UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA SISWA KELAS SATU MELALUI METODE SAS DAN EJAAN DI SEKOLAH DASAR NEGERI CIBEUREUM KECAMATAN CIANJUR KABUPATEN CIANJUR
PROPOSAL
PENELITIAN TINDAKAN KELAS
(PTK)
JUDUL
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA SISWA KELAS SATU MELALUI METODE
SAS DAN EJAAN DI SEKOLAH DASAR NEGERI CIBEUREUM KECAMATAN CIANJUR
KABUPATEN CIANJUR
I. PENDAHULUAN
Latar Belakang
Siswa kelas satu di akhir tahun banyak yang belum bisa membaca,padahal segala upaya sudah
dicoba,tapi hasinya kurang memuaskan,hal ini sangat memberatkan untuk menentukan kenaikan kelas
dan juga sangat meresahkan karena banyak orang tua yang suka ikut campur dalam penentuan kenaikan
kelas ini,orang tua mengeluh kalau anaknya tidak akan dinaikan ke kelas dua,sekalipun tahu bahwa
anaknya belum bisa membaca. Banyak alasan yang diutarakan sehingga para dewan guru dan kepala
sekolah dengan berbagai pertimbanganmenaikan anak ke kelas dua.Dan kita selaku guru tidak heran
kalau mendengar kabar bahwa siswa kelas enam tidak bisa membaca kami sebagai guru biasa-biasa saja
dan acuh tak acuh dan tak begitu repot dengan kabar itu sekalipun dalam kenyataan hati kami prihatin
dunia pendidikan yang kami geluti ini banyak ikut campur tangan orang lain.
Pendidikan adalah merupakan suatu kebutuhan hidup untuk merubah suatu tingkah laku yang tidak
terbatas waktunya dan dapat mengubah sesuatu dari tidak tahu menjadi tahu,yang buruk menjadi baik
dan sebagainya. Selain itu terkadang orangtua lupa akan tugasnya mendidik putra-putrinya
sendiri,dilingkungan kami banyak siswa yang diasuh oleh nenek dan kakeknya sedangkan ayah ibunya
sendiri pergi mencari rizki,ibunya pergi ke luar negeri sedangkan ayahnya pun pergi untuk beberapa hari
hingga pulang membawa uanguntuk putra-putri tersayang,sedang yang mengurus keperluan sehariharinya adalah nenek dan kakeknya. Dengan demikian dengan perhatian orangtua pada anak sangat
kurang.Masalah seperti ini hanya salah satu penyebab saja tapi bukan tugas kami untuk
mengatasinya.Masalah berat yang selama ini ada dihadapan kami adalah” apa yang harus kami
lakukan?” agar anak-anak pandai membaca.
Sebenarnya banyak anak yang bisa membaca,kalau dilihat dari bagaimana pertama anak masuk ke
kelas dibanding sekolah-sekolah yang banyak menerima muridnya dari tamatan TK [Taman KanakKanak]. Dalam pembelajaran Bahasa Indonesia tentang pemahaman dalam membaca dapat
dikembangkan melalui silabus yang meliputi:
1.Standar Kompetensi : Memehami teks pendek dengan membaca lancar dan membaca puisi anak.
2.Kompetensi Dasar
: Membaca lancar beberapa kalimat sederhana yang terdiri atas 3-5 kata dengan
intonasi yang tepat.
3.Indikator
:
a.Membaca kalimat dengan intonasi yang benar
b.Membaca teks pendek dengan intonasi yang benar
II. PERUMUSAN dan PEMECAHAN MASALAH
1. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah, maka masalah dalam penelitian ini dapat dirumuskan
sebagai berikut:
-
Bagaimana perencanaan pembelajaran dengan meningkatkan atau mengoptimalkan penggunaan
metode SAS dengan cara menggunakan media atau alat peraga kartu kalimat,kartu kata dan
kartu huruf dalam upaya meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas satu dengan metode
SAS dan EJA di sekolah dasar negeri Cibeureum kecamatan Cianjur kabupaten Cianjur
2. Pemecahan Masalah
-
Dengan mengoptimalkan penggunaan media kartu kalimat, kartu kata, dan kartu huruf untuk
menentukan minat baca anak.
3. Hipotesis
-
Melalui metode pembelajarn dengan menggunakan metode SAS dan Eja dan dengan
menggunakkan media seperti kartu kalimat, kartu kata dan kartu huruf diharapkan dapat
membantu siswa menjadi aktif dan lebih optimal dalam membaca.
III. TUJUAN PENELITIAN
1. TUJUAN UMUM
-
Tujuan umum penelitian ini adalah untuk menumbuhkan kemampuan membaca dengan
menggunakan metode SAS dan EJA.
2. TUJUAN KHUSUS
-
Untuk meningkatkan perencanaan pembelajaran dengan mengoptimalkan penggunaan
-
metoda SAS di kelas satu sekolah dasar negeri Cibeureum.
Untuk mengetahui dan mengevaluasi proses pembelajaran dengan mengoptimalkan
metode SAS upaya meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas satu melalui metode
SAS dan EJA di sekolah dasar negeri Cibeureum kecamatan Cianjur kabupaten Cianjur.
Untuk mengetahui hasil pembelajaran dengan mengoptimalkan penggunaan metoda SAS
-
upaya meningkatkan kemampuan membaca siswa salah satu melalui metode SAS dan EJA
di sekolah dasar negeri Cibeureum kecamatan Cianjur kabupaten Cianjur.
IV. MANFAAT HASIL PENELITIAN
a. SDN Cibeureum
-
Dapat menjadikan penelitian ini sebagai bahan pertimbangan dalam menambah khasanah
pengetahuan tentang metode pendukung kegiatan pembelajaran.
Peneliti dapat menjadikan hasil penelitian ini sebagai pendukung pemikiran tentang penelitian
pendidikan untuk mengembangkan metode dan media pembelajaran.
b. Guru
-
Guru memiliki tambahan variasi alat peraga sederhana dalam pembelajaran bahasa Indonesia
dan dapat menambah kreativitasnya dalam menentukan metode SAS dan Eja.
c. Siswa
-
Siswa dapat meningkatkan kemampuan dalam membaca dengan menggunakan metode SAS
dan Ejaan.
V. KAJIAN PUSTAKA
Landasan Teori
1. Metode yang pada umumnya digunakan oleh guru yaitu dalam proses belajar mengajar pada konsep
tersebut adalah metode SAS. Agar dapat dipahami anak atau untuk membantu siswa dalam memahami
dalam membaca maka dibutuhkan alat peraga, yaitu seperti kartu kalimat, kartu kata, kartu huruf, dan
sebagainya. Melalui alat peraga tersebut diharapkan membantu siswa meningkatkan minat baca anak.
-
Metode SAS adalah metode yang memberikan materi satu kalimat dengan utuh, kemudian
dipecah dari satu kalimat menjadi satu kata, kemudian dipisah menjadi beberapa suku kata
hingga akhir menjadi beberapa huruf.
VI. RENCANA DAN PROSEDUR PENELITIAN
1. Rencana Penelitian
a. Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas 1 SDN Cibeureum Kecamatan Cianjur
Kabupaten Cianjur, berjumlah 32 orang terdiri dari 17 Perempuan dan 15 siswa laki-laki.
b. Tempat Penelitian
Dalam penelitian ini penulis mengambil lokasi di Cibeureum Kecamatan Cianjur Kabupaten
Cianjur, penulis mengambil lokasi ini dengan pertimbangan bekerja pada sekolah tersebut.
Sehingga memudahkan dalam mencari data, peluang waktu yang luas dan subjek penelitian sesuai
dengan profesi penulis.
c. Waktu Penelitian
Dengan beberapa pertimbangan dan alasan penulis menentukan menggunakan waktu penelitian
selama 3 bulan. Dari bulan Oktober s.d Desember 2011. Waktu dan perencanaan sampai penulis
laporan hasil penelitian tersebut pada Semester 1 tahun ajaran 2011-2012.
d. Lama Tindakan
Waktu untuk melaksanakan tindakan pada bulan November, mulai dari siklus I, siklus II, dan
siklus III.
2. Prosedur Penelitian
a. Perencanaan
Meliputi penyampaian materi pelajaran, latihan, peragaan, praktek.
Penelitian dilaksanakan dalam 3 siklus
Pelaksanaan
Perencanaan
Siklus 1
Pengamatan
Refleksi
Pelaksanaan
Perencanaan
Siklus II
Pengamatan
Refleksi
Siklus selanjutnya.
VII. Jadwal Penelitian
No
Kegiatan
Oktober
1
1
2
3
4
Perencanaan
Proses Pembelajaran
Evaluasi
Pengumpulan Data
5
6
7
Analisis Data
Penyusunan Hasil
Pelaporan Hasil
2
3
4
Npvember
5
1
2
3
4
Desember
5
1
2
3
4
5
PENELITIAN TINDAKAN KELAS
(PTK)
JUDUL
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA SISWA KELAS SATU MELALUI METODE
SAS DAN EJAAN DI SEKOLAH DASAR NEGERI CIBEUREUM KECAMATAN CIANJUR
KABUPATEN CIANJUR
I. PENDAHULUAN
Latar Belakang
Siswa kelas satu di akhir tahun banyak yang belum bisa membaca,padahal segala upaya sudah
dicoba,tapi hasinya kurang memuaskan,hal ini sangat memberatkan untuk menentukan kenaikan kelas
dan juga sangat meresahkan karena banyak orang tua yang suka ikut campur dalam penentuan kenaikan
kelas ini,orang tua mengeluh kalau anaknya tidak akan dinaikan ke kelas dua,sekalipun tahu bahwa
anaknya belum bisa membaca. Banyak alasan yang diutarakan sehingga para dewan guru dan kepala
sekolah dengan berbagai pertimbanganmenaikan anak ke kelas dua.Dan kita selaku guru tidak heran
kalau mendengar kabar bahwa siswa kelas enam tidak bisa membaca kami sebagai guru biasa-biasa saja
dan acuh tak acuh dan tak begitu repot dengan kabar itu sekalipun dalam kenyataan hati kami prihatin
dunia pendidikan yang kami geluti ini banyak ikut campur tangan orang lain.
Pendidikan adalah merupakan suatu kebutuhan hidup untuk merubah suatu tingkah laku yang tidak
terbatas waktunya dan dapat mengubah sesuatu dari tidak tahu menjadi tahu,yang buruk menjadi baik
dan sebagainya. Selain itu terkadang orangtua lupa akan tugasnya mendidik putra-putrinya
sendiri,dilingkungan kami banyak siswa yang diasuh oleh nenek dan kakeknya sedangkan ayah ibunya
sendiri pergi mencari rizki,ibunya pergi ke luar negeri sedangkan ayahnya pun pergi untuk beberapa hari
hingga pulang membawa uanguntuk putra-putri tersayang,sedang yang mengurus keperluan sehariharinya adalah nenek dan kakeknya. Dengan demikian dengan perhatian orangtua pada anak sangat
kurang.Masalah seperti ini hanya salah satu penyebab saja tapi bukan tugas kami untuk
mengatasinya.Masalah berat yang selama ini ada dihadapan kami adalah” apa yang harus kami
lakukan?” agar anak-anak pandai membaca.
Sebenarnya banyak anak yang bisa membaca,kalau dilihat dari bagaimana pertama anak masuk ke
kelas dibanding sekolah-sekolah yang banyak menerima muridnya dari tamatan TK [Taman KanakKanak]. Dalam pembelajaran Bahasa Indonesia tentang pemahaman dalam membaca dapat
dikembangkan melalui silabus yang meliputi:
1.Standar Kompetensi : Memehami teks pendek dengan membaca lancar dan membaca puisi anak.
2.Kompetensi Dasar
: Membaca lancar beberapa kalimat sederhana yang terdiri atas 3-5 kata dengan
intonasi yang tepat.
3.Indikator
:
a.Membaca kalimat dengan intonasi yang benar
b.Membaca teks pendek dengan intonasi yang benar
II. PERUMUSAN dan PEMECAHAN MASALAH
1. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah, maka masalah dalam penelitian ini dapat dirumuskan
sebagai berikut:
-
Bagaimana perencanaan pembelajaran dengan meningkatkan atau mengoptimalkan penggunaan
metode SAS dengan cara menggunakan media atau alat peraga kartu kalimat,kartu kata dan
kartu huruf dalam upaya meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas satu dengan metode
SAS dan EJA di sekolah dasar negeri Cibeureum kecamatan Cianjur kabupaten Cianjur
2. Pemecahan Masalah
-
Dengan mengoptimalkan penggunaan media kartu kalimat, kartu kata, dan kartu huruf untuk
menentukan minat baca anak.
3. Hipotesis
-
Melalui metode pembelajarn dengan menggunakan metode SAS dan Eja dan dengan
menggunakkan media seperti kartu kalimat, kartu kata dan kartu huruf diharapkan dapat
membantu siswa menjadi aktif dan lebih optimal dalam membaca.
III. TUJUAN PENELITIAN
1. TUJUAN UMUM
-
Tujuan umum penelitian ini adalah untuk menumbuhkan kemampuan membaca dengan
menggunakan metode SAS dan EJA.
2. TUJUAN KHUSUS
-
Untuk meningkatkan perencanaan pembelajaran dengan mengoptimalkan penggunaan
-
metoda SAS di kelas satu sekolah dasar negeri Cibeureum.
Untuk mengetahui dan mengevaluasi proses pembelajaran dengan mengoptimalkan
metode SAS upaya meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas satu melalui metode
SAS dan EJA di sekolah dasar negeri Cibeureum kecamatan Cianjur kabupaten Cianjur.
Untuk mengetahui hasil pembelajaran dengan mengoptimalkan penggunaan metoda SAS
-
upaya meningkatkan kemampuan membaca siswa salah satu melalui metode SAS dan EJA
di sekolah dasar negeri Cibeureum kecamatan Cianjur kabupaten Cianjur.
IV. MANFAAT HASIL PENELITIAN
a. SDN Cibeureum
-
Dapat menjadikan penelitian ini sebagai bahan pertimbangan dalam menambah khasanah
pengetahuan tentang metode pendukung kegiatan pembelajaran.
Peneliti dapat menjadikan hasil penelitian ini sebagai pendukung pemikiran tentang penelitian
pendidikan untuk mengembangkan metode dan media pembelajaran.
b. Guru
-
Guru memiliki tambahan variasi alat peraga sederhana dalam pembelajaran bahasa Indonesia
dan dapat menambah kreativitasnya dalam menentukan metode SAS dan Eja.
c. Siswa
-
Siswa dapat meningkatkan kemampuan dalam membaca dengan menggunakan metode SAS
dan Ejaan.
V. KAJIAN PUSTAKA
Landasan Teori
1. Metode yang pada umumnya digunakan oleh guru yaitu dalam proses belajar mengajar pada konsep
tersebut adalah metode SAS. Agar dapat dipahami anak atau untuk membantu siswa dalam memahami
dalam membaca maka dibutuhkan alat peraga, yaitu seperti kartu kalimat, kartu kata, kartu huruf, dan
sebagainya. Melalui alat peraga tersebut diharapkan membantu siswa meningkatkan minat baca anak.
-
Metode SAS adalah metode yang memberikan materi satu kalimat dengan utuh, kemudian
dipecah dari satu kalimat menjadi satu kata, kemudian dipisah menjadi beberapa suku kata
hingga akhir menjadi beberapa huruf.
VI. RENCANA DAN PROSEDUR PENELITIAN
1. Rencana Penelitian
a. Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas 1 SDN Cibeureum Kecamatan Cianjur
Kabupaten Cianjur, berjumlah 32 orang terdiri dari 17 Perempuan dan 15 siswa laki-laki.
b. Tempat Penelitian
Dalam penelitian ini penulis mengambil lokasi di Cibeureum Kecamatan Cianjur Kabupaten
Cianjur, penulis mengambil lokasi ini dengan pertimbangan bekerja pada sekolah tersebut.
Sehingga memudahkan dalam mencari data, peluang waktu yang luas dan subjek penelitian sesuai
dengan profesi penulis.
c. Waktu Penelitian
Dengan beberapa pertimbangan dan alasan penulis menentukan menggunakan waktu penelitian
selama 3 bulan. Dari bulan Oktober s.d Desember 2011. Waktu dan perencanaan sampai penulis
laporan hasil penelitian tersebut pada Semester 1 tahun ajaran 2011-2012.
d. Lama Tindakan
Waktu untuk melaksanakan tindakan pada bulan November, mulai dari siklus I, siklus II, dan
siklus III.
2. Prosedur Penelitian
a. Perencanaan
Meliputi penyampaian materi pelajaran, latihan, peragaan, praktek.
Penelitian dilaksanakan dalam 3 siklus
Pelaksanaan
Perencanaan
Siklus 1
Pengamatan
Refleksi
Pelaksanaan
Perencanaan
Siklus II
Pengamatan
Refleksi
Siklus selanjutnya.
VII. Jadwal Penelitian
No
Kegiatan
Oktober
1
1
2
3
4
Perencanaan
Proses Pembelajaran
Evaluasi
Pengumpulan Data
5
6
7
Analisis Data
Penyusunan Hasil
Pelaporan Hasil
2
3
4
Npvember
5
1
2
3
4
Desember
5
1
2
3
4
5