Pendugaan Parameter Genetik Kambing Boerka (F2) Berdasarkan Bobot Lahir, Bobot Sapih dan Bobot Umur 6 Bulan di Loka Penelitian Kambing Potong Sumatera Utara

ABSTRAK

RINALDI, 2015: “Pendugaan Parameter Genetik Kambing Boerka (F2)
Berdasarkan Bobot Lahir, Bobot Sapih dan Bobot Umur 6 Bulan di Loka
Penelitian Kambing Potong Sumatera Utara. Dibimbing oleh Hamdan, S.Pt, M.Si,
Usman Budi, S.Pt, M.Si dan Dr.Ir. Simon Elieser, M.Si.
Kambing Boerka (F2) memiliki potensi sebagai penghasil daging,
informasi genetik sangat penting guna menentukan strategi pemuliaan di masa
mendatang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai individual heterosis,
heritabilitas, korelasi genetik dan nilai pemuliaan kambing Boerka (F2).
Penelitian ini dilakukan di Kandang Percobaan Loka Penelitian Kambing Potong
Sumatera Utara dari bulan Agustus-November 2014. Rancangan yang digunakan
adalah pola tersarang (Nested Design) data tidak seimbang. Parameter yang
dianalisis yaitu nilai individual heterosis, heritabilitas, korelasi genetik dan nilai
pemuliaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan bobot lahir,
bobot sapih dan bobot 6 bulan masing-masing adalah 13,7%; 14,5% dan 4%. nilai
heritabilitas masing-masing sifat yaitu 68%, 56% dan 53% yang tergolong tinggi.
Korelasi genetik tertinggi yaitu pada bobot sapih-bobot 6 bulan dengan nilai
sebesar 0,29% namun masih tergolong rendah. Nilai pemuliaan tertinggi berturutturut pada anak jantan adalah 73015, 94059 dab 84024, 94020 dan 94043
sedangkan pada anak betina adalah 94058, 73008, 94012, 73016 dan 94043.

Kata kunci : Kambing Boerka, heritabilitas, korelasi genetik, nilai pemuliaan.

ABSTRACT

RINALDI, 2015: "Estimation of Genetic Parameters Goat Boerka (F2)
Based on Birth Weight, Weaning Weight and Weight of Age 6 Months Goat
Research Station in North Sumatra. Guided by Hamdan, S.Pt, M.Si, Usman Budi,
S.Pt, M.Si and Dr.Ir. Simon Eliezer, M.Si.
Goat Boerka (F2) has potential as a producer of meat, genetic information
is essential in order to determine future breeding strategies. This study aims to
determine the value of individual heterosis, heritability, genetic correlation and
goat breeding value Boerka (F2). This research was conducted in the Cage
Experiment Research Station Goat North Sumatra of the month from August to
November 2014. This research is a nested pattern (Nested Design) un-balanced.
Parameters analyzed individual value of heterosis, heritability, genetic
correlation and breeding value.
The results showed that an increase in birth weight, weaning weight and
weight of 6 months each is 13.7%; 14.5% and 4%. heritability of each trait is
68%, 56% and 53% which is high. Highest genetic correlation on weaning
weight-weight 6 months with a value of 0.29%, but which is low. The highest

breeding values in a row on a male goat is 73 015, 94 059 dab 84024, 94 020 and
94043, while the female child is 94058, 73008, 94012, 73016 and 94043.
Keywords: Goat Boerka, heritability, genetic correlations, breeding value.

Dokumen yang terkait

Pendugaan Parameter Genetik Kambing Boerka (F2) Berdasarkan Bobot Lahir, Bobot Sapih dan Bobot Umur 6 Bulan di Loka Penelitian Kambing Potong Sumatera Utara

4 65 58

Pendugaan Parameter Genetik dan Korelasi Sifat Bobot Lahir, Bobot Sapih dan Litter Size pada Kelinci New Zealand White, Lokal dan Persilangan

4 43 59

Pendugaan Parameter Genetik dan Korelasi Sifat Bobot Lahir, Bobot Sapih dan Litter Size pada Kelinci New Zealand White, Lokal dan Persilangan

1 15 59

Pendugaan Parameter Genetik Kambing Boerka (F2) Berdasarkan Bobot Lahir, Bobot Sapih dan Bobot Umur 6 Bulan di Loka Penelitian Kambing Potong Sumatera Utara

0 6 58

Pendugaan Parameter Genetik dan Korelasi Sifat Bobot Lahir, Bobot Sapih dan Litter Size pada Kelinci New Zealand White, Lokal dan Persilangan

0 1 4

Pendugaan Parameter Genetik Kambing Boerka (F2) Berdasarkan Bobot Lahir, Bobot Sapih dan Bobot Umur 6 Bulan di Loka Penelitian Kambing Potong Sumatera Utara

0 0 12

Pendugaan Parameter Genetik Kambing Boerka (F2) Berdasarkan Bobot Lahir, Bobot Sapih dan Bobot Umur 6 Bulan di Loka Penelitian Kambing Potong Sumatera Utara

0 0 2

Pendugaan Parameter Genetik Kambing Boerka (F2) Berdasarkan Bobot Lahir, Bobot Sapih dan Bobot Umur 6 Bulan di Loka Penelitian Kambing Potong Sumatera Utara

0 0 13

Pendugaan Parameter Genetik Kambing Boerka (F2) Berdasarkan Bobot Lahir, Bobot Sapih dan Bobot Umur 6 Bulan di Loka Penelitian Kambing Potong Sumatera Utara

0 0 4

Pendugaan Parameter Genetik Kambing Boerka (F2) Berdasarkan Bobot Lahir, Bobot Sapih dan Bobot Umur 6 Bulan di Loka Penelitian Kambing Potong Sumatera Utara

0 0 9