View of PENINGKATKAN HASIL BELAJAR FISIKA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE

PENINGKATKAN HASIL BELAJAR FISIKA
MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF
TIPE THINK PAIR SHARE
Muliyawati
SMAN 3 Bangkalan
smagabangkalan@gmail.com
Abstrak :Tulisan ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas ( Classroom Action
Research ) yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar fisika Peserta didik
kelas XII Program Ilmu Alam pada SMA Negeri 3 Bangkalan melalui Stategi
Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share. Kegiatan ini di lakukan dalam 2
siklus.Setelah 2 siklus di laksanakan, terdapat peningkatan Aktivitas belajar, yaitu
siklus pertama ( 61,8 % ) dan siklus ke dua (76,5 % ) .Di samping itu strategi
pembelajaran kooperatif tipe Tink Pair Share juga dapat melatih siswa berfikir
kritis, logis, dan sistematis.
Absract : This research is classroom action research which is aimed to improve
Physics learning outcomes of students at grade 12 of natural sciences program at
SMAN 3 Bangkalan through a cooperative strategy by Think Pair Share type.
This activity is done in 2 cycles. After 2 cycles done, there is increased activity of
learning , that is the first cycles ( 61,8% ) and the second cycles ( 76,5 % ).
Besides that cooperative learning strategy with Think Pare Share type can also
train the students critical thinking, logical, and systematic.

Key woard : Kooperatif , Think Pair Share.
utama guru. Guru sebagai pendidik

Pendahuluan
dan

adalah tenaga profesional sebagaimana

pengetahuan (IPTEK), untuk pening-

dalam Undang-Undang (UU) Sistem

katan sumber daya manusia (SDM).

pendidikan Nasional nomor 20, tahun

Bangsa indonesia berusaha mening-

2003, bab XI, pasal 39, ayat 2, bertugas


katkan kualitas sumber daya manusia

merencanakan dan melaksanakan pro-

dengan

berbagai cara, salah satunya

ses pembelajaran, menilai hasil pem-

dengan

dengan

perubahan

belajaran, melakukan pembimbing-an,

kurikulum sekolah. Hal ini di harapkan


dan pelatihan, serta melakukan pene-

dapat memberi semangat baru dalam

litian dan pengabdian kepada masya-

peningkatan sumber daya manusia di

rakat.

Kemajuan ilmu

teknologi

adanya

Guru berkewajiban menciptakan

sekolah.


suasana pendidikan yang bermakna,

Peningkatan sumber daya manusia

menyenangkan, kreatif, dinamis, dan

di sekolah merupakan salah satu tugas
55

Jurnal Pendidikan Volume 7, Nomor 1, Juni 2015, hlm 1—108

komunikatif. Oleh karna itu guru harus

hasil belajar siswa rendah yakni nilai

mampu memilih metode pembelajaran

rata–rata yang dicapai siswa kurang

dengan tepat, khususnya pada pelajaran


dari 60 dibawah criteria ketuntasan

fisika.Karena mata pelajaran Fisika di

minimal. Dengan demikian rumusan

anggap sebagai pelajaran tersulit dan

masalah penelitian ini adalah sebagai

berdasarkan fakta di lapangan hasil

berikut “Apakah strategi pembelajaran

belajar mata pelajaran Fisika di SMAN

Kooperatif Tipe Think Pair Share dapat

3 Bangkalan sangat rendah dan guru


meningkatkan

sangat kecewa melihat hasil ulangan

peserta didik di kelas XII- Ilmu Alam

harian yang rata-rata kelas kurang dari

SMAN 3 Bangkalan?”

hasil

belajar

fisika

Sejalan dengan rumusan masalah

60.Kadang kala guru merasa prihatin

keadaan

,tujuan penelitian ini adalah Agar siswa

tersebut dengan menggunakan berma-

dapat berfikir kritis , Kreatif, Cermat,

cam macam strategi pembelajaran atau

Percaya

model pembelajaran yang dapat mem-

mencari solusi yang paling tepat dalam

buat siswa dapat belajar aktif.

mengatasi masalah yang di hadapi.


dan

ingin

memperbaiki

Diri,

inovatif

dan

dapat

Adapun yang di maksud dengan

Untuk mengetahui apakah pembelaja-

belajar aktif adalah belajar di mana


ran Fisika dengan strategi Pembelaja-

siswa lebih berpartisipasi aktif sehing-

ran Kooperatif Tipe Think Pair Share

ga kegiatan siswa dalam belajar jauh

dapat meningkatkan hasil belajar siswa

lebih dominan daripada kegiatan guru

kelas XII-Ilmu Alam SMAN 3 Bang-

dalam mengajar.

kalan.

Beberapa model pembelajaran akMetode Penelitian
Penelitian dilaksanakan di SMA


tif adalah pembelajaran dengan metode
strategi pembelajaran Kooperatif Tipe

Negeri 3 Bangkalan. Kondisi masya-

Think Pair Share dapat meningkatkan

rakat/wali

hasil belajar peserta didik.
Berdasarkan

hasil

murid

tergolog

dalam


kategori meneng-ah ke bawah. Kelas
identifikasi

yang di teliti yaitu kelas XII Program

masalah, peneliti membatasi masalah

Ilmu Alam dengan jumlah siswa 34

yang akan segera dipecahkan yaitu

56

Peningkatkan Hasil Belajar Fisika Melalui strategi Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair
Share, Muliyawati

yang terdiri dari 12 laki-laki, dan 22

Menyiapkan lembar observasi keterlak-

perempuan.

sanaan

pernbelajaran

(lampiran

8);

Menyiapkan lembar soal ulangan harian
Persiapan Penelitian

(lampiran

Dalam persiapan penelitian lang-

9);

Menyiapkan

format

penelitian hasil belajar (lampiran 10)

kah langkah yang di lakukan meliputi;
2. Pelaksanaan

1). Pembuatan rencana pembelajaran,
2). Pembuatan alat pembelajaran yang

Pelaksanaan pelajaran dimulai pukul

meliputi; a). Soal Lembar Kegiatan

08.15 sampai dengan 09.05 sesuai de-

Peserta Didik (LKPD); b). Alat peraga,

ngan rencana. Adapun langkah-langkah

3). Pembuatan Evaluasi pembelajaran,

pada pelaksanaan ini adalah Guru

4). Daftar Nilai

Memberi salam, dan mengajak siswa
berdoa; Guru menanyakan siswa yang

Hasil Penelitian dan Pembahasan
SIKLUS I
Penelitian Tindakan Kelas siklus 1

tidak masuk; Guru memberikan apre-

dilaksanakan pada hari Selasa, 20

dengan mengajukan pertanyaan; Guru

Agustus

08.15

melanjutkan 1 pertanyaan lagi; Guru,

kompetensi dasar yang hendak dicapai

menuliskan topik yang akan dipelajari,

adalah "Menerap-kan Konsep dan

yaitu optika Fisis; Guru menyebutkan

Prinsip

indikator

2009,

pada

pukul

Gelombang

Bunyi

sepsi dan motivasi kepada siswa

dan

keberhasilan;

Guru

mem-

bagikan Lembar Kerja Peserta Didik

Cahaya dalam Teknologi".

kepada rnasing-masing peserta didik;
1. Rencana Tindakan
Menyusun

Masin.g-masing peserta didik mengerjakan

rencana

pelaksanaan

Lembar Kegiatan Peserta itidik secara

pembelajaran siklus I (lampiran 4),

mandiri pada Lembar Kegiatan Peserta

Menyusun denah tempat duduk (lam-

Didik Think; Guru membagi kelompok, per

piran 5); Menyiapkan Lembar Kegiatan

kelompok terdiri dari 2 siswa berpasangan

Peserta

6);

dengan teman sebangku. Peserta didik

Menyiapkan lembar jawaban tahap

mengerjakan Lembar Kegiatan Peserta

Think Pair Share (lampiran 1, 2, 3);

Didik dan

Didik/LKPD

(lampiran

57

Jurnal Pendidikan Volume 7, Nomor 1, Juni 2015, hlm 1—108

menuliskan hasil diskusi berdasarkan

berlangsung.

pada Lernbar Kegiatan Peser-ta Didik Pair

Pada saat dilaksanakan evaluasi,

dengan langkah; Guru membagi kelom-

terlihat bahwa siswa yang tidak ber-

pok, setiap kelompok terdiri masing –

konsentrasi pada saat diskusi kelompok

masing 4 atau 5 orang, kemudian peserta

tadi, bingung dalam mengerjakan soal,

didik mengerjakan Lembar Kegiatan

sehingga siswa tersebut rnenoleh ke-

Peserta Didik secara kelompok pada

depan maupun kebelakang untuk men-

Lembar Kegiatan Peserta Didik Share,

cari jawaban.Tetapi peneliti segera

Guru menugaskan wakil kelompok untuk

mengingatkan bahwa pada saat evaluasi

menyampaikan pembahasan bahan diskusi

siswaharus bekerja sendiri.

yang terdapat pada Lembar Kegiatan

Hasil evaluasi pada siklus I dipe-

Peserta Didik melalui diskusi kelas, Peser-

roleh tingkat penguasaan siswa sebagai

ta didik melakSanakan diskusi kelas,

berikutnya:

Guru memberi penguatan dari hasil
diskusi kelas, Guru membimbing peserta

NO

NILAI

FREKUENSI

didik menyusun kesimpulan

1

100

1

3. Pengamatan

2

80

20

3

60

10

4

40

3

5

20

-

Pada saat guru memberikan materi,
masih ada beberapa siswa yang tidak
berkosentrasi pada pelajaran.Hal ini

Dari data diatas menunjukkan

menunjukkan siswa masih belum siap

bahwa tingkat materi siswa dengan

dalam mengikuti pelajaran.

rnetode Kooperatif Tipe Think Pair

Pada saat diskusi berlangsung,

Share pada siklus I adalah 61,8%.

masih ada siswa yang berbicara dengan

Siswa yang tingkat panguasaan 100%

teman sekelompoknya diluar pemba-

sebanyak 1 siswa, dan tingkat pengu-

hasan materi yang sedang mereka

asaan 80% sebanyak 20 siswa, dan

selesaikan, akhirnya peneliti mengi-

tingkat penguasaan 60% kebawah ada 13

ngatkan agar peserta didik mulai serius

siswa. Tarnpak bahwa siswa yang me-

untuk mengikuti diskusi yang sedang

miliki tingkat penguasaan materi diatas
58

Peningkatkan Hasil Belajar Fisika Melalui strategi Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair
Share, Muliyawati

65% hanya 21 siswa. Hal ini berarti

pada pertemuan berikutnya, dengan

penguasaan materi secara klasikal be-

catatan siswa yang datang terlambat akan

lum terpenuhi.

diberi sanksi.

Dalam mengerjakan

Lembar Kegiatan Peserta Didik, siswa
SIKLUS II

diberi batasan waktu tertentu sehingga

1. Perencanaan

sesuai dengan yang diharapkan o1eh

Penelitian Tindakan Kelas sikius

peneliti, dan siswa yang aktif daiam

II ini akan dilaksanakan pada hari

diskusi kelas diberi reward.

Rabu, 28 Agustus 2009 pukul 08.15

Dalam pemberian materi, peneliti

ke materi berikutnya, setelah materi
yang

disaji-kan

pada

siklus

juga akan menambahkan contoh-contoh

I.

yang

Berdasarkan hasil pengamatan pada
sikius

I,

peneliti

kehidupan

bermaksud

Pada peiaksanaan PTK siklus II ini,

maksud mengadakan pergantian kelom-

pelajaran dimulai tepat pukui 08.15.

memperhatikan

Adapun langkah-langkah yang ditempuh

heterogenitas dalam hal kemampuan

dalam penelitian siklus II ini; Guru

siswa. Pergantian ini tidak berlaku
hanya

disertai

2. Pelaksanaan

Langkah seianjutnya peneliti ber-

tetapi

yang

dan untuk soal evaluasi berupa essay.

hadapi materi yang akan dipelajari.

keseluruhan,

sehari-hari

masalah

mudah masuk dalam ingatan siswa,

sehingga siswa lebih siap daiam rneng-

tetap

dengan

dengan praktek, sehingga akan lebih

mengadakan tugas baca di rumah,

pok dengan

berhubungan

member salam, guru mengajak siswa

menukar

berdoa, Guru mengabsen siswa, Guru

beberapa siswa yang dalam diskusi

memotivasi peserta didik dengan me-

kelompok pada siklus I banyak bicara

ngajukan

sendiri, sehingga diharapkan pada siklus

pertanyaan

yang

berhu-

bungan dengan materi, Guru melan-

II nanti tidak ada lagi siswa yang bicara

jutkan pertanyaan apakah ada yang

diluar materi dalam kelompoknya.

belum dimengerti tentang pelajaran yang

Dari segi waktu, peneliti mene-

lalu, Guru menuliskan topik yang akan

kankan kepada siswa agar tepat waktu

59

Jurnal Pendidikan Volume 7, Nomor 1, Juni 2015, hlm 1—108

dipelajari, Guru menyebutkan indika-

Peserta didik melaksanakan diskusi

tor keberhasiian yang harus dicapai

kelas, Guru memberi reward pada

dalam belajar, Guru mengeksplorasi

peserta diskusi yang dapat menjawab

pengeta-huan awal peserta didik melalui

dengan benar, Guru memberi peng-

perta-nyaan "Apa yang kalian ketahui

autan

tentang Gelombang Cahaya?, Guru

membimbing peserta didik menyusun

membagikan Lembar Kegiatan Peserta

kesimpulan dari pembelajaran, Guru

Didik kepada masing-masing peserta

menutup dan memberi tugas pekerjaan

didik, dan siswa diberi batasan waktu

rumah

dari

hasil

diskusi,

Guru

selama 10 menit untuk menerjakan,

Hasil evaiuasi siswa pada siklus II

Masing-masing peserta didik menger-

dipero1eh tingkat penguasaan siswa

jakan Lembar Kegiatan Peserta Didik

sebagai berikut:

secara mandiri pada lembar Think,
Hasil pekerjaan dibahas dan didis-

NO

NILAI

FREKUENSI

didik

1

100

4

mengerjakan Lembar Kegiatan Peserta

2

80

22

Didik

teman

3

60

8

sebangku dan menuliskan hasil diskusi

4

40

-

berdua pada lembar Pair dan diberi

5

20

-

kusikan

bersama,

berpasangan

Peserta

dengan

batasan waktu selama 10 menit, Hasil
diskusi kelompok dibawa ke diskusi

Dari data tersebut menunjukkan bahwa

kelas selama 20 menit. Dari tahap Think

tingkat penguasaan siswa terhadap materi

ke tahap Pair diberi wakt 20 menit, 20

pada siklus 11 sebesar 76,5%. Dari 34

menit selanjutnya tahap Share. Siswa

siswa, ternyara yang memiliki tingkat

mengerjakan Lembar Kegiatan Peserta

penguasaan 100% ada 4 siswa, 80% ada

Didik secara kelompok (4 atau 5 orang),

22 siswa, dan 60% ada 8 siswa.

Guru menugaskan wakil untuk men-

Walaupun belum memenuhi ketuntasan

yampaikan pembahasan bahan diskusi,

klasikal, tetapi terlihat bahwa sudah lebih

yang terdapat pada Lembar Kegiatan
Peserta Didik meialui diskusi kelas,
60

Peningkatkan Hasil Belajar Fisika Melalui strategi Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair
Share, Muliyawati

banyak siswa yang mencapai ketuntasan

contoh

yang berhubungan

individu.

kehidupan

sehari-hari

dengan

rnerupakan

Dari hasil penelitian yang telah

salah satu faktor yang bisa mening-

dilakukan mulai siklus II dan II dengan

katkan perhatian siswa yang nantinya

menggunakan Strategi pembelajaran Ko-

bisa

operatif Tipe Think Pair Share mem-

Dengan menggunakan metode Koope-

peroleh hasil peningkatan. pada siklus I

ratif Tipe Think Pair Share, ketuntasan

siswa mencapai ketuntasan sebesar

beiajar siswa meningkat, walaupun

61,8%. Pada siklus II sebesar 76,5%.,

belum mencapai ketuntasan klasikal

dapat dikatakan bahwa pembelajaran

yang di inginkan

rneningkatkan

hasil

beiajar,

Koopertif Tipe Think Pair Share dapat
meningkatkan

DAFTAR PUSTAKA

hasil belajar siswa.

Departemen Pendidikan Nasional.
2004. Model-Model Pembelajaran Inovatif sebagai Solusi
Mengakhiri Dominasi Pembelajaran Guru, Workshop(LIFE
SKILL).

Peningkatan hasil belajar siswa melalui
pembelajaran Think Pair Share ini juga
merupakan keberhasilan guru dalam
mengelola kelas selama proses belajar
mengajar.

Susiio, Herawati. Husnul Chotimah.
Dan Yuyun Pantasari. 2008.
Penelitian
Tindakan
Kelas.Malang:
Bayumedia
Publishing.

Simpulan
Berdasarkan

hasil

penelitian

tindakan kelas yang sudah dilakukan
Mulyasa, E. 2005.Menjadi Guru
Profesional.Jakarta: PT. Remaja
Rosda Karya. Wiriaatmadja,
Rochiati.
2006.
Metode
Penelitian
Tindakan
Kelas.
Bandung: PT. Remaja Rosda
Karya.

sebanyak 2 siklus, dapat disimpulkan
bahwa pemberian tugas baca di rumah
sangat diperlukan agar siswa lebih
siap

menerima materi

yang akan

dipelajari; Penjelasan guru harus jelas,

Rosda Karya. Wiriaatmadja, Rochiati.
2006.
Metode
Penelitian
Tindakan Kelas. Bandung: PT.
Remaja Rosda Karya.

singkat, dan sistematis sehingga mudah
diniengerti o1eh siswa, Dengan penggunaan alat peraga dan pemberian

61

Dokumen yang terkait

Analisis Komparasi Internet Financial Local Government Reporting Pada Website Resmi Kabupaten dan Kota di Jawa Timur The Comparison Analysis of Internet Financial Local Government Reporting on Official Website of Regency and City in East Java

19 819 7

STRATEGI PEMERINTAH DAERAH DALAM MEWUJUDKAN MALANG KOTA LAYAK ANAK (MAKOLA) MELALUI PENYEDIAAN FASILITAS PENDIDIKAN

73 431 39

PEMAKNAAN MAHASISWA TENTANG DAKWAH USTADZ FELIX SIAUW MELALUI TWITTER ( Studi Resepsi Pada Mahasiswa Jurusan Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2011)

59 326 21

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25

STRATEGI PUBLIC RELATIONS DALAM MENANGANI KELUHAN PELANGGAN SPEEDY ( Studi Pada Public Relations PT Telkom Madiun)

32 284 52

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN SEPEDA MOTOR HONDA MELALUI PENDEKATAN BOSTON CONSULTING GROUP PADA PT. MPM MOTOR DI JEMBER

7 89 18

EFEKTIVITAS PENGAJARAN BAHASA INGGRIS MELALUI MEDIA LAGU BAGI SISWA PROGRAM EARLY LEARNERS DI EF ENGLISH FIRST NUSANTARA JEMBER

10 152 10

HUBUNGAN ANTARA KONDISI EKONOMI WARGA BELAJAR KEJAR PAKET C DENGAN AKTIVITAS BELAJAR DI SANGGAR KEGIATAN BELAJAR KABUPATEN BONDOWOSO TAHUN PELAJARAN 2010/2011

1 100 15

KADAR TOTAL NITROGEN TERLARUT HASIL HIDROLISIS DAGING UDANG MENGGUNAKAN CRUDE EKSTRAK ENZIM PROTEASE DARI LAMBUNG IKAN TUNA YELLOWFIN (Thunnus albacares)

5 114 11

KAJIAN MUTU FISIK TEPUNG WORTEL (Daucus carota L.) HASIL PENGERINGAN MENGGUNAKAN OVEN

17 218 83