Cara Memulai Bisnis Properti Tanpa Menge

Cara Memulai Bisnis Properti Tanpa Mengeluarkan Banyak Biaya

Cara Memulai Bisnis Properti
Bisnis properti merupakan bisnis yang mulai dilirik oleh banyak orang, dahulunya hanya
ditekuni oleh beberapa orang saja, banyak buku, seminar, workshop yang membahas bagaiamana
cara memulai bisnis properti.Kali ini saya akan jelaskan secara ringkas.
Dalam memulai bisnis properti tanpa modal banyak peran yang bisa kita ambil diantaranya
sebagai broker, sebagai pemilik properti itu sendiri atau sebagai developer properti.
Pada kesempatan ini saya akan jelaskan bagaimana cara memulai bisnis properti tanpa modal
sebagai developer. Caranya sebagai berikut :
1. Mencari lahan atau tanah
Bisa menggunakan tanah milik sendiri, tanah orang tua, milik saudara, milik teman atau milik
orang lain, jika bukan milik sendiri kita perlu meyakinkan pemilik tanah, bagaimana meyakinkan
pemilik tanah ? tentu dengan memperlihatkan bahwa kita tahu persis dan menguasai apa yang
akan kita kerjakan dan kita menjelaskan bagaimana sistim kerjasamanya dan berapa potensi
keuntungannya.
2. Membuat gambar dan Rancangan Anggara Biaya
Setelah dapat lahan maka tahapan selanjutnya adalah membuat gambar dan rancangan anggara
biaya terlebih dahulu karena kita akan menjual rumah bermodalkan gambar dan rab saja,
bagaimana dengan biaya gambar dan rab? ini bisa disiasati dengan bekerjasama dengan arsitek
dengan perjanjian bagi hasil, persentase bagi hasil arsitek disesuaikan dengan estimasi biaya jasa

arsitek dan biaya proyek keseluruhan.
3. Mencari Modal Untuk membangun Rumah
Jika kita sudah berhasil meyakinkan pemilik tanah tahapan selanjutnya adalah mencari modal
untuk pembangunan rumah. Modal bisa kita dapatkan dengan cara mencari pembeli rumah yang
akan kita bangun kemudian minta DP, jika dia beli rumah tersebut cash maka pembangunan
rumah sudah bisa kita mulai, tentunya dilengkapi dengan surat perjanjian bagaimana pembayaran
selanjutnyaa, jika dia beli menggunakan Bank / KPR setelah dapat DP kita juga langsung ajukan
KPR Multiguna atas nama pembeli tersebut karena digunakan untuk pembangunan rumah,
jangan dimulai dulu pembangunan sebelum jelas bahwa kreditnya disetujui untuk mengantisipasi
jangan sampai pembangunan rumah terbengkalai. Modal pembangunan bisa juga kita dapatkan
dengan cara mengajukan kredit konstruksi atas nama kita atau nama perusahaan kita.

4. Jika kita menggunakan kredit konstruksi untuk pembangunan maka sebelumnya kita perlu
balik nama sertifikat atas nama kita, untuk meyakinkan pemilik tanah maka lengkapi dengan
surat perjanjian. Hati-hati jika menggunakan teknik ini , perhitungkan pinjaman yang didapat
cukup untuk membangun rumah sampai selesai atau pastikan ada dana untuk membayar
angsuran perbulan selama properti belum selesai atau selama properti belum laku, pastikan di
perjanjian dibunyikan bahwa sebelum rumah terjual maka ada persentase kita terhadap
kepemilikan tanah dan rumah tersebut sesuai dengan persentase dana kita yang telah masuk
kedalam pembangunan rumah.

5. Pada tahap ini kita tinggal promosi untuk mendapatkan pembeli
Mudah – mudah penjelasan diatas cukup memberikan gambaran bagaimana cara memulai bisnis
properti tanpa modal.
Properti Free menjelaskan bagaimana bisa memiliki properti sebanyak 2, 3 atau lebih, tanpa
modal tanpa KPR, kok bisa ya ? kuncinya adalah negosiasi dengan pemilik properti, negosiasi
dengan sponsor (advertising atau perusahaan-perusahaan tertentu) atau dengan cara menjadi
developer properti dengan sistim bagi hasil, atau beli properti dengan cara KPR tanpa DP, Saya
sering mendengarkan keluhan kawan-kawan belum bisa beli rumah karena belum punya DP,
menurut saya ketinggalan bangat, setelah baca ebook ini anda akan mengerti secara detail
bagaimana caranya, bahkan kita bisa beli rumah dapat cash back untuk modal usaha kemudian
rumah atau properti yang dibeli juga properti yang produktif artinya bisa mencicil angsurannya
sendiri.
Jangan khawatir, bagi anda yang ingin menggeluti bisnis properti sekarang sudah ada cara, trik
dan tipsnya. Jadi anda tidak perlu lagi browsing internet atau datang seminar hanya sekedar
mencari info tentang bisnis property.
Di sana akan di jelaskan faktor faktor apa saja yang harus di perhatikan dalam bisnis properti dan
juga akan di jelaskan secara terperinci ilmu dan triknya dalam jual beli rumah.

Bahkan anda juga bisa Beli Rumah Dg Modal Kecil menggunakan metode metode yang di
jabarkan di sana. Saya kasih bocorannya, kenapa kok bisa begitu :


1. Beli rumahnya harus rumah yang dibawah harga pasar.
Dan ini ada ilmunya. Membeli rumah sebenarnya juga menggunakan hukum rata-rata. Jika
rumah yang dilihat cukup banyak, maka anda akan menemukan rumah-rumah yang dijual
dibawah harga.

2. Beli rumahnya harus rumah yang ada arus kas atau sudah ada penghasilannya.
Oyah? tadinya saya juga nggak mengerti mengenai ini. Masak sih ada rumah yang ketika kita
beli, rumah tersebut sudah ada sumber penghasilannya? Nah anda tinggal mencari rumah yang
penghasilannya bisa menutupi cicilan anda, ini dinamakan cash flow. Jika cash flownya postif,
maka anda bukan hanya bisa membeli rumah tanpa menyicil, melainkan juga mendapatkan
kelebihan income tiap bulan.

3. Penjelasan Yang Rinci Dan Sistematis.
Masih bingung....Tenang semuanya akan di jelaskan dengan sistematis dan terperinci. Nanti anda
akan mendapatkan "Panduan 40 Hari Membeli Rumah", di sana akan di jelaskan apa yang
harus anda lakukan dari hari pertama sampai hari ke 40, di mana anda sudah memutuskan untuk
membeli rumah.
Menjadi Pengusaha Developer Properti
Kami yakin, setelah anda merasakan nikmatnya menjalankan

bisnis properti kecil-kecilan, minimal mendapatkan beberapa
rumah yang anda inginkan, pada saatnya nanti anda pasti juga
akan tergiur untuk terjun di dunia bisnis developer property yang
sesungguhnya. Terus terang saya pribadi belum sampai pada tahap
yang satu ini, namun saya sudah mengetahui cara dan
rahasianya.

Lagi-lagi saya harus mengikuti seminar-seminar hingga menghabiskan dana hingga puluhan juta
untuk mendapatkannya. Saya yakin suatu saat nanti akan sampai pada tahap ini seiiring dengan
bertambahnya waktu dan ilmu yang saya miliki.

Untuk itu kami sudah mempersiapkan materi-materi apa saja yang bisa anda pelajari untuk
menjadi seorang Pengusaha Developer Properti yang sebenarnya. Kami akan ungkap semua
rahasianya disini. Diantaranya adalah sebagai berikut :
Strategi Pemilihan Bisnis Property sebagai Investasi Terbaik dan Bagaimana Tingkatan
untuk memulainya
Strategi Bagaimana Cara Mendapatkan Permodalan Tanpa Batas dengan Teknik
Negosiasi yang Dahsyat
Teknik Bagaimana Cara Membangun Bisnis Developer dengan Modal Awal yang
Minim & Bahkan Nol

Langkah Praktis dan Detail Bagaimana Membangun Bisnis Developer Property yang
Tidak Pernah Diajarkan oleh Developer Lain
Langkah - Langkah Bagaimana Melakukan Proses Pembangunan Proyek dari Mulai
Bangun sampai Serah Terima Rumah
Strategi Bagaimana Meningkatkan Penjualan Property Anda hingga 2 x Lipat dengan
Teknik Marketing dan Promosi yang Efektif
Langkah – Langkah Detail Bagaimana Cara Membuat Prosedur Kerja setelah
Terjadinya Penjualan
Rahasia Manajemen Keuangan Developer. Sebuah rahasia pengusaha properti yang
dibongkaryang sebelumnya Disembunyikan Akhirnya DIBONGKAR Disini

promotion:
Cara-cara Promosi Yang Efektif Untuk Melipatgandakan Profit

Kunci dari sebuah bisnis adalah pada “marketing!” sehebat dan sedahsyat apapun produk
maupun jasa yang kita sediakan jika promosinya tidak mengena maka hancurlah sudah. Lantas
bagaimanakah cara-cara promosi yang baik dan efektif? Bagaimana penawaran kita bisa
menjadikan prospek menjadi pelanggan? Menjadikan subcriber menjadi pembeli?
Ada 5 tips usaha marketing yang akan saya bahas pada kesempatan kali ini. Tips lanjutan akan
saya publish pada postingan selanjutnya. Berikut adalah 5 usaha marketing yang bisa kita

lakukan:
1. Posisikan kita sebagai pelanggan
2. Branding
3. Perbanyak penerima tawaran
4. Perbesar jumlah pembeli
5. Buat mereka membeli berkali-kali
Posisikan kita sebagai pelanggan
Cara inilah yang lebih baik, dimana kita membaca apa yang kita tawarkan seolah kita sendiri
yang sedang menerima tawaran tersebut. Sehingga pada saat kita membuat sebuah penawaran
menjadi sangat hati-hati dan memikirkan bagaimana orang lain yang merupakan target market
kita jadi tertarik dan tergila-gila dengan penawaran yang kita buat.
Mengertilah bahwa pelanggan ingin untung sehingga kita harus membuat mereka seolah win.
Orang hanya akan membeli saat mereka butuh dan saat mereka merasa mendapatkan keuntungan
yang lebih. Buat penawaran yang seolah “orang yang mendapat tawaran itu merasa Goblok”
(maaf) jika tidak membeli dari anda.
Branding
Proses ini cukup penting, dimana Anda harus benar nyata sebagai orang penting yang menjual
produk penting di mata para calon konsumen Anda. Jika Anda lihat iklan di TV anda akan
melihat artis-artis terkenal dijadikan icon sebuah produk bermerk. Anda tidak perlu sewa artis,
cukup lakukan bagaimana cara supaya pelanggan percaya kepada Anda. Perhatikan refutasi dan

profesionalitas Anda di mata para pelanggan Anda. Mereka yang membeli adalah mereka yang
percaya.
Perbanyak jumlah penerima tawaran produk atau jasa yang kita sediakan
Walau bagaimanapun juga bisnis yang sukses adalah bisnis yang ramai, jadi solusinya adalah
kita harus membuat bisnis kita ini ramai yang melihat. Jika anda berbisnis internet, maka
perbanyaklah jumlah kunjungan ke halaman yang memuat produk atau jasa yang anda
promosikan. Rumusnya sangat sederhana Traffic x Konversi = Duit. Perbanyak trafiic dan terus
tingkatkan konversi tawaran Anda. Konversi gambarannya seperti berikut, misal ada 100
pengunjung yang membaca penawaran dari Anda, dan 10 dari 100 orang tersebut membeli, maka

konversi surat penawaran Anda adalah 10%. Paham ya?
Jika anda berbisnis di dunia offline, maka Anda harus perhitungkan cara-cara promosi yang lebih
efektif. Misal ketika Anda memasang iklan di koran atau memasang spanduk, maka buatlah
headline yang memukau yang mampu menyedot orang untuk mau membaca penawaran dari
Anda. Perhatikan jenis tulisan dan Headline Anda. Kuncinya iklan itu berada di headline, maka
buatlah headline yang memukau dan menyita perhatian orang.
Perhatikan pula gambar, gambar yang anda gunakan Gambar yang menarik . Tapi tetap
perhatikan headline, karena yang menjual bukan gambar tapi headline anda. Jika anda mau
membuat list Anda buncit, maka buatlah headline pada penawaran masuk ke list Anda itu dengan
tulisan yang berbeda dan berukuran besar juga mampu membuat orang mau masuk ke list Anda.

Bisa Anda lihat sebelah kanan blog saya ini.
Perbanyak jumlah pembeli
Pastikan produk Anda benar-benar “wah” dan layak dijual dengan harga istimewa dan membuat
orang mau dengan sendirinya melakukan promosi ke para tentangga kerabat dan lain sebagainya.
Cara ini bisa anda lakukan dengan memberikan kualitas produk dan layanan yang memang layak
jadi pembicaraan orang. Buat orang mudah mengingat produk Anda dan permudah mereka
mendapatkanya.
Setelah Anda banyak membuat penawaran yang sedemikian sehingga orang mau membeli tehnik
selanjutnya adalah “cara menyampaikannya!”. Ingat, sebagus apa pun konsep (promosi) yang
kita buat tapi penyampainnya kurang mengena, maka hasilnya pun tidak akan mengena. Hati-hati
jika anda menggunakan karyawan anda dalam menangi hal ini, tempatkan ahlinya untuk
melaksanakan hal ini.
Cara menyampaikannya adalah dengan memberikan nilai tambah pada produk Anda.
Perbanyak jumlah pembelian dari orang yang sama
Mempersering penjualan terhadap orang yang sama dan berikan viral effect. Anda bisa gunakan
cara yang lebih efektif untuk bagaimana si pelanggan tetap mau membeli produk-produk Anda.
Salah satunya adalah dengan memberikan 4 poin yang sudah saya berikan di atas. Pelihara
pelanggan Anda, berikan bonus pada hari-hari tertentu. Orang doyan yang namanya gratis.
1. Alat promosi pertama yang penting adalah spanduk atau papan dengan ukuran cukup besar
dan pasanglah di properti yang akan dijual. Sudah tentu, spanduk itu berisi pemberitahuan bahwa

properti itu hendak dijual ataupun disewakan. Dan jangan lupa mencantumkan nama Anda
sebagai seorang agen dan nomor contact person Anda.
2. Kadang pemilik properti enggan spanduk tersebut ada karena pertimbangan tertentu, antara
lain soal privacy ataupun keamanan bila properti itu masih ditempati. Bisa juga mungkin sang
pemilik enggan bila ada seorang pembeli yang langsung ketuk pintu tanpa menghubungi agen
properti. Untuk itulah, agen properti perlu memersuasi sang pemilik rumah dan menjelaskan
akan pentingnya spanduk tersebut. Tapi terkadang, persuasi tersebut bisa berhasil bisa juga tidak,
tinggal Anda sebagai seorang agen pintar-pintar untuk melakukan hal itu.

3. Selain spanduk, alat promosi lain yang penting adalah papan penawaran yang memberitahukan
keberadaan properti tersebut. Pasanglah papan tersebut di jalan yang mengarah ke rumah
tersebut. Sebaiknya, ada lebih dari satu papan seperti itu yang Anda pasang di jalan-jalan yang
menuju properti tersebut.
4. Segeralah pasang spanduk atau papan promosi begitu sang pemilik memercayakan
penjualan/penyewaan tersebut kepada Anda.
5. Setelah properti itu telah laku terjual/tersewa, segeralah mencopot alat-alat tersebut agar tidak
ada peminat lain yang kecewa karena properti tersebut telah laku.
6. Alat promosi lain seperti flyer (selebaran) berisi penawaran properti tersebut juga bisa
digunakan. Namun, sering kali tidak efektif. Lagi pula penyebaran flyer membutuhkan upaya
yang cukup menyita waktu dan tenaga.

7. Lakukan promosi melalui situs internet properti. Efektifitas promosi via situs tersebut cukup
bagus, asal situs yang dipilih benar-benar tepat. Seperti pendopo.com ini ^_^

Place:
Bagaimana Memilih Lokasi Property yang Strategis ?
07:05

Kartini

Lokasi yang strategis dari sebuah properti pasti sangat penting bagi Anda. Apalagi properti
tersebut Anda gunakan sebagai tempat usaha. Untuk bisa memiliki properti yang lokasinya
strategis dan bagus, berikut ini ada beberapa tips yang mungkin bisa berguna bagi Anda.
1. Sebuah properti yang bagus harus dekat dengan pusat aktivitas masyarakat, seperti tempat
perbelanjaan, sekolah atau kampus. Tetapi jangan pernah membeli sebuah properti yang dekat
dengan Pom Bensin, Tempat Ibadah, atau Tempat Pemakaman. Hal tersebut dikarenakan tempattempat tersebut kurang memiliki market yang baik apabila nantinya anda berencana untuk
menjual kembali properti anda.
2. Apabila anda berminat untuk menyewakan kembali properti Anda sebagai sumber
penghasilan, pilihlah yang sesuai kriteria. Kalau disewakan untuk kost, pastikan properti anda
dekat dengan pusat perkantoran atau area kerja. Bisa juga dekat dengan kampus atau sekolah.


Kalau disewakan untuk iklan, pastikan properti anda dekat dengan traffic light, palang kereta api
atau posisi tusuk sate dari suatu jalan.
3. Pilihlah properti di lokasi yang setidaknya mobil bisa masuk, karena itu akan meningkatkan
harga jualnya di masa depan. Akan lebih bagus kalau berada di jalan raya dengan ruas jalan lebih
dari dua.
4. Pastikan properti anda tidak berada di kawasan yang rawan banjir, sekalipun mungkin ketiga
syarat diatas terpenuhi. Karena itu akan sangat menurunkan marketplace dari properti anda.