Pengukuran Produktivitas Pada PT.Bintang Persada Satelit

  LAMPIRAN

  

Lampiran 1: Pembagian Tugas dan Tanggungjawab

  Berikut adalah pembagian tugas dan tanggungjawab dari setiap bagian dan jabatan pada PT.Bintang Persada Satelit:

  1. Direktur Direktur merupakan jabatan tertinggi dari struktur organisasi PT. Bintang Persada Satelit yang bertugas untuk: a.

  Menentukan kebijakan tertinggi dalam perusahaan.

  b.

  Menyusun dan merencanakan program baik jangka panjang maupun jangka pendek serta strategis pelaksanaan.

  c.

  Mengontrol dan mengevaluasi efektivitas dan produktivitas kegiatan perusahaan d.

  Mengkoordinir seluruh departemen yang ada di perusahaan.

  2. Wakil Direktur Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Membantu direktur dalam mengontrol dan mengevaluasi efektivitas dan produktivitas kegiatan perusahaan .

  b.

  Membantu direktur menyusun dan merencanakan program baik jangka panjang maupun jangka pendek serta strategis pelaksanaan.

  c.

  Membantu direktur dalam mengkoordinir seluruh departemen yang ada di perusahaan.

  d.

  Membantu direktur dalam menentukan kebijakan perusahaan.

  3. General Manager

  General Manager bertanggungjawab langsung kepada direktur ataupun wakil

  direktur dalam melaksanakan tugasnya. Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Menetapkan program kerja dari tiap manager di masing-masing departemen.

  b.

  Mengawasi dan mengontrol seluruh kegiatan di perusahaan.

  c.

  Mengembangkan dan memajukan perusahaan dari dengan berbagai kebijakan-kebijakan.

  d.

  Mengkoordinasikan kegiatan kerja yang berhubungan dengan setiap departemen.

  4. Auditor Auditor bertugas untuk mengawasi dan mengontrol seluruh kegiatan general manager di perusahaan.

  5. Financial and Accounting Manager Tuas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Memeriksa dan mengawasi laporan arus kas masuk dan keluar perusahaan.

  b.

  Merencanakan anggaran perusahaan.

  c.

  Memastikan bahwa semua transakasi keuangan dilakukan dengan benar d.

  Bertanggung jawab atas dana dokumen-dokumen penting yang disimpan dalam perusahaan.

  e.

  Bertanggungjawab kepada general manager atas kegiatan finansial

  6. Purchase Purchase bertanggung jawab kepada financial and accounting manager.

  Purchase bertugas untuk hal-hal berikut: a.

  Mengerti keperluan perusahaan sepenuhnya.

  b.

  Meyakinkan keperluan material terpenuhi termasuk bahan baku, suku cadang dan lain-lain.

  c.

  Memeriksa dan menegaskan kemampuan pemasok.

  7. Operational Manager Operational manager bertanggung jawab langsung kepada general manager.

  Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Merencanakan dan mengatur produksi perusahaan agar sesuai dengan spesifikasi dan standard mutu yang telah ditentukan.

  b.

  Membuat laporan produksi secara berkala mengenai pemakaian bahan dan jumlah produksi.

  c.

  Merencanakan proses produksi yang efektif untuk meningkatkan produktivitas perusahaan.

  d.

  Bertanggungjawab kepada general manager atas seluruh kegiatan produksi perusahaan.

  8. Marketing Manager Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Merencanakan dan mengawasi kegiatan pemasaran dari perusahaan.

  b.

  Memperluas dan mengembangkan daerah pemasaran perusahaan untuk c.

  Menentukan kebijakan serta strategi pemasaran perusahaan yang mencakup jenis produk yang akan di pasarkan, harga, pendistribusian dan promosi.

  d.

  Menentukan rencanakan anggaran biaya pemasaran.

  e.

  Bertanggungjawab kepada general manager atas kegiatan pemasaran perusahaan.

  9. Manager HRD (Human Resource Departement) Manager Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Menentukan tugas dan tanggungjawab karyawan b.

  Mengawasi dan mengevaluasi kerja karyawan c. Mengatasi masalah yang muncul dari karyawan, baik berupa keluhan karyawan maupun kritikan.

  d.

  Merencanakan kegiatan pelatihan.

  e.

  Menentukan penerimaan karyawan baru.

  f.

  Bertanggungjawab kepada general manager atas kinerja karyawan.

  10. Tax Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Menghitung besarnya anggaran atau beban pajak dari perusahaan.

  b.

  Bertanggungjawab kepada manager Financial dan Accounting.

  11. Accounting Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Mengajukan anggaran penerimaan dan pengeluaran secara periodik. b.

  Menyusun laporan keuangan secara periodik, baik bulanan maupun tahunan.

  c.

  Bertanggungjawab atas penggajian karyawan

  12. Admninistration Financial and Accounting Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Membuat bukti laporan pembelian produk kepada konsumen.

  b.

  Menyusun laporan anggaran perusahaan .

  c.

  Menhitung dan menyusun jumlah pembelian tiap pelanggan secara periodik.

  13. Kepala Bagian T. Engineering Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Merencanakan jadwal kerja mesin, maintenance, kebutuhan akan suku cadang, mesin dan peralatan.

  b.

  Bekerja sama dengan manager produksi untuk menyusun prosedur keselamatan dan keamanan kerja.

  c.

  Mengawasi jalannya mesin ketika proses produksi dilaksanakan.

  d.

  Memberikan pengarahan kepada karyawan tentang cara penggunaan mesin yang benar.

  e.

  Bertanggung jawab atas perbaikan peralatan, mesin, dan fasilitas perusahaan.

  14. Kepala Bagian Produksi Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Menentukan jadwal pelaksanaan produksi sehari-hari agar target produksi dapat dipenuhi.

  b.

  Mengkoordinir dan mengawasi tiap supervisor produksi di bagian masing- masing dalam menjalankan tugasnya.

  c.

  Melakukan pengawasan terhadap jalannya kegiatan produksi .

  d.

  Membuat laporan harian dan berkala mengenaiproduksi sesuai dengan sistem pelaporan yang berlaku

  15. Kepala Bagian Logistik Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Memeriksa persediaan bahan-bahan di gudang dan dilaporkan ke bagian purchasing .

  b.

  Bertanggungjawab atas kelancaran keluar masuk barang-barang di gudang.

  c.

  Mengawasi sistem dan cara pendistribusian produk d.

  Bertanggungjawab atas penerimaan barang dari pemasok.

  16. Kepala Bagian General Administration Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Mengawasi dan mengevaluasi kehadiran karyawan.

  b.

  Merencanakan kegiatan pelatihan untuk karyawan.

  c.

  Bertanggungjawab kepada Manager HRD atas kinerja karyawan.

  17. Machinery Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Mengevaluasi dan mengontrol mesin yang rusak dan bermasalah.

  b.

  Mengontrol peralatan-peralatan, mesin-mesin, dan peralatan produksi.

  c.

  Melakukan perawatan terhadap mesin seperti mengolesi oli ke bagian mesin.

  18. Electrical Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Mengontrol ketersediaan arus listrik dalam proses produksi untuk menjalankan mesin-mesin.

  b.

  Menjamin ketersediaan listrik ketika terjadi pemadaman listrik.

  c.

  Memeriksa rangkaian listrik apakah dalam kondisi baik atau tidak.

  19. Technical Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Melakukan pengukuran mutu produk baik sebelum diproses maupun setelah diproses.

  b.

  Memberikan saran dan langkah berikutnya yang dilakukan atas pengukuran waktu.

  20. Supervisor Dish Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Mengawasi jalannya mesin-mesin pembuat dish yang digunakan di lantai produksi. c.

  Mengontrol kinerja karyawan di bagian pembuatan dish agar sesuai dengan spesifikasi dan standar yang ditetapkan.

  21. Supervisor mounting Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Mengawasi jalannya mesin-mesin pembuat mounting yang digunakan di lantai produksi.

  b.

  Memeriksa hasil produksi mounting untuk menghindari adanya produk cacat.

  c.

  Mengontrol kinerja karyawan di bagian pembuatan mounting agar sesuai dengan spesifikasi dan standar yang ditetapkan

  22. Supervisor Kereta Sorong Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Mengawasi jalannya mesin-mesin pembuat kereta sorong yang digunakan di lantai produksi.

  b.

  Memeriksa hasil produksi kereta sorong untuk menghindari adanya produk cacat.

  c.

  Mengontrol kinerja karyawan di bagian pembuatan kereta sorong agar sesuai dengan spesifikasi dan standar yang ditetapkan

  23. Admninistration Logistik

  Admninistration logistik bertanggung jawab kepada kepala bagian logistic

  dan bertugas membantu kepala bagian logistik dalam memeriksa persediaan bahan-bahan di gudang dan memeriksa laporan keluar masuk barang-barang

  24. Supervisor Gudang Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut: a.

  Mencatat dan melaporkan semua tamu yang masuk

  28. Driver

  Bintang Persada Satelit.

  27. Cleaning Service Cleaning service bertugas untuk menjaga kebersihan di dalam wilayah PT.

  Menghasilkan produk sesuai dengan target jumlah per hari yang telah ditetapkan.

  Melaksanakan kegiatan sesuai dengan bidangnya masing-masing dalam proses produksi b.

  26. Karyawan Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut : a.

  Bertanggung jawab melaksanakan dan mengawasi ketertiban umum di lingkungan pabrik c.

  Mengkoordinir dan mengawasi ketersediaan bahan baku di gudang.

  Bertanggung jawab atas keamanan pabrik b.

  Security bertugas untuk hal-hal berikut: a.

  25. Security

  Mencatat jumlah produk barang jadi di gudang

  c.

  Membuat laporan penerimaan, persediaan, dan pengeluaran bahan baku.

  b.

  

Driver bertugas untuk mendistribusikan produk parabola yang dihasilkan ke

tempat pengangkutan maupun pelanggan.

  

Lampiran 2 : Mesin dan Peralatan

  Adapun mesin produksi yang digunakan oleh PT. Bintang Persada Satelit untuk mendukung kegiatan proses produksinya antara lain:

  Fungsi : membuat jaring-jaring mesh Tegangan : 380 volt Putaran : 960 rpm Jumlah : 5 unit

  2. Mesin roll mesh Fungsi : meratakan lembaran mesh Tegangan : 380 volt Putaran : 140 rpm Jumlah : 2 unit

  3. Mesin potong mesh Fungsi : memotong jaring (mesh) Tegangan : 220-380 volt Daya : 1 Hp Jumlah : 2 unit

  4. Mesin potong plat strip Fungsi : memotong lembaran aluminium menjadi plat strip Tegangan : 380 volt Daya : 1 Hp

  5. Mesin las Fungsi : membuat mengelas atau menyambung rangka Arus : 200 ampere Jumlah : 20 unit

  6. Mesin bor Fungsi : untuk membuat lubang pada rangka (dish) Daya : 200 watt

  Max drill : 13 mm

  Jumlah : 3 unit

  7. Mesin tembak paku keling (air rivet) Fungsi : untuk menyatukan dish dan mesh Width : 10 mm Jumlah : 10 unit

  8. Mesin gerinda Fungsi : untuk menghaluskan permukaan mounting Daya : 670 watt Kecepatan : 11000 rpm Jumlah : 8 unit

  9. Mesin roll bibir Fungsi : meratakan aluminium hollow Tegangan : 220-380 volt Putaran : 920 rpm

  10. Mesin potong pipa Fungsi : membuat memotong tiang fokus Daya : 2000 watt Putaran : 3800 rpm Jumlah : 3 unit

  11. Mesin potong hollow Fungsi : membuat aluminium hollow Tegangan : 380 volt Daya : 1 Hp Jumlah : 1 unit

  12. Mesin potong plat Fungsi : memotong plat mounting Daya : 1 HP Jumlah : 2 unit

  13. Mesin hidrolik Fungsi : membuat bagian plat pada komponen mounting Kekuatan : 150 ton Jumlah : 2 unit

  14. Mesin pon Fungsi : mencetak dan membentuk komponen mounting Daya : 2,2 KW Jumlah : 3 unit

  Berikut adalah peralatan yang digunakan oleh PT. Bintang Persada Satelit untuk mendukung kegiatan produksinya antara lain:

  1. Meja dish Fungsi : sebagai tempat merakit mesh Jumlah : 14 unit

  2. Trolley Fungsi : sebagai alat pemindahan di pabrik Kapasitas : 150 Kg Jumlah : 2 unit

  3. Forklift Fungsi : memindahkan bahan-bahan yang bervolume besar dan berat, seperti aluminium coil dan plat besi Kapasitas : 1,5 ton Tinggi max : 4 meter Jumlah : 2 unit

  4. Pallet Fungsi : Sarana untuk mengangkat produk dish.

  Daya maksimum : 1000 Kg Jumlah : 6 unit

  

Lampiran 3 : Perhitungan Parameter Peramalan untuk Metode Linier

dan Metode Siklis.

  apr10

  juli10

  18 24,080 433440 324

  juni10

  17 20,480 348160 289

  mei10

  16 16,420 262720 256

  15 16,820 252300 225

  agt10

  mar10

  14 18,320 256480 196

  feb10

  13 17,080 222040 169

  jan10

  12 19,440 233280 144

  19 22,500 427500 361

  20 15,100 302000 400

  11 17,820 196020 121

  jan11

  apr11

  27 20,580 555660 729

  mar11

  26 22,240 578240 676

   feb11

  25 23,120 578000 625

  24 23,620 566880 576

   sept10

  des10

  23 21,380 491740 529

  nov10

  22 18,960 417120 484

  okt10

  21 17,360 364560 441

  des09

  nov09

  a. Metode Linier

  feb09

  apr09

  9

  3 18,440 55320

  mar09

  4

  2 16,820 33640

  1

  16

  1 16,240 16240

  2 jan09

  X

  XY

  X Y

  Fungsi peramalan : Y = a + bx Tabel Perhitungan Parameter Peramalan untuk Metode Linier Bulan

  4 17,280 69120

  mei09

  10 17,620 176200 100

  agt09

  okt09

  81

  9 17,300 155700

  sept09

  64

  8 14,940 119520

  49

  5 18,480 92400

  7 17,540 122780

  juli09

  36

  6 20,360 122160

  juni09

  25

  28 21,660 606480 784

  

Tabel Perhitungan Parameter Peramalan untuk Metode Linier (Lanjutan)

Bulan

  = 16,873.464 Fungsi peramalan adalah Y = 16,873.464 + 133.779X

  X XY n

  = 2

  ) 630 ( ) 14910 )( 35 ( ) 674852 )( 630 ( ) 12624928 )(

35 (

  − −

  = 133.779 a =

  n Y bX

  =

  35 ) 630 )( 779 . 133 ( 674852 −

  b. Metode siklis

  ) (

  Fungsi peramalan : Y = a + b sin + c cos   

     n

  

X

  π

  2   

     n

  X

  π

  X X n Y

  2

  X Y

  sept11

  XY

  X

  2 juni11

  30 21,940 658200 900

   juli11

  31 21,220 657820 961

  agt11

  32 16,360 523520 1024

  33 18,100 597300 1089

  2

  okt11

  34 20,412 694008 1156

  nov11

  35 23,100 808500 1225

  

Jumlah 630 674852 12624928 14910

  b =

  ∑ ∑ ∑ ∑ ∑

  − −

  2 Tabel Perhitungan Parameter Peramalan untuk Metode Siklis

  X Y Sin Cos Sin cos sin

     n X π

     n X π

  2   

     n X π

  2   

     n X π

  2   

    

n

X π

  2   

  2   

  2 cos

    n X π

  2    

    n X π

     

  11 17820 0.920 -0.393 -0.361 0.846 0.154 16394.400 -7003.260 12 19440 0.835 -0.551 -0.460 0.697 0.304 16232.400 -10711.440 13 17080 0.723 -0.691 -0.499 0.523 0.477 12348.840 -11802.280 14 18320 0.588 -0.809 -0.476 0.346 0.654 10772.160 -14820.880 15 16820 0.434 -0.901 -0.391 0.188 0.812 7299.880 -15154.820 16 16420 0.266 -0.964 -0.256 0.071 0.929 4367.720 -15828.880 17 20480 0.090 -0.996 -0.089 0.008 0.992 1843.200 -20398.080 18 24080 -0.090 -0.996 0.089 0.008 0.992 -2167.200 -23983.680 19 22500 -0.266 -0.964 0.256 0.071 0.929 -5985.000 -21690.000 20 15100 -0.434 -0.901 0.391 0.188 0.812 -6553.400 -13605.100 21 17360 -0.588 -0.809 0.476 0.346 0.654 -10207.680 -14044.240 22 18960 -0.723 -0.691 0.499 0.523 0.477 -13708.080 -13101.360 23 21380 -0.835 -0.551 0.460 0.697 0.304 -17852.300 -11780.380 24 23620 -0.920 -0.393 0.361 0.846 0.154 -21730.400 -9282.660 25 23120 -0.975 -0.223 0.217 0.951 0.050 -22542.000 -5155.760 26 22240 -0.999 -0.045 0.045 0.998 0.002 -22217.760 -1000.800 27 20580 -0.991 0.134 -0.133 0.982 0.018 -20394.780 2757.720 28 21660 -0.951 0.309 -0.294 0.904 0.095 -20598.660 6692.940 29 21720 -0.881 0.474 -0.417 0.776 0.225 -19135.320 10295.280 30 21940 -0.782 0.623 -0.487 0.612 0.388 -17157.080 13668.620 31 21220 -0.658 0.753 -0.495 0.433 0.567 -13962.760 15978.660 32 16360 -0.513 0.858 -0.440 0.263 0.736 -8392.680 14036.880 33 18100 -0.351 0.936 -0.329 0.123 0.876 -6353.100 16941.600 34 20412 -0.179 0.984 -0.176 0.032 0.968 -3653.748 20085.408

  1 16240 0.179 0.984 0.176 0.032 0.968 2906.960 15980.160 2 16820 0.351 0.936 0.329 0.123 0.876 5903.820 15743.520 3 18440 0.513 0.858 0.440 0.263 0.736 9459.720 15821.520 4 17280 0.658 0.753 0.495 0.433 0.567 11370.240 13011.840 5 18480 0.782 0.623 0.487 0.612 0.388 14451.360 11513.040 6 20360 0.881 0.474 0.417 0.776 0.225 17937.160 9650.640 7 17540 0.951 0.309 0.294 0.904 0.095 16680.540 5419.860 8 14940 0.991 0.134 0.133 0.982 0.018 14805.540 2001.960 9 17300 0.999 -0.045 -0.045 0.998 0.002 17282.700 -778.500 10 17620 0.975 -0.223 -0.217 0.951 0.050 17179.500 -3929.260

  2 Ysin Ycos

    n X π

  2    

  2

  π π

  2 X     Y = na + b sin + c cos

      ∑ ∑ ∑ n n

     

  674852 = 35a + b(0) + c(0) 674852 = 35a a = 19,281.49

  2 π

  X 2 π

  X 2 π

  X 2 π

  X 2 π

  X      2   

  • Y sin = a sin b sin c sin cos        

  ∑ ∑ ∑ ∑ n n n n n

         

  • 35375.808 = a (0) + b (17.506) + c (0)
  • 35375.808 = 17.506 b b = -2,020.78

  2 π

  X 2 π

  X 2    2 π

  X 2 π

  X 2 π

  X     

  ∑ ∑ ∑ ∑ n n n n n

  

Y cos = a cos c cos b sin cos

+ +        

         

  • 1,371.732 = a (0) + c (17.494) + b (0)
  • 1,371.732 = 17.494c c = -78.412

  Fungsi peramalannya adalah :

  2 π

  X 2 π

  X    

  Y’ = 19,281.49 -2,020.78 sin -78.412 cos

      n n

     

Lampiran 4 : Perhitungan Kesalahan Masing-Masing Metode Peramalan a. Metode linier Tabel Perhitungan SEE untuk Metode Linier

  X Y Y' e=Y-Y' e

  2

  1 16240 17007.243 -767.243 588661.821 2 16820 17141.022 -321.022 103055.124 3 18440 17274.801 1165.199 1357688.710 4 17280 17408.580 -128.580 16532.816 5 18480 17542.359 937.641 879170.645 6 20360 17676.138 2683.862 7203115.235 7 17540 17809.917 -269.917 72855.187 8 14940 17943.696 -3003.696 9022189.660 9 17300 18077.475 -777.475 604467.376 10 17620 18211.254 -591.254 349581.293

  11 17820 18345.033 -525.033 275659.651 12 19440 18478.812 961.188 923882.371 13 17080 18612.591 -1532.591 2348835.173 14 18320 18746.370 -426.370 181791.377 15 16820 18880.149 -2060.149 4244213.902 16 16420 19013.928 -2593.928 6728462.469 17 20480 19147.707 1332.293 1775004.638 18 24080 19281.486 4798.514 23025736.608 19 22500 19415.265 3084.735 9515590.020 20 15100 19549.044 -4449.044 19793992.514 21 17360 19682.823 -2322.823 5395506.689 22 18960 19816.602 -856.602 733766.986 23 21380 19950.381 1429.619 2043810.485 24 23620 20084.160 3535.840 12502164.506 25 23120 20217.939 2902.061 8421958.048 26 22240 20351.718 1888.282 3565608.912 27 20580 20685.497 -105.497 11129.6 28 21660 20619.276 1040.724 1083106.444 29 21720 20753.055 966.945 934982.633 30 21940 20886.834 1053.166 1109158.624 31 21220 21020.613 199.387 39755.176 32 16360 21154.392 -4794.392 22986194.650

  

Tabel Perhitungan SEE untuk Metode Linier (Lanjutan)

  2 X Y Y' e=Y-Y' e

  34 20412 21421.950 -1009.950 1019999.003 35 23100 21555.729 1544.271 2384772.921

  Total 161406835.6 161 , 406 , 835 .

  6 SEE = = 2 , 211 .

  58 35 − 2 b.

Metode Siklis

  Tabel Perhitungan SEE untuk Metode Siklis

  2 X Y Y' e=Y-Y' e

  1 16240 18203.19 -1963.188 3854107.123 2 16820 17492.23 -672.231 451894.517 3 18440 17260.7 1179.296 1390739.056 4 17280 17570.64 -290.643 84473.353 5 18480 18339 140.999 19880.718 6 20360 19359.9 1000.102 1000204.010 7 17540 20359.78 -2819.783 7951176.167 8 14940 21070.74 -6130.740 37585972.948 9 17300 21302.27 -4002.268 16018149.144 10 17620 20992.33 -3372.328 11372596.140

  11 17820 20223.97 -2403.970 5779071.761 12 19440 19203.07 236.926 56133.929 13 17080 18203.19 -1123.188 1261551.283 14 18320 17492.23 827.769 685201.517 15 16820 17260.7 -440.704 194220.016 16 16420 17570.64 -1150.643 1323979.313 17 20480 18339 2140.999 4583876.718 18 24080 19359.9 4720.102 22279362.890 19 22500 20359.78 2140.217 4580528.807 20 15100 21070.74 -5970.740 35649736.148 21 17360 21302.27 -3942.268 15541476.984 22 18960 20992.33 -2032.328 4130357.100

  Tabel Perhitungan SEE untuk Metode Siklis (Lanjutan)

  X Y Y' e=Y-Y' e

  2

  24 23620 19203.07 4416.926 19509235.289 25 23120 18203.19 4916.812 24175040.243 26 22240 17492.23 4747.769 22541310.477 27 20580 17260.7 3319.296 11017725.936 28 21660 17570.64 4089.357 16722840.673 29 21720 18339 3380.999 11431154.238 30 21940 19359.9 2580.102 6656926.330 31 21220 20359.78 860.217 739973.287 32 16360 21070.74 -4710.740 22191071.348 33 18100 21302.27 -3202.268 10254520.344 34 20412 20992.33 -580.328 336780.588 35 23100 20223.97 2876.030 8271548.561

  Total 330979222.318 , 216 069 .

  3

  3

  35 , 222 318 , 979 , 330

  = −

  = SEE

  Lampiran 5 : Perhitungan Moving Range Perhitungan moving range dapat dilihat pada Tabel berikut: Tabel Perhitungan Hasil Verifikasi Y Y' Y-Y' MR

  16240 17007.243 -767.243 16820 17141.022 -321.022 446.221 18440 17274.801 1165.199 1486.221 17280 17408.580 -128.580 1293.779 18480 17542.359 937.641 1066.221 20360 17676.138 2683.862 1746.221 17540 17809.917 -269.917 2953.779 14940 17943.696 -3003.696 2733.779 17300 18077.475 -777.475 2226.221 17620 18211.254 -591.254 186.221 17820 18345.033 -525.033 66.221 19440 18478.812 961.188 1486.221 17080 18612.591 -1532.591 2493.779 18320 18746.370 -426.370 1106.221 16820 18880.149 -2060.149 1633.779 16420 19013.928 -2593.928 533.779 20480 19147.707 1332.293 3926.221 24080 19281.486 4798.514 3466.221 22500 19415.265 3084.735 1713.779 15100 19549.044 -4449.044 7533.779 17360 19682.823 -2322.823 2126.221 18960 19816.602 -856.602 1466.221 21380 19950.381 1429.619 2286.221 23620 20084.160 3535.840 2106.221 23120 20217.939 2902.061 633.779 22240 20351.718 1888.282 1013.779 20580 20685.497 -105.497 1993.779 21660 20619.276 1040.724 1146.221

  21720 20753.055 966.945 73.779 21940 20886.834 1053.166 86.221 21220 21020.613 199.387 853.779

  Tabel Perhitungan Hasil Verifikasi (Lanjutan) Y Y' Y-Y' MR

  20412 21421.950 -1009.950 2178.221 23100 21555.729 1544.271 2554.221

  Total 63217 MR

  63217 ∑

  MR = = = 1 , 859 .

  33 n

  1 35 −

  1/3 BKA = 1/3 × 4,945.82 = 1,648.60

  2/3 BKA = 2/3 × 4,945.82= 3,297.21 BKB = -2.66 × = -2.66 × 1,859.33 = -4,945.82 MR

  1/3 BKB = 1/3 × -4,945.82 = -1,648.60 2/3 BKB = 2/3 × -4,945.82= -3,297.21 6000,000 4000,000

  Series1 2000,000 Series2 Series3

  0,000 Series4

  1

  3

  5

  7

  9

  11

  13

  15

  17

  19

  21

  23

  25

  27

  29

  31

  33

  35 Series5

  • 2000,000

  Series6 Series7

  • 4000,000
  • 6000,000
Dengan memperhatikan aturan satu titik, tiga titik, lima titik dan delapan titik, maka tidak ada data yang berada di luar batas kontrol, sehingga dapat dinyatakan bahwa metode peramalan telah dapat mewakili data yang digunakan.

  

Lampiran 6 : Penilaian Rating Factor dari Setiap Pekerja

Westing house mengarahkan penilaian pada 4 faktor yang dianggap menentukan

  kewajaran dan ketidakwajaran dalam bekerja, yaitu keterampilan, usaha, kondisi kerja dan konsistensi.

  Berikut adalah kriteria penyesuaian keterampilan (skill) yang dibagi menjadi enam kelas, yaitu: SUPER SKILL 1.

  Secara bawaan cocok sekali dengan pekerjaannya 2. Bekerja dengan sempurna 3. Tampak seperti telah terlatih dengan sangat baik 4. Gerakan-gerakannya halus tetapi sangat cepat sehingga sulit untuk diikuti 5. Kadang-kadang terkesan tidak berbeda dengan gerakan-gerakan mesin 6. Perpindahan dari satu elemen pekerjaan ke elemen lainnya tidak terlampau terlihat karena lancarnya

  7. Tidak terkesan adanya gerakan berpikir dan merencana tentang apa yang dikerjakan (sudah sangat otomatis)

  8. Secara umum dapat dikatakan bahwa pekerja yang bersangkutan adalah pekerja yang baik.

  EXCELLENT SKILL 1.

  Percaya pada diri sendiri 2. Tampak cocok dengan pekerjaanya 3. Terlihat telah terlatih baik 4. Bekerjanya teliti dengan tidak banyak melakukan pengukuran-pengukuran atau pemeriksaan-pemeriksaan

  5. Gerakan-gerakan kerjanya beserta urutan-urutannya dijalankan tanpa kesalahan

  6. Menggunakan peralatan dengan baik 7.

  Bekerjanya cepat tanpa mengorbankan mutu 8. Bekerjanya cepat tetapi halus 9. Bekerjanya berirama dan terkoordinasi GOOD SKILL 1.

  Kualitas hasil baik 2. Bekerjanya tampak lebih baik dari pada kebanyakan pekerjaan pada umumnya 3. Dapat memberi petunjuk-petunjuk pada pekerja lain yang keterampilannya lebih rendah

  4. Tampak jelas sebagai pekerja yang terampil 5.

  Tidak memerlukan banyak pengawasan 6. Tiada keragu-raguan 7. Bekerjanya stabil 8. Gerakan-gerakannya terkoordinasi baik 9. Gerakan-gerakannya cepat

  AVERAGE SKILL 1.

  Tampak adanya kepercayaan pada diri sendiri 2. Gerakannya cepat tapi tidak lambat 3. Terlihat adanya pekerjaan-pekerjaan yang terencana 4. Tampak sebagai pekerja yang terampil 5. Gerakan-gerakannya cukup menunjukkan tiadanya keragu-raguan 6. Mengkoordinasi tangan dan pikiran dengan cukup baik 7. Tampak cukup terlatih dan karena mengetahui seluk beluk pekerjaaanya 8. Bekerjanya cukup teliti 9. Secara keseluruhan cukup memuaskan

  FAIR SKILL 1.

  Tampak terlatih tetapi belum cukup baik 2. Mengenal peralatan dan lingkungan secukupnya 3. Terlihat adanya perencanaan-perencanaan sebelum melakukan gerakan 4. Tidak mempunyai kepercayaan diri yang cukup 5. Tampaknya seperti tidak cocok dengan pekerjaannya tetapi telah ditempatkan di pekerjaan itu sejak lama

  6. Mengetahui apa yang dilakukan dan harus dilakukan tetapi tampak tidak selalu yakin

  7. Sebagian waktu terbuang karena kesalahan-kesalahan sendiri 8.

  Jika tidak bekerja sungguh-sungguh outputnya akan sangat rendah 9. Biasanya tidak ragu-ragu dalam menjalankan gerakan-gerakannya. POOR SKILL 1.

  Tidak bisa mengkoordinasikan tangan dan pikiran 2. Gerakan-gerakannya kaku 3. Adanya ketidakyakinan pada urutan gerakan 4. Seperti tidak terlatih untuk pekerjaan yang bersangkutan 5. Tidak terlihat adanya kecocokan dengan pekerjaannya 6. Ragu-ragu dalam menjalankan gerakan-gerakan kerja 7. Sering melakukan kesalahan-kesalahan 8. Tidak adanya kepercayaan pada diri sendiri 9. Tidak bisa mengambil inisiatif sendiri

  Berikut adalah kriteria penyesuaian usaha (effort) yang dibagi menjadi enam kelas, yaitu: EXCESSIVE EFFORT 1.

  Kecepatan sangat berlebihan 2. Usahanya sangat bersungguh-sungguh tetapi dapat membahayakan kesehatannya

  3. Kecepatan yang ditimbulkannya tidak dapat dipertahankan sepanjang hari kerja EXCELLENT EFFORT 1.

  Jelas terlihat kecepatan kerja yang tinggi 2. Gerakan-gerakan lebih ekonomis daripada operator-operator biasa 3. Penuh perhatian pada pekerjaanya 4. Banyak memberi saran-saran 5. Menerima saran-saran dan petunjuk dengan senang 6. Percaya kepada kebaikan maksud pengukuran waktu 7. Tidak dapat bertahan lebih dari beberapa hari 8. Bangga atas kelebihannya 9. Gerakan-gerakan yang salah sangat jarang sekali terjadi 10.

  Bekerjanya sistematis 11. Perpindahan dari suatu elemen ke elemen lain tidak terlihat karena sangat lancar GOOF EFFORT 1.

  Bekerja berirama 2. Saat-saat menganggur sangat sedikit, bahkan kadang-kadang tidak ada 3. Penuh perhatian pada pekerjaan 4. Senang pada pekerjaan 5. Kecepatannya baik dan dapat dipertahankan sepanjang hari 6. Percaya pada kebaikan maksud pengukuran waktu 7. Menerima saran-saran dan petunjuk-petunjuk dengan senang 8. Dapat memberi saran-saran untuk perbaikan kerja 9. Tempat kerjanya diatur baik dan rapi 10.

  Menggunakan alat-alat yang tepat dengan baik 11. Memelihara dengan baik kondisi peralatan

  AVERAGE EFFORT 1.

  Tidak sebaik good, tetapi lebih baik dari poor 2. Bekerja dengan stabil 3. Menerima saran-saran tetapi tidak melaksanakannya 4. Set up dilaksanakan dengan baik 5. Melakukan kegiatan-kegiatan perencanaan

  FAIR EFFORT 1.

  Saran-saran perbaikan diterima dengan kesal 2. Kadang-kadang perhatian tidak ditujukan pada pekerjaannya 3. Kurang sungguh-sungguh 4. Tidak mengeluarkan tenaga dengan secukupnya 5. Terjadi sedikit penyimpangan dari cara kerja baku 6. Alat-alat yang dipakai tidak selalu yang terbaik 7. Terlihat adanya kecenderungan kurang perhatian pada pekerjaannya 8. Terlampau hati-hati 9. Sistematika kerjanya sedang-sedang saja 10.

  Gerakan-gerakannya tidak terencana POOR EFFORT 1.

  Banyak membuang-buang waktu 2. Tidak memperlihatkan adanya minat bekerja 3. Tidak mau menerima saran-saran 4. Tampak malas dan lambat bekreja 5. Melakukan gerakan-gerakan yang tidak perlu untuk mengambil alat-alat dan bahan-bahan

  Tidak peduli pada cocok/baik tidaknya peralatan yang dipakai 8. Mengubah-ubah tata letak tempat kerja yang telah diatur 9.

Set up kerjanya terlihat tidak baik

  Yang dimaksud dengan kondisi kerja adalah keadaan pencahayaan, temperatur, dan kebisingan ruangan. Kondisi kerja dibagi menjadi enam kelas, yaitu ideal, excellent, good, average, fair dan poor. Kondisi ideal adalah kondisi yang paling cocok untuk pekerjaan yang bersangkutan,yaitu memungkinkan performance maksimal dari pekerja. Sebaiknya kondisi poor adalah kondisi lingkungan yang tidak membantu jalannya pekerjaan bahkan sangat menghambat pencapaian performance yang baik.

  Konsistensi terbagi menjadi enam kelas, yaitu perfect, excellent, good, average, fair dan poor. Seseorang yang bekerja perfect adalah yang dapat bekerja dengan waktu penyelesaian yang dapat dikatakan tetap dari saat ke saat. Sebaliknya konsistensi yang poor terjadi bila waktu-waktu penyelesaian berselisih jauh dari rata-rata secara acak. Konsistensi rata-rata atau average adalah bila selisih antara waktu penyelesaian dengan rata-rata tidak besar walaupun ada satu

  Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  1 Keterampilan Average 0,00

  0,00

  3 Keterampilan Average 0,00

  Good

  Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi

  2 Keterampilan Good (C2) +0,03 0,04

  3,6,8 Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Good +0,01

  1 Keterampilan Average 0,00 0,01

  IV

  3 Keterampilan Average 0,00

  Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Good +0,01

  2 Keterampilan Average 0,00 0,01

  1 Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  0,00

  III

  Adapun penilaian Rf dapat dilihat pada Tabel berikut:

  Usaha Good (C2) +0,02 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  2 Keterampilan Average 0,00 0,02

  1 Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  0,00

  1 Keterampilan Average 0,00

  II

  0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  Average

  1 Usaha

  0,00

  1 Keterampilan Average 0,00

  I

  Penilaian Rating Faktor Terhadap Operator WC Operator Faktor Rating (Kelas) Skor Penyesuaian Total Skor Operator Normal

  • 0,04 Usaha Fair (E1) -0,04 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00
    • 0,01
    • 0,03 Usaha Good (C2) +0,02 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  Usaha Average 0,00

  0,00

  2 Keterampilan Average 0,00 0,03

  1 Usaha Good (C2) +0,02 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  0,02

  1 Keterampilan Average 0,00

  V

  11 Keterampilan Good (C2) +0,03

  Usaha Good (C2) +0,02 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  10 Keterampilan Average 0,00 0,02

  9 Keterampilan Average 0,00

  Usaha Good (C2) +0,02 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Fair -0,02

  8 Keterampilan Average 0,00

  Penilaian Rating Faktor Terhadap Operator (Lanjutan) WC Operator Faktor Rating (Kelas) Skor Penyesuaian Total Skor Operator Normal

  (C1) +0,05 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Good +0,01

  Good

  Usaha

  7 Keterampilan Fair (E1) -0,05 0,01

  Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  0,00

  6 Keterampilan Average 0,00

  5 Keterampilan Fair(E1) -0,05

  3,6,8 Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Poor -0,04

  4 Keterampilan Good (C1) +0,06 0,02

  • 0,03 Usaha Fair(E1) -0,04 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Good +0,01
  • 0,01 Usaha Fair(E1) -0,04 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  • 0,02 Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Fair -0,02

  Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  2 Keterampilan Good (C2) +0,03 0,03

  18 Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  1,7,11,15,

  0,00

  1 Keterampilan Average 0,00

  IX

  Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Fair -0,02

  3 Keterampilan Good (C2) +0,03 0,01

  Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  0,00

  2 Keterampilan Average 0,00

  2 Usaha Good (C2) +0,02 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Good +0,01

  1 Keterampilan Fair (E1) -0,05

  VIII

  1 Usaha Average 0,00

  Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00

  3 Keterampilan Good (C2) +0,03 0,01

  Penilaian Rating Faktor Terhadap Operator (Lanjutan) WC Operator Faktor Rating (Kelas) Skor Penyesuaian Total Skor Operator Normal

  VI

  1 Keterampilan Average 0,00

  0,00

  1 Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  2 Keterampilan Average 0,00

  Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Fair -0,02

  0,00

  4 Keterampilan Fair (E1) -0,05 0,01

  Usaha

  Good

  (C1) +0,05 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Good +0,01

  VII

  1 Keterampilan Average 0,00

  • 0,02
  • 0,03

  • 0,04 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00
  • 0,01 Usaha

  0,00

  12 Keterampilan Good (C2) 0,03 0,08

  Usaha Good +0,05 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  0,00

  11 Keterampilan Fair(E1) -0,05

  10 Keterampilan Fair(E1) -0,05

  Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Fair -0,02

  9 Keterampilan Good (C2) +0,03 0,01

  Usaha Good (C2) 0,02 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  8 Keterampilan Average 0,00 0,02

  Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  7 Keterampilan Average 0,00

  Fair

  6 Keterampilan Good (C2) +0,03

  Usaha Good (C2) +0,02 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  5 Keterampilan Average 0,00 0,02

  Usaha Fair (E1) -0,04 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  4 Keterampilan Good (C1) +0,06 0,02

  18 Usaha Fair -0,04 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Good +0,01

  1,7,11,15,

  3 Keterampilan Average 0,00

  Penilaian Rating Faktor Terhadap Operator (Lanjutan) WC Operator Faktor Rating (Kelas) Skor Penyesuaian Total Skor Operator Normal

  • 0,04 Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Good +0,01

  Usaha Good (C1) 0,05 Kondisi Kerja Average 0,00

  2 Usaha Fair (E1) -0,04 Kondisi Kerja Average 0,00

  18 Keterampilan Average 0,00

  1 Keterampilan Good (C1) +0,06 0,02

  XI

  3 Keterampilan Average 0,00

  Usaha Good (C1) +0,05 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  0,00

  2 Keterampilan Fair -0,05

  2 Usaha Good (C2) +0,02 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  1 Keterampilan Average 0,00

  X

  Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  0,00

  17 Keterampilan Fair(E1) -0,05

  Penilaian Rating Faktor Terhadap Operator (Lanjutan) WC Operator Faktor Rating (Kelas) Skor Penyesuaian Total Skor Operator Normal

  0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Good +0,01

  Average

  Usaha

  16 Keterampilan Average 0,00 0,01

  Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  0,00

  15 Keterampilan Average 0,00

  Usaha Good (C2) +0,02 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  14 Keterampilan Good (C2) +0,03 0,05

  18 Usaha Average 0,00 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Fair -0,02

  1,7,11,15,

  13 Keterampilan Good (C2) +0,03 0,01

  • 0,03 Usaha Good (C2) +0,02 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00
    • 0,02

  • 0,01 Usaha Fair(E1) -0,04 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Excellent +0,03
  • 0,02 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Fair -0,02

  Usaha Good (C2) +0,02 Kondisi Kerja Average 0,00

  Usaha Fair (E1) -0,04 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Average 0,00

  5 Keterampilan Average 0,00 0,02

  Usaha Good (C2) +0,02 Kondisi Kerja Average 0,00 Konsistensi Fair -0,02

  0,00

  4 Keterampilan Average 0,00