Aktivitas Antioksidan dari Ekstrak TEerpurifikasi Herba Sambiloto.
aktivitas antioksidan dari ekstrak
terpurifikasi herba sambiloto
by Cokorda Arisanti
FILE
T IME SUBMIT T ED
SUBMISSION ID
ABST RAK_SENAST EK_FUNDAMENT AL_2015_I_NYOMAN_KANDJENG_
WIDJAJA.DOC (38.5K)
17-FEB-2016 01:34PM
633032119
WORD COUNT
364
CHARACT ER COUNT 2244
aktivitas antioksidan dari ekstrak terpurifikasi herba
sambiloto
5
ORIGINALITY REPORT
5%
%
SIMILARIT Y INDEX
INT ERNET SOURCES
3%
PUBLICAT IONS
0%
ST UDENT PAPERS
PRIMARY SOURCES
1
ejournal.unud.ac.id
2
id.scribd.com
3%
Int ernet Source
2%
Int ernet Source
EXCLUDE QUOT ES
EXCLUDE
BIBLIOGRAPHY
OFF
OFF
EXCLUDE MAT CHES
OFF
AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DARI
EKSTRAK TERPURIFIKASI HERBA
SAMBILOTO
Cokorda Istri Arisanti , Ni Putu Eka Leliqia, I Nyoman Kadjeng Widjaja,
Ni Kadek Warditiani, I Made Agus Gelgel Wirasuta
Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SENASTEK-2015), Kuta, Bali,
INDONESIA, 29 – 30 Oktober 2015
LATAR BELAKANG
Oksidasi
Konsentrasi
kolesterol yang
tinggi
Akumulasi LDL di
dalam arteri
Malondialdehid
(MDA)
Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SENASTEK-2015), Kuta, Bali, INDONESIA, 29 – 30 Oktober 2015
Determinasi
tanaman serta
penyiapan alat dan
bahan
Pembuatan ekstrak
terpurifikasi dari
Andrographis
paniculata (Burm.
F.) Nees
Uji fitokimia dan
penetapan kadar
air dari ekstrak
terpurifikasi
Andrographis
paniculata (Burm.
F.) Nees
Penetapan kadar
Andrografolid pada
ekstrak terpurifikasi
Andrographis
paniculata (Burm.
F.) Nees
Pengujian ekstrak
terpurifikasi
Andrographis
paniculata (Burm.
F.) Nees pada tikus
putih jantan galur
wistar yang diberi
diet aterogenik
Pengukuran MDA
pada serum tikus
dengan
menggunakan
spektrofotometri UVVis
Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SENASTEK-2015), Kuta, Bali, INDONESIA, 29 – 30 Oktober 2015
40 ekor tikus putih jantan galur Wistar, BB 150-200 g, umur 4 minggu telah diadaptasi
selama 1 minggu
Dibagi menjadi 5 kelompok
Skema uji
aktivitas
antioksidan
ekstrak
terpurifikasi
Andrographis
paniculata
(Burm. f.) Nees
Kontrol
Normal
Kontrol
Positif
Kontrol
Negatif
Perlakuan I
Perlakuan II
Hari
ke-0
Diberi pakan
standar
Diberi makanan tinggi lemak 200gr/kelompok/hari serta kalsium 1% dan vitamin D3
20.000 IU/ekor/minggu p.o.
Hari ke45
Diberi pakan
standar
Diberi
CMC Na 0,1%
p.o
Diberi
atorvastatin
7,2mg/kgBB p.o
+ CMC Na 0,1%
Diberi ekstrak
terpurifikasi 12,2
mg/kgBB p.o +
CMC Na 0,1%
Diberi ekstrak
terpurifikasi 36,5
mg/kgBB p.o +
CMC Na 0,1%
Hari ke75
Pengukuran MDA dan Uji Histopatologi
Analisis data
Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SENASTEK-2015), Kuta, Bali, INDONESIA, 29 – 30 Oktober 2015
No.
Tabel 1. Hasil
uji fitokimia
ekstrak
terpurifikasi
Andrographi
s paniculata
(Burm. f.)
Nees
1
Skrining
Fitokimia
Pustaka
Hasil
1Terbentuk
endapan
(Pereaksi Dragendroff)
jingga Larutan berwarna kuning (-)
tidak terdapat endapan
Alkaloid
1Terbentuk
endapan
(Pereaksi Mayer)
kuning Larutan
berwarna
putih (-)
kekuningan tidak terdapat
Alkaloid
endapan
1Terbentuk
coklat Larutan
berwarna
putih (-)
kekuningan tidak terdapat
Alkaloid
endapan
Alkaloid
endapan
(Pereaksi Wagner)
3Fluoresensi
2
Flavonoid
UV366
4Ada
3
4
5
Saponin
Kesimpulan
kuning intensif pada Terdapat fluoresensi kuning (+)
intensif pada UV366
Flavonoid
busa yang bertahan ± 10 Tidak terbentuk busa
menit setinggi 1-10 cm
(-)
Saponin
2Terbentuk
cincin hijau kebiruan Tidak berbentuk cincin hijau (-)
(Steroid)
kebiruan
Steroid
Steroid dan
Terpenoid 2Terbentuk cincin kecoklatan atau Terbentuk
cincin
violet (+)
violet (Terpenoid)
kecoklatan
Terpenoid
2Berbau khas aromatik
Tidak terdapat bau khas (-)
Minyak Atsiri
aromatik
Minyak Atsiri
Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SENASTEK-2015), Kuta, Bali, INDONESIA, 29 – 30 Oktober 2015
GAMBAR 1. KADAR MDA PADA PADA TIKUS GALUR WISTAR YANG DIINDUKSI DIET ATEROGENIK.
SEBELUM DAN SETELAH PEMBERIAN EKSTRAK TERPURIFIKASI ANDROGRAPHIS PANICULATA (BURM. F.) NEES
Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SENASTEK-2015), Kuta, Bali, INDONESIA, 29 – 30 Oktober 2015
terpurifikasi herba sambiloto
by Cokorda Arisanti
FILE
T IME SUBMIT T ED
SUBMISSION ID
ABST RAK_SENAST EK_FUNDAMENT AL_2015_I_NYOMAN_KANDJENG_
WIDJAJA.DOC (38.5K)
17-FEB-2016 01:34PM
633032119
WORD COUNT
364
CHARACT ER COUNT 2244
aktivitas antioksidan dari ekstrak terpurifikasi herba
sambiloto
5
ORIGINALITY REPORT
5%
%
SIMILARIT Y INDEX
INT ERNET SOURCES
3%
PUBLICAT IONS
0%
ST UDENT PAPERS
PRIMARY SOURCES
1
ejournal.unud.ac.id
2
id.scribd.com
3%
Int ernet Source
2%
Int ernet Source
EXCLUDE QUOT ES
EXCLUDE
BIBLIOGRAPHY
OFF
OFF
EXCLUDE MAT CHES
OFF
AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DARI
EKSTRAK TERPURIFIKASI HERBA
SAMBILOTO
Cokorda Istri Arisanti , Ni Putu Eka Leliqia, I Nyoman Kadjeng Widjaja,
Ni Kadek Warditiani, I Made Agus Gelgel Wirasuta
Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SENASTEK-2015), Kuta, Bali,
INDONESIA, 29 – 30 Oktober 2015
LATAR BELAKANG
Oksidasi
Konsentrasi
kolesterol yang
tinggi
Akumulasi LDL di
dalam arteri
Malondialdehid
(MDA)
Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SENASTEK-2015), Kuta, Bali, INDONESIA, 29 – 30 Oktober 2015
Determinasi
tanaman serta
penyiapan alat dan
bahan
Pembuatan ekstrak
terpurifikasi dari
Andrographis
paniculata (Burm.
F.) Nees
Uji fitokimia dan
penetapan kadar
air dari ekstrak
terpurifikasi
Andrographis
paniculata (Burm.
F.) Nees
Penetapan kadar
Andrografolid pada
ekstrak terpurifikasi
Andrographis
paniculata (Burm.
F.) Nees
Pengujian ekstrak
terpurifikasi
Andrographis
paniculata (Burm.
F.) Nees pada tikus
putih jantan galur
wistar yang diberi
diet aterogenik
Pengukuran MDA
pada serum tikus
dengan
menggunakan
spektrofotometri UVVis
Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SENASTEK-2015), Kuta, Bali, INDONESIA, 29 – 30 Oktober 2015
40 ekor tikus putih jantan galur Wistar, BB 150-200 g, umur 4 minggu telah diadaptasi
selama 1 minggu
Dibagi menjadi 5 kelompok
Skema uji
aktivitas
antioksidan
ekstrak
terpurifikasi
Andrographis
paniculata
(Burm. f.) Nees
Kontrol
Normal
Kontrol
Positif
Kontrol
Negatif
Perlakuan I
Perlakuan II
Hari
ke-0
Diberi pakan
standar
Diberi makanan tinggi lemak 200gr/kelompok/hari serta kalsium 1% dan vitamin D3
20.000 IU/ekor/minggu p.o.
Hari ke45
Diberi pakan
standar
Diberi
CMC Na 0,1%
p.o
Diberi
atorvastatin
7,2mg/kgBB p.o
+ CMC Na 0,1%
Diberi ekstrak
terpurifikasi 12,2
mg/kgBB p.o +
CMC Na 0,1%
Diberi ekstrak
terpurifikasi 36,5
mg/kgBB p.o +
CMC Na 0,1%
Hari ke75
Pengukuran MDA dan Uji Histopatologi
Analisis data
Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SENASTEK-2015), Kuta, Bali, INDONESIA, 29 – 30 Oktober 2015
No.
Tabel 1. Hasil
uji fitokimia
ekstrak
terpurifikasi
Andrographi
s paniculata
(Burm. f.)
Nees
1
Skrining
Fitokimia
Pustaka
Hasil
1Terbentuk
endapan
(Pereaksi Dragendroff)
jingga Larutan berwarna kuning (-)
tidak terdapat endapan
Alkaloid
1Terbentuk
endapan
(Pereaksi Mayer)
kuning Larutan
berwarna
putih (-)
kekuningan tidak terdapat
Alkaloid
endapan
1Terbentuk
coklat Larutan
berwarna
putih (-)
kekuningan tidak terdapat
Alkaloid
endapan
Alkaloid
endapan
(Pereaksi Wagner)
3Fluoresensi
2
Flavonoid
UV366
4Ada
3
4
5
Saponin
Kesimpulan
kuning intensif pada Terdapat fluoresensi kuning (+)
intensif pada UV366
Flavonoid
busa yang bertahan ± 10 Tidak terbentuk busa
menit setinggi 1-10 cm
(-)
Saponin
2Terbentuk
cincin hijau kebiruan Tidak berbentuk cincin hijau (-)
(Steroid)
kebiruan
Steroid
Steroid dan
Terpenoid 2Terbentuk cincin kecoklatan atau Terbentuk
cincin
violet (+)
violet (Terpenoid)
kecoklatan
Terpenoid
2Berbau khas aromatik
Tidak terdapat bau khas (-)
Minyak Atsiri
aromatik
Minyak Atsiri
Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SENASTEK-2015), Kuta, Bali, INDONESIA, 29 – 30 Oktober 2015
GAMBAR 1. KADAR MDA PADA PADA TIKUS GALUR WISTAR YANG DIINDUKSI DIET ATEROGENIK.
SEBELUM DAN SETELAH PEMBERIAN EKSTRAK TERPURIFIKASI ANDROGRAPHIS PANICULATA (BURM. F.) NEES
Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SENASTEK-2015), Kuta, Bali, INDONESIA, 29 – 30 Oktober 2015