Status Nutrisi Dan Tingkat Perkembangan Anak Usia 3-5 Tahun Di Kelurahan Denai Kecamatan Medan Denai Kota Medan Tahun 2014

memberikan pelatihan dalam meningkatkan pengetahuan perawat khususnya
perawat anak. Sehingga perawat dapat melakukan pendidikan kesehatan kepada
masyarakat khususnya pada orang tua yang memiliki anak usia 3 tahun tentang
upaya peningkatan status gizi dan perkembangan anak sesuai tahap usia
6.2.4. Bagi Masyarakat

Dari hasil penelitian ini diharapkan masyarakat untuk dapat terus
meningkatkan pengetahuannya dengan mencari informasi-informasi tentang status
nutrisi dan perkembangan anak agar dapat melakukan tindakan-tindakan dalam
upaya perbaikan nutrisi anak agar semakin lebih baik dan dapat melakukan
stimulasi perkembangan anak sesuai dengan tahap usia.

DAFTAR PUSTAKA

Adriana. (2011). Tumbuh kembang dan terapi bermain. Jakarta: Salemba Medika.
Allen. (2010). Profil gangguan anak. Edisi kelima, Ahli bahasa Valentino,
Jakarta: INDEKS.
Ayu, D.A. (2012). Pengetahuan ibu tentang kebutuhan nutrisi pada balita usia 13 tahun di rumah sakit haji medan. Dikutip dari http:/
/repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/31658/5/Chapter%20I.pdf. pada
tanggal 20 Mei 2014.
Bappenas. (2011). Rencana nasional aksi pangan dan gizi (2010). Dikutip dari

https://extranet.who.int/nutrition/gina/sites/default/files/IDN%20201%20R
encana%20Aksi%20Nasional%20Pangan %20dan %20Gizi.pdf.
pada tanggal 24 Desember 2014.

Universitas Sumatera Utara

Depkes RI. (2005). Pedoman pelaksanaan stimulasi, deteksi dan intervensi dini
tumbuh kembang anak di tingkat pelayanan kesehatan dasar. Hal: 4, 7, 11,
45-53.
Goulet, O. (2006). Nutritional solution to major health problem of preschool
children: how to optimise growth and developmental. Journal of Pediatric
Gastroenterology and Nutrition.
Hidayat. (2006). Keterampilan dasar praktik klinik kebidanan, Edisi Pertama.
Jakarta: Salemba Medika.
Houtsvast et al. (2000). Severe linier growth retardation in rural zambian children:
the influence of biological variables. American Journal Clinical Nutrition.
Jauhari & Nasution. (2013). Nutrisi & keperawatan. Cetakan I, Yogyakarta: Dua
Satria Offset.
Kemenkes. (2009). UU RI No. 36 Tahun 2009. Dikutip dari http://e-report.alkes.
kemkes.go.id/dat/UU_No._36_Th_2009_ttg_Kesehatan.pdf pada tanggal

24 Desember 2014.
Maryunani. (2010). Ilmu kesehatan anak dalam kebidanan. Cetakan pertama.
Jakarta: Trans Info Media.
Moesijanti, S. (2011). Gizi seimbang dalam daur kehidupan. Jakarta: PT.
Gramedia Pustaka Utama.

Nancy, Y. (2005). Pedoman umum gizi seimbang. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka
Utama.
Nelson. (2000). Ilmu kesehatan anak. Cetakan Ke I, Jakarta: ECG.
Notoadmodjo, S. (2007). Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: PT Rineka
Cipta.
Onis, M. (2004). Estimates of global prevalence of chilhood underweight in 1990
and 2005. The Journal of the American Medical Association.
Rahmayanti & Pujiastuti (2012). Hubungan pola asuh dengan perkembangan anak
usia prasekolah di tk kartika x-9 cimahi 2012. Jurnal Stikes Jenderal
Achmad Yani Cimahi.
Santoso. (1999). Kesehatan dan gizi. Cetakan Ke I, Jakarta: Rineka Cipta.

Universitas Sumatera Utara


Sari, dkk. (2012). Hubungan antara status gizi dengan perkembangan motorik
kasar anak usia 1-5 tahun di posyandu buah hati ketelan banjarsari
surakarta. Jurnal Kesehatan, 1979-7621, Vol. 5.
Sibagariang. (2010). Gizi dalam kesehatan reproduksi. Cetakan pertama, Jakarta:
CV. Trans Info Media.
Soegeng, S. (2004). Kesehatan dan gizi. Jakarta: Rineka Cipta.
Soetjiningsih. (2004). Tumbuh kembang remaja dan permasalahannya. Cetakan
ke I, Jakarta: Sagung Seto.
Soetjiningsih. (2009). Tumbuh kembang remaja dan permasalahanya. Jakarta:
Rineka Cipta.
Sugeha, dkk. (2010). Gambaran status gizi anak balita di ppa (pusat
pengembangan anak) id-127 dan csp (child survival programme) cs 07
kelurahan ranomut manado. Jurnal Universitas Sam Ratulangi Manado.
Suhendri, U. (2009). Faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi anak
dibawah lima tahun (Balita) di Puskesmas Sepatan Kecamatan Sepatan
Kabupaten Tanggerang Tahun 2009. Jurnal UIN Syarif Hidayatullah.
Sunartyo, N. (2007). Panduan merawat bayi dan balita. Jogjakarta: Diva Press.
Supariasa. (2008). Status gizi. Cetakan Ke I, Jakarta: ECG.
Thompson, J. (2003). Pedoman merawat balita. Jakarta: Erlangga.
Walsh CM, Dannhauser A, & Joubert G. (2002). The impact of a nutrition

education programme on the anthropometric nutritional status of lowincome children in South Africa. Journal Public Health Nutrition.
Wong, Donna L. (2009). Buku ajar keperawatan pediatric wong. Ed 6, Vol. 1,
Jakarta: EGC.
Zafirova, B, & Todorovska, L. (2009). Anthropometric parameters of growth and
nutritional status in children aged 6 to 7 years in R. Macedonia. Journal of
Advances in Medical Sciences.

Universitas Sumatera Utara