Analisis Kebutuhan Elevator Pada Gedung Grha Widya Maranatha.

ANALISIS KEBUTUHAN ELEVATOR PADA GEDUNG GRHA
WIDYA MARANATHA
INDRA DWI GUNA
0221074
Pembimbing :
Yohanes Lim D. Adianto, Ir.,MT
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK SIPIL
BANDUNG

ABSTRAK
Dalam perencanaan pembangunan bertingkat banyak, selalu tidak terlepas dari
masalah sistem transportasi vertikal. Baik dari segi jenis sistem transportasi, kapasitas,
dan pelayanan, diperlukan perencanaan yang sebaik-baiknya. Perencanaan yang ditinjau
adalah sistem transportasi vertikal dengan menggunakan elevator untuk penumpang
(passenger elevator).
Perencanaan dilakukan dengan acuan standar American National Standard Institute
(ANSI) code 17.I, standar ini selain digunakan untuk menganalisis kebutuhan jumlah dan
waktu tunggu elevator difungsikan sebagai kontrol, karena standar ini dipakai di berbagai
negara termasuk Indonesia.
Dalam menganalisis kebutuhan jumlah dan waktu tunggu elevator haruslah

mengetahui data-data yang diperlukan, pada gedung Grha Widya Maranatha yang
mempunyai 15 lantai. 9 buah elevator yang dipakai berkapasitas 1150 kg (2500 pounds)
dengan kecepatan 105 m/m (350 f/m) terdiri beberapa blok, diantaranya melayani 12
lantai, dan melayani semua lantai.
Perencanaan kebutuhan jumlah elevator membutuhkan perhitungan yang tepat
dengan standar yang digunakan, agar pelayanan orang yang terjadi dari pemenuhan
kebutuhan elevator
pada gedung Grha Widya Maranatha dapat dioftimalkan.
Dikarenakan dalam perhitungan jumlah elevator di skripsi ini tidak memperhitungkan
biaya maka dalam menganalisis jumlah kebutuhan elevator dengan asumsi jumlah orang
didalam gedung apabila dihubungkan dengan nomor lantai yang fungsikan. Karena hal ini
meninjau aman dalam segi waktu pelayanan elevator terhadap orang yang melakukan
perjalanan vertikal.
Penanganan orang didalam gedung (handling capacity) adalah langkah pertama
dalam menganalisis kebutuhan jumlah elevator, handling capacity pada gedung Grha
Widya Maranatha yang difungsikan untuk ruangan kelas adalah 361 orang, jadi elevator
yang dibutuhkan sekitar 12 buah. Sedangkan handling capacity pada gedung Grha Widya
Maranatha yang difungsikan untuk ruangan kantor, perpustakaan, laboratorium komputer
adalah 275 orang, jadi elevator yang dibutuhkan sekitar 9 buah. Dengan waktu perjalanan
elevator (round trip time) untuk pelayanan elevator 12 lantai adalah 133,04 detik, dengan

interval apabila 3 elevator per satu blok adalah 44,35 detik dan apabila 4 elevator per satu
blok 33,26 detik. Sedangkan waktu perjalanan elevator (round trip time) untuk pelayanan
elevator 15 lantai adalah 146,74 detik, dengan interval apabila 3 elevator per satu blok
adalah 48,91 detik dan apabila 4 elevator per satu blok adalah 36,69 detik.

DAFTAR ISI
Hal
SURAT KETERANGAN TUGAS AKHIR ............................................

i

SURAT KETERANGAN SELESAI TUGAS AKHIR ..........................

ii

ABSTRAK .................................................................................................

iii

KATA PENGANTAR...............................................................................


iv

DAFTAR ISI..............................................................................................

vi

DAFTAR NOTASI....................................................................................

ix

DAFTAR GAMBAR.................................................................................

x

DAFTAR TABEL .....................................................................................

xiii

DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................


xiv

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Permasalahan ...................................................

1

1.2 Maksud Dan Tujuan Penulisan .................................................

2

1.3 Ruang Lingkup Pembahasan.....................................................

3

1.4 Sistematika Penulisan ...............................................................

3


BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Elevator Penumpang .................................................................

6

2.2 Peraturan Dan Standar Elevator ................................................

6

2.3 Perencanaan Pemilihan Elevator...............................................

7

2.4 Daerah Pelayanan Elevator .......................................................

8

2.4.1 Sistem Zona Tunggal (Single Zone System).............

9


2.4.2 Sistem Multi Zona (Multi Zone System) ..................

9

2.5 Parameter Menentukan kebutuhan Elevator Dan
vi

Waktu Tunggu..........................................................................

10

2.5.1 Luas Lantai Berulang Kotor (Gross) .......................

10

2.5.2 Luas Lantai Berulang Bersih (Netto) .......................

11


2.5.3 Luas Lantai Netto Perorangan.................................

11

2.5.4 Jumlah Lantai (Number Of Floors).........................

13

2.5.5

Tinggi Lantai Ke Lantai (Floor To Floor Height) .

13

2.5.6

Kapasitas Penumpang ............................................

13


2.5.7

Kerapatan Orang ....................................................

13

2.5.8

Penanganan Untuk Membawa Sejumlah
Orang (Handling Capacity)....................................

15

Persentasi Populasi Orang......................................

16

2.5.10 Waktu Perjalanan Elevator (Round Trip Time)....

17


2.5.11 Daya angkut

Kereta ...........

34

2.5.12 Jumlah Elevator......................................................

34

2.5.13 Waktu Tunggu (Interval) .......................................

35

2.5.9

Dari Satu Unit

BAB III STUDI KASUS

3.1 Deskripsi Masalah......................................................................

36

3.2 Data Handling Capacity.............................................................

37

3.3 Data Waktu Perjalanan Elevator (Round Trip Time) .................

38

BAB IV ANALISIS
4.1 Menentukan Parameter-parameter Kebutuhan Jumlah
Elevator Dan Waktu Tunggu ....................................................

41

4.2 Menentukan Handling Capacity ................................................


42

4.3 Menentukan Kebutuhan Jumlah Elevator ..................................

44

vii

4.3.1 Menganalisis Waktu Perjalanan Elevator
(Round Trip Time) Dengan cara grafik .....................

45

4.3.2 Menganalisis Waktu Perjalanan Elevator
(Round Trip Time) Dengan Analisis Lalu
Lintas Orang Didalam Gedung .................................

46

4.4 Menganalisis Jumlah Elevator Aktual Pada Gedung
Grha Widya Maranatha ..............................................................

53

4.5 Menghitung Waktu Tunggu Untuk Jumlah Elevator
Aktual.........................................................................................

55

4.6 Menentukan Waktu Tunggu Untuk Jumlah Elevator
Hasil Perhitungan .......................................................................

57

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan ................................................................................

61

5.2 Saran...........................................................................................

62

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................

64

LAMPIRAN 1 (Spesifikasi Hyundai Elevator) ......................................

65

LAMPIRAN 2 (Standar Dimensi Dan Reaksi Elevator Hyundai) .......

67

LAMPIRAN 3 (Denah Tinggi Gedung Grha Widya Maranatha) .......

69

LAMPIRAN 4 (Konversi Satuan) ...........................................................

70

viii

DAFTAR NOTASI
f/m = Feet/menit
h

= Daya angkut satu elevator

HC

= Handling Capacity

I

= Waktu tunggu (interval)

L

= Luas bersih ruangan

m/m

= Meter/menit

n

= Jumlah orang didalam gedung

N

= Jumlah elevator

NA

= Luas neto perorangan

NF

= Jumlah lantai yang difungsikan

p

= Kapasitas penumpang normal (normal passenger load per trip)

Pp

= Persentasi dari populasi yang ada dalam gedung

Ps

= Elevator kemungkinan berhenti

q

= Penumpang per perjalanan (per trip)

RT

= Waktu perjalanan elevator (round trip time)

RT11k

= Waktu perjalanan elevator (round trip time) yang melayani 12 lantai

RT15k

= Waktu perjalanan elevator (round trip time) yang melayani 15 lantai

RTgrafik = Waktu perjalanan elevator (round trip time) dengan cara grafik
RTpakai = Waktu perjalanan elevator penuh (round trip time) yang dipakai
menganalisis jumlah kebutuhan elevator
S

= Nomor lantai (jumlah pelayanan lantai)

T

= Tinggi lantai ke lantai

V

= Kecepatan per lantai

VE

= Kecepatan elevator
ix

DAFTAR GAMBAR

Hal
Gambar 2.1 Ukuran jumlah penumpang normal

…………………………. 15

Gambar 2.2 Grafik puncak kedatangan pada suatu
gedung dalam 5 menit

……………………………….. 16

Gambar 2.3 Contoh pergerakan round trip time
Gambar 2.4 Grafik setengah

………………………… 21

waktu perjalanan

elevator 2000 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 9’ 6”.
Gambar 2.5 Grafik setengah

………………………... 23

waktu perjalanan

elevator 2500 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 9’ 6”.
Gambar 2.6 Grafik setengah

………….……………. 23

waktu perjalanan

elevator 3000 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 9’ 6”.
Gambar 2.7 Grafik setengah

………….……………. 24

waktu perjalanan

elevator 3500 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 9’ 6”.
Gambar 2.8 Grafik setengah

………….……………. 24

waktu perjalanan

elevator 4000 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 9’ 6”.
Gambar 2.9 Grafik

………….……………. 25

waktu perjalanan elevator

penuh 2000 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 9’ 6”.
Gambar 2.10 Grafik

………….……………. 25

waktu perjalanan elevator

penuh 2500 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 9’ 6”.
Gambar 2.11 Grafik

………….……………. 26

waktu perjalanan elevator

penuh 3000 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 9’ 6”.

………….……………. 26

x

Gambar 2.12 Grafik

waktu perjalanan elevator

penuh 3500 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 9’ 6”.
Gambar 2.13 Grafik

……………………….. 27

waktu perjalanan elevator

penuh 4000 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 9’ 6”.
Gambar 2.14 Grafik setengah

………….……………. 27

waktu perjalanan

elevator 2000 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 12’ 0”.
Gambar 2.15 Grafik setengah

………………………. 28

waktu perjalanan

elevator 2500 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 12’ 0”.
Gambar 2.16 Grafik setengah

………………………. 28

waktu perjalanan

elevator 3000 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 12’ 0”.
Gambar 2.17 Grafik setengah

………………………. 29

waktu perjalanan

elevator 3500 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 12’ 0”.
Gambar 2.18 Grafik setengah

………………………. 29

waktu perjalanan

elevator 4000 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 12’ 0”.
Gambar 2.19 Grafik

………………………. 30

waktu perjalanan elevator

penuh 2000 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 12’ 0”.
Gambar 2.20 Grafik

………………………. 30

waktu perjalanan elevator

penuh 2500 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 12’ 0”.
Gambar 2.21 Grafik

………………………. 31

waktu perjalanan elevator

penuh 3000 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 12’ 0”.
Gambar 2.22 Grafik

………………………. 31

waktu perjalanan elevator

penuh 3500 pounds untuk tinggi

xi

lantai ke lantai 12’ 0”.
Gambar 2.23 Grafik

………………………. 32

waktu perjalanan elevator

penuh 4000 pounds untuk tinggi
lantai ke lantai 12’ 0”.

………………………. 32

Gambar 3.1 Denah gedung Grha Widya Maranatha
beserta penomoran elevator

xii

………………………. 40

DAFTAR TABEL
Hal
Tabel 2.1 Populasi dari tipe bangunan untuk
Menghitung elevator dan kebutuhan
escalator

………………………... 11

Tabel 2.2 Efisiensi ruangan (15 to 2000 gross
Ft2/floor)

………………………... 12

Tabel 2.3 Kapasitas penumpang

………………………... 14

Tabel 2.4 Kapasitas minimum muatan

………………………… 17

Tabel 2.5 Waktu memuat penumpang

………………………... 18

Tabel 2.6 Kemungkinan orang berhenti

………………………... 18

Tabel 2.7 Waktu pintu menutup

………………………... 19

Tabel 2.8 Waktu pintu membuka

………….……………. 20

Tabel 2.9 Waktu pergantian penumpang

.………….……………. 21

Tabel 2.10 Rekomendasi peralatan elevator

………………………… 33

Tabel 2.11 Anjuran waktu tunggu elevator

………………………… 35

Tabel 4.1 Hasil analisis waktu tunggu (interval)
pada gedung Grha Widya Maranatha
Tabel 4.2 Waktu

tunggu

(interval)

hasil

perhitungan (3 elevator per satu blok)
Tabel 4.3 Waktu

tunggu

………………………... 56

(interval)

………………………….58

hasil

Perhitungan (4 elevator per satu blok)

xiii

…………………………. 59

DAFTAR LAMPIRAN
Hal
Lampiran 1 (Spesifikasi Hyundai Elevator)

………………………………. 65

Lampiran 2 (Standar Dimensi Dan Reaksi Elevator Hyundai)

…………… 67

Lampiran 3 (Denah Tinggi Gedung Grha Widya Maranatha)

……………

69

……………………………………………

70

Lampiran 4 (Konversi Satuan)

xiv

Demi masa. Sesungguhnya manusia itu dalam kerugian.

Kecuali orang-orang yang beriman dan ber’amal salih dan berwasiat (nasihatmenasihati) dengan kebenaran dan berwasiat dengan kesabaran.
(Al-Qur’an : Surat Al-‘Ashr : 1 – 3)

LAMPIRAN 1
(Spesifikasi Hyundai Elevator)

LAMPIRAN 2
(Standar Dimensi Dan Reaksi Elevator Hyundai)

LAMPIRAN 3
(Denah Tinggi Gedung Grha Widya Maranatha)

LAMPIRAN 4
(Konversi Satuan)

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Permasalahan
Pembangunan bangunan tinggi terutama kota-kota besar didunia adalah
suatu kebutuhan. Diatas tanah yang makin langka dan mahal diperlukan
konsentrasi ruang-ruang kerja maupun tempat tinggal seperti perkantoran,
apartement, perhotelan, dan gedung sekolah, sehingga untuk memanfaatkan tanah
yang sangat terbatas itu, orang terpaksa membangun keatas.
Dengan semakin berkembangnya teknologi maka semakin tinggi pula
gedung yang akan dibuat manusia, dampak dari ketinggian gedung tersebut

1

2

muncul banyak masalah, salah satu masalah yang akan dibahas adalah
perencanaan sarana transportasi vertikal yang berupa elevator penumpang.
Penentuan suatu spesifikasi elevator baik dalam jumlah dan susunan
penempatannya berkaitan dengan pembebanan struktur gedung yang ditinjau
besar pembebanan yang terjadi berpengaruh terhadap desain struktur yang berarti
mempengaruhi juga biaya konstruksi.
Perencanaan pemilihan elevator yang biasa dilakukan didasarkan pada lalu
lintas orang (traffic analysis) berarti, berhubungan dengan peninjauan kapasitas
dan kecepatan elevator itu sendiri serta jumlah orang didalam gedung.
Tetapi dari semua itu adalah pemenuhan kebutuhan dari elevator yang
optimum pada gedung bertingkat banyak dan sekaligus juga meminimalkan biaya
yang harus dikeluarkan peningkatan kapasitas elevator berpengaruh terhadap
pengaturan letak elevator, jumlah elevator dan waktu tunggu, yang berpengaruh
juga terhadap biaya. Oleh sebab itu dihitung suatu kombinasi yang menghasilkan
solusi yang tepat.

1.2 Maksud dan Tujuan Penulisan
Melakukan analisis

kebutuhan elevator penumpang, sehingga elevator

tersebut bisa digunakan secara optimal dari segi fungsi.

3

1.3 Ruang Lingkup Pembahasan
Mengingat luasnya masalah yang mungkin dihadapi dalam suatu
perencanaan elevator untuk bangunan bertingkat banyak, maka perlu adanya
pembahasan ruang lingkup pembahasan.
Selain itu analisis yang akan dibuat ini juga ada keterbatasannya dan ada
beberapa tinjauan biaya yang sengaja tidak dicantumkan. Dan jenis elevator yang
ditinjau hanya Elevator Penumpang saja (Passenger Elevator).

1.4 Sistematika Penulisan
Langkah-langkah penyususnan dalam tulisan ini adalah sebagai berikut:
Bab I Pendahuluan
Menguraikan latar belakang permasalahan, maksud dan tujuan penulisan,
ruang lingkup pembahasan, sistematika penulisan.
Bab II Tinjauan Pustaka
Merupakan bagian yang menguraikan daerah teori-teori, serta

prinsip-

prinsip yang dipakai dalam analisis penentuan jumlah kebutuhan elevator dan
waktu tunggunya.
Bab III Studi Kasus
Berupa data-data proyek yang digunakan untuk menganalisa kebutuhan
jumlah elevator dan waktu tunggunya.
Bab IV

Analisis

Menganalisis kebutuhan jumlah elevator dan waktu tunggunya pada gedung
Grha Widya Maranatha.

4

Bab V

Kesimpulan dan Saran

Mengenai kesimpulan dari hasil pembahasan beserta saran.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan
1. Maksimum Handling Capacity pada gedung Grha Widya Maranatha, yang
diambil jumlah populasi untuk ruangan sekolah (1444 orang) adalah 361
orang, jadi jumlah elevator yang dibutuhkan 12 elevator.
2. Maksimum Handling Capacity pada gedung Grha Widya Maranatha, yang
diambil jumlah populasi untuk ruangan kantor, perpustakaan, laboratorium
komputer (lantai 3, 4, 5, 6, 7, 8) adalah 275 orang, jadi jumlah elevator yang
dibutuhkan 9 elevator.

61

62

3. Waktu perjalanan elevator (round trip time) dengan cara grafik, untuk elevator
kapasitas 1150 kg (2500 pounds) dengan kecepatan 105 m/m (350 f/m),
didapat :


Elevator dengan pelayanan 12 lantai adalah 136 detik



Elevator dengan pelayanan 15 lantai adalah 153 detik

4. Waktu perjalanan elevator (round trip time) dengan cara analisis lalu lintas
orang didalam gedung, didapat :


Elevator dengan pelayanan 12 lantai adalah 133,04 detik



Elevator dengan pelayanan 15 lantai adalah 146,74 detik

5. Jumlah elevator ideal pada gedung Grha Widya Maranatha adalah 12 elevator.
6. Waktu tunggu (interval) :


Elevator dengan pelayanan 12 lantai (3 elevator per satu blok)
adalah 44,35 detik.



Elevator dengan pelayanan 15 lantai (3 elevator per satu blok)
adalah 48,91 detik.



Elevator dengan pelayanan 12 lantai (4 elevator per satu blok)
adalah 33,26 detik.



Elevator dengan pelayanan 15 lantai (4 elevator per satu blok)
adalah 36,69 detik.

5.2 Saran
1.

Didalam menentukan penangannan untuk membawa sejumlah orang, asumsi
jumlah orang didalam gedung diambil tingkat yang lebih tinggi dari lantai 3

63

saja, karena orang yang berada ditingkat tersebut kemungkinan sering
menggunakan elevator.
2.

menghitung waktu perjalanan elevator (round trip time), dalam hal
kemungkinan elevator berhenti, sebaiknya diambil sama dengan jumlah
kenaikan elevator tersebut.

3.

Perhitungan interval pada skripsi ini hanya dapat dilakukan untuk kasus,
apabila didalam satu blok satu tombol panggil untuk beberapa elevator.

64

DAFTAR PUSTAKA
1. Annet Fred A., Elevator Electric and Electro hydraulic Elevators,
Escalators, Moving Side Walks and Ramp, McGraw-hill Book Company, 3rd,
ed., New York, 1960.
2. Gavois Jean, An Informal History Of The Elevator from the Pyramids To
The Present, Otis Elevator Company, 1983.
3. Kortf Calvin L., “Vertical Transportation”, Proceedihgs Of The
International Conference On Planning And Design Of Tall Building, vol
1A, August 21 – 26, PD. 341 – 348, 1972.
4. Mayana A. M., Silistyawan Ratna Tungga Dewa, “Maximum Acceptable
Weight Of Lift”, Untuk Pekerja Manual Handling Laki-laki Indonesia, (Studi
Kasus PT Nojorono Kudus), 1989.
5. McGuinnes, Reynolds, Stein, Mechanical And Electrical Equipment For
Building, 6th Ed, Singapore, Chapter 23, 1980.
6. Otis : Design & Planning Guide ’95, United Tecnologies Otis Elevator, 1995.
7. Padmawati, Rosa Delima Endang, Bahasa Z Sebagai Alternatif Bahasa
Formal Dalam Menganalisis Sistem Perangkat Lunak : Studi Kasus :
Sistem Elevator, 1987.
8. Strakosch George R., Vertical Transportation : Elevators And Escalators,
John Wiley & Sons, Inc., New York, 1967.