Mengatasi Demam Pada Bayi dan Anak

Mengatasi Demam Pada Bayi dan Anakanak
Terus terang, saat posting mengatasi demam pada bayi dan anakanak ini, walaupun copas, saya menemukan artikel bagus untuk di
sharing di sini. Karena sedikit panik, saya lupa sendiri pada postingan
mengatasi demam pada anak dengan wortel. Padahal pengobatan herbal
alami tersebut yang sering saya lakukan jika anak saya yang berusia 5
tahun mengalami demam.
Kali ini, anak saya yang kedua dan baru berumur 6 bulan mengalami
panas yang hebat. Waduh saking paniknya saya tidak bisa ngapangapain..:D. Yang bisa saya lakuin adalah, ambil laptop, konek internet,
lalu googling dengan clue mengatasi demam pada bayi.
Oke sobat, bukan curhat yang seharusnya saya posting di sini ya, namun
saya ingin berbagi dengan sobat jika ada diantara bayi atau anak sobat
yang mengalami demam, sebaiknya baca artikel ini. Artikel yang
merupakan Notulen Seminar "Fever In Children" dengan pembicara dr.
Purnamawatisaya ini saya ambil dari millis bayi kita yahoogroup yang
diposting di sebuah blog funnybabyshop.multiply.com.
Ini dia artikelnya, semoga menambah wawasan.
Definisi Demam:
Demam adalah kondisi dimana otak mematok suhu di atas setting normal
yaitu di
atas 38C. Namun demikian, panas yang sesungguhnya adalah bila suhu >
38.5C.

Akibat tuntutan peningkatan setting tsb maka tubuh akan memproduksi
panas.
Tiga Fase Demam
1. menggigil - sampai suhu tubuh mencapai puncaknya,
2. lalu menetap
3. dan baru akhirnya turun
Bagaimana dan Mengapa Demam Timbul
Peningkatan suhu tubuh ini disebabkan oleh beredarnya suatu molekul
kecil
di dalam tubuh kita yang disebut dg PIROGEN - ZAT PENCETUS PANAS.
Apa yg menyebabkan terjadinya peningkatan pembentukan pirogen?
Banyak,
seperti infeksi, radang, keganasan, alergi, teething, dll.

Inflammation - Fever
Pertama, RADANG. Apa sih radang itu? Infeksi?
Dalam bahasa inggris, radang adalah INFLAMMATION, bukan infection.
Dengan
demikian, radang bisa disebabkan oleh infeksi tetapi bisa juga bukan
karena infeksi.

Kalau karena infeksi, bisa infeksi kuman (bakteria) atau karena infeksi
virus, jamur, parasit; tetapi kebanyakan infeksi pada bayi dan anak
disebabkan oleh virus.
Apa penyebab radang yang bukan infeksi? Bisa alergi (yang tersering),
bisa juga trauma, tumbuh gigi (teething), atau karena penyakit autoimun
(ada kesalahan "program" di dalam tubuh dimana organ tubuh dikira
sebagai "musuh" dan diserang oleh sistem imun.
Kedua, apa itu INFEKSI?
Infeksi adalah masuknya jasad renik (micro organisms atau mahluk hidup
yg
sangat kecil yang umumnya tidak dapat dilihat dengan mata) ke tubuh
kita.
Masuknya micro-organisms tersebut belum tentu menyebabkan kita jatuh
sakit, tergantung banyak hal antara lain tergantung seberapa kuat daya
tahan tubuh kita.
Bila sistem imun kita kuat, mungkin kita tidak jatuh sakit atau kalaupun
sakit, ringan saja sakitnya, bahkan tubuh kita selanjutnya membentuk zat
kekebalan (antibodi). Mikro organisme atau jasad renik tsb bisa kuman
bakteri,bisa virus, jamur, dll
Ketiga, DEMAM. Apakah demam itu? Penyakit atau gejala?

Demam bukan penyakit, demam adalah gejala bahwa ada sesuatu yang
sedang terjadi di dalam tubuh kita. Batuk, muntah, diare juga bukan
penyakit, melainkan gejala. Berhadapan dengan gejala-gejala tersebut,
yang terpenting adalah mencari tahu APA PENYEBABnya.
Apakah DEMAM ITU PASTI INFEKSI? Belum tentu, meski yang terbanyak
adalah
akibat infeksi. Pada bayi dan anak kebanyakan adalah infeksi virus.
Mengapa kalau infeksi harus demam?
Sudah terbukti bahwa demam sengaja dibuat oleh tubuh kita sebagai
upaya membantu tubuh menyingkirkan infeksi.
Pd saat terserang infeksi, maka tentunya tubuh harus membasmi infeksi
tsb.
Caranya? Dengan mengerahkan sistem imun. Pasukan komando untuk
melawan infeksi adalah sel darah putih dan dalam melaksanakan
tugasnya agar efektif dan tepat sasaran, sel darah putih tidak bisa
sendirian, diperlukan dukungan banyak pihak termasuk pirogen. Pirogen
itu membawa 2 misi:
1.Mengerahkan sel darah putih atau leukosit ke lokasi infeksi
2.Menimbulkan demam yang akan membunuh virus karena virus tidak


tahan suhu
tinggi, virus tumbuh subur di suhu rendah.
Dimana peran obat penurun panas?
Obat penurun panas, bekerja menghambat ensim Cox - sehingga
pembentukan
prostaglandin terganggu-yang selanjutnya menyebabkan terganggunya
peningkatan
suhu tubuh. Obat penurun panas samasekali tidak mengobati si penyebab
demam itu sendiri.
Obat-obatan yang justru dapat meningkatkan suhu tubuh Anti-cancer,
Antibiotics (ampicillin, clox, tetra, lincomycin, Bactrim, Septrim, INH,
Flagyl), Cimetidine, Primperan
Cara mengatasi demam
1.Minum banyak, karena demam dapat menimbulkan dehidrasi (baca
"kerugian yg
dapat terjadi karena demam").
2.Kompres anak dengan air hangat.
Kok bukan dengan air dingin? karena apabila diberi air dingin, otak kita
akan
menyangka bahwa suhu diluar tubuh dingin sehingga otak akan

memerintahkan tubuh
untuk menaikkan suhunya dengan cara menggigil sehingga memproduksi
panas.
Akibatnya suhu tubuh anak bukannya turun, melainkan tambah panas.
Sebaiknya kompres dilakukan ketika: anak merasa uncomfortable, suhu
mencapai 40C, pernah kejang demam/keluarga dekat pernah menderita
kejang demam atau anak muntah2 sehingga obat tidak bisa masuk. Cara
melakukan kompres: taruh anak di bath tub mandi dengan air hangat (3032C) atau usapkan air hangat disekujur tubuh anak. Kalau anak menolak,
duduk di bath tub beri mainan & ajak bermain.
3.Beri obat penurun panas, acetaminophen atau paracetamol seperti
tempra, panadol, atau paracetol, tylenol, sesuai dosis. Kapan obat
penurun panas diberikan? Bila suhu di atas 38.5C, atau bila anak
uncomfortable. Sebaiknya jangan berikan obat demam apabila panasnya
tidak terlalu tinggi (dibawah 38.5C).
Complication
Demam itu umumnya justru dibutuhkan sebagai salah satu bentuk
perlawanan tubuh terhadap infeksi. Tetapi apakah ada sisi negatifnya?
Kerugian yang bisa terjadi akibat demam:
1.Dehidrasi - karena pada saat demam, terjadi peningkatan pengeluaran
cairan tubuh sehingga dapat menyebabkan dehidrasi.

2.Kejang demam, tetapi kemungkinannya sangat kecil. Selain itu, kejang
demam hanya mengenai bayi usia 6 bulan sampai anak usia 3 tahun.
Terjadi pada

hari pertama demam, serangan pertama jarang sekali terjadi pada usia <
6 bulan atau > 3 tahun. Gejala: anak tidak sadar, kejang tampak sebagai
gerakan2 seluruh tangan dan kaki yang terjadi dalam waktu sangat
singkat. Umumnya TIDAK BERBAHAYA, tidak menyebabkan KERUSAKAN
OTAK.
Principles in fever management
Apa yang terpenting dalam menghadapi anak demam?
-Mencari tahu apa penyebab panasnya.
-Dengan mengetahui permasalahan, maka kita dapat bertindak secara
rasional.
Prinsip utama tata laksana demam (sesuai panduan Mayo Clinic
USA) :
-Orang tua tidak perlu panik, umumnya demam tidak membahayakan
jiwa. Hal utama yang perlu dilakukan adalah mengamati perilaku anak.
Bila saat suhu agak rendah anak masih tetap aktif, masih riang, masih
mau main, maka kita tidak perlu cemas.

-Jangan memberikan obat panas bila demam tidak tinggi
-Cegah kemungkinan terjadinya dehidrasi
-Mengetahui kapan harus cemas dan harus menghubungi dokter
Di lain pihak, setiap penyakit itu ada nature nya masing2, misalnya
common cold - 3 - 10 hari - ya jangan minta 1-2 hari sembuh. Kita tidak
bisa melawan alam.
American Academy of Pediatrics - membuat rekomendasi penanganan
demam dengan
mencantumkan kondisi-kondisi dimana orang tua harus
menghubungi dokternya:
-Bila bayi berusia < 3 bulan dengan suhu tubuh ³ 38C
-Bila bayi berusia 3 - 6 bulan dengan suhu tubuh ³ 38.3C
-Bayi dan anak berusia > 6 bulan, dengan suhu tubuh ³ 40C
Beberapa kondisi lainnya dimana anda perlu berkomunikasi dg dokter
-Tidak mau minum atau sudah mengalami dehidrasi
-Iritabel atau menangis terus menerus, tidak dapat ditenangkan
-Tidur terus menerus, lemas dan sulit dibangunkan (lethargic)
-Kejang
-Kaku kuduk leher,
-Sesak napas

-Gelisah, muntah, diare
-Sakit kepala hebat
Dengan demikian, pemeriksaan laboratorium pada hari pertama demam,
umumnya tidak diperlukan kecuali pada kondisi seperti yang dikemukakan
di atas.
Panduan praktis menangani anak demam:
-Ruangan dijaga agar tidak panas, pasang kipas angin. Anak memakai
baju yang tidak tebal
-Ekstra cairan, Minum sering: Air, air sup, jus buah segar yang sudah
dicampur air, es batu, es krim. Bila sering muntah atau diare, beri

minuman yg mengandung elektrolit:
pedialyte, oralit
-Biarkan anak memakan apa yang dia inginkan, jangan dipaksa. Hindarkan
makanan yang berlemak, makanan yang sulit dicerna.
-Tepid sponging (kompres air hangat)
Anak tidak masuk sekolah, tetapi bukan berarti harus di tempat tidur
seharian.
Sponging to ease fever
Kompres untuk meredakan demam

Tidak jarang orang tua terperangah bila saya tidak memberikan obat dan
menyatakan - cukup kompres saja.
Kompres hangat akan menurunkan suhu anak dalam waktu 30 - 45 menit.
Kapan kita mengompres anak demam?
1. Uncomfortable
2. Suhu (40C)
3. Pernah kejang demam atau keluarga dekat pernah menderita kejang
demam
4. Muntah-muntah sehingga obat tidak bisa masuk
Bagaimana cara mengompres anak demam?
1. Taruh anak di bath tub/ember mandi yang diisi air hangat bersuhu 30 32C; atau
2. Usapkan air hangat di sekujur tubuh bayi/anak
Bila anak menolak, suruh duduk di ember/bath tub, beri mainan, ajak
bermain
Menggigil,Kejang
Management of febrile convulsion
Orang tua sering sulit membedakan antara menggigil dengan kejang.
Pada saat anak menggigil, anak tidak kehilangan kesadaran, tidak
berhenti napasnya. Anak menggigil karena suhu demamnya akan
meningkat. Orang tua juga sulit membedakan antara kejang demam/steup

- dg kejang akibat infeksi otak.
Kejang akibat demam bersifat generalized (melibatkan seluruh tubuh),
berlangsung sekejap, setelah kejang - anak sadar.
Kejang akibat infeksi otak berlangsung lama, berulang-ulang, lehernya
kaku, dan sesudah kejang, anak tidak sadar.
Sebaiknya org tua menghitung lamanya kejang dengan watch stop - tidak
jarang, akibat penampilannya yang menakutkan, maka orang tua merasa
kejangnya lama meski sebenarnya hanya berlangsung dalam detik atau
menit.
Beberapa panduan praktis menangani anak kejang demam:
-Tetap tenang, jangan panik, amati kondisi anak dengan seksama
-Baringkan anak/bayi di tempat yang aman (lantai)
-Saat anak kejang, jangan di "rejeng" (untuk mencegah terjadinya fraktur)
-Cegah agar saat kejang anak tidak tersedak (posisi anak tengkurap atau
miring)
-Jangan taruh benda apapun di dalam mulut anak (misalnya sendok)

Fever Medication (obat demam) -Konsultasikan dengan dokter
Ibuprophen AcetaminophenAcetos al Metamizole
Effect NYERI, demam, fever, inflamasi DEMAM, nyeri Nyeri, demam,

inflamasi Nyeri, demam, inflamasi
Dosis 5-10 mg/kg 10-15 XX XX
Efek samping Iritasi lambung/saluran cerna (perdarahan) , Gangguan
ginjalJangan berikan bila anak muntah2 dan atau diare Paling aman asalkan
dosisnya tidak berlebihanBila overdosis, dapat menyebabkan kerusakan
hati Sindrom Reye (gangguan otak dan hati), iritasi lambungTidak
dianjurkan: Anak < 12 tahun, infeksi virus Bone marrow suppression
Beberapa prinsip yang perlu dicatat:
-Jangan berikan 2 obat demam misalnya acertaminophen dengan
ibuprofen atau acetaminophen dengan aspirin.
- Sebaiknya jangan campur acetaminophen dengan phenobarbital
(luminal).
Luminal menekan ensim hati yang kerjanya menetralisir acetaminophen
sehingga kadar acetaminophen di darah akan meningkatkan dan
meningkat pula risiko intoksikasi acetaminophen.
- Jangan campur obat demam dengan steroid (prednison, oradexon,
kenacort, dll) karena steroid akan meningkatkan risiko perdarahan saluran
cerna.
- Acetaminophen merupakan obat yang paling aman selama dosisnya
diberikan dengan tepat (tidak berlebih).
- Jangan obati demam yang tidak tinggi.
- Jangan berikan aspirin (ASETOSAL/ASPILET) pada anak < 12 tahun. Pada
infeksi virus, aspirin akan meningkatkan risiko SINDROM REYE, suatu
kondisi berat yang mmenyebabkan gagal hati dan penurunan kesadaran.
Umumnya, demam bukan merupakan kondisi yang membahayakan jiwa.
Demam
justru merupakan mekanisme pertahanan tubuh yang membantu kita
membasmi infeksi, yang paling penting adalah mencari tahu penyebab
demam dan memahami saat orang tua harus mengontak dokter anaknya.
Oleh karena itu, bila demam tidak tinggi, jangan berikan obat demam,
tidak perlu dikompres, minum banyak saja.
Obat demam dan kompres hangat hanya diberikan bila demam tinggi atau
anak
merasa "uncomfortable". Upaya yang penting lainnya adalah mencegah
komplikasi dehidrasi dengan memberikan anak minum lebih dari
biasanya.

Dokumen yang terkait

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

PENILAIAN MASYARAKAT TENTANG FILM LASKAR PELANGI Studi Pada Penonton Film Laskar Pelangi Di Studio 21 Malang Town Squere

17 165 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

MOTIF MAHASISWA BANYUMASAN MENYAKSIKAN TAYANGAN POJOK KAMPUNG DI JAWA POS TELEVISI (JTV)Studi Pada Anggota Paguyuban Mahasiswa Banyumasan di Malang

20 244 2

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

DOMESTIFIKASI PEREMPUAN DALAM IKLAN Studi Semiotika pada Iklan "Mama Suka", "Mama Lemon", dan "BuKrim"

133 700 21

PEMAKNAAN MAHASISWA TENTANG DAKWAH USTADZ FELIX SIAUW MELALUI TWITTER ( Studi Resepsi Pada Mahasiswa Jurusan Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2011)

59 326 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45