Contoh Makalah Manfaat Teknologi Informa

Contoh Makalah Manfaat Teknologi Informasi diBidang Pertanian

BAB I
PENDAHULUAN
Indonesia merupakan Negara agrari dengan sumber daya alam yang tinggi, sehingga
potensi pertanian di Indonesia sangat mendukung. Indonesia juga terbentang pada garis
khatulistiwa yang memiliki iklim tropis, kelimpahan sinar matahari yang cukup, tingkat
kelembaban udara yang ideal, serta budaya masyarakat yang mencintai keanekaragaman hayati.
Indonesia pun menjadi lirikan bagi negara-negara asing terutama pada sektor pertanian. Hal ini
tentunya merupakan anugrah Allah SWT yang diberikan kepada bangsa Indonesia yang patut
kita syukuri.
Seiring berjalannya waktu manusia di bumi pun semakin bertambah. Hal ini mempengaruhi
jumlah permintaan pasokan bahan pangan di dunia. Dunia pertanian pun harus bekerja lebih
keras untuk memenuhi kebutuhan pangan dunia tersebut. Tahap demi tahap dilakukan supaya
produksi yang dihasilkan dapat memuaskan.
Sekarang kita berada pada era informasi dimana semua informasi apapun dapat kita peroleh
dengan mudah melalui media-media pendukung informasi seperti internet, televisi, media cetak,
dan lain-lain. Dalam hal ini dunia pertanian pun menggunakan teknologi informasi untuk
mendukung kegiatan pembangunan pertanian berkelanjutan. Teknologi informasi dan
komunikasi memiliki peranan penting dalam mewujudkan pertanian yang modern secara tepat
waktu.

Pada saat ini penguasaan terhadap teknologi informasi semakin menguat. Kini teknologi
informasi merupakan hal mutlak yang tidak bisa ditawar lagi. teknologi informasi diyakini
sebagai alat pengubah untuk memperoleh kemudahan dalam aktivitas kehidupan sehari-hari dan
selanjutnya memperoleh manfaat yang sangat banyak dari teknologi informasi. Teknologi
informasi mempunyai peranan yang vital dalam segala bidang, salah satunya pada bidang
pertanian. Maka dengan memanfaatkan teknologi informasi dengan baik maka pertanian di
Indonesia akan lebih maju.

BAB II
ISI
Indonesia memiliki potensi yang sangat tinggi dalam bidang pertanian. Indonesia memiliki
keanekaragaman hayati yang sangat banyak yang terbentak di seluruh permukaan bumi
Indonesia. Di mulai dari Sabang sampai Merauke. Masyarakat yang begitu berpatisipasi dalam
bidang pertanian sehingga Indonesia di sebut-sebut sebagai Negara Agrari.
Dunia pertanian pada zaman sekarang bergantung pada teknologi informasi baik dalam
bentuk apapun. Petani Indonesia membutuhkan informasi yang berkaitan dengan dunia
pertanian. Informasi-informasi tersebut dapat di peroleh dengan mudahnya pada era informasi ini
melalui media-media yang sudah tersebar di masyarakat luas. Informasi-informasi hasil
penelitian dan inovasi dalam bidang pertanian membantu upaya peningkatan produksi komoditas
pertanian, sehingga tercapailah pembangunan pertanian yang diharapkan. Informasi dan

pengetahuan tentang pertanian akan menjadi pemicu dalam menciptakan peluang untuk
pembangunan pertanian dan ekonomi sehingga terjadi pengurangan angka kemiskinan.
Teknologi informasi dan komunikasi membantu memberikan informasi yang relevan dan tepat
waktu sehingga memudahkan petani untuk mengambil keputusan dalam sebuah peluang dan
menghasilkan produk yang maksimal.
Pada zaman sekarang berkomunikasi dengan seseorang dalam jarak yang jauh sudah tidak
lagi menjadi masalah dengan adanya alat komunikasi jarak jauh. Salah satu contonya yang
sangat dominan sekarang yaitu telefon seluler yang mayoritas penduduk dunia memilikinya.
Dalam kedadaan dimanapun manusia bisa berkomunikasi dengan manusia yang lain. Hal ini
karena berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi yang sangat pesat. Dalam dunia
pertanian komunikasi sangatlah penting dalam membentuk jaringan antar petani maupun antar
instansi yang mendukung pembangunan pertanian.
Masalah produksi komoditas pertanian yang sama antar daerah yang menjadikan mutu
harga dari komoditas hasil pertanian tersebut kini tidak lagi menjadi masalah karena adanya
komunikasi yang terjalin antar petani di daerah lain. Sehingga petani dapat mengambil keputusan
yang terbaik dalam pengelolaan lahan pertaniannya. Begitu pun juga dengan masalah-masalah
lain yang dapat di atasi dengan berkomunikasi antar satu dengan yang lainnya.
Dewasa ini, sarana internet sudah menjamur dimana-mana, baik dikalangan masyarakat
kota sampai kepada penduduk pelosok desa. Hampir semua orang pernah merasakan sarana
internet. Terlebih lagi banyak instansi yang menyediakan internet dengan harga terjangkau

sehingga memudahkan masyarakat untuk menikmati layanan internet.
Di dalam internet terdapat banyak sekali informasi-informasi yang tersedia. Baik dari
berita, artikel, dan masih banyak lagi. Informasi yang tersedia berasal dari banyak sumber yang
berbeda-beda. Begitu juga informasi tentang pertanian. Banyak informasi-informasi yang sudah
tersedia di dunia maya ini. Internet memberikan infomasi kepada petani tentang cara penanaman,
pemupukan, pemeliharaan tanaman dan hewan, ramalan iklim, irigasi dan harga pasaran. Internet
juga membantu petani dalam kooperasi.
Teknologi Informasi juga berperan terhadap pemasaran hasil pertanian, berbagai macam
bisnis saai ini sudah semakin adaptif terhadap kemajuan teknologi informasi. Pola bisnis
konvensional sudah tidak terlalu sering dilakukan dan cenderung bergerak ke arah bisnis dengan
memasarkan produknya ke dunia maya seperti pemasaran melalui media web, transaksi online,
bahkan pemasaran melalui jejaring sosial. Pemasaran produk pertanian melalui internet tentunya

lebih ekonomis daripada secara konvensional. Para petani dapat dengan mudah mengetahui
kebutuhan pasar. Petani dapat mengkoordinasikan penanaman sehingga ketersediaan di pasar
selalu ada dan stabil serta harga jual normal. Dengan berkomunikasi secara cepat, petani dapat
menjual hasil pertaniannya secara cepat pula.
Permintaan terhadap produk-produk pertanian tidak akan pernah berhenti selagi manusia
masih membutuhkan pangan, dan akan semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan
penduduk yang semakin meningkat pula.Di negara-negara maju seperti Amerika Serikat, Jepang,

dan Korea sudah banyak petani-petani yang memasdarkan hasil pertaniannya melalui internet.
Mereka dapat memantau pemasaran melalui website yang khusus dibuat untuk proses jual beli.
Mereka dengan mudah memasarkan hasil pertaniannya ke seluruh dunia dan biasa melakukan
transaksi dengan cara transfer, maka sangat canggih, praktis, dan tentunya lebih ekonomis, serta
efisien. Tak hanya untuk produksi. Ponsel, tanpa dukungan koneksi internet sekalipun, juga bisa
digunakan untuk memudahkan petani memasarkan hasil pertanian.
Dalam pertanian berskala besar, teknologi informasi dan komunikasi sangat membantu
dalam proses pembangunannya. Salah satu diantara contohnya adalah menggunakan program
untuk membantu pemetaan bidang lahan pertanian. Dengan begitu petani dapat dengan mudah
memprakirakan atau menganalisis hasil produksi pertaniannya, mengetahui arah penterbukan,
mengetahui denah penyabaran penyakit, dan lain-lain. Dalam contoh lain yaitu menggunakan
pesawat untuk proses pemupukan dalam skala besar dan luas yang didalamnya menggunakan
mesin otomasi penyemprot pupuk dan dirancang sesuai kebutuhan. Pesawat tersebut juga
dilengkapi dengan kamera sensor untuk melihat kondisi lahan pertaniannya dan petani
mengetahui informasi-informasi yang didapat melalui proses berlangsungnya pertanian tersebut
tanpa harus terjun langsung di lapangan. Contoh tersebut juga salah satu manfaat dari
berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi di dunia ini.
Betapa berpengarunya teknologi informasi dan komunikasi yang dikembangkan didalam
bidang pertanian khususnya supaya mepermudah proses berjalannya pertanian dan meningkatkan
hasil yang bekualitas. Petani kini tidak lagi terpuruk kedalam keterbelakangan dalam

pembangunan pertanian dunia, tetapi petani bisa menggunakan teknologi informasi dan
komunikasi untuk mewujudkan pembangunan pertanian yang berkualitas dan modern.

BAB III
KESIMPULAN
Begitu banyak manfaat yang dapat kita peroleh dari perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi dari berbagai aspek. Dalam dunia pertanian, teknologi informasi dan komunikasi
memberikan banyak manfaat yang sangat membantu dalam terbantuknya proses pembangunan
pertanian. Harapan masyarakat luas dalam memenuhi kebutuhan pangan dapat terbantu dengan
adanya teknologi informasi dan komunikasi dalam pertanian.
Dengan ini salah satu tujuan Negara Indonesia yaitu “Memajukan kesejahteraan umum”
akan terealisasikan dengan masyarakat yang adil dan makmur. Kebutuhan pangan dapat
terpenuhi dan berkembangnya sektor pertanian di Indonesia. Indonesia sebagai Negara agrari
bisa menjadi panutan bagi Negara – Negara lain.
Harapannya teknologi informasi dan komunikasi ini dapat digunakan oleh sebanyak
mungkin petani Indonesia atau bahkan para petani di dunia agar produktivitas tani mereka
meningkat, dan dijadikan sebagai alat pengembangan pertanian, demikian pula untuk
kesejahteraan hidupnya.