THE ANALYSIS OF COST BENEFIT IN DEVELOPING ACTIVE ALERT VILLAGES IN LANGKAT DISTRICT, IN 2012 THESIS By SITI FATIMAH 097032125IKM

  

ANALISIS BIAYA MANFAAT PENGEMBANGAN PROGRAM

DESA SIAGA AKTIF DI KABUPATEN LANGKAT

TAHUN 2012 T E S I S Oleh SITI FATIMAH 097032125/IKM

PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

THE ANALYSIS OF COST BENEFIT IN DEVELOPING ACTIVE ALERT

  VILLAGES IN LANGKAT DISTRICT, IN 2012 THESIS By SITI FATIMAH 097032125/IKM MAGISTER OF PUBLIC HEALTH STUDY PROGRAM FACULTY OF PUBLIC HEALTH UNIVERSITY OF SUMATERA UTARA MEDAN 2012

  

ANALISIS BIAYA MANFAAT PENGEMBANGAN PROGRAM

DESA SIAGA AKTIF DI KABUPATEN LANGKAT

TAHUN 2012

T E S I S

Diajukan sebagai Salah Satu Syarat

Untuk Mendapatkan Gelar Magister Kesehatan (M.Kes)

  Dalam Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat

Minat Studi Administrasi dan Kebijakan Kesehatan

Pada Fakultas Kesehatan Masyarakat

  

Universitas Sumatera Utara

Oleh

SITI FATIMAH

  

097032125/IKM

PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

  

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

2012

  Judul Tesis : ANALISIS BIAYA MANFAAT

PENGEMBANGAN PROGRAM DESA

SIAGA AKTIF DI KABUPATEN LANGKAT TAHUN 2012 Nama Mahasiswa : Siti Fatimah Nomor Induk Mahasiswa : 097032125 Program Studi : S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi : Administrasi dan Kebijakan Kesehatan

  

Menyetujui

Komisi Pembimbing

Dr. Juanita, S.E, M.Kes Siti Khadijah Nasution, S.K.M, M.Kes Ketua Anggota

  

Dekan

Dr. Drs. Surya Utama, M.S

  Telah diuji Pada Tanggal : 31 Agustus 2012 PANITIA PENGUJI TESIS Ketua : Dr. Juanita, S.E, M.Kes Anggota : 1. Siti Khadijah Nasution, S.K.M, M.Kes

   2. Dr. Khaira Amalia, F, S.E.Ak, M.B.A, MAPPI (Cert)

   3. Drs. Amru Nasution, M.Kes

  

PERNYATAAN

ANALISIS BIAYA MANFAAT PENGEMBANGAN PROGRAM

DESA SIAGA AKTIF DI KABUPATEN LANGKAT

TAHUN 2012

T E S I S

  Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan orang lain untuk memperoleh gelar kesarjanaan disuatu Perguruan Tinggi dan sepengetahuan saya tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

  Medan, Oktober 2012 Siti Fatimah 097032125/IKM

  

ABSTRAK

  Desa siaga aktif adalah desa yang masyarakatnya memiliki kemauan, kemampuan, kemandirian dalam mengatasi masalah kesehatan. Sejak tahun 2006 pemerintah menekankan upaya promosi kesehatan melalui program desa siaga dan menetapkan tahun 2015 sebanyak 80 % desa telah menjadi desa/keluarahn siaga aktif dengan berpedoman pada Keputusan Menteri Kesehatan No. 1529/Menkes/SK/X/2010. Pada tahun 2010, seluruh desa di Kabupaten Langkat sudah menjadi desa siaga dengan bantuan dana pembentukan dari pusat, namun yang aktif hanya 10 desa (3,61%). Maka perlu dilakukan evaluasi terhadap program tersebut dengan analisis biaya manfaat (cost benefit analisis) guna mengoptimalkan advokasi terkait kebijakan dan penyediaan anggarannya.

  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman pengambil keputusan tentang pengembangan desa siaga aktif, mengetahui perbandingan manfaat terhadap biaya yang dikeluarkan dan menyiapkan bahan untuk advokasi anggaran. Manfaat yang diharapkan dapat memberi masukan bagi Dinas Kesehatan Kabupaten Langkat, menambah referensi ilmiah tentang evaluasi ekonomi kesehatan dan mengembangkan keilmuan dalam bidang kesehatan masyarakat.

  Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian evaluasi terhadap 10 desa siaga aktif yang ada di Kabupaten Langkat dan 10 pengambil keputusan yang dipilih secara purposive. Data yang digunakan meliputi data primer dan data sekunder. Metode pengukuran yang dipilih adalah perhitungan BCR, NPV dan

  IRR terhadap seluruh biaya dan manfaat yang sudah diidentifikasi sebelumnya.

  Hasil penelitian menunjukkan bahwa 10 desa siaga aktif tersebut memiliki kelengkapan administrasi dan operasional yang cukup dengan tahap pengembangan; 3 desa siaga Purnama, 5 desa siaga madya dan 2 desa siaga pratama. Seluruh pengambil keputusan memiliki komitmen yang baik dan mendukung pengembangan dan penganggarannya melalui APBD. Total biaya yang dikeluarkan untuk pengembangan program desa siaga aktif berjumlah Rp. 1.051.951.200,00, sedangkan nilai manfaat yang dapat diinvestasikan sejumlah Rp.2.207.406.200,00. Hasil perhitungan BCR adalah 2,20 dan 2,19 dengan discount rate 12% dan 15%., Hanya Desa Padang Cermin dan Telaga Jernih memiliki nilai BCR, NPV dan IRR yang sesuai dengan harapan. Dinas Kesehatan diharapkan bersikap proaktif dalam menyusun kebutuhan anggaran dengan justifikasi yang lengkap untuk Tahun Anggaran 2013 dan seterusnya agar pengembangan program desa siaga ini berhasil dengan baik.

  Kata Kunci : Desa Siaga, Biaya, Manfaat

  

ABSTRACT

An active alert village is a village in which its people have will, capability,

and independency in solving health problem. Since 2006, the government has

emphasized on health promotion through an alert village program and confirmed

that in 2015, 80% of villages will be established as active alert villages guided by

the Decree of the Minister of Health No. 1529/Menkes/SK/X/2010. In 2010, all

villages in Langkat District became alert villages by the financial aid from the

central government, but only 10% of them were active (3.61%). Therefore, it is

necessary to evaluate the program by analyzing the cost benefit in order to

optimize advocacy related to the policy and the provision of the budget.

  The aim of the research was to understand the decision making in

developing active alert villages, to know the correlation between benefit and the

expense, and to prepare the budget for the advocacy of the budget. It was

expected that they could provide input to the Health Service in Langkat District,

increase scientific reference to the evaluation of health economy, and develop

science in the field of public health.

  The type of the research was the evaluation on ten active alert villages in

Langkat District and ten sets of decision making which had been selected

purposively. The data consisted of the primary and secondary data. The methods

of measurement were BCR, NPV, and IRR calculations on all costs and benefit

which had previously been identified.

  The result of the research showed that the ten active alert villages had

sufficient administrative and operational facilities with the development: three

purnama alert villages, five madya alert villages, and two pratama alert villages.

All sets of decision making had good commitment and supported the development,

and their budget was from APBD (Regional Budget). The total expense for the

development of active alert villages was Rp. 1,051,951,200.00 and the value of

benefit which should be invested was Rp. 2,207,406.200,00. The result of BCR

calculation was 2.20 and 2.19 with discount rate 12% and 15%. The Health

Service should proactive in setting the budget with complete justification in order

that the development of alert village program can run successfully.

  Keywords: Alert Village, Cost, Benefit

KATA PENGANTAR

  Puji dan syukur kehadirat Allah SWT karena hidayah dan kekuatan yang diberikanNya penulis dapat menyelesaikan tesis yang berjudul ”Analisis Biaya Manfaat Pengembangan Program Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2012”.

  Karya ini penulis persembahkan kepada ayahanda Hamzah Tanjung dan

  Wahyu Wagono, ibunda Faridah Hanim Lubis dan Nur’aini, suami tercinta

Muhammad Husni, S.Pd.I dan permata hatiku Muhammad Rafa Alfarizqi.

  Ucapan terimakasih sekaligus permohonan maaf juga penulis sampaikan karena mereka adalah inspirator dan motivator yang senantiasa mendukung penulis dalam menjalani seluruh liku kehidupan ini.

  Penulis juga menyampaikan ucapan terimakasih yang mendalam kepada : 1. Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, M.Sc (CTM), Sp.A(K) selaku

  Rektor Universitas Sumatera Utara 2. Dr. Drs. Surya Utama, M.S selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat

  Universitas Sumatera Utara 3. Dr. Ir. Evawany Aritonang, M.Si selaku Sekretaris Program Studi S2 Ilmu

  Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara 4. Dr. Juanita, S.E, M.Kes dan Siti Khadijah, S.K.M, M.Kes selaku komisi pembimbing yang sudah banyak meluangkan waktu, tenaga dan fikiran untuk membimbing penulis mulai dari penyusunan proposal hingga tesis

  5. Dr. Khaira Amalia, S.E, Ak, M.B.A, MAPPI (Cert) dan Drs. Amru Nasution, M.Kes selaku komisis penguji tesis yang telah memberikan banyak masukan dan saran demi kesempurnaan tesis ini.

  6. Seluruh Staf Pengajar dan Staf Administrasi yang telah memberikan pengajaran, bimbingan dan arahan serta bantuan selama mengikuti proses pendidikan.

  7. Kepada Asisten II, TAPD Kabupaten Langkat, Kepala Dinas Kesehatan, Kabid. PKLM dan Kasie. Promkes dan Pemberdayaan Peran Serta Masyarakat dan Pemegang Program Desa Siaga di Kabupaten Langkat yang sudah banyak memebantu saya dalam penelitian dan penyelesaian tesis ini 8. Kepada seluruh Kepala Puskesmas, Bidan Desa dan semua pihak yang telah membantu proses penyusunan tesisi ini hingga selesai.

  Penulis telah berusaha semaksimal mungkin dalam menyelesaikan tesis ini. Sepenuhnya penulis menyadari bahwa tesis ini masih belum sempurna, sehingga saran yang bersifat posistif untuk perbaikan sangat penulis harapkan. Semoga tesis ini bermanfaat untuk kita semua.

  Medan, Oktober 2012 Penulis Siti Fatimah 097032125/IKM

RIWAYAT HIDUP

  Penulis bernama Siti Fatimah, dilahirkan di Medan pada tanggal 18 Juni 1979 dan beragama Islam. Pada tahun 1991 penulis menamatkan pendidikan Sekolah Dasar di SD RGM Besitang, pada tahun 1994 menamatkan Sekolah Menengah Pertama di SMP RGM Besitang, tahun 1997 menamatkan Sekolah Menengah Atas di SMU Negeri P. Berandan dan pada tahun 2001 berhasil manamatkan program Sarjana Kesehatan Masyarakat di Fakulatas Kesehatan Masyarakat Universiatas Sumatera Utara.

  Pengalaman organisasi penulis, pada tahun 1998 pernah menjadi pengurus PEMA FKM USU dan anggota HMI Komisariat FKM USU, tahun 1999 menjadi Ketua Keputrian Mushalla FKM USU, tahun 2000 menjadi sekteraris PHBI FKM USU.

  Pengalaman kerja penulis, tahun 2003

  • – 2005 bekerja sebagai staf pengajar pada Yayasan Lembaga Pendiddikan Islam (YLPI) Riau, tahun 2005 -2009 bekerja sebagai staf bagian Bina Program dan Rekam Medik RSUD Arifin Achmad Pekanbaru, tahun 2009 sampai sekarang bekerja sebagai staf Puskesmas Besitang Kabupaten Langkat.

  Tahun 2009 penulis melanjutkan pendidikan ke jenjang Pasca Sarjana di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara pada Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat dengan minat studi Administrasi dan Kebijakan Kesehatan.

  

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ............................................................................................ i

ABSTRACT.......................................................................................... ii

KATA PENGANTAR ........................................................................ iii

DAFTAR RIWAYAT HIDUP .......................................................... v

DAFTAR ISI ....................................................................................... vi

DAFTAR TABEL .............................................................................. ix

DAFTAR GAMBAR ......................................................................... xii

DAFTAR LAMPIRAN........................................................................... xiii

BAB 1. PENDAHULUAN ....................................................................

  1 1.1 Latar Belakang ..........................................................................

  1 1.2 Permasalahan ................................................................................

  11 1.3 Tujuan Penelitian ..........................................................................

  11 1.4 Manfaat Penelitian ...................................................................

  12 BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

  13 2.1 Ekonomi Kesehatan.............................................................

  13 2.1.1 Pengertian dan Ruang Lingkup ...............................

  13 2.1.2 Karakteristik Komoditi Kesehatan ...........................

  14 2.1.3 Teori Deman For Health Capital ............................

  17 2.1.4 Evaluasi Ekonomi Kesehatan ..................................

  20 2.2 Analisis BiayaManfaat (Cost Benefit Analysis) .......................

  21 2.2.1 Sejarah dan Pemanfaatannya ......................................

  21

  2.2.2 Langkah 23 – langkah Analisis Biaya Manfaat ...................

  2.2.3 Metode Analisis Biaya Manfaat ......................................

  26 2.3 Desa Siaga Aktif ................................................................

  28 2.3.1 Perkembangan Program Desa Siaga ............................

  28 2.3.2 Konsep Dasar Desa Siaga Aktif ..................................

  30 2.3.3 Tujuan Desa Siaga Aktif .............................................

  33 2.3.4 Manfaat Desa Siaga Aktif ..........................................

  34 2.3.5 Kriteria Desa Siaga Aktif .............................................

  35

  2.3.6 Langkah

  37

  • – langkah Pengembangan Desa Siaga Aktif .........................................................................

  2.3.7 Pembiayaan Desa Siaga Aktif ...........................................

  40 2.4 Landasan Teori .....................................................................

  45 2.5 Kerangka Konsep ...................................................................

  47

  BAB 3. METODE PENELITIAN .....................................................

  48 3.1 Jenis Penelitian ................................................................

  48 3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ..........................................

  48 3.3 Populasi dan Sampel .......................................................

  49 3.3.1 Populasi ................................................................

  49 3.3.2 Sampel ........................................................................

  49 3.4 Metode Pengumpulan Data ...................................................

  50 3.5 Variabel dan Definisi Operasional .........................................

  51 3.6 Metode Pengukuran .................................................................

  55 3.7 Metode Analisis Data .............................................................

  56 BAB 4. HASIL PENELITIAN .........................................................

  57 4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ..............................

  57

  4.2 Identifikasi Pengambil Keputusan Pengembangan Program Desa Siaga Aktif .............................................

  60 4.3 Identifikasi Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat......

  65 4.3.1 Sosiodemografi Desa Siaga Aktif .........................

  65 4.3.2 Kelengkapan Perangkat Desa Siaga Aktif ............

  66 4.3.3 Kegiatan Desa Siaga Aktif .....................................

  67

  4.3.4 Tahap Pengembangan dan Kriteria Desa Siaga Aktif ......................................................................

  68

  4.4 Identifikasi Biaya Pengembangan Program Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2007

  69

  • – 2011 4.4.1 Biaya Langsung.....................................................

  69 4.4.2 Biaya tidak Langsung .........................................

  73

  4.5 Identifikasi Manfaat Pengembangan Program Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2008-2011

  75 4.5.1 Manfaat Langsung ................................................

  75 4.5.2 Manfaat tidak Langsung ......................................

  78 4.6 Transformasi ke Nilai Moneter ......................................

  80 4.7 Discounting ....................................................................

  82 4.8 Menghitung BCR, NPV dan IRR .....................................

  85 BAB 5. PEMBAHASAN ....................................................................

  89

  5.1 Perkembangan Program Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat.............................................................................

  89

  5.2 Analisis Pemahaman Pengambil Keputusan Pengembangan Program Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat.............................................................................

  94

  5.3 Analisis Biaya Pengembangan Program Desa Siaga

  Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2007-2011 ...........

  96

  5.4 Analisis Manfaat Pengembangan Program Desa Siaga Aktif di kabupaten Langkat Tahun 2008

  98 – 2011 ....................

  5.4 Analisis Perhitungan BCR, NPV dan IRR Pengembangan n Program Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2007

  104 – 2011 ..........................................................

  

BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN .............................................. 107

  6.1 Kesimpulan ..................................................................... 107

  6.2 Saran .................................................................................. 108

  

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 109

LAMPIRAN

  DAFTAR TABEL

No. Judul Halaman

  2.1

  28 Perbandingan Metode Analisis Biaya Manfaat ……………….

  2.2 Tahap Pengembangan Desa Siaga Aktif dan Kriteria

  36 yang Harus Dipenuhi …………………………………………

  2.3 Perbandingan Analisa Biaya Desa Siaga di NTB dan NTT

  44 Tahun 2006

  • – 2009 …………………………………………

  4.1 Matriks Tanggapan Pengambil Keputusan tentang Pembangunan Kesehatan Desa Di Kabupaten Langkat Tahun 2012

  61 …………………………………………………………

  4.2 Matriks Tanggapan Pengambil Keputusan tentang Standar Desa Siaga Aktif yang Harus Dicapai Di Kabupaten Langkat

  62 tahun 2012 …………………………………………………….

  4.3 Matriks Tanggapan Pengambil Keputusan tentang Dukungan dan Advokasi Anggaran Desa Siaga melalui APBD Kabupaten Langkat

  63 Tahun 2012 ……………...........................

  4.4 Sosiodemografi Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat

  65 Tahun 2012 …………………………………………………...

  4.5 Rekapitulasi Kelengkapan Perangkat Desa Siaga Aktif di

  66 Kabupaten Langkat Tahun 2012……… ………………….......

  4.6 Rekapitulasi Kegiatan Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2007

  68 – 2012 ………………………………….

  4.7 Tahap Pengembangan Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langka

  69 t Tahun 2012 ………………………………………….

  4.8 Biaya untuk Melengkapi Perangkat Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2012

  70 ……………………………...

  4.9 Rekapitulasi Pembiayaan Desa Siaga Aktif Bersumber Daya Masyarakat di Kabupaten Langkat tahun 2007

  71

  • – 2011 ………

  4.10 Rekapitulasi Biaya Langsung Pengembangan Program Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2007

  72 – 2011 ……...

  4.11 Rekapitulasi Biaya tidak Langsung Pengembangan Program Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2007

  73 – 2011 ..

  4.12 Rekapitulasi Biaya Pengembangan Program Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2007 74 – 2011 …………………...

  4.13 Rekapitulasi Kunjungan 10 Besar Penyakit pada Poskesdes

  • – Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2008

  76 2011…………………………………………………………...

  4.14 Rekapitulasi Nilai Manfaat dari Kunjungan 10 Besar Penyakit pada 10 Poskesdes Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2008

  77 – 2011………….………………………………...

  4.15 Data Ketidak Hadiran Siswa Sekolah Dasar di Desa Siaga Aktif karena Sakit Tahun 2007 -

  78 2011 ………………………...

  4.16 Rekapitulasi Nilai YLD dari Kunjungan 10 Besar Penyakit pada 10 Poskesdes Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2008

  79 – 2011………….………………………………...

  4.17 Rekapitulasi Biaya Pengembangan Program Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2007 81 – 2011 …………………...

  4.18 Rekapitulasi Nilai Manfaat Pengembangan Program Desa Siaga Aktif di Seluruh Poskesdes Kabupaten Langkat Tahun 2008

  81 – 2011 …………………...................................................

  4.19 Rekapitulasi Hasil Discount terhadap Biaya dan Nilai Manfaat untuk Menghitung NPV dan IRR Pengembangan Program Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2007

  83

  • – 2011……………………… …………………………………

  4.20 Rekapitulasi Hasil Perhitungan BCR Pengembangan Program Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2007

  85 – 2011...

  4.21 Rekapitulasi Hasil Perhitungan NPV Pengembangan Program Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2008

  86 – 2011 ..

  4.22 Rekapitulasi Hasil Perhitungan IRR Pengembangan Program Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2008

  87 – 2011 ..

  

DAFTAR GAMBAR

No. Judul Halaman

  2.1 Upaya Pemecahan Masal

  37 ah di Desa Siaga Aktif ………....

  2.2

  47 Kerangka Konsep Penelitian ………………………….......

  4.1 Komposisi Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis

  59 Kelamin di Kabupaten Langkat tahun 2010……………….

  5.1 Biaya Pengembangan Program Desa Siaga Aktif di Kabupaten Langkat Tahun 2007

  97 – 2011…......................

  5.2 Biaya Pengembangan Program Desa Siaga Aktif pada Masing

  • – masing Desa di Kabupaten Langkat Tahun 2007

  97 – 2011…...............................................................................

  5.3 Nilai Manfaat Pengembangan Program Desa Siaga Aktif

  • – di Kabupaten Langkat Tahun 2007

  101 2011………………………………………………………

  5.4 Nilai Manfaat Pengembangan Program Desa Siaga Aktif pada Masing

  • – masing Desa di Kabupaten Langkat Tahun 2007

  102 – 2011……………………………….

Dokumen yang terkait

AN ERROR ANALYSIS OF USING SIMPLE PRESENT TENSE IN DESCRIPTIVE WRITING OF THE TENTH GRADE STUDENTS OF SMA 1 GEBOG KUDUS IN ACADEMIC YEAR 20132014 By SITI ARI LESTIANI NIM 2010-32-222

0 0 18

THE INFLUENCE OF OSTEOPOROSIS EXERCISE ON INCREASING PHYSICAL ACTIVIY IN THE ELDERLY AT PUSKESMAS GLUGUR KOTA, THE CITY OF MEDAN IN 2013 THESIS By

0 0 17

THE ANALYSIS OF THE BEHAVIOR OF VILLAGE-LEVEL STAKEHOLDERS ON THE DEVELOPMENT OF ACTIVE STANDBY VILLAGE IN DELI SERDANG DISTRICT IN 2013 THESIS BY NENTI MANURUNG 117032195IKM

0 2 20

AN ANALYSIS OF CODE-MIXING IN MAGAZINE “CHIC” A THESIS

0 0 13

THE INFLUENCE OF HYPNOBIRTHING ON DURATION OF LABOR OF DELIVERING WOMEN IN EKA SRI WAHYUNI MATERNITY CLINIC MEDAN DENAI SUBDISTRICT IN 2014 THESIS By

0 0 18

THE INFLUENCE OF SOCIAL SUPPORT ON THE COMPLETENESS OF BASIC IMMUNIZATION ADMINISTRATION IN THE WORKING AREA OF PUSKESMAS SUKARAMAI, THE CITY OF MEDAN IN 2013 THESIS By

0 0 17

THE INFLUENCE OF THE CHARACTERISTIC AND BEHAVIOR ON THE INCIDENT OF SCABIES IN TAMAN HARAPAN AND BUSTANUL FIKRI ORPHANAGES IN THE CITY OF LANGSA IN 2013 THESIS By

0 0 18

SPATIAL ANALYSIS OF DISTRIBUTION OF ENDEMIC MALARIA CASES BASED OFINTERNAL AND EXTERNAL FACTORS ATASAHAN DISTRICT IN 2012 THESIS By

0 0 18

THE CORRELATION OF PATIENT’S CHARACTERISTICS AND RESIDENT’S SANITATION FILARIASISIS WITH THE INCIDENT OF IN PIDIE DISTRICT THESIS By

0 0 18

THE ANALYSIS OF COST BENEFIT IN DEVELOPING ACTIVE ALERT VILLAGES IN LANGKAT DISTRICT, IN 2012 THESIS By SITI FATIMAH 097032125IKM

0 0 19