PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI POKOK MATERI GERAK TUMBUHAN MENGGUNAKAN STRATEGI Peningkatan Keaktifan Dan Hasil Belajar Biologi Pokok Materi Gerak Tumbuhan Menggunakan Strategi Inquiring Minds Want To Know Dengan Media Gambar Pada Siswa
PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI POKOK
MATERI GERAK TUMBUHAN MENGGUNAKAN STRATEGI
INQUIRING MINDS WANT TO KNOW DENGAN MEDIA
GAMBAR PADA SISWA KELAS VIII E SMP NEGERI
2 SAWIT TAHUN PELAJARAN 2011/2012
NASKAH PUBLIKASI
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1
Pendidikan Biologi
Diajukan Oleh :
YULI WIDYASTUTI
A 420 080 110
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2012
PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI POKOK
MATERI GERAK TUMBUHAN MENGGUNAKAN STRATEGI
INQUIRING MINDS WANT TO KNOW DENGAN MEDIA
GAMBAR PADA SISWA KELAS VIII E SMP NEGERI
2 SAWIT TAHUN PELAJARAN 2011/2012
Yuli Widyastuti
Jurusan Pendidikan Biologi FKIP UMS
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan keaktifan dan hasil belajar biologi
pokok materi gerak tumbuhan dengan strategi Inquiring Minds Want to Know dengan
media gambar pada siswa kelas VIII E SMP Negeri 2 Sawit Kabupaten Boyolali Tahun
Pelajaran 2011/2012. Manfaat penelitian ini adalah 1) memberikan pengetahuan bagi
guru tentang pentingnya strategi pembelajaran aktif yang menarik untuk meningkatkan
keaktifan dan hasil belajar siswa, 2) memotivasi siswa agar lebih berpartisipasi aktif
dalam mengikuti proses belajar mengajar, 3) menambah pengetahuan dan pemahaman
tentang strategi pembelajaran aktif Inquiring Minds Want to Know dengan media gambar.
Strategi Inquiring Minds Want to Know adalah strategi yang digunakan untuk
merangsang rasa ingin tahu siswa untuk berpendapat terhadap suatu persoalan. Media
gambar digunakan karena sederhana, mudah dibuat, mudah dipahami dan menjadikan
suasana pembelajaran lebih menarik. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas
(PTK) yang terlaksana sebanyak 2 siklus yang terdiri dari perencanaan, tindakan,
observasi, refleksi dan evaluasi. Sumber data diperoleh dari keaktifan dan hasil (aspek
afektif dan kognitif) belajar siswa. Penelitian ini diawali menyampaikan materi dengan
menggunakan strategi Inquiring Minds Want to Know dengan media gambar yang di
akhiri kesimpulan dan pelaksanaan pos tes di setiap siklusnya. Analisis data dalam
penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian menunjukkan
adanya peningkatan keaktifan pada siklus I sebesar 27,58 (kategori berminat) menjadi
32,85 (kategori sangat berminat) dan hasil belajar (aspel afektif dan aspek kognitif) di
setiap siklus. Sebelum pelaksanaan tindakan sebanyak 8 siswa (30,77%) yang dapat
mencapai nilai KKM (70), siklus I meningkat menjadi 19 siswa (73,08%) dan pada sikus
II sebesar 25 siswa (96,15%). Hasil belajar nilai kognitif rata-rata kelas sebelum
pelaksanaan tindakan 59,42 meningkat pada siklus I yaitu 71,73 dan pada siklus II
menjadi 85,19. Rata-rata aspek afektif, nilai pada kondisi awal, siklus I 22,38 (kategori
berminat) dan siklus II 26,85 (kategori berminat) mengalami peningkatan. Berdasarkan
hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan strategi Inquiring Minds Want to
Know dengan media gambar dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa pokok
materi gerak tumbuhan kelas VIII E SMP Negeri 2 Sawit Kabupaten Boyolali Tahun
Pelajaran 2011/2012.
Kata kunci: Keaktifan, hasil belajar, strategi inquiring minds want to know dan
media gambar
1
PENDAHULUAN
ini metode ceramah sering digunakan
Belajar bertujuan mengadakan
guru. Nilai rata-rata yang masih
perubahan dalam diri individu adalah
kurang dari KKM (≥70) yaitu 59,42
dalam aspek skill, kebiasaan, sikap,
yang mencapai prosentase ketuntasan
pengetahuan atau pengertian. Tugas
KKM (≥70) sebanyak 8 siwa dari 26
guru
siswa atau 30,77. Permasalahan yang
ialah
membantu
siswa
mencapai tujuan belajar. Agar tujuan
disebutkan
pengajaran
mutlak
masalah dan perlu adanya inovasi
diperlukan perencaan yang matang
strategi pembelajaran dikelas agar
dan teliti (Ismawati, 2010: vii).
permasalahan tersebut dapat teratasi.
tercapai,
Berdasarkan
hasil
di
atas
merupakan
observasi
Agar keaktifan peserta didik
yang dilakukan di kelas VIII E SMP
meningkat dan memperoleh hasil
Negeri 2 Sawit terdiri 26 siswa yang
belajar yang maksimal, guru harus
keaktifan dan hasil belajar siswa
menciptakan strategi yang menarik
masih rendah. Hal ini dibuktikan
dan tepat, sehingga materi pelajaran
dengan ditemukannya permasalahan-
selalu
permasalahan
yang
membosanka. Salah satu alternatif
memperhatikan guru sebanyak 14
strategi pembelajaran yang dapat
siswa dari 26 siswa atau 53,85%,
dilakukan
siswa memperhatikan siswa lain
masalah-masalah
memberi penjelasan (jawaban) 11
strategi pembelajaran aktif inquiring
siswa dari 26 siswa atau 42,31%,
minds want to know dan penggunaan
siswa berani bertanya kepada guru 7
media gambar.
yaitu
siswa
siswa dari 26 siswa atau 26,92%,
tampak
menarik
untuk
di
tidak
memecahkan
atas
adalah
Inquiring minds want to know
siswa mencatat materi 20 siswa dari
merupakan
26 siswa atau 76,92% dan siswa
Strategi
menghargai jawaban teman 8 siswa
membangkitkan
dari 26 siswa atau 30,77%. Siswa
peserta didik dengan meminta untuk
yang aktif akan semakin aktif begitu
membuat
sebaliknya siswa yang pasif akan
tentang
semakin pasif. Dalam kondisi seperti
pertanyaan. Biasanya peserta didik
strategi
sederhana
pembelajaran.
ini
dapat
keingintahuan
perkiraan-perkiraan
suatu
topik
atau
suatu
2
cenderung diam ketika diajak untuk
melalui strategi inquairing minds
membahas materi-materi yang belum
want to know dengan media gambar
terpecahkan
diharapkan
pada
sebelumnya
jika
pertemuan
diminta
untuk
Salah
satu
sebaiknya
kriteria
digunakan
meningkatkan
keaktifan dan hasil belajar siswa.
menjawab secara bersama-sama satu
kelas (Zaini, dkk.2008:28-29).
dapat
Berdasarkan
latar
belakang
masalah di atas judul penetian
yang
dalam
sebagai
berikut:
“Peningkatan
Keaktifan dan Hasil Belajar Biologi
pemilihan media adalah dukungan
Pokok
terhadap isi bahan pelajaran dan
Menggunakan
kemudahan memperolehnya. Apabila
Minds Want to Know dengan Media
media yang sesuai belum tersedia
Gambar Pada Siswa Kelas VIII E
maka
SMP Negeri 2 Sawit Tahun Pelajaran
guru
berupaya
untuk
mengembangkannya sendiri. Oleh
media
teknik
pengembangan
sederhana
yang
dapat
Gerak
Tumbuhan
Strategi
Inquiring
2011/2012”
karena itu, pada bagian ini akan
diuraikan
Materi
Permasalahan
dan
pembatasan masalah di atas maka
dapat
dirumuskan
suatu
dikerjakan sendiri oleh guru. Media
permasalahan
tersebut meliputi media berbasis
“Apakah strategi inquiring minds
visual (yang meliputi gambar, chart,
want to know dengan media gambar
grafik,
(slide)),
dapat meningkatkan keaktifan dan
media berbasis audio-visual (video
hasil belajar pokok materi gerak
dan audio-tape), dan media berbasis
tumbuhan siswa kelas VIII E SMP
komputer
Negeri 2 Sawit Tahun Pelajaran
transparasi,
dan
(komputer
dan
video
interaktif) (Arsyad, 2009:3).
sebagai
berikut:
2011/2012”?
Melalui Penelitian Tindakan
Tujuan yang ingin dicapai
Kelas diharapkan ada peningkatan
dari penelitian ini adalah untuk
keaktifan dan hasil belajar siswa
mengetahui peningkatan keaktifan
pada proses pembelajaran biologi di
dan hasil belajar biologi pokok
SMP
Negeri
demikian
2
Sawit.
Dengan
materi
pembelajaran
biologi
strategi pembelajaran aktif inquiring
gerak
tumbuhan
dengan
3
minds want to know dengan media
bulan
gambar pada siswa kelas VIII E SMP
dengan
Negeri 2 Sawit Tahun Pelajaran
Pengumpulan data dalam penelitian
2011/2012.
ini dilakukan dengan cara: metode
Hasil
penelitian
ini
November
Mei
observasi,
2011
2012.
metode
sampai
Teknik
wawancara,
diharapkan dapat bermanfaat, adapun
metode dokumentasi, metode tes dan
manfaat penelitian ini adalah sebagai
catatan
masukan dalam rangka: memberikan
dilakukan secara deskriptif kualitatif
pengetahuan
dimana data dianalisis sejak tindakan
pentingnya
aktif
bagi
strategi
yang
guru
tentang
pembelajaran
menarik
untuk
meningkatkan keaktifan dan hasil
pembelajaran
berpartisipasi
aktif
dalam
penelitian
ini
diharapkan
hasil
(aspek
kognitif)
pada
menambah
pembelajaran
pemahaman
tentang
strategi
dengan
Indikator Pencapaian dalam
belajar
dan
dilengkapi
data
nilai afektif siswa.
mengikuti proses belajar mengajar,
pengetahuan
Analisis
analisis rata-rata nilai kognitif dan
belajar siswa, memotivasi siswa agar
lebih
lapangan.
biologi
yang
sebelumnya hanya 59,42% siswa
pembelajaran aktif inquiring minds
yang
want to know dengan media gambar.
ketuntasan minimal dari semua siswa
dapat
mencapai
batas
kelas VIII E SMP N 2 Sawit yaitu
sebanyak 26 siswa, akan mengalami
METODE PENELITIAN.
Jenis
Penelitian
peningkatan menjadi 85% siswa
ini
merupakan penelitian tindakan kelas
(PTK).
Tempat
penelitian
yang dapat mencapai nilai ketuntasan
KKM (≥70).
ini
dilaksanakan di SMP Negeri 2 Sawit.
HASIL PENELITIAN DAN
Waktu
PEMBAHASAN
penelitian
pelaksanaan
kegiatan sejak persiapan sampai
dengan penulisan laporan penelitian
Hasil penelitian
Berdasarkan
pengamatan
secara keseluruhan dilakukan selama
penilaian keaktifan pada siklus I
kurang lebih 7 bulan, yaitu sejak
dapat dilihat pada Tabel 4.1 rata-rata
4
27,58
Siklus I
termasuk katagori ber
erminat.
Siklus
lus I
Tabel 4.1. H
Hasil Observasi
2
3
4
5
6
Siswa
wa
memp
mperhatikan
guru
ru menerangkan
materi
teri
Siswa
wa
memp
mperhatikan
siswa
wa lain memberi
penjel
jelasan
(jawab
waban)
Kegiatan
Siswa
wa
berani
bertan
rtanya
kepada
Lisan
guru
Siswa
wa
memberi
tangg
ggapan jawaban
dari
ri guru maupun
teman
an
Kegiatan
Siswa
wa
Mendenga mend
ndengarkan
rkan
penjel
jelasan guru
Siswa
wa
mend
ndengarkan
penjel
jelasan
dari
teman
an
Kegiatan
Siswa
wa
mencatat
materi
teri pelajaran
Menulis
Kegiatan
Siswa
wa menggambar
Menggam materi
teri
yang
bar
disam
ampaikan guru
Kegiatan
Siswa
wa menghargai
Emosial
jawab
aban teman
Rata-rata ketercap
rcapaian
73.08%
53.85%
80,77
%
76,92
%
Gambar
4.1
Dia
iagram
Siswa…
Kegiatan
Visual
Keterc
apaian
76,92
%
Siswa…
Indi
dikator Siklus I
Siswa…
1
Aspek
Siswa…
No
100%
92.31%
92.31%
80.77%
76.92%
76.92%
76.92%
Siswa…
keaktifan Belajar Sisw
iswa Siklus I
Siswa…
I
Siswa…
sikl
siklus
Siswa…
keaktifan
Siswa…
nilai
Batang
Keaktifan Belajar Sisw
iswa
100%
Penilaian
perilaku
pe
afektif
pada siklus I dapatt diketahui
di
bahwa
92,31
%
92,31
%
76,92
%
53,85
%
73,08
%
80,34
%
Berdasarkann tabel di atas,
rata-rata kelas nilai afektif siswa
pada pembelajarann si
siklus I adalah
22,38 termasuk kategori
kate
berminat.
Ketercapaian
pers
persentase
afektif setiap indikator
kator pada siklus I
dapat dilihat pada tabe
tabel 4.2.
Tabel
4.2
Ketercapaian
Persentase Aspek Afektif Siswa
Siklus I.
dapat dijelaskan ba
bahwa rata-rata
No
Indikator
ketercapaian tiap indi
ndikator keaktifan
1
siswa sebesar 80,34% dan rata-rata
2
Jumlah siswa mas
asuk
kelas tepat waktu
tu
Jumlah siswa yan
ang
membawa buku
pelajaran
Jumlah siswa bere
erebut
pertanyaan
(mengacungkann jjari)
Jumlah siswa
memakai tanda
pengenal
Jumlah siswa bera
erani
menunjuk gambar
bar ke
kelas keaktifan belaj
elajar siswa pada
siklus I adalah 27,58 masuk katagori
aspek
3
berminat. Prosentase
se keaktifan siklus
4
I disajikan pada gamba
mbar 4.1
5
Keterca
paian
88,46%
88,46%
84,62%
100%
69,23%
5
depan
Jumlah siswa yan
ang
tidak ngobrol send
endiri
atau bermain HP
7
Jumlah siswa
mengerjakan soal
al pos
tes secara mandiri
iri
Rata-rata ketercapaian tia
tiap
indikator
belajar
6
50%
Siswa…
Siswa yang…
Siswa berani …
Siswa…
Siswa…
73,08%
Belum
Tunt as,
26.92%
79,67%
Tunt as,
73.08%
Gambar 4.1 Diagram
m Pie
P Aspek
Kognitif Siswa Siklus
klus I
Siklus
lus I
88.46
88.46
84.62
69.23 76.92
% % %100%
%
%
50%
Siswa yang…
Tuntas
Tuntas
76,92%
Siklus I
Siswa masuk …
19
Tabel 4.4 Ketercapaia
paian Siklus I
No
1
Aspek yang
Dinilai
Keaktifan Siswa
2
Aspek Afektif
3
Aspek Kognitif
27,58
(berminat)
22,38
(berminat)
73,08%
Berdasarkan
n
ketercapaian
Siklus I
Ketercapaian
pada siklus I aspek
spek kognitif siswa
Gambar 4.2 Diagram
m Batang
hanya mencapai 73,08%,
73,08
sedangkan
Persentase Ketercapai
paian Aspek
indikator pencapaian
ian sebesar 85%
Afektif
belum tercapai. Untuk
ntuk meningkatkan
penilaian
keaktifan dan hasil
sil belajar (aspek
kognitif produk pada
da siklus I adalah
afektif dan kognitif)
nitif) perlu adanya
siswa yang mencapa
pai nilai KKM (
revisi atau perbaika
ikan ke tindakan
≥70) sebanyak 19 siswa dari 26
siklus II.
Prosentase
ha
hasil
siswa atau 73.08% da
dan siswa yang
Hasil
observa
observasi
siklus
II
mendapatkan nilai di bawah KKM
(aspek kognitif) siswa
sisw meningkat
sebanyak 7 siswa dar
dari 26 siswa atau
96,15% sudah menca
ncapai nilai KKM
26,92 % . Hasil Aspek
spek K
Kognitif pada
(≥ 70) dengan nilai
ni
rata- rata
tabel 4.3.
keaktifan kelas siklus
klus II mengalami
Tabel 4.3. Hasil Tess K
Kognitif Siklus
peningkatan sebesar
sar 32,85 termasuk
I
kategori sangat bermi
minat.
Aspek yang
dinilai
Ketuntasan
Jumlah
siswa
7
Katego
ri
Belum
Prosentas
e
26,92%
6
Tabel 4.5 Perbandinga
ndingan Observasi
Keaktifan
aktifan Sisw a
Keaktifan Belajar Sisw
Siswa Siklus I dan
Siklus I
II
N
o
1
Aspek
Indikator
Siswa
memperha
tikan guru
ru
menerang
kan materi
Siswa
memperha
tikan
siswa lain
in
memberi
penjelasann
(jawaban)
2
Kegiat Siswa
an
berani
Lisan
bertanya
kepada
guru
Siswa
memberi
tanggapan
jawaban
dari guru
ru
maupun
teman
3
Kegiat Siswa
mendenga
an
mende rkan
ngarka penjelasann
n
guru
Siswa
mendenga
rkan
penjelasann
dari teman
4
Kegiat Siswa
mencatat
an
menul materi
pelajaran
is
5
Kegiat Siswa
menggam
an
ri
mengg bar materi
ambar yang
disampaik
an guru
6
Kegiat Siswa
mengharg
an
ai jawabann
emosi
teman
onal
Rata-rata Ketercapaian
Kegiat
an
Visual
Ketercapaian
Siklus I
Siklus II
76,92%
100%
80,77%
100%
Gambar
76,92%
Siklus II
100%
100%
100%
100%100
00%100%96.15%
100%
76.92%
80.77%
1%
92.31%100%
76.92% 92.31%
92.31%
76.92%
53.85%73.08%
100%
4.3
Dia
iagram
Batang
Keaktifan Siswa
Tabel 4.7 Ketercapa
apaian Prosentase
100%
100%
Aspek Afektif Siklus
us I dan II
No
1
92,31%
100%
2
3
92,31%
100%
4
5
76,92%
96,15%
53,85%
92,31%
73,08%
100%
80,34%
98,72%
6
7
Kondisi
Jumlah siswa masu
suk kelas
tepat waktu
Jumlah siswa yang
ng
membawa buku pelajaran
pel
Jumlah siswa bereb
rebut
pertanyaan
(mengacungkan jari)
jari
Jumlah siswa mem
makai
tanda pengenal
Jumlah siswa beran
rani
menunjuk gambar
ar kke
depan
Jumlah siswa yang
ng tidak
ngobrol sendiri atau
tau
bermain HP
Jumlah siswa
mengerjakan soall pos
p tes
secara mandiri
Rata-rata ketercapaian
an tiap
indikator
Ketercapai
an
Sikl Sikl
us I us II
88,4 100
6%
%
88,4 100
6%
%
84,6 100
2%
%
100
%
69,2
3%
100
%
100
%
50%
100
%
76,9
2%
100
%
79,6
7%
100
%
7
120
100
80
60
40
20
0
Chartt T
Title
Siklus I
Siklus II
100%
100%
100%
100%100%100%100%
88.46%
100%
88.46%
84.62%
69.23%
76.92%
50%
90
59.42
100 100
85.19
70.96 65
Nilai
Terendah
Nilai
Tertinggi
50
35
Nilai
Rata-rata
Siklus I
Gambar 4.2 Diagram
m Line Penilaian
Prosentase Aspek Afe
fektif Siklus I
Hasil Belajar Kogniti
nitif
Tabel 4.10. Prosentase
ntase Ketuntasan
Kondisi
dan II
Awal
Siklus I
Siklus II
Tabel 4.8. Nilai Rata--rata Aspek
Afektif
Siklus I
22,38
Siklus II
26,92
Berminat
at
Sangat
berminat
100%
8%
80%
Aw al,
31%
60%
Rata-rata Kenaikan
kan N
Nilai Afektif
40%
22.38
20
26.92
0
siklus I siklus II
Rat arat a
Kenaika
n Nilai
Afekt if
20%
0%
Pro
Prosent
ase…
Aw al
40
Prosentase
(%)
30,77%
73,08%
96,15%
Siklus
II, 96.1
Siklus
I, 73.05%
Siklus I
Keterangan
Nilai rata-rata
kelas
Kriteria
Banyak
Siswa
8
19
25
Siklus II
Gambar 4.4 Diagram
mK
Ketuntasan
Gambar 4.1 Diagaram
am Line Rata-rata
Gambar
Nilai Afektif
Tabel
4.9
Hasill
Belajar
Awal
Siklus I
Siklus II
35
50
65
Nila
ila
i
Tert
erti
ngg
ggi
90
100
100
Nilai
Rata-Rata
59,42
70,96
85,19
Dia
iagram
Batang
Prosentase Ketuntasan
san
Dari
Kognitif Siklus I dan
an II
Nilai
Terenda
h
Nilai
4.6
hasil
sil
ini
dapat
dinyatakan bahwa rata-rata
rat
keaktifan
(32,85>27,58) hasil
sil belajar (aspek
afektif dan aspekk kognitif) siswa
dalam siklus II lebih
lebi tinggi dari
siklus I aspek kognitif
kog
( 85,19>
71,73>59,42) maupun
upun aspek afektif
(26,92>22,38).
Peningkatan
8
keaktifan dan hasil belajar siswa
temen 24 siswa dari 26 siswa atau
setelah
92,31%, g) siswa mencatat materi 20
dilakukan
dengan
pembelajaran
menggunakan
strategi
dari 26 siswa atau 76,92%, h) siswa
pembelajaran inquiring minds want
mengambar materi yang disampaikan
to know dengan media gambar
14 dari 26 siswa atau 53,85% dan
menunjukkan
pengaruh
siswa menghargai jawaban teman 19
peningkatan
dari 26 siswa atau 73,8%. Aspek
keaktifan dan hasil belajar (afektif
kognitif penilaian diambil dari nilai
dan kognitif) siswa.
pos tes yang dikerjakan siswa pada
positif
adanya
terhadap
akhir
pembelajaran.
Nilai
hasil
belajar kognitif siswa kelas VIII E
Pembahasan
Berdasarkan penelitian pada
SMP Negeri 2 Sawit pada siklus I
siklus I yaitu meliputi keaktifan dan
siswa yang belum tuntas sebanyak 7
hasil belajar (aspek afektif dan aspek
siswa dari 26 siswa atau 26,92%
kognitif) diperoleh hasil bahwa pada
dengan nilai rata-rata 71,73. Dimana
keaktifan
siswa
pada awal observasi diperoleh hasil
yang
belajar siswa yang belum mencapai
memperhatikan guru menerangkan
nilai KKM sebanyak 19 siswa dari
materi sebanyak 20 siswa dari 26
26 siswa atau 73,08% dengan nilai
siswa atau 76,92%, b) siswa yang
rata-rata 59,42. Dari hasil observasi
memperhatikan siswa lain memberi
dan dari hasil penilaian pada siklus I
penjelasan 21 siswa dari 26 siswa
ini dapat dilihat bahwa nilai aspek
atau
kognitif
penilaian
berupa:
a)
80,77%,
sikap
siswa
c)
siswa
berani
bertanya kepada guru 20 siswa dari
peningkatan.
26 siswa atau 76,96%, d) siswa
Pada
siswa
penilaian
mengalami
perilaku
memberi tangapan jawaban dari guru
afektif siklus I dapat diketahui: 1)
maupun teman 26 siswa dari 26
siswa masuk kelas tepat waktu
siswa
siswa
sebanyak 23 siswa dari 26 siswa atau
mendengarkan penjelasan guru 24
88,46%, 2) siswa membawa buku
siswa dari 26 siswa atau 92,31%, f)
pelajaran sebanyak 23 siswa dari 26
siswa mendengarkan penjelasan dari
siswa atau 88,46%, 3) siswa berebut
atau
100%,
e)
9
pertanyaan
(mengacungkan
jari
observasi awal 59,42 meningkat pada
sebanyak 22 siswa dari 26 sisswa
siklus I 71,73 dan pada siklus II
atau
85,19.
84,62%,
4)
siswa
selalu
memakai tanda pengenal sebanyak
Keaktifan
pada
penelitian
26 siswa dari 26 siswa atau 100%, 5)
perilaku afektif siklus
II dapat
siswa
gambar
diketahui hasil penilaian keaktifan
sebanyak 18 siswa dari 26 siswa atau
dapat dilihat bahwa pada siklus I
69,23%, 6) siswa tidak mengobrol
sampai siklus II selalu mengalami
sendiri atau bermain HP sebayak 13
peningkatan yaitu dengan nilai rata-
siswa dari 26 siswa atau 50% dan 7)
rata pada siklus I yaitu 27,58 atau
siswa mengerjakan soal pos tes
berminat dan pada siklus II yaitu
sebanyak 20 siswa dari 26 siswa atau
32,85 atau sangat berminat.
berani
76,92%.
menunjuk
Rata-rata nilai afektif
adalah
22,38
penelitian
yang
Silkia
Puspita
termasuk
dilakukan
berminat.
Kencana yang berjudul “Strategi
Prosentase hasil penilaian kognitif
Pembelajaran Inquiring Minds Want
produk pada siklus I adalah siswa
to Know (Menggali Pikiran yang
yang mencapai nilai KKM ( ≥70)
Ingin Tahu) dan True or False
sebanyak 19 siswa dari 26 siswa atau
(Benar
73.08% dan siswa yang mendapatkan
Meningkatkan Hasil Belajar Biologi
nilai di bawah KKM sebanyak 7
Siswa Kelas X MAN 1 Surakarta
siswa dari 26 siswa atau 26,92%.
Tahun
termasuk
yaitu
Pada
kategori
Penilaian hasil belajar aspek
oleh
atau
Salah)
Ajaran
untuk
2009/2010”.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat
kognitif pada siklus II diperoleh hasil
disimpulkan
bahwa siswa yang belum mencapai
pembelajaran inquiring minds want
nilai KKM sebanyak 1 siswa dari 26
to know dan true or false dapat
siswa
memperbaiki
atau
3,84%.
Dari
hasil
bahwa
proses
strategi
belajar
penilaian kognitif ini dapat dilihat
mengajar, hal ini didukung dengan
bahwa pada observasi awal sampai
peningkatan hasil belajar biologi
siklus
pada siswa kelas X1 MAN 1
II
selalu
mengalami
peningkatan yaitu nilai rata-rata pada
Surakarta Tahun Ajaran 2009/2010.
10
Pada
penelitian
yang
want to know dengan media gambar
dilakukan oleh Eny Dwi Astuti yang
hasil belajar siswa kelas VIII E SMP
berjudul
Negeri 2 Sawit Tahun Pelajaran
”Penerapan
Strategi
Inquiring Minds Want to Know
2011/2012
dengan Media Gambar Puzzle untuk
96,15% dengan rata-rata kelas 85,19.
Meningkatkan Keaktifan dan Hasil
Dengan strategi inquiring minds
Belajar Siswa SMP N 2 Banyudono
want to know dengan media gambar
Tahun
siswa
Pelajaran
2011/212”.
meningkat
dapat
menjadi
terlibat
dalam
Kesimpulannya adalah 1) penerapan
pembelajaran
strategi
meningkatkan keaktifan siswa, serta
pembelajaran
inquiring
dan
mampu
minds want to know dengan media
meningkatkan
gambar puzzle dapat meningkatkan
untuk berfikir dan mempresentasikan
keaktifan siswa kelas VIII E SMP N
hasil
2
menjadikan
suasana
2011/2012, 2) penerapan strategi
pembelajaran
lebih
pembelajaran inquiring minds want
membosankan dan menyenangkan.
Banyudono
tahun
pelajaran
to know dengan media gambar puzzle
jawabannya
telah
siswa kelas VIII E SMP N 2
memperoleh
Banyudono
Melalui
pelajaran
2011/2012.
siswa
sehingga
kegiatan
hidup,
tidak
Berdasarkan penelitian yang
dapat meningkatkan hasil belajar
tahun
keberanian
dilakukan
oleh
peneliti
hipotesis
bahwa:
penerapan
strategi
pembelajaran inquiring minds want
Dengan
terbukti
to know dengan media gambar ini
bahwa pembelajaran dengan strategi
dapat meningkatkan keaktifan dan
inquiring
know
hasil belajar biologi pada pokok
dapat
materi gerak tumbuhan siswa kelas
meningkatkan keaktifan dan hasil
VIII E SMP N 2 Sawit tahun
belajar siswa kelas VIII E SMP
pelajaran 2011/2012 terbukti dan
Negeri 2 Sawit Kabupaten Boyolali
dapat diterima. Dimana pada kondisi
Tahun Pelajaran 2011/2012 pada
awal sampai siklus II prosentase
pokok
tumbuhan.
ketuntasan siswa selalu meningkat
Dengan strategi inquiring minds
yaitu (aspek kognitif) dari 30,77%
dengan
minds
media
materi
demikian
want
to
gambar
gerak
11
meningkat
menjadi
73,08%
siklus I 27,58 (kategori berminat)
kemudian pada siklus II meningkat
menjadi
menjadi 96,15% sedangkan indikator
berminat) pada siklus II dan hasil
pencapaian
ini
belajar (aspek kognitif) siswa dalam
sebesar 85%. Aspek afektif pada
siklus II lebih tinggi dari siklus I
siklus
(kategori
penilaian aspek kognitif (85,19>
berminat) menjadi pada siklus II
71,73>59,42) maupun (aspek afektif)
26,92 (kategori sangat berminat).
dari 22,38 (kategori berminat) pada
Keaktifan siswa juga meningkat
siklus I menjadi 26,92 (kategori
dengan rata-rata pada siklus I 27,58
sangat berminat) pada siklus II.
kategori
(katagori
Implikasi
berminat) menjadi pada siklus II 3
1. Praktis,
I
dalam
dari
penelitian
22,38
berminat
32,85
dalam
menggunakan
2,85 (katagori sangat berminat).
(kategori
sangat
penelitian
strategi
yang
Inquiring
Minds Want to Know dengan media
gambar pada pokok materi gerak
KESIMPULAN, IMPLIKASI
tumbuhan pada siswa kelas VIII E
DAN SARAN
SMP Negeri 2 Sawit Tahun Pelajaran
Kesimpulan
Berdasarkan
secara
keseluruhan
analisis
data
baik
nilai
keaktifan dan hasil belajar (afektif
dan
kognitif),
dapat
diambil
2011/2012 ini dapat meningkatkan
keaktifan dan hasil belajar siswa,
khususnya pada pelajaran biologi.
2. Teoritis, berdasarkan hasil penelitian
bersama, guru dan siswa dapat
kesimpulan:
meningkatkan keaktifan dan hasil
Ada peningkatan keaktifan dan hasil
belajar siswa.
belajar (aspek afektif dan aspek
Saran
kognitif) biologi pokok materi gerak
1. Kepada guru: a. guru hendaknya
tumbuhan
menggunakan
strategi
memotivasi siswa agar siswa
Inquiring Minds Want to Know
lebih aktif dalam mengikuti
dengan media gambar siswa kelas
pembelajaran, b. guru
VIII E SMP Negeri 2 Sawit Tahun
hendaknya memantau siswa saat
Pelajaran 2011/2012 yaitu dengan
menggunakan strategi inquiring
perolehan rata-rata keaktifan dari
minds want to know dengan
12
media gambar agar setiap tahap
meningkatkan kualitas sekolah
dalam pelaksanaan pembelajaran
dan ketuntasan belajar siswa.
tersebut dapat berjalan dengan
3. Kepada peneliti selanjutnya: a.
kepada
lancar.
peneliti
selanjutnya
sekolah
diharapkan mencari materi lain
hendaknya dapat menggunakan
selain materi gerak tumbuhan
acuan
strategi
yang cocok digunakan dengan
pembelajaran inquiring minds
strategi inquiring minds want to
want to know dengan media
know dengan media gambar. b.
gambar
kepada
2. Kepada
sekolah:
a.
penerapan
demi
tercapainya
peneliti
selanjutnya
ketuntasan belajar siswa dan
diharapkan
berfikir kritis siswa, b. sekolah
mengembangkan
hendaknya
strategi ini dengan media-media
menggunakan
agar
bisa
penggunaan
strategi inquiring minds want to
lain,
know dengan media gambar ini
bergambar, makromedia flash
sebagai
dan lain sebagainya.
usaha
untuk
misalnya
lebih
saja
cerita
DAFTAR PUSTAKA
Arsyad, Azhar. 2009. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Astuti, Dwi Eny. 2012. Penerapan Strategi Pembelajaran Inquiring Minds Want
to Know dengan Media Gambar Puzzle untuk Meningkatkan Keaktifan dan
Hasil Belajar Siswa SMP N 2 Banyodono Tahun Pelajaran 2011/2012.
Surakarta. Skripsi. Universitas muhammadiyah Surakarta.
Ismawati, Esti. 2010. Perencanaan Pengajaran Bahasa. Surakarta: Yuma
Pustaka.
Kencana, Silkia Puspita. 2010. Strategi Pembelajaran Inquiring Minds Want to
Know (Menggali Pikiran yang Ingin Tahu) dan True or False (Benar atau
Salah) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi pada Pokok Bahasan
Keanekaragaman Hayati Pada Siswa Kelas XI MAN 1 Surakarta Tahun
Ajaran 2009/2010. Skripsi. Surakarta. Universitas Muhammadiyah
Surakarta.
Zaini, Hisyam, dkk. 2008. Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Pustaka
Insan Madani.
13
MATERI GERAK TUMBUHAN MENGGUNAKAN STRATEGI
INQUIRING MINDS WANT TO KNOW DENGAN MEDIA
GAMBAR PADA SISWA KELAS VIII E SMP NEGERI
2 SAWIT TAHUN PELAJARAN 2011/2012
NASKAH PUBLIKASI
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1
Pendidikan Biologi
Diajukan Oleh :
YULI WIDYASTUTI
A 420 080 110
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2012
PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI POKOK
MATERI GERAK TUMBUHAN MENGGUNAKAN STRATEGI
INQUIRING MINDS WANT TO KNOW DENGAN MEDIA
GAMBAR PADA SISWA KELAS VIII E SMP NEGERI
2 SAWIT TAHUN PELAJARAN 2011/2012
Yuli Widyastuti
Jurusan Pendidikan Biologi FKIP UMS
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan keaktifan dan hasil belajar biologi
pokok materi gerak tumbuhan dengan strategi Inquiring Minds Want to Know dengan
media gambar pada siswa kelas VIII E SMP Negeri 2 Sawit Kabupaten Boyolali Tahun
Pelajaran 2011/2012. Manfaat penelitian ini adalah 1) memberikan pengetahuan bagi
guru tentang pentingnya strategi pembelajaran aktif yang menarik untuk meningkatkan
keaktifan dan hasil belajar siswa, 2) memotivasi siswa agar lebih berpartisipasi aktif
dalam mengikuti proses belajar mengajar, 3) menambah pengetahuan dan pemahaman
tentang strategi pembelajaran aktif Inquiring Minds Want to Know dengan media gambar.
Strategi Inquiring Minds Want to Know adalah strategi yang digunakan untuk
merangsang rasa ingin tahu siswa untuk berpendapat terhadap suatu persoalan. Media
gambar digunakan karena sederhana, mudah dibuat, mudah dipahami dan menjadikan
suasana pembelajaran lebih menarik. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas
(PTK) yang terlaksana sebanyak 2 siklus yang terdiri dari perencanaan, tindakan,
observasi, refleksi dan evaluasi. Sumber data diperoleh dari keaktifan dan hasil (aspek
afektif dan kognitif) belajar siswa. Penelitian ini diawali menyampaikan materi dengan
menggunakan strategi Inquiring Minds Want to Know dengan media gambar yang di
akhiri kesimpulan dan pelaksanaan pos tes di setiap siklusnya. Analisis data dalam
penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian menunjukkan
adanya peningkatan keaktifan pada siklus I sebesar 27,58 (kategori berminat) menjadi
32,85 (kategori sangat berminat) dan hasil belajar (aspel afektif dan aspek kognitif) di
setiap siklus. Sebelum pelaksanaan tindakan sebanyak 8 siswa (30,77%) yang dapat
mencapai nilai KKM (70), siklus I meningkat menjadi 19 siswa (73,08%) dan pada sikus
II sebesar 25 siswa (96,15%). Hasil belajar nilai kognitif rata-rata kelas sebelum
pelaksanaan tindakan 59,42 meningkat pada siklus I yaitu 71,73 dan pada siklus II
menjadi 85,19. Rata-rata aspek afektif, nilai pada kondisi awal, siklus I 22,38 (kategori
berminat) dan siklus II 26,85 (kategori berminat) mengalami peningkatan. Berdasarkan
hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan strategi Inquiring Minds Want to
Know dengan media gambar dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa pokok
materi gerak tumbuhan kelas VIII E SMP Negeri 2 Sawit Kabupaten Boyolali Tahun
Pelajaran 2011/2012.
Kata kunci: Keaktifan, hasil belajar, strategi inquiring minds want to know dan
media gambar
1
PENDAHULUAN
ini metode ceramah sering digunakan
Belajar bertujuan mengadakan
guru. Nilai rata-rata yang masih
perubahan dalam diri individu adalah
kurang dari KKM (≥70) yaitu 59,42
dalam aspek skill, kebiasaan, sikap,
yang mencapai prosentase ketuntasan
pengetahuan atau pengertian. Tugas
KKM (≥70) sebanyak 8 siwa dari 26
guru
siswa atau 30,77. Permasalahan yang
ialah
membantu
siswa
mencapai tujuan belajar. Agar tujuan
disebutkan
pengajaran
mutlak
masalah dan perlu adanya inovasi
diperlukan perencaan yang matang
strategi pembelajaran dikelas agar
dan teliti (Ismawati, 2010: vii).
permasalahan tersebut dapat teratasi.
tercapai,
Berdasarkan
hasil
di
atas
merupakan
observasi
Agar keaktifan peserta didik
yang dilakukan di kelas VIII E SMP
meningkat dan memperoleh hasil
Negeri 2 Sawit terdiri 26 siswa yang
belajar yang maksimal, guru harus
keaktifan dan hasil belajar siswa
menciptakan strategi yang menarik
masih rendah. Hal ini dibuktikan
dan tepat, sehingga materi pelajaran
dengan ditemukannya permasalahan-
selalu
permasalahan
yang
membosanka. Salah satu alternatif
memperhatikan guru sebanyak 14
strategi pembelajaran yang dapat
siswa dari 26 siswa atau 53,85%,
dilakukan
siswa memperhatikan siswa lain
masalah-masalah
memberi penjelasan (jawaban) 11
strategi pembelajaran aktif inquiring
siswa dari 26 siswa atau 42,31%,
minds want to know dan penggunaan
siswa berani bertanya kepada guru 7
media gambar.
yaitu
siswa
siswa dari 26 siswa atau 26,92%,
tampak
menarik
untuk
di
tidak
memecahkan
atas
adalah
Inquiring minds want to know
siswa mencatat materi 20 siswa dari
merupakan
26 siswa atau 76,92% dan siswa
Strategi
menghargai jawaban teman 8 siswa
membangkitkan
dari 26 siswa atau 30,77%. Siswa
peserta didik dengan meminta untuk
yang aktif akan semakin aktif begitu
membuat
sebaliknya siswa yang pasif akan
tentang
semakin pasif. Dalam kondisi seperti
pertanyaan. Biasanya peserta didik
strategi
sederhana
pembelajaran.
ini
dapat
keingintahuan
perkiraan-perkiraan
suatu
topik
atau
suatu
2
cenderung diam ketika diajak untuk
melalui strategi inquairing minds
membahas materi-materi yang belum
want to know dengan media gambar
terpecahkan
diharapkan
pada
sebelumnya
jika
pertemuan
diminta
untuk
Salah
satu
sebaiknya
kriteria
digunakan
meningkatkan
keaktifan dan hasil belajar siswa.
menjawab secara bersama-sama satu
kelas (Zaini, dkk.2008:28-29).
dapat
Berdasarkan
latar
belakang
masalah di atas judul penetian
yang
dalam
sebagai
berikut:
“Peningkatan
Keaktifan dan Hasil Belajar Biologi
pemilihan media adalah dukungan
Pokok
terhadap isi bahan pelajaran dan
Menggunakan
kemudahan memperolehnya. Apabila
Minds Want to Know dengan Media
media yang sesuai belum tersedia
Gambar Pada Siswa Kelas VIII E
maka
SMP Negeri 2 Sawit Tahun Pelajaran
guru
berupaya
untuk
mengembangkannya sendiri. Oleh
media
teknik
pengembangan
sederhana
yang
dapat
Gerak
Tumbuhan
Strategi
Inquiring
2011/2012”
karena itu, pada bagian ini akan
diuraikan
Materi
Permasalahan
dan
pembatasan masalah di atas maka
dapat
dirumuskan
suatu
dikerjakan sendiri oleh guru. Media
permasalahan
tersebut meliputi media berbasis
“Apakah strategi inquiring minds
visual (yang meliputi gambar, chart,
want to know dengan media gambar
grafik,
(slide)),
dapat meningkatkan keaktifan dan
media berbasis audio-visual (video
hasil belajar pokok materi gerak
dan audio-tape), dan media berbasis
tumbuhan siswa kelas VIII E SMP
komputer
Negeri 2 Sawit Tahun Pelajaran
transparasi,
dan
(komputer
dan
video
interaktif) (Arsyad, 2009:3).
sebagai
berikut:
2011/2012”?
Melalui Penelitian Tindakan
Tujuan yang ingin dicapai
Kelas diharapkan ada peningkatan
dari penelitian ini adalah untuk
keaktifan dan hasil belajar siswa
mengetahui peningkatan keaktifan
pada proses pembelajaran biologi di
dan hasil belajar biologi pokok
SMP
Negeri
demikian
2
Sawit.
Dengan
materi
pembelajaran
biologi
strategi pembelajaran aktif inquiring
gerak
tumbuhan
dengan
3
minds want to know dengan media
bulan
gambar pada siswa kelas VIII E SMP
dengan
Negeri 2 Sawit Tahun Pelajaran
Pengumpulan data dalam penelitian
2011/2012.
ini dilakukan dengan cara: metode
Hasil
penelitian
ini
November
Mei
observasi,
2011
2012.
metode
sampai
Teknik
wawancara,
diharapkan dapat bermanfaat, adapun
metode dokumentasi, metode tes dan
manfaat penelitian ini adalah sebagai
catatan
masukan dalam rangka: memberikan
dilakukan secara deskriptif kualitatif
pengetahuan
dimana data dianalisis sejak tindakan
pentingnya
aktif
bagi
strategi
yang
guru
tentang
pembelajaran
menarik
untuk
meningkatkan keaktifan dan hasil
pembelajaran
berpartisipasi
aktif
dalam
penelitian
ini
diharapkan
hasil
(aspek
kognitif)
pada
menambah
pembelajaran
pemahaman
tentang
strategi
dengan
Indikator Pencapaian dalam
belajar
dan
dilengkapi
data
nilai afektif siswa.
mengikuti proses belajar mengajar,
pengetahuan
Analisis
analisis rata-rata nilai kognitif dan
belajar siswa, memotivasi siswa agar
lebih
lapangan.
biologi
yang
sebelumnya hanya 59,42% siswa
pembelajaran aktif inquiring minds
yang
want to know dengan media gambar.
ketuntasan minimal dari semua siswa
dapat
mencapai
batas
kelas VIII E SMP N 2 Sawit yaitu
sebanyak 26 siswa, akan mengalami
METODE PENELITIAN.
Jenis
Penelitian
peningkatan menjadi 85% siswa
ini
merupakan penelitian tindakan kelas
(PTK).
Tempat
penelitian
yang dapat mencapai nilai ketuntasan
KKM (≥70).
ini
dilaksanakan di SMP Negeri 2 Sawit.
HASIL PENELITIAN DAN
Waktu
PEMBAHASAN
penelitian
pelaksanaan
kegiatan sejak persiapan sampai
dengan penulisan laporan penelitian
Hasil penelitian
Berdasarkan
pengamatan
secara keseluruhan dilakukan selama
penilaian keaktifan pada siklus I
kurang lebih 7 bulan, yaitu sejak
dapat dilihat pada Tabel 4.1 rata-rata
4
27,58
Siklus I
termasuk katagori ber
erminat.
Siklus
lus I
Tabel 4.1. H
Hasil Observasi
2
3
4
5
6
Siswa
wa
memp
mperhatikan
guru
ru menerangkan
materi
teri
Siswa
wa
memp
mperhatikan
siswa
wa lain memberi
penjel
jelasan
(jawab
waban)
Kegiatan
Siswa
wa
berani
bertan
rtanya
kepada
Lisan
guru
Siswa
wa
memberi
tangg
ggapan jawaban
dari
ri guru maupun
teman
an
Kegiatan
Siswa
wa
Mendenga mend
ndengarkan
rkan
penjel
jelasan guru
Siswa
wa
mend
ndengarkan
penjel
jelasan
dari
teman
an
Kegiatan
Siswa
wa
mencatat
materi
teri pelajaran
Menulis
Kegiatan
Siswa
wa menggambar
Menggam materi
teri
yang
bar
disam
ampaikan guru
Kegiatan
Siswa
wa menghargai
Emosial
jawab
aban teman
Rata-rata ketercap
rcapaian
73.08%
53.85%
80,77
%
76,92
%
Gambar
4.1
Dia
iagram
Siswa…
Kegiatan
Visual
Keterc
apaian
76,92
%
Siswa…
Indi
dikator Siklus I
Siswa…
1
Aspek
Siswa…
No
100%
92.31%
92.31%
80.77%
76.92%
76.92%
76.92%
Siswa…
keaktifan Belajar Sisw
iswa Siklus I
Siswa…
I
Siswa…
sikl
siklus
Siswa…
keaktifan
Siswa…
nilai
Batang
Keaktifan Belajar Sisw
iswa
100%
Penilaian
perilaku
pe
afektif
pada siklus I dapatt diketahui
di
bahwa
92,31
%
92,31
%
76,92
%
53,85
%
73,08
%
80,34
%
Berdasarkann tabel di atas,
rata-rata kelas nilai afektif siswa
pada pembelajarann si
siklus I adalah
22,38 termasuk kategori
kate
berminat.
Ketercapaian
pers
persentase
afektif setiap indikator
kator pada siklus I
dapat dilihat pada tabe
tabel 4.2.
Tabel
4.2
Ketercapaian
Persentase Aspek Afektif Siswa
Siklus I.
dapat dijelaskan ba
bahwa rata-rata
No
Indikator
ketercapaian tiap indi
ndikator keaktifan
1
siswa sebesar 80,34% dan rata-rata
2
Jumlah siswa mas
asuk
kelas tepat waktu
tu
Jumlah siswa yan
ang
membawa buku
pelajaran
Jumlah siswa bere
erebut
pertanyaan
(mengacungkann jjari)
Jumlah siswa
memakai tanda
pengenal
Jumlah siswa bera
erani
menunjuk gambar
bar ke
kelas keaktifan belaj
elajar siswa pada
siklus I adalah 27,58 masuk katagori
aspek
3
berminat. Prosentase
se keaktifan siklus
4
I disajikan pada gamba
mbar 4.1
5
Keterca
paian
88,46%
88,46%
84,62%
100%
69,23%
5
depan
Jumlah siswa yan
ang
tidak ngobrol send
endiri
atau bermain HP
7
Jumlah siswa
mengerjakan soal
al pos
tes secara mandiri
iri
Rata-rata ketercapaian tia
tiap
indikator
belajar
6
50%
Siswa…
Siswa yang…
Siswa berani …
Siswa…
Siswa…
73,08%
Belum
Tunt as,
26.92%
79,67%
Tunt as,
73.08%
Gambar 4.1 Diagram
m Pie
P Aspek
Kognitif Siswa Siklus
klus I
Siklus
lus I
88.46
88.46
84.62
69.23 76.92
% % %100%
%
%
50%
Siswa yang…
Tuntas
Tuntas
76,92%
Siklus I
Siswa masuk …
19
Tabel 4.4 Ketercapaia
paian Siklus I
No
1
Aspek yang
Dinilai
Keaktifan Siswa
2
Aspek Afektif
3
Aspek Kognitif
27,58
(berminat)
22,38
(berminat)
73,08%
Berdasarkan
n
ketercapaian
Siklus I
Ketercapaian
pada siklus I aspek
spek kognitif siswa
Gambar 4.2 Diagram
m Batang
hanya mencapai 73,08%,
73,08
sedangkan
Persentase Ketercapai
paian Aspek
indikator pencapaian
ian sebesar 85%
Afektif
belum tercapai. Untuk
ntuk meningkatkan
penilaian
keaktifan dan hasil
sil belajar (aspek
kognitif produk pada
da siklus I adalah
afektif dan kognitif)
nitif) perlu adanya
siswa yang mencapa
pai nilai KKM (
revisi atau perbaika
ikan ke tindakan
≥70) sebanyak 19 siswa dari 26
siklus II.
Prosentase
ha
hasil
siswa atau 73.08% da
dan siswa yang
Hasil
observa
observasi
siklus
II
mendapatkan nilai di bawah KKM
(aspek kognitif) siswa
sisw meningkat
sebanyak 7 siswa dar
dari 26 siswa atau
96,15% sudah menca
ncapai nilai KKM
26,92 % . Hasil Aspek
spek K
Kognitif pada
(≥ 70) dengan nilai
ni
rata- rata
tabel 4.3.
keaktifan kelas siklus
klus II mengalami
Tabel 4.3. Hasil Tess K
Kognitif Siklus
peningkatan sebesar
sar 32,85 termasuk
I
kategori sangat bermi
minat.
Aspek yang
dinilai
Ketuntasan
Jumlah
siswa
7
Katego
ri
Belum
Prosentas
e
26,92%
6
Tabel 4.5 Perbandinga
ndingan Observasi
Keaktifan
aktifan Sisw a
Keaktifan Belajar Sisw
Siswa Siklus I dan
Siklus I
II
N
o
1
Aspek
Indikator
Siswa
memperha
tikan guru
ru
menerang
kan materi
Siswa
memperha
tikan
siswa lain
in
memberi
penjelasann
(jawaban)
2
Kegiat Siswa
an
berani
Lisan
bertanya
kepada
guru
Siswa
memberi
tanggapan
jawaban
dari guru
ru
maupun
teman
3
Kegiat Siswa
mendenga
an
mende rkan
ngarka penjelasann
n
guru
Siswa
mendenga
rkan
penjelasann
dari teman
4
Kegiat Siswa
mencatat
an
menul materi
pelajaran
is
5
Kegiat Siswa
menggam
an
ri
mengg bar materi
ambar yang
disampaik
an guru
6
Kegiat Siswa
mengharg
an
ai jawabann
emosi
teman
onal
Rata-rata Ketercapaian
Kegiat
an
Visual
Ketercapaian
Siklus I
Siklus II
76,92%
100%
80,77%
100%
Gambar
76,92%
Siklus II
100%
100%
100%
100%100
00%100%96.15%
100%
76.92%
80.77%
1%
92.31%100%
76.92% 92.31%
92.31%
76.92%
53.85%73.08%
100%
4.3
Dia
iagram
Batang
Keaktifan Siswa
Tabel 4.7 Ketercapa
apaian Prosentase
100%
100%
Aspek Afektif Siklus
us I dan II
No
1
92,31%
100%
2
3
92,31%
100%
4
5
76,92%
96,15%
53,85%
92,31%
73,08%
100%
80,34%
98,72%
6
7
Kondisi
Jumlah siswa masu
suk kelas
tepat waktu
Jumlah siswa yang
ng
membawa buku pelajaran
pel
Jumlah siswa bereb
rebut
pertanyaan
(mengacungkan jari)
jari
Jumlah siswa mem
makai
tanda pengenal
Jumlah siswa beran
rani
menunjuk gambar
ar kke
depan
Jumlah siswa yang
ng tidak
ngobrol sendiri atau
tau
bermain HP
Jumlah siswa
mengerjakan soall pos
p tes
secara mandiri
Rata-rata ketercapaian
an tiap
indikator
Ketercapai
an
Sikl Sikl
us I us II
88,4 100
6%
%
88,4 100
6%
%
84,6 100
2%
%
100
%
69,2
3%
100
%
100
%
50%
100
%
76,9
2%
100
%
79,6
7%
100
%
7
120
100
80
60
40
20
0
Chartt T
Title
Siklus I
Siklus II
100%
100%
100%
100%100%100%100%
88.46%
100%
88.46%
84.62%
69.23%
76.92%
50%
90
59.42
100 100
85.19
70.96 65
Nilai
Terendah
Nilai
Tertinggi
50
35
Nilai
Rata-rata
Siklus I
Gambar 4.2 Diagram
m Line Penilaian
Prosentase Aspek Afe
fektif Siklus I
Hasil Belajar Kogniti
nitif
Tabel 4.10. Prosentase
ntase Ketuntasan
Kondisi
dan II
Awal
Siklus I
Siklus II
Tabel 4.8. Nilai Rata--rata Aspek
Afektif
Siklus I
22,38
Siklus II
26,92
Berminat
at
Sangat
berminat
100%
8%
80%
Aw al,
31%
60%
Rata-rata Kenaikan
kan N
Nilai Afektif
40%
22.38
20
26.92
0
siklus I siklus II
Rat arat a
Kenaika
n Nilai
Afekt if
20%
0%
Pro
Prosent
ase…
Aw al
40
Prosentase
(%)
30,77%
73,08%
96,15%
Siklus
II, 96.1
Siklus
I, 73.05%
Siklus I
Keterangan
Nilai rata-rata
kelas
Kriteria
Banyak
Siswa
8
19
25
Siklus II
Gambar 4.4 Diagram
mK
Ketuntasan
Gambar 4.1 Diagaram
am Line Rata-rata
Gambar
Nilai Afektif
Tabel
4.9
Hasill
Belajar
Awal
Siklus I
Siklus II
35
50
65
Nila
ila
i
Tert
erti
ngg
ggi
90
100
100
Nilai
Rata-Rata
59,42
70,96
85,19
Dia
iagram
Batang
Prosentase Ketuntasan
san
Dari
Kognitif Siklus I dan
an II
Nilai
Terenda
h
Nilai
4.6
hasil
sil
ini
dapat
dinyatakan bahwa rata-rata
rat
keaktifan
(32,85>27,58) hasil
sil belajar (aspek
afektif dan aspekk kognitif) siswa
dalam siklus II lebih
lebi tinggi dari
siklus I aspek kognitif
kog
( 85,19>
71,73>59,42) maupun
upun aspek afektif
(26,92>22,38).
Peningkatan
8
keaktifan dan hasil belajar siswa
temen 24 siswa dari 26 siswa atau
setelah
92,31%, g) siswa mencatat materi 20
dilakukan
dengan
pembelajaran
menggunakan
strategi
dari 26 siswa atau 76,92%, h) siswa
pembelajaran inquiring minds want
mengambar materi yang disampaikan
to know dengan media gambar
14 dari 26 siswa atau 53,85% dan
menunjukkan
pengaruh
siswa menghargai jawaban teman 19
peningkatan
dari 26 siswa atau 73,8%. Aspek
keaktifan dan hasil belajar (afektif
kognitif penilaian diambil dari nilai
dan kognitif) siswa.
pos tes yang dikerjakan siswa pada
positif
adanya
terhadap
akhir
pembelajaran.
Nilai
hasil
belajar kognitif siswa kelas VIII E
Pembahasan
Berdasarkan penelitian pada
SMP Negeri 2 Sawit pada siklus I
siklus I yaitu meliputi keaktifan dan
siswa yang belum tuntas sebanyak 7
hasil belajar (aspek afektif dan aspek
siswa dari 26 siswa atau 26,92%
kognitif) diperoleh hasil bahwa pada
dengan nilai rata-rata 71,73. Dimana
keaktifan
siswa
pada awal observasi diperoleh hasil
yang
belajar siswa yang belum mencapai
memperhatikan guru menerangkan
nilai KKM sebanyak 19 siswa dari
materi sebanyak 20 siswa dari 26
26 siswa atau 73,08% dengan nilai
siswa atau 76,92%, b) siswa yang
rata-rata 59,42. Dari hasil observasi
memperhatikan siswa lain memberi
dan dari hasil penilaian pada siklus I
penjelasan 21 siswa dari 26 siswa
ini dapat dilihat bahwa nilai aspek
atau
kognitif
penilaian
berupa:
a)
80,77%,
sikap
siswa
c)
siswa
berani
bertanya kepada guru 20 siswa dari
peningkatan.
26 siswa atau 76,96%, d) siswa
Pada
siswa
penilaian
mengalami
perilaku
memberi tangapan jawaban dari guru
afektif siklus I dapat diketahui: 1)
maupun teman 26 siswa dari 26
siswa masuk kelas tepat waktu
siswa
siswa
sebanyak 23 siswa dari 26 siswa atau
mendengarkan penjelasan guru 24
88,46%, 2) siswa membawa buku
siswa dari 26 siswa atau 92,31%, f)
pelajaran sebanyak 23 siswa dari 26
siswa mendengarkan penjelasan dari
siswa atau 88,46%, 3) siswa berebut
atau
100%,
e)
9
pertanyaan
(mengacungkan
jari
observasi awal 59,42 meningkat pada
sebanyak 22 siswa dari 26 sisswa
siklus I 71,73 dan pada siklus II
atau
85,19.
84,62%,
4)
siswa
selalu
memakai tanda pengenal sebanyak
Keaktifan
pada
penelitian
26 siswa dari 26 siswa atau 100%, 5)
perilaku afektif siklus
II dapat
siswa
gambar
diketahui hasil penilaian keaktifan
sebanyak 18 siswa dari 26 siswa atau
dapat dilihat bahwa pada siklus I
69,23%, 6) siswa tidak mengobrol
sampai siklus II selalu mengalami
sendiri atau bermain HP sebayak 13
peningkatan yaitu dengan nilai rata-
siswa dari 26 siswa atau 50% dan 7)
rata pada siklus I yaitu 27,58 atau
siswa mengerjakan soal pos tes
berminat dan pada siklus II yaitu
sebanyak 20 siswa dari 26 siswa atau
32,85 atau sangat berminat.
berani
76,92%.
menunjuk
Rata-rata nilai afektif
adalah
22,38
penelitian
yang
Silkia
Puspita
termasuk
dilakukan
berminat.
Kencana yang berjudul “Strategi
Prosentase hasil penilaian kognitif
Pembelajaran Inquiring Minds Want
produk pada siklus I adalah siswa
to Know (Menggali Pikiran yang
yang mencapai nilai KKM ( ≥70)
Ingin Tahu) dan True or False
sebanyak 19 siswa dari 26 siswa atau
(Benar
73.08% dan siswa yang mendapatkan
Meningkatkan Hasil Belajar Biologi
nilai di bawah KKM sebanyak 7
Siswa Kelas X MAN 1 Surakarta
siswa dari 26 siswa atau 26,92%.
Tahun
termasuk
yaitu
Pada
kategori
Penilaian hasil belajar aspek
oleh
atau
Salah)
Ajaran
untuk
2009/2010”.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat
kognitif pada siklus II diperoleh hasil
disimpulkan
bahwa siswa yang belum mencapai
pembelajaran inquiring minds want
nilai KKM sebanyak 1 siswa dari 26
to know dan true or false dapat
siswa
memperbaiki
atau
3,84%.
Dari
hasil
bahwa
proses
strategi
belajar
penilaian kognitif ini dapat dilihat
mengajar, hal ini didukung dengan
bahwa pada observasi awal sampai
peningkatan hasil belajar biologi
siklus
pada siswa kelas X1 MAN 1
II
selalu
mengalami
peningkatan yaitu nilai rata-rata pada
Surakarta Tahun Ajaran 2009/2010.
10
Pada
penelitian
yang
want to know dengan media gambar
dilakukan oleh Eny Dwi Astuti yang
hasil belajar siswa kelas VIII E SMP
berjudul
Negeri 2 Sawit Tahun Pelajaran
”Penerapan
Strategi
Inquiring Minds Want to Know
2011/2012
dengan Media Gambar Puzzle untuk
96,15% dengan rata-rata kelas 85,19.
Meningkatkan Keaktifan dan Hasil
Dengan strategi inquiring minds
Belajar Siswa SMP N 2 Banyudono
want to know dengan media gambar
Tahun
siswa
Pelajaran
2011/212”.
meningkat
dapat
menjadi
terlibat
dalam
Kesimpulannya adalah 1) penerapan
pembelajaran
strategi
meningkatkan keaktifan siswa, serta
pembelajaran
inquiring
dan
mampu
minds want to know dengan media
meningkatkan
gambar puzzle dapat meningkatkan
untuk berfikir dan mempresentasikan
keaktifan siswa kelas VIII E SMP N
hasil
2
menjadikan
suasana
2011/2012, 2) penerapan strategi
pembelajaran
lebih
pembelajaran inquiring minds want
membosankan dan menyenangkan.
Banyudono
tahun
pelajaran
to know dengan media gambar puzzle
jawabannya
telah
siswa kelas VIII E SMP N 2
memperoleh
Banyudono
Melalui
pelajaran
2011/2012.
siswa
sehingga
kegiatan
hidup,
tidak
Berdasarkan penelitian yang
dapat meningkatkan hasil belajar
tahun
keberanian
dilakukan
oleh
peneliti
hipotesis
bahwa:
penerapan
strategi
pembelajaran inquiring minds want
Dengan
terbukti
to know dengan media gambar ini
bahwa pembelajaran dengan strategi
dapat meningkatkan keaktifan dan
inquiring
know
hasil belajar biologi pada pokok
dapat
materi gerak tumbuhan siswa kelas
meningkatkan keaktifan dan hasil
VIII E SMP N 2 Sawit tahun
belajar siswa kelas VIII E SMP
pelajaran 2011/2012 terbukti dan
Negeri 2 Sawit Kabupaten Boyolali
dapat diterima. Dimana pada kondisi
Tahun Pelajaran 2011/2012 pada
awal sampai siklus II prosentase
pokok
tumbuhan.
ketuntasan siswa selalu meningkat
Dengan strategi inquiring minds
yaitu (aspek kognitif) dari 30,77%
dengan
minds
media
materi
demikian
want
to
gambar
gerak
11
meningkat
menjadi
73,08%
siklus I 27,58 (kategori berminat)
kemudian pada siklus II meningkat
menjadi
menjadi 96,15% sedangkan indikator
berminat) pada siklus II dan hasil
pencapaian
ini
belajar (aspek kognitif) siswa dalam
sebesar 85%. Aspek afektif pada
siklus II lebih tinggi dari siklus I
siklus
(kategori
penilaian aspek kognitif (85,19>
berminat) menjadi pada siklus II
71,73>59,42) maupun (aspek afektif)
26,92 (kategori sangat berminat).
dari 22,38 (kategori berminat) pada
Keaktifan siswa juga meningkat
siklus I menjadi 26,92 (kategori
dengan rata-rata pada siklus I 27,58
sangat berminat) pada siklus II.
kategori
(katagori
Implikasi
berminat) menjadi pada siklus II 3
1. Praktis,
I
dalam
dari
penelitian
22,38
berminat
32,85
dalam
menggunakan
2,85 (katagori sangat berminat).
(kategori
sangat
penelitian
strategi
yang
Inquiring
Minds Want to Know dengan media
gambar pada pokok materi gerak
KESIMPULAN, IMPLIKASI
tumbuhan pada siswa kelas VIII E
DAN SARAN
SMP Negeri 2 Sawit Tahun Pelajaran
Kesimpulan
Berdasarkan
secara
keseluruhan
analisis
data
baik
nilai
keaktifan dan hasil belajar (afektif
dan
kognitif),
dapat
diambil
2011/2012 ini dapat meningkatkan
keaktifan dan hasil belajar siswa,
khususnya pada pelajaran biologi.
2. Teoritis, berdasarkan hasil penelitian
bersama, guru dan siswa dapat
kesimpulan:
meningkatkan keaktifan dan hasil
Ada peningkatan keaktifan dan hasil
belajar siswa.
belajar (aspek afektif dan aspek
Saran
kognitif) biologi pokok materi gerak
1. Kepada guru: a. guru hendaknya
tumbuhan
menggunakan
strategi
memotivasi siswa agar siswa
Inquiring Minds Want to Know
lebih aktif dalam mengikuti
dengan media gambar siswa kelas
pembelajaran, b. guru
VIII E SMP Negeri 2 Sawit Tahun
hendaknya memantau siswa saat
Pelajaran 2011/2012 yaitu dengan
menggunakan strategi inquiring
perolehan rata-rata keaktifan dari
minds want to know dengan
12
media gambar agar setiap tahap
meningkatkan kualitas sekolah
dalam pelaksanaan pembelajaran
dan ketuntasan belajar siswa.
tersebut dapat berjalan dengan
3. Kepada peneliti selanjutnya: a.
kepada
lancar.
peneliti
selanjutnya
sekolah
diharapkan mencari materi lain
hendaknya dapat menggunakan
selain materi gerak tumbuhan
acuan
strategi
yang cocok digunakan dengan
pembelajaran inquiring minds
strategi inquiring minds want to
want to know dengan media
know dengan media gambar. b.
gambar
kepada
2. Kepada
sekolah:
a.
penerapan
demi
tercapainya
peneliti
selanjutnya
ketuntasan belajar siswa dan
diharapkan
berfikir kritis siswa, b. sekolah
mengembangkan
hendaknya
strategi ini dengan media-media
menggunakan
agar
bisa
penggunaan
strategi inquiring minds want to
lain,
know dengan media gambar ini
bergambar, makromedia flash
sebagai
dan lain sebagainya.
usaha
untuk
misalnya
lebih
saja
cerita
DAFTAR PUSTAKA
Arsyad, Azhar. 2009. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Astuti, Dwi Eny. 2012. Penerapan Strategi Pembelajaran Inquiring Minds Want
to Know dengan Media Gambar Puzzle untuk Meningkatkan Keaktifan dan
Hasil Belajar Siswa SMP N 2 Banyodono Tahun Pelajaran 2011/2012.
Surakarta. Skripsi. Universitas muhammadiyah Surakarta.
Ismawati, Esti. 2010. Perencanaan Pengajaran Bahasa. Surakarta: Yuma
Pustaka.
Kencana, Silkia Puspita. 2010. Strategi Pembelajaran Inquiring Minds Want to
Know (Menggali Pikiran yang Ingin Tahu) dan True or False (Benar atau
Salah) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi pada Pokok Bahasan
Keanekaragaman Hayati Pada Siswa Kelas XI MAN 1 Surakarta Tahun
Ajaran 2009/2010. Skripsi. Surakarta. Universitas Muhammadiyah
Surakarta.
Zaini, Hisyam, dkk. 2008. Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Pustaka
Insan Madani.
13