TUGAS AKHIR PENGUNGKAPAN A S P

TUGAS AKUNTANSI KEUANGAN SEKTOR PUBLIK
DOSEN
: IRWAN TAUFIQ RITONGA, PhD
“Analisis Pengungkapan LHP Se-DIY”

Disusun oleh :

MARZULLY NUR

15/387034/PEK/20757

FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS
UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2015

KABUPATEN SLEMAN
Skor

Akun


Kriteria

Kas

Pengungkapan kas di Catatan atas
laporan
keuangan
harus
menunjukkan posisi kas pada
tanggal laporan keuangan dan
menunjukkan asal usul kas.

1

Skor
Keseluruhan
1

Piutang


Pengungkapan piutang di Catatan
atas laporan keuangan harus
menunjukkan posisi kas pada
tanggal laporan keuangan dan
menunjukkan asal usul kas.

1

1

Persediaan

a.Kebijakan
akuntansi
yang
digunakan
dalam
pengukuran
persediaan.
b.penjelasan lebih lanjut seperti

barang atau perlengkapan yang
digunakan dalam pelayanan kepada
masyarakat,
barang
atau
perlengkapan yang
digunakan
dalam proses produksi, barang yang
disimpan
untuk
dijual
atau
diserahkan kepada masyarakat, dan
barang yang masih dalam proses
produksi yang dimaksudkan untuk
dijual atau diserahkan kepada
masyarakat
c. jenis, jumlah dan nilai persediaan
dalam kondisi rusak atau usang
a.Kebijakan

akuntansi
untuk
penentuan nilai investasi
b. Jenis-jenis investasi, investasi
permanen dan non-permanen.
c.Perubahan harga pasar baik
investasi jangka pendek maupun
investasi jangka panjang
d. Penurunan nilai investasi yang
signifikan dan penyebab penurunan
nilai tersebut.
e.Investasi yang dinilai dengan
wajar dan alasan penerapannya.
f.Perubahan pos investasi

1

0

a.Dasar penilaian yang digunakan


1

Investasi

Aset Tetap

0

Penjelasan
Kas pada Kabupaten Sleman
telah menunjukkan posisi pada
tanggal laporan keuangan,
selain itu pada catatan atas
laporan
keuangan
telah
menunjukkan secara terperinci
asal usul kas.
Piutang

pada
Kabupaten
Sleman telah menunjukkan
posisi pada tanggal laporan
keuangan, selain itu pada
catatan atas laporan keuangan
telah menunjukkan secara
terperinci asal usul kas.
Kabupaten
Sleman
pada
CALK menjelaskan kebijakan
persediaan
dan
nilai
persediaan yang masih tersedia
sampai pada tanggal pelaporan,
sedangkan penjelasan lebih
lanjut, maupun tidak adanya
catatan atas adanya jenis,

jumlah dan nilai persediaan
yang dalam kondisi rusak atau
usang.

0
1

1

1
-

0

Kabupaten Sleman hanya
menjelaskan terkait kebijakan
akuntansi, jenis investasi yang
diklasifikasikan
sebagai
investasi permanen dan nonpermanen,

serta
terkait
penjelasan penyertaan modal.
Sedangkan untuk perubahan
harga pasar dan penurunan
nilai investasi tidak ada karena
kabupaten
Sleman
hanya
memiliki
investasi
dalam
bentuk
penyertaan
modal
pemerintah
Pengungkapan aset tetap pada

Kewajiban


untuk menentukan nilai tercatat
b.Rekonsiliasai jumlah tercatat pada
awal dan akhir periode yang
menunjukkan
penambahan,
pelepasan atau mutasi aset tetap
c.Informasi penyusutan, meliputi
nilai
penyusutan,
metode
penyusutan yang digunakan, masa
manfaat atau tarif penyesuaian yang
digunakan, nilai tercatat bruto dan
akumulasi penyusutan pada awal
dan akhir periode.
d. Eksistensi dan batasan hak milik
atas aset tetap
e.Kebijakan
akuntansi
untuk

kapitalisasi aset tetap
f.Jumlah pengeluaran pada pos aset
tetap dalam konstruksi
g.Jumlah komitmen untuk akuisisi
aset tetap
a.Jumlah saldo kewajiban jangka
pendek dan jangka panjang yang
diklasifikasikan
berdasarkan
pemberi pinjaman
b.Jumlah saldo kewajiban berupa
utang pemerintah berdasarkan jenis
sekuritas utang pemerintah dan
jatuh temponya
c.Bunga pinjaman yang terutang
pada periode berjalan dan tingkat
bunga yang berlaku
d.Konsekuensi
dilakukannya
penyelesaian kewajiban sebelum

jatuh tempo
e. Perjanjian restrukturisasi utang
meliputi
(1) Pengurangan pinjaman;
(2) Modifikasi persyaratan utang;
(3) Pengurangan tingkat bunga
pinjaman;
(4) Pengunduran jatuh tempo
pinjaman;
(5) Pengurangan nilai jatuh tempo
pinjaman; dan
(6) Pengurangan jumlah bunga
terutang sampai dengan periode
(7) pelaporan.
f. Jumlah tunggakan pinjaman yang

Kabupaten
Sleman
telah
menjelaskan dasar penilaian
aset, rekonsiliasi, informasi
penyusutan (dalam kebijakan
akuntansi disebutkan bahwa
belum dilakukan perhitungan
depresiasi), kebijakan untuk
kapitalisasi
aset,
jumlah
pengeluaran pada pos aset
tetap
dalam
konstruksi
sedangkan untuk
kriteria
lainnya yaitu eksistensi dan
batasan hak milik aset dan
jumlah
komitmen
untuk
akuisisi aset belum terdapat
penjelasan.

1

-

0
1
1
0
0
1

0

0
0

0

0

Terdapat penjelasan terkait
dengan jumlah saldo kewajiban
jangka panjang dan pendek dan
telah
diklasifikasikan
berdasarkan pemneri pinjaman.
Akan tetapi, belum terdapat
pengungkapan terkait kriteria
lainnya.

disajikan dalam bentuk daftar umur
utang berdasarkan kreditur
g. Biaya pinjaman:
(1) Perlakuan biaya pinjaman;
(2) Jumlah biaya pinjaman yang
dikapitalisasi pada periode yang
bersangkutan; dan
(3) Tingkat kapitalisasi yang
dipergunakan.

Akun

Kas

KABUPATEN GUNUNGKIDUL
Kriteria
Skor Skor
Keseluruha
n
Pengungkapan kas di Catatan atas
1
1
laporan
keuangan
harus
menunjukkan posisi kas pada
tanggal laporan keuangan dan
menunjukkan asal usul kas.

Piutang

Pengungkapan piutang di Catatan
atas laporan keuangan harus
menunjukkan posisi kas pada
tanggal laporan keuangan dan
menunjukkan asal usul kas.

1

1

Persediaan

a.Kebijakan
akuntansi
yang
digunakan
dalam
pengukuran
persediaan.
b.penjelasan lebih lanjut seperti
barang atau perlengkapan yang
digunakan dalam pelayanan kepada
masyarakat,
barang
atau
perlengkapan yang
digunakan
dalam proses produksi, barang yang
disimpan
untuk
dijual
atau
diserahkan kepada masyarakat, dan
barang yang masih dalam proses
produksi yang dimaksudkan untuk
dijual atau diserahkan kepada
masyarakat
c. jenis, jumlah dan nilai persediaan
dalam kondisi rusak atau usang
a.Kebijakan
akuntansi
untuk

1

0

Investasi

0

Penjelasan

Kas
pada
Kabupaten
Gunungkidul
telah
menunjukkan
posisi
pada
tanggal laporan keuangan,
selain itu pada catatan atas
laporan
keuangan
telah
menunjukkan secara terperinci
asal usul kas.
Piutang
pada
Kabupaten
Gunungkidul
telah
menunjukkan
posisi
pada
tanggal laporan keuangan,
selain itu pada catatan atas
laporan
keuangan
telah
menunjukkan secara terperinci
asal usul kas.
Kabupaten Gunungkidul pada
CALK hanya menjelaskan nilai
persediaan yang masih tersedia
sampai pada tanggal pelaporan
kebijakan persediaan telah
diungkapkan
penilaian
berdasarkan harga perolehan
terakhir. Akan tetapi tidak
terdapat catatan atas adanya
jenis,
jumlah
dan
nilai
persediaan yang dalam kondisi
rusak atau usang.

0
1

1

Kabupaten Gunungkidul hanya

penentuan nilai investasi
b. Jenis-jenis investasi, investasi
permanen dan non-permanen.
c.Perubahan harga pasar baik
investasi jangka pendek maupun
investasi jangka panjang
d. Penurunan nilai investasi yang
signifikan dan penyebab penurunan
nilai tersebut.
e.Investasi yang dinilai dengan
wajar dan alasan penerapannya.
f.Perubahan pos investasi
Aset Tetap

KEWAJIBA
N

1
-

a.Dasar penilaian yang digunakan
untuk menentukan nilai tercatat
b.Rekonsiliasai jumlah tercatat pada
awal dan akhir periode yang
menunjukkan
penambahan,
pelepasan atau mutasi aset tetap
c.Informasi penyusutan, meliputi
nilai
penyusutan,
metode
penyusutan yang digunakan, masa
manfaat atau tarif penyesuaian yang
digunakan, nilai tercatat bruto dan
akumulasi penyusutan pada awal
dan akhir periode.
d. Eksistensi dan batasan hak milik
atas aset tetap
e.Kebijakan
akuntansi
untuk
kapitalisasi aset tetap
f.Jumlah pengeluaran pada pos aset
tetap dalam konstruksi
g.Jumlah komitmen untuk akuisisi
aset tetap
a.Jumlah saldo kewajiban jangka
pendek dan jangka panjang yang
diklasifikasikan
berdasarkan
pemberi pinjaman
b.Jumlah saldo kewajiban berupa
utang pemerintah berdasarkan jenis
sekuritas utang pemerintah dan
jatuh temponya
c.Bunga pinjaman yang terutang
pada periode berjalan dan tingkat
bunga yang berlaku

1

d.Konsekuensi
dilakukannya
penyelesaian kewajiban sebelum
jatuh tempo

0

0

1

1

0

menjelaskan terkait kebijakan
akuntansi, jenis investasi yang
diklasifikasikan
sebagai
investasi permanen dan nonpermanen,
serta
terkait
penjelasan penyertaan modal.
Sedangkan untuk perubahan
harga pasar dan penurunan nilai
investasi tidak ada karena
kabupaten Gunungkidul hanya
memiliki
investasi
dalam
bentuk
penyertaan
modal
pemerintah.
Pengungkapan aset tetap pada
Kabupaten Gunungkidul telah
menjelaskan dasar penilaian
yang
digunakan
untuk
menentukan
nilai
tercatat.
Penyusutan (depresiasi) belum
diterapkan
di
Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul karena
belum diatur dalam Peraturan
Bupati Nomor 16 tahun 2009,
rekonsiliasi Aset Tetap , jumlah
pengeluaran untuk Konstruksi
Dalam Pengerjaan, kebijakan
akuntansi untuk kapitalisasi aset
tetap

0
0
0
1

0

1

0

Kewajiban jangka panjang dan
jangka
pendek
telah
diklasifikasikan dan dicatat
sebesar nilai nominalya.Selain
itu, jumlah dan jatuh tempo
bunga pinjaman ke pemerintah
pusat telah dirincikan

e. Perjanjian restrukturisasi utang
meliputi
(1) Pengurangan pinjaman;
(2) Modifikasi persyaratan utang;
(3) Pengurangan tingkat bunga
pinjaman;
(4) Pengunduran jatuh tempo
pinjaman;
(5) Pengurangan nilai jatuh tempo
pinjaman; dan
(6) Pengurangan jumlah bunga
terutang sampai dengan periode
(7) pelaporan.
f. Jumlah tunggakan pinjaman yang
disajikan dalam bentuk daftar umur
utang berdasarkan kreditur
g. Biaya pinjaman:
(1) Perlakuan biaya pinjaman;
(2) Jumlah biaya pinjaman yang
dikapitalisasi pada periode yang
bersangkutan; dan
(3) Tingkat kapitalisasi yang
dipergunakan.

Akun

Kas

0

0
0

KABUPATEN KULONPROGO
Kriteria
Skor Skor
Keseluruha
n
Pengungkapan kas di Catatan atas
1
1
laporan
keuangan
harus
menunjukkan posisi kas pada
tanggal laporan keuangan dan
menunjukkan asal usul kas.

Piutang

Pengungkapan piutang di Catatan
atas laporan keuangan harus
menunjukkan posisi kas pada
tanggal laporan keuangan dan
menunjukkan asal usul kas.

1

1

Persediaan

a.Kebijakan
akuntansi
yang
digunakan
dalam
pengukuran
persediaan.
b.penjelasan lebih lanjut seperti
barang atau perlengkapan yang
digunakan dalam pelayanan kepada
masyarakat,
barang
atau

1

1

1

Penjelasan

Kas
pada
Kabupaten
Kulonprogo telah menunjukkan
posisi pada tanggal laporan
keuangan, selain itu pada
catatan atas laporan keuangan
telah
menunjukkan
secara
terperinci asal usul kas.
Piutang
pada
Kabupaten
Kulnprogo telah menunjukkan
posisi pada tanggal laporan
keuangan, selain itu pada
catatan atas laporan keuangan
telah
menunjukkan
secara
terperinci asal usul kas.
Kabupaten Kulonprogo telah
menjelaskan secara lengkap
kebijakan akuntansi, penjelasan
lebih lanjut atas persediaan
maupun jenis, jumlah dan nilai
persediaan yang dalam kondisi
rusak atau usang.

Investasi

Aset Tetap

perlengkapan yang
digunakan
dalam proses produksi, barang yang
disimpan
untuk
dijual
atau
diserahkan kepada masyarakat, dan
barang yang masih dalam proses
produksi yang dimaksudkan untuk
dijual atau diserahkan kepada
masyarakat
c. jenis, jumlah dan nilai persediaan
dalam kondisi rusak atau usang
a.Kebijakan
akuntansi
untuk
penentuan nilai investasi
b. Jenis-jenis investasi, investasi
permanen dan non-permanen.
c.Perubahan harga pasar baik
investasi jangka pendek maupun
investasi jangka panjang
d. Penurunan nilai investasi yang
signifikan dan penyebab penurunan
nilai tersebut.
e.Investasi yang dinilai dengan
wajar dan alasan penerapannya.
f.Perubahan pos investasi
a.Dasar penilaian yang digunakan
untuk menentukan nilai tercatat
b.Rekonsiliasai jumlah tercatat pada
awal dan akhir periode yang
menunjukkan
penambahan,
pelepasan atau mutasi aset tetap
c.Informasi penyusutan, meliputi
nilai
penyusutan,
metode
penyusutan yang digunakan, masa
manfaat atau tarif penyesuaian yang
digunakan, nilai tercatat bruto dan
akumulasi penyusutan pada awal
dan akhir periode.
d. Eksistensi dan batasan hak milik
atas aset tetap
e.Kebijakan
akuntansi
untuk
kapitalisasi aset tetap
f.Jumlah pengeluaran pada pos aset
tetap dalam konstruksi
g.Jumlah komitmen untuk akuisisi
aset tetap

1
1

1

1
1
1
1
1
1
1

-

0
1
1
0

0

Kabupaten Kulonprogo hanya
menjelaskan terkait kebijakan
akuntansi, jenis investasi yang
diklasifikasikan
sebagai
investasi permanen dan nonpermanen,
serta
terkait
penjelasan penyertaan modal.
Sedangkan untuk perubahan
harga pasar dan penurunan nilai
investasi tidak ada karena
kabupaten
Sleman
hanya
memiliki
investasi
dalam
bentuk
penyertaan
modal
pemerintah..
Pengungkapan aset tetap pada
pemerintah Kulonprogo telah
memenuhi
kriteria,
dasar
penilaian yang digunakan untuk
menentukan
nilai
tercatat,
rekonsiliasai jumlah tercatat
pada awal dan akhir periode
yang
menunjukkan
penambahan, pelepasan atau
mutasi aset tetap dan jumlah
pengeluaran pada pos aset tetap
dalam
konstruksi.
Terkait
informasi
penyusutan
Pemerintah Kabupaten Kulon
Progo
belum
menerapkan
kebijakan akuntansi penyusutan
aset tetap, kebijakan akuntansi
untuk kapitalisasi aset tetap.
Sedangkan
tidak
ada
pengungkapan terkait dengan
Eksistensi dan batasan hak
milik atas aset tetap dan Jumlah
komitmen untuk akuisisi aset
tetap.

KEWAJIBA
N

a.Jumlah saldo kewajiban jangka
pendek dan jangka panjang yang
diklasifikasikan
berdasarkan
pemberi pinjaman
b.Jumlah saldo kewajiban berupa
utang pemerintah berdasarkan jenis
sekuritas utang pemerintah dan
jatuh temponya
c. Bunga pinjaman yang terutang
pada periode berjalan dan tingkat
bunga yang berlaku

1

d.Konsekuensi
dilakukannya
penyelesaian kewajiban sebelum
jatuh tempo
e. Perjanjian restrukturisasi utang
meliputi
(1) Pengurangan pinjaman;
(2) Modifikasi persyaratan utang;
(3) Pengurangan tingkat bunga
pinjaman;
(4) Pengunduran jatuh tempo
pinjaman;
(5) Pengurangan nilai jatuh tempo
pinjaman; dan
(6) Pengurangan jumlah bunga
terutang sampai dengan periode
(7) pelaporan.
f. Jumlah tunggakan pinjaman yang
disajikan dalam bentuk daftar umur
utang berdasarkan kreditur
g. Biaya pinjaman:
(1) Perlakuan biaya pinjaman;
(2) Jumlah biaya pinjaman yang
dikapitalisasi pada periode yang
bersangkutan; dan
(3) Tingkat kapitalisasi yang
dipergunakan.

0

0

1

Kriteria

Kas

Pengungkapan kas di Catatan atas
laporan
keuangan
harus
menunjukkan posisi kas pada
tanggal laporan keuangan dan
menunjukkan asal usul kas.

Kewajiban jangka panjang dan
jangka
pendek
telah
diklasifikasikan dan dicatat
sebesar nilai nominalya.Selain
itu, jumlah dan jatuh tempo
bunga pinjaman ke pemerintah
pusat telah dirincikan akan
tetapi
tidak
terdapat
pengungkapan terkait kriteria
lainnya.

0

0
0

BANTUL
Skor

Akun

0

1

Skor
Keseluruha
n
1

Penjelasan

Kas pada Kabupaten Bantul
telah menunjukkan posisi pada
tanggal laporan keuangan,
selain itu pada catatan atas
laporan
keuangan
telah

Piutang

Pengungkapan piutang di Catatan
atas laporan keuangan harus
menunjukkan posisi kas pada
tanggal laporan keuangan dan
menunjukkan asal usul kas.

1

1

Persediaan

a.Kebijakan
akuntansi
yang
digunakan
dalam
pengukuran
persediaan.
b.penjelasan lebih lanjut seperti
barang atau perlengkapan yang
digunakan dalam pelayanan kepada
masyarakat,
barang
atau
perlengkapan yang
digunakan
dalam proses produksi, barang yang
disimpan
untuk
dijual
atau
diserahkan kepada masyarakat, dan
barang yang masih dalam proses
produksi yang dimaksudkan untuk
dijual atau diserahkan kepada
masyarakat
c. jenis, jumlah dan nilai persediaan
dalam kondisi rusak atau usang
a.Kebijakan
akuntansi
untuk
penentuan nilai investasi
b. Jenis-jenis investasi, investasi
permanen dan non-permanen.
c.Perubahan harga pasar baik
investasi jangka pendek maupun
investasi jangka panjang
d. Penurunan nilai investasi yang
signifikan dan penyebab penurunan
nilai tersebut.
e.Investasi yang dinilai dengan
wajar dan alasan penerapannya.
f.Perubahan pos investasi

1

0

Investasi

Aset Tetap

a.Dasar penilaian yang digunakan
untuk menentukan nilai tercatat
b.Rekonsiliasai jumlah tercatat pada
awal dan akhir periode yang
menunjukkan
penambahan,
pelepasan atau mutasi aset tetap
c.Informasi penyusutan, meliputi
nilai
penyusutan,
metode
penyusutan yang digunakan, masa

0

menunjukkan secara terperinci
asal usul kas.
Piutang pada Kabupaten Bantul
telah menunjukkan posisi pada
tanggal laporan keuangan,
selain itu pada catatan atas
laporan
keuangan
telah
menunjukkan secara terperinci
asal usul kas.
Kabupaten Bantul pada CALK
telah mengungkapkan penilaian
berdasarkan harga perolehan
terakhir dan menjelaskan nilai
persediaan yang masih tersedia
sampai pada tanggal pelaporan
sedangkan tidak adanya catatan
atas adanya jenis, jumlah dan
nilai persediaan yang dalam
kondisi rusak atau usang.

0
1

1

1
1
1
-

0

Kabupaten
Bantul
hanya
menjelaskan terkait kebijakan
akuntansi, jenis investasi yang
diklasifikasikan
sebagai
investasi permanen dan nonpermanen,
serta
terkait
penjelasan penyertaan modal.
Sedangkan untuk perubahan
harga pasar dan penurunan nilai
investasi tidak ada karena
kabupaten
Sleman
hanya
memiliki
investasi
dalam
bentuk
penyertaan
modal
pemerintah
Pengungkapan aset tetap pada
pemerintah
Bantul
telah
memenuhi
kriteria
Dasar
penilaian yang digunakan untuk
menentukan
nilai
tercatat,
kebijakan akuntansi untuk
kapitalisasi
aset
tetap,
Rekonsiliasai jumlah tercatat
pada awal dan akhir periode

KEWAJIBA
N

manfaat atau tarif penyesuaian yang
digunakan, nilai tercatat bruto dan
akumulasi penyusutan pada awal
dan akhir periode.
d. Eksistensi dan batasan hak milik
atas aset tetap
e.Kebijakan
akuntansi
untuk
kapitalisasi aset tetap
f.Jumlah pengeluaran pada pos aset
tetap dalam konstruksi
g.Jumlah komitmen untuk akuisisi
aset tetap
a.Jumlah saldo kewajiban jangka
pendek dan jangka panjang yang
diklasifikasikan
berdasarkan
pemberi pinjaman
b.Jumlah saldo kewajiban berupa
utang pemerintah berdasarkan jenis
sekuritas utang pemerintah dan
jatuh temponya
c. Bunga pinjaman yang terutang
pada periode berjalan dan tingkat
bunga yang berlaku
d.Konsekuensi
dilakukannya
penyelesaian kewajiban sebelum
jatuh tempo
e. Perjanjian restrukturisasi utang
meliputi
(1) Pengurangan pinjaman;
(2) Modifikasi persyaratan utang;
(3) Pengurangan tingkat bunga
pinjaman;
(4) Pengunduran jatuh tempo
pinjaman;
(5) Pengurangan nilai jatuh tempo
pinjaman; dan
(6) Pengurangan jumlah bunga
terutang sampai dengan periode
(7) pelaporan.
f. Jumlah tunggakan pinjaman yang
disajikan dalam bentuk daftar umur
utang berdasarkan kreditur
g. Biaya pinjaman:
(1) Perlakuan biaya pinjaman;
(2) Jumlah biaya pinjaman yang
dikapitalisasi pada periode yang
bersangkutan; dan
(3) Tingkat kapitalisasi yang

yang
menunjukkan
penambahan, pelepasan atau
mutasi aset tetap dan jumlah
pengeluaran pada pos aset tetap
dalam konstruksi sedangkan
tidak ada pengungkapan terkait
kriteria lain.

1
1
0
1

0

1

0
0

0
0

0

Kewajiban jangka panjang dan
jangka
pendek
telah
diklasifikasikan dan dicatat
sebesar nilai nominalya.Selain
itu, jumlah dan jatuh tempo
bunga pinjaman ke pemerintah
pusat telah dirincikan akan
tetapi
tidak
terdapat
pengungkapan terkait kriteria
lainnya.

dipergunakan.

Akun

Kas

KOTA YOGYAKARTA
Kriteria
Skor Skor
Keseluruha
n
Pengungkapan kas di Catatan atas
1
1
laporan
keuangan
harus
menunjukkan posisi kas pada
tanggal laporan keuangan dan
menunjukkan asal usul kas.

Piutang

Pengungkapan piutang di Catatan
atas laporan keuangan harus
menunjukkan posisi kas pada
tanggal laporan keuangan dan
menunjukkan asal usul kas.

1

1

Persediaan

a.Kebijakan
akuntansi
yang
digunakan
dalam
pengukuran
persediaan.
b.penjelasan lebih lanjut seperti
barang atau perlengkapan yang
digunakan dalam pelayanan kepada
masyarakat,
barang
atau
perlengkapan yang
digunakan
dalam proses produksi, barang yang
disimpan
untuk
dijual
atau
diserahkan kepada masyarakat, dan
barang yang masih dalam proses
produksi yang dimaksudkan untuk
dijual atau diserahkan kepada
masyarakat
c. jenis, jumlah dan nilai persediaan
dalam kondisi rusak atau usang
a.Kebijakan
akuntansi
untuk
penentuan nilai investasi
b. Jenis-jenis investasi, investasi
permanen dan non-permanen.
c.Perubahan harga pasar baik
investasi jangka pendek maupun
investasi jangka panjang
d. Penurunan nilai investasi yang
signifikan dan penyebab penurunan
nilai tersebut.
e.Investasi yang dinilai dengan
wajar dan alasan penerapannya.

1

0

Investasi

0

Penjelasan

Kas pada Kota Yogyakarta
telah menunjukkan posisi pada
tanggal laporan keuangan,
selain itu pada catatan atas
laporan
keuangan
telah
menunjukkan secara terperinci
asal usul kas.
Piutang pada Kota Yogyakarta
telah menunjukkan posisi pada
tanggal laporan keuangan,
selain itu pada catatan atas
laporan
keuangan
telah
menunjukkan secara terperinci
asal usul kas.
Kota Yogyakarta pada CALK
menjelaskan
kebijakan
persediaan dan nilai persediaan
yang masih tersedia sampai
pada
tanggal
pelaporan,
sedangkan penjelasan lebih
lanjut, maupun tidak adanya
catatan atas adanya jenis,
jumlah dan nilai persediaan
yang dalam kondisi rusak atau
usang.

1
1
1
-

1

Kota
Yogyakarta
telah
mengungkapkan
kebijakan
akuntansi untuk penentuan nilai
investasi, jenis-jenis investasi,
investasi permanen dan nonpermanen dan investasi yang
dinilai dengan wajar dan alasan
penerapannya hal ini sesuai
dengan penyajian dana bergulir
yang sesuai dengan bultek SAP
No 7. Sedangkan untuk
perubahan harga pasar dan

f.Perubahan pos investasi

penurunan nilai investasi tidak
ada karena kabupaten Sleman
hanya memiliki investasi dalam
bentuk
penyertaan
modal
pemerintah.

-

Aset Tetap

a.Dasar penilaian yang digunakan
untuk menentukan nilai tercatat
b.Rekonsiliasai jumlah tercatat pada
awal dan akhir periode yang
menunjukkan
penambahan,
pelepasan atau mutasi aset tetap
c.Informasi penyusutan, meliputi
nilai
penyusutan,
metode
penyusutan yang digunakan, masa
manfaat atau tarif penyesuaian yang
digunakan, nilai tercatat bruto dan
akumulasi penyusutan pada awal
dan akhir periode.
d. Eksistensi dan batasan hak milik
atas aset tetap
e.Kebijakan
akuntansi
untuk
kapitalisasi aset tetap
f.Jumlah pengeluaran pada pos aset
tetap dalam konstruksi
g.Jumlah komitmen untuk akuisisi
aset tetap

1
1

-

0
0
1

0

KEWAJIBA
N

a.Jumlah saldo kewajiban jangka
pendek dan jangka panjang yang
diklasifikasikan
berdasarkan
pemberi pinjaman
b.Jumlah saldo kewajiban berupa
utang pemerintah berdasarkan jenis
sekuritas utang pemerintah dan
jatuh temponya
c. Bunga pinjaman yang terutang
pada periode berjalan dan tingkat
bunga yang berlaku

1

1

1
0

d.Konsekuensi
dilakukannya
penyelesaian kewajiban sebelum
jatuh tempo
e. Perjanjian restrukturisasi utang
meliputi
(1) Pengurangan pinjaman;

0
1

0

Pengungkapan aset tetap pada
pemerintah Kota Yogyakarta
telah memenuhi kriteria, dasar
penilaian yang digunakan untuk
menentukan
nilai
tercatat,
rekonsiliasai jumlah tercatat
pada awal dan akhir periode
yang
menunjukkan
penambahan, pelepasan atau
mutasi aset tetap, terkait
informasi
penyusutan
Pemerintah Kota Yogyakarta
belum menerapkan kebijakan
akuntansi penyusutan aset tetap,
kebijakan akuntansi untuk
kapitalisasi aset tetap dan
jumlah pengeluaran pada pos
aset tetap dalam konstruksi.
Sedangkan
tidak
ada
pengungkapan terkait dengan
Eksistensi dan batasan hak
milik atas aset tetap dan Jumlah
komitmen untuk akuisisi aset
tetap.
Kewajiban jangka panjang dan
pendek
telah
uraikan
berdasarkan kepemilikan utang
dan jumlahnya. Selain itu,
kewajiban kepada luar negri
yang harus dilunasi dalam
waktu kurang dari 1tahun
sedangkan untuk kriteria lain
tidak diungkapkan.

(2) Modifikasi persyaratan utang;
(3) Pengurangan tingkat bunga
pinjaman;
(4) Pengunduran jatuh tempo
pinjaman;
(5) Pengurangan nilai jatuh tempo
pinjaman; dan
(6) Pengurangan jumlah bunga
terutang sampai dengan periode
(7) pelaporan.
f. Jumlah tunggakan pinjaman yang
disajikan dalam bentuk daftar umur
utang berdasarkan kreditur
g. Biaya pinjaman:
(1) Perlakuan biaya pinjaman;
(2) Jumlah biaya pinjaman yang
dikapitalisasi pada periode yang
bersangkutan; dan
(3) Tingkat kapitalisasi yang
dipergunakan.

Akun

Kas

-

Provinsi Yogyakarta
Kriteria
Skor Skor
Keseluruha
n
Pengungkapan kas di Catatan atas
1
1
laporan
keuangan
harus
menunjukkan posisi kas pada
tanggal laporan keuangan dan
menunjukkan asal usul kas.

Piutang

Pengungkapan piutang di Catatan
atas laporan keuangan harus
menunjukkan posisi kas pada
tanggal laporan keuangan dan
menunjukkan asal usul kas.

1

1

Persediaan

a.Kebijakan
akuntansi
yang
digunakan
dalam
pengukuran
persediaan.
b.penjelasan lebih lanjut seperti
barang atau perlengkapan yang
digunakan dalam pelayanan kepada
masyarakat,
barang
atau
perlengkapan yang
digunakan
dalam proses produksi, barang yang
disimpan
untuk
dijual
atau

1

0

0

Penjelasan

Kas pada Provinsi Yogyakarta
telah menunjukkan posisi pada
tanggal laporan keuangan,
selain itu pada catatan atas
laporan
keuangan
telah
menunjukkan secara terperinci
asal usul kas.
Piutang
pada
Provinsi
Yogyakarta telah menunjukkan
posisi pada tanggal laporan
keuangan, selain itu pada
catatan atas laporan keuangan
telah
menunjukkan
secara
terperinci asal usul kas.
Pengungkapan atas persediaan
pada
persediaan
Provinsi
Yogyakarta telah menjelaskan
kebijakan
akuntansi
yang
digunakan dalam pengukuran
persediaan dan penjelasan lebih
lanjut sedangkan tidak terdapat
penjelasan terkait dengan jenis,
jumlah dan nilai persediaan
dalam kondisi rusak atau usang.

Investasi

Aset Tetap

KEWAJIBA
N

diserahkan kepada masyarakat, dan
barang yang masih dalam proses
produksi yang dimaksudkan untuk
dijual atau diserahkan kepada
masyarakat
c. jenis, jumlah dan nilai persediaan
dalam kondisi rusak atau usang
a.Kebijakan
akuntansi
untuk
penentuan nilai investasi
b. Jenis-jenis investasi, investasi
permanen dan non-permanen.
c.Perubahan harga pasar baik
investasi jangka pendek maupun
investasi jangka panjang
d. Penurunan nilai investasi yang
signifikan dan penyebab penurunan
nilai tersebut.
e.Investasi yang dinilai dengan
wajar dan alasan penerapannya.
f.Perubahan pos investasi
a.Dasar penilaian yang digunakan
untuk menentukan nilai tercatat
b.Rekonsiliasai jumlah tercatat pada
awal dan akhir periode yang
menunjukkan
penambahan,
pelepasan atau mutasi aset tetap
c.Informasi penyusutan, meliputi
nilai
penyusutan,
metode
penyusutan yang digunakan, masa
manfaat atau tarif penyesuaian yang
digunakan, nilai tercatat bruto dan
akumulasi penyusutan pada awal
dan akhir periode.
d. Eksistensi dan batasan hak milik
atas aset tetap
e.Kebijakan
akuntansi
untuk
kapitalisasi aset tetap
f.Jumlah pengeluaran pada pos aset
tetap dalam konstruksi
g.Jumlah komitmen untuk akuisisi
aset tetap
a.Jumlah saldo kewajiban jangka
pendek dan jangka panjang yang
diklasifikasikan
berdasarkan
pemberi pinjaman
b.Jumlah saldo kewajiban berupa
utang pemerintah berdasarkan jenis
sekuritas utang pemerintah dan

0
1

1

1
1

0

1

-

0
0
1

hanya menjelaskan
terkait
kebijakan
akuntansi,
jenis
investasi yang diklasifikasikan
sebagai investasi permanen dan
non-permanen, serta terkait
penjelasan penyertaan modal.
Sedangkan untuk perubahan
harga pasar dan penurunan nilai
investasi tidak ada karena
kabupaten
Sleman
hanya
memiliki
investasi
dalam
bentuk
penyertaan
modal
pemerintah dan juga penyaluran
dana bergulir.
Rekonsiliasai jumlah tercatat
pada awal dan akhir periode
yang
menunjukkan
penambahan, pelepasan atau
mutasi aset tetap, jumlah
pengeluaran pada pos aset tetap
dalam
konstruksi,
terkait
penyusutan
Pemprov
Yogyakarta
belum
melaksanakan
penyusutan
untuk aset tetap. Sedangkan
belum
terdapat
penjelasan
terkait sksistensi dan batasan
hak milik atas aset tetap,
kebijakan akuntansi untuk
kapitalisasi aset tetap dan
Jumlah
komitmen
untuk
akuisisi aset tetap.

0
0
1
0

Pemda Provinsi Yogyakarta
telah mengungkapkan dan
mengklasifikasikan
saldo
kewajiban jangka panjang dan
pendek, serta menjelaskan
kekurangan dan hal-hal terkait
saldo yang belum dipaparkan

jatuh temponya
c. Bunga pinjaman yang terutang
pada periode berjalan dan tingkat
bunga yang berlaku

sedangkan
untuk
kriteria
lainnya tidak diungkapkan.
0
0

d.Konsekuensi
dilakukannya
penyelesaian kewajiban sebelum
jatuh tempo
e. Perjanjian restrukturisasi utang
meliputi
(1) Pengurangan pinjaman;
(2) Modifikasi persyaratan utang;
(3) Pengurangan tingkat bunga
pinjaman;
(4) Pengunduran jatuh tempo
pinjaman;
(5) Pengurangan nilai jatuh tempo
pinjaman; dan
(6) Pengurangan jumlah bunga
terutang sampai dengan periode
(7) pelaporan.
f. Jumlah tunggakan pinjaman yang
disajikan dalam bentuk daftar umur
utang berdasarkan kreditur
g. Biaya pinjaman:
(1) Perlakuan biaya pinjaman;
(2) Jumlah biaya pinjaman yang
dikapitalisasi pada periode yang
bersangkutan; dan
(3) Tingkat kapitalisasi yang
dipergunakan.

0

0

0

Kesimpulan :
a. Akun yang paling baik dalam hal pengungkapan adalah akun kas dan piutang hal ini
dikarenakan akun kas dan piutag memiliki kriteria yang mudah untuk dilaksanakan
oleh setiap Kabupaten dan Kota Se-Yogyakarta.
b. Akun Aset Tetap, Persediaan dan Kewajiban adalah akun yang pengungkapannya
tidak dilaksanakan secara menyeluruh oleh Kabupaten dan Kota Se-Yogyakarta, hal
ini dikarenakan kompleksnya kriteria untuk Aset Tetap dan Persediaan.
c. Kabupaten Kulonprogo adalah Kabupaten yang telah mengungkapkan secara baik
atas akun-akunya, akan tetapi Kulonprogo juga masih memiliki kekurangan dalam hal
pengungkapan Aset Tetap dan Kewajiban.