PENERAPAN KONSEP PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH DALAM PEMBINAAN DAN PENYULUHAN INDUSTRI KECIL: Studi Tentang Proses Pembelajaran Terhadap Pengusaha Industri Kecil Kain Besurek Di Kotamadya Bengkulu.
PENERAPAN KONSEP PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH
DALAM PEMBINAAN DAN PENYULUHAN
INDUSTRI
KECIL
(Studi Tentang Proses Pembelajaran Terhadap Pengusaha
Industri Kecil Kain Besurek Di Kotamadya Bengkulu)
T e s i s
Diajukan Kepada Panitia Ujian Tesis IKIP Bandung
Untuk Memenuhi Sebagian Dari Persyaratan
Menyelesaikan Studi Pada Program Magister
Bidang Studi Pendidikan Luar Sekolah
Ole h
A 1i m a n
No. Pokok 9132345
PROGRAM PASCASARJANA
INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
BANDUNG
1994
Disetujui dan disayahkan untuk ujian tahap 2
Oleh
Prof.
Tim Pembimbing
DR. Sudardja Adiwikarta, M.A.
Pembimbing II
Prof.
Nursid Sumaatmadja
PROGRAM PASCASARJANA
INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
BANDUNG 1994
ABSTRAK
Penelitian
Pendidikan
Industri
ini mengetengahkan topik "Penerapan
Luar
Sekolah
Dalam
Pembinaan
dan
Konsep
Penyuluhan
Kecil" (Studi Tentang Proses Pembelajaran
Terhadap
Pengusaha Industri Kecil Kain Besurek di Kotamadya Bengkulu).
Fokus
penelitian
"Bagaiamana
mengacu kepada
Proses
permasalahan
Pembelajaran
PLS
Dalam
pokok
Meningkatkan
Kemampuan Pengusaha Industri Kecil Kain Besurek di
Bengkulu".
Penelitian
dengan
pendekatan
dengan
teknik
kepustakaan.
maupun
menggunakan
studi kasus.
wawaneara,
metode
Pengumpulan
observasi, dokumentasi
Pengolahan dan analisis data
Untuk
pendidikan
industri
dilakukan
subjek
luar
sebagai berikut
1. Bagaimana
dalam
pembinaan
diajukan pokok-pokok
selama
yang
pengrajin
penerapan
konsep
dan
penyuluhan
pertanyaan
penelitian
:
para sumber belajar
kecil
2. Faktor-faktor
mempengaruhi
industri
gambaran tentang
sekolah
penyuluhan
industri
studi
berjumlah tiga kelompok.
mendapatkan
kecil
dilakukan
dan
adalah individu pengusaha industri kecil
kain besurek yang
Kotamadya
kualitatif
data
setelah semua data terkumpul. Sedangkan
diteliti
dan
ini
yaitu
kecil
untuk
kain
meningkatkan
kemampuan
pengusaha
besurek ?.
pendukung
proses
kain
menyelenggarakan pembinaan
dan
penghambat apa sajakah yang
pembelajaran
besurek ?.
terhadap
pengusaha
3.
Bagaimanakah
dalam
kain
hasil
dan
dampak proses
pembelajaran
memberikan pembinaan dan penyuluhan
besurek
Kondisi
Kotamadya
industri
PLS
kecil
?.
dan
situasi
industri
kecil
kain
besurek
Bengkulu mampu menghadapi persoalan tenaga
perkembangannya
berarti,
kepedulian masyarakat dan pemerintah terhadap usaha
kecil
kain
Penelitian
temuan
yaitu
besurek
ini
mengalami
kerja,
walaupun
industri
belum
di
semakin
kemajuan
besar.
juga berhasil
mengungkapkan
: pembinaan dan penyuluhan
beberapa
terhadap
industri
kecil kain besurek proses penyelenggaraannya berjalan
walaupun
diakui
belum mencapai
tingkat
ini merupakan
implikasi
Keadaan
program
pembelajaran yang belum dilaksnakan secara
terpadu,
menyeluruh dan berkesinambungan.
Kanwil
berdasarkan
program yang
Perindustrian Propinsi Bengkulu,
pendekatan
psikososial.
pembinaan
dan
mengembirakan
dengan
Hal
dicapai
oleh
sampai
dengan
pada tabel
telah
dengan
konsep
kemampuan dan
ini terlihat dari
para
perubahan
dan
oleh
dampak
PLS,
sikap
hasil
antara
peneliti
cukup
ditandai
yang
peningkatan
50 % sebagaimana telah
terarah,
menggunakan
keterampilan
pengusaha, yaitu berkisar
16 tesis ini.
pengelolaan
disusun
penyuluhan berdasarkan
terjadinya
yang
Proses pembelajaran
hasil
tampilnya
dimiliki.
dari
dari
yaitu
Dilihat
lancar,
produktivitas
tinggi.
dilaksanakan
yang
sudah
yang
40
%
gambarkan
DAFTAR
ISI
Halaman
ABSTRAK
i
KATA PENGANTAR
iii
UCAPAN TERIMA KASIH
vi
DAFTAR ISI
xii
DAFTAR TABEL
'--
DAFTAR GAMBAR
BAB
I
xvii
PENDAHULUAN
1
A. Latar Belakang
1
B.
Identifikasi
Masaiah
Masaiah
dan
Perumusan
12
1. Identifikasi masaiah
2. Rumusan masaiah
12
13
C. Definisi Operasional
17
D. Tujuan dan Manfaat Penelitian
23
1. Tujuan penelitian
2. Manfaat penelitian
BAB II
xv
APLIKASI
KONSEP
INDUSTRI KECIL
PLS
DALAM
23
24
KEGIATAN
26
A. Konsep PLS
1. Pengertian
26
PLS
dan peranannya dalam
pembangunan
26
2. PLS sebagai proses inovasi
3. PLS merupakan empowering proses
35
45
B.
Pola Penerapan Konsep PLS
49
C.
Proses Pembinaan dan Penyuluhan
59
XI 1
D. Profil Industri Kecil dan Keberadaannya
dalam Pembangunan
71
E. Paradigma Penelitian
78
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
80
A. Metode Penelitian
80
B. Lokasi dan Subjek penelitian
84
C. Teknik Pengumpulan Data dan Analisis Data -
88
D. Tahap-tahap Penelitian
g6
'—
BAB IV HASIL PENELITIAN
105
A. Gambaran Umum Daerah Penelitian
1. Letak, keadaan daerah dan pemerintahan 2. Keadaan penduduk
3. Keadaan sosial budaya
106
HO
118
B. Keadaan Sentra Industri Kecil Kain Besurek
di Kotamadya Bengkulu
123
1. Sejarah industri kecil kain besurek di
Kotamadya Bengkulu
2. Keadaan pengusaha kain besurek di
Kotamadya Bengkulu
3. Masyarakat pemakai kain besurek
BAB
V
105
123
126
152
ANALISIS HASIL PENELITIAN
156
A. Deskripsi Hasil Penelitian
157
1. Keberadaan industri kecil kain besurek
di Kotamadya Bengkulu
2. Upaya yang dilakukan oleh pembina dan
penyuluh
3. Upaya yang dilakukan oleh pengusaha
industri kecil kain
besurek
4. Program pembinaan dan
penyuluhan
industri Kecil kain besurek
B. Pembahasan
1.
157
163
172
175
180
Peranan sumber belajar dalam menyelenggarakan pembinaan dan penyuluhan
xi i •
181
2. Faktor-faktor
pendukung
dan penghambat
dalam proses pembelajaran
3. Hasil
dan
terhadap
dampak
pengusaha
proses
200
pembelajaran
industri
besurek
a. Hasil proses pembelajaran
b. Dampak proses pembelajaran
BAB
VI KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
kecil kain
20
203
205
DALAM PEMBINAAN DAN PENYULUHAN
INDUSTRI
KECIL
(Studi Tentang Proses Pembelajaran Terhadap Pengusaha
Industri Kecil Kain Besurek Di Kotamadya Bengkulu)
T e s i s
Diajukan Kepada Panitia Ujian Tesis IKIP Bandung
Untuk Memenuhi Sebagian Dari Persyaratan
Menyelesaikan Studi Pada Program Magister
Bidang Studi Pendidikan Luar Sekolah
Ole h
A 1i m a n
No. Pokok 9132345
PROGRAM PASCASARJANA
INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
BANDUNG
1994
Disetujui dan disayahkan untuk ujian tahap 2
Oleh
Prof.
Tim Pembimbing
DR. Sudardja Adiwikarta, M.A.
Pembimbing II
Prof.
Nursid Sumaatmadja
PROGRAM PASCASARJANA
INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
BANDUNG 1994
ABSTRAK
Penelitian
Pendidikan
Industri
ini mengetengahkan topik "Penerapan
Luar
Sekolah
Dalam
Pembinaan
dan
Konsep
Penyuluhan
Kecil" (Studi Tentang Proses Pembelajaran
Terhadap
Pengusaha Industri Kecil Kain Besurek di Kotamadya Bengkulu).
Fokus
penelitian
"Bagaiamana
mengacu kepada
Proses
permasalahan
Pembelajaran
PLS
Dalam
pokok
Meningkatkan
Kemampuan Pengusaha Industri Kecil Kain Besurek di
Bengkulu".
Penelitian
dengan
pendekatan
dengan
teknik
kepustakaan.
maupun
menggunakan
studi kasus.
wawaneara,
metode
Pengumpulan
observasi, dokumentasi
Pengolahan dan analisis data
Untuk
pendidikan
industri
dilakukan
subjek
luar
sebagai berikut
1. Bagaimana
dalam
pembinaan
diajukan pokok-pokok
selama
yang
pengrajin
penerapan
konsep
dan
penyuluhan
pertanyaan
penelitian
:
para sumber belajar
kecil
2. Faktor-faktor
mempengaruhi
industri
gambaran tentang
sekolah
penyuluhan
industri
studi
berjumlah tiga kelompok.
mendapatkan
kecil
dilakukan
dan
adalah individu pengusaha industri kecil
kain besurek yang
Kotamadya
kualitatif
data
setelah semua data terkumpul. Sedangkan
diteliti
dan
ini
yaitu
kecil
untuk
kain
meningkatkan
kemampuan
pengusaha
besurek ?.
pendukung
proses
kain
menyelenggarakan pembinaan
dan
penghambat apa sajakah yang
pembelajaran
besurek ?.
terhadap
pengusaha
3.
Bagaimanakah
dalam
kain
hasil
dan
dampak proses
pembelajaran
memberikan pembinaan dan penyuluhan
besurek
Kondisi
Kotamadya
industri
PLS
kecil
?.
dan
situasi
industri
kecil
kain
besurek
Bengkulu mampu menghadapi persoalan tenaga
perkembangannya
berarti,
kepedulian masyarakat dan pemerintah terhadap usaha
kecil
kain
Penelitian
temuan
yaitu
besurek
ini
mengalami
kerja,
walaupun
industri
belum
di
semakin
kemajuan
besar.
juga berhasil
mengungkapkan
: pembinaan dan penyuluhan
beberapa
terhadap
industri
kecil kain besurek proses penyelenggaraannya berjalan
walaupun
diakui
belum mencapai
tingkat
ini merupakan
implikasi
Keadaan
program
pembelajaran yang belum dilaksnakan secara
terpadu,
menyeluruh dan berkesinambungan.
Kanwil
berdasarkan
program yang
Perindustrian Propinsi Bengkulu,
pendekatan
psikososial.
pembinaan
dan
mengembirakan
dengan
Hal
dicapai
oleh
sampai
dengan
pada tabel
telah
dengan
konsep
kemampuan dan
ini terlihat dari
para
perubahan
dan
oleh
dampak
PLS,
sikap
hasil
antara
peneliti
cukup
ditandai
yang
peningkatan
50 % sebagaimana telah
terarah,
menggunakan
keterampilan
pengusaha, yaitu berkisar
16 tesis ini.
pengelolaan
disusun
penyuluhan berdasarkan
terjadinya
yang
Proses pembelajaran
hasil
tampilnya
dimiliki.
dari
dari
yaitu
Dilihat
lancar,
produktivitas
tinggi.
dilaksanakan
yang
sudah
yang
40
%
gambarkan
DAFTAR
ISI
Halaman
ABSTRAK
i
KATA PENGANTAR
iii
UCAPAN TERIMA KASIH
vi
DAFTAR ISI
xii
DAFTAR TABEL
'--
DAFTAR GAMBAR
BAB
I
xvii
PENDAHULUAN
1
A. Latar Belakang
1
B.
Identifikasi
Masaiah
Masaiah
dan
Perumusan
12
1. Identifikasi masaiah
2. Rumusan masaiah
12
13
C. Definisi Operasional
17
D. Tujuan dan Manfaat Penelitian
23
1. Tujuan penelitian
2. Manfaat penelitian
BAB II
xv
APLIKASI
KONSEP
INDUSTRI KECIL
PLS
DALAM
23
24
KEGIATAN
26
A. Konsep PLS
1. Pengertian
26
PLS
dan peranannya dalam
pembangunan
26
2. PLS sebagai proses inovasi
3. PLS merupakan empowering proses
35
45
B.
Pola Penerapan Konsep PLS
49
C.
Proses Pembinaan dan Penyuluhan
59
XI 1
D. Profil Industri Kecil dan Keberadaannya
dalam Pembangunan
71
E. Paradigma Penelitian
78
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
80
A. Metode Penelitian
80
B. Lokasi dan Subjek penelitian
84
C. Teknik Pengumpulan Data dan Analisis Data -
88
D. Tahap-tahap Penelitian
g6
'—
BAB IV HASIL PENELITIAN
105
A. Gambaran Umum Daerah Penelitian
1. Letak, keadaan daerah dan pemerintahan 2. Keadaan penduduk
3. Keadaan sosial budaya
106
HO
118
B. Keadaan Sentra Industri Kecil Kain Besurek
di Kotamadya Bengkulu
123
1. Sejarah industri kecil kain besurek di
Kotamadya Bengkulu
2. Keadaan pengusaha kain besurek di
Kotamadya Bengkulu
3. Masyarakat pemakai kain besurek
BAB
V
105
123
126
152
ANALISIS HASIL PENELITIAN
156
A. Deskripsi Hasil Penelitian
157
1. Keberadaan industri kecil kain besurek
di Kotamadya Bengkulu
2. Upaya yang dilakukan oleh pembina dan
penyuluh
3. Upaya yang dilakukan oleh pengusaha
industri kecil kain
besurek
4. Program pembinaan dan
penyuluhan
industri Kecil kain besurek
B. Pembahasan
1.
157
163
172
175
180
Peranan sumber belajar dalam menyelenggarakan pembinaan dan penyuluhan
xi i •
181
2. Faktor-faktor
pendukung
dan penghambat
dalam proses pembelajaran
3. Hasil
dan
terhadap
dampak
pengusaha
proses
200
pembelajaran
industri
besurek
a. Hasil proses pembelajaran
b. Dampak proses pembelajaran
BAB
VI KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
kecil kain
20
203
205