HUBUNGAN KADAR HDL PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DENGAN KEJADIAN PENYAKIT JANTUNG KORONER Hubungan Kadar HDL Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Dengan Kejadian Penyakit Jantung Koroner.

HUBUNGAN KADAR HDL PADA PENDERITA DIABETES MELITUS
TIPE 2 DENGAN KEJADIAN PENYAKIT JANTUNG KORONER

SKRIPSI
Untuk memenuhi sebagai persyaratan
Mencapai derajat sarjana S-1

Diajukan oleh :
Rista Maya Erawati
J500080097

Kepada :
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2012

SKRIPSI
HUBUNGAN KADAR HDL PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2
DENGAN KEJADIAN PENYAKIT JANTUNG KORONER
Diajukan Oleh :
Rista Maya Erawati

J 500 080 097

Telah disetujui dan dipertahankan dihadapan dewan penguji skripsi Fakultas
Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta
Pada hari Jum’at, tanggal 21 Januari 2012

Penguji
Nama : dr. Retno Suryaningsih, Sp.PD.
NIP : -

.

Pembimbing Utama
Nama : dr. Suryo A. Taroeno, M.Kes., Sp.PD.
NIP : 100.1058

.

Pembimbing Pendamping


.

Nama : dr. Ganda Anang SA
NIP

:-

Dekan FK UMS

Prof. Dr. Bambang Subagyo, dr, Sp.A(K)
Nip/Nik. 300.1243

ii

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya
yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan
Tinggi, sepanjang pengetahuan saya tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali dalam naskah ini dan

disebutkan dalam pustaka.

iii

MOTTO

Allah Berikan Ilmu Yang Berguna Bagi Kepada Siapa Yang dikehendaki
Nya Barang Siapa Yang Mendapatkan Hikmah Itu Sesungguhnya Ia Telah
Mendapatkan Kebajikan Yang Banyak Dan Pada Siapa Yang Menerima
Peringatan Orang-orang Yang Berakal
(QS.Al-baqarah ; 53)
Orang-orang yang menjadi luar biasa ketika mereka mulai berfikir bahwa mereka bisa
melakukan sesuatu. Saat mereka percaya pada diri sendiri, mereka memiliki rahasia
kesuksesan yang pertama
(Norman Vincent Peale)
Keberhasilan tidak diukur dari apa yang sudah anda raih, namun kegagalan yang
telah anda hadapi, dan keberanian yang membuat anda tetap berjuang melawan
rintangan yang dating bertubi-tubi
(Orison Swett Marden)
It’s not the years in your life that count. It’s the life in your years

(Abraham Lincoln)

iv

PERSEMBAHAN

Tiada kata yang dapat aku panjatkan Kepadamu Ya ALLAH selain
doa dan rasa syukur ku atas rahmat dan hidayahmu sehingga aku mampu
melewatkan masa-masa sulit dengan berbagai macam cobaan dan rintangan
ketika aku menyelesaikan sebuah tugas dan kewajibanku ini.
Kupersembahkan sebuah karya kecilku untuk :
“Papa tercinta yang telah berada di surga (love u so much papa) dan
Mama ku tercinta (God in the Earth) Terima kasih atas kasih sayangnya,
dukungannya, dan doa-doanya buat Rista
“Untuk Tanteku tersayang (Ani dan Itti) Terima kasih atas dukungan,
doa,kasih sayanyanya dan nasehatnya buat Rista selama ini.
“Untuk kakak-kakakku tersayang Ridwan, Risna, Riska terima kasih
dukungan, perhatian dan semangatnya.
“Untuk keponakan ku Tersayang (dzuja dan renza) moga jadi anak yang
pinter dan sholeh.

“Ucapan terima kasih buat pembimbingku dr.Suryo Aribowo Taroeno.
M.kes.Sp.PD, dr. Retno suryaningsih.Sp.PD, dr. Ganda Anang yang
telah bersedia memberikan arahan dn ilmu serta bimbingannya sehingga
Rista dapat menyelesaikan skripsi ini.

v

“Sahabat-sahabatku Okta “nyot”,mba sasi, Guntur “gunce”, Cicit, Kiki,
Icha, Ayu, Lia, Maya, makasi buat semangat, dukungan, perhatian, dan
bantuannya dalam penyusunan tugas akhir ini, kalian adalah keluarga
kecilku.
“Untuk keluargaku dijgj (Om Rusdi, Tante Alviah,Ibu, Bapak, karman,
k.aras, dan k.aceng) Terima kasih nasehatnya, perhatian, dan dukungannya.
“For special dr. Endang , makasi atas bimbingan, saran, dan perhatiannya
selama ini.
“Teman-teman FK UMS 2008 yang telah memberikan
masukan,dorongan, kritik dan sarannya dalam penyusunan skripsi ini.
“Almamaterku dan dosen-dosen terima kasih atas jasamu dalam membentuk
ku dan memberikan jalan dalam meniti ilmu dan masa depan yang lebih
cerah takkan pernah ku lupakan


“Thanks For all”
Salam

“Rista, M, E”

vi

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan

rahmat

dan

karunia-Nya,

sehingga


penulis

telah

dapat

menyelesaikan penelitian dan penyusunan skripsi ini dengan judul : “Hubungan
HDL Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Dengan Kejadian Penyakit
Jantung Koroner DI RSUD Dr. Moewardi Surakarta”. Skripsi ini disusun
dalam rangka memenuhi sebagian persyaratan guna meraih gelar sarjana
kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Dengan selesainya penyusunan skripsi ini, penulis mengucapkan terima
kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu memberikan bimbingan,
pengarahan, dan nasihat dalam proses penyelesaian skripsi ini, yaitu:
1. Prof. Dr. Bambang Subagyo, dr, Sp.A. (K), selaku Dekan Fakultas
Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta.
2. dr. M. Shoim Dasuki, M.Kes selaku Wakil Dekan I sekaligus Ketua Biro
Skripsi.
3. dr. Suryo A. Taroeno, M.Kes, Sp.PD, selaku dosen pembimbing utama

yang telah meluangkan waktu di antara kesibukan untuk memberikan
ilmu, bimbingan, saran serta masukan dengan segenap kesabaran serta
ketelitian dalam penyusunan skripsi ini.
4. dr. Ganda Anang, selaku pembimbing pendamping yang telah memberikan
saran, kritik, masukan dan dukungan dalam proses penyusunan skripsi ini.
5. dr. Retno Suryaningsih, Sp.PD, selaku penguji utama skripsi yang telah
meluangkan waktu untuk menguji serta memberikan saran dan kritik yang
membangun dalam penyusunan skripsi ini.
6. Direktur beserta segenap Staf Bagian Diklit dan Rekam Medik rawat jalan
RSUD Dr. Moewardi Surakarta yang telah memberikan izin, fasilitas,
sarana dan membantu kelancaran penelitian ini.

vii

7. Staf Pengajar dan Tata Usaha FK UMS yang telah membantu proses
penelitian ini.
8. Kedua orang tua tercinta atas segenap doa, kasih sayang, motivasi, dan
kesabaran yang telah mengantar dan membimbing penulis dalam meraih
cita-cita hingga penulis sampai pada jenjang ini.
9. Sahabat-sahabatku : Nyot, gunce, sita, kiki, ichul, mba sasi, mba ute, ayu,

lia, maya, k.aras dan karman. Terima kasih atas dukungan dan semangat
yang kalian berikan.
10. Semua teman-teman FK UMS angkatan 2008, yang tidak bisa saya
sebutkan satu persatu.
11. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini.
Akhirnya penulis menyadari atas kekurangan skripsi ini, oleh karena itu
penulis sangat mengharap kritik dan saran yang membangun untuk kesempurnaan
skripsi ini. Semoga penelitian ini bermanfaat untuk semuanya.

Surakarta,

Agustus

2011

Penulis

viii

DAFTAR ISI


HALAMAN PENGESAHAN…………………………………………………….....

ii

HALAMAN PERNYATAAN……………………………………………………….

iii

HALAMAN MOTTO………………………………………………………………..

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN……………………………………………………..

v

KATA PENGANTAR……………………………………………………………….

vii


DAFTAR ISI………………………………………………………………………...

ix

DAFTAR GAMBAR………………………………………………………………...

xi

DAFTAR TABEL…………………………………………………………………...

xii

DAFTAR LAMIRAN……………………………………………………………….

xiii

ABSTRAK…………………………………………………………………………..

xiv

BAB I

BAB II

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah……………………………………………

1

B. Rumusan Masalah…………………………………………………..

4

C. TujuanPenelitian…………………………………………………....

4

D. Manfaat Penelitian………………………………………………….

5

TINJAUAN PUSTAKA
A. Diabetes Melitus……………………………………………………

6

1. Definisi Diabetes Melitus………………………………….

6

2. Faktor Risiko Diabetes Melitus……………………………

6

3. Manifestasi Klinis Diabetes Melitus……………………..

7

4. Klasifikasi Diabetes Melitus………………………….…...

7

5. Diagnosis Diabetes Melitus………………………………..

9

B. Kolesterol…………………………………………………………..

10

1. Definisi Kolesterol…………………………………...........

10

2. Kadar kolesterol…………………………………………....

11

3. LDL Kolesterol…………………………………………….

12

4. HDL Kolesterol…………………………………………....

13

5. Trigliserid …………………………………………………

13

6. Total kolesterol……………………………………………

14

7. Metabolisme lipid pada diabetes melitus………………….

14

ix

C. Penyakit Jantung Koroner………………………………………….

15

1. Definisi PJK………………………………………………..

15

2. Manifestasi Klinis PJK……………………………….........

15

3. Patogenesis PJK…………………………………………....

20

4. Faktor Risiko PJK……………………...…………………..

22

5. Diagnosis PJK ………………………….............................

26

6. Pemeriksaan Laboratorium PJK…………………………

26

D. Hubungan Kolesterol, DM, dan PJK……………………………….

27

E. KerangkaTeori………………………………………………….......

30

F. Hipotesis………………………………………………………........

32

BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian..............................................................................

33

B. Tempat dan Waktu Penelitian………………………………….......

34

C. Populasi…………….........................................................................

34

D. Sampel dan Teknik Sampling………………………………….…...

34

E. Estimasi Besar Sampel…………………………………………......

34

F. Kriteria Restriksi…………………………………...……………....

36

G. Identifikasi Variabel………………………………...……………...

36

H. Definisi Operasional……………………………………...………...

36

Teknik Pengumpulan Data………………………………...……....

40

J. Instrumentasi Penelitian…………………………………………....

40

K. Rencana Analisis Data…………………………………………......

40

L. Jadwal Penelitian…………………………………………………...

41

I.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil penelitian …………………………………………………….

41

1. Karakteristik Subyek Penelitian…………………………………

41

2. Hasil Analisis Kadar HDL………………………………………

50

B. Pembahasan…………………………………………………………

53

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan………………………………………………………….

57

B. Saran………………………………………………………………. ..

57

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………..........................

58

LAMPIRAN

x

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.

Mekanisme progresifisitas aterosklerosis………………………...

Gambar 2.

Kerangka berfikir………………………………………………...

Gambar 3.

Desain penelitian…………………………………………………

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 1.

Klasifikasi kadar lipoprotein (mg/dl) berkaitan dengan risiko
PJK…………………………………………………………………...

11

Tabel 2.

Jadwal penelitian……………………………………………………..

41

Tabel 3.

Distribusi subyek penelitian berdasarkan jenis kelamin……………..

42

Tabel 4.

Distribusi subyek penelitian berdasarkan kelompok umur
tertentu……………………………………………………………….

Tabel 5.

Distribusi frekuesi kejadian APT, APTS, STEMI, NSTEMI, IHD,
berdasarkan jenis kelamin pada penderita DM dengan PJK…………

Tabel 6.

51

Transformasi data kadar HDL pada penderita diabetes mellitus tipe
2 dengan menggunakan LG10……………………………………….

Tabel 10.

50

Kolmogorov-Smirnov Test data kadar HDL pada penderita diabetes
mellitus tipe 2………………………………………….......................

Tabel 9.

45

Distribusi penderita diabetes melitus tipe 2 berdasarkan kadar
HDL………………………………………………………………….

Tabel 8.

44

Distribusi subyek penelitian berdasarkan variable-variabel
lain……………………………………………………………………

Tabel 7.

43

51

Independent Sample T Test Kadar HDL pada penderita diabetes
mellitus tipe 2 berdasarkan kejadian penyakit jantung koroner……...

xii

52

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1.

Data Penelitian Hubungan Kadar HDL pada penderita Dibetes
Melitus Tipe 2 dengan Kejadian Penyakit Jantung Koroner

Lampiran 2.

Uji Hipotesis Hubungan Antara Kadar HDL pada penderita
Diabetes Melitus Tipe 2 dengan Kejadian Penyakit Jantung
Koroner

Lampiran 3.

Hasil Uji Anaisis Pada Variabel Jenis Kelamin, Usia, Kadar
Kolesterol Total, Kadar LDL, Kadar Trigliserid, Riwayat
Hipetensi, Riwayat Pengobatan anti lipid, dan Status Merokok

Lampiran 4.

Surat rekomendasi penelitian dari FK UMS

Lampiran 5.

Surat pengantar penelitian dari RSUD dr. Moewardi Surakarta

Lampiran 6.

Surat keterangan selesai melaksanakan penelitian

xiii

ABSTRAK
Rista Maya Erawati, J500080097, 2012
Rista Maya Erawati, J500080097, 2011. Hubungan kadar HDL pada
Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Dengan Kejadian Penyakit Jantung
koroner. Skripsi. Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah
Surakarta.
Latar Belakang : Penyakit jantung koroner merupakan salah satu
komplikasi yang dapat meningkatkan morbiditas dan mortalitas penderita
diabetes melitus tipe 2. Mekanisme terjadinya PJK pada DM sangat komplek
dan dipengaruhi oleh banyak faktor salah satunya adalah perubahan profil
lipid. Pada DM dengan PJK cenderung terjadi penurunan kadar HDL, hal
tersebut dapat menyebabkan pembentukan ateroma yang berakibat timbulnya
aterosklerosis koroner yang berjalan progresif.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan rerata
kadar HDL pada penderita diabetes melitus tipe 2 dengan penyakit jantung
koroner dan tanpa penyakit jantung koroner di RSUD Dr. Moewardi
Surakarta.
Metode : Penelitian ini menggunakann rangcangan cross sectional.
Sampel penelitian ini adalah penderita diabetes melitus tipe 2 yang menjalani
perawatan di RSUD Dr. Moewardi Surakarta periode Januari 2006 sampai
Desember 2008. Subjek penelitian sebanyak 82 penderita diabetes melitus
tipe 2 yaitu 41 pasien dengan penyakit jantung koroner dan 41 tanpa penyakit
jantung koroner. Data diperolah dari rekam medis dengan menggunakan
teknik purposive sampling. Untuk mengetahui signifikansi perbedaan rerata
kadar HDL pada penderita diabetes melitus tipe 2 dengan penyakit jantung
koroner dan tanpa penyakit jantung koroner di RSUD Dr. Moewardi
Surakarta digunakan uji independent sampel T test. Perbedaan dianggap
bermakna bila nilai p < (α=0,05).
Hasil : Didapatkan rerata kadar HDL pada penderita diabetes melitus
tipe 2 dengan penyakit jantung koroner sebesar 34,95±11,51 (8-62) dan
pasien diabetes melitus tipe 2 tanpa penyakit jantung koroner sebesar
41,49±12,76 (20-68). Analisis independent sampel T test didapatkan nilai p =
0,02 < (α=0,05) (bermakna).
Kesimpulam : Dari hasil pengujian dapat disimpulkan terdapat
perbedaan rerata kadar HDL pada penderita diabetes melitus tipe 2 dengan
penyakit jantung koroner dan tanpa penyakit jantung koroner di RSUD Dr.
Moewardi Surakarta (rerata kadar HDL penderita diabetes melitus tanpa
penyakit jantung koroner lebih tinggi secara bermakna daripada penderita
diabetes melitus tipe 2 dengan penyakit jantung koroner).

Kata kunci : Diabetes melitus dengan penyakit jantung koroner, HDL

xiv

ABSTRACT
Rista Maya Erawati, J500080097, 2012
Rista Maya Erawati, J500080097, 2011. Relationship of HDL levels on
Type 2 Diabetes Mellitus Patients and Coronary Heart Disease
Events. Thesis. Of Medical Faculty of Muhammadiyah University of
Surakarta.
Background: Coronary heart disease is one of the complications that
can increase the morbidity and mortality of patients with type 2 diabetes
mellitus. The mechanism of occurrence of CHD in DM is very complex and
influenced by many factors. One of them is the change in lipid profile. In DM
with CHD, patients’ HDL levels tend to decline. This decline can cause the
formation of atheroma that generates the coronary atherosclerosis which run
progressively.
Objective: This research is aimed to determine the mean difference in
HDL cholesterol between patients with type 2 diabetes mellitus with coronary
heart disease and those without coronary heart disease in Dr. Moewardi
Hospital, Surakarta.
Method: This study applied a cross-sectional design. The sample of
this study was patients with type 2 diabetes mellitus who were in treatment at
Dr.Moewardi Hospital Surakarta from the period of January 2006 to
December 2008. Subjects of the research are 82 patients with type 2 diabetes
mellitus. Forty one of them are patients with coronary heart disease and forty
one of them are patients without coronary heart disease. The data was
obtained from medical records by using a purposive sampling
technique. Independent sample t test was used to determine the significance
of differences in mean HDL cholesterol levels in people with type 2 diabetes
mellitus with coronary heart disease and without coronary heart disease in
hospitals Dr.Surakarta. Differences are considered significant when the p
value is

Dokumen yang terkait

Kadar LDL kolesterol pada penderita Penyakit Jantung Koroner setelah pemakaian simvastatin selama satu bulan

1 60 93

Perbedaan Angka Kejadian Tension-Type Headache Pada Penderita Penyakit Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisis dengan Orang Yang Sehat (Normal) di RSUP. H. Adam Malik Medan

3 60 60

Perbandingan Gangguan Perilaku pada Penderita Penyakit Jantung Bawaan dan Saudara Kandung yang Normal

0 74 76

PERBEDAAN KADAR TRIGLISERIDA PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DENGAN PENYAKIT JANTUNG KORONER DAN Perbedaan Kadar Trigliserida Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Dengan Penyakit Jantung Koroner Dan Tanpa Penyakit Jantung Koroner Di RSUD Dr. Moe

0 2 16

PERBEDAAN KADAR TRIGLISERIDA PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DENGAN PENYAKIT JANTUNG KORONER DAN Perbedaan Kadar Trigliserida Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Dengan Penyakit Jantung Koroner Dan Tanpa Penyakit Jantung Koroner Di RSUD Dr. Moe

0 2 15

DAFTAR PUSTAKA Perbedaan Kadar Trigliserida Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Dengan Penyakit Jantung Koroner Dan Tanpa Penyakit Jantung Koroner Di RSUD Dr. Moewardi.

0 2 5

PERBEDAAN KADAR LDL PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DENGAN PENYAKIT JANTUNG KORONER DAN TANPA Perbedaan Kadar LDL Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Dengan Penyakit Jantung Koroner Dan Tanpa Penyakit Jantung Koroner Di RSUD Dr. Moewardi.

1 8 15

PERBEDAAN KADAR LDL PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DENGAN PENYAKIT JANTUNG KORONER DAN TANPA Perbedaan Kadar LDL Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Dengan Penyakit Jantung Koroner Dan Tanpa Penyakit Jantung Koroner Di RSUD Dr. Moewardi.

0 4 15

BAB I PENDAHULUAN Hubungan Kadar HDL Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Dengan Kejadian Penyakit Jantung Koroner.

0 2 6

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Kadar HDL Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Dengan Kejadian Penyakit Jantung Koroner.

0 2 6