahasa khusus yang disebut
Data Definition Language (DDL).
Hasil dari kompilasi perintah DDL adalah
kumpulan tabel yang disimpan dalam file
khusus yang disebut Kamus Data (Data
Dictionary).
Kamus data merupakan suatu metadata
(super-data) yaitu data yang
mendeskripsikan data sesungguhnya.
13
Merupakan
bentuk Bahasa Basis Data yang
berguna untuk melakukan manipulasi dan
pengambilan data pada suatu basis data.
Manipulasi dapat berupa:
Pembuatan data baru ke suatu basis data
Penghapusan data dari suatu basis data
Pengubahan data di suatu basis data
Membaca data dari suatu basis data
14
Database
administrator
Database user
15
Yaitu
orang yang memiliki kewenangan untuk
melakukan pengawasan baik data maupun
program.
Fungsi database administrator (DBA) adalah:
Mendefinisikan pola struktur basis data
Mendefinisikan struktur penyimpanan dan
metode akses
Memodifikasi pola dan organisasi fisik
Memberi kewenangan pada user untuk mengakses
data
Menspesifikasikan keharusan integritas data
16
Programmer
aplikasi, merupakan pembuat
program aplikasi.
Casual user, pemakai yang sudah mahir,
berinteraksi dengan sistem tanpa menulis
program, tapi menggunakan query.
End-user/Naïve user, Pemakai yang belum
mahir, tinggal menjalankan aplikasi yang
sudah dibuat programmer aplikasi.
Specialized user, pemakai khusus yang
menuliskan aplikasi database tidak dalam
kerangka pemrosesan data, namun untuk
keperluan khusus.
17