Pengaruh Perendaman Basis Gigitiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas Dalam Ekstrak Kayu Manis Terhadap Jumlah Candida albicans
PENGARUH PERENDAMAN BASIS GIGITIRUAN RESIN AKRILIK POLIMERISASI PANAS DALAM EKSTRAK KAYU MANIS TERHADAP JUMLAH Candida albicans
SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Gigi
Oleh: Grace Asima Siahaan
NIM : 1106000133
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015
Fakultas Kedokteran Gigi Departemen Prostodonsia Tahun 2015
Grace Asima Siahaan Pengaruh Perendaman Basis Gigitiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas
Dalam Ekstrak Kayu Manis Terhadap Jumlah Candida albicans xii + 66 halaman Resin akrilik polimerisasi panas merupakan bahan yang sering digunakan dalam proses pembuatan basis gigitiruan. Bahan ini memilik sifat kemis dan biologis yang berhubungan dengan pembentukan koloni Candida albicans .Terbentuknya koloni Candida albicans pada basis gigitiruan akan mengakibatkan terjadinya denture
stomatitis pada pasien pemakai gigitiruan. Oleh karena itu, dokter gigi memiliki
tanggung jawab memberikan instruksi kepada pasien agar menjaga kebersihan gigitiruan dan kebersihan rongga mulut setelah pemasangan gigitiruan. Salah satu cara memelihara kebersihan gigitiruan adalah dengan menggunakan ekstrak kayu manis konsentrasi 10%, 30% dan 50%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak kayu 10%, 30% dan 50% terhadap jumlah Candida albicans. Rancangan penelitian ini adalah eksperimental laboratoris. Sampel terbuat dari resin akrilik polimerisasi panas dengan ukuran 20x20x1mm sebanyak 24 buah yang dibagi atas 4 kelompok perlakuan dengan masing-masing 6 buah sampel uji. Masing-masing sampel uji direndam dalam ekstrak kayu manis 10%, 30%, 50% dan klorheksidin (kontrol) selama 8 jam. Penghitungan koloni Candida albicans dilakukan setelah 0,1 ml suspensi Candida albicans dalam NaCl 0,9% disebarkan secara merata pada Sabouraud Dextrose Agar dengan menggunakan hockey stick yang kemudian diinkubasi selama 48 jam, setelah itu penghitungan jumlah koloni dapat dilakukan secara langsung dengan melihat koloni Candida
Candida albicans
albicans yang tumbuh pada Sabouraud Dextrose Agar. Jumlah koloni Candida
albicans dihitung dalam satuan CFU/ml. Data yang diperoleh kemudian dilakukan uji
statistik ANOVA satu arah dan untuk mengetahui perlakuan mana yang memiliki perbedaan yang signifikan antar kelompok digunakan uji LSD. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh perendaman resin akrilik polimerisasi panas dalam konsentrasi ekstrak kayu manis 50% setelah dibandingkan dengan kontrol terhadap jumlah Candida albicans p=0,00 (p<0,05). Hasil uji LSD menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara perendaman resin akrilik polimerisasi panas dalam konsentrasi ekstrak kayu manis 10% dan 50% terhadap jumlah Candida albicans p=0,00 (p>0,05), ada perbedaan yang signifikan antara perendaman resin akrilik polimerisasi panas dalam konsentrasi ekstrak kayu manis 30% dan 50% terhadap jumlah Candida albicans pada basis gigitiruan resin akrilik polimerisasi panas p=0,01 (p<0,05). Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah penggunaan ekstrak kayu manis dapat menghambat jumlah koloni Candida albicans. Dari hasil uji statistik disimpulkan bahwa perendaman bahan basis gigitiruan resin akrilik polimerisasi panas dalam konsentrasi ekstrak kayu manis 50% memiliki pengaruh yang hampir sama dengan kontrol dan pada diperoleh jumlah Candida albicans terendah. Daftar Rujukan : 40 ( 1985 - 2014 )
PENGARUH PERENDAMAN BASIS GIGITIRUAN RESIN AKRILIK POLIMERISASI PANAS DALAM EKSTRAK KAYU MANIS TERHADAP JUMLAH Candida albicans
SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Gigi
Oleh: Grace Asima Siahaan
NIM : 1106000133
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015
PERNYATAAN PERSETUJUAN Skripsi ini telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan tim penguji
Medan, 23 Mei 2015 Pembimbing
Tanda tangan M. Zulkarnain, drg., M.Kes .........……………......... NIP. 19570919 198601 1 002 TIM PENGUJI SKRIPSI Skripsi ini telah dipertahankan di hadapan tim penguji pada tanggal 23 Mei 2015
TIM PENGUJI KETUA : Eddy Dahar, drg., M.Kes ANGGOTA : 1. M. Zulkarnain, drg., M.Kes
2. Ricca Chairunnisa, drg., Sp.Pros
3. Putri Welda Utami Ritonga, drg., MDSc
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga skripsi ini telah selesai disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Gigi pada Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara.
Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya penulis sampaikan kepada kedua orangtua tercinta yaitu ayahanda Ir. Tirto Pamoto Siahaan, M.Si dan ibunda dr. Mahaniari Manalu, M.Kes yang telah membesarkan serta memberikan kasih sayang, doa, semangat dan dukungan baik secara moral maupun materil kepada penulis sehingga mampu menyelesaikan pendidikan ini.
Dalam penulisan skripsi ini penulis telah banyak mendapat pengarahan, bimbingan, bantuan, dukungan serta doa dari berbagai pihak sehingga skripsi ini dapat disusun dengan baik. Pada kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati dan penghargaan yang tulus, penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar- besarnya kepada :
1. Prof. H. Nazruddin, drg., C.Ort., Ph.D., Sp.Ort., selaku Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara.
2. M. Zulkarnain, drg., M.Kes selaku pembimbing utama penulis dalam penulisan skripsi ini yang telah meluangkan waktu untuk membimbing dan memberikan pengarahan serta dorongan dan semangat kepada penulis selama penulisan skripsi ini hingga selesai.
3. Prof. Haslinda Z. Tamin, drg., M.Kes., Sp.Pros(K) selaku Koordinator Skripsi yang telah turut memberikan bimbingan, bantuan serta arahan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
4. Syafrinani, drg., Sp.Pros(K) selaku Ketua Departemen Prostodonsia Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan saran dan masukan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
5. Eddy Dahar, drg., M.Kes, selaku ketua penguji, Ricca Chairunnisa, drg., Sp.Pros, dan Putri Welda Utami Ritonga, drg., MDSc selaku anggota tim penguji skripsi yang telah memberikan saran dan masukan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
6. Yumi Lindawati, drg., selaku penasehat akademik atas motivasi dan nasehat selama masa pendidikan di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara.
7. Seluruh staf pengajar serta karyawan di Departemen Prostodonsia FKG USU atas bantuan dan motivasi sehingga skripsi ini berjalan dengan lancar.
8. Seluruh pimpinan dan karyawan Unit UJI Laboratoriun Dental Fakultas Kedokteran Gigi Sumatera Utara yang telah membantu penulis dalam pembuatan sampel serta memberikan dukungan kepada penulis.
9. Dra. Nunuk Priyani, M.Sc, selaku Kepala Laboratorium Mikrobiologi Departemen Biologi FMIPA USU dan seluruh asisten laboratorium mikrobiologi FMIPA USU atas bantuannya selama penulis melaksanakan penelitian.
10. Drs. Awaluddin Saragih, M.Si., Apt selaku Kepala Laboratorium Obat Tradisional Fakultas Farmasi USU atas bantuan, bimbingan dan semangat yang diberikan selama penulis melaksanakan penelitian.
11. Sahabat-sahabat terbaik penulis Monica Evana, Neggy Yudibrata, Eldora Teohardi, Dina Fachriza, Ulfah Yunida, Felix Hartanto Ongko, dan Muhammad Rizky dan seluruh teman-teman FKG USU stambuk 2011 yang memberikan dukungan, doa, dan bantuan kepada penulis selama perkuliahan dan penulisan skripsi.
12. Teman-teman yang melaksanakan penulisan skripsi di Departemen Prostodonsia Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara : Dytha, Lulu, Dina, Thinagan, Daniel, Tiffany, Yulindia, Augina, Yunishara, Ribka, Maria, Michiko, Garry, Vandersun, Jasmin, Okti, Tinesh, Yoges, Citra, Rahmi, Khalilah dan Sarah atas motivasi dan bantuannya selama penulis mengerjakan skripsi.
13. Teman-teman terbaik penulis Elisabeth, Jane, Mikha, Ceria, Ferika, Yolanda, dan Stefanus yang memberikan dukungan dan semangat kepada penulis selama penulisan skripsi.
14. Kepada abang dan kakak senior Feri Fandani Siagian dan Haifa Izzatur Rahmah yang telah memberikan motivasi, arahan dan bantuan selama penulisan skripsi.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas kebaikan dan memberikan kemudahan kepada kita. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih terdapat banyak kerkurangan, oleh karena itu penulis memohon maaf yang sebesar- besarnya apabila terdapat kesalahan selama penyusunan skripsi ini. Dengan kerendahan hati penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan sumbangan pikiran yang berguna bagi pengembangan ilmu pengetahuan.
Medan, 23 Mei 2015 Penulis,
(Grace Asima Siahaan) 110600133
DAFTAR ISI
Halaman HALAMAN JUDUL ......................................................................................... HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................... HALAMAN TIM PENGUJI ............................................................................ KATA PENGANTAR ...................................................................................... iv DAFTAR ISI .................................................................................................... vii DAFTAR TABEL ............................................................................................. xii DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ xii DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xiii
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ................................................................................
1 1.2 Permasalahan ..................................................................................
5 1.3 Rumusan Masalah...........................................................................
7 1.4 Tujuan Penelitian ............................................................................
7 1.5 Manfaat Penelitian ..........................................................................
7 1.5.1 Manfaat Teoritis ....................................................................
7 1.5.2 Manfaat Praktis......................................................................
8 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Resin Akrilik Polimerisasi Panas ..................................................
9 2.1.1 Komposisi ..............................................................................
9 2.1.2 Manipulasi .............................................................................
9 2.1.3 Sifat-sifat ................................................................................
11 2.1.3.1 Fisis ............................................................................
11 2.1.3.2 Mekanis .....................................................................
13 2.1.3.3 Kemis dan Biologi ....................................................
14 2.1.4 Kegunaan ...............................................................................
14 2.2 Candida albicans ............................................................................
15 2.2.1 Biologi Candida albicans .....................................................
15 2.2.2 Lapisan Biofilm pada Candida albicans .............................
15 2.2.3 Mekanisme Infeksi Candida albicans ................................
16 2.3 Denture stomatitis...........................................................................
17 2.3.1 Definisi ...................................................................................
17 2.3.2 Gambaran Klinis ...................................................................
17
2.3.3 Mekanisme Terjadinya Denture stomatitis Akibat Plak
Gigitiruan Resin Akrilik. .....................................................
19 2.4 Bahan Pembersih Gigitiruan ..........................................................
20 2.4.1 Pengertian ..............................................................................
20 2.4.2 Syarat Pembersih Gigitiruan .................................................
20 2.4.3 Klasifikasi Cara Membersihkan Gigitiruan. ........................
21 2.4.3.1 Mekanis .....................................................................
21 2.4.3.2 Kemis .........................................................................
21 2.4.3.3 Mekanis - Kemis. ......................................................
23 2.5 Klorheksidin ....................................................................................
24 2.6 Kayu Manis (Cinnamomum burmanii) .........................................
25 2.6.1 Gambaran Umum ..................................................................
25 2.6.2 Jenis-Jenis Kayu Manis ........................................................
26 2.6.3 Kandungan dan Kegunaan Kayu Manis. .............................
27
2.6.4 Mekanisme Pengaruh Ekstrak Kayu Manis Terhadap Pertumbuhan Candida albicans ..........................................
27 2.7 Landasan Teori ...............................................................................
30 2.8 Kerangka Konsep ...........................................................................
31 2.9 Hipotesis Penelitian ........................................................................
32 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian .....................................................................
33 3.2 Sampel dan Besar Sampel Penelitian ............................................
33 3.2.1 Sampel Penelitian .................................................................
33 3.2.2 Besar Sampel Penelitian ......................................................
33 3.3 Variabel Penelitian .........................................................................
34 3.3.1 Klasifikasi Variabel..............................................................
34 3.3.1.1 Variabel Bebas ........................................................
34 3.3.1.2 Variabel Terikat ......................................................
34 3.3.1.3 Variabel Terkendali ................................................
34 3.3.2 Definisi Operasional............................................................
35 3.4 Tempat dan Waktu Penelitian ........................................................
38 3.4.1 Tempat Pembuatan Ekstrak Kayu Manis ..........................
38 3.4.2 Tempat Pembuatan Sampel ................................................
38 3.4.3 Tempat Pengujian Sampel ..................................................
38 3.4.4 Waktu Penelitian ..................................................................
38 3.5Alat dan Bahan Penelitian ...............................................................
38 3.5.1 Alat Penelitian .......................................................................
38
3.5.1.1 Alat yang Digunakan untuk Menghasilkan dan Merendam Sampel ................................................... 38 3.5.1.2 Alat yang Digunakan untuk Menguji Sampel .........
39 3.5.1.3 Bahan Penelitian .......................................................
39 3.6 Cara Penelitian ................................................................................
40 3.6.1 Persiapan Pembuatan Sampel .............................................
40 3.6.1.1 Pembuatan Mold .....................................................
40 3.6.1.2 Pengisian Akrilik pada Mold .................................
41
3.6.1.3 Kuring .......................................................................
53 5.1 Metodologi Penelitian ...............................................................
62 DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................
61 6.2 Saran......................................................................................
61 6.1 Kesimpulan............................................................................
58 BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN ....................................................
5.2.3 Perbedaan Pengaruh Antar Perendaman Bahan Basis Gigitiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas dalam Ekstrak Kayu Manis 10%, 30%, dan 50% Terhadap Jumlah Candida albicans ..............................................
54
5.2.2 Pengaruh Perendaman Bahan Basis Gigitiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas dalam Ekstrak Kayu Manis Konsentrasi 10%, 30% dan 50% Terhadap Jumlah Candida albicans .............................................................
53
5.2.1 Jumlah Candida albicans Setelah Dilakukan Perendaman Bahan Basis Gigitiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas dalam Ekstrak Kayu Manis 10%, 30% dan 50% Terhadap Jumlah Candida albicans................................
53
53 5.2 Hasil Penelitian ..........................................................................
51 BAB 5. PEMBAHASAN...............................................................................
42 3.6.1.4 Penyelesaian Akhir .................................................
4.3 Perbedaan Pengaruh Perendaman Bahan Basis Gigitiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas dalam Ekstrak Kayu Manis 10%, 30%, dan 50% Terhadap Jumlah Candida albicans ......
49
4.2 Pengaruh Perendaman Bahan Basis Gigitiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas dalam Ekstrak Kayu Manis 10%, 30% dan 50% Terhadap Jumlah Candida albicans .........................
48
4.1 Jumlah Candida albicans Setelah Dilakukan Perendaman Bahan Basis Gigitiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas dalam Ekstrak Kayu Manis 10%, 30% dan 50% Terhadap Jumlah Candida albicans .........................................
48
47 BAB 4. HASIL PENELITIAN...................................................................
46 3.8 Kerangka Operasional Penelitian ..................................................
44 3.7 Analisis Data ...................................................................................
43 3.6.3 Penentuan Jumlah Koloni Candida albicans......................
42 3.6.2 Pembuatan Ekstrak Kayu Manis ........................................
63 LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman 1 Karakteristik Tiga Jenis Kayu Manis.......................................................
26 2 Definisi Operasional Variabel Bebas .......................................................
35 3 Definisi Operasional Variabel Terikat .....................................................
36 4 Definisi Operasional Variabel Terkendali ...............................................
36
5 Jumlah Koloni Candida albicans pada Bahan Basis Gigitiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas Yang Direndam Dalam Ekstrak Kayu Manis dan Klorheksidin (CFU/ml) ............................................... 49
6 Hasil Uji ANOVA Satu Arah Jumlah Candida albicans pada Bahan Basis Gigitiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas dalam Ekstrak Kayu Manis 10% dan Kontrol (CFU/ml) ................................................
50
7 Hasil Uji ANOVA Satu Arah Jumlah Candida albicans pada Bahan Basis Gigitiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas dalam Ekstrak Kayu Manis 30% dan Kontrol (CFU/ml) ................................................
50
8 Hasil Uji ANOVA Satu Arah Jumlah Candida albicans pada Bahan Basis Gigitiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas dalam Ekstrak Kayu Manis 30% dan Kontrol (CFU/ml) ................................................
51
9 Perbedaan Pengaruh Ekstrak Kayu Manis Konsentrasi 10%, 30% Dan 50% Terhadap Jumlah Candida albicans pada Perendaman Resin Akrilik Polimerisasi Panas .............................................................
52
DAFTAR GAMBAR
40
44 14 Pembenihan Candida albicans pada Potato Dextrose Agar ..............
43 13 Pembuatan Ekstrak Kayu Manis ..........................................................
42 12 Kayu Manis yang Akan Diekstrak .......................................................
42 11 Sampel Uji yang Sudah Dirapikan.......................................................
41 10 Mould yang telah diolesi dengan could mould seal............................
9 Model Induk dari Logam Ditanamkan pada Kuvet Berisi Gips..................................................................................
40 8 Klorheksidin 0,2% (Minosep) ..............................................................
Gambar Halaman 1 Gambaran Makroskopis Candida albicans .........................................
33 7 Resin Akrilik Polimerisasi Panas (QC-20)..........................................
25 6 Ukuran Sampel Penelitian ....................................................................
18 5 Kayu Manis ...........................................................................................
18 4 Gambaran Klinis Denture stomatitis Tipe III Newton .......................
18 3 Gambaran Klinis Denture stomatitis Tipe II Newton ........................
15 2 Gambaran Klinis Denture stomatitis Tipe I Newton ..........................
45