STRESS ADALAH IBU DARI SEGALA PENYAKIT

STRESS ADALAH IBU DARI SEGALA PENYAKIT

Bagaimana

Pikiran

Memengaruhi Penyakit?
Seperti

diketahui,

dapat

pikiran

menyebabkan

munculnya

gejala


fisik.

Contohnya,

ketika

merasa

takut atau cemas bisa muncul
tanda-tanda

seperti

denyut

jantung menjadi cepat, jantung
berdebar-debar (palpitasi), mual atau ingin muntah, gemetaran (tremor), berkeringat, mulut
kering, sakit dada, sakit kepala, sakit perut, napas menjadi cepat, nyeri otot, atau nyeri
punggung. Gejala fisik tersebut disebabkan oleh meningkatnya aktivitas impuls saraf dari
otak ke berbagai bagian tubuh. Selain itu, pelepasan adrenalin (epinefrin) ke dalam aliran

darah juga bisa menyebabkan gejala fisik di atas.
Terlalu sering stres bisa menjadi penyebab munculnya berbagai macam penyakit. Berbagai
penelitian menyebutkan ada banyak penyakit yang timbul akibat stres. Untuk itu, agar Anda
terhindar dari berbagai penyakit yang timbul akibat stres, Anda harus bisa mengontrol dan
mengatasi stres Anda.
Setiap orang pasti memiliki masalah. Hal ini karena manusia tak pernah lepas dari berbagai
masalah dalam hidupnya. Namun, tinggal bagaimana cara Anda menyelesaikan setiap
permasalahan dalam hidup Anda. Jika Anda tidak bisa mengatasi permasalah dalam
kehidupan Anda, stres bisa mengancam Anda.
Stres terjadi karena kurangnya kesiapan diri dalam menghadapi berbagai masalah dan
tekanan dalam kehidupan. Kurangnya kesiapan diri ini menyebabkan Anda melihat suatu
persoalan hidup sebagai permasalahan yang rumit sehingga sulit untuk mengatasinya.
Berbagai masalahpun justru timbu jika Anda merasa stres, termasuk munculnya berbagai
macam penyakit. Penyakit apa saja yang timbul akibat stres? Berikut 10 penyakit yang timbul
akibat stres.

Penyakit Akibat Stres
1. Sakit kepala
Penyakit yang timbul akibat stres yang pertama adalah sakit kepala. Sakit kepala
merupakan salah satu penyakit yang paling sering muncul akibat stres. Saat stress,

otak bekerja lebih keras dari biasanya sehingga menyebabkan rasa sakit pada kepala.
Sakit kepala sebelah atau migraine merupakan jenis sakit kepala yang terjadi akibat
stress.
2. Kram
Penyakit yang timbul akibat stres yang kedua adalah kram. Kram terjadi karena saat
stress otot-otot tubuh mengalami ketegangan. Selain kram, ketegangan ototo tubuh
saat stress juga bisa menyebabkan kaku leher, bahu maupun nyeri punggung.
3. Jantung
Penyakit yang timbul akibat stres berikutnya adalah penyakit jantung. Ketika sedang
stres, jantung akan berdetak lebih kencang dari biasanya. Selain itu, saat stres tubuh
mengeluarkan hormon stres yang merupakan racun bagi jantung.
4. Tekanan Darah Tinggi
Pada orang stress akan mengalami tekanan yang terus menerus pada fikiran, maka
kerja jantung seperti dipaksa untuk memompa darah lebih keras karena kerja fisik
yang meningkat. Akibat stress juga memicu produksi hormon tertentu, yang bisa
meningkatkan resiko darah tinggi.Kurang istirahat akibat sulit tidur, merokok lebih
banyak, makan tidak teratur karena stress juga memicu penyakit darah tinggi. Darah
tinggi > memicu stroke dan jantung
5. Stroke
Stroke bisa terjadi karena adanya penyumbatan aliran darah pada otak. Saat stres, otak

memompa darah terlalu cepat yang dapat mengakibatkan tersumbatnya aterosklerosis.
6. Sakit Perut
Pada orang stres, risiko mengalami sakit perut meningkat 3 kali lipat dibandingkan
saat rileks. Penyebab pastinya belum diketahui, tetapi sebuah teori menyebutkan
bahwa jaringan syaraf di otak dan usus saling terhubung. Ketika syaraf otak bereaksi
terhadap stres, syaraf di usus menangkap sinyal yang sama dan memberikan respon
tertentu misalnya rasa mulas.
7. Insomnia

Penyakit yang timbul akibat stres berikutnya adalah insomnia. Insomnia adalah
penyakit gangguan tidur. Stes menjadi penyebab utama insomnia. Saat stress, tubuh
meningkatkan produksi adrenalin. Adrenalin merupakan zat kimia yang diproduksi
otak untuk meningkatkan kewaspadaan dan membuat Anda tetap terjaga. Itulah
mengapa saat Anda stress, Anda mengalami insomnia dan sulit untuk tidur.
8. Alergi yang LebihParah
Menurut sebuah penelitian di Ohio State University tahun 2008, pikiran gelisah dan
tidak tenang dapat memperparah kondisi pada penderita alergi. Hormon stres diyakini
memicu produksi imunoglobulin E (IgE), yakni protein dalam darah yang
menyebabkan reaksi alergi.
9. Obesitas

Penyakit yang timbul akibat stres selanjutnya adalah obesitas. Beberapa orang
mengkonsumsi makanan secara terus menerus saat stress. Kondisi ini akan
menyebabkan tidak terkontrolnya jumlah makanan yang masuk kedalam tubuh yang
bisa menyebabkan kenaikan berat badan secara signifikan atau obesitas.
10. Mudah Terkena Infeksi
Orang yang sering stress juga rentan terkena infeksi. Hal ini karena stress juga
memicu pembentukan hormon kortisol semakin meningkat.Akibatnya, tubuh akan
mengalami mmunosupresi alis mudah terkena infeksi.
by. Erida Fadila, M.Kep., Ners