APA SIH FREEMASON ITU Perusak Agama Isla
Nama
: JUNIARDI
NIM
: 11521092
MATA KULIAH
: AYAT & HADIST EKONOMI
KELAS
: E/II
DOSEN
: FATHAN MUN’IM, S.Ag.MA
APA SIH FREEMASON ITU ? (Perusak Agama Islam)
Apa itu Freemasonry?
1. Sejarah Freemasonry
Freemasonry adalah organisasi Yahudi Internasional, sekaligus merupakan gerakan
rahasia paling besar dan paling berpengaruh di seluruh dunia. Freemasonry terdiri dari dua
kata yang di satukan. Free artinya bebas atau merdeka, sedangkan Mason adalah juru bangun
atau pembangun.
Tujuan akhir dari gerakan Freemason ini adalah membangun kembali cita-cita
khayalan mereka, yakni mendirikan Haikal Sulaiman atau Solomon Temple.Tentang Haikal
Sulaiman atau Solomon Temple ini sendiri banyak sumber yang mendefinisikan berlainan.
Salah satu tafsir yang paling populer adalah, bahwa Haikal Sulaiman berada di tanah yang
kini di atasnya berdiri Masjidil Aqsha.
Mereka meyakini, tahun 1012 Sebelum Masehi (SM), Nabi Sulaiman membangun
Haikal di atas Gunung Soraya di wilayah Palestina. Tapi pada tahun 586 SM, Raja
Nebukhadnezar dari Babilonia menghancurkan Haikal Sulaiman ini. Tahun 533 SM,
bangunan ini didirikan kembali oleh seorang bernama Zulbabil yang telah bebas dari tawanan
Babilonia. Atas kebebasannya itulah, ia membangun kembali Haikal Sulaiman.
Pada tahun ke 70 M, seorang penguasa Romawi menaklukkan Palestina dan membakar
serta menghancurkan Haikal Sulaiman ini. Kerusakan terus-menerus dialami setelah
penyerbuan Bangsa Hadriyan. Begitu pula saat kekuasaan Muslim, konon Haikal Sulaiman di
hancurkan dan sebagai gantinya didirikan Masjidil Aqsha pada abad ke-7.
Tapi tafsir lain tentang hal ini juga mengartikan Haikal Sulaiman juga sebagai wilayah
kekuasan yang luas membentang. Bahkan ada yang menariknya hingga sampai wilayah
Khaibar, saat kaum Yahudi diusir di zaman Rasulullah Muhammad. Karena itu, mereka
1
meyakini harus menguasai seluruh dunia, bahkan hingga tanah Khaibar, tempat mereka
terusir dahulu karena penghianatanya pada Rasulullah dan piagam Madinah.
Dan untuk itulah mereka bekerja dan membangun, yaitu untuk merebut Haikal
Sulaiman dan mendirikan kekuasannya secara nyata, serta mempengaruhi pemerintahan dan
kekuasan yang mampu mereka pengaruhi. Dan untuk menebar kekuasaan itu, salah satu
rintangan besar yang dihadapi oleh gerakan ini adalah agama-agama, terutama agama
Samawi atau agama-agama wahyu, Kristen dan Islam.
Perlawanan terhadap organisasi ini terlebih dulu dilakukan oleh kalangan pemimpin
gereja. Perlawanan gereja Katholik ini terjadi karena Freemason telah menjadi organisasi
tempat berkumpulnya kaum anti-agama. Dalam sebuah artikel berjudul The Earlier Period
Of Freemasonry yang di Mimar Sinan, turki, Freemason disebut sebagai tempat berkumpul
para anggota Mason yang mencari kebenaran di luar gereja. Dan ini menjadikan awal abad18 sebagai tahun-tahun yang penuh pertarungan antara gereja Katholik dengan Freemason di
Eropa. Sejak awal berdirinya, Fremason telah menyokong kebebasan beragama, sama
persis dengan yang terjadi belakangan ini di berbagai negara, liberalisasi keagamaan.
Banyak sumber Freemason menjelaskan bahwa sejarah berdirinya gerakan ini berakar
jauh dan bisa dilacak hingga ke masa Ordo Knight of Templar saat perang Salib di
Yerusalem, Palestina. Saat Paus Urbanus II, tahun 1095, usai Konsili Clermont menyerukan
Perang Suci atau Crusade dan memobilisasi kaum Kristiani di seluruh Eropa untuk turut
berperang merebut Yerusalem kembali dari kekuasaan Muslim. Paus Urbanus II membakar
emosi massa dengan cara mengabarkan kabar bohong. Ia mengatakan umat Kristen di
Palestina telah dibunuh, dibantai dan dibakar di dalam gereja-gereja oleh pasukan Turki
Seljuk yang Muslim. Ia juga membakar kemarahan kaum Kristiani dengan mengatakan
bahwa kaum kafir (Muslim Turki, pen.) telah dan sedang menguasai makam Yesus Kristus.
Paus UrbanusII menyerukan agar seluruh pertikaian yang terjadi selama ini antar
pemeluk dan kesatrian Kristen harus diakhiri, karena ada musuh yang lebih berbahaya dan
harus segera dihancurakan: Islam dan kaum Muslimin. Ia juga mengiming-iming dengan
bujukan surgawi, bahwa siapa yang berangkat ke medan perang kan dibebaskan dari seluruh
dosa dan di jamin akan mendapat surga. Hasilnya, ribuan kaum Kristiani berangkat menuju
Palestina dengan kemarahan. Dan setibanya di sana, terjadi pembantaian besar-besaran atas
penduduk Yerussalem dan Palestina.
Setelah mereka menguasai tanah Palestina, pasukan Salib yang terdiri dari banyak
unsur mulai mendirikan kelompoknya masing-masing. Mereka tergabung dalam ordo-ordo
tertentu. Para anggota ordo ini datang dari seluruh tanah Eropa, yang ditampung di biara2
biara tertentu dan berlatih cara-cara militer di dalam biara tersebut. Dan satu dari sekian ordo
yang sangat mencuat namanya adalah Ordo Knight of Templar.
Sepanjang bisa terlacak, pendiri ordo ini adalah dua kesatria Prancis, yaitu Hugh de
Pavens dan God frey de St Omer. Spekulasi dari kalangan sejarawan mengatakan, bahwa ada
darah-darah Yahudi yang mengalir dalam tubuh dan cita-cita para pendiri Ordo Knigh of
Templar. Para perwira tinggi Kristen tersebut, sesungguhnya proses convertion yang mereka
lakukan hanyalah cara untuk menyelamatkan diri, dan sesungguhnya mereka masih
berpegang teguh pada doktrin-doktrin Yahudi, terutama Kabbalah.
Meski mereka menamakan diri sebagai tentara miskin, sesunguhnya mereka tidak
miskin sama sekali. Atau setidaknya, masa miskin itu hanya mereka rasakan di awal-awal
berdirinya Knight of Templars. Dalam waktu yang singkat mereka mampu menjadi sangat
kaya raya dengan jalan melakukan kontrol penuh terhadap peziarah Eropa yang datang ke
Palestiana. Salah satunya adalah dengan cara merekrut anak-anak muda putra para
bangsawan Eropa yang tentu saja akan melengkapi anak mereka dengan perbekalan dana
yang seolah tak pernah kering jumlahnya. Mereka juga disebut sebagai perintis sistem
perbankan ribawi pertama pada abad pertengahan.
Dalam waktu singkat markas Knight of Templar di Prancis menjadi rumah
penghimpunan harta terbesar di Eropa. Lambat laun mereka menjadi bankir bagi para Paus
dan Raja. Bagaimana tidak cepat kaya, setiap tahunyya King Henry II of England
mendonasikan uang untuk menanggung biaya hidup 15.000 tentara Knight of Templar dan
juga Knight Hospitaler selama mereka berperang dalam Perang Salib di tahun 1170. Untuk
menggambarkan betapa besarnya institusi perbankan yang dijalankan Templar, pada saat itu
organisasi ini memiliki 7.000 pegawai lebih hanya untuk mengurusi masalah keuangan.
Mereka juga memiliki tak kurang dari 870 istana, kastil, dan rumah-rumah para bangsawan
yang terbentang dari London hingga Yerusalem.
Karena ordo ini sangat berkuasa, lambat laun mereka mulai menampakkan ciri aslinya,
yakni sebagaipenganut Mason. Mereka mengembangkan doktrin dan ajaran mistik, juga
kekuatan sihir di biara-biara mereka. Mereka memuja setan dan mendatangkan roh-roh untuk
berkomunikasi. Apa yang mereka praktikkan ini disebut sebagai Kabbalah, sebuah tradisi
mistik Yahudi kuno yang telah berkembang bahkan sejak zaman sebelum Fir’aun.
Mengetahui hal ini, Raja Prancis Philip le Bel, pada tahun 1307 mengeluarkan seruan
untuk menangkap dan membubarkan ordo Knight of Templar karena dituduh telah
melakukan bid’ah. Dalam perkembangannya,Paus Clement V turut bergabung untuk
memerangi kaum Mason ini dengan mengeluarkan kembali vonisinquisisi. Terjadi banyak
3
penangkapan dan interogasi, dan beberapa pimpinan Ordo Knight of Templar yang bergelar
Grand Master (penyebutan ini masih dipakai sebagai tingkat tertinggi dalam gerakan
Freemasonry sampai sekarang, pen) ikut menjadi korban. Dari beberapa penangkapan dan
interograsi didapatkan keterangan bahwa anggota-anggota Templar telah melakukan
kejahatan seksual terhadap beberapa perempuan bangsawan, melakukan sodomi, menyembah
kucing, memakan daging teman-teman mereka sendiri yang sudah mati.
Pada tahun 1307, Raja Philip IV memerintahkan penangkapan Jacques de Molay. Dan
setelah melalui penyiksaan demi penyiksaan, de Molay mengakui segala ritual bid’ah yang
dilakukan oleh Ordo Templar. Pada tahun 1312, Ordo Knight of Templar dilarang dan
dibubarkan. Dan atas perintah Gereja dan Raja , dua tahun kemudian, yaitu pada tahun
1314, para pimpinan Templar dihukum mati, termasuk Jacques de Molay, salah satu Grand
Master terpenting Ordo Templar. Jacques de Molay sendiri divonis sebagai heretic (bid’ah)
atau kafir dan dihukum dengan cara dibakar hidup-hidup di depan raja Philip IV. Dan
sebelum menghembuskan napasnya, de Molay mengeluarkan kata-kata bahwa Raja Philip
dan Paus Clement harus mengikutinya, mati, dalam waktu satu tahun. Dan sejarah mencatat,
Raja Philip IV meninggal tujuh bulan kemudian, disusul Paus Clement sebulan setelah Raja
Philip mangkat.
Setelah itu terjadi pemusnahan besar-besaran, sekali lagi atas kaum Yahudi, dan kali ini
bermula dengan kasus Knight of Templar atau kaum Mason. Pemusnahan ini tak hanya
terjadi di Palestina, tapi juga terjadi di Eropa. Mereka diburu untuk ditangkap dan dibunuh.
Sampai akhirnya mereka berhasil melarikan diri dan mendapat perlindungan dari Raja
Skotlandia, Robert The Bruce yang dilantik dan menduduki singgasana Raja pada tahun
1306. Dan di tanah baru ini pula mereka menyusun kekuatan kembali. Dan Skotlandia
menjadi salah satu yang menentukan dalam perkembangan gerakan Freemason.
Versi yang lebih tua dari sejarah Freemason adalah kisah yang menyebutkan
pembentukan Freemasonry pada zaman Raja Israel, Herodes Agripa I yang meninggal pada
tahun 44 Masehi. Freemason pada zaman ini dibentuk untuk membendung ajaran agama yang
disampaikan oleh Nabi Isa as. Konon waktu itu namanyaThe Secret Power atau kekutan
yang Tersembunyi.
Tujuan utamanya adalah memusuhi pengikut Nabi Isa, menculik mereka, membunuh,
melarang penyebaran agama baru tersebut, termasuk membunuhi bayi-bayi Kristen. Tapi,
berkenaan dengan segala kesadisan yang dilakukan Herodes ini, para sejarawan dunia,
meyakini bahwa hal tersebut hanyalah mitos belaka dalam tradisi agama Kristen. Herodes
Agripa I menjalankan segala misi The Secret Power ini dibantu dua pengikut
4
setianya, Heram Abioud sebagai Wakil Presiden gerakan dan Moab Leumi sebagai pemegang
rahasia utama gerakan ini. Tapi beberapa anggota Freemason juga mempercayai dan menarik
sejauh mungkin sejarah mereka ke masa lalu, bahkan hingga ke zaman Fir’aun. Itu pula yang
menjadi salah satu penjelasan mengapa mereka kerap kali menggunakan simbol-simbol
Mesir Kuno dalam tradisi dan aktivitas ritual mereka, seperti penggunaan Mata Horus atau
The All Seeing Eye, Piramida, Matahari dan berbagai simbol Mesir lainnya. Penggunaan
ini bermula dari penggalian Kuil Sulaiman oleh para Templar dan penemuan doktrin dan
ajaran Kabbalah yang terus-menerus mereka eksplorasi dan diajarkan dari mulut ke mulut.
Penggalian ini begitu serius mereka lakukan sehingga kelak akan mempengaruhi cara
pandang kaum Templar dan juga rencana mereka pada kehidupan dunia.
Bahkan yang cukup mengejutkan adalah, dalam manuskrip-manuskrip kuno Mason
dikatakan, orang pertama Mason adalah Adam! Kejadian itu berawal ketika Adam dan
Hawa memakan daun dari pohon terlarang di taman surga. Daun yang disebut sebagai daun
pengetahuan, dan karena itu pula Tuhan mereka melarang mereka memakannya. Dr.Albert
Mackei, seorang anggota Mason dengan tingkatan 33 derajat dalam Encyclopedia of
Freemasonry manuliskan, daun pengetahuan itu kelak diturunkan pada dua anak Adam dan
Hawa, Seth dan Nimrod dengan kisah The Tower of Babel. Kedua anak ini pula menyusun
bahasa untuk ilmu pengetahuan yang akan diturunkan kepada manusia-manusia berikutnya.
Tapi, dalam perkamen-perkamen tua itu disebutkan bahwa, Tuhan dengan sengaja
mengacaukan bahasa manusia yang mengakibatkan rahasia ilmu pengetahuan, yang
diturunkan Adam dengan memakan daun dari pohon terlarang, hilang dan tak diketahui
manusia-manusia setelah Seth dan Nimrod. Dan itu pula yang menjadi alasan kedua kaum ini
memerangi Tuhan.
Bahkan menurut Talmud, setan-setan adalah keturunan dari Adam dan Hawa. Setelah
Adam diusir dari surga, ia enggan mencampuri istrinya, Hawa. Dan pada saat itulah, dua
setan perempuan mendatanggi Adam yang langsung digauli keduanya oleh Adam. Dalam
Talmud disebutkan, Adam menggauli setan perempuan bernama Lelet selama lebih dari 130
tahun lamanya dan melahirkan banyak anak-anak setan begitu pula dengan Hawa selama
ditinggal oleh Adam, Hawa juga digauli oleh setan laki-laki dan melahirkan banyak anak
setan.
Fremasonry adalah Organisasi Dajjal?
Banyak Muslim yang anti-Masonry beralasan bahwa Freemasonry sangat dekat
dengan semitisme dan zionisme, meski kritikus lainnya mengatakan bahwa Freemasonry ada
5
hubungannya dengan Dajjal. Beberapa Muslim lainnya yang anti-Masonry beranggapan
bahwa Freemasonry memiliki misi untuk mempromosikan Yahudi di seluruh negara di dunia,
dan misi terbesar mereka adalah mendirikan Kuil Solomon di Jerusalem setelah
menghancurkan Mesjid.
Pada artikel 28 dari konvensi Hamas,dinyatakan bahwa Freemasonry,Rotary , dan grup
yang serupa lainnya “bekerja dalam kerangka dan berdasarkan instruksi Zionisme
Namun,beberapa negara seperti Turki dan Malaysia membolehkan Grand Lodge.
Freemasonry di Indonesia
Di Hindia-Belanda dahulu, rumah pertemuan kaum Vrijmetselarij, dalam bahasa
Belanda Loge atau Loji dalam bahasa Indonesia seringkali disebut sebagai “rumah setan”.
Sejak zaman presiden Soekarno, gerakan ini dilarang di Indonesia.
Loji-loji Freemasonry ternama di Nusantara tersebar di hampir semua wilayah di
Indonesia seperti di Aceh,Medan, Padang, Palembang, Jawa, Sulawesi, dan sebagainya.
Salah satu yang paling terkenal adalah Adhuc Stat alias Loji Bintang Timur yang terletak
di Menteng, Jakarta Pusat, yang kini dipakai sebagai Gedung Bappenas. Dulu, gedung ini
dikenal masyarakat luas sebagai Gedung Setan, karena sering dipakai sebagai tempat
pemanggilan arwah orang mati oleh para angota Mason.
Dr. T.H. Stevens, seorang sejarawan Belanda, dalam bukunya berjudul “Tarekat Mason
Bebas dan Masyarakat di Hindia Belanda dan Indonesia 1764-1962″, yang edisi bahasa
Indonesianya diterbitkan oleh Sinar Harapan dalam jumlah yang sangat terbatas, banyak
memaparkan tentang gerakan dan tokoh-tokoh Freemasonry di Indonesia. Tokoh-tokoh
Mason Indonesia menurut buku tersebut yang dilengkapi foto-foto ekslusif sebagai buktinya
banyak menyangkut nama-nama terkenal seperti Sultan Hamengkubuwono VIII, RAS.
Soemitro Kolopaking Poerbonegoro, Paku Alam VIII, RMAA. Tjokroadikoesoemo, DR
Radjiman Wedyodiningrat, dan banyak pengurus organisasi Boedhi Oetomo.
6
Beberapa Anggota Fremason Terkenal di Dunia :
1. Enrico Fermi
2. Johann von Goethe
3. Voltaire
4. Duke Ellington
5. Rudyard Kipling
6. Louis Armstrong
7. Winston Churchill
8. Giuseppe Garibaldi
9. Charles Lindbergh
10. Beberapa Presiden Amerika Serikat: George Washington, James Monroe, Andrew
Jackson, Martin Van Buren, James Polk James Buchanan Abraham Lincoln Andrew
Johnson James Garfield William McKinley Theodore Roosevelt William Taft Warren
Harding Franklin D. Roosevelt Harry Truman Lyndon Johnson Gerald Ford.
http://muhammadadeandriawan.blogspot.co.id/p/apa-sich-freemason-ituperusak-agama.html
2.Apa itu Zionis ?
Zionis adalah sebutan bagi siapa saja yang menjadi pengaut dan pendukung gerakan
kembalinya kaum Yahudi ke bukit Sion di Palestina. Kata Zionis diambil dari nama sebuah
tempat. Sion atau Zion merupakan nama sebuah bukit yang terletak di sebelah barat
Yerusalem yang di percaya sebagai lokasi sebenar dari Kuil Solomon (Haikal Sulaiman).
Dalam kitab perjanjian lama, Yerusalem di kenal dengan sebutan Zion. Dari nama inilah
kemudian istilah Zionis di bentuk.
Sejarah menyebutkan bahwa semula istilah Zionis merupakan sebutan lain bagi kaum
Yahudi dan berifat netral. Namun kemudian Nathan Bernbaum, pada 1 Mei 1776, memberi
7
nama gerakan politik yang dibentuknya dengan nama Zionis. Zionis menjadi nama suatu
gerakan yang dibentuk dan dicetuskan oleh Nathan Bernbaum dan orang-orang Yahudi
Sekuler untuk merebut Palestina dan mendirikan sebuah negara Israel di sana dengan
Yerusalem sebagai ibukotanya. Gagasan ini mengundang pro dan kontra. Karena itu ada pera
pendukung dan pengikut gerakan ini yang kemudian di sebut Zionis. Dan mereka yang kontra
dan menolak di sebut anti Zionis. Tokoh-tokoh pendiri, pencetus serta pendukung setia
gerakan zionis yang terkenal selain Nathan antara lain adalah:
1.Mathias Acher (1864-1973), Bapak perintis kebudayaan Yahudi
2.Dr. Theodor Herzl, seorang wartawan berkebangsaan Yahudi yang tingga di Austria
3.Dr. Chaim Weizmann, ahli kimia berkebangsaan Yahudi yang tinggal di Inggris
Para tokoh tersebut merupakan pencetus dan penyusun doktrin pendirian negara Israel
yang di kongkritkan pada kongres Zionis sedunia pertama di Basel, Swiss pada tahun 1897.
Setelah negara Israel terbentuk pada 15 Mei 1948, tujuan dari gerakan ini berupa dari
mendirikan negara menjadi pembela negara.
Istilah Zionis identik dengan bangsa Yahudi, meski sebenarnya, sebagai sebuah paham,
zionisme dapat di anut oleh siapa saja di seluruh Dunia dan tidak harus bangsa Yahudi. Oleh
karena itu ada berbagai sebutan yang berhubungan dengan zionis seperti :
Zionis Yahudi, orang yahudi yang mendukung zionisme
Zionis kriten, orang kristen yang mendukung zionisme
Muslim Zionis, orang muslim yang mendukung zionisme
Zionis barat, yaitu orang barat yang mendukung atau menganut paham zionisme
Sedangkan anti zionis merupakan sebutan bagi siapa saja yang menentang pembentukan
negara Israel. Diantara yang menentang ada yang berasal dari kaum Yahudi sendiri.
Kelompok ini kemudian di kenal sebagaii Yahudi anti Zionis.
http://www.kamusq.com/2014/07/zionis-adalah-pengertian-dan-defnisi.html
8
: JUNIARDI
NIM
: 11521092
MATA KULIAH
: AYAT & HADIST EKONOMI
KELAS
: E/II
DOSEN
: FATHAN MUN’IM, S.Ag.MA
APA SIH FREEMASON ITU ? (Perusak Agama Islam)
Apa itu Freemasonry?
1. Sejarah Freemasonry
Freemasonry adalah organisasi Yahudi Internasional, sekaligus merupakan gerakan
rahasia paling besar dan paling berpengaruh di seluruh dunia. Freemasonry terdiri dari dua
kata yang di satukan. Free artinya bebas atau merdeka, sedangkan Mason adalah juru bangun
atau pembangun.
Tujuan akhir dari gerakan Freemason ini adalah membangun kembali cita-cita
khayalan mereka, yakni mendirikan Haikal Sulaiman atau Solomon Temple.Tentang Haikal
Sulaiman atau Solomon Temple ini sendiri banyak sumber yang mendefinisikan berlainan.
Salah satu tafsir yang paling populer adalah, bahwa Haikal Sulaiman berada di tanah yang
kini di atasnya berdiri Masjidil Aqsha.
Mereka meyakini, tahun 1012 Sebelum Masehi (SM), Nabi Sulaiman membangun
Haikal di atas Gunung Soraya di wilayah Palestina. Tapi pada tahun 586 SM, Raja
Nebukhadnezar dari Babilonia menghancurkan Haikal Sulaiman ini. Tahun 533 SM,
bangunan ini didirikan kembali oleh seorang bernama Zulbabil yang telah bebas dari tawanan
Babilonia. Atas kebebasannya itulah, ia membangun kembali Haikal Sulaiman.
Pada tahun ke 70 M, seorang penguasa Romawi menaklukkan Palestina dan membakar
serta menghancurkan Haikal Sulaiman ini. Kerusakan terus-menerus dialami setelah
penyerbuan Bangsa Hadriyan. Begitu pula saat kekuasaan Muslim, konon Haikal Sulaiman di
hancurkan dan sebagai gantinya didirikan Masjidil Aqsha pada abad ke-7.
Tapi tafsir lain tentang hal ini juga mengartikan Haikal Sulaiman juga sebagai wilayah
kekuasan yang luas membentang. Bahkan ada yang menariknya hingga sampai wilayah
Khaibar, saat kaum Yahudi diusir di zaman Rasulullah Muhammad. Karena itu, mereka
1
meyakini harus menguasai seluruh dunia, bahkan hingga tanah Khaibar, tempat mereka
terusir dahulu karena penghianatanya pada Rasulullah dan piagam Madinah.
Dan untuk itulah mereka bekerja dan membangun, yaitu untuk merebut Haikal
Sulaiman dan mendirikan kekuasannya secara nyata, serta mempengaruhi pemerintahan dan
kekuasan yang mampu mereka pengaruhi. Dan untuk menebar kekuasaan itu, salah satu
rintangan besar yang dihadapi oleh gerakan ini adalah agama-agama, terutama agama
Samawi atau agama-agama wahyu, Kristen dan Islam.
Perlawanan terhadap organisasi ini terlebih dulu dilakukan oleh kalangan pemimpin
gereja. Perlawanan gereja Katholik ini terjadi karena Freemason telah menjadi organisasi
tempat berkumpulnya kaum anti-agama. Dalam sebuah artikel berjudul The Earlier Period
Of Freemasonry yang di Mimar Sinan, turki, Freemason disebut sebagai tempat berkumpul
para anggota Mason yang mencari kebenaran di luar gereja. Dan ini menjadikan awal abad18 sebagai tahun-tahun yang penuh pertarungan antara gereja Katholik dengan Freemason di
Eropa. Sejak awal berdirinya, Fremason telah menyokong kebebasan beragama, sama
persis dengan yang terjadi belakangan ini di berbagai negara, liberalisasi keagamaan.
Banyak sumber Freemason menjelaskan bahwa sejarah berdirinya gerakan ini berakar
jauh dan bisa dilacak hingga ke masa Ordo Knight of Templar saat perang Salib di
Yerusalem, Palestina. Saat Paus Urbanus II, tahun 1095, usai Konsili Clermont menyerukan
Perang Suci atau Crusade dan memobilisasi kaum Kristiani di seluruh Eropa untuk turut
berperang merebut Yerusalem kembali dari kekuasaan Muslim. Paus Urbanus II membakar
emosi massa dengan cara mengabarkan kabar bohong. Ia mengatakan umat Kristen di
Palestina telah dibunuh, dibantai dan dibakar di dalam gereja-gereja oleh pasukan Turki
Seljuk yang Muslim. Ia juga membakar kemarahan kaum Kristiani dengan mengatakan
bahwa kaum kafir (Muslim Turki, pen.) telah dan sedang menguasai makam Yesus Kristus.
Paus UrbanusII menyerukan agar seluruh pertikaian yang terjadi selama ini antar
pemeluk dan kesatrian Kristen harus diakhiri, karena ada musuh yang lebih berbahaya dan
harus segera dihancurakan: Islam dan kaum Muslimin. Ia juga mengiming-iming dengan
bujukan surgawi, bahwa siapa yang berangkat ke medan perang kan dibebaskan dari seluruh
dosa dan di jamin akan mendapat surga. Hasilnya, ribuan kaum Kristiani berangkat menuju
Palestina dengan kemarahan. Dan setibanya di sana, terjadi pembantaian besar-besaran atas
penduduk Yerussalem dan Palestina.
Setelah mereka menguasai tanah Palestina, pasukan Salib yang terdiri dari banyak
unsur mulai mendirikan kelompoknya masing-masing. Mereka tergabung dalam ordo-ordo
tertentu. Para anggota ordo ini datang dari seluruh tanah Eropa, yang ditampung di biara2
biara tertentu dan berlatih cara-cara militer di dalam biara tersebut. Dan satu dari sekian ordo
yang sangat mencuat namanya adalah Ordo Knight of Templar.
Sepanjang bisa terlacak, pendiri ordo ini adalah dua kesatria Prancis, yaitu Hugh de
Pavens dan God frey de St Omer. Spekulasi dari kalangan sejarawan mengatakan, bahwa ada
darah-darah Yahudi yang mengalir dalam tubuh dan cita-cita para pendiri Ordo Knigh of
Templar. Para perwira tinggi Kristen tersebut, sesungguhnya proses convertion yang mereka
lakukan hanyalah cara untuk menyelamatkan diri, dan sesungguhnya mereka masih
berpegang teguh pada doktrin-doktrin Yahudi, terutama Kabbalah.
Meski mereka menamakan diri sebagai tentara miskin, sesunguhnya mereka tidak
miskin sama sekali. Atau setidaknya, masa miskin itu hanya mereka rasakan di awal-awal
berdirinya Knight of Templars. Dalam waktu yang singkat mereka mampu menjadi sangat
kaya raya dengan jalan melakukan kontrol penuh terhadap peziarah Eropa yang datang ke
Palestiana. Salah satunya adalah dengan cara merekrut anak-anak muda putra para
bangsawan Eropa yang tentu saja akan melengkapi anak mereka dengan perbekalan dana
yang seolah tak pernah kering jumlahnya. Mereka juga disebut sebagai perintis sistem
perbankan ribawi pertama pada abad pertengahan.
Dalam waktu singkat markas Knight of Templar di Prancis menjadi rumah
penghimpunan harta terbesar di Eropa. Lambat laun mereka menjadi bankir bagi para Paus
dan Raja. Bagaimana tidak cepat kaya, setiap tahunyya King Henry II of England
mendonasikan uang untuk menanggung biaya hidup 15.000 tentara Knight of Templar dan
juga Knight Hospitaler selama mereka berperang dalam Perang Salib di tahun 1170. Untuk
menggambarkan betapa besarnya institusi perbankan yang dijalankan Templar, pada saat itu
organisasi ini memiliki 7.000 pegawai lebih hanya untuk mengurusi masalah keuangan.
Mereka juga memiliki tak kurang dari 870 istana, kastil, dan rumah-rumah para bangsawan
yang terbentang dari London hingga Yerusalem.
Karena ordo ini sangat berkuasa, lambat laun mereka mulai menampakkan ciri aslinya,
yakni sebagaipenganut Mason. Mereka mengembangkan doktrin dan ajaran mistik, juga
kekuatan sihir di biara-biara mereka. Mereka memuja setan dan mendatangkan roh-roh untuk
berkomunikasi. Apa yang mereka praktikkan ini disebut sebagai Kabbalah, sebuah tradisi
mistik Yahudi kuno yang telah berkembang bahkan sejak zaman sebelum Fir’aun.
Mengetahui hal ini, Raja Prancis Philip le Bel, pada tahun 1307 mengeluarkan seruan
untuk menangkap dan membubarkan ordo Knight of Templar karena dituduh telah
melakukan bid’ah. Dalam perkembangannya,Paus Clement V turut bergabung untuk
memerangi kaum Mason ini dengan mengeluarkan kembali vonisinquisisi. Terjadi banyak
3
penangkapan dan interogasi, dan beberapa pimpinan Ordo Knight of Templar yang bergelar
Grand Master (penyebutan ini masih dipakai sebagai tingkat tertinggi dalam gerakan
Freemasonry sampai sekarang, pen) ikut menjadi korban. Dari beberapa penangkapan dan
interograsi didapatkan keterangan bahwa anggota-anggota Templar telah melakukan
kejahatan seksual terhadap beberapa perempuan bangsawan, melakukan sodomi, menyembah
kucing, memakan daging teman-teman mereka sendiri yang sudah mati.
Pada tahun 1307, Raja Philip IV memerintahkan penangkapan Jacques de Molay. Dan
setelah melalui penyiksaan demi penyiksaan, de Molay mengakui segala ritual bid’ah yang
dilakukan oleh Ordo Templar. Pada tahun 1312, Ordo Knight of Templar dilarang dan
dibubarkan. Dan atas perintah Gereja dan Raja , dua tahun kemudian, yaitu pada tahun
1314, para pimpinan Templar dihukum mati, termasuk Jacques de Molay, salah satu Grand
Master terpenting Ordo Templar. Jacques de Molay sendiri divonis sebagai heretic (bid’ah)
atau kafir dan dihukum dengan cara dibakar hidup-hidup di depan raja Philip IV. Dan
sebelum menghembuskan napasnya, de Molay mengeluarkan kata-kata bahwa Raja Philip
dan Paus Clement harus mengikutinya, mati, dalam waktu satu tahun. Dan sejarah mencatat,
Raja Philip IV meninggal tujuh bulan kemudian, disusul Paus Clement sebulan setelah Raja
Philip mangkat.
Setelah itu terjadi pemusnahan besar-besaran, sekali lagi atas kaum Yahudi, dan kali ini
bermula dengan kasus Knight of Templar atau kaum Mason. Pemusnahan ini tak hanya
terjadi di Palestina, tapi juga terjadi di Eropa. Mereka diburu untuk ditangkap dan dibunuh.
Sampai akhirnya mereka berhasil melarikan diri dan mendapat perlindungan dari Raja
Skotlandia, Robert The Bruce yang dilantik dan menduduki singgasana Raja pada tahun
1306. Dan di tanah baru ini pula mereka menyusun kekuatan kembali. Dan Skotlandia
menjadi salah satu yang menentukan dalam perkembangan gerakan Freemason.
Versi yang lebih tua dari sejarah Freemason adalah kisah yang menyebutkan
pembentukan Freemasonry pada zaman Raja Israel, Herodes Agripa I yang meninggal pada
tahun 44 Masehi. Freemason pada zaman ini dibentuk untuk membendung ajaran agama yang
disampaikan oleh Nabi Isa as. Konon waktu itu namanyaThe Secret Power atau kekutan
yang Tersembunyi.
Tujuan utamanya adalah memusuhi pengikut Nabi Isa, menculik mereka, membunuh,
melarang penyebaran agama baru tersebut, termasuk membunuhi bayi-bayi Kristen. Tapi,
berkenaan dengan segala kesadisan yang dilakukan Herodes ini, para sejarawan dunia,
meyakini bahwa hal tersebut hanyalah mitos belaka dalam tradisi agama Kristen. Herodes
Agripa I menjalankan segala misi The Secret Power ini dibantu dua pengikut
4
setianya, Heram Abioud sebagai Wakil Presiden gerakan dan Moab Leumi sebagai pemegang
rahasia utama gerakan ini. Tapi beberapa anggota Freemason juga mempercayai dan menarik
sejauh mungkin sejarah mereka ke masa lalu, bahkan hingga ke zaman Fir’aun. Itu pula yang
menjadi salah satu penjelasan mengapa mereka kerap kali menggunakan simbol-simbol
Mesir Kuno dalam tradisi dan aktivitas ritual mereka, seperti penggunaan Mata Horus atau
The All Seeing Eye, Piramida, Matahari dan berbagai simbol Mesir lainnya. Penggunaan
ini bermula dari penggalian Kuil Sulaiman oleh para Templar dan penemuan doktrin dan
ajaran Kabbalah yang terus-menerus mereka eksplorasi dan diajarkan dari mulut ke mulut.
Penggalian ini begitu serius mereka lakukan sehingga kelak akan mempengaruhi cara
pandang kaum Templar dan juga rencana mereka pada kehidupan dunia.
Bahkan yang cukup mengejutkan adalah, dalam manuskrip-manuskrip kuno Mason
dikatakan, orang pertama Mason adalah Adam! Kejadian itu berawal ketika Adam dan
Hawa memakan daun dari pohon terlarang di taman surga. Daun yang disebut sebagai daun
pengetahuan, dan karena itu pula Tuhan mereka melarang mereka memakannya. Dr.Albert
Mackei, seorang anggota Mason dengan tingkatan 33 derajat dalam Encyclopedia of
Freemasonry manuliskan, daun pengetahuan itu kelak diturunkan pada dua anak Adam dan
Hawa, Seth dan Nimrod dengan kisah The Tower of Babel. Kedua anak ini pula menyusun
bahasa untuk ilmu pengetahuan yang akan diturunkan kepada manusia-manusia berikutnya.
Tapi, dalam perkamen-perkamen tua itu disebutkan bahwa, Tuhan dengan sengaja
mengacaukan bahasa manusia yang mengakibatkan rahasia ilmu pengetahuan, yang
diturunkan Adam dengan memakan daun dari pohon terlarang, hilang dan tak diketahui
manusia-manusia setelah Seth dan Nimrod. Dan itu pula yang menjadi alasan kedua kaum ini
memerangi Tuhan.
Bahkan menurut Talmud, setan-setan adalah keturunan dari Adam dan Hawa. Setelah
Adam diusir dari surga, ia enggan mencampuri istrinya, Hawa. Dan pada saat itulah, dua
setan perempuan mendatanggi Adam yang langsung digauli keduanya oleh Adam. Dalam
Talmud disebutkan, Adam menggauli setan perempuan bernama Lelet selama lebih dari 130
tahun lamanya dan melahirkan banyak anak-anak setan begitu pula dengan Hawa selama
ditinggal oleh Adam, Hawa juga digauli oleh setan laki-laki dan melahirkan banyak anak
setan.
Fremasonry adalah Organisasi Dajjal?
Banyak Muslim yang anti-Masonry beralasan bahwa Freemasonry sangat dekat
dengan semitisme dan zionisme, meski kritikus lainnya mengatakan bahwa Freemasonry ada
5
hubungannya dengan Dajjal. Beberapa Muslim lainnya yang anti-Masonry beranggapan
bahwa Freemasonry memiliki misi untuk mempromosikan Yahudi di seluruh negara di dunia,
dan misi terbesar mereka adalah mendirikan Kuil Solomon di Jerusalem setelah
menghancurkan Mesjid.
Pada artikel 28 dari konvensi Hamas,dinyatakan bahwa Freemasonry,Rotary , dan grup
yang serupa lainnya “bekerja dalam kerangka dan berdasarkan instruksi Zionisme
Namun,beberapa negara seperti Turki dan Malaysia membolehkan Grand Lodge.
Freemasonry di Indonesia
Di Hindia-Belanda dahulu, rumah pertemuan kaum Vrijmetselarij, dalam bahasa
Belanda Loge atau Loji dalam bahasa Indonesia seringkali disebut sebagai “rumah setan”.
Sejak zaman presiden Soekarno, gerakan ini dilarang di Indonesia.
Loji-loji Freemasonry ternama di Nusantara tersebar di hampir semua wilayah di
Indonesia seperti di Aceh,Medan, Padang, Palembang, Jawa, Sulawesi, dan sebagainya.
Salah satu yang paling terkenal adalah Adhuc Stat alias Loji Bintang Timur yang terletak
di Menteng, Jakarta Pusat, yang kini dipakai sebagai Gedung Bappenas. Dulu, gedung ini
dikenal masyarakat luas sebagai Gedung Setan, karena sering dipakai sebagai tempat
pemanggilan arwah orang mati oleh para angota Mason.
Dr. T.H. Stevens, seorang sejarawan Belanda, dalam bukunya berjudul “Tarekat Mason
Bebas dan Masyarakat di Hindia Belanda dan Indonesia 1764-1962″, yang edisi bahasa
Indonesianya diterbitkan oleh Sinar Harapan dalam jumlah yang sangat terbatas, banyak
memaparkan tentang gerakan dan tokoh-tokoh Freemasonry di Indonesia. Tokoh-tokoh
Mason Indonesia menurut buku tersebut yang dilengkapi foto-foto ekslusif sebagai buktinya
banyak menyangkut nama-nama terkenal seperti Sultan Hamengkubuwono VIII, RAS.
Soemitro Kolopaking Poerbonegoro, Paku Alam VIII, RMAA. Tjokroadikoesoemo, DR
Radjiman Wedyodiningrat, dan banyak pengurus organisasi Boedhi Oetomo.
6
Beberapa Anggota Fremason Terkenal di Dunia :
1. Enrico Fermi
2. Johann von Goethe
3. Voltaire
4. Duke Ellington
5. Rudyard Kipling
6. Louis Armstrong
7. Winston Churchill
8. Giuseppe Garibaldi
9. Charles Lindbergh
10. Beberapa Presiden Amerika Serikat: George Washington, James Monroe, Andrew
Jackson, Martin Van Buren, James Polk James Buchanan Abraham Lincoln Andrew
Johnson James Garfield William McKinley Theodore Roosevelt William Taft Warren
Harding Franklin D. Roosevelt Harry Truman Lyndon Johnson Gerald Ford.
http://muhammadadeandriawan.blogspot.co.id/p/apa-sich-freemason-ituperusak-agama.html
2.Apa itu Zionis ?
Zionis adalah sebutan bagi siapa saja yang menjadi pengaut dan pendukung gerakan
kembalinya kaum Yahudi ke bukit Sion di Palestina. Kata Zionis diambil dari nama sebuah
tempat. Sion atau Zion merupakan nama sebuah bukit yang terletak di sebelah barat
Yerusalem yang di percaya sebagai lokasi sebenar dari Kuil Solomon (Haikal Sulaiman).
Dalam kitab perjanjian lama, Yerusalem di kenal dengan sebutan Zion. Dari nama inilah
kemudian istilah Zionis di bentuk.
Sejarah menyebutkan bahwa semula istilah Zionis merupakan sebutan lain bagi kaum
Yahudi dan berifat netral. Namun kemudian Nathan Bernbaum, pada 1 Mei 1776, memberi
7
nama gerakan politik yang dibentuknya dengan nama Zionis. Zionis menjadi nama suatu
gerakan yang dibentuk dan dicetuskan oleh Nathan Bernbaum dan orang-orang Yahudi
Sekuler untuk merebut Palestina dan mendirikan sebuah negara Israel di sana dengan
Yerusalem sebagai ibukotanya. Gagasan ini mengundang pro dan kontra. Karena itu ada pera
pendukung dan pengikut gerakan ini yang kemudian di sebut Zionis. Dan mereka yang kontra
dan menolak di sebut anti Zionis. Tokoh-tokoh pendiri, pencetus serta pendukung setia
gerakan zionis yang terkenal selain Nathan antara lain adalah:
1.Mathias Acher (1864-1973), Bapak perintis kebudayaan Yahudi
2.Dr. Theodor Herzl, seorang wartawan berkebangsaan Yahudi yang tingga di Austria
3.Dr. Chaim Weizmann, ahli kimia berkebangsaan Yahudi yang tinggal di Inggris
Para tokoh tersebut merupakan pencetus dan penyusun doktrin pendirian negara Israel
yang di kongkritkan pada kongres Zionis sedunia pertama di Basel, Swiss pada tahun 1897.
Setelah negara Israel terbentuk pada 15 Mei 1948, tujuan dari gerakan ini berupa dari
mendirikan negara menjadi pembela negara.
Istilah Zionis identik dengan bangsa Yahudi, meski sebenarnya, sebagai sebuah paham,
zionisme dapat di anut oleh siapa saja di seluruh Dunia dan tidak harus bangsa Yahudi. Oleh
karena itu ada berbagai sebutan yang berhubungan dengan zionis seperti :
Zionis Yahudi, orang yahudi yang mendukung zionisme
Zionis kriten, orang kristen yang mendukung zionisme
Muslim Zionis, orang muslim yang mendukung zionisme
Zionis barat, yaitu orang barat yang mendukung atau menganut paham zionisme
Sedangkan anti zionis merupakan sebutan bagi siapa saja yang menentang pembentukan
negara Israel. Diantara yang menentang ada yang berasal dari kaum Yahudi sendiri.
Kelompok ini kemudian di kenal sebagaii Yahudi anti Zionis.
http://www.kamusq.com/2014/07/zionis-adalah-pengertian-dan-defnisi.html
8