T1__BAB III Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Harga terhadap Kepuasan Konsumen Alfamart Tegalrejo Salatiga T1 BAB III

BAB III
METODE PENELITIAN
A. Metode dan Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif .Menurut Sugiyono (2015:14) metode
kuantitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme yang
digunakan untuk meneliti populasi atau sampel tertentu. Teknik pengambilan sampel pada
umumnya dilakukan secara simple Insidental, pengumpulan data menggunakan instrumen
penelitian, analisis data bersifat kuantitatif dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang
ditetapkan. Subjek dalam penelitian ini adalah para konsumen Alfamart Tegalrejo Salatiga.
Data dalam penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan kuisioner untuk mengumpulkan
data dan analisis jawaban dari koresponden. Kuisioner dalam penelitian ini berisi identitas
subjek yang terdiri dari umur, asal, jenis kelamin, jenis pekerjaan. Kuisioner ini juga berisi
ada atau tidak pengaruh kualitas pelayanan dan harga untuk kepuasan konsumen Alfamart
Tegalrejo Salatiga
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Alfamart Tegalrejo Salatiga

jln. Tegalrejo no.13B

Salatiga. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni 2017 sampai selesai. Waktu penelitian
ini ditentukan untuk memberi rentang waktu kepada peneliti untuk mengambil data guna

keperluan penelitian.
C. Populasi dan Sampel
1) Populasi

menurut Fathony (2011:103) ialah keseluruhan unit elementer yang

parameternya akan diduga melalui statistika hasil analisis yang dilakukan terhadap
sampel penelitian. Populasi dari penelitian ini adalah semua pelanggan di Alfamart
Tegalrejo Salatiga. Hal ini dikarenakan konsumen subyek utama yang dinilai sangat
menentukan kepuasan konsumen. Populasi dalam penelitian ini sejumlah 520
konsumen (rata-rata pengunjung tiap minggunya)

Tabel 3.1
Daftar Populasi penelitian
No

Hari

Populasi


1

Senin

37

2

Selasa

45

3

Rabu

41

4


Kamis

53

6

Jumat

51

7

Minggu

47

JUMLAH

274


Sumber data: Alfamart Tegalrejo Salatiga.

2) Sampel
Penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik simple random sampling
(sampel acak sederhana). Dari jumlah polulasi yang ada, maka sampel dalam
penelitian ini ditetapkan dengan menggungakan rumus Slovin yaitu:

Keterangan:
n

: sampel

N

: populasi

e

: derajat kesalahan = 10% atau 0,1


Dengan demikian, penghitungan besaran sampel untuk penelelitian ini adalah sebagai
berikut:
=

=

= 73,26= 72

Dari hasil penghitungan, diketahui besaran sampel penelitian sebanyak 72 konsumen.
Berdasarkan kajian pada bab II, maka secara konseptual dan operasional variabelvariabel dalam penelitian ini dapat dijelaskan sebagai berikut:

3) Samping
Menurut Sugiyono (2015:124), samping Insidental adalah teknik penentuan sampel
berdasarkan kebutuhan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan/insidental bertemu
dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang kebetulan
ditemui itu cocok sebagai sumber data. Pengambilan anggota sampel dari populasi
dengan sample Insidental karena dilakukan secara bertemu langsung dengan
konsumen dan peneliti di Alfamart sehingga di dapatkan sampel yang dibutuhkan.
1. Kepuasan Konsumen
a) Definisi Konseptual

Berdasarkan uraian dari bab II bahwa kepuasan konsumen adalah
tingkat perasaan yang dialami ketika menikmati suatu produk setelah
membandingkan kinerja dengan harapan. Dengan indikator 1) membeli
kembali, 2) memciptakan citra merek.
b) Definisi Operasional
Kepuasan konsumen adalah jawabab dari konsumen Alfamart
Tegalrejo Salatiga bahwa tingkat perasaan yang dialami ketika
menikmati suatu produk setelah membandingkan kinerja dengan
harapan. Dengan indikator 1) membeli kembali, 2) memciptakan citra
merek.
2. Kualitas Pelayanan
a) Definisi Konseptual
Berdasarkan uraian dari bab II bahwa kualitas pelayanan adalah
mutu yang diberikan kepada pelanggan untuk memenuhi
kebutuhan pelanggan dengan ketepatan penyampaian yang sesuai
dengan standar prosedur pelayanan. Dengan indikator 1) empati,2)
ketanggapan.
b) Definisi Operasional
Kualitas pelayanan adalah jawaban dari konsumen Alfamart
Tegalrejo Salatiga bahwa mutu yang diberikan kepada pelanggan

untuk

memenuhi

kebutuhan

pelanggan

dengan

ketepatan

penyampaian yang sesuai dengan standar prosedur pelayanan.
Dengan indikator 1) empati,2) ketanggapan.

3. Harga
a) Definisi Konseptual
Berdasarkan uraian dari bab II bahwa harga adalah sejumlah uang
yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari
barang dan jasa agar mendapatkan hak kepemilikan atau pengguna

suatu barang dengan indikator 1) keterjangkauan harga,2) daya
saing
b) Definisi Harga
Harga adalah jawaban yang diberikan konsumen Alfamart
Tegalrejo Salatiga bahwa sejumlah uang yang dibutuhkan untuk
mendapatkan sejumlah kombinasi dari barang dan jasa agar
mendapatkan hak kepemilikan atau pengguna suatu barang dengan
indikator 1) keterjangkauan harga,2) daya saing
D. Variabel Penelitian
1. Variabel Independen (Variabel Bebas)
Menurut Sugiyono (2015:39) variabel independen adalah variabel yang mempengaruhi
atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen (terikat).
Variabel independen dalam penelitian ini adalah Kualitas Pelayanan (X1) dan Harga
(X2).
2.Variabel Dependen (Variabel Terikat)
Menurut Sugiyono (2015:39) variabel dependen merupakan variabel yang dipengaruhi
atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. Variabel dependen dalam
penelitian ini adalah Kepuasan Konsumen (Y).

Gambar 3.2

Kerangka Berpikir Pengaruh Pelayanan Pelayanan dan Harga Terhadap Kepuasan Kosumen
Alfamart Tegalrejo Salatiga
(X1)
(Y)
(X2)

Keterangan :
X1: Variabel Kualitas Pelayanan(Independen)
X2 : Variabel Harga (Independen)
Y : Variabel Kepuasan Konsumen (Dependen)
: Garis pengaruh X terhadap Y
E. Instrumen Penelitian
Menurut W. Gulo (2002:123)” instrumen penelitian adalah pedoman tertulis tentang
wawancara yang dipersiapkan untuk mendapatkan informasi dari responden”. Instrumen
penelitian ini harus menggunakan skala. Skala dalam penelitian ini yaitu skala interval untuk
variabel dependen (Kepuasan Konsumen) dan skala interval untuk variabel independen
(Kualitas Pelayanan dan Harga). Skala ini menjadi dasar dalam skala likert. Penetapan skor
instrumen menggunakan skala likert dengan lima alternatif jawaban. Responden hanya
memberikan tanda ( √ )


pada jawaban yang tersedia sesuai dengan keadaan sebenarnya

dirinya. Instrumen dalam penelitian ini yaitu angket yang diberikan dan diisi oleh konsumen
itu sendiri yang berada di Alfamart Tegalrejo Salatiga.
Adapun istrumennya sebagai berikut :
Tabel 3.2
kisi – kisi instrumen Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Harga Terhadap Kepuasan
Konsumen Alfamart Tegalrejo Salatiga
Variabel

Sub variabel

Butir

Skala
Pengukuran

a. Empati
Kualitas pelayanan
b. Ketanggapan

Harga
Kepuasan
Konsumen

a. keterjangkauan harga
b. daya saing

1,2,3,4,5
6,7,8,9,10
11,12,13,14,15
16,17,18,19,20

a. Membeli kembali

21,22,23,24

b. Menciptakan citra

25,26,27,28,29,30

merek

Interval

Interval
Interval

1. Uji Coba Validitas
Menurut Sugiyono (2014:121) mengatakan bahwa

instrumen yang valid berarti

instrumen yang dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Adapun
rumus untuk mengitung validitas sebagai berikut :
Rumus menghitung validitas :

Keterangan :

n

Rxy

: koefisien korelasi

x

: skor item

y

: skor total

: banyaknya subjek

Populasi dalam penelitian ini berjumlah 274 konsumen Alfamart Tegalrejo Salatiga. Sampel
dalam penelitian ini sebesar 73 konsumen dengan tingkat α 0,05.
2. Uji Reliabilitas
Menurut Sugiyono (2014:121) mengatakan bahwa instrumen yang reliabel adalah instrumen
yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek yang sama, akan menghasilkan
data yang sama. Adapun rumus Cronbach’s Alpha untuk mengihtung reliabilitas sebagai
berikut ;

Keterangan :
: Koefisien alpha cronbach
K

: Banyaknya butir item

1

: Angka konstan



2
2i

: Jumlah varian skor total
: Varian item

F. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini antara lain dokumentasi dan angket /
kuisioner
1.

Dokumentasi
Menurut Sugiyono (2015:240), dokumentasi merupakan catatan peristiwa yang sudah
berlalu. Dokumentasi akan memperkuat data yang akan didapatkan. Dokumentasi
dilakukan saat observasi dan saat pengambilan data jumlah pembelian.

2.

Kuisioner
“Kuisioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara
memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk
dijawabnya.Kuisioner dapat berupa pertanyaan/peryataan tertutup atau etrbuka, dapat
diberikan kepada responden secara langsung atau dikirim melalui pos atau internet”
(Sugiyono, 2010:142). Dalam penelitian ini kuisioner berupa pernyataan teertutup dan
untuk memperoleh data dilakukan dengan menyebar kuisioner kepada responden.
Adapun responden dalam penelitian ini yaitu 274 konsumen dengan sampel 73
konsumen Alfamart Tegalrejo Salatiga Kuisioner digunakan sebagai pengumpul data
yaitu kepuasan konsumen, kualitas pelayanan dan harga. Penetapan skor instrumen
menggunakan skala likert dengan lima alternatif jawaban. Responden hanya
memberikan tanda ( √ )

pada jawaban yang tersedia sesuai dengan keadaan

sebenarnya dirinya. Instrumen dalam penelitian ini yaitu kuensioner yang diberikan
dan diisi oleh konsumen Alfamart Tegalrejo dari analisis ini yaitu
a. Jawaban Sangat Setuju (SS) nilai 5
b. Jawaban Sesuai (S) nilai 4
c. Jawaban Kurang Setuju (KS) nilai 3
d. Jawaban Tidak Setuju (TS) nilai 2
e. Jawaban Sangat Tidak Setuju (STS) nilai1

G. Tehnik Analisis data
Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah analisis regresisederhana dan regresi
berganda. Analisis ini untuk menguji besarnya pengaruh kualitas pelayanan (X1) dan harga
(X2) terhadap kepuasan konsumen (Y) Alfamart Tegalrejo Salatiga.

1.

Analisis Pendahuluan

Analisis Statistik Deskriptif
Analisis statistik deskriptif digunakan nuntuk mengetahui nilai kecenderungan data hasil
penelitian dengan menguraikan atau menjabarkan data-data variabel penelitian. Menurut
Gulo (1981:17) analisis statistik deskripsiyang digunakan meliput

1. Tabel distribusi

frekuensi 2.Diagram statistik3.Ukuran tendensi 4.Ukuran dispersi 5. Estimasi
2 Uji Normalitas
Metode analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis dengan menggunakan metode
statistik yang diolah dari data hasil penyebaran skala kualitas pelayanan harga. Variabel
terikat (Y) dipengaruhi oleh dua variabel bebas (X). Sebelum melakukan uji coba hipotetsis,
harus menggunakan uji asumsi dasar yaitu uji normalitas. Menurut Sugiyono (2010:79)
pengujian data dengan chi-squere dilakukan dengan cara membandingkan kurva normal yang
terbentuk dari data yang telah terkumpul dengan kurva normal baku/standar.Uji normalitas
ini bertujuan untuk menguji kenormalan distibusi sebaran skor variabel. Variabel yang diuji
adalah variabel dependen (kepuasan konsumen) dan independen (kualitas pelayanan dan
harga). Skor sig. Dapat digunakan untuk mengetahui normalitas yang ada pada hasil
perhitungan product moment. Bila angka sig lebih besar atau sama dengan 0,05 maka normal,
namun apabila kurang, maka data tidak normal.
3.Uji Linearitas
Uji linearitas bertujuan untuk mengetahui apakah dua variabel mempunyai pengaruh
yang linier atau tidak secara signifikan.Penelitian ini menggunakan IBM SPSS versi
16.o. Uji linieritas dilakukan dengan menggunakan analisis varian dengan garis
regresi yang diperoleh dari harga F, rumusnya adalah sebagai berikut:

Analisis lanjutan pada penelitian ini menggunakan analaisis regresi linier berganda
yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara kualitas pelayanan
dan harga terhadap kepuasan konsumen Alfamart Tegalrejo Salatiga. Dalam formulasi

sederhana variabel dependen (Y) di pengaruhi oleh dua variabel independen X1 dan
X2 sehingga rumus umum regresi berganda adalah :
Y = a0 + b1 x1 + b2 x2
Keterangan :
Y = skor kriterium yang diramal
a = konstanta
b1 = koefisien regresi untuk variabel prediktor pertama
b2 = koefisien regresi untuk variabel prediktor kedua
x1 = variabel prediktor pertama
x2 = variabel prediktor kedua
Pengujian regresi berganda dapat menggunakan uji statistik t. uji t pada dasarnya
menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel independen secara individual
dalam menerangkan variasi variabel.
Pengambilan keputusana adalah sebagai berikut:
Ho diterimabila thitung dicapai pada tingkat p probabilitas> 0,05
Ho ditolak bila thitung dicapai pada tingkat p probabilitas< 0,05
4. Uji Signifikansi Parameter (uji t)
Uji t digunakan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh antara X1 (kualitas
pelayanan) , X2(harga) terhadap Y (kepuasan konsumen).

Perhitungan thitung

kemudian dikonsultasikan dengan ttabel dalam taraf signifikansi 5%. Apabila thitung
lebih kecil daripada ttabel maka Ho diterima. Hipotesis nol (Ho) : b1 = 0, artinya
variabel independen tidak berpengaruh terhadap variabel dependen. Hipotesis
alternatifnya (Ha) : b ≠ 0, artinya variabel independen berpengaruh terhadap variabel
dependen.

Nilai t hitung dicari dengan rumus

t=
keterangan:
t = t hitung
r = koefisien korelasi
n = jumlah responden
5.Uji Statistik F
Uji Statistik F adalah perbandingan antara seluruh jumlah variasai antar
kelompok dengan jumlah variasi yang bersumber dari dalam setiap kelompok. Uji F
digunakan untuk megetahui sejauh mana pengaruh antara variabel X (Kualitas
Pelayanan dan Harga) dan Y (Kepuasan Konsumen). Kriteria uji F apabila Fhitung>
Ftabel maka H0 ditolak dan Ha diterima yang berarti variabel Kualitas Pelayanan dan
Harga berpengaruh terhadap Kepuasan Konsumen.
6. Uji Koefisien Determinasi (R squere)
Koefisien determinasi r squer untuk mengukur seberapa jauh kemamuan model
dalam menerangkan variabel dependen. Jika r squere yang diperoleh dari hasil
perhitungan menunjukan semakin besar (mendekati angka 1), maka dapat dikatakan
bahwa sumbangan dari variabel bebas terhadap variasi variabel terikat semakin
besar.. Jika R squere menunjukan semakin kecil, hal ini berarti model yang
digunakan semakin lemah untuk menerangkan variasi variabel terikat. Secara umum
dikatakan bahwa besarnya koefisien determinasi berganda (r squere) bertanda 0 dan
1 atau 0 ≤

H. Hipotesis Statistika
Berdasarkan hipotesis penelitian yang telah ditentukan, maka hipotesis statistik dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut:
Hipotesis pertama
Ho :β31 ≤ 0
H1 : β31 > 0
Hipotesis Kedua
Ho : β32 ≤ 0
H1 : β32 > 0
Keterangan:
Ho = Hipotesis nol
H1 = Hipotesis Penelitian
β31 =Koefisien pengaruh Kualitas Pelayanan (X1) terhadap Kepuasan Konsumen (Y)
β32 = Koefisien pengaruh Harga (X2) terhadap Kepuasan Konsumen (Y)