Pengaruh Faktor Individu Bidan Dan Organisasi Terhadap Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini Di Rsud Rantauprapat Tahun 2015
Lampiran 1.
LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN
Saya yang bernama Dian Zuiatna adalah mahasiswa Program Studi S2 Ilmu
Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
Saat ini saya sedang melakukan penelitian tentang pengaruh individu bidan dan
organisasi terhadap pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat. Penelitian ini
merupakan salah satu kegiatan dalam menyelesaikan tugas akhir di Program Studi S2
Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera
Utara.
Untuk keperluan tersebut saya mohon kesediaan bidan untuk menjadi
responden dalam penelitian ini. Selanjutnya saya mohon mengisi kuesioner dengan
memberikan tanda checklist dengan jujur dan apa adanya. Jika bidan bersedia, mohon
menandatangani lembar persetujuan ini sebagai bukti kerelaan bidan.
Partisipasi bidan dalam penelitian ini bersifat sukarela, sehingga bebas
mengundurkan diri setiap saat tanpa sanksi apapun. Identitas pribadi bidan dan semua
informasi yang bidan berikan akan dirahasiakan dan hanya digunakan untuk
keperluan penelitian ini. Terima kasih atas partisipasi dalam penelitian ini.
Medan,
Peneliti
(Dian Zuiatna)
Juli 2015
Responden
(
)
Lampiran 2. Kuesioner Penelitian
PENGARUH INDIVIDU BIDAN DAN ORGANISASI TERHADAP
PELAKSANAAN IMD DI RSUD RANTAUPRAPAT TAHUN 2015
I. Identitas Responden
1. Nomor Responden
: ....................
2. Umur bidan (tahun )
: ....................
3. Pendidikan terakhir
: ....................
4. Masa Kerja
: .....................
5. Status kepegawaian
:.....................
II. Pengetahuan
Petunjuk : Berilah tanda silang (×) pada jawaban yang telah disediakan.
1. Apa yang dimaksud dengan inisiasi menyusu dini?
a. Bayi dibiarkan menyusu sendiri segera setelah lahir
b. Kemampuan bayi untuk menyusu sendiri
c. Bayi dibersihkan dan ditimbang baru disusui
2. Kapan inisiasi menyusu dini (IMD) dilakukan?
a. Begitu bayi lahir, dikeringkan dan setelah tali pusat dipotong
b. Setelah bayi dimandikan
c. Sebaiknya setelah ditimbang dan diukur terlebih dahulu
3. Inisiasi Menyusu Dini sebaiknya dilakukan kepada ibu segera setelah bersalin
dengan keadaan bayi …
a. Bayi lahir prematur
b. Bayi lahir tidak segera menangis
c. Bayi lahir segera menangis
4. Bagaimana tatalaksana inisiasi menyusu dini ?
a. Bayi lahir segera keringkan kulitnya kecuali telapak tangan kemudian jepit dan
potong tali pusat setelah itu bayi ditelungkupkan di dada ibu dan membiarkan
bayi merayap sendiri untuk menyusu
b. Seluruh badan dan kepala bayi dikeringkan dahulu kemudian bidan membantu
ibu untuk menyusui bayi
c. Beri kesempatan ibu untuk menyusui bayinya setelah ditimbang, diukur dicap
dan diberi vitamin K
5. Sentuhan, kuluman/emutan dan jilatan bayi pada puting susu akan mengeluarkan
hormon ……
a. Oksitosin
b. Estrogen
c. Progesteron
6. Inisiasi Menyusu Dini sebaiknya dilakukan selama…
a. 1 jam
b. 2 jam
c. 45 menit
7. Manfaat Inisiasi Menyusu Dini bagi bayi.....
a. Meningkatkan kejadian asfeksia
b. Menurunkan hipotermi pada bayi
c. Menambah tingkat kelaparan pada bayi baru lahir
8. Inisiasi Menyusu Dini penting dilakukan karena......
a. Menurunkan kematian bayi
b. Meningkatkan stres
c. Merangsang pengaliran ASI dari payudara
9. Manfaat IMD bagi ibu....
a. Mengurangi perdarahan setelah melahirkan
b. Mengurangi hipoglikemia
c. Menjarangkan kehamilan
10. Salah satu penghambat pelaksanaan IMD adalah...
a. Bayi lahir dengan sc
b. Kamar bersalin yang terlalu sibuk
c. Setelah melahirkan ibu terlalu lelah untuk menyusui bayinya
III. Motivasi
Petunjuk : Berilah tanda cheklis (√) pada jawaban yang telah disediakan.
Ket:
SS
= SangatSetuju
S
= Setuju
TS
= Tidak Setuju
STS
= Sangat Tidak Setuju
SS
1.
Tugas merupakan bagian dari hidup saya
2.
Saya bertanggung jawab penuh atas pekerjaan saya
termasuk melakukan IMD
3.
Dalam melakukan tugas saya berusaha melebihi
teman –teman saya
4.
Saya terlebih dahulu menentukan target pelaksanaan
suatu pekerjaan yang saya lakukan
5.
Saya berusaha mengarahkan seluruh kemampuan
yang ada pada diri saya untuk mencapai tujuan
6.
Jawaban
Pertanyaan
No
Saya melakukan hal yang terbaik dalam pelaksanaan
IMD
S
TS
STS
7.
Rumah sakit memberikan gaji yang sesuai dengan
beban pekerjaan saya
8.
Rumah sakit memberikan tambahan gaji (insentif)
sesuai dengan prestasi yang saya capai
9.
Rumah sakit menyediakan fasilitas dan perlengkapan
yang mendukung saya dalam melaksanakan IMD
10.
Rumah sakit memberikan reward kepada saya ketika
melaksanakan
tugas
operasional prosedur
sesuai
dengan
standart
IV. Sikap
Petunjuk : Berilah tanda cheklis (√) pada jawaban yang telah disediakan.
Ket:
SS
= SangatSetuju
S
= Setuju
TS
= Tidak Setuju
STS
= Sangat Tidak Setuju
No.
Pertanyaan
1.
Inisiasi menyusu dini merupakan program
pemerintah yang harus dilaksanakan.
Bidan mempunyai peranan yang sangat
penting dalam pelaksanaan IMD di
Indonesia.
Setelah lahir, bayi dipisahkan dari ibu
untuk ditimbang, diukur, diberi cap dan
dimandikan kemudian baru dilakukan
IMD.
Colostrum harus diberikan kepada bayi.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Jawaban
SS
Operasi caesar adalah salah satu
penghambat dalam pelaksanaan IMD.
Setelah melahirkan, ibu terlalu lelah untuk
segera menyusui bayinya, oleh sebab itu
IMD dapat ditunda kemudian.
Bayi yang mendapat IMD setelah lahir
akan meningkatkan keberhasilan menyusu.
Suami dan keluarga tidak perlu
mendampingi ibu saat melaksanakan IMD.
Bayi tidak perlu dibimbing menemukan
puting susu ibu.
Jika ASI ibu belum keluar maka IMD
tidak dilakukan.
S
TS
STS
V. Pelatihan
Apakah ada pelatihan mengenai IMD di RSUD Rantauprapat :
Ada
(
)
Tidak Ada
(
)
VI. Pengawasan
Petunjuk : Berilah tanda cheklis (√) pada jawaban yang telah disediakan.
Jawaban
No
Pertanyaan
Pernah
Tidak
pernah
1
2
Apakah kepala SMF kebidanan melihat saudari
dalam melaksanaan IMD
Apakah kepala SMF mengevaluasi kinerja
saudari dalam pelaksanaan IMD
VII. Kepemimpinan
Petunjuk : Berilah tanda cheklis (√) pada jawaban yang telah disediakan.
Jawaban
No
1
2
3
Pertanyaan
Apakah Direktur rumah sakit atau kepala SMF
kebidanan
memberikan
instruksi
untuk
melaksanakan IMD pada setiap pertolongan
persalinan.
Apakah Direktur rumah sakit atau kepala SMF
kebidanan menanyakan kepada saudari hambatan
yang dihadapi dalam pelaksanaan IMD di rumah
sakit
Apakah Direktur rumah sakit atau kepala SMF
kebidanan pernah mengoreksi pelaksanaan IMD
yang saudari lakukan.
Pernah
Tidak
pernah
VIII. Pelaksanaan IMD
(Sesuai dengan tiga langkah IMD dalam asuhan bayi baru lahir menurut
Kemenkes RI 2011).
Melalui pengamatan langsung (observasi) pada saat bidan bekerja di ruang
VK.
Jawaban
No.
Tahapan pelaksanaan
Dilakukan
Tidak
Dilakukan
1.
Langkah pertama, lahirkan, lakukan penilaian
pada bayi, keringkan :
a. Saat bayi lahir, catat waktu kelahiran
b. Sambil meletakkan bayi diperut bawah ibu
lakukan penilaian apakah bayi perlu
resusitasi atau tidak.
c. Jika bayi stabil tidak memerlukan
resusitasi, keringkan tubuh bayi mulai dari
muka, kepala dan bagian tubuh lainnya
dengan lembut tanpa menghilangkan
verniks akan membantu menyamankan dan
menghangatkan bayi. Setelah dikeringkan,
selimuti bayi dengan kain kering untuk
menunggu 2 menit sebelum tali pusat di
klem.
d. Hindari mengeringkan punggung dan
tangan bayi. Bau cairan amnion
mengandung beberapa substansi yang mirip
dengan sekresi tertentu dari payudara ibu,
sehingga membantu bayi menggunakan bau
dan rasa cairan amnion yang melekat pada
tangannya agar terhubung dengan substansi
lemak tertentu yang dihasilkan oleh puting
susu ibu yang mirip dengan cairan amnion.
e. Periksa uterus untuk memastikan tidak ada
lagi bayi dalam uterus (hamil tunggal)
kemudian suntikan oksitosin 10 UI intra
muscular pada ibu.
2.
Langkah Kedua : lakukan kontak kulit bayi
selama paling sedikit satu jam.
3.
a. Setelah tali pusat dipotong dan diikat,
letakkan bayi tengkurap di dada ibu.
Luruskan bahu bayi sehingga bayi
menempel di dada ibu. Kepala bayi harus
berada diantara payudara ibu tapi lebih
rendah dari puting.
b. Selimuti ibu dan bayi dengan kain hangat
dan pasang topi di kepala bayi.
c. Mintalah ibu untuk memeluk dan
membelai bayinya. Jika perlu letakkan
bantal di bawah kepala ibu untuk
mempermudah kontak visual antara ibu
dan bayi. Hindari membersihkan payudara
ibu.
d. Selama kontak kulit bayi ke kulit ibu
tersebut lakukan manajemen aktif kala III.
Langkah Ketiga : biarkan bayi mencari dan
menemukan puting ibu dan mulai menyusu :
a. Biarkan bayi mencari, menemukan puting
dan mulai menyusu.
b. Anjurkan ibu dan orang lainnya untuk tidak
menginterupsi
menyusu
misalnya
memindahkan bayi dari satu payudara ke
payudara lainnya. Menyusu pertama
biasanya berlangsung sekitar 10-15 menit.
Bayi cukup menyusu dari satu payudara.
Sebagian besar bayi akan berhasil
menemukan puting ibu dalam waktu 30-60
menit tapi tetap biarkan kontak kulit bayi
dan ibu setidaknya satu jam walaupun bayi
sudah menemukan puting kurang dari satu
jam.
Lampiran 3. Master Data Penelitian
Lampiran 4. Hasil Uji Validitas dan Realiabilitas
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excluded
a
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
%
30
100.0
0
.0
30
100.0
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.912
10
Item Statistics
Mean
Penge1
Penge2
Penge3
Penge4
Penge5
Penge6
Penge7
Penge8
Penge9
Penge10
Std. Deviation
.9333
.8333
.9333
.9000
.9000
.8667
.8333
.8667
.9333
.8333
N
.25371
.37905
.25371
.30513
.30513
.34575
.37905
.34575
.25371
.37905
30
30
30
30
30
30
30
30
30
30
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item
Deleted
Penge1
Penge2
Penge3
Penge4
Penge5
Penge6
Penge7
Penge8
Penge9
Penge10
7.9000
8.0000
7.9000
7.9333
7.9333
7.9667
8.0000
7.9667
7.9000
8.0000
Scale Variance if
Item Deleted
4.852
4.483
5.197
4.892
4.754
4.930
4.621
4.585
5.197
4.483
Corrected ItemTotal Correlation
.852
.773
.525
.654
.767
.533
.677
.786
.525
.773
Cronbach's Alpha if
Item Deleted
.897
.898
.912
.905
.899
.913
.904
.897
.912
.898
Scale Statistics
Mean
Variance
8.8333
Std. Deviation
5.868
N of Items
2.42236
10
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excluded
a
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
%
30
100.0
0
.0
30
100.0
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.907
10
Item Statistics
Mean
Mo1
Mo2
Mo3
Mo4
Mo5
Mo6
Mo7
Mo8
Mo9
Mo10
Std. Deviation
3.2333
3.4333
3.2667
3.1000
3.3667
3.3667
3.1667
3.2000
3.5000
3.5667
N
.93526
.77385
.78492
.80301
.88992
.76489
.74664
.80516
.68229
.62606
30
30
30
30
30
30
30
30
30
30
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item
Deleted
Mo1
Mo2
Mo3
Mo4
Mo5
Mo6
Mo7
Mo8
Mo9
Mo10
29.9667
29.7667
29.9333
30.1000
29.8333
29.8333
30.0333
30.0000
29.7000
29.6333
Scale Variance if
Item Deleted
25.895
27.082
27.444
27.266
26.144
27.247
28.309
27.034
28.976
30.240
Corrected Item-Total Cronbach's Alpha if
Correlation
Item Deleted
.726
.745
.684
.688
.741
.733
.606
.717
.577
.443
.895
.893
.897
.897
.893
.894
.902
.895
.903
.910
Scale Statistics
Mean
Variance
33.2000
Std. Deviation
33.683
N of Items
5.80368
10
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excluded
a
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
%
30
100.0
0
.0
30
100.0
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.906
10
Item Statistics
Mean
Si1
Si2
Si3
Si4
Si5
Si6
Si7
Si8
Si9
Si10
Std. Deviation
3.2667
3.4333
3.2667
3.1667
3.4667
3.4333
3.2000
3.2667
3.4667
3.5667
N
.86834
.72793
.78492
.79148
.81931
.72793
.76112
.78492
.73030
.62606
30
30
30
30
30
30
30
30
30
30
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item
Deleted
Si1
Si2
Si3
Si4
Si5
Si6
Si7
Si8
Si9
Si10
30.2667
30.1000
30.2667
30.3667
30.0667
30.1000
30.3333
30.2667
30.0667
29.9667
Scale Variance if
Item Deleted
24.892
26.162
25.306
25.689
24.961
26.024
25.816
25.513
26.202
28.378
Corrected Item-Total Cronbach's Alpha if
Correlation
Item Deleted
.691
.664
.724
.663
.733
.684
.678
.695
.656
.430
.895
.896
.892
.896
.892
.895
.895
.894
.897
.909
Scale Statistics
Mean
Variance
33.5333
Std. Deviation
31.637
N of Items
5.62466
10
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excluded
a
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
%
30
100.0
0
.0
30
100.0
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.773
2
Item Statistics
Mean
Penga1
Penga2
Std. Deviation
.9000
.9000
N
.30513
.30513
30
30
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item
Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-Total Cronbach's Alpha if
Correlation
Item Deleted
Penga1
.9000
.093
.630
.a
Penga2
.9000
.093
.632
.a
a. The value is negative due to a negative average covariance among items. This violates reliability
model assumptions. You may want to check item codings.
Scale Statistics
Mean
Variance
1.8000
Std. Deviation
.303
N of Items
.55086
2
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excluded
a
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
%
30
100.0
0
.0
30
100.0
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.743
3
Item Statistics
Mean
Std. Deviation
Kepe1
Kepe2
Kepe3
.9333
.8333
.9667
N
.25371
.37905
.18257
30
30
30
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item
Deleted
Kepe1
Kepe2
Kepe3
Scale Variance if
Item Deleted
1.8000
1.9000
1.7667
Corrected Item-Total Cronbach's Alpha if
Correlation
Item Deleted
.234
.162
.323
.730
.565
.587
.490
.794
.712
Scale Statistics
Mean
Variance
2.7333
Std. Deviation
.478
N of Items
.69149
3
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excluded
a
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
%
30
100.0
0
.0
30
100.0
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.811
3
Item Statistics
Mean
Pela1
Pela2
Pela3
Std. Deviation
.8667
.8667
.9000
N
.34575
.34575
.30513
30
30
30
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item
Deleted
Pela1
Pela2
Pela3
Scale Variance if
Item Deleted
1.7667
1.7667
1.7333
Corrected Item-Total Cronbach's Alpha if
Correlation
Item Deleted
.392
.323
.340
.489
.714
.814
.915
.683
.595
Scale Statistics
Mean
Variance
2.6333
Std. Deviation
.723
N of Items
.85029
3
Lampiran 5. Hasil Analisis Statistik
Statistics
Penge1 Penge2 Penge3 Penge4 Penge5 Penge6 Penge7 Penge8 Penge9 Penge10
N Valid
Missin
g
35
35
35
35
3:5
35
35
35
35
35
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Frequency Table
Penge1
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
11
31.4
31.4
31.4
Benar
24
68.6
68.6
100.0
Total
35
100.0
100.0
Penge2
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
7
20.0
20.0
20.0
Benar
28
80.0
80.0
100.0
Total
35
100.0
100.0
Penge3
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
9
25.7
25.7
25.7
Benar
26
74.3
74.3
100.0
Total
35
100.0
100.0
Penge4
Frequency
Valid
Percent
Salah
10
Benar
25
Total
35
28.6
Valid Percent
Cumulative Percent
28.6
28.6
71.4
71.4
100.0
100.0
100.0
Penge5
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
5
14.3
14.3
14.3
Benar
30
85.7
85.7
100.0
Total
35
100.0
100.0
Penge6
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
20
57.1
57.1
57.1
Benar
15
42.9
42.9
100.0
Total
35
100.0
100.0
Penge7
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
14
40.0
40.0
40.0
Benar
21
60.0
60.0
100.0
Total
35
100.0
100.0
Penge8
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
12
34.3
34.3
34.3
Benar
23
65.7
65.7
100.0
Total
35
100.0
100.0
Penge9
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
20
57.1
57.1
57.1
Benar
15
42.9
42.9
100.0
Total
35
100.0
100.0
Penge10
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
17
48.6
48.6
48.6
Benar
18
51.4
51.4
100.0
Total
35
100.0
100.0
Statistics
M1
N
M2
M3
M4
M5
M6
M7
M8
M9
M10
Valid
35
35
35
35
35
35
35
35
35
35
Missi
ng
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Frequency Table
M1
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
1
2.9
2.9
2.9
SS
15
42.9
42.9
45.7
TS
10
28.6
28.6
74.3
STS
9
25.7
25.7
100.0
Total
35
100.0
100.0
M2
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
SS
8
22.9
22.9
22.9
TS
15
42.9
42.9
65.7
STS
12
34.3
34.3
100.0
Total
35
100.0
100.0
M3
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
3
8.6
8.6
8.6
SS
6
17.1
17.1
25.7
TS
13
37.1
37.1
62.9
STS
13
37.1
37.1
100.0
Total
35
100.0
100.0
M4
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
4
11.4
11.4
11.4
SS
12
34.3
34.3
45.7
TS
5
14.3
14.3
60.0
STS
14
40.0
40.0
100.0
Total
35
100.0
100.0
M5
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
5
14.3
14.3
14.3
SS
11
31.4
31.4
45.7
TS
9
25.7
25.7
71.4
STS
10
28.6
28.6
100.0
Total
35
100.0
100.0
M6
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
1
2.9
2.9
2.9
SS
11
31.4
31.4
34.3
TS
10
28.6
28.6
62.9
STS
13
37.1
37.1
100.0
Total
35
100.0
100.0
M7
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
1
2.9
2.9
2.9
SS
12
34.3
34.3
37.1
TS
13
37.1
37.1
74.3
STS
9
25.7
25.7
100.0
Total
35
100.0
100.0
M8
Frequency
Valid
S
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
3
8.6
8.6
8.6
SS
6
17.1
17.1
25.7
TS
14
40.0
40.0
65.7
STS
12
34.3
34.3
100.0
Total
35
100.0
100.0
M9
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
1
2.9
2.9
2.9
SS
4
11.4
11.4
14.3
TS
13
37.1
37.1
51.4
STS
17
48.6
48.6
100.0
Total
35
100.0
100.0
M10
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
2
5.7
5.7
5.7
SS
3
8.6
8.6
14.3
TS
12
34.3
34.3
48.6
STS
18
51.4
51.4
100.0
Total
35
100.0
100.0
Statistics
N
S1
S2
S3
S4
S5
S6
S7
S8
S9
S10
Valid
35
35
35
35
35
35
35
35
35
35
Missi
ng
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Frequency Table
S1
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
3
8.6
8.6
8.6
SS
16
45.7
45.7
54.3
TS
9
25.7
25.7
80.0
STS
7
20.0
20.0
100.0
Total
35
100.0
100.0
S2
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
1
2.9
2.9
2.9
SS
12
34.3
34.3
37.1
TS
12
34.3
34.3
71.4
STS
10
28.6
28.6
100.0
Total
35
100.0
100.0
S3
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
2
5.7
5.7
5.7
SS
8
22.9
22.9
28.6
TS
18
51.4
51.4
80.0
STS
7
20.0
20.0
100.0
Total
35
100.0
100.0
S4
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
3
8.6
8.6
8.6
SS
11
31.4
31.4
40.0
TS
11
31.4
31.4
71.4
STS
10
28.6
28.6
100.0
Total
35
100.0
100.0
S5
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
4
11.4
11.4
11.4
SS
13
37.1
37.1
48.6
TS
11
31.4
31.4
80.0
STS
7
20.0
20.0
100.0
Total
35
100.0
100.0
S6
Frequency
Valid
S
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
2
5.7
5.7
5.7
SS
8
22.9
22.9
28.6
TS
17
48.6
48.6
77.1
STS
8
22.9
22.9
100.0
Total
35
100.0
100.0
S7
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
6
17.1
17.1
17.1
SS
14
40.0
40.0
57.1
TS
6
17.1
17.1
74.3
STS
9
25.7
25.7
100.0
Total
35
100.0
100.0
S8
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
2
5.7
5.7
5.7
SS
12
34.3
34.3
40.0
TS
12
34.3
34.3
74.3
STS
9
25.7
25.7
100.0
Total
35
100.0
100.0
S9
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
1
2.9
2.9
2.9
SS
12
34.3
34.3
37.1
TS
14
40.0
40.0
77.1
STS
8
22.9
22.9
100.0
Total
35
100.0
100.0
S10
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
9
25.7
25.7
25.7
SS
5
14.3
14.3
40.0
TS
11
31.4
31.4
71.4
STS
10
28.6
28.6
100.0
Total
35
100.0
100.0
Frequencies
Statistics
Pengawa Pengawas
s1
2
N
Kepe1
Kepe2
Kepe3 P.IMD1
P.IMD2
P.IMD3
Valid
35
35
35
35
35
35
35
35
Missing
0
0
0
0
0
0
0
0
Frequency Table
Pengawas1
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Tidak Pernah
11
31.4
31.4
31.4
Pernah
24
68.6
68.6
100.0
Total
35
100.0
100.0
Pengawas2
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Tidak Pernah
12
34.3
34.3
34.3
Pernah
23
65.7
65.7
100.0
Total
35
100.0
100.0
Kepe1
Frequency
Valid
Tidak Pernah
Percent
4
11.4
Valid Percent
Cumulative Percent
11.4
11.4
100.0
Pernah
31
88.6
88.6
Total
35
100.0
100.0
Kepe2
Frequency
Valid
Tidak Pernah
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
4
11.4
11.4
11.4
Pernah
31
88.6
88.6
100.0
Total
35
100.0
100.0
Kepe3
Frequency
Valid
Tidak Pernah
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
9
25.7
25.7
25.7
Pernah
26
74.3
74.3
100.0
Total
35
100.0
100.0
P.IMD1
Frequency
Valid
Dilakukan
Percent
35
Valid Percent
100.0
Cumulative Percent
100.0
100.0
P.IMD2
Frequency
Valid
Dilakukan
Percent
35
Valid Percent
100.0
Cumulative Percent
100.0
100.0
P.IMD3
Frequency
Valid
Percent
Tidak Dilakukan
19
Dilakukan
16
Total
35
Valid Percent
54.3
Cumulative Percent
54.3
54.3
45.7
45.7
100.0
100.0
100.0
ANALISIS UNIVARIAT
Pendid
Umur ikan
Respo Respo
nden nden
Status
Kepem
Lama Kepega Pengeta Motiva
Pelatiha Pengaw impina
Kerja waian
huan
si
Sikap
n
asan
n
Respo Respon Respon Respo Rerspo Rerspon Respon Respon Pelaksan
nden
den
den
nden nden
den
den
den aan IMD
NVali
d
35
35
35
35
35
35
35
35
35
35
35
Miss
ing
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Frequency Table
Umur Responden
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
>30 TAHUN
17
48.6
48.6
48.6
10 TAHUN
18
51.4
51.4
51.4
30
TAHUN
10
TAHUN
LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN
Saya yang bernama Dian Zuiatna adalah mahasiswa Program Studi S2 Ilmu
Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
Saat ini saya sedang melakukan penelitian tentang pengaruh individu bidan dan
organisasi terhadap pelaksanaan IMD di RSUD Rantauprapat. Penelitian ini
merupakan salah satu kegiatan dalam menyelesaikan tugas akhir di Program Studi S2
Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera
Utara.
Untuk keperluan tersebut saya mohon kesediaan bidan untuk menjadi
responden dalam penelitian ini. Selanjutnya saya mohon mengisi kuesioner dengan
memberikan tanda checklist dengan jujur dan apa adanya. Jika bidan bersedia, mohon
menandatangani lembar persetujuan ini sebagai bukti kerelaan bidan.
Partisipasi bidan dalam penelitian ini bersifat sukarela, sehingga bebas
mengundurkan diri setiap saat tanpa sanksi apapun. Identitas pribadi bidan dan semua
informasi yang bidan berikan akan dirahasiakan dan hanya digunakan untuk
keperluan penelitian ini. Terima kasih atas partisipasi dalam penelitian ini.
Medan,
Peneliti
(Dian Zuiatna)
Juli 2015
Responden
(
)
Lampiran 2. Kuesioner Penelitian
PENGARUH INDIVIDU BIDAN DAN ORGANISASI TERHADAP
PELAKSANAAN IMD DI RSUD RANTAUPRAPAT TAHUN 2015
I. Identitas Responden
1. Nomor Responden
: ....................
2. Umur bidan (tahun )
: ....................
3. Pendidikan terakhir
: ....................
4. Masa Kerja
: .....................
5. Status kepegawaian
:.....................
II. Pengetahuan
Petunjuk : Berilah tanda silang (×) pada jawaban yang telah disediakan.
1. Apa yang dimaksud dengan inisiasi menyusu dini?
a. Bayi dibiarkan menyusu sendiri segera setelah lahir
b. Kemampuan bayi untuk menyusu sendiri
c. Bayi dibersihkan dan ditimbang baru disusui
2. Kapan inisiasi menyusu dini (IMD) dilakukan?
a. Begitu bayi lahir, dikeringkan dan setelah tali pusat dipotong
b. Setelah bayi dimandikan
c. Sebaiknya setelah ditimbang dan diukur terlebih dahulu
3. Inisiasi Menyusu Dini sebaiknya dilakukan kepada ibu segera setelah bersalin
dengan keadaan bayi …
a. Bayi lahir prematur
b. Bayi lahir tidak segera menangis
c. Bayi lahir segera menangis
4. Bagaimana tatalaksana inisiasi menyusu dini ?
a. Bayi lahir segera keringkan kulitnya kecuali telapak tangan kemudian jepit dan
potong tali pusat setelah itu bayi ditelungkupkan di dada ibu dan membiarkan
bayi merayap sendiri untuk menyusu
b. Seluruh badan dan kepala bayi dikeringkan dahulu kemudian bidan membantu
ibu untuk menyusui bayi
c. Beri kesempatan ibu untuk menyusui bayinya setelah ditimbang, diukur dicap
dan diberi vitamin K
5. Sentuhan, kuluman/emutan dan jilatan bayi pada puting susu akan mengeluarkan
hormon ……
a. Oksitosin
b. Estrogen
c. Progesteron
6. Inisiasi Menyusu Dini sebaiknya dilakukan selama…
a. 1 jam
b. 2 jam
c. 45 menit
7. Manfaat Inisiasi Menyusu Dini bagi bayi.....
a. Meningkatkan kejadian asfeksia
b. Menurunkan hipotermi pada bayi
c. Menambah tingkat kelaparan pada bayi baru lahir
8. Inisiasi Menyusu Dini penting dilakukan karena......
a. Menurunkan kematian bayi
b. Meningkatkan stres
c. Merangsang pengaliran ASI dari payudara
9. Manfaat IMD bagi ibu....
a. Mengurangi perdarahan setelah melahirkan
b. Mengurangi hipoglikemia
c. Menjarangkan kehamilan
10. Salah satu penghambat pelaksanaan IMD adalah...
a. Bayi lahir dengan sc
b. Kamar bersalin yang terlalu sibuk
c. Setelah melahirkan ibu terlalu lelah untuk menyusui bayinya
III. Motivasi
Petunjuk : Berilah tanda cheklis (√) pada jawaban yang telah disediakan.
Ket:
SS
= SangatSetuju
S
= Setuju
TS
= Tidak Setuju
STS
= Sangat Tidak Setuju
SS
1.
Tugas merupakan bagian dari hidup saya
2.
Saya bertanggung jawab penuh atas pekerjaan saya
termasuk melakukan IMD
3.
Dalam melakukan tugas saya berusaha melebihi
teman –teman saya
4.
Saya terlebih dahulu menentukan target pelaksanaan
suatu pekerjaan yang saya lakukan
5.
Saya berusaha mengarahkan seluruh kemampuan
yang ada pada diri saya untuk mencapai tujuan
6.
Jawaban
Pertanyaan
No
Saya melakukan hal yang terbaik dalam pelaksanaan
IMD
S
TS
STS
7.
Rumah sakit memberikan gaji yang sesuai dengan
beban pekerjaan saya
8.
Rumah sakit memberikan tambahan gaji (insentif)
sesuai dengan prestasi yang saya capai
9.
Rumah sakit menyediakan fasilitas dan perlengkapan
yang mendukung saya dalam melaksanakan IMD
10.
Rumah sakit memberikan reward kepada saya ketika
melaksanakan
tugas
operasional prosedur
sesuai
dengan
standart
IV. Sikap
Petunjuk : Berilah tanda cheklis (√) pada jawaban yang telah disediakan.
Ket:
SS
= SangatSetuju
S
= Setuju
TS
= Tidak Setuju
STS
= Sangat Tidak Setuju
No.
Pertanyaan
1.
Inisiasi menyusu dini merupakan program
pemerintah yang harus dilaksanakan.
Bidan mempunyai peranan yang sangat
penting dalam pelaksanaan IMD di
Indonesia.
Setelah lahir, bayi dipisahkan dari ibu
untuk ditimbang, diukur, diberi cap dan
dimandikan kemudian baru dilakukan
IMD.
Colostrum harus diberikan kepada bayi.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Jawaban
SS
Operasi caesar adalah salah satu
penghambat dalam pelaksanaan IMD.
Setelah melahirkan, ibu terlalu lelah untuk
segera menyusui bayinya, oleh sebab itu
IMD dapat ditunda kemudian.
Bayi yang mendapat IMD setelah lahir
akan meningkatkan keberhasilan menyusu.
Suami dan keluarga tidak perlu
mendampingi ibu saat melaksanakan IMD.
Bayi tidak perlu dibimbing menemukan
puting susu ibu.
Jika ASI ibu belum keluar maka IMD
tidak dilakukan.
S
TS
STS
V. Pelatihan
Apakah ada pelatihan mengenai IMD di RSUD Rantauprapat :
Ada
(
)
Tidak Ada
(
)
VI. Pengawasan
Petunjuk : Berilah tanda cheklis (√) pada jawaban yang telah disediakan.
Jawaban
No
Pertanyaan
Pernah
Tidak
pernah
1
2
Apakah kepala SMF kebidanan melihat saudari
dalam melaksanaan IMD
Apakah kepala SMF mengevaluasi kinerja
saudari dalam pelaksanaan IMD
VII. Kepemimpinan
Petunjuk : Berilah tanda cheklis (√) pada jawaban yang telah disediakan.
Jawaban
No
1
2
3
Pertanyaan
Apakah Direktur rumah sakit atau kepala SMF
kebidanan
memberikan
instruksi
untuk
melaksanakan IMD pada setiap pertolongan
persalinan.
Apakah Direktur rumah sakit atau kepala SMF
kebidanan menanyakan kepada saudari hambatan
yang dihadapi dalam pelaksanaan IMD di rumah
sakit
Apakah Direktur rumah sakit atau kepala SMF
kebidanan pernah mengoreksi pelaksanaan IMD
yang saudari lakukan.
Pernah
Tidak
pernah
VIII. Pelaksanaan IMD
(Sesuai dengan tiga langkah IMD dalam asuhan bayi baru lahir menurut
Kemenkes RI 2011).
Melalui pengamatan langsung (observasi) pada saat bidan bekerja di ruang
VK.
Jawaban
No.
Tahapan pelaksanaan
Dilakukan
Tidak
Dilakukan
1.
Langkah pertama, lahirkan, lakukan penilaian
pada bayi, keringkan :
a. Saat bayi lahir, catat waktu kelahiran
b. Sambil meletakkan bayi diperut bawah ibu
lakukan penilaian apakah bayi perlu
resusitasi atau tidak.
c. Jika bayi stabil tidak memerlukan
resusitasi, keringkan tubuh bayi mulai dari
muka, kepala dan bagian tubuh lainnya
dengan lembut tanpa menghilangkan
verniks akan membantu menyamankan dan
menghangatkan bayi. Setelah dikeringkan,
selimuti bayi dengan kain kering untuk
menunggu 2 menit sebelum tali pusat di
klem.
d. Hindari mengeringkan punggung dan
tangan bayi. Bau cairan amnion
mengandung beberapa substansi yang mirip
dengan sekresi tertentu dari payudara ibu,
sehingga membantu bayi menggunakan bau
dan rasa cairan amnion yang melekat pada
tangannya agar terhubung dengan substansi
lemak tertentu yang dihasilkan oleh puting
susu ibu yang mirip dengan cairan amnion.
e. Periksa uterus untuk memastikan tidak ada
lagi bayi dalam uterus (hamil tunggal)
kemudian suntikan oksitosin 10 UI intra
muscular pada ibu.
2.
Langkah Kedua : lakukan kontak kulit bayi
selama paling sedikit satu jam.
3.
a. Setelah tali pusat dipotong dan diikat,
letakkan bayi tengkurap di dada ibu.
Luruskan bahu bayi sehingga bayi
menempel di dada ibu. Kepala bayi harus
berada diantara payudara ibu tapi lebih
rendah dari puting.
b. Selimuti ibu dan bayi dengan kain hangat
dan pasang topi di kepala bayi.
c. Mintalah ibu untuk memeluk dan
membelai bayinya. Jika perlu letakkan
bantal di bawah kepala ibu untuk
mempermudah kontak visual antara ibu
dan bayi. Hindari membersihkan payudara
ibu.
d. Selama kontak kulit bayi ke kulit ibu
tersebut lakukan manajemen aktif kala III.
Langkah Ketiga : biarkan bayi mencari dan
menemukan puting ibu dan mulai menyusu :
a. Biarkan bayi mencari, menemukan puting
dan mulai menyusu.
b. Anjurkan ibu dan orang lainnya untuk tidak
menginterupsi
menyusu
misalnya
memindahkan bayi dari satu payudara ke
payudara lainnya. Menyusu pertama
biasanya berlangsung sekitar 10-15 menit.
Bayi cukup menyusu dari satu payudara.
Sebagian besar bayi akan berhasil
menemukan puting ibu dalam waktu 30-60
menit tapi tetap biarkan kontak kulit bayi
dan ibu setidaknya satu jam walaupun bayi
sudah menemukan puting kurang dari satu
jam.
Lampiran 3. Master Data Penelitian
Lampiran 4. Hasil Uji Validitas dan Realiabilitas
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excluded
a
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
%
30
100.0
0
.0
30
100.0
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.912
10
Item Statistics
Mean
Penge1
Penge2
Penge3
Penge4
Penge5
Penge6
Penge7
Penge8
Penge9
Penge10
Std. Deviation
.9333
.8333
.9333
.9000
.9000
.8667
.8333
.8667
.9333
.8333
N
.25371
.37905
.25371
.30513
.30513
.34575
.37905
.34575
.25371
.37905
30
30
30
30
30
30
30
30
30
30
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item
Deleted
Penge1
Penge2
Penge3
Penge4
Penge5
Penge6
Penge7
Penge8
Penge9
Penge10
7.9000
8.0000
7.9000
7.9333
7.9333
7.9667
8.0000
7.9667
7.9000
8.0000
Scale Variance if
Item Deleted
4.852
4.483
5.197
4.892
4.754
4.930
4.621
4.585
5.197
4.483
Corrected ItemTotal Correlation
.852
.773
.525
.654
.767
.533
.677
.786
.525
.773
Cronbach's Alpha if
Item Deleted
.897
.898
.912
.905
.899
.913
.904
.897
.912
.898
Scale Statistics
Mean
Variance
8.8333
Std. Deviation
5.868
N of Items
2.42236
10
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excluded
a
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
%
30
100.0
0
.0
30
100.0
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.907
10
Item Statistics
Mean
Mo1
Mo2
Mo3
Mo4
Mo5
Mo6
Mo7
Mo8
Mo9
Mo10
Std. Deviation
3.2333
3.4333
3.2667
3.1000
3.3667
3.3667
3.1667
3.2000
3.5000
3.5667
N
.93526
.77385
.78492
.80301
.88992
.76489
.74664
.80516
.68229
.62606
30
30
30
30
30
30
30
30
30
30
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item
Deleted
Mo1
Mo2
Mo3
Mo4
Mo5
Mo6
Mo7
Mo8
Mo9
Mo10
29.9667
29.7667
29.9333
30.1000
29.8333
29.8333
30.0333
30.0000
29.7000
29.6333
Scale Variance if
Item Deleted
25.895
27.082
27.444
27.266
26.144
27.247
28.309
27.034
28.976
30.240
Corrected Item-Total Cronbach's Alpha if
Correlation
Item Deleted
.726
.745
.684
.688
.741
.733
.606
.717
.577
.443
.895
.893
.897
.897
.893
.894
.902
.895
.903
.910
Scale Statistics
Mean
Variance
33.2000
Std. Deviation
33.683
N of Items
5.80368
10
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excluded
a
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
%
30
100.0
0
.0
30
100.0
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.906
10
Item Statistics
Mean
Si1
Si2
Si3
Si4
Si5
Si6
Si7
Si8
Si9
Si10
Std. Deviation
3.2667
3.4333
3.2667
3.1667
3.4667
3.4333
3.2000
3.2667
3.4667
3.5667
N
.86834
.72793
.78492
.79148
.81931
.72793
.76112
.78492
.73030
.62606
30
30
30
30
30
30
30
30
30
30
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item
Deleted
Si1
Si2
Si3
Si4
Si5
Si6
Si7
Si8
Si9
Si10
30.2667
30.1000
30.2667
30.3667
30.0667
30.1000
30.3333
30.2667
30.0667
29.9667
Scale Variance if
Item Deleted
24.892
26.162
25.306
25.689
24.961
26.024
25.816
25.513
26.202
28.378
Corrected Item-Total Cronbach's Alpha if
Correlation
Item Deleted
.691
.664
.724
.663
.733
.684
.678
.695
.656
.430
.895
.896
.892
.896
.892
.895
.895
.894
.897
.909
Scale Statistics
Mean
Variance
33.5333
Std. Deviation
31.637
N of Items
5.62466
10
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excluded
a
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
%
30
100.0
0
.0
30
100.0
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.773
2
Item Statistics
Mean
Penga1
Penga2
Std. Deviation
.9000
.9000
N
.30513
.30513
30
30
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item
Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-Total Cronbach's Alpha if
Correlation
Item Deleted
Penga1
.9000
.093
.630
.a
Penga2
.9000
.093
.632
.a
a. The value is negative due to a negative average covariance among items. This violates reliability
model assumptions. You may want to check item codings.
Scale Statistics
Mean
Variance
1.8000
Std. Deviation
.303
N of Items
.55086
2
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excluded
a
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
%
30
100.0
0
.0
30
100.0
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.743
3
Item Statistics
Mean
Std. Deviation
Kepe1
Kepe2
Kepe3
.9333
.8333
.9667
N
.25371
.37905
.18257
30
30
30
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item
Deleted
Kepe1
Kepe2
Kepe3
Scale Variance if
Item Deleted
1.8000
1.9000
1.7667
Corrected Item-Total Cronbach's Alpha if
Correlation
Item Deleted
.234
.162
.323
.730
.565
.587
.490
.794
.712
Scale Statistics
Mean
Variance
2.7333
Std. Deviation
.478
N of Items
.69149
3
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excluded
a
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
%
30
100.0
0
.0
30
100.0
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.811
3
Item Statistics
Mean
Pela1
Pela2
Pela3
Std. Deviation
.8667
.8667
.9000
N
.34575
.34575
.30513
30
30
30
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item
Deleted
Pela1
Pela2
Pela3
Scale Variance if
Item Deleted
1.7667
1.7667
1.7333
Corrected Item-Total Cronbach's Alpha if
Correlation
Item Deleted
.392
.323
.340
.489
.714
.814
.915
.683
.595
Scale Statistics
Mean
Variance
2.6333
Std. Deviation
.723
N of Items
.85029
3
Lampiran 5. Hasil Analisis Statistik
Statistics
Penge1 Penge2 Penge3 Penge4 Penge5 Penge6 Penge7 Penge8 Penge9 Penge10
N Valid
Missin
g
35
35
35
35
3:5
35
35
35
35
35
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Frequency Table
Penge1
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
11
31.4
31.4
31.4
Benar
24
68.6
68.6
100.0
Total
35
100.0
100.0
Penge2
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
7
20.0
20.0
20.0
Benar
28
80.0
80.0
100.0
Total
35
100.0
100.0
Penge3
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
9
25.7
25.7
25.7
Benar
26
74.3
74.3
100.0
Total
35
100.0
100.0
Penge4
Frequency
Valid
Percent
Salah
10
Benar
25
Total
35
28.6
Valid Percent
Cumulative Percent
28.6
28.6
71.4
71.4
100.0
100.0
100.0
Penge5
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
5
14.3
14.3
14.3
Benar
30
85.7
85.7
100.0
Total
35
100.0
100.0
Penge6
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
20
57.1
57.1
57.1
Benar
15
42.9
42.9
100.0
Total
35
100.0
100.0
Penge7
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
14
40.0
40.0
40.0
Benar
21
60.0
60.0
100.0
Total
35
100.0
100.0
Penge8
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
12
34.3
34.3
34.3
Benar
23
65.7
65.7
100.0
Total
35
100.0
100.0
Penge9
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
20
57.1
57.1
57.1
Benar
15
42.9
42.9
100.0
Total
35
100.0
100.0
Penge10
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Salah
17
48.6
48.6
48.6
Benar
18
51.4
51.4
100.0
Total
35
100.0
100.0
Statistics
M1
N
M2
M3
M4
M5
M6
M7
M8
M9
M10
Valid
35
35
35
35
35
35
35
35
35
35
Missi
ng
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Frequency Table
M1
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
1
2.9
2.9
2.9
SS
15
42.9
42.9
45.7
TS
10
28.6
28.6
74.3
STS
9
25.7
25.7
100.0
Total
35
100.0
100.0
M2
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
SS
8
22.9
22.9
22.9
TS
15
42.9
42.9
65.7
STS
12
34.3
34.3
100.0
Total
35
100.0
100.0
M3
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
3
8.6
8.6
8.6
SS
6
17.1
17.1
25.7
TS
13
37.1
37.1
62.9
STS
13
37.1
37.1
100.0
Total
35
100.0
100.0
M4
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
4
11.4
11.4
11.4
SS
12
34.3
34.3
45.7
TS
5
14.3
14.3
60.0
STS
14
40.0
40.0
100.0
Total
35
100.0
100.0
M5
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
5
14.3
14.3
14.3
SS
11
31.4
31.4
45.7
TS
9
25.7
25.7
71.4
STS
10
28.6
28.6
100.0
Total
35
100.0
100.0
M6
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
1
2.9
2.9
2.9
SS
11
31.4
31.4
34.3
TS
10
28.6
28.6
62.9
STS
13
37.1
37.1
100.0
Total
35
100.0
100.0
M7
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
1
2.9
2.9
2.9
SS
12
34.3
34.3
37.1
TS
13
37.1
37.1
74.3
STS
9
25.7
25.7
100.0
Total
35
100.0
100.0
M8
Frequency
Valid
S
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
3
8.6
8.6
8.6
SS
6
17.1
17.1
25.7
TS
14
40.0
40.0
65.7
STS
12
34.3
34.3
100.0
Total
35
100.0
100.0
M9
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
1
2.9
2.9
2.9
SS
4
11.4
11.4
14.3
TS
13
37.1
37.1
51.4
STS
17
48.6
48.6
100.0
Total
35
100.0
100.0
M10
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
2
5.7
5.7
5.7
SS
3
8.6
8.6
14.3
TS
12
34.3
34.3
48.6
STS
18
51.4
51.4
100.0
Total
35
100.0
100.0
Statistics
N
S1
S2
S3
S4
S5
S6
S7
S8
S9
S10
Valid
35
35
35
35
35
35
35
35
35
35
Missi
ng
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Frequency Table
S1
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
3
8.6
8.6
8.6
SS
16
45.7
45.7
54.3
TS
9
25.7
25.7
80.0
STS
7
20.0
20.0
100.0
Total
35
100.0
100.0
S2
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
1
2.9
2.9
2.9
SS
12
34.3
34.3
37.1
TS
12
34.3
34.3
71.4
STS
10
28.6
28.6
100.0
Total
35
100.0
100.0
S3
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
2
5.7
5.7
5.7
SS
8
22.9
22.9
28.6
TS
18
51.4
51.4
80.0
STS
7
20.0
20.0
100.0
Total
35
100.0
100.0
S4
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
3
8.6
8.6
8.6
SS
11
31.4
31.4
40.0
TS
11
31.4
31.4
71.4
STS
10
28.6
28.6
100.0
Total
35
100.0
100.0
S5
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
4
11.4
11.4
11.4
SS
13
37.1
37.1
48.6
TS
11
31.4
31.4
80.0
STS
7
20.0
20.0
100.0
Total
35
100.0
100.0
S6
Frequency
Valid
S
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
2
5.7
5.7
5.7
SS
8
22.9
22.9
28.6
TS
17
48.6
48.6
77.1
STS
8
22.9
22.9
100.0
Total
35
100.0
100.0
S7
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
6
17.1
17.1
17.1
SS
14
40.0
40.0
57.1
TS
6
17.1
17.1
74.3
STS
9
25.7
25.7
100.0
Total
35
100.0
100.0
S8
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
2
5.7
5.7
5.7
SS
12
34.3
34.3
40.0
TS
12
34.3
34.3
74.3
STS
9
25.7
25.7
100.0
Total
35
100.0
100.0
S9
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
1
2.9
2.9
2.9
SS
12
34.3
34.3
37.1
TS
14
40.0
40.0
77.1
STS
8
22.9
22.9
100.0
Total
35
100.0
100.0
S10
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
S
9
25.7
25.7
25.7
SS
5
14.3
14.3
40.0
TS
11
31.4
31.4
71.4
STS
10
28.6
28.6
100.0
Total
35
100.0
100.0
Frequencies
Statistics
Pengawa Pengawas
s1
2
N
Kepe1
Kepe2
Kepe3 P.IMD1
P.IMD2
P.IMD3
Valid
35
35
35
35
35
35
35
35
Missing
0
0
0
0
0
0
0
0
Frequency Table
Pengawas1
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Tidak Pernah
11
31.4
31.4
31.4
Pernah
24
68.6
68.6
100.0
Total
35
100.0
100.0
Pengawas2
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Tidak Pernah
12
34.3
34.3
34.3
Pernah
23
65.7
65.7
100.0
Total
35
100.0
100.0
Kepe1
Frequency
Valid
Tidak Pernah
Percent
4
11.4
Valid Percent
Cumulative Percent
11.4
11.4
100.0
Pernah
31
88.6
88.6
Total
35
100.0
100.0
Kepe2
Frequency
Valid
Tidak Pernah
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
4
11.4
11.4
11.4
Pernah
31
88.6
88.6
100.0
Total
35
100.0
100.0
Kepe3
Frequency
Valid
Tidak Pernah
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
9
25.7
25.7
25.7
Pernah
26
74.3
74.3
100.0
Total
35
100.0
100.0
P.IMD1
Frequency
Valid
Dilakukan
Percent
35
Valid Percent
100.0
Cumulative Percent
100.0
100.0
P.IMD2
Frequency
Valid
Dilakukan
Percent
35
Valid Percent
100.0
Cumulative Percent
100.0
100.0
P.IMD3
Frequency
Valid
Percent
Tidak Dilakukan
19
Dilakukan
16
Total
35
Valid Percent
54.3
Cumulative Percent
54.3
54.3
45.7
45.7
100.0
100.0
100.0
ANALISIS UNIVARIAT
Pendid
Umur ikan
Respo Respo
nden nden
Status
Kepem
Lama Kepega Pengeta Motiva
Pelatiha Pengaw impina
Kerja waian
huan
si
Sikap
n
asan
n
Respo Respon Respon Respo Rerspo Rerspon Respon Respon Pelaksan
nden
den
den
nden nden
den
den
den aan IMD
NVali
d
35
35
35
35
35
35
35
35
35
35
35
Miss
ing
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Frequency Table
Umur Responden
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
>30 TAHUN
17
48.6
48.6
48.6
10 TAHUN
18
51.4
51.4
51.4
30
TAHUN
10
TAHUN