PERENCANAAN DAN PEMBUATAN ALAT PEMBATASAN WAKTU PEMAKAIAN TELEPON DENGAN MENGGUNAKAN IBM PC
PERENCANAAN DAN PEMBUATAN ALAT
PEMBATASAN WAKTU PEMAKAIAN TELEPON
DENGAN MENGGUNAKAN IBM PC
TUGAS AKHIR
Oleb:
M. AGUNG WIBISONO
NRP. 2295.030.020
PROGRAM STUDI DIPLOMA III KOMPUTER KONTROL
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA
1998
~
WUJKPERPUSTAKAAX
; \l!(tf)( • 1 .,., ~
PERENCANAAN DAN PEMBUATAN ALAT
PEMBATASAN WAKTU PEMAKAIAN TELEPON
DENGAN MENGGUNAKAN IBM PC
TUGAS AKHIR
Diajukan Guna Memenuhi Sebagian Persyaratan
Untuk Menyelesaikan Studi
Program Diploma III Komputer Kontrol
Pada
Jurusan Teknik Elektro
Fakultas Teknologi lndustri
lnstitut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya
SURA BAYA
NOPEMBER, 1998
ABSTRAK
Biaya yang dikeluarlagai badan, instaosi pemeriotahao
atau
tempat terteolu yang
mempuoyai pegawai alau 1111880!a sering tidak terlI ............................................................................... ............... v
DAFfAR GAMBAR ................................................................................ viii
DAFT'AR TABEL ...................................................................................... ix
BAB I PENDAHULUAN ..... .................. . .... .. .. ............................... 1
L1 Latar belakang ............................................................................... 1
L2 Tujuan
......................................................................................... 1
I. 3 Pennasalahan .................................................................................. 2
1.4 Pembatasan Masalah ................................................................... 2
1.5. Metodologi .................................................................................... 3
!.6. Sis1cmatika ..................................................................................... 4
BAB
n. TEORI
PENUNJANG .................................................................... 5
0.1. Sistem Telepon .......................................................................... 5
0.1.1. Pengertian Dasar dari Telepon .......................................... 6
n. 1.2. P~mbagin
Pesawa.t Telepon .............................................. 7
a.1.2. 1. Sistem Bicara ........................................................... 8
ll.l.2.2. Sistem Pengebelan ................................................... 8
ll.l. 3. AI at Dial . .. ..... .. ...... .. .... .. .. .. .... ...... .. .... .... .. ...... .. ...... ... .. .. ..... 8
ll.l. 4. Dial Pu Isa ........................................................................... 9
n.2. Nada- Nada dari Sentral Telepon ............................................. 10
n.2.1. Nada Pilih ........................................................................... 11
ll. 2. 2. Nada Sibuk ......................................................................... 12
ll. 2. 3. Nada Panggi I ....................................................................... 12
ll.2.4. Nada N.u dan Nada S.l ....................................................... 12
il. 2. 5. Nada Puisa . ......... .... .. .......... ..... ...... ....... .... ..... ... .... ..... ....... 13
ll.3. DTMF (Dual Tone Multi Frequensi) ......................................... 13
Jl.4. Sistem Penomoran di Indonesia .................................................. 15
ll.5. Sistem Pentarifan .. ........ .......... ............. ...... .. .... ........ ........ ...... .... 16
n. 5.1.
Percakapan Lokal ............................................................... 16
ll. 5. 2. Percakapan Interlokal ............................................................ 16
0.6. Arsiteldur PPI 8255 .................................................................. 18
ll.6.1 Register. Mode Operasi dan Inisialisasi pada PPI 8255 ...... 20
BAB
m PERENCANAAN DAN PEMBUATA."J PERANGKAT KERAS ...26
ill.1. PPI Card .................................................................................... 26
m.2. Perangkai Detektor Telepon ...................................................... 29
ill.2.1 Rangkaian Password . ........................................................ 29
ill. 2. 2 Detelctor Handset ............................................................... 31
vi
ill 2.3 Detek1or Nomor yang Ditekan ............................................ 33
ill.2.4 Detektor Nada 425 Hz ......................................................... 33
ill.2.5 Tone Dekoder ...................................................................... 35
ill.2.6 Pendeteksian Awal Pembicaraan ....................................... 37
BAB IV PERENCANAAN DAN PEMBUATAN PERA..'WKAT LUNAK
......................................................................................................... 42
BAB V UJI COBA ALAT ......................................................................... 45
V. l. Pengujian Rangkaian Detektor .................................................... 45
V.I.! Pengujian Handset .............................................................. 45
V. 1.2 Penguj ian Penekanan Tombol .............................................. 46
V. 1.3 Pongujian Dekoder DTMF ................................................ 46
V.2. Pengujian Komunikasi dengan IBM PC ....................................... 46
BAB VI P.ENUTUP ..................................................................................... 47
'v1.1. Kesimpulan .................................................................................. 4 7
VI.2. Saran ............................................................................................ 48
DAFTAR PUSTAKA
L.AMPIRA.N I
LA.\i.PIRAN 2
L.IAKAIAN TEI..EJ>ON OENGAII MEliOCINAKAN !BM PC
6
B. Pcsawat Telepon Manual
Pada pesawat telepon manual hubungan bam dapat terjalin setelah
melalui bantuan seorang petugas atau operator telepon dikantor telepon.
ll.l.l. Penaertian Dasar dari Telepon
lstilah telepon pada mulanya berarti "suara dari jarak jauh".
Sedangkan
p~rangkt
telepon
pada tahun-tahun
belakang
101
Ielah
mengalami perubahan bentuk dan sistem, munun prinsip dasamya sebaga.i
ala! pengirim dan penerima suara dari jarak jauh tetap sama
Suatu
sistem
telepon
berperan
sebagai
J3nngan
komnnikasi
percakapan antara dua buah posawat telepon dalam sistem berik'llt :
Sentral telepon
Telo~n
PelangganB
PelangganA
Gambar 2.1 Sistem percakapan telepon
Untuk melaksanakan tugas
ini dengan ba.ik, pesawat telepon
haruslah mampu mengubah suara oang menjadi sinyal-sinyal listrik dan
kemudian ditempat tujuan (pada ujung yang lain) sinyaJ-sinyal listrik itu
diubah
menjadi
gelarart
suara,
sehingga
dapat
di
dengar
seperti
TUGAS.•.KHJR
Al.AT PEMBATASA!I WAKTU P!:MAKAWI
TEl.El'()N
OENGA!I M~OG'IJ!AKN
IBM PC
7
percakapan asal (dengan perubahan sekecil mllllgkin).
Bila kita perhatikan sebuah pesawat (gagang) telepon, maka
padanya terdapal beberapa kompooeo lis1rik,
diantaranya pengiriman
percakapan yang disebut mikorpon dan penerima percakapan yang disebut
telepon (earpon). Pemisahan keadaao sinyal percakapan yang dapat di
dengar dengan sinyal elektromagnetik demikian, memerlukan suatu alat yang
disebut
konverter.
Konverter
dibual
sedemikian
rupa,
sehingga
memungkinkan lewatnya sinyal dari satu media ke media lain.
Konverter yang mengubah percakapan yang bervariasi menjadi
sinyal elektromagnetik menjadi sinyal percakapan disebut penerima.
Pengirim dalam gagang telepoo mengubah getaran-getaran mekanik
di uadar menjadi
arus listrik atau arus percakapan dalam suatu sirkuit
listrik. Hal ini dilalmkan dengan mengubah tahanan dalam bagian pengirim
sesua1 dengan suara tang masuk. Perubahan tahanan ini menyebabkan
beriambah atau berl:urangnya arus listrik (arus rata= DC= Direct Current).
ll.1.2. Pembagian Pesawat Telepon
Pesawat telepon diklasifikasikan deogan banyak cara. Ada yang
disebut telepon otomalis, telepon battery sentral dan telepon magneto
menurut mekanismenya, telepon meja dan telepon dinding menurut sistem
perlengkapannya,
telepon
langganan
dan
telepon
umum
menurut
pemakaiannya. Dalam kesemuannya tersebut unsur-unsur utama terdiri atas
•R\\ llli.IKPERPUSTAWII l
TUGAS .a.KHIR
ALAT PE.\olBATASAN WAKTU PEMAKAIAN TEI.El'ON DENOA.'< MENOGUNAKAN ffiM PC
8
sistem bicara dan sistem pengebelan.
ll.1.2.1 Sistem Bicara
Sebuah pesawat telepon yang ditempatkan pads ujuog jari salura.n
langganan, mengubah suara menjadi arus listrik
atau
arus bicara
yang
dipindahkan ke telepon pads ujuog lainnya melalui salura.n dan papan
sambllllg. Telepon menerima arus bicara mereproduksi suara aslinya
Dengan demikian kita dapat
~aling
berhubungan dari suatu jarak dengan
telepon.
II.1.2.2. Sistem Pcngebelan
Kita dapat mcngirim atau menerima sebuah sinyal pansgilan dengan
sistem pengebelao telepon.
II.1.3. AJat Dial
Uotuk melal·:ukao paoggilao dalam hubungao telepoo dikenal dua
macam alat dial yaitu Dial pulsa dan DTMF (Dial Tone
Multi
Frequency). Pesawat telepon dengan dial tekao - tombol (Pemberian Isyarat
DC). Karena tahun - tahun terakhir ini semakin baoyak diterapkan sentral dengan
komputerisasi, yang jauh lebih cepat daripada sentral konvensional. Orang
semakin serin.g membutuhkao pensinyalao dial yang lebih cepat. Kebutuhan ini
dipenuhi oleh pensinyalan DC. Untuk tujuan ini pesawat telepon dilengkapi
TUGAS AION OENCAN MENCCUNAKAN IBM PC
Hz yang b~rfimgs
10
sebagai pernberitahu pemakai telepon tentang keadaan saluran
telepon pada saal ini, apaka!J masih ada saluran yang tidak terpakai (bebas) at au
semua saluran sudah terpakai (sibuk). Disamping itu juga memberitahu tentang
keadaan saluran yang dipanggil apakah terpakai atau tidak.
Gan1bar 2.2 Rangkaian listrik pesawat telepon dengan tombol tekan
(pensinyalam DC). 1
Tabel 2.1. Kontak-kontak Tombol Telepon
di,git
w
1
+
2
+
~
.)
4
5
6
7
8
9
0
R
res
-
-
+
+
-
+
X
y
+
-
z
-
-
-
+
-
+
+
+
-
+
+
+
+
-
+
-
...
-
I
-
+
...
+
+
...
-
I
+
+
+
ll.1.4. Dint Pulsa
hsawat telepon yang mengg
PEMBATASAN WAKTU PEMAKAIAN TELEPON
DENGAN MENGGUNAKAN IBM PC
TUGAS AKHIR
Oleb:
M. AGUNG WIBISONO
NRP. 2295.030.020
PROGRAM STUDI DIPLOMA III KOMPUTER KONTROL
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA
1998
~
WUJKPERPUSTAKAAX
; \l!(tf)( • 1 .,., ~
PERENCANAAN DAN PEMBUATAN ALAT
PEMBATASAN WAKTU PEMAKAIAN TELEPON
DENGAN MENGGUNAKAN IBM PC
TUGAS AKHIR
Diajukan Guna Memenuhi Sebagian Persyaratan
Untuk Menyelesaikan Studi
Program Diploma III Komputer Kontrol
Pada
Jurusan Teknik Elektro
Fakultas Teknologi lndustri
lnstitut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya
SURA BAYA
NOPEMBER, 1998
ABSTRAK
Biaya yang dikeluarlagai badan, instaosi pemeriotahao
atau
tempat terteolu yang
mempuoyai pegawai alau 1111880!a sering tidak terlI ............................................................................... ............... v
DAFfAR GAMBAR ................................................................................ viii
DAFT'AR TABEL ...................................................................................... ix
BAB I PENDAHULUAN ..... .................. . .... .. .. ............................... 1
L1 Latar belakang ............................................................................... 1
L2 Tujuan
......................................................................................... 1
I. 3 Pennasalahan .................................................................................. 2
1.4 Pembatasan Masalah ................................................................... 2
1.5. Metodologi .................................................................................... 3
!.6. Sis1cmatika ..................................................................................... 4
BAB
n. TEORI
PENUNJANG .................................................................... 5
0.1. Sistem Telepon .......................................................................... 5
0.1.1. Pengertian Dasar dari Telepon .......................................... 6
n. 1.2. P~mbagin
Pesawa.t Telepon .............................................. 7
a.1.2. 1. Sistem Bicara ........................................................... 8
ll.l.2.2. Sistem Pengebelan ................................................... 8
ll.l. 3. AI at Dial . .. ..... .. ...... .. .... .. .. .. .... ...... .. .... .... .. ...... .. ...... ... .. .. ..... 8
ll.l. 4. Dial Pu Isa ........................................................................... 9
n.2. Nada- Nada dari Sentral Telepon ............................................. 10
n.2.1. Nada Pilih ........................................................................... 11
ll. 2. 2. Nada Sibuk ......................................................................... 12
ll. 2. 3. Nada Panggi I ....................................................................... 12
ll.2.4. Nada N.u dan Nada S.l ....................................................... 12
il. 2. 5. Nada Puisa . ......... .... .. .......... ..... ...... ....... .... ..... ... .... ..... ....... 13
ll.3. DTMF (Dual Tone Multi Frequensi) ......................................... 13
Jl.4. Sistem Penomoran di Indonesia .................................................. 15
ll.5. Sistem Pentarifan .. ........ .......... ............. ...... .. .... ........ ........ ...... .... 16
n. 5.1.
Percakapan Lokal ............................................................... 16
ll. 5. 2. Percakapan Interlokal ............................................................ 16
0.6. Arsiteldur PPI 8255 .................................................................. 18
ll.6.1 Register. Mode Operasi dan Inisialisasi pada PPI 8255 ...... 20
BAB
m PERENCANAAN DAN PEMBUATA."J PERANGKAT KERAS ...26
ill.1. PPI Card .................................................................................... 26
m.2. Perangkai Detektor Telepon ...................................................... 29
ill.2.1 Rangkaian Password . ........................................................ 29
ill. 2. 2 Detelctor Handset ............................................................... 31
vi
ill 2.3 Detek1or Nomor yang Ditekan ............................................ 33
ill.2.4 Detektor Nada 425 Hz ......................................................... 33
ill.2.5 Tone Dekoder ...................................................................... 35
ill.2.6 Pendeteksian Awal Pembicaraan ....................................... 37
BAB IV PERENCANAAN DAN PEMBUATAN PERA..'WKAT LUNAK
......................................................................................................... 42
BAB V UJI COBA ALAT ......................................................................... 45
V. l. Pengujian Rangkaian Detektor .................................................... 45
V.I.! Pengujian Handset .............................................................. 45
V. 1.2 Penguj ian Penekanan Tombol .............................................. 46
V. 1.3 Pongujian Dekoder DTMF ................................................ 46
V.2. Pengujian Komunikasi dengan IBM PC ....................................... 46
BAB VI P.ENUTUP ..................................................................................... 47
'v1.1. Kesimpulan .................................................................................. 4 7
VI.2. Saran ............................................................................................ 48
DAFTAR PUSTAKA
L.AMPIRA.N I
LA.\i.PIRAN 2
L.IAKAIAN TEI..EJ>ON OENGAII MEliOCINAKAN !BM PC
6
B. Pcsawat Telepon Manual
Pada pesawat telepon manual hubungan bam dapat terjalin setelah
melalui bantuan seorang petugas atau operator telepon dikantor telepon.
ll.l.l. Penaertian Dasar dari Telepon
lstilah telepon pada mulanya berarti "suara dari jarak jauh".
Sedangkan
p~rangkt
telepon
pada tahun-tahun
belakang
101
Ielah
mengalami perubahan bentuk dan sistem, munun prinsip dasamya sebaga.i
ala! pengirim dan penerima suara dari jarak jauh tetap sama
Suatu
sistem
telepon
berperan
sebagai
J3nngan
komnnikasi
percakapan antara dua buah posawat telepon dalam sistem berik'llt :
Sentral telepon
Telo~n
PelangganB
PelangganA
Gambar 2.1 Sistem percakapan telepon
Untuk melaksanakan tugas
ini dengan ba.ik, pesawat telepon
haruslah mampu mengubah suara oang menjadi sinyal-sinyal listrik dan
kemudian ditempat tujuan (pada ujung yang lain) sinyaJ-sinyal listrik itu
diubah
menjadi
gelarart
suara,
sehingga
dapat
di
dengar
seperti
TUGAS.•.KHJR
Al.AT PEMBATASA!I WAKTU P!:MAKAWI
TEl.El'()N
OENGA!I M~OG'IJ!AKN
IBM PC
7
percakapan asal (dengan perubahan sekecil mllllgkin).
Bila kita perhatikan sebuah pesawat (gagang) telepon, maka
padanya terdapal beberapa kompooeo lis1rik,
diantaranya pengiriman
percakapan yang disebut mikorpon dan penerima percakapan yang disebut
telepon (earpon). Pemisahan keadaao sinyal percakapan yang dapat di
dengar dengan sinyal elektromagnetik demikian, memerlukan suatu alat yang
disebut
konverter.
Konverter
dibual
sedemikian
rupa,
sehingga
memungkinkan lewatnya sinyal dari satu media ke media lain.
Konverter yang mengubah percakapan yang bervariasi menjadi
sinyal elektromagnetik menjadi sinyal percakapan disebut penerima.
Pengirim dalam gagang telepoo mengubah getaran-getaran mekanik
di uadar menjadi
arus listrik atau arus percakapan dalam suatu sirkuit
listrik. Hal ini dilalmkan dengan mengubah tahanan dalam bagian pengirim
sesua1 dengan suara tang masuk. Perubahan tahanan ini menyebabkan
beriambah atau berl:urangnya arus listrik (arus rata= DC= Direct Current).
ll.1.2. Pembagian Pesawat Telepon
Pesawat telepon diklasifikasikan deogan banyak cara. Ada yang
disebut telepon otomalis, telepon battery sentral dan telepon magneto
menurut mekanismenya, telepon meja dan telepon dinding menurut sistem
perlengkapannya,
telepon
langganan
dan
telepon
umum
menurut
pemakaiannya. Dalam kesemuannya tersebut unsur-unsur utama terdiri atas
•R\\ llli.IKPERPUSTAWII l
TUGAS .a.KHIR
ALAT PE.\olBATASAN WAKTU PEMAKAIAN TEI.El'ON DENOA.'< MENOGUNAKAN ffiM PC
8
sistem bicara dan sistem pengebelan.
ll.1.2.1 Sistem Bicara
Sebuah pesawat telepon yang ditempatkan pads ujuog jari salura.n
langganan, mengubah suara menjadi arus listrik
atau
arus bicara
yang
dipindahkan ke telepon pads ujuog lainnya melalui salura.n dan papan
sambllllg. Telepon menerima arus bicara mereproduksi suara aslinya
Dengan demikian kita dapat
~aling
berhubungan dari suatu jarak dengan
telepon.
II.1.2.2. Sistem Pcngebelan
Kita dapat mcngirim atau menerima sebuah sinyal pansgilan dengan
sistem pengebelao telepon.
II.1.3. AJat Dial
Uotuk melal·:ukao paoggilao dalam hubungao telepoo dikenal dua
macam alat dial yaitu Dial pulsa dan DTMF (Dial Tone
Multi
Frequency). Pesawat telepon dengan dial tekao - tombol (Pemberian Isyarat
DC). Karena tahun - tahun terakhir ini semakin baoyak diterapkan sentral dengan
komputerisasi, yang jauh lebih cepat daripada sentral konvensional. Orang
semakin serin.g membutuhkao pensinyalao dial yang lebih cepat. Kebutuhan ini
dipenuhi oleh pensinyalan DC. Untuk tujuan ini pesawat telepon dilengkapi
TUGAS AION OENCAN MENCCUNAKAN IBM PC
Hz yang b~rfimgs
10
sebagai pernberitahu pemakai telepon tentang keadaan saluran
telepon pada saal ini, apaka!J masih ada saluran yang tidak terpakai (bebas) at au
semua saluran sudah terpakai (sibuk). Disamping itu juga memberitahu tentang
keadaan saluran yang dipanggil apakah terpakai atau tidak.
Gan1bar 2.2 Rangkaian listrik pesawat telepon dengan tombol tekan
(pensinyalam DC). 1
Tabel 2.1. Kontak-kontak Tombol Telepon
di,git
w
1
+
2
+
~
.)
4
5
6
7
8
9
0
R
res
-
-
+
+
-
+
X
y
+
-
z
-
-
-
+
-
+
+
+
-
+
+
+
+
-
+
-
...
-
I
-
+
...
+
+
...
-
I
+
+
+
ll.1.4. Dint Pulsa
hsawat telepon yang mengg