Chapter I Uji Berbagai Komoditas Pertanian Mengunakan Alat Pengiris Kentang Spiral Mekanis

PENDAHULUAN

Latar Belakang
Secara umum pertanian adalah suatu kegiatan manusia yang di dalamnya
yaitu bercocok tanam, peternakan, perikanan dan juga kehutanan.Sebagian besar
kurang lebih 50 persen mata pencaharian masyarakat di negara Indonesia adalah
sebagai petani, sehingga sektor pertanian sangat penting di kembangkan di Negara
Indonesia.
Komoditas pada pertanian mempunyai sifatbulky (volume besar tetapi nilai
kecil), biaya yang di keluarkan untuk melaksanakan fungsi pemasaran menjadi lebih
banyak. Sistem pemasaran pada komoditas pertanian yang lebih cepat ke tangan
konsumen tidak mempunyai nilai ekonomis yang tinggi biasanya mempuyai saluran
pemasaran yang relatif sederhana.Masalah lainnya tidak tersedianya komoditas
pertanian dalam jumlah yang cukup dan kontinyu harga komoditas pertanian sering
berfluktuasi secara tajam yang berpengaruh pada ketidakstabilan pendapatan.
Dalam menanggulangi masalah pertanian tersebut di perlukan adanya suatu
pengetahuan dasar operasi sebagai satu kesatuan dasar operasi (unit operation).untuk
mengatasi masalah ketergantungan Di dalam operasi tersebut tentunya dibutuhkan
sarana dan prasarana yang mendukung.Maka dalam operasinya perlu pula diketahui
berbagai peralatan pengolahan. Pengenalan peralatan, operasi dan berbagai metode
pengolahan akan sangat membantu dalam


memilih dan menerapkan cara-cara

pengolahan yang tepat,penggunaan alat dan mesin pertanian dimanfaatkan untuk
memperbaiki dan meningkatkan hasil produksi masyarakat.

Dalam setiap perubahan usaha tani melalui mekanisasi didasari tujuan
tertentu yang membuat perubahan tersebut bisa dimengerti, logis dan dapat diterima.
Dengan adanya perubahan suatu sistem, diharapkan akan menghasilkan sesuatu yang
menguntungkan dan sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Untuk mencapai tujuan
tersebut maka penggunaan dan pemilihan alat mesin harus tepat, tetapi apabila
penggunaan dan pemilihan alat tidak tepat,akan terjadi hal sebaliknya.
Penanganan pasca panen merupakan rangkaian kegiatan penyesuaian hasil
pertanian dengan tingkat perlakuan yang bervariasi dan bertujuan menyesuaikan hasil
secara fisis dan mekanis, dengan syarat perdagangan atau kehendak konsumen.
Kegiatan-kegiatan tersebut dapat berupa usaha untuk mendapatkan hasil pertanian
yang berupa bahan baku siap untuk diolah di pabrik-pabrik lebih lanjut. Dalam hal
berbeda dapat juga merupakan usaha untuk menghindarkan hasil pertanian dari
kerusakan, mengawetkan hasil pertanian dan juga peningkatan daya guna atau
manfaat hasil pertanian serta hasil limbahnya.

Perkembangan teknologi telah banyak membantu umat manusia dalam
memudahkan melakukan pekerjaan-pekerjaan yang dihadapi sehingga memperoleh
efesiensi kerja yang tinggi. Adanya penemuan baru dibidang teknologi adalah salah
satu bukti bahwa kebutuhan umat manusia selalu bertambah dari waktu
kewaktudisamping untuk memenuhi kebutuhan manusia, munculnya penemuan baru
dilatarbelakangi oleh penggunaan tenaga manusia yang terbatas yang masih
dilakukan secara tradisional. Pengenalan peralatan, operasi dan berbagai metode
pengolahan akan sangat membantu memilih danmenerapkan cara pengolahan.

Pengolahan hasil-hasil pertanian menjadi suatu bahan pangan bagi masyarakat
menjadi hal menarik untuk diketahui lebih dalam. Banyak hasil-hasil pertanian yang
setelah mengalami proses olahan tambahan memiliki nilai ekonomis yang lebih tinggi
dibandingkan sebelum dilakukan proses pengolahan. Hal ini menimbulkan banyak
ide didalam mengembangkan bahan hasil-hasil pertanian menjadi produk olahan lebih
lanjut dan meningkatkan produktifitas.
Untuk menghasilkan produk olahan diperlukan ilmu, keahlian dan
keterampilan tersendiri.Teknik dalam mengolahnya juga berbeda.Salah satu teknik
pengolahan pangan yang sering dilakukan adalah pengirisan.Alat pengiris banyak
digunakan untuk mengolah komoditi yang bertekstur lunak seperti pisang, singkong,
bawang, dan sebagainya.

Memandang pentingnya pengolahan pasca panen untuk meningkatkan mutu
produksi dan memperhatikanalasan di atas, maka penulis ingin menguji dan
mengembangkan alat pengiris spiral untuk efesiensi tenaga kerja manusia dan dapat
di gunakan untukpengolahan untuk semua komoditas.
Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk menghitung kapasitas efektif alat, bahan yang
tidak teriris, bahan yang tertinggal di dalam alat, dan nilai organoleptik keripik yang
di

hasilkanalat pengiris spiralmekanis pada beberapa komoditas pertanian yaitu

kentang, singkong ,ubi rambat dan talas.

Kegunaan Penelitian
1. Bagi penulis yaitu sebagai bahan untuk menyusun skripsi yang merupakan
syarat untuk menyelesaikan pendidikan di Program Studi Keteknikan
Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara.
2. Bagi mahasiswa, sebagai informasi pendukung untuk melakukan penelitian
lebih lanjut mengenai alat pengiris spiral.
3. Bagi masyarakat yang ingin menggunakan alat pengiris bentuk spiral untuk

memudahkan pengirisan dan hasil yang lebih seragam.

Dokumen yang terkait

ANALISIS DANA PIHAK KETIGA PADA PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA PERIODE TRIWULAN I 2002 – TRIWULAN IV 2007

40 502 17

ANALISIS KONSEP KEANEKARAGAMAN HEWAN PADA BUKU TEKS BIOLOGI SLTP KELAS I

1 76 13

Keanekaragaman Makrofauna Tanah Daerah Pertanian Apel Semi Organik dan Pertanian Apel Non Organik Kecamatan Bumiaji Kota Batu sebagai Bahan Ajar Biologi SMA

26 317 36

INTERAKSI SIMBOLIK DALAM PROSES KOMUNIKASI NONVERBAL PADA SUPORTER SEPAKBOLA (Studi Pada Anggota Juventus Club Indonesia Chapter Malang)

5 66 20

IMPROVING CLASS VIII C STUDENTS’ LISTENING COMPREHENSION ACHIEVEMENT BY USING STORYTELLING AT SMPN I MLANDINGAN SITUBONDO IN THE 2010/2011 ACADEMIC YEAR

8 135 12

Sistem Informasi Pengolahan Data Pertanian di Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan BP4K Kabupaten Sukabumi

10 84 1

MENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TEMATIK DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA REALIA DI KELAS III SD NEGERI I MATARAM KECAMATAN GADINGREJO KABUPATEN TANGGAMUS TAHUN PELAJARAN 2011/2012

21 126 83

Uji Efektivitas Ekstrak Buah Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl) sebagai Larvasida terhadap Larva Aedes aegypti Instar III

17 90 58

Pengaruh Kompetensi Terhadap Kinerja Penyuluh Pertanian Di Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan Dan Kehutanan Kabupaten Pringsewu

18 128 61

Uji Efek Antibakteri Minyak Jintan Hitam (Nigella Sativa) Dalam Kapsul yang Dijual Bebas Selama Tahun 2012 di Kota Padang Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli Secara In Vitro

0 7 5