pertemuan 11 bubblec2a0c2a0exchangec2a0sort c2a0selectionc2a0sort
DIKTAT KULIAH
ALGORITMA dan STRUKTUR DATA II
SORTING
Pertemuan 11
Waktu
:
menit
Tujuan Pembelajaran
: Mahasiswa mampu menjelaskan teknik pemrograman
Substansi Materi
: Bubble / Exchange Sort, Selection Sort
menggunakan Sorting.
Tabulasi Kegiatan Perkuliahan
No
Tahap
Kegiatan
Pendahuluan
Penyajian
Materi
Penutup
Kegiatan
Mahasiswa
Kegiatan Pengajar
.
.
.
.
.
.
.
.
Membuka pertemuan
Mengulang materi pertemuan
sebelumnya
Pendahuluan teori pengurutan data
Bubble / Exchange Sort
Selection Sort
Menyimpulkan materi pertemuan
Memberikan tugas kecil
Menutup pertemuan
Menyimak
Bertanya
Menyimak
Bertanya
Menjawab
Pertanyaan
Menyimak
Media &
Alat
Waktu
Papan Tulis
Menit
Papan Tulis
8 Menit
Papan tulis
Menit
M A T E R I K U L I A H
SORT
Sorting adalah proses pengurutan data yang sebelumnya disusun secara acak sehingga
menjadi tersusun secara teratur menurut suatu aturan tertentu. Ada dua jenis pengurutan :
. Ascending naik
. Descending turun
Contoh :
Data acak
Descending
Ascending
:
:
:
8
8
8
V3/2009‐2010 1
DIKTAT KULIAH
ALGORITMA dan STRUKTUR DATA II
SORTING
Untuk melakukan proses pengurutan tersebut dapat digunakan beberapa metode, yaitu :
.
.
.
.
Bubble / Exchange Sort
Selection Sort
)nsertion Sort
Quick Sort
Bubble / Exchange Sort
Membandingkan elemen yang sekarang dengan elemen yang berikutnya, jika elemen yang
sekarang > elemen berikutnya maka tukar.
Proses :
Langkah
Pengecekan dapat dimulai dari data paling awal
atau
8
8
8
8
8
8
paling
akhir.
Pada
contoh
disamping
pengecekan dilakukan mulai dari data yang paling
akhir. Jika data paling akhir tersebut lebih kecil
data didepan nya maka ditukar.
Proses
pengecekan
berlanjut
terus
menjadikan data terurut.
Contoh deklarasi variable dan prosedurnya :
Procedure TukarData var a, b : word ;
Var c : word;
Begin
End;
c := a;
a := b;
b := c;
V3/2009‐2010 2
sampai
DIKTAT KULIAH
ALGORITMA dan STRUKTUR DATA II
SORTING
Procedure Asc_Bubble var data : array; jmldata: integer ;
Var
i, j : integer;
begin
for i := to jmldata do
End;
for j := jmldata downto i do
if data [j] data [j‐ ] then
TukarData data[j], data[j‐ ] ;
Selection Sort
Merupakan cara mengurutkan dengan membandingkan elemen yang sekarang dengan
elemen yang berikutnya sampai dengan elemen yang terakhir. Jika ditemukan elemen lain
yang lebih kecil dari elemen sekarang maka dicatat posisinya kemudian ditukar. Begitu
seterusnya sampai elemen terakhir.
V3/2009‐2010 3
DIKTAT KULIAH
ALGORITMA dan STRUKTUR DATA II
SORTING
Proses :
Langkah :
i=1
22
Langkah :
2
3
4
5
6
i=1
10
15
3
8
2
2
2
3
4
5
6
10
15
3
8
22
Pembanding
Posisi
Pembanding
Posisi
22 > 10
2
10 < 15
2
10 < 15
2
10 > 3
4
10 > 3
4
3 8
5
10 < 22
4
8 < 22
5
Posisi data ke-4 (10) = tetap
V3/2009‐2010 4
DIKTAT KULIAH
ALGORITMA dan STRUKTUR DATA II
SORTING
Langkah :
i=1
2
2
3
4
3
8
10
Pembanding
5
15
Posisi
15 < 22
6
22
Langkah :
Jadi urutan :
2
3
8
10
15
22
5
Posisi data ke-5 (15) = tetap
Proses pengurutan tersebut adalah dengan metoda Selection ascending. Untuk descending
maka kebalikan dari proses diatas.
Contoh Procedure Selection Sort
Procedure Asc_Selection;
Var
Min, pos : byte;
For i := to max‐ do
Begin
Begin
For j := i + to max do
)f i pos then TukarData data[i], data[pos] ;
Pos := i;
)f data [j]
ALGORITMA dan STRUKTUR DATA II
SORTING
Pertemuan 11
Waktu
:
menit
Tujuan Pembelajaran
: Mahasiswa mampu menjelaskan teknik pemrograman
Substansi Materi
: Bubble / Exchange Sort, Selection Sort
menggunakan Sorting.
Tabulasi Kegiatan Perkuliahan
No
Tahap
Kegiatan
Pendahuluan
Penyajian
Materi
Penutup
Kegiatan
Mahasiswa
Kegiatan Pengajar
.
.
.
.
.
.
.
.
Membuka pertemuan
Mengulang materi pertemuan
sebelumnya
Pendahuluan teori pengurutan data
Bubble / Exchange Sort
Selection Sort
Menyimpulkan materi pertemuan
Memberikan tugas kecil
Menutup pertemuan
Menyimak
Bertanya
Menyimak
Bertanya
Menjawab
Pertanyaan
Menyimak
Media &
Alat
Waktu
Papan Tulis
Menit
Papan Tulis
8 Menit
Papan tulis
Menit
M A T E R I K U L I A H
SORT
Sorting adalah proses pengurutan data yang sebelumnya disusun secara acak sehingga
menjadi tersusun secara teratur menurut suatu aturan tertentu. Ada dua jenis pengurutan :
. Ascending naik
. Descending turun
Contoh :
Data acak
Descending
Ascending
:
:
:
8
8
8
V3/2009‐2010 1
DIKTAT KULIAH
ALGORITMA dan STRUKTUR DATA II
SORTING
Untuk melakukan proses pengurutan tersebut dapat digunakan beberapa metode, yaitu :
.
.
.
.
Bubble / Exchange Sort
Selection Sort
)nsertion Sort
Quick Sort
Bubble / Exchange Sort
Membandingkan elemen yang sekarang dengan elemen yang berikutnya, jika elemen yang
sekarang > elemen berikutnya maka tukar.
Proses :
Langkah
Pengecekan dapat dimulai dari data paling awal
atau
8
8
8
8
8
8
paling
akhir.
Pada
contoh
disamping
pengecekan dilakukan mulai dari data yang paling
akhir. Jika data paling akhir tersebut lebih kecil
data didepan nya maka ditukar.
Proses
pengecekan
berlanjut
terus
menjadikan data terurut.
Contoh deklarasi variable dan prosedurnya :
Procedure TukarData var a, b : word ;
Var c : word;
Begin
End;
c := a;
a := b;
b := c;
V3/2009‐2010 2
sampai
DIKTAT KULIAH
ALGORITMA dan STRUKTUR DATA II
SORTING
Procedure Asc_Bubble var data : array; jmldata: integer ;
Var
i, j : integer;
begin
for i := to jmldata do
End;
for j := jmldata downto i do
if data [j] data [j‐ ] then
TukarData data[j], data[j‐ ] ;
Selection Sort
Merupakan cara mengurutkan dengan membandingkan elemen yang sekarang dengan
elemen yang berikutnya sampai dengan elemen yang terakhir. Jika ditemukan elemen lain
yang lebih kecil dari elemen sekarang maka dicatat posisinya kemudian ditukar. Begitu
seterusnya sampai elemen terakhir.
V3/2009‐2010 3
DIKTAT KULIAH
ALGORITMA dan STRUKTUR DATA II
SORTING
Proses :
Langkah :
i=1
22
Langkah :
2
3
4
5
6
i=1
10
15
3
8
2
2
2
3
4
5
6
10
15
3
8
22
Pembanding
Posisi
Pembanding
Posisi
22 > 10
2
10 < 15
2
10 < 15
2
10 > 3
4
10 > 3
4
3 8
5
10 < 22
4
8 < 22
5
Posisi data ke-4 (10) = tetap
V3/2009‐2010 4
DIKTAT KULIAH
ALGORITMA dan STRUKTUR DATA II
SORTING
Langkah :
i=1
2
2
3
4
3
8
10
Pembanding
5
15
Posisi
15 < 22
6
22
Langkah :
Jadi urutan :
2
3
8
10
15
22
5
Posisi data ke-5 (15) = tetap
Proses pengurutan tersebut adalah dengan metoda Selection ascending. Untuk descending
maka kebalikan dari proses diatas.
Contoh Procedure Selection Sort
Procedure Asc_Selection;
Var
Min, pos : byte;
For i := to max‐ do
Begin
Begin
For j := i + to max do
)f i pos then TukarData data[i], data[pos] ;
Pos := i;
)f data [j]